SKRIPSI
Disusun Oleh :
HUSNAH TUTDIANAH NPM : 0834015047
J URUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”
J AWA TIMUR
▸ Baca selengkapnya: contoh soal tes potensi calon petugas haji
(2)Pembimbing I : Hj. Asti Dwi Irfianti, S.Kom, M.Kom
Pembimbing II : Faisal Muttaqin, S.Kom
ABSTRAK
Tes Potensi Akademik adalah sebuah tes yang bertujuan untuk mengukur kemampuan seseorang di bidang akademik umum, tes ini juga sering diidentikkan
dengan tes kecerdasan seseorang. Aplikasi web ini disusun dengan menggunakan
PHP dan MySQL, xampp-win32-1.7.3 yang merangkum Web Server Apache.
Aplikasi web ini bekerja untuk dapat menyajikan informasi tentang tes potensi akademik, juga memberikan sajian soal-soal plihan ganda yang dapat digunakan untuk menguji kemampuan akademik seseorang.
Dimana aplikasi ini ditujukan untuk peserta ujian yang mau melakukan tes potensi akademik. Hal pertama yang harus dilakukan oleh user yang ingin memanfaatkan fasilitas yang ada pada aplikasi ini adalah melakukan registrasi. Setelah registrasi yang dilakukan berhasil, maka peserta ujian dapat melakukan tes ujian potensi akademik yang telah disediakan. Program telah di rancang dengan menggunakan konsep struktural yang dihasilkan berupa DFD, CDM, PDM dan mengimplementasikan dalam betuk aplikasi tes potensi akademik.
Hasil yang didapat setelah menggunakan aplikasi ini dapat memundahkan
user dalam hal belajar tes potensi akademik dengan cepat dan mudah karena memanfaatkan media alternative yaitu internet.
Syukur Alhamdulillaahi rabbil ‘alamin terucap ke hadirat Allah SWT atas
segala limpahan Kekuatan-Nya sehingga dengan segala keterbatasan waktu,
tenaga, pikiran dan keberuntungan yang dimiliki penyusun, akhirnya penyusun
dapat menyelesaikan Tugas Akhir yang berjudul ″APLIKASI TES POTENSI
AKADEMIK ONLINE SEBAGAI ALAT BANTU PROSES
PEMBELAJ ARAN BAGI CALON PESERTA UJ IAN)″ dengan tepat waktu,
Shalawat dan salam diperuntukkan kepada junjungan kita nabi besar Muhammad
SAW.
Skripsi dengan beban 4 SKS ini disusun guna diajukan sebagai salah satu
syarat untuk menyelesaikan program Strata Satu (S1) pada jurusan Teknik
Informatika, Fakultas Teknologi Industri, UPN ″VETERAN″ Jawa Timur.
Penyusun menyadari bahwasanya dalam menyelesaikan Skripsi ini telah
mendapat banyak bantuan dan dukungan dari berbagai pihak, untuk itu pada
kesempatan yang berharga ini, penyusun mengucapan terima kasih kepada:
1. Bapak Ir. Sutiyono, MT selaku Dekan Fakultas Teknologi Industri Universitas
Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur Surabaya
2. Ibu Dr. Ir. Ni Ketut Sari, MT selaku Ketua Jurusan Teknik Informatika
Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur Surabaya.
3. Ibu Hj. Asti Dwi Irfianti, S.Kom, M.Kom sebagai Dosen Pembimbing I yang
Teknik Informatika Universitas Pembangunan Nasional ″Veteran″ Jawa
Timur Surabaya yang telah memberikan saran, arahan, ilmu dan telah
meluangkan waktunya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini.
5. Ibu dan Bapak tercinta di rumah yang senantiasa memberikan dukungan baik
moral maupun spiritual serta tak henti-hentinya mendoakan penyusun agar
selalu sukses dalam segala hal termasuk menyelesaikan skripsi ini .
6. Bapak Barry Nuqoba, S.Kom, M.Kom dan Wahyu S.J. Saputra, S.Kom selaku
Penguji Seminar Tugas Akhir yang telah banyak memberi masukan serta
membuka wawasan baru.
7. Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Teknik Informatika Universitas Pembangunan
Nasional “Veteran” Jawa Timur Surabaya yang selalu memberikan motivasi,
pengalaman bagi penyusun.
8. Teman-teman MA 1F 10 yang selau memberiku semangat untuk terus
meyelesaikan tugsa akhir ini.
9. Teman-teman kuliah khususnya teman seperjuangan, erwin, zaqin, rifki, arif,
said, adit, early, vera dan ramlan makasih banyak ya buat dukungan dan
do’anya.
10.Halimah, best friendku.. J thankyou, karena selalu menemaniku di kampus
Melalui Skripsi ini penyusun merasa mendapatkan kesempatan emas untuk
memperdalam ilmu pengetahuan yang diperoleh selama di bangku perkuliahan,
terutama berkenaan tentang penerapan teknologi kecerdasan buatan. Namun,
penyusun menyadari bahwa Skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu
penyusun sangat mengharapkan saran dan kritik dari para pembaca untuk
pengembangan aplikasi lebih lanjut.
Surabaya, 21 Juni 2012
Penyusun
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK ... i
KATA PENGANTAR ... ii
DAFTAR ISI ... iv
DAFTAR GAMBAR ... vi
DAFTAR TABEL ... xi
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Perumusan Masalah ... 3
1.3 Batasan Masalah ... 3
1.4 Tujuan ... 4
1.5 Manfaat ... 4
1.6 Metodologi ... 5
1.7 Sistematika Penulisan ... 6
BAB II TINJ AUAN PUSTAKA ... 8
2.1 Pengertian Web ... 8
2.2 Pengertan Aplikasi Web ... 9
2.3 Pengertian Tes Potensi Akademik ... 10
2.4 Sistem Tes Online ... 11
2.5 Pengenalan Personal Home page(PHP) ... 13
2.6 Kombinasi Pemrograman PHP dengan Javascript dan Ajax ... 14
2.7 Integrasi antara PHP dengan database MySQL ... 14
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM ... 16
3.1 Analisis Sistem ... 16
3.2 Perancangan Sistem ... 17
3.3 Flowchart ... 17
3.3.1 Flowchart Register ... 18
3.3.2 Flochart login user ... 18
2.5.2 DFD Level 0 ... 23
2.5.3 DFD Level 1 ... 24
3.6 Perancangan Database ... 25
3.6.1 Conceptual Data Model (CDM) ... 25
3.6.2 Physical Data Model (PDM) ... 26
3.7 Perancangan Tabel ... 27
3.8 Perancangan Antarmuka ... 28
3.8.1 Perancangan Antarmuka Pengguna ... 29
BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM... 31
4.1 Lingkungan Implementasi ... 31
4.2 Implementasi Basis data ... 32
4.2.1 Tabel Data Artikel... 32
4.2.2 Tabel Data Buku Tamu ... 32
4.2.3 Tabel Data Soal ... 33
4.2.4 Tabel Data User ... 33
4.3 Implementasi Antarmuka ... 34
4.3.1 Halaman Website Sub-Sistem Administrator ... 34
4.3.2 Halaman Website Sub-Sistem Pengguna ... 51
BAB V UJ I COBA DAN EVALUASI ... 67
5.1 Uji Coba Sistem ... 67
5.2 Uji Coba halaman administrator... 67
5.3 Halaman Uji Coba Website Pengunjung ... 80
BAB VI PENUTUP ... 92
6.1 Kesimpulan ... 92
6.2 Saran ... 92
1.1. Latar Belakang
Perkembangan informasi teknologi saat ini telah berkembang dengan pesat.
Penggunaan website dalam menyampaikan informasi sangatlah membantu dan
bermanfaat bagi lembaga-lembaga atau perusahaan. Penyampaian informasi dengan
website ini tidak membutuhkan waktu yang lama dan dapat dilakukan darimana saja. Tidak dibatasi oleh tempat, waktu dan biaya. Proses mendapatkan informasi dari
website juga lebih uptodate. Informasi yang ditampilkan dan disajikan dapat berubah seiring jalannya waktu sehingga informasi yang disajikan tidak ketinggalan zaman.
