56
DAFTAR PUSTAKA
Abubakar, T., Suryati, & Azizs, A. 2011. Pengaruh Penambahan Karagenan terhadap Sifat Fisik, Kimia dan Palatabilitas Naget Daging Itik Lokal (Anas platyrynchos). Prosiding Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner hlm: 787-799.
Adawyah, R. 2008. Pengolahan dan Pengawetan Ikan. Bumi Aksara, Jakarta.
Afrianto, E. & Liviawaty, E. 1989. Pengawetan dan Pengolahan Ikan. Yogyakarta: Kanisius.
Afrisanti, D. W. 2010. Kualitas Kimia dan Organoleptik Nugget Daging Kelinci dengan Penambahan Tepung Tempe. Skripsi. Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret.
Aisiyah, L. N. Dan N. Rustanti. 2013. Kandungan Betakaroten, Protein, Kalsium dan Uji Kesukaan Crackers dengan Substitusi Tepung Ubi Jalar Kuning dan Ikan Teri Nasi Untuk Anak KEP dan KVA. Nutrition College 2(1): 330-345. Alamsyah, Y., 2008. Nugget. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta
Almatsier, S. 2009. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta Andarwulan, N., F. Kusnandar & D. Herawati. 2011. Analisis Pangan. Dian Rakyat,
Jakarta.
Anonim. 2014a. Ini Khasiat Penting Ubi Kuning untuk Kecantikan. <http://
www.merdeka.com/gaya/ini-5-khasiat-penting-ubi-kuning-untuk-kecantikan.html>. Diakses 20 Desember 2014.
Anonim. 2014b. Pengolahan Diversifikasi Hasil Perikanan.
<http://bse.kemdikbud.go.id/download/fullbook/20140916165806>. Diakses 20 Desember 2014
AOAC. 1995. Association of Official Analytical Chemistry, Official Method of Analysis. 18th editor. Benjamin Franklin. Washington D.C.
AOAC. 2003. Official Methods od Analysis. 17th ed. (2 revision). AOAC International, Gaithersburg, MD, USA.
Aprianita, A., T. Vasiljevic, A. Bannikova & S. Kasapis. 2014. Physicochemical Properties of Flour and Starches Derived from Traditional Indonesia Tubers And Roots. Food Science and Technology 51(12): 3669-3679
Aptindo. 2013. Overview Industri Tepung Terigu Nasional Indonesia. <http://www.aptindo.or.id/pdfs/Overview%20Industri%20Terigu%20nasion al-update%2014%20maret %202013.pdf>. Diakses 18 Desember 2013. Badan Standarisasi Nasional. 2006. Cara Uji Kimia-Bagian 2: Penentuan Kadar Air.
SNI 01-2354.2-2006. Badan Standarisasi Nasional, Jakarta.
Badan Standarisasi Nasional. 2010. Cara Uji Kimia-Bagian 1: Penentuan Kadar Abu. SNI 01-2354.1-2010. Badan Standarisasi Nasional, Jakarta.
Badan Standarisasi Nasional. 2006. Petunjuk Pengujian Organoleptik dan atau Sensori. SNI 01-2346-2006. Badan Standarisasi Nasional, Jakarta.
57
Badan Standarisasi Nasional. 2013. Naget Ikan. SNI 7758-2013. Badan Standarisasi Nasional, Jakarta.
Budhiyanti, S.A., A.L. Alwi, & I. Drabiattiin. 2013. Peningkatan Atribut Mutu sebagai Efek Reformulasi Nugget Ikan yang Memenuhi Standar Nilai Gizi dan Preferensi Konsumen. Laporan Akhir Kegiatan Penelitian Unggulan Perguruan Tinggi Universitas Gadjah Mada.
