• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tes Potensi Akademik

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Tes Potensi Akademik"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

Tes Potensi Akademik Persamaan Kata

(Sinonim)

Soal dari tes persamaan kata ini meminta

anda untuk mencari satu kata yang setara

atau sama atau serupa maknanya dengan

makna kata tertentu yang diminta.

Anonim

A. Nama singkat

B. Singakatan

C. Kepanjangan dari

D. Tanpa nama

E. Nama kecil

Pandir

A. Agak pintar

B. Bodoh/bebal

C. Pandai hadir

D. Tidak Jenius

E. Pemandangan

Tes Potensi Akademik Verbal Antonim

Tes antonim ini cukup sederhana. Anda

diminta untuk mencari lawan kata atau kata

yang bertentangan dengan kata tertentu.

Contoh soal

Landai ><

A. Datar

B. Curam

C. Sedang

D. Luas

E. Lapang

Enmity (permusuhan) ><

A. Kekasih

B. Hubungan

C. Pertengkaran

D. Persahabatan

E. Perseteruan

Tes Potensi Akademik Padanan Hubungan

KatazAAA

Jenis soal dalam tes ini meminta anda untuk

mengidentifikasi atau mencari kesetaraan atau

padanan hubungan antar kata yang diberikan.

Kesetaraan hubungan ini harus anda analisa

secara cermat untuk mendapatkan jawaban

yang tepat.

Tes padanan hubungan jenis 1

Pikiran : Otak

A. Buku : Printer

B. Kata-kata : Lisan

C. Komputer : Ketikan

D. Awan : Langit

E. Hujan : Uap

Penyelam laut dalam : Tabung Oksigen

A. Petani : Kerbau

B. Perampok : Topeng muka

C. Penerjun payung : Parasut

D. Polisi : Mobil patroli

E. Burung : Sayap

Tes padanan hubungan jenis 2

Bulan : Bumi Bumi :

A. Tata surya

B. Planet

C. Bintang

D. Matahari

E. Bulan

Platina : Logam Permata :

A. Intan

B. Batu

C. Emas

D. Safir

E. Akik

Tes Potensi Akademik Pengelompokan

Kata

Tes pengelompokan kata ini meminta anda

untuk menganalisa satu kata yang tidak identik

atau tidak serupa atau tidak masuk dalam

kelompok kata yang lainnya.

Contoh soal

Mana yang tidak masuk dalam kelompoknya ?

A. Minister of Defence

B. Minister of Economy

C. Prime Minister

D. Minister of Trade

E. Foreign Affair Minister

Mana yang tidak masuk dalam kelompoknya ?

A. Borobudur

B. Pencak Silat

C. Monas

D. Batik

E. Karate

Tes Potensi Akademik Numerik Aritmetik

(Hitungan)

Soal jenis ini sebenarnya cukup sederhana.

Karena hanya merupakan hitungan dasar.

Namun, soal-soal aritmetik dalam tes TPA

seringkali menyajikan angka-angka yang alot

alias kurang enak dihitung. Oleh karena itu,

bagi mereka yang tidak teliti, umumnya akan

mudah terpeleset hasil hitungannya.

Contoh soal 1

Berapakah nilai dari

8,0049 : 0,0015 =

A. 5336,6

B. 533,66

C. 53,366

D. 53366

E. 533,55

Contoh soal 2

Berapakah 27,5% dari 200 ?

A. 45

B. 550

C. 55

D. 54

E. 54,5

Tes Potensi Akademik Numerik Seri Angka

Untuk mengerjakan tes numerik seri angka ini,

peserta harus mampu menganalisa deret

urutan paling logis dan konsisten dari

angka-angka yang diberikan. Terkadang seolah ada

dua jawaban yang memungkinkan. Namun

▸ Baca selengkapnya: contoh soal tes tertulis masuk rumah sakit untuk perawat

(2)

demikian, sesungguhnya hanya ada satu

pilihan jawaban yang benar.

Contoh soal 1

Seri angka : 75 97 60 92 45 selanjutnya...

A. 87

B. 78

C. 102

D. 75

E. 54

Contoh soal 2

Seri angka: 1 5 9 2 6 10 3 selanjutnya...