Kemudahan ini yang membuat website sebagai sarana informasi yang digemari user
saat ini.
Salah satu contoh aplikasi berbasis web yang akan dibahas dalam penelitian Tugas Akhir ini adalah pembuatan web interaktif edukatif, yang merupakan media interaktif komunikatif berbasis web yang dikususkan untuk membantu pembelajaran
bagi calon peserta ujian TPA (Tes Potensi Akademik) melalui pemberian soal-soal uji
kompetensi agar calon peserta ujian lebih siap dalam menghadapi ujian tes potensi
akademik.
Tes Potensi Akademik adalah sebuah tes yang bertujuan untuk mengukur
kemampuan seseorang di bidang akademik umum. Tes ini juga sering diidentikkan
dengan tes kecerdasan seseorang. Tes Potensi Akademik yang dilakukan di Indonesia
Saat ini, Tes Potensi Akademik dijadikan sebagai salah satu tes standar
penerimaan di perguruan tinggi untuk jenjang S2 dan S3. Bahkan ada beberapa
perguruan tinggi di Indonesia yang juga menyaring mahasiswa tingkat S1 dengan
menggunakan tes yang serupa dengan tes potensi akademik ini. Selain itu, tes potensi
akademik juga dipergunakan secara luas sebagai tes standar penyaringan calon pegawai
negeri sipil (CPNS), maupun pegawai swasta. Bahkan kenaikan pangkat setingkat
manajer juga seringkali mempersyaratkan tes TPA dengan skor minimum tertentu.
Karena begitu pentingnya tes potensi akademik ini, sudah sepatutnya dilakukan
persiapan yang matang sebelum menghadapi tes ini. (raywahab.blogspot)
Oleh karena itu, dengan adanya aplikasi ini, diharapkan dapat mengukur
kemampuan akademik seseorang dan mampu memberikan sebuah kontribusi yang
bermanfaat dan juga dapat membantu calon peserta tes untuk mempermudah dalam
belajar dan lebih menyingkat waktu belajar. Peserta tes cukup dengan mengakses alamat
website dan mengikuti petunjuk yang ada untuk bisa melakukan tes online. Hal ini lebih efisien karena soal yang dikeluarkan sesuai kisi-kisi soal TPA. Pembuatan soal dan
koreksinya menjadi lebih mudah karena semua dilakukan dengan sistem komputerisasi.
AJAX memiliki kepanjangan Asynchronous Javascript And XML merupakan
suatu teknik baru dalam dunia web tapi bukan merupakan bahasa pemrograman yang
baru. Sejak telah dikembangkan sekitar 2-3 tahun yang lalu, AJAX mulai dilirik oleh
para web desainer dan web programmer. Dengan adanya AJAX, akses data ke server
yang dikirim melalui client via web dapat lebih cepat daripada mekanisme biasa. Hal ini
1.2. Per umu san Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas maka dapat dirumuskan beberapa
permasalahan yaitu:
a. Bagaimana membuat sistem pembelajaran berbasis web yang bisa membantu
peserta ujian tes potensi akademik untuk meningkatkan belajar ?
b. Bagaimana membuat random soal untuk masing-masing pengguna dalam
pelaksanaan tes ?
c. Bagaimana melakukan penilaian secara langsung (autoscoring) dari hasil tes agar dihasilkan suatu nilai yang valid ?
d. Bagaimana merancang antar muka keluaran dan antar muka masukan pada sistem
agar lebih mudah dimengerti oleh pengguna ?
1.3. Batasan Masalah
Dalam perancangan dan pembuatan aplikasi ini mencakup banyak hal. Agar
permasalahan tidak meluas maka perlu adanya batasan masalah yang akan dibahas
adalah antara lain:
a. Pengujian difokuskan pada jenis soal verbal, angka, dan logika.
b. Aplikasi yang dibuat meliputi ruang lingkup pada pengujian berupa soal pilihan
ganda, dan tidak dibahas mengenai detail materinya.
c. Bahasa pemrograman web yang digunakan adalah PHP (Hypertext Preprocessor) di
padukan dengan teknologi AJAX (Asynchronous Javascript dan XML) dan
1.4. Tujuan
Tujuan dari perancangan dan pembuatan perangkat lunak sistem tes online ini
adalah:
a. Implementasi perangkat lunak untuk pembuatan sistem tes online yang dapat membantu untuk mengukur kemampuan akademik seseorang.
b. Diharapkan perangkat lunak aplikasi tes potensi akademik dengan segala
fasilitasnya dapat membantu seseorang dalam memberi semangat dan
kepercayaan diri dalam menghadapi ujian tes potensi akademik.
c. Memotivasi peserta tes agar lebih semangat belajar dengan memberikan solusi–
solusi dalam belajar cepat dan mudah.
1.5. Manfaat
Manfaat dengan dibuatnya aplikasi sistem tes potensi akademik online ini agar seseorang yang akan menghadapi ujian TPA (Tes Potensi Akademik) diharapkan lebih
siap dan percaya diri dengan dukungan dari aplikasi tes potensi akademik ini. Serta
memberi kemudahan pada peserta ujian dalam pengerjaan soal tes potensi akademik
karena soal yang dikeluarkan sesuai dengan kisi-kisi ujian tes potensi akademik dengan
3 jenis soal yaitu tes verbal, tes angka, dan tes logika. Dengan kemudahan-kemudahan
tersebut, diharapkan peserta ujian tes potensi akademik dapat memperoleh hasil nilai
1.6. Metodologi
Penulis dalam Skripsi ini nantinya akan menggunakan metode :
a. Studi Pustaka
Pemahaman studi pustaka tentang konsep dan teori dari online tes system dengan
menggunakan bahasa pemrograman web PHP yang berintegrasi dengan databse My
SQL.
b. Studi Literatur
Studi literatur dilakukan sebagai konsep, yaitu dengan mempelajari beberapa
referensi yang mendukung pembuatan sistem ini baik berupa buku pustaka maupun
konsep yang diperoleh melalui browsing internet.
c. Analisa
Yaitu dengan melakukan analisa data untuk mengetahui batasan sistem, sehingga
diperoleh cara yang efektif dalam penyelesaian permasalahan yang ada.
d. Perancangan Sistem
Adapun tahapan perancangan sistem yang dilakukan, antara lain:
1. Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, data yang dihasilkan akan
dijadikan sebagai input atau parameter pilihan dalam sistem yang dibangun.
2. Penentuan Variabel Input
3. Pembuatan DFD (Data Flow Diagram)
Untuk menggambarkan arus data serta proses pengolahan data yang ada pada
4. Perancangan Database
Perancangan database merupakan relasi antar tabel yang digunakan dalam
sistem sesuai dengan diagram arus data yang dibangun sebelumnya.
e. Impelementasi dan Evaluasi Sistem
Perancangan dan pembuatan perangkat lunak pendukung untuk sistem tes online
berbasis web ini dengan menggunakan tools bahasa pemrograman PHP ( Hypertext
Preprocessor) dengan MySQL sebagai database-nya. Melakukan uji coba sistem secara keseluruhan apakah terjadi kesalahan dan ketidak akuratan proses yang telah
dibuat.
f. Penulisan Skripsi
Pada tahap terakhir ini disusun buku sebagai dokumentasi dari pelaksanaan skripsi.
1.7. Sistematika Penulisan
Adapun Sistematika Penulisan Laporan Praktek Kerja Lapangan kali
ini yaitu:
BAB I : PENDAHULUAN
Berisi latar belakang yang menjelaskan tentang pentingnya
kerja praktek yang dilakukan, ruang lingkup, tujuan, manfaat,
dan sistematika penulisan yang digunakan dalam laporan kerja
BAB II : TINJAUAN PUSTAKA
Pada bab ini akan disajikan landasan teori yang akan
digunakan sebagai penyelesaian permasalahan pada Sistem
aplikasi di Andalus Hotel Surabaya.
BAB III : METODE PRAKTEK KERJA LAPANGAN
Pada bab ini akan diuraikan metode-metode yang digunakan
dalam pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan di Andalus Hotel
Surabaya.
BAB IV : HASIL DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini akan diuraikan hasil Praktek Kerja Lapangan
beserta pembahasannya.
BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini merupakan bagian terakhir dari Laporan Praktek
Kerja Lapangan yang berisi kesimpulan dan saran - saran
penulis.
DAFTAR PUSTAKA
Pada bab ini, akan dibahas tentang dasar ilmu dan teori-teori penunjang
permasalahan tugas akhir ini. Karena berkaitan dengan web maka yang pertama dibahas
adalah mengenai pengertian web, pengertian aplikasi web, pengertian tes potensi akademik, sistem tes online, sebagai bahasan utama pada penyusunan tugas akhir ini dan kemudian dibahas juga teori-teori penunjang lainnya, yaitu pengenalan personal home page (PHP), kombinasi pemrograman PHP dengan javascript dan ajax, pendekatan cara kerja PHP untuk sistem tes online, integrasi antara PHP dengan
database MySQL, dan teori pemodelan data sebagai implementasi dalam pembuatan
perangkat lunak ini.
2.1. Penger tian Web
Website atau situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman yang
digunakan untuk menampilkan informasi teks, gambar diam atau gerak, animasi, suara,
dan atau gabungan dari semuanya itu baik yang bersifat statis maupun dinamis yang
membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing
2.2 Penger tian aplikasi web
Pada awalnya aplikasi web dibangun dengan hanya menggunakan bahasa HTML
(HyperText Markup Language). Pada perkembangan berikutnya, sejumlah skrip dan
objek dikembangkan untuk memperluas kemampuan HTML seperti PHP dan ASP pada
skrip dan Apllet pada objek. Aplikasi Web dapat dibagi menjadi dua jenis yaitu aplikasi
web statis dan dinamis.
Web statis dibentuk dengan menggunakan HTML. Kekurangan aplikasi seperti ini terletak pada keharusan untuk memelihara program secara terus menerus untuk
mengikuti setiap perkembangan yang terjadi. Kelemahan ini diatasi oleh model aplikasi
web dinamis. Pada aplikasi web dinamis, perubahan informasi dalam halaman
web dilakukan tanpa perubahan program tetapi melalui perubahan data. Sebagai
implementasi, aplikasi web dapat dikoneksikan ke basis data sehingga perubahan
informasi dapat dilakukan oleh operator dan tidak menjadi tanggung jawab dari
pembangun web.
Arsitektur aplikasi web meliputi klien, web server, middleware dan basis data.
Klien berinteraksi dengan web server. Secara internal, web server berkomunikasi
dengan middleware, kemudian middleware yang berkomunikasi dengan basis data.
Contoh middleware adalah PHP dan ASP. Pada mekanisme aplikasi web dinamis,
terjadi tambahan proses yaitu server menerjemahkan kode PHP menjadi kode HTML.
Kode PHP yang diterjemahkan oleh PHPengine tersebut yang akan diterima oleh klien.
2.3 Penger tian Tes Potensi Akademik
Tes Potensi Akademik (TPA) adalah sebuah tes yang bertujuan untuk
mengetahui bakat dan kemampuan seseorang di bidang keilmuan (akademis). Tes ini
juga sering dihubungkan dengan kecerdasan seseorang. Tes Potensi Akademik ini juga
identik dengan tes GRE (Graduate Record Examination) yang sudah menjadi standar
internasional.
Saat ini, TPA telah menjadi tes standar penyaringan Calon Pegawai Negeri Sipil
(CPNS), rekrutmen karyawan swasta, serta karyawan BUMN. Bahkan kenaikan jabatan
setingkat manajer di berbagai perusahaan juga mempersyaratkan karyawannya
mencapai TPA dengan skor minimum tertentu. Tes Potensi Akademik juga umum
dipakai sebagai tes penerimaan mahasiswa untuk jenjang S2 dan S3.
Adapun, Tes Potensi Akademik ini umumnya memiliki empat jenis soal. Yaitu,
tes verbal atau bahasa, tes numerik atau angka, tes logika, dan tes spasial atau gambar..
Tes verbal berfungsi untuk mengukur kemampuan seseorang di bidang kata dan
bahasa. Tes ini meliputi tes sinonim (persamaan kata), tes antonim (lawan kata), tes
padanan hubungan kata, dan tes pengelompokan kata.
Tes angka berfungsi mengukur kemampuan seseorang di bidang angka, dalam
rangka berpikir terstruktur dan logis matematis. Tes ini meliputi tes aritmetik
(hitungan), tes seri angka, tes seri huruf, tes logika angka dan tes angka dalam cerita.
Tes logika berfungsi mengukur kemampuan seseorang dalam penalaran dan
pemecahan persoalan secara logis atau masuk akal. Tes logika ini meliputi tes logika
umum, tes analisa pernyataan dan kesimpulan (silogisme), tes logika cerita dan tes
Sedangkan tes spasial atau tes gambar, berfungsi mengukur daya logika ruang
yang dimiliki seseorang. Tes ini meliputi antara lain tes padanan hubungan gambar, tes
seri gambar, tes pengelompokan gambar, tes bayangan gambar dan tes identifikasi
gambar. (raywahab.blogspot)
2.4 Sistem Tes online
Akan sangat berbeda apabila test prestasi belajar bisa pada media online. Sistem
tes online merupakan aplikasi yang dirancang dan dikembangkan pada media online
untuk menguji kemampuan seseorang dalam mengetahui tingkat keberhasilan dalam
menyelesaikan masalah tertentu. Banyak keuntungan dari pada pelaksanaan sistem tes
online ini yaitu:
a. Paperless
Dengan memanfaatkan sistem tes online, maka pelaksanaan ujian bisa
menghemat pemakaian kertas. Dalam ujian konfensional biasanya memerlukan
kertas yang banyak untuk menggandakan soal ujian. Pemakaian kertas ini
membutuhkan biaya yang tidak sedikit walaupun hanya dipakai sekali dalam
sesion ujian. Selain itu, kertas-kertas soal beserta jawabannya tersebut jika
disimpan akan memakan ruang yang cukup banyak. Dengan sistem tes online
dapat memecahkan masalah tersebut deangan memberikan solusi ”paperless”.
Semua soal beserta jawabannya akan disimpan didalam database, sehingga tidak
lagi memerlukan ruangan untuk menyimpan kertas-kerts hasil ujian. Selain itu,
b. Penyingkatan waktu untuk scoring/penilaian bagi penguji.
Pekerjaan yang paling membutuhkan waktu dan menjenuhkan bagi penguji
adalah scoringatau penilaian hasil tes. Dalam ujian konvensional, penguji harus melihat dan menilai hasil setiap jawaban dalam setiap soal, untuk seluruh peserta
tes. Sistem tes online memiliki fitur autoscoring, yang secara otomatis menghitung hasil tes saat itu juga setelah ujian selesai dan menampilkannya
secara real-time. Dengan demikian penguji tidak perlu bersususah payah dalam
meluangkan banyak waktunya untuk membaca jawaban dan menghitung hasil
tes setiap peserta.
c. Kemudahan management dan database
Sistem tes online memudahkan penguji untuk melihat dan me-manag hasil-hasil
ujian selama ini. Hasil dari statistik ujian seluruh peserta ujian disimpan didalam
database sehingga bisa disimpan dalam kurun waktu bertahun-tahundan
ditampilkan kembali sewaktu-waktu jika diperlukan.
Untuk membuat tes prestasi belajar online terstandar yang dapat digunakan setiap saat, dibutuhkan butir-butir soal cukup banyak. Soal tes potensi akademik
adalah kumpulan soa-soal dalam jumlah yang besar,dan mengukur pengetahuan
yang sama, disimpan didalam komputer bersama dengan karakteristik setiap
butir soalnya. Tes potensi akademik ini perlu dibuat dan harus selalu
dikembangkan karena:
a. Dapat menyiapkan tes yang dibutuhkan secara rutin.
b. Memungkinkan diterapkannya tes melalui komputer (computer adaptive test
2.5 Pengenalan Per sonal Home Page (PHP)
PHP adalah singkatan dari Personal Home Page yang merupakan bahasa standar
yang digunakan dalam dunia website. PHP adalah bahasa pemrograman yang berbentuk
script yang diletakkan di dalam web server. Ada beberapa pengertian tentang PHP, akan
tetapi PHP dapat diartikan sebagai Hypertext Prepocessor. Ini merupakan bahasa yang
hanya dapat berjalan pada server yang hasilnya dapat ditampilkan pada klien.