Dewi, E. N. 2001. Pengolahan “Fish Jelly” Produk Menggunakan Ikan Berdaging Merah. <http://eprints.undip.ac.id/23027/1/244-ki-fpik-04-a.pdf>. Diakses 27 April 2013
Ekawati, E. 2010. Karakteristik Tepung Ubi Jalar Kuning (Ipomoea batatas Lam) dan Aplikasinya untuk Bahan Pembuatan Bakpao dan Cookies. Skrispi. Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta
Eliasson, A.C. 2006. Carbohydrates in Food 2nd ed. CRC Press, Florida.
FAO, 2012. Food Outlook, Global Market Analysis. Food and Agriculture Organization of the United Nations, Italy
Farida, E. Abustam, & S. Kadir. 2012. Kualitas Bakso Kelinci pada Kondisi Rigirmortis yang Berbeda dengan Penambahan Tepung Kanji dan Tepung Sagu. J. Sains & Teknologi 12(1): 277-286
Fatmasari, F. 2013. Pengaruh Cahaya pada Beberapa Tahapan Pengolahan Cookies Spirulina plantensis terhadap Kadar β-Karoten. Skripsi. Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
Fellow, P. 2000. Food Processing Technology: Principles and Practice. Second Edition. CRC Press, England.
Gardjito, M. Dan Wardana, A. S. 2003. Hortikultura Teknik Analisis Pasca Panen. Transmedia, Yogyakarta
Gardjito, M., A. Djuwardi, dan E. Harmayani. 2013. Pangan Nusantara. Kencana, Jakarta
Ginting, N. & Umar, N. 2005. Penggunaan Berbagai Bahan Pengisi pada Naget Itik Air. Jurnal Agribisnis Peternakan (1): 106-110.
Gumilar, J., O. Rachmawan & W. Nurdyanti. 2011. Kualitas Fisikokimia Naget Ayam yang Menggunakan Filer Tepung Suweg (Amorphophallus campanulatus B1). Jurnal Ilmu Ternak 11 (1): 1-5
Hapsari, F.I. 2013. Pengaruh Suhu Pengovenan Cookies Spirulina plantensis terhadap Tekstur dan Kadar β-Karoten. Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada.
Hartati, P. 2006. Pengaruh Penambahan Berbagai Jenis Bahan Pengikat terhadap Mutu Nugget Rajungan. Jurnal Agrisistem 2 (1): 1-5
Heinz, G. & Hautzinger, P. 2007. Meat Processing Technology: For Small-to Medium-Scale Producers < http:// www. fao.org /docrep /010/ ai407e /ai407e00 .htm> Diakses 1 November 2014.
58
Herawati, H. 2012. Teknologi Proses Produksi Food Ingredient dari Tapioka Termodifikasi. Jurnal Litbang Pertanian 31 (2): 68-76
Honestin, T. 2007. Karakterisasi Sifat Fisikokimia Tepung Ubi Jalar. Skripsi. Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor.
Imandira P.A.N. dan F. Ayustaningwarno. 2013. Pengaruh Substitusi Tepung Daging Ikan Lele Dumbo dan Tepung Ubi Jalar Kuning terhadap Kandungan Zat Gizi dan Penerimaan Biskuit Balita Tinggi Protein dan Β-karoten. Noutrition College 2(1): 195-211.
Imanningsih, N. 2012. Profil Gelatinisasi Beberapa Formulasi Tepung-Tepungan untuk Pendugaan Sifat Pemasakan. Penelitian Gizi Makan 35 (1): 13-22. Iriani, E. dan M. Norma. 1996. Ubi Jalar. Departemen Pertanian, Balai Pengkajian
Teknologi Pertanian, Ungaran.
Irianto, K. 2006. Mikrobiologi: Menguak Dunia Mikroorganisme Jilid 1. Yrama Widya, Bandung.
Juanda, D., dan B. Cahyono. 2012. Ubi Jalar: Budidaya dan Analisis Usaha Tani. Kanisius, Yogyakarta.
