• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sosiologi, berasal dari bahasa Yunani : Sosiologi = ilmu tentang berteman, ilmu tentang bagaimana manusia berkawan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Sosiologi, berasal dari bahasa Yunani : Sosiologi = ilmu tentang berteman, ilmu tentang bagaimana manusia berkawan"

Copied!
32
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Sosiologi, berasal dari bahasa Yunani :

Socius = kawan, teman (orang lain dalam

satu

hubungan

Logos = ilmu, pengetahuan

Sosiologi = ilmu tentang berteman, ilmu

(3)
(4)

Menurut

Priyotamtomo

(2001)

sosiologi

mepelajari perilaku masyarakat dan perilaku

sosial manusia dengan meneliti kelompok

yang dibangunnnya

Kelompok :

keluarga,

suku,

komunitas,

pemerintah,

organisasi sosial,

kelompok ekonomi,

(5)

 Sosiologi merupakan ilmu tentang kemasyarakatan yang berinduk pada ilmu filsafat.

 Sosiologi lahir ketika Auguste Cante menerbitkan bukunya yang berjudul Positive Philosophy dan ilmu ini mulai berkembang dengan pesat atas jasa Herbert Spencer dalam bukunya Principles of Sociology.

 Banyak sekali para ahli yang mendefinisikan sosiologi, pada hakikatnya kita harus mengarahkan perhatian kita pada 2 hal:

 Pertama, sosiologi adalah ilmu tentang masyarakat dan untuk memperoleh pengertian yang konkret tentang masyarakat kita perlu memahaminya lewat studi tentang kelompokkelompok manusia.

 Kedua, manusia merupakan zoopolitican maka dalam berhubungan antarmanusia, hubungan itu dilihat sebagai alat dan sebagai tujuan.

(6)

Secara konseptual, pada sosiologi terdapat dua pengertian

dasar,

yaitu

sosiologi

sebagi

ilmu

pengetahuan

dan

sosiologi sebagai metode.

Sebagai ilmu pengetahuan, sosiologi merupakan kumpulan

pengetahuan, tentang kajian kemasyarakatan yang disusun

secara logis dan sistematis. Dengan demikian sosiologi

diharapkan mampu memberikan solusi akan berbagai

persoalan sosial dengan pendekatan kemasyarakatan.

Sebagai metode, sosiologi merupakan cara berpikir untuk

mengungkapkan realitas sosial dlm masyarakat dengan

cara yg dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah.

(7)

Revolusi Industri (Inggris) dan Revolusi sosial (Prancis)

Tumbuhnya kapitalisme pd akhir abad 15

Perubahan dibidang sosial dan politik

Meningkatnya individualisme

Lahirnya ilmu pengetahuan modern

Berkembangnya kepercayaan pada diri sendiri

(8)

Auguste Comte (1798-1857)

merupakan orang

yang pertama kali menggunakan perkataan

sosiologi.

Menurut Comte, bahwa sosiologi harus didasarkan

pada pengamatan, perbandingan, eksperimen,

dan metode historis secara sistematis (deskripsi

ilmiah)

Objek yang dikaji pun harus berupa fakta bukan

harapan atau prediksi.

Comte mengklasifikasikan sosiologi ke dalam dua

kategori besar yaitu

statika sosial

(mewakili

stabilitas dan kemantapan sosial) serta

dinamika

sosial

(mewakili perubahan dan kemajuan sosial

(9)

Emile Durkheim (1858-1917):

sosiologi meneliti

lembaga

dan

proses-proses

sosial

dlm

masyarakat.

Durkheim dan rekannya memperkenalkan

pembagian

sosiologi

berdasarkan

pokok

bahasannya :

Sosiologi umum (kepribadian individu dan kelompok man.)

Sosiologi agama

Sosiologi hukum dan moral (organisasi politik, sosial)

Sosiologi kejahatan

Sosiologi ekonomi (ukuran ukuran penelitian dan kelompok kerja)

Sosiologi komunitas (masyarakat perkotaan, pedesaan dll)

(10)

Menurut

Priyotamtomo

(2001)

sosiologi

mepelajari perilaku masyarakat dan perilaku

sosial manusia dengan meneliti

kelompok

yg

dibentuknya.

Kelompok

:

keluarga,

suku,

komunitas,

pemerintah,

organisasi sosial,

kelompok ekonomi,

(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)

CIRI-CIRI UTAMA ILMU PENGETAHUAN

1.

Empiris

2.

rasional/logis

3.

dpt di koreksi, terbuka, umum dan

kumulatif

4.

Obyektif

5.

Sistematis

6.

memiliki metode mengumpulkan,

memformulasi & menganalisis data, shg

dpt dikembangkan & dipelajari.