Interpreter PHP dalam mengeksekusi kode PHP pada sisi server disebut serverside,
berbeda dengan mesin maya Java yang mengeksekusi program pada sisi klien (client
-server).
PHP diciptakan pertama kali oleh Rasmus Ler dor f pada tahun 1994. Awalnya
digunakan untuk mencatat jumlah dan siapa saja pengunjung pada homepagenya.
Rasmus Lerdorf adalah salah seorang pendukung open source. Karena itu ia
mengeluarkan Personal Home Page Tools versi 1.0 secara gratis, kemudian menambah
kemampuan PHP 1.0 dan meluncurkan PHP 2.0.
Pada tahun 1996 PHP telah banyak digunakan web site di dunia. Sebuah
kelompok pengembang software yang terdiri dari Rasmus, Zeew Suraski, Andi Gutman,
Stig Bakken, Shane Caraveo, dan Jim Winstead bekerja sama untuk menyempurnakan
PHP 2.0. Akhirnya pada tahun 1998 PHP 3.0 diluncurkan, kemudian penyempurnaan
terus dilakukan sehingga pada tahun 2000 di keluarkan PHP 4.0. Tidak berhenti sampai
disitu kemampuan PHP terus ditambah dan saat tulisan ini ditulis versi terbaru telah
2.6 Kombinasi Pemr ogr aman PHP dengan J avascr ipt dan Ajax
Dari sekian pemrograman server-side, PHP merupakan bahasa yang mampu
menghasilkan aplikasi web dinamis. Terbukti sejak dipublikasikan oleh Rasmus Lerdoft
untuk membuat situs pribadinya, banyak kalangan merespon positif dan beramai-ramai
menawarkan jasa untuk mengembangkan bahasa PHP.
PHP bisa berinteraksi hampir semua teknologi web yang sudah ada. Misalkan
apabila dipadukan dengan AJAX ( Asynchronouse Javascript dan XML). Aplikasi web
yang bekerja dengan AJAX, bekerja secara asynchronously, yang berarti mengirim dan menerima data dari user ke server tanpa perlu me-load kembali seluruh halaman,
melainkan hanya melakukan penggantian pada bagian web yang hendak di ubah.
AJAX bukanlah bahasa pemrograman baru, tetapi merupakan teknik baru
penggunaan standar yang telah ada. Dengan AJAX proses menampilkan halaman bisa lebih baik, cepat dan menambah unsur user-friendly dan interaktif pada aplikasi web.
AJAX berbasiskan pada Javascript, XML, HTML/XHTML dan CSS. (Abdul kadir,2009)
2.7Integrasi antar a PHP dengan Database MySQL
Untuk mengintegrasikan PHP dengan sistem database MySQL, pertnyaan
pertama yang timbul adalah bagaimana cara web server PHP mengakses database
MySQL pada jaringan internet. Di dalam fungsi-fungsi standar PHP sudah disediakan
fungsi untuk dapat mengakses sebuah database. Untuk mengakses database MySQL
Ketika menggunakan mysql_connect ( ) untuk membuat koneksi, fungsi ini akan
mengembalikan link identifier begitu berhasi dan sebaliknya jika gagal, maka memberi
nilai false. Adapun link ke server akan ditutup secepat mungkin begitu eksekusi program berakhir, kecuali jika anda memanggil fungsi mysql_close ( ). Fungsi mysql-close ( ) digunakan untuk menutup koneksi ke database MySQL.
Pada dasarnya ada beberapa variasi untuk melakukan koneksi selain cara yang
umum digunakan yaitu:
Mysql-connect (”nama_host:nomor_port”,”nama_user”,”password”); Mysql-connect (”localhost:/tmp/mysql.sock”);
Mysql-connect (”nama-host”,”nama-user”,passwor”, true, MYSQL_CLIENTSSL | MYSQL_CLIENT_COMPRESS);
3.1 Analisis Sistem
Dalam bab ini akan dibahas mengenai analisis sistem dan perancangan sistem,
analisis sistem berguna untuk mengetahui data apa saja yang dibutuhkan dalam proses
yang akan dikerjakan. Perancangan sistem berguna untuk mengintegrasikan semua
proses-proses yang tejadi kemudian dilakukan perancangan database. Sedangkan
perancangan antarmuka bertujuan untuk digunakan sebagai jembatan antara pengguna
deangan sistem aplikasi yang dibuat, sehingga pengguana dapat mengoperasikan
aplikasi yang dibuat.
Membangun web interaktif edukatif dalam tugas akhir ini adalah merancang dan
menciptakan sebuah sistem pembelajaran baru dengan memanfaatkan bahasa
pemrograman web PHP dan dukungan database MySQL, yang berjalan pada sistem
operasi windows. Sistem ini dikatakan sistem tes online karena pelaksanaan tes atau ujiannya dilaksanakan pada media online yaitu berbasis web. Pelaksanaan ujian pada sistem tes online ini tidak jauh berbeda dengan pelaksanaan ujian tertulis. Dengan memanfaatkan bahasa pemrograman Javascribt untuk pengaturan waktu mulai, waktu
berakhir, total waktu yang digunakan dan hingga perhitungan sisa waktu yang ada untuk
3.2 Per ancangan Sistem
Didalam perancangan sistem web ini, dibuat beberapa perancangan yang
menjelaskan penggambaran sistem secara umum dan menyeluruh, sistem perancangan
tersebut diantaranya adalah flowchart, work flow, Data Flow Diagram (DFD),
Conceptual Data Model (CDM), Physical Data Model (PDM), perancangan database
dan perancanagan antarmuka/interface.
3.3 Flowchart
Bagan (chart) yang menunjukkan alir (flow) didalam program atau prosedur sistem secara logika. Digunakan terutama untuk alat bantu komunikasi dan untuk
dokumentasi. Flowchart juga merupakan:
a. Bagan yang menunjukkan arus pekerjaan secara keseluruhan dari sistem.
b. Menjelaskan urutan-urutan dari prosedur-prosedur yang ada di dalam sistem.
c. Menunjukkan apa yang dikerjakan sistem.
Tujuan utamanya penggunaan flowchart adalah untuk menggambarkan suatu
tahapan penyelesaian secara sederhana, terurai, rapi dan jelas dengan menggunakan
simbol-simbol standar. Tahap masalah yang disajikan harus jelas, sederhana,efektif dan
tepat.
Flowchart yang akan dijelaskan di bawah ini mengenai proses dari pembuatan aplikasi tes potensi akademik yang dibagi menjadi dua pengguna aplikasi, yang
3.3.1 Flowchar t Register
Gambar 3.1 Flowchart Register
Dalam gambar 3.1 flowchartregister ini digambarkan pengguna harus registrasi
terlebih dahulu untuk bisa melakukan tes.
3.3.2 Flowchar t Login User
Pada gambar 3.2 user harus mempunyai account terlebih dahulu setelah
mempunyai account maka bisa melakukan tes dengan login terlebih dahulu. Jika login
berhasil makan akan masuk ke halaman tes
3.3.3 Flowchar t Tes
Gambar 3.3 Flowchar Tes
3.3.4 Flowchar t Admin
Gambar 3.4 Flowchar Admin
Pada gambar 3.4 flowchar admin, admin harus mamasukkan data jika login berhasil maka akan tampil halaman login dan jika gagal maka admin tidak bisa masuk ke halaman admin.