A. 6 11 4

B. 7 11 4

C. 7 12 5

D. 6 12 3

E. 8 11 5

Tes Potensi Akademik Numerik Seri Huruf

Tes seri huruf ini prinsipnya adalah sama

dengan tes seri angka. Peserta diminta untuk

mencari deret urutan huruf selanjutnya dari

deretan huruf yang ada. Untuk mendapatkan

jawaban, seorang peserta memang haruslah

jeli dan banyak berlatih untuk mempertajam

daya analisa dan kejeliannya.

Contoh soal 1

Seri huruf: e h a j m b selanjutnya adalah...

5 8 1 10 13 2

A. p s

B. p t

C. o q

D. o r

E. o s

Contoh soal 2

Suatu seri huruf : z v r selanjutnya adalah...

26 22 18

A. m

B. o

C. t

D. l

E. n

Tes Potensi Akademik Numerik Logika

Angka

Dalam tes logika angka ini, seorang peserta

tes TPA harus mampu membuat penalaran

logis terhadap satu atau serangkaian

persamaan angka-angka yang ada.

Contoh soal 1

Jika x-y = 1. Dan X

y

= 64(4

3

). Mana pernyataan

yang benar berikut ini ?

A. x = y -1

B. x = y64

C. x > y

D. x = 64y

E. y = 1/64x

Contoh soal 2

Nilai m = 4 dan n = -4. Jika p = (-m-n)

9

dan q =

(-n+n)

2

Maka yang benar adalah...

A. p = q

B. p > q

C. p – q = -8

D. q – p = 64

E. q < (p-64)

Tes Potensi Akademik Numerik Angka

Dalam Cerita

Dalam tes ini, peserta diminta untuk menjawab

pertanyaan mengenai angka-angka yang

dimasukkan dalam sebuah cerita. Peserta

harus mampu menganalisa nilai angka secara

tepat.

Contoh soal 1

Eko adalah seorang karyawan perusahaan

terkemuka yang gemar membaca koran

sambil meminum secangkir

kopi

luwak

kesukaannya. Jika Eko bisa membaca 2

halaman koran tiap x menit. Maka dalam 7

menit eko mampu membaca berapa

halaman ? 2/x = y/7 => y = 14/x

A. 14/2x

B. 14/x

C. x/14

D. 7/2x

E. 7/x

Contoh soal 2

Tiga kakak beradik bernama Nia, Nanik dan

Nur. Nanik 9 tahun lebih tua dari Nia. Nur 2

tahun lebih tua dari Nanik. Dan bila usia

mereka dijumlah akan mendapatkan angka 95.

Berapakah usia Nia sekarang ?

Misal: Nia = a, Nanik = b, Nur = c

b = 9 + a

c = 2 + b

a + b + c = 95

a + 9 + a + 11 + a = 95

3a + 20 = 95

3a = 75

a = 25

A. 26

B. 35

C. 15

D. 24

E. 25

Tes Potensi Akademik Logika Umum

Dalam soal jenis ini, seorang peserta tes

diminta untuk melakukan penalaran yang

masuk akal (logis) dari pernyatan singkat yang

diberikan.

Contoh soal tes logika umum 1

Semua mahasiswa Perguruan Tinggi memiliki

Nomor Induk Mahasiswa. Andi seorang

mahasiswa. Jadi,

A. Andi mungkin memiliki nomor induk

mahasiswa

B. Belum tentu Andi memiliki nomor induk

mahasiswa

C. Andi memiliki nomor induk mahasiswa

D. Andi tidak memiliki nomor induk mahasiswa

▸ Baca selengkapnya: contoh soal tes tulis masuk rumah sakit untuk administrasi

(3)

E. Tidak dapat ditarik kesimpulan

Contoh soal tes logika umum 2

Permen yang dibungkus dalam kemasan

menarik sangat laris terjual. Permen X

dibungkus dalam kemasan berwarna merah

menyala. Menurut anak-anak, warna merah

menyala sangatlah menarik.