(18)

Karakteristik Sosiologi

(Soekanto,1986:17)

Pertama

, sosiologi merupakan bagian dari ilmu sosial, bukan

merupakan bagian IPA maupun kerohanian. Pembedaan tsb

bukan semata-mata perbedaan metode, namun menyangkut

pembedaan substansi, yg kegunaannya untuk membedakan

ilmu-ilmu pengetahuan yang bersangkut-paut dengan

gejala-gejala

alam

dengan

ilmu-ilmu

pengetahuan

yang

berhubungan

dengan

gejala-gejala

kemasyarakatan.

Khususnya,

pembedaan

tersebut

di

atas

membedakan

sosiologi dari astronomi, fisika, geologi, biologi dan lain-lain

ilmu pengetahuan alam yang kita kenal.

Kajian sosiologi sangat luas yakni tentang masyarakat

(interaksi

sosial,

gejala-gejala

sosial,

organisasi

sosial,

struktur sosial, proses sosial, maupun perubahan sosial).

(19)

Kedua,

sosiologi bukan merupakan disiplin yang normatif,

melainkan suatu disiplin yg bersifat kategoris; artinya

sosiologi membatasi diri pada apa yg terjadi dewasa ini, dan

bukan mengenai apa yg semestinya terjadi atau seharusnya

terjadi.

Di sini berarti sosiologi tidak menetapkan kearah mana

sesuatu seharusnya berkembang, dalam arti memberikan

petunjuk-petunjuk

ttg

kebijaksanaan

kemasyarakatan

dalam proses kehidupan bersama tersebut. Jadi sosiologi

tidak menilai apa yg buruk dan apa yang baik, apa yang

benar dan apa yg salah.

Tentu saja berbeda dengan

”ilmu terapan” (applied science)

yg bertujuan untuk mempergunakan dan menetapkan ilmu

pengetahuan tersebut dalam masyarakat dengan maksud

(20)

Ketiga

, sosiologi bertujuan untuk menghasilkan

pengertian-pengertian dan pola-pola umum

(nomotetik). Berbeda dengan sejarah misalnya

(yg lebih banyak meneliti dan mencari

pola-pola khusus atau ideografik) yg menekankan

tentang keunikan sesuatu yg dikaji.

Dalam arti bahwa sosiologi mencari apa yg

menjadi

prinsip-prinsip

atau

hukum-hukum

umum dari interaksi antar manusia individu

maupun kelompok dan perihal sifat hakikat,

bentuk, isi serta struktur maupun proses dari

masyarakat manusia.

(21)

Keempat,

Sosiologi

merupakan

ilmu

sosial yang empiris, faktual, dan rasional.

Dalam

istilah

Spencer

dan

Inkeles

(1982:4) dan Popenoe (1983:5) mereka

menyebutnya

“the

science

of

the

(22)

Kelima,

sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yg

abstrak,

bukan

tentang

ilmu

pengetahuan

yg

konkrit. Artinya bahwa bahan kajian yg diperhatikan

dalam sosiologi adalah bentuk-bentuk dan

pola-pola peristiwa-peristiwa dalam masyarakat, dan

bukan wujud tmasyarakat yang konkrit.

(23)

Keenam: sosiologi merupakan ilmu pengetahuan

yang menghasilkan pengertian-pengertian dan

pola-pola umum.

Sosiologi meneliti dan mencari apa yg menjadi

prinsip-prinsip atau hukum-hukum umum daripada

interaksi antar manusia dan juga perihal sifat hakikat,

bentuk, isi dan struktur dari masyarakat.

Sebagai ilm pengetahuan yang umum, dan bukan

merupakan ilmu pengetahuan yang khusus, maka

dalam sosiologi mempelajari gejala umum yang ada

pada interaksi manusia.

(24)

OBYEK STUDI SOSIOLOGI

Obyek studi Sosiologi adalah Masyarakat

(seklpk

orang

yg saling berhubungan,

berinteraksi satu sama lain yg hidup pd

tempat tertentu dlm waktu yg cukup lama).

Atau mencakup tiga aspek, yaitu:

a. Struktur Sosial;

b. Proses Sosial; dan

(25)

KEGUNAAN TEORI SOSIOLOGI

Bermanfaat bagi pembangunan, pd tahap awal

perencanaannya perlu data mengenai masyarakat, baik yg akan dibangun, maupun dampak pemb bagi masyarakat. Data masyarakat mencakup:

1. Pola interaksi sosial.

2. Kelompok2 sosial yg menjadi bagian masyarakat. 3. Kebudayaannya (nilai-nilai):

- Yg mendukung pembangunan.

- yg tidak berpengaruh negatif thdp pembangunan. - yg menghalangi/menghambat pembangunan.