3.4 Wor k Flow
Work Flow ini merupakan gambaran sistem secara umum, dijelaskan juga
bagaimana sistem ini bekerja dan siapa pelaku sistem (user) serta aktifitas yang
dilakukan oleh user. Semua dapat dilihat pada gambar dibawah ini. Dari aktifitas yang
Gambar 3.5 Work Flow pelaksanaan ujian tes potensi akademik
Pada gambar 3.5 menjelaskan tentang alur kerja user yang akan melaksanakan ujian tes potensi akademik. Disini user harus mendaftarkan diri dengan mengisi form registrasi user yang disediakan oleh sistem yang kemudian melakukan login untuk
dapat melaksanakan ujian online. Setelah pelaksanaaan ujian berakhir maka user dapat
mengetahui hasil ujian, hasil ujian tersebut berisi tentang detail kegiatan ujian, yaitu
jumlah jawaban benar,jumlah jawaban salah total nilai dan skor. Sedangkan alur proses
Gambar 3.6 Work flow proses admin
Dari gambar 3.6 dijelaskan mengenai alur kerja para pelaku sistem yaitu admin
yang akan menulis artikel, buku tamu, manageuser, dan soal ujian.
3.5 Data Flow Diagram (DFD)
DFD menggambarkan penyimpanan data dan proses yang mentranformasikan
data. DFD menunjukkan hubungan antara data pada sistem dan proses pada sistem.
3.5.1 Diagram Konteks
DFD level konteks menjelaskan entitas-entitas dan proses-proses yang terjadi
secara umum di dalam aplikasi tes potensi akademik. Pada DFD level konteks ini
masing-masing entitas akan berinteraksi dengan sistem dan data masukan yang
log user
nilai ujian
val log admin
val log user soal ujian input data user
jawab soal login admin buku tamu artikel data user data soal 0
Aplikasi Tes Potensi Akademik +
Admin
user
Gambar 3.7 Diagram Konteks Sistem
Pada gambar 3.7 diagram konteks terdapat satu proses utama dimana proses
tersebut merupakan proses sistem secara keseluruhan. Aplikasi tes potensi akademik
adalah satu proses yang mewakili keseluruhan proses sistem. Dalam diagram diatas
terdapat dua entitas, yaitu entitas admin sebagai pengelola keseluruhan data yang ada
didalam sistem, yang kedua adalah entitas user, sebagai pelaku didalam sistem.
3.5.2 DFD level 0
DFD level 0 ini merupakan gambaran umum dari sistem aplikasi yang akan
log user
nilai ujian val log user data soal
soal ujian input data user jawab soal insert data soal
insert buku tamu insert artikel insert data user
val log admin login admin buku tamu artikel data user data soal Admin user 1 maintenace data 2 kegiatan ujian + user artikel buku tamu soal
Gambar 3.8 DFD level 0
Pada DFD level 0 ini bisa mencakup lebih dari satu proses. Pada gambar
tersebut terdapat dua proses yang merupakan pengembangan dari proses sistem
keseluruhan pada diagram kontek. Proses yang pertama adalah proses maintenace data,
dimana dalam proses tersebut terdapat empat input dan menghasilkan dua output, proses dua yaitu kegiatan ujian, dalam proses tersebut terdapat tiga input dan menghasilkan tiga output.
3.5.3 DFD Level 1
DFD level 1 menjelaskan tentang sub proses yang terjadi pada DFD level 0.
Pada DFD level 1 ini akan dijelaskan beberapa sub proses diantaranya proses registrasi
Gambar 3.9 DFD level 1
Proses yang pertama adalah proses registrasi user, dimana dalam proses
registrasiuser terdapat 1 input, proses dua yaitu ujian online, dalam proses ujian online
terdapat tiga input dan menghasilkan tiga output.
3.6 Per ancangan Database
Dalam perancangan data ini, menjelaskan tentang 2 model data yaitu: model
data konseptual dan model data fisik. Untuk lebih jelasnya dapat dijelaskan pada
penjelasan di bawah ini:
3.6.1 Conceptual Data Model (CDM)
Pemodelan database pada DFD level terbawah akan terbentuk suatu tabel yang
saling berelasi. Pemodelan ini memudahkan user untuk mengakses data dalam database
sehingga membuat penyajian data lebih efektif dan terdistribusi. Adapun CDM dalam
bi sa m enjawab
mem baca
m engi si tabel_soal i d_soal j enis_soal kategori pertanyaan j awab_a j awab_b j awab_c j awab_d j awab_e j awaban
<pi>Num ber (11) Text (10) Text (10) Variabl e characters (50) Variabl e characters (50) Variabl e characters (50) Variabl e characters (50) Variabl e characters (50) Variabl e characters (50) Text (3)
<M >
Identi fi er_1 <pi >
buku_tam u id_buku_tamu id_user nama emai l isi tanggal <pi> <fi > Integer Integer Text (30) Variabl e characters (50) Variabl e characters (50) Date
<M > <M >
Identifi er_1 <pi> tabel_user i d_user user pass nam a em ail <pi>Integer
Vari able characters (20) Vari able characters (20) T ext (30) Vari able characters (50)
<M>
Identi fi er_1 <pi>
adm in i d_adm in
username password
<pi>Integer
Vari abl e characters (30) Vari abl e characters (30)
<M >
Identifier_1<pi >
artikel id_art id_user tgl _art judul_art isi _art <pi> <fi > Integer Integer Date T ext (50) T ext (50)
<M > <M >
Identi fi er_1<pi>
Gambar 3.10 CDM Aplikasi Tes Potensi Akademik
3.6.2
Ph ysica l Da ta Mod el
Model data ini dibuat dengan cara me-generate diagram data konseptual di atas. Diagram data fisik ini menghasilkan tabel-tabel yang akan digunakan dalam
implementasi aplikasi.Dengan Physical Data Model kita dapat mengetahui model fisik
hasil pengembangan dari sebuah konsep.Untuk lebih jelasnya bisa dilihat pada gambar
3.11.
tabel _soal i d_soal
j eni s_soal kategori pertanyaan j awab_a j awab_b j awab_c j awab_d j awab_e j awaban numeri c(11,0) text text varch ar(50) varch ar(50) varch ar(50) varch ar(50) varch ar(50) varch ar(50) text <pk> bu ku_tamu i d_buku_ tamu i d_user nama emai l i si tanggal i nt i nt text varchar(50) varchar(50) date <pk> <fk> tabel _use r
i d_ user user pass nam a em ai l
i nt varchar(20) varchar(20) text varchar(50) <pk> admi n i d_adm i n username passwo rd i nt varchar(30) varchar(30) <pk> arti kel i d _art i d _user tg l _art j u dul _art i si _art
i nt i nt date text text <pk> <fk>
3.7 Per ancangan Tabel
Dari model data fisik dapat dilihat tabel-tabel apa saja yang nantinya akan
digunakan oleh sistem untuk menyimpan data. Tabel-tabel itu antara lain:
a) Tabel artikel
Tabel ini digunakan untuk menyimpan artikel tes potensi akademik. Field tabel artikel di tunjukkan pada gambar 3.1.
Tabel 3.1 Tabel Artikel
No Nama Fields Type Panjang NotNull Keter angan
1 id_art Int 11 √ primary key 2 judul_art Text 50 √
3 Isi_art Text √ 4 Tanggal_art Date √
b) Tabel Soal
Tabel ini digunakan untuk menyimpan soal tes potensi akademik. Field tabel tabel soal di tunjukkan pada tabel 3.2.
Tabel 3.2 Tabel Soal
No Nama Fields Type Panjang NotNull Keter angan
1 id_soal int 11 √ primary key
2 subtes text √
3 kategori text √
4 pertanyaan varchar 50 √ 5 Pilihan a varchar 20 √ 6 Pilihan b varchar 20 √ 7 Pilihan c varchar 20 √ 8 Pilihan d varchar 20 √ 9 Pilihan e varchar 20 √
c) Tabel Buku Tamu
Tabel ini digunakan untuk menyimpan data para tamu yang telah
mengunjungi website. Field buku tamu dapat dilihat pada tabel 3.3 adalah: Tabel 3.3 Tabel Buku Tamu
No Nama Fields Type Panjang NotNull Keter angan
1 id_buku tamu Int 10 √ primary key 2 Nama varchar 50 √
3 Email varchar 15 √
4 Isi Text √
5 Tanggal datetim e √
d) Tabel User
Tabel ini digunakan untuk menyimpan data user. Field tabel user di tunjukkan pada tabel 3.4.
