Mira Rahmani, 2015
ANALISIS KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK USIA DINI BERDASARKAN HASIL GAMBAR ANAK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB V
SIMPULAN DAN REKOMENDASI
Bab ini menyajikan beberapa simpulan dan rekomendasi bagi beberapa pihak yang relevan yang didasarkan pada temuan dan pembahasan hasil penelitian yang telah dilakukan di bab sebelumnya.
5.1 Simpulan
Setelah dilakukan analisis data dan pembahasan hasil penelitian yang telah dipaparkan pada bab IV, maka dapat dibuat simpulan-simpulan hasil penelitian sebagai berikut:
1. Gambar-gambar yang dibuat oleh anak usia dini menunjukkan secara jelas adanya keragaman dari segi penggunaan bentuk-bentuk geometri, warna dan jenis objek yang mereka buat. Temuan ini merefleksikan dengan jelas bahwa anak usia dini memiliki kemampuan untuk mengkombinasikan bentuk dan warna dalam menyampaikan pesan terkait pengalaman hidup atau tema spesifik yang ditugaskan kepada mereka.
2. Ada kesesuaian yang tinggi antara usia biologis anak usia 5-6 tahun dengan tahapan periodisasi perkembangan sosio intelektual anak yang didominasi oleh tahapan Pra-Schematic. Hal ini mengkonfimasi apa yang sudah
diusulkan olek Lowenfeld (1969) dalam teorinya.
Mira Rahmani, 2015
ANALISIS KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK USIA DINI BERDASARKAN HASIL GAMBAR ANAK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
4. Hasil gambar anak mengindikasikan keberagaman tema yang dekat dengan kehidupan anak namun juga tetap sejalan dengan instruksi yang diberikan oleh guru.
5.2 Rekomendasi
Sebagai respon terhadap temuan-temuan di lapangan maka pada akhir penulisan tesis ini peneliti ingin menyampaikan beberapa rekomendasi yang dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan bagi pihak-pihak terkait seperti:
1. Sekolah
Bagi pihak sekolah alangkah baiknya apabila kegiatan menggambar menjadi bagian dari kegiatan yang dimasukkan ke dalam kurikulum sekolah mengingat potensi dan manfaat menggambar terhadap pengembangan kemampuan berpikir dan kreatifitas anak.
2. Guru
a. Bagi guru alangkah baiknya apabila dalam membimbing kegiatan menggambar anak-anak terlebih dahulu diberikan penjelasan mengenai tema yang akan diangkat dan apabila memungkinkan melibatkan kegiatan observasi terhadap objek-objek nyata atau memberikan inspiraasi-inspirasi awal melalui berbagai cara seperti penayangan video dan pembacaan cerita.
b. Hasil karya anak berupa gambar bukan hanya dilihat dan dinilai dari segi estetikanya saja namun juga dilihat dari makna yang terdapat di dalamnya sebagai ungkapan ide dan gagasan anak.
3. Peneliti
Mira Rahmani, 2015
ANALISIS KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK USIA DINI BERDASARKAN HASIL GAMBAR ANAK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
gambar yang mereka buat. Hal ini dapat dilakukan melalui dialog atau gambar secara lisan.
b. Mengingat keterbatasan waktu yang dimiliki peneliti dalam penelitian ini, alangkah baiknya penelitian selanjutnya dapat mempertimbangkan pemilihan waktu penelitian yang lebih tepat sehingga dapat mengeksplorasi hal-hal yang belum terdapat dalam penelitian ini.
c. Hubungan anak dan orangtua dalam lingkungan keseharian anak merupakan salah salah satu faktor yang dapat memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan kemampuan kognitif anak. Untuk itu penelitian selanjutnya disarankan untuk menggali lebih jauh lagi mengenai faktor keterlibatan orangtua dalam dalam proses pembimbingan anak dalam memahami dunianya.
Mira Rahmani, 2015