4. Lembaga2 sosial, spt kesatuan kaidah2 yg berkaitan dg kebutuhan dasar manusia dan kelompok sosial.

(26)

Manfaat terapan teori Sosiologi a.l.:

1. meningkatkan kemampuan beradaptasi dg lingkungan sosial. 2. menjaring dan memberikan data sosial yg akurat kepada

pemerintah untuk menyelesaikan masalah sosial dan

pembangunan, mulai dr tahap perencanaan, pelaksanaan, evaluasi.

3. dpt membantu meninjau kembali pemahaman pribadi & orang lain ttg pola2 kehidupan keluarga dan masyarakat (Sbg bahan kritik thdp sesuatu yg pd dasarnya sdh perlu dirubah).

4. memungkinkan utk mengetahui & memperoleh kesempatan atau (dan) kendala dlm kehidupan bermasyarakat.

5. Memberdayakan utk menjadi aktif berpartisipasi dlm kehidupan bermasyarakat menuju kebaikan bersama.

6. Menolong utk mengenali perbedaan (pluralitas) manusia dan menghadap tantangan kehidupan dlm dunia yg bervariasi

(27)
(28)

Banyak ahli yg mengemukakan definisi sosiologi pedesaan dengan segala kelebihan dan kelemahannya masing-masing.

Ada pendapat yg menekankan bahwa desa dianggap sebagai area pertanian, padahal kenyataan ada juga desa non-pertanian.

Definisi lain masih menggambarkan desa dengan ideal yang artinya desa secara eksplisit berbeda dengan kota. Dengan banyaknya faktor-faktor eksternal yang masuk dan mempengaruhi kehidupan desa maka komunitas desa mirip dengan komunitas kota, di mana adat-istiadat, tradisi atau pola kebudayaan tradisional desa mengalami proses perubahan.

Latar belakang munculnya spesialisi sosiologi pedesaan karena permasalahan sosial yg timbul di desa di Amerika Serikat, yaitu datangnya para migran dan mengambil tanah tak bertuan serta mulai berkembangnya era industrialisasi di Amerika Serikat.

(29)

Rural Sociology is a specialised field of

sociology. As the name indicates, it deals

with the society of village or rural society. It

is a systematic and scientific study of rural

society.

The majority of the people on the earth live

in villages and rural areas. They follow

patterns of occupation and life, and beliefs

are conditioned and deeply influenced by

their rural environment.

A specialised branch of sociology called,

Rural Sociology, has therefore emerged to

study the rural society.

(30)

The main tasks of rural sociology

:

1)

Rural Community and Rural Problems. This

includes the characteristics and nature of rural

community and its problems.

2)

Rural Social Life. This includes various aspects of

the rural people.

3)

Rural Social Organization. This includes the study

of various rural social organizations and

institutions including family and marriage.

4)

Rural Social Institutions and Structure. This

includes the study of dogmas, customs,

traditions, morals, conventions, practices and

various

political,

economic,

religious

and

cultural institutions

(31)

5) Rural Planning and Reconstruction. Rural sociology has great

practical applications. Hence rural planning and reconstruction are also the main tasks of rural sociology to be be dealt with.

6) Social Change and Social Control in Rural Social Setup: It is here

we study the impact of city on rural life. The mechanisms of social control of the rural society are also examined here.

7) Religion and Culture in Rural Society. Religion plays an important

role in the rural set up. Culture of rural society exhibits striking peculiarities. These come within the domain of rural sociology.

8) Rural Social Processes. Different social processes such as

cooperation, competition, integration, differentiation, isolation etc., that take place in rural society are also studied in rural sociology.

9) Differences between Urban and Rural Society. The study of rural

society includes the differences between urban and rural society also.

(32)

Sampai jumpa

minggu depan

Referensi

Dokumen terkait

pe ranan yg pasif dlm proses pertumbuhan output, artinya jumlah penduduk akan menyesuaikan diri dgn kebutuh an akan tenaga kerja dari suatu masyarakat..  Stok modal ,

Alhamdulillah, segala puji penulis haturkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan nikmatnya kepada penulis, sehingga dapat menyelesaikan penelitian ini yang berjudul

World Civilizations & Global Encounters is a two-semester compulsory university course providing a cross-cultural overview of world history from ancient to modern times..

Dengan ini saya menyatakan bahwa isi intelektual Skripsi saya yang berjudul “SENSOR PUTARAN BERBASIS SERAT OPTIK YANG BEKERJA ATAS DASAR PEMANTULAN” adalah hasil

Kitab, (b) Upaya Guru Agama dalam meningkatkan Moral Siswa Ma’had. Al ishlahiyah Ad-diniyah (HutanAgu) melalui Belajar mebaca

Analisis Rasio Keuangan atau Financial Ratio adalah merupakan suatu alat analisa yang digunakan oleh perusahaan untuk menilai kinerja keuangan berdasarkan data

[r]

SPECIFIC SPOILAGE BACTERIA OF FRESH AND PACKED FISH STORED CHILLED. (<4”C) OR IN ICE (GRAM AND