Tabel 3.4 Tabel User
No Nama Fields Type Panjang NotNull Keter angan
1 id_user Int 11 √ primary key 2 user varchar 50 √
3 pass varchar 25 √
4 nama Text √
5 email varchar 20 √
3.8 Per ancangan Antar muka
Perancangan antarmuka merupakan perancangan halaman aplikasi yang
mudah menjalankan aplikasi. Adapun perancangan antarmuka yang akan dibuat adalah
sebagai berikut:
3.8.1 Per ancangan Antar muka Pengguna
Perancangan antarmuka pengguna dimulai dari tampilan awal dari apliksi ini.
Seperti yang tampak pada Gambar 3.12 di bawah ini.
Gambar 3.12 Tampilan awal untuk aplikasi
Setelah user berhasil login, maka dapat melakukan tes yang ingin dilakukan. Perancangan form simulasi tes dapat dilihat pada gambar 3.13.
Gambar 3.13 Tampilan Simulasi Tes CONTENT
HEADER
MENU
FOOTER
HEADER
MENU
Setelah memilih simulasi tes, pengguna dapat menjawab soal yang tes.
Untuk perancangan form soal tes seperti yang terlihat pada Gambar 3.14 di bawah ini:
Gambar 3.14 Tampilan Soal Tes
Setelah selesai melkukan t es maka akan muncul score soal yang sudah dikerjakan.
Formscore seperti yang terlihat pada Gambar 3.15 di bawah ini:
Gambar 3.15 Tampilan Score HEADER
MENU
FOOTER
SCORE
kategori
Soal
Pada bab IV ini akan dibahas mengenai implementasi dari rancangan sistem yang
telah dibuat pada bab III. Bagian implementasi sistem kali ini meliputi: lingkungan
implementasi, implementasi proses, dan implementasi antarmuka.
4.1.
Lingkungan Implementasi
Pada bagian ini akan dijelaskan mengenai perangkat keras dan perangkat lunak
yang digunakan pada implementasi sistem ini.
Perangkat keras :
a.
Komputer dengan processor Intel Dual Core 1.46 Ghz.
b.
Memori 1 GB.
Perangkat lunak :
a.
Sistem operasi windows 7.
b.
Power designer 6 untuk membuat
data flow diagram.
c.
XAMPP
sebagai
web development tool.
d.
MySQL 5.1.41 untuk menyimpan data dan mengolah data di aplikasi ini.
f.
Adobe Photoshop CS untuk mengolah gambar.
g.
Macromedia dreamweaver 8 sebagai editor program.
4.2
Implementasi Basis Data
Pada tahapan ini akan dibahas mengenai implementasi data dari perancangan data
yang telah dibahas sebelumnya. Dari hasil
generatae database
didapat script untuk
membuat tabel-tabel dalam
database
yang akan dibuat.selain tabel hasil
generate
dari
PDM. Berikut
script
untuk membuat tabel yang dibutuhkan.
4.2.1
Tabel Data Ar tikel
Pada data tabel artikel atribut yang terlibat adalah : id_artikel, tanggal_artikel,
judul_artikel, isi_artikel. Contoh data tabel user seperti pada tabel 4.1 di bawah ini:
Tabel 4.1 Tabel Artikel
4.2.2
Tabel Data Buku Tamu
Pada data tabel buku tamu atribut yang terlibat adalah : id_buku_tamu, nama, email,
isi, tanggal. Contoh data tabel user seperti pada tabel 4.2 di bawah ini:
4.2.3
Tabel Data Soal
Pada data tabel soal atribut yang terlibat adalah : id_soal, subtes, kategori,
pertanyaan, pilihan_a, pilihan_b, pilihan_c, pilihan_d, pilihan_e, jawaban. Contoh data
tabel soal seperti pada tabel 4.3 di bawah ini:
Tabel 4.3 Tabel Soal
4.2.4
Tabel Data User
Pada data tabel soal atribut yang terlibat adalah : id_soal, subtes, kategori,
pertanyaan, pilihan_a, pilihan_b, pilihan_c, pilihan_d, pilihan_e, jawaban. Contoh data
tabel soal seperti pada tabel 4.4 di bawah ini:
4.3
Implementasi Antar muka
Pada sub-bab 4.2 ini akan dibahas mengenai implementasi dari rancangan sistem
yang telah dibuat pada sub-bab 4.1. Bagian implementasi sistem kali ini meliputi :
implementasi halaman
website
.
Dalam aplikasi kali ini implementasi halaman
website
ada 2 macam halaman, yaitu:
halaman sub-sistem
administrator
dan halaman sub-sistem pengguna.
4.3.1
Halaman
Website
Sub-Sistem
Administrator
Pada
form
utama terdapat 4 pilihan menu yaitu soal, buku tamu,
manage user
, dan
artikel.
a)
Halaman
Login
Administrator
harus
login
terlebih dahulu sehingga dapat mengakses halaman
administrator
. Halaman
login
terlihat seperti gambar berikut :
script
untuk menampilkan
form
login
Administrator
dapat dilihat pada gambar 4.2
.
Gambar 4.2
Script
Login Administrator
Setelah
login
berhasil, pengguna admin memasuki halaman
administrator
untuk
memilih salah satu menu yang tersedia, soal, buku tamu
manage user
, dan artikel.
Antarmuka halaman
login
admin (sukses) terlihat seperti gambar berikut :
script
untuk menampilkan
form
utama halaman
Administrator
dapat dilihat pada
gambar 4.4
.
Gambar 4.4
Script
Utama Halaman
Administrator
b)
Halaman Pr oses soal
Dalam halaman
administrator
terdapat halaman-halaman antara lain : halaman soal,
buku tamu,
manage user
, artikel dan
logout
.
Jika
administrator
ingin menambah data soal, dapat menekan menu soal. Maka
Gambar 4.5 Tampilan Halaman
Admin
soal
script
untuk menampilkan
form
halaman
Admin
soal dapat dilihat pada gambar 4.6
.
Gambar 4.6
Script
Halaman
Admin
Soal
Untuk dapat menambahkan soal kita harus melalui proses tambah soal dengan cara
menekan
button
. Kemudian kita dapat menambahkan sebuah soal. dan secara otomotis
menuju ke halaman tambah soal, seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini. (Gambar
Gambar 4.7 Tampilan Tambah Soal
Setelah memilih menu tambah soal maka akan muncul tampilan seperti gambar 4.7
diatas. Setelah itu
administrator
dapat memasukkan data soal, yang harus diisikan oleh
administrator
yang nantinya akan tersimpan secara otomatis ke dalam
database
setelah
administrator
menekan tombol Simpan.
Script
form
tambah
soal dapat dilihat pada gambar
4.8
.
c)
Halaman Pr oses
Edit
Soal
Untuk melakukan pengubahan data soal caranya sangat mudah,
administrator
tinggal menekan tulisan edit disamping data yang akan diubah. Seperti terlihat gambar
dibawah ini :
Gambar 4.9 Tampilan Halaman
Edit
Soal
script
untuk
form
proses
edit
soal dapat dilihat pada gambar 4.10
.
d)
Halaman Pr oses Hapus Soal
Untuk melakukan penghapusan
administrator
memilih soal-soal yang akan dihapus
kemudian dilanjutkan dengan menekan tombol Hapus, maka secara otomatis data soal akan
terhapus dari database. Seperti terlihat gambar dibawah ini :
Gambar 4.11 Tampilan Halaman Hapus Soal
script
untuk
form
proses hapus
soal dapat dilihat pada gambar 4.12.
e)
Halaman Buku Tamu
Halaman buku tamu seperti yang terlihat pada (Gambar 4.13 Tampilan Antar Muka
Halaman
Admin
Buku Tamu).
Gambar 4.13 Tampilan Halaman Buku Tamu
script
untuk
form
proses hapus
soal dapat dilihat pada gambar 4.14.
Untuk dapat menambahkan buku tamu yaitu dengan cara menekan
button
tambah.
Kemudian kita dapat menambahkan buku tamu. Seperti yang terlihat pada gambar di bawah
ini. (Gambar 4.15 Tampilan Antarmuka Tambah Buku Tamu).