Kurniawati dan F. Ayustaningwarno. 2012. Pengaruh Substitusi Tepung Terigu dengan Tepung Ubi Jalar Kuning Terhadap Kadar Protein, Kadar Betakaroten, dan Mutu Organoleptik Roti Manis. Nutrition College 1(1) : 299-312
Kusnadi, D.C., Bintoro, V.P. & Al-Baarri, A.N. 2012. Daya Ikat Air, Tingkat Kekenyalan dan Kadar Protein pada Bakso Kombinasi Daging Sapi dan Daging Kelinci. Jurnal Aplikasi Teknologi Pangan (1): 28-31.
Kusumaningrum, M., Kusrahayu, & Mulyani, S. 2012. Pengaruh Berbagai Filler (Bahan Pengisi) terhadap Kadar Air, Rendemen dan Sifat Organoleptik (Warna) Chicken Nugget. Animal Agriculture Journal (2): 370 – 376.
Millati, T. 1994. Pembentukan Komplek Amilosa-Lipida dan Pengaruhnya terhadap Sifat-sifat Fisikokimia Beras Selama Pengusangan (Aging) Gabah. Thesis. Sekolah Pasca Sarjana Universitas Gadjah Mada.
Montolalu, S., N. Lontaan, S. Sakul., & A. Dp. Mirah. 2013. Sifat Fisiko-kimia dan Mutu Organoleptik Bakso Broiler dengan Menggunakan Tepung Ubi Jalar (Ipomoea batatas L.). Jurnal Zootek 32(5):1-13
Murniyati, A.S. dan Sunarman. 2011. Pendinginan Pembekuan dan Pengawetan Ikan. Kanisius, Yogyakarta
Nendissa, J. S. 2013. Pemanfaatan Tepung Sagu Molat (M. Agus Rottb) dan Udang Sebagai Bahan Campuran Pembuatan Kerupuk. Universitas Pattimura. Jurnal Ekosains 1(1).
Nisviaty, A. 2006. Pemanfaatan Tepung Ubi Jalar (Ipomoea batatas L.) Klon BB00105.10 sebagai Bahan Dasar Produk Olahan Kukus serta Evaluasi Mutu Gizi dan Indeks Glikemiknya. Skripsi. Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor.
59
Onyango, C., T. Henle, A. Ziems, T. Hofmann, and T. Bley. 2004 Effect of extrusion variables on fermented maize–finger millet blend in the production of uji. Technology 37: 409–415
Putra, I.D.L. 2010. Pengaruh Penambahan Karaginan terhadap Sifat Fisik Bakso Daging Manyung. Skripsi. Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada. Purwanti, T.I. 2014. Karakteristik Naget Ikan Tuna dengan Kombinasi Tapioka dan
Pati Ganyong sebagai Bahan Pengisi. Skripsi. Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada.
Rahayu, R.Y. 2007. Komposisi Kimia Rabbit Naget dengan Komposisi Filler Tepung Tapioka yang Berbeda. Skripsi. Fakultas Peternakan Universitas Gajah Mada, Yogyakarta
Reed, M., N. Cray., E. Whitley & Jay- lin Jane. 2012. Structure And Microscopy Of Resistant Starch Bread Rolls<http://www.ccur.iastate.edu/news/newsletters /2012/may_jun/cutcpresentations/reed.pdf>. Diakses 10 Juni 2014
Resiandini, D.V. & V. Indrawati. 2013. Pengaruh Jumlah Daging Belut (Monopterus albus) dan Penambahan Puree Wortel (Daucus carota) pada Hasil Jadi Kerupuk. E-journal Boga 2 (3): 95-103. <http://ejournal.unesa.ac.id/article/ 6564/48/article.pdf>. Diakses 20 Desember 2014.