A. Permen X kurang laris terjual di kalangan

anak-anak

B. Permen X tidak laku terjual di kalangan

orang dewasa

C. Permen X laris terjual

D. Permen X laris terjual di kalangan

anak-anak

E. Tidak dapat ditarik kesimpulan

Tes Potensi Akademik Analisa Pernyataan

dan Kesimpulan(Silogisme)

Dalam soal jenis ini, kita diminta untuk

menganalisa apakah suatu pernyataan dan

kesimpulan yang diambil dalam sebuah soal

itu salah ataukah sudah benar. Contoha dari

tes verbal analisa silogisme adalah seperti

berikut :

Untuk tes logika silogisme ini, jawablah :

A. Bila benar

B. Bila salah pada pernyataan pertama

C. Bila salah pada pernyataan kedua

D. Bila pernyataan pertama dan kedua salah

E. Bila salah pada kesimpulan

Soal 1

Semua mammalia bernafas dengan paru-paru

(B)

Ikan salmon adalah mammalia (B)

Jadi, ikan salmon bernafas dengan paru-paru

(S) JAWABAN: E

Soal 2

Semua pejabat Pemda mendapatkan mobil

dinas (B)

Pak Rahmat adalah mantan pejabat Pemda(B)

Jadi, Pak Rahmat tidak lagi mendapatkan

mobil dinas JAWABAN: A

Tes Potensi Akademik Logika Cerita

Dalam soal jenis ini, kita diminta untuk

mempelajari suatu cerita singkat dan

kemudian melakukan penalaran terhadap

setiap pertanyaan yang diberikan berdasarkan

informasi dari cerita. Umumnya jawaban dari

soal jenis ini tidaklah eksplisit (terlihat

langsung dalam cerita). Namun kita harus

melakukan penalaran terlebih dulu, untuk

kemudian bisa menemukan jawaban yang

benar.

Contoh soal logika cerita

Ada 8 kotak peti, masing-masing diberi nomor

1 sampai 7. Buah jambu, melon, semangka,

jeruk, mangga dan durian akan dimasukkan

kedalam peti-peti tersebut dengan aturan

sebagai berikut :

• Durian harus dimasukkan ke peti nomor 4

• Semangka tidak boleh diletakkan tepat

disamping melon

• Jeruk harus diletakkan disamping mangga

Jika melon diletakkan di peti nomor 2, maka

mana yang tidak boleh dilakukan ?:

A. Semangka diletakkan di nomor 3

B. Jeruk diletakkan di peti nomor 5

C. Mangga diletakkan di peti nomor 7

D. Semangka diletakkan di peti nomor 5

E. Jambu diletakkan di peti nomor 1

Tes Potensi Akademik Logika Diagram

Dalam soal tes jenis ini, kita diminta untuk

melakukan penalaran terhadap berdasarkan

diagram yang telah disediakan dalam soal.

Soal jenis ini terkadang terlihat mudah, namun

bila tidak berhati-hati seorang peserta Tes

Potensi Akademik sering terjebak memilih

jawaban yang keliru.

Contoh soal tes logika diagram

Berdasarkan diagram diatas, manakah

pernyataan yang tidak benar dibawah ini ?

A. Sebagian A adalah juga B

B. Sebagian B juga A

C. Sebagian E adalah B

D. Semua D adalah B

E. Semua E adalah A

Tes Potensi Akademik Spasial Seri Gambar

Tes seri gambar ini mirip dengan seri angka

maupun seri huruf. Anda diminta untuk

menganalisa gambar apa yang akan menjadi

gambar lanjutan dari sederet gambar yang

ada.

Contoh soal

Carilah gambar lanjutan dari sederet gambar

berikut

JAWABAN: C

Tes Potensi Akademik Hubungan Gambar

Jenis tes ini mengharuskan seorang peserta

untuk mencari hubungan atau padanan

hubungan gambar yang tepat dari model yang

diberikan.

(4)

Carilah padanan (kesetaraan) hubungan

gambar berikut ini...

JAWABAN: B

Tes Potensi Akademik Pengelompokan

Gambar

Soal-soal yang diberikan dalam jenis tes

pengelompokan gambar ini harus dicermati

oleh setiap peserta Tes Potensi Akademik.

Karena jenis soal dalam tes ini seringkali

mengandung banyak jebakan.Ada beberapa

jawaban yang sekilas terlihat benar. Dalam

jenis soal ini, peserta harus mampu

membedakan satu gambar yang tidak identik

atau tidak serupa atau tidak masuk dalam

kelompok gambar-gambar yang lainnya.