Gambar 4.15 Tampilan Halaman Tambah Buku Tamu
script
untuk
form
proses tambah buku tamu dapat dilihat pada gambar 4.16.
f)
Halaman Hapus Buku Tamu
Untuk melakukan penghapusan data buku tamu caranya,
administrator
memilih
field
yang akan dihapus kemudian dilanjutkan dengan menekan tombol Hapus, maka secara
otomatis data buku tamu akan terhapus dari
database
. Seperti terlihat gambar 4.17.
Gambar 4.17 Tampilan Halaman Hapus Buku Tamu
script
untuk
form
proses tambah buku tamu dapat dilihat pada gambar 4.18.
g)
Halaman Pr oses
Manage User
Halaman
manage user
seperti yang terlihat pada (Gambar 4.19 Tampilan Antar
Muka Halaman Admin M
anage User
).
Gambar 4.19 Tampilan Halaman
Manage User
script
untuk
form
proses
manage user
dapat dilihat pada gambar 4.20.
Untuk dapat menambahkan sebuah
manage user
kita harus melalui proses tambah
manage user
dengan cara menekan
button
tambah yang sudah disediakan di halaman
admin
manage user
. maka sistem akan menuju ke halaman tambah
manage user
, seperti yang
terlihat pada gambar 4.21.
Gambar 4.21 Tampilan Halaman Tambah
Manage User
script
untuk
form
proses tambah
manage user
dapat dilihat pada gambar 4.22.
h)
Halaman Pr oses Hapus
Manage User
Untuk melakukan penghapusan data
user
caranya,
administrator
memilih
user
yang
akan dihapus kemudian menekan tombol Hapus, maka data
user
akan terhapus dari
database. Seperti terlihat gambar 4.23 dibawah ini.
Gambar 4.23 Tampilan Halaman Hapus
Manage
User
script
untuk
form
proses hapus
manage user
dapat dilihat pada gambar 4.24.
i)
Halaman Pr oses Ar tikel
Halaman artikel seperti yang terlihat pada (Gambar 4.25 Tampilan Antar Muka
Halaman Admin artikel).
Gambar 4.25 Tampilan Halaman Admin Artikel
script
untuk
form
proses hapus
manage user
dapat dilihat pada gambar 4.26.
Untuk dapat menambahkan artikel kita harus menekan button tambah yang sudah
disediakan di halaman admin artikel. Kemudian kita dapat menambahkan artikel. Setelah
dipilih menu tambah maka sistem menuju ke halaman tambah artikel, seperti yang terlihat
pada gambar 4.27.
Gambar 4.27 Tampilan Halaman Tambah Artikel
script
untuk
form
proses tambah artikel dapat dilihat pada gambar 4.28.
j)
Halaman Pr oses
Edit
Artikel
Untuk melakukan pengubahan data artikel caranya sangat mudah, administrator
tinggal menekan tulisan edit disamping data yang akan diubah. Seperti terlihat gambar 4.29
dibawah ini :
Gambar 4.29 Tampilan Halaman Edit Artikel
script
untuk
form
proses
edit
atikel dapat dilihat pada gambar 4.30
k)
Halaman Pr oses Hapus Ar tikel
Untuk melakukan penghapusan data artikel caranya, administrator memilih
field
yang
akan dihapus kemudian menekan tombol Hapus, maka secara otomatis data artikel akan
terhapus dari database. Seperti terlihat gambar 4.31 dibawah ini.
Gambar 4.31 Tampilan Halaman Hapus Artikel
script
untuk
form
proses
edit
atikel dapat dilihat pada gambar 4.32.
4.3.2
Halaman
Website
Sub-Sistem Pengguna
Pada
form
utama aplikasi tes potensi akademik terdapat beberapa pilihan menu yang
bisa di pilih
user
seperti:
home
,
register
,
lets test
,
guest book
, dan
about me
.
User
bisa
memilih salah satu dari menu tesebut.
a)
Halaman
Registrasi User
Untuk melakukan
registrasi
,
user
memilih menu
register
terlebih dahulu, kemudian
mengisikan
field-field
yang ada di
form register
seperti
user
,
password
, nama,
,
pendidikan, setelah selesai mengisi
field-filed
yang ada di
form register
tekan
button
register
maka
user
sudah mempunyai
account
untuk biasa melakukan
login
.
Form register
seperti pada gambar 4.33 berikut ini:
script
untuk
form register
pengguna dapat dilihat pada gambar 4.34.
Gambar 4.34
Script
Halaman
Register
Pengguna
b)
Halaman Home
Pada halaman
home
, ditampilkan beberapa informasi seputar tes potensi akademik.
Berikut adalah halaman
home
pada halaman pengguna :
script
untuk
form home
pada halaman pengguna dapat dilihat pada gambar 4.36.
Gambar 4.36
Script Home
pada Halaman
Pengguna
c)
Halaman
Login
Pengguna
Untuk dapat menjalankan aplikasi, pengguna harus
login
terlebih dahulu, berikut
adalah gambar
form
untuk
login
:
script
untuk
form
halaman
login
dapat dilihat pada gambar 4.38.
Gambar 4.38
Script
Halaman
Login
d)
Halaman
Lets Test
Pada halaman
lets test
, sebelum melakukan tes pengguna harus
login
terlebih
dahulu untuk dapat mengakses soal-soal yang tersedia, berikut adalah tampilan dari
halaman
lets test
:
script
untuk
form
halaman
lets test
dapat dilihat pada gambar 4.40.
Gambar 4.40
Script
Halaman
Lets Test
e)
Halaman Buku Tamu
Pada halaman buku tamu, pengguna dapat memberikan saran dan kritiknya dengan
mengisi komentar pada form buku tamu. Berikut adalah tampilan
form
buku tamu :
script
untuk
form
halaman buku tamu dapat dilihat pada gambar 4.42.
Gambar 4.42
Script
Halaman
Buku Tamu
Setelah mengisi
form
buku tamu kemudian menekan tombol submit, maka secara
otomatis komentar akan disimpan dan kemudian ditampilkan dalam komentar masuk
dihalaman buku tamu, tampilan komentar yang masuk dapat dilihat pada gambar berikut ini
:
script
untuk
form
halaman komentar yang masuk dapat dilihat pada gambar 4.44.
Gambar 4.44
Script
Halaman
komentar yang masuk
f)
Halaman About Me
Berisi tentang biodata pembuat aplikasi tes potensi akademik, berikut gambar
halaman
about me
.
Script
untuk
form
halaman
about me
dapat dilihat pada gambar 4.46.
Gambar 4.46
Script
Halaman
About Me
g)
Halaman
Exam Index
Tampilan
home
ketika sudah
login
. Pada halaman
exam-index
ada menu pilihan tes
verbal, angka, logika. Berikut adalah tampilan
home
setelah
login
:
Script
untuk
form
halaman
exam index
dapat dilihat pada gambar 4.49.
Gambar 4.48
Script
Halaman
Exam Index
h)
Halaman Tes Verbal
Halaman ini berisi tentang tes verbal dalam tes verbal ini ada tiga kategori yaitu
antonim, sinonim, analog. Berikut gambar halaman tes verbal.
Gambar 4.49 Tampilan Halaman Tes Verbal
Script
untuk
form
halaman tes verbal dapat dilihat pada gambar 4.51.
i)
Halaman Tes Angka
Halaman ini berisi tentang tes angka dalam tes angka ini ada tiga kategori yaitu
aritmati, tes angka, angka dalam cerita. Berikut gambar halaman tes angka.
Gambar 4.51 Tampilan Halaman Tes Angka
Script
untuk
form
halaman tes angka dapat dilihat pada gambar 4.53.
Gambar 4.52
Script
Halaman
Tes Angka
j)
Halaman Tes Logika
Halaman ini berisi tentang tes logika dalam tes angka ini ada tiga kategori yaitu
logika umum, tes logika analisa, tes logika cerita. Berikut gambar halaman tes logika.
Script
untuk
form
halaman tes logika dapat dilihat pada gambar 4.55.
Gambar 4.54
Script
Halaman
Tes Logika
k)
Halaman Tes Verbal Kategori
Sinonim
Halaman ini berisi tentang soal-soal verbal dengan kategori
sinoni
m yang akan di
ujikan, berisi tentang soal pilihan ganda dan perhitungan waktu dalam menjawab soal.
Script
untuk
form
halaman tes kategori sinonim dapat dilihat pada gambar 4.57.