Restu. 2012. Pemanfaatan Ikan Toman (Channa micropeltes) sebagai Bahan Nugget. Jurnal Ilmu Hewani Tropika 1(2): 67-70
Rismunandar. 1993. Lada, Budidaya dan Tataniaganya. Penebar Swadaya, Jakarta. Rohaya, S., N. El Husna & K. Bariah. 2013. Penggunaan Bahan Pengisi terhadap Mutu
Nugget Vegetarian Berbahan Dasar Tahu dan Tempe. Jurnal Teknologi dan Industri Pertanian Indonesia 5(1): 7-16
Rospiati, E. 2006. Evaluasi Mutu dan Nilai Gizi Naget Daging Merah Ikan Tuna (Thunnus sp.). Thesis. Sekolah Pasca Sarjana, Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Rukmana, H.M. 2012. Ubi Jalar : Budidaya dan Pascapanen. Kanisius, Yogyakarta. Saanin H. 1984. Taksonomi dan Kunci Identifikasi Ikan I & II. Bina Cipta, Jakarta. Sahubawa, L., S. A. Budhiyanti, A. N. Sary. 2006. Pengaruh Komposisi Tepung
Tapioka dan Daging serpih Marlin Hitam terhadap Karakteristik dan Tingkat Kesukaan Fish Nugget. Jurnal Perikanan 8 (2): 273-281
Septiarida, I. 1997. Penurunan Kandungan β-Karoten dan Gula Sederhana dalam Pembuatan Tepung Ubi Jalar (Ipomoea batatas). Skripsi. Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Gadjah Mada.
Setyaningsih, D., A. Apriyantono, M. P. Sari. 2010. Analisis Sensori untuk Industri Pangan dan Agro. IPB Pres. Bogor.
Sianipar, D.P. 2003. Pengaruh Kombinasi Bahan Pengikat dan Bahan Pengisi terhadap Sifat Fisik, Kimia serta Palatabilitas Fish Nugget dari Daging Merah Ikan Tuna (Thunnus obesus). Skripsi. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor
60
Sidatik. 2012. Ekspor Tuna Meningkat. 2012 <http://www.kkp.go.id/index.php/ arsip/c/8029/Ekspor-Tuna-Meningkat/>. Diakses tanggal 22 November 2012. Singh, S., C.S. Riar, & D. C. Saxena. 2008. Effect of Incorporating Sweetpotato Flour
to Wheat Flour on The Quality Characteristic s of cookies. African Journal of Food Science 22:65-72
Soeparno. 2009. Ilmu dan Teknologi Daging. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.
Sudarsih, E. 2007. Pengaruh Subsitusi Susu Skim dengan Tepung Kacang Hijau terhadap Stabilitas Emulsi Sosis Lele Dumbo. Skripsi. Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada.
Sudirjo, F. 2011. Pengembangan Produk Fish Nugget Ikan Tenggiri dengan penambahan ubi jalar yang mengandung β-Karoten . Thesis. Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Gadjah Mada.
Suprapti, M. L. 2003. Tepung Ubi Jalar: Pembuatan dan Pemanfaatannya. Kanisius, Yogyakarta.
Suprapti, M. L. 2009. Tepung Tapioka: Pembuatan dan Pemanfaatannya. Kanisius, Yogyakarta.
Surawan, F. E. D. 2007. Penggunaan Tepung Terigu, Tepung Beras, Tepung Tapioka dan Tepung Maizena terhadap Tekstur dan Sifat Sensoris Fish Nugget Ikan Tuna. Jurnal Sains Peternakan Indonesia 2(2): 78-84
Suwetja, I. K. 2011. Biokimia Hasil Perikanan. Media Prima Aksara, Jakarta.
Szczesniak, A.S. 2002 . Texture is A Sensory Property. Food Quality and Preference (13): 215–225.
Tanikawa, E., T. Motohiro, dan Akiba. 1985. Marine Product IN Japan. Koseisha Koseikakau Co. Ltd. Tokyo.
Tranggono. 1990. Bahan Tambahan Pangan (Food Additive). Pusat Antar Universitas Pangan dan Gizi Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
Wellyalina, F. Azima, dan Aisman. 2013. Pengaruh Perbandingan Tetelan Merah Tuna dan Tepung Maizena terhadap Mutu Nugget. Jurnal Aplikasi Teknologi Pangan 2 (1): 9-17
Winarno, F. G., D. Fardiaz., dan S. Fardiaz. 1980. Pengantar Teknologi Pangan. PT. Gramedia. Jakarta.