Contoh soal

Carilah gambar yang tidak masuk dalam

kelompoknya...

JAWABAN: B

Tes Potensi Akademik Spasial Bayangan

Gambar

Jika tidak dibatasi waktunya, soal bayangan

gambar ini mungkin tidak terlalu sulit bagi para

peserta tes TPA. Namun, yang menjadi

kendala adalah waktu pengerjaan setiap butir

soal sangatlah terbatas. Dengan demikian,

peserta tes harus mampu menemukan

jawaban yang benar dalam waktu sesingkat

mungkin. Tes bayangan gambar ini merupakan

salah satu jenis tes yang menguji kejelian

spasial (daya logika ruang) seorang peserta.

Contoh soal tes bayangan gambar

JAWABAN: A

Gambar sebelah kiri adalah gambar asli yang

harus anda cari bayangannya di sebelah

kanan. Garis vertikal adalah cermin.

Tes Potensi Akademik Identifikasi Gambar

Dalam soal jenis identifikasi gambar ini anda

para peserta tes diminta untuk menganalisa

dan mengidentifikasi gambar mana yang

sesuai identik, atau sebangun atau serupa

dengan bagian-bagian dari gambar induk.

Contoh soal

Kertas berbentuk apa sajakah yang diperlukan

untuk menutup rangka kawat berikut ini ?

JAWABAN: A

Tes Verbal

(5)

Untuk No.1-5 carilah kata

yang berlawanan arti

(antonim)

1. Landai

A. Datar

B. Curam

C. Sedang

D. Luas

E. Lapang

2. Enmity (Permusuhan)

A. Permusuhan

B. Hubungan

C. Pertengkaran

D. Amity (Persahabatan)

E. Perseteruan

3. Konvergen (Memusat)

A. Bercabang

B. Memusat

C. Pusat

D. Arah

E. Cekung (Konkaf)

4. Konveks (cembung)

A. Cembung

B. Bundar

C. Kompleks

D. Sederhana

E. Cekung (konkaf)

5. Eternal (abadi)

A. Abadi

B. Selamanya

C. Seterusnya

D. Fana

E. Lama

Tes Numerik

6. 3/8 dari 40% adalah ?

A. 0,15

B. 0,11

C. 16 %

D. 15,5%

E. 0,13

7. 19 adalah berapa

persennya dari 380 ?

A. 0,5%

B. 5%

C. 0,05%

D. 0,15%

E. 5,5%

8. Suatu seri angka : 3 8 15

20 27 selanjutnya...

A. 30

B. 33

C. 35

D. 34

E. 32

9. Seri angka : 44 34 15 43

33 15 42 32 15 selanjutnya...

A. 41 30

B. 41 31

C. 31 41

D. 30 40

E. 30 42

10. Seri angka : 1 4 15 2 5 14

3 6 13 selanjutnya...

A. 4 7 12

B. 5 8 13

C. 4 8 12

D. 4 7 11

E. 5 6 13

Kunci Jawaban :

1. B

(6)

2. D

3. A

4. E

5. D

6. A

7. B

8. E

9. B

10. A

Tes Potensi Akademik Persamaan Kata (Sinonim)

Soal dari tes persamaan kata ini meminta anda untuk mencari satu kata yang setara atau serupa atau yang paling mendekati maknanya dengan makna kata tertentu yang diminta. Contoh Soal 1. Dikooptasi A. Didekati B. Dirumuskan C. Dikendalikan D. Ditengarai E. Diputuskan 2. Harmoni A. Nada B. Tangga nada C. Selaras D. Sama E. Seimbang 3. Artifisial A. Alami B. Campuran C. Murni D. Buatan E. Pabrikan

Tes Bakat Skolastik Lawan Kata (Antonim)

Tes Bahasa antonim ini menguji anda untuk menganalisa makna berlawanan dari sebuah kata ilmiah tertentu. Peserta tes bakat skolastik yang kurang jeli terkadang akan terjebak untuk memilih jawaban yang keliru dalam soal jenis ini.