Gambar 4.56
Script
Halaman
Tes Kategori Sinonim
l)
Halaman Tes Verbal Kategori
Antonim
Halaman ini berisi tentang soal-soal verbal dengan kategori
antonim
yang akan di
ujikan, berisi tentang soal pilihan ganda dan perhitungan waktu dalam menjawab soal.
Script
untuk
form
halaman tes kategori antonim dapat dilihat pada gambar 4.59.
Gambar 4.58
Script
Halaman
Tes Kategori Antonim
m)
Halaman Tes Angka Kategori
Aritmatik
Halaman ini berisi tentang soal-soal angka dengan kategori
aritmatik
yang akan di
ujikan, berisi tentang soal pilihan ganda dan perhitungan waktu dalam menjawab soal.
Script
untuk
form
halaman tes angka kategori aritmatik dapat dilihat pada gambar
4.61.
Gambar 4.60
Script
Halaman
Tes Angka Kategori Aritmatik
n)
Halaman Tes Logika Kategori Logika Umum
Halaman ini berisi soal-soal logika dengan kategori logika umum yang akan di
ujikan, berisi tentang soal pilihan ganda dan perhitungan waktu dalam menjawab soal.
Script
untuk
form
halaman tes logika kategori logika umum dapat dilihat pada gambar
4.63.
Gambar 4.62
Script
Halaman
Tes Logika Kategori Logika Umum
o)
Halaman Nilai Tes
Apabila user selesai melakukan tes maka akan keluar nilai tes yang sudah
dikerjakan. Nilai tes di tujukkan pada gambar berikut.
Script
untuk
form
halaman nilai tes dapat dilihat pada gambar 4.65.
Pada bab ini membahas tentang ujicoba dan evaluasi program yang menerangkan
bagaimana jalannya program secara detail dan akan dijelaskan pada sub bab dibawah ini :
5.1.
Uji Coba Sistem
Pada bagian ini akan dijelaskan mengenai proses uji coba dari aplikasi yang telah
dibuat berdasarkan dari desain sistem yang telah dijelaskan sebelumnya. Uji coba ini
dilakukan untuk melihat dari aplikasi yang telah dibuat sesuai dengan yang diharapkan,
mulai dari awal proses
input
(masukan) data yang dilakukan oleh
administrator
sampai
dengan hasil
output
(keluaran). Uji coba yang akan dijalankan adalah sebagai berikut :
5.2.
Uji Coba Halaman
Administrator
Pada
form
utama administrator terdapat 4 pilihan menu soal, buku tamu, manage
user, artikel.
a)
Halaman
Login Admin
Form login admin
digunakan sebelum mengakses aplikasi ini. Tujuannya adalah
berkepentingan. Untuk uji coba
login
admin maka harus memasukan
username
dan
password
dan diikuti dengan tombol
login
Administrator
harus
login
terlebih dahulu sehingga dapat mengakses halaman
administrator
. Berikut ini tampilan dari halaman login admin seperti pada gambar 5.1.
:
Gambar 5.1 Tampilan Halaman
Login Administrator
Apabila
administrator
salah memasukkan
username
atau
password
, maka akan
muncul pesan dan
administrator
tidak dapat mengakses halaman yang
admin
seperti yang
ditunjukan Gambar 5.2 berikut ini:
Setelah
login
berhasil, pengguna
admin
memasuki halaman
administrator
untuk
memilih salah satu menu yang tersedia, soal, buku tamu
manage user
, dan artikel.
Antarmuka halaman
login
admin (sukses) terlihat seperti gambar 5.3 berikut :
Gambar 5.3 Tampilan Utama Halaman
Administrator
b)
Halaman Pr oses Soal
Dalam halaman
administrator
terdapat halaman-halaman antara lain : halaman soal,
buku tamu,
manage user
, artikel dan
logout
.
Untuk dapat menambahkan sebuah soal kita harus melalui proses tambah soal
dengan cara menekan
button
input soal yang sudah disediakan di halaman
admin
soal.
Kemudian barulah kita dapat menambahkan sebuah soal. Setelah dipilih input soal maka
sistem akan secara otomotis menuju ke halaman tambah soal, seperti yang terlihat pada
gambar di bawah ini. (Gambar 4.5 Tampilan Antarmuka Tambah Soal).
Gambar 5.5 Tampilan Halaman Tambah Soal
Setelah memilih menu tambah soal maka akan muncul tampilan seperti gambar 5.5.
Setelah itu
administrator
dapat memasukkan data soal, pada tampilan seperti gambar 5.5
terlihat bahwa telah disediakan
field-field
subtes, kategori, pertanyaan, pilihan_a, pilihan_b,
pilihan_c, pilihan_d, pilihan_e, jawaban yang harus diisikan oleh
administrator
yang
nantinya akan tersimpan secara otomatis ke dalam
database
setelah
administrator
menekan
Jika data yang dimasukkan berhasil di tambah ke dalam database, maka data yang
dimasukkan akan muncul di halaman admin soal seperti yang terlihat pada tampilan gambar
5.6 (Gambar 5.6 Tampilan Halaman Jika Data Berhasil Dimasukkan):
.
Gambar 5.6 Tampilan Halaman Jika Data Berhasil Dimasukkan
c)
Halaman Pr oses Edit Soal
Untuk melakukan pengubahan data soal caranya sangat mudah,
administrator
tinggal menekan tulisan edit disamping data yang akan diubah. Seperti terlihat gambar 5.7
dibawah ini :
Jika data berhasil di ubah ke dalam
database
, maka akan muncul tampilan seperti
gambar dibawah ini :
Gambar 5.8Tampilan Halaman Berhasil di
Edit
d)
Halaman Pr oses Hapus Soal
Untuk melakukan penghapusan
administrator
memilih soal-soal yang akan dihapus
kemudian dilanjutkan dengan menekan tombol Hapus, maka secara otomatis data soal akan
terhapus dari database. Seperti terlihat gambar dibawah ini :
e)
Halaman Buku Tamu
Halaman buku tamu seperti yang terlihat pada (Gambar 4.9 Tampilan Antar Muka
Halaman
Admin
Buku Tamu).
Gambar 5.10 Tampilan Halaman Buku Tamu
Untuk dapat menambahkan buku tamu yaitu dengan cara menekan
button
tambah.
Kemudian kita dapat menambahkan buku tamu. Seperti yang terlihat pada gambar di bawah
ini. (Gambar 4.9 Tampilan Antarmuka Tambah Buku Tamu).
Jika data berhasil di tambah ke dalam
database
, maka akan muncul tampilan seperti
gambar dibawah ini (Gambar 4.5 Tampilan Halaman Jika Data Berhasil Dimasukkan):
Gambar 5.12 Tampilan Halaman Jika Data Berhasil Dimasukkan
f)
Halaman Hapus Buku Tamu
Untuk melakukan penghapusan data buku tamu caranya,
administrator
memilih
field
yang akan dihapus kemudian dilanjutkan dengan menekan tombol Hapus, maka secara
otomatis data buku tamu akan terhapus dari
database
. Seperti terlihat gambar 4.11.
g)
Halaman Pr oses
Manage User
Halaman
manage user
seperti yang terlihat pada (Gambar 5.14 Tampilan Antar
Muka Halaman Admin M
anage User
).
Gambar 5.14 Tampilan Halaman
Manage User
Untuk dapat menambahkan sebuah
manage user
kita harus melalui proses tambah
manage user
dengan cara menekan
button
input
user
yang sudah disediakan di halaman
admin
manage user
. maka sistem akan menuju ke halaman tambah
manage user
, seperti
yang terlihat pada gambar 5.15.
Jika data berhasil di tambah ke dalam database, maka akan muncul tampilan seperti
gambar dibawah ini Gambar 4.16.
Gambar 5.16 Tampilan Halaman Jika Data Berhasil Dimasukkan
h)
Halaman Pr oses Hapus
Manage User
Untuk melakukan penghapusan data
user
caranya,
administrator
memilih
user
yang
akan dihapus kemudian menekan tombol Hapus, maka data
user
akan terhapus dari
database. Seperti terlihat gambar 4.14 dibawah ini.