Contoh Soal 1. Keseragaman A. Monopoli B. Berdua C. Tinggi rendah D. Disparitas (perbedaan) E. Uni

2. Harga barang naik A. Deflasi B. Defaluasi C. Infaluasi D. Refaluasi E. Defisiensi 3. Nomaden A. Dinamis B. Berpindah C. Berpendar D. Stagnan (menetap) E. Madani

Tes Bakat Skolastik Padanan Hubungan Kata

(7)

Jenis soal dalam tes ini meminta anda untuk mengidentifikasi atau mencari kesetaraan atau padanan hubungan antar kata yang diberikan. Kesetaraan hubungan ini harus anda analisa secara cermat untuk

mendapatkan jawaban yang tepat. Padanan Hubungan 1

1. Agama : Atheis

A. Sandal : Sakit kaki B. Tali : Jatuh

C. Menikah : Bujang D. Antena : Sinyal E. Buku : Bodoh 2. Sepeda motor : Bensin

A. Kuda : Kaki kuda

B. Pesawat terbang : Avtur C. Pedati : Kuda

D. Hand phone : Listrik Padanan Hubungan 2

1. Manusia : Tangan Tangan : A. Pembuluh darah

B. Jari C. Darah D. Kaki E. Pundak

2. Elang : Kelinci Ular : A. Ikan

B. Singa C. Ulat D. Tikus E. Gagak

Tes Bakat Skolastik Pengelompokan Kata

Tes Pengelompokan kata ini menguji kemampuan peserta dalam memahami makna suatu kata dan menggolongkannya apakah berada dalam satu kelompok ataukah bukan. Untuk menjawab pertanyaan jenis ini diperlukan kemampuan bahasa dan wawasan umum yang mencukupi.

Contoh Soal

1. Mana yang tidak masuk dalam kelompoknya ? A. Tidak dinamis B. Fluktuatif C. Statis D. Diam E. Status Quo

2. Mana yang tidak masuk dalam kelompoknya ? A. Jumawa B. Angkuh C. Congkak D. Egaliter (sederajat) E. Tinggi hati

3. Mana yang tidak masuk dalam

kelompoknya ? (tak diperlukan pengetahuan bahasa asing) A. RENAISSANTRE B. ROCKAROCK C. READOM D. REALIZATOR E. RUINZ

Tes Bakat Skolastik Aritmatika

Tes aritmatika (tes hitungan) ini sebenarnya adalah tes yang sederhana. Peserta diminta untuk menghitung operasi penjumlahan, pengurangan, pembagian dan perkalian dari sejumlah angka. Meskipun terlihat

(8)

sederhana, namun operasi hitungan pada tes TBS ini umumnya menggunakan angka-angka yang panjang dan 'alot' untuk dihitung sehingga memakan banyak waktu jika dikerjakan secara standar. Padahal seperti yang anda ketahui bahwa batas waktu dalam tes TBS sangat cepat. Untuk itu, diperlukan tips dalam mempercepat dan mempermudah pengerjaan soal jenis ini. Tips ini dapat anda pelajari dalam kupas tuntas pembahasan soal pada ebook tes bakat skolastik. Contoh Soal 1. (3/4) A = 7 + (3/2) A. Berapakah nilai A ? A. -12/7 B. 21/4 C. -21/4 D. 28/3 E. -28/3 2. 32/9 : 0,75 = A. 6/16 B. 3 C. 3,5 D. 16/6 E. 16/5 3. 0,875 : 5/2 = A. 0,35 B. 0,55 C. 0,53 D. 0,25 E. 2,65 4. 3/8 dari 40% adalah ? A. 0,15 B. 0,11 C. 16% D. 15,5% E. 0,13

Tes Bakat Skolastik Seri Angka

Untuk mengerjakan tes numerik seri angka ini, peserta harus mampu menganalisa deret urutan paling logis dan konsisten dari angka-angka yang diberikan. Dalam soal ini, terkadang seolah ada dua jawaban yang memungkinkan. Namun demikian, sesungguhnya hanya ada satu pilihan jawaban yang benar.

Contoh Soal 1. Seri angka: 18 16 0 19 17 0 selanjutnya A. 20 18 B. 22 20 C. 18 20 D. 21 18 E. 23 19 2. Seri angka: 80 60 41 24 10 selanjutnya... A. 8 B. 6 C. 4 D. 2 E. 0

Tes Bakat Skolastik Numerik Seri Huruf Tes seri huruf ini pada prinsipnya adalah sama dengan tes seri angka. Peserta diminta untuk mencari deret urutan huruf selanjutnya dari deretan huruf yang ada. Untuk

mendapatkan jawaban, seorang peserta haruslah teliti dan banyak berlatih untuk mempertajam daya analisa dan ketelitiannya. Contoh Soal

(9)

4 6 9 13 A. R B. Q C. P D. S E. O

2.Suatu seri huruf : X S O L selanjutnya... 24 19 15 12 A. K B. I C. J D. H E. G

Tes Bakat Skolastik Logika Angka Dalam tes logika angka ini, seorang peserta tes TBS harus mampu melakukan penalaran logis terhadap satu atau serangkaian persamaan angka-angka yang ada. Karena soal ini pada prinsipnya menuntut anda untuk mentransformasikan penalaran logis kedalam angka.

Contoh Soal

1. Nilai m = 4 dan n = 4/3 m. Maka yang benar adalah... A. m = 4/3 n B. m > n C. m = n-3 D. m= 3/4 n E. m-n = 0

2. Jika m = p2 + 2. Dan n = 4+ p2. Maka pernyataan yang benar adalah...

A. n = 2 m B. n < m

C. m - 2 = n - 4

D. p = m + n E. m + n =p2 + 6

Tes Bakat Skolastik Angka Dalam Cerita Untuk dapat mengerjakan soal-soal tes angka dalam cerita dengan baik, anda harus membiasakan diri mengerjakan soal-soal jenis ini sebanyak mungkin. Karena jika anda sudah akrab dengan soal ini, maka anda akan mudah melakukan formulasi perhitungan angka-angka yang terdapat dalam cerita.

Contoh Soal

1. Untuk membaca 4 halaman situs BanyakBeasiswa.com Dini butuh waktu x menit. Maka dalam 9 menit dini mampu membaca berapa halaman ?

4/x = y/9 => y = 36/x A. 9/4x B. 4x/9 C. 9x/4 D. 9/4 E. 36/x

2. Natsir mendapat nilai 81 untuk IPA . Nilai 89 untuk IPS. Nilai 78 untuk Bhs

Indonesia. Dan nilai 86 untuk Matematika. Bila natsir ingin mendapatkan rata-rata nilainya sebesar 84. Maka berapakah nilai yang harus diperoleh untuk pelajaran Bahasa Inggris ? 84 = 81 + 89 + 78 + 86 + x/5 84 = 334 + x/5 => x = 86 A. 88 B. 85 C. 86 D. 84 E. 90

(10)

3. Bela membeli baju dengan harga terdiskon 15% dari Rp.80.000,-. Setelah itu karena bela sedang berulang tahun, dia mendapat diskon tambahan sebesar 25% dari harga awal setelah dikurangi diskon 15% diatas. Berapakah harga yang harus dibayarkan oleh Bela ke kasir ?

Diskon 15% = 15/100 X 80000 = 12000 80000 – 12000 = 68000

Tambahan diskon 25% = 25/100 X 68000 = 17000

Jadi, harga yang harus dibayarkan oleh Bela ke kasir 68000 – 17000 = 51000 A. Rp. 48.000,-B. Rp. 51.000,-C. Rp. 50.000,-D. Rp. 55.000,-E. Rp.

41.000,-Tes Bakat Skolastik Logika Umum Dalam soal jenis ini, anda diminta untuk melakukan penalaran yang masuk akal (logis) dari pernyatan singkat yang diberikan dalam soal.

Contoh Soal :

1. Sebagian pemain sepak bola

mengeluhkan masa depannya setelah pensiun dari bermain bola.

a. Bambang adalah pemain sepak bola. Dia pasti mengeluh soal masa depannya

b. Ranti bukanlah pemain sepakbola, jadi dia tak pernah mengeluhkan masa depannya

c. Kalau ada yang mengeluh soal masa depan, pastilah dia itu pemain sepak bola

d. Meskipun Budi adalah seorang pemain sepak bola, belum tentu dia mengeluh soal masa

depannya.

e. Masa depan seorang pemain

sepakbola memang tak pernah bagus

Tes Bakat Skolastik Analisa Pernyataan dan Kesimpulan (Silogisme)

Dalam soal jenis ini, kita diminta untuk menganalisa apakah suatu pernyataan dan kesimpulan yang diambil dalam sebuah soal itu salah ataukah sudah benar. Contoh dari tes analisa silogisme adalah seperti berikut : Untuk tes logika silogisme ini, jawablah : A. Bila benar

B. Bila salah pada pernyataan pertama C. Bila salah pada pernyataan kedua

D. Bila pernyataan pertama dan kedua salah E. Bila salah pada kesimpulan

1. Perusahaan mebel X tidak pernah memberi pesangon besar kepada karyawannya yang dipecat

Pak Adi adalah karyawan yang selalu berprestasi diatas rata-rata karyawan lainnya.

Jadi, andaikan pak Adi dipecat tahun depan, pastilah pesangon pak Adi besar.

JAWABAN: E

2. Setiap hari Jum'at seluruh Pabrik tahu di Ambarawa libur dan tidak beraktifitas Hari ini Pabrik tahu di Ambarawa libur Jadi, hari ini pasti hari Jum'at

JAWABAN: A

3. Kebodohan dekat dengan kemiskinan Kemiskinan dekat Kesengsaraan

Jadi, kebodohan dekat dengan kesengsaraan JAWABAN: A

Tes Bakat Skolastik Logika Dalam Cerita Dalam soal jenis ini, anda diminta untuk mempelajari suatu cerita singkat dan kemudian melakukan penalaran terhadap setiap pertanyaan yang diberikan

berdasarkan informasi dari cerita. Umumnya jawaban dari soal jenis ini tidaklah eksplisit (terlihat langsung dalam cerita). Namun anda harus melakukan penalaran terlebih dulu, untuk kemudian bisa menemukan jawaban yang benar.

Contoh Soal

Ada 7 kotak peti, masing-masing diberi nomor 1 sampai 7. Buah jambu, melon, semangka, jeruk, mangga dan durian akan dimasukkan kedalam peti-peti tersebut dengan aturan sebagai berikut :

(11)

Durian harus dimasukkan ke peti nomor 4

Semangka tidak boleh diletakkan tepat disamping melon

Jeruk harus diletakkan disamping mangga

1. Jika melon diletakkan di peti nomor 2, maka manakah yang tidak boleh dilakukan ?

a. Semangka diletakkan di nomor 3 b. Jeruk diletakkan di peti nomor 5 c. Mangga diletakkan di peti nomor 7 d. Semangka diletakkan di peti nomor 5 e. Jambu diletakkan di peti nomor 1 2. Jika semangka diletakkan di peti nomor 6, dan buah jambu diletakkan di peti nomor 7, maka peti mana yang kosong ?

a. Peti nomor 5 b. Peti nomor 1 c. Peti nomor 2 d. Peti nomor 3 e. Peti nomor 4

Tes Bakat Skolastik Logika Diagram Dalam soal tes logika diagram ini, anda diminta untuk melakukan penalaran logis berdasarkan diagram yang telah disediakan dalam soal. Soal jenis ini terkadang terlihat mudah, namun bila tidak berhati-hati seorang peserta Tes Bakat Skolastik sering terjebak memilih jawaban yang keliru.

1. Manakah pernyataan yang benar ? a. Semua A juga C

b. A yang juga B adalah C c. Sebagian D juga B

d. Semua B juga D e. Sebagian E juga A

2. Manakah yang pernyataan yang benar ? a. C adalah B yang bukan A

b. E adalah sebagian dari A yang bukan C c. E adalah A yang bukan C

d. Sebagian D adalah B e. Sebagian E adalah C

Tes Bakat Skolastik Simbolisasi

Tes logika simbolisasi ini bertujuan mengukur kejelian anda dalam menganalisa sebuah pengkodean atau simbolisasi satu hal dengan hal lainnya. Dalam tes TBS simbolisasi yang disajikan umumnya adalah dengan

menggunakan angka dan gambar. Contoh Soal MANJA = OCPLC RINDU = TKPFW BILA = ... a. DKMC b. CJMB c. KLUT d. REKA e. DKNC

Tes Bakat Skolastik Seri Gambar

Tes seri gambar ini mirip dengan seri angka maupun seri huruf. Anda diminta untuk menganalisa gambar apa yang akan menjadi gambar lanjutan dari sederet gambar yang ada

(12)

JAWABAN: A, D, B

Tes Bakat Skolastik Hubungan Gambar Dalam tes jenis ini, anda harus mampu menganalisa hubungan pola (pattern) dari gambar-gambar yang diberikan. Hubungan tersebut dapat bersifat hubungan ukuran, hubungan sifat, hubungan arah, hubungan jumlah, hubungan model, maupun sifat hubungan lainnya.

Contoh soal

JAWABAN: C, E

Tes Bakat Skolastik Pengelompokan Gambar

Dalam soal tes pengelompokan gambar ini, anda sebagai peserta tes TBS diminta untuk menemukan satu gambar yang tidak masuk dalam kelompok gambar yang diberikan. Gambar yang tidak masuk kelompoknya tersebut bisa saja karena tidak serupa, tidak identik maupun tidak sepola dengan gambar lainnya. Untuk menjawab soal tes jenis ini anda harus cermat menangkap pola keseluruhan gambar kelompok. Contoh Soal :

Manakah gambar berikut yang tidak masuk kelompoknya ?

(13)

JAWABAN: C, A, A

Tes Bakat Skolastik Bayangan Gambar Soal tes bakat skolastik jenis bayangan gambar sesungguhnya tidak terlalu sulit. Namun, yang menjadi kendala adalah waktu pengerjaan setiap butir soal sangatlah terbatas. Dengan demikian, peserta tes harus mampu menemukan jawaban yang benar dalam waktu sesingkat mungkin. Tes bayangan gambar ini merupakan salah satu jenis tes yang menguji kejelian spasial (daya logika ruang) seorang peserta.

Contoh soal bayangan gambar dengan cermin vertikal

JAWABAN: D

Contoh soal bayangan gambar dengan cermin horizontal

JAWABAN: E

Tes Bakat Skolastik Identifikasi Gambar Logika spasial (logika ruang) anda akan diuji benar dalam tes jenis ini. Untuk mampu mengerjakan soal tes bakat skolastik identifikasi gambar anda haruslah mampu melakukan imajinasi ruang terhadap struktur pembentuk dari gambar-gambar yang diberikan dalam soal.

Contoh soal: Gambar berikut terdiri dari bagian apa saja ? Cermati gambarnya, lalu pilih jawaban paling tepat

(14)

Gambar

Gambar sebelah kiri adalah gambar asli yang  harus anda cari bayangannya di sebelah  kanan
Gambar yang tidak masuk kelompoknya  tersebut bisa saja karena tidak serupa, tidak  identik maupun tidak sepola dengan gambar  lainnya

Referensi

Dokumen terkait

Untuk itu penulis akan membahas judul “ PERANCANGAN APLIKASI TES POTENSI AKADEMIK STAN MENGGUNAKAN MICROSOFT VISUAL BASIC

Pada halaman ini, ketua P2TKP dapat menambahkan data isi kode soal untuk tes potensi akademik untuk pengarahan program studi. ID kode soal sudah terisi sesuai dengan yang

NO NO PESERTA NAMA LENGKAP ASAL SEKOLAH KOTA/KABUPATEN PROVINSI DURASI NILAI TES.. ONLINE JADWAL TES POTENSI

Penelitian ini termasuk penelitian pengembangan (Reseacrh Development) yaitu mengembangkan soal Tes Potensi Akademik bidang numerik berbantuan media berbasis Wireless

Tes Potensi Akademik adalah sebuah tes yang bertujuan untuk mengukur kemampuan seseorang di bidang akademik umum, tes ini juga sering diidentikkan dengan tes kecerdasan

Demikian surat undangan ini dibuat sebagai bukti untuk mengikuti Tahapan Tes Potensi Akademik.. Diharapkan untuk hadir tepat waktu sesuai dengan

Tes Intelegensi Umum atau TIU merupakan materi yang diujikan dalam Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS. Tes ini terdiri dari hitung cepat, penalaran logis, penalaran analitis, dan soal cerita

Tes Intelegensi Umum atau TIU merupakan materi yang diujikan dalam Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS. Tes ini terdiri dari hitung cepat, penalaran logis, penalaran analitis, dan soal cerita