• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Implementasi SAP Berbasis Akrual Dengan Komitmen SKPD Sebagai Variabel Moderating Pada Pemerintah Provinsi Sumatera Utara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Implementasi SAP Berbasis Akrual Dengan Komitmen SKPD Sebagai Variabel Moderating Pada Pemerintah Provinsi Sumatera Utara"

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran 1 : Review Penelitian Terdahulu

Nama Peneliti Judul Penelitian Variabel Penelitian Hasil Penelitian Adventana dan

Kurniawan (2014)

Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pemerintah Provinsi DIY dalam

Implementasi SAP Berbasis Akrual Menurut PP No. 71 Tahun 2010.

Independen: Sumber Daya Manusia, Komitmen Organisasi,

Teknologi Informasi, Komunikasi. Dependen:

Kesiapan Penerapan SAP Berbasis Akrual.

Parsial:

Sumber Daya Manusia berpengaruh positif signifikan.

Komitmen Organisasi berpengaruh positif signifikan.

Teknologi Informasi tidak berpengaruh signifikan.

Komunikasi tidak berpengaruh signifikan.

Simultan:

Sumber daya manusia, komitmen organisasi, teknologi informasi, komunikasi berpengaruh signifikan terhadap kesiapan penerapan SAP berbasis akrual.

Ardiansyah dan Atmini (2013)

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kesiapan PP No. 71 Tahun 2010 tentang Standard Akuntansi Pemerintahan (Studi Kasus pada Satuan Kerja di Wilayah Kerja KPPN Malang).

Independen: Kualitas Sumber Daya Manusia, Komitmen Organisasi, Komunikasi. Dependen:

Kesiapan Penerapan SAP Berbasis Akrual.

Parsial:

Kualitas Sumber Daya Manusia berpengaruh signifikan. Komitmen Organisasi tidak berpengaruh signifikan.

Komunikasi berpengaruh signifikan. Simultan:

Kualitas sumber daya manusia, komitmen organisasi, komunikasi berpengaruh signifikan terhadap kesiapan penerapan SAP berbasis akrual.

Bilondatu et.al (2015)

Pengaruh Tingkat Pemahaman dan Pelatihan Aparatur Pemerintah Daerah terhadap Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) Berbasis Akrual dalam Pengelolaan Keuangan Daerah (Studi pada Pemerintah Kota Gorontalo)

Independen: Tingkat Pemahaman Aparatur,

Pelatihan Aparatur. Dependen: Penerapan Standar Akuntansi

Pemerintahan (SAP) Berbasis Akrual dalam Pengelolaan Keuangan Daerah.

Parsial:

Tingkat Pemahaman Aparatur tidak berpengaruh signifikan.

Pelatihan Aparatur berpengaruh signifikan.

Simultan:

Tingkat pemahaman aparatur, pelatihan aparatur berpengaruh signifikan terhadap penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) berbasis akrual dalam pengelolaan keuangan daerah. Halen dan

Astuti (2013)

Pengaruh Tingkat Pemahaman, Pelatihan dan Pendampingan Aparatur Pemerintah Daerah terhadap Penerapan Accrual Basic dalam

Pengelolaan Keuangan Daerah di kabupaten Jember (Studi Kasus pada Dinas

Pemerintahan Kabupaten Jember).

Independen: Tingkat Pemahaman, Pelatihan,

Pendampingan. Dependen: Penerapan Accrual Basic.

Parsial:

Tingkat pemahaman berpengaruh positif signifikan.

Pelatihan berpengaruh positif signifikan.

Pendampingan berpengaruh positif signifikan.

Simultan:

(2)

Kusuma dan Fuad (2013)

Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Tingkat Penerapan Akuntansi Akrual pada Pemerintah.

Independen: Tingkat Pendidikan Staf Keuangan, Pelatihan Staf Keuangan,

Kualitas Teknologi Informasi,

Dukungan Konsultan, Pengalaman

Menjalankan Basis Kas Menuju Akrual, Latar Belakang Pendidikan Pimpinan, Ukuran Satuan Kerja. Dependen:

Tingkat Penerapan Akuntansi Akrual.

Parsial:

Tingkat Pendidikan Staf Keuangan berpengaruh positif tidak signifikan. Pelatihan Staf Keuangan berpengaruh positif signifikan.

Kualitas Teknologi Informasi berpengaruh positif tidak signifikan. Dukungan Konsultan berpengaruh negatif tidak signifikan.

Pengalaman Menjalankan Basis Kas Menuju Akrual berpengaruh positif tidak signifikan.

Latar Belakang Pendidikan Pimpinan berpengaruh positif tidak signifikan. Ukuran Satuan Kerja berpengaruh positif tidak signifikan.

Simultan:

Tingkat pendidikan staf keuangan, pelatihan staf keuangan, kualitas teknologi informasi, dukungan konsultan, pengalaman menjalankan basis kas menuju akrual, latar belakang pendidikan pimpinan, ukuran satuan kerja berpengaruh signifikan terhadap tingkat penerapan akuntansi akrual. Norfaliza

(2015)

Analisis Faktor Kesiapan Pemerintah dalam Menerapkan Akuntansi Pemerintah Berbasis Akrual (Studi Kasus pada SKPD Kabupaten Rokan Hilir)

Independen: Sumber Daya Manusia,

Kesiapan Penerapan Standar Akuntansi Pemerintah Berbasis Akrual.

Parsial:

Sumber Daya Manusia berpengaruh signifikan.

Komitmen Organisasi berpengaruh signifikan.

Perangkat Pendukung berpengaruh signifikan.

Simultan:

Sumber daya manusia, komitmen organisasi, perangkat pendukung berpengaruh signifikan terhadap kesiapan penerapan standar akuntansi pemerintah berbasis akrual.

Nufus (2014) Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penerapan Standard Akuntansi Pemerintah pada Pemerintah Kota Baubau.

Independen: Karakteristik SDM, Sistem Pemerintah, Proses Politik. Dependen: Penerapan SAP.

Parsial:

Karakteristik SDM berpengaruh postitif signifikan.

Sistem Pemerintah berpengaruh positif signifikan.

Proses Politik berpengaruh positif signifikan.

Simultan:

(3)

Putra dan Ariyanto (2015)

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penerapan Standar Akuntansi

Pemerintahan Berbasis Akrual.

Independen: Kualitas Sumber Daya Manusia, Komunikasi, Komitmen Organisasi,

Gaya Kepemimpinan. Dependen:

Kesiapan Penerapan SAP Berbasis Akrual.

Parsial:

Kualitas Sumber Daya Manusia berpengaruh positif signifikan. Komunikasi berpengaruh positif signifikan.

Komitmen Organisasi berpengaruh positif signifikan.

Gaya Kepemimpinan berpengaruh positif signifikan.

Simultan:

Kualitas sumber daya manusia,

komunikasi, komitmen organisasi, gaya kepemimpinan berpengaruh signifikan terhadap kesiapan penerapan SAP berbasis akrual.

Sugiarto dan Alfian (2014)

Faktor-faktor Pendukung atas Keberhasilan Penerapan Akuntansi Berbasis Akrual pada Pemerintah di Kota Solo.

Independen: Sumber Daya Manusia, Komitmen,

Motivasi dan Budaya, Perangkat

Pendukung. Dependen: Keberhasilan Penerapan Akuntansi Berbasis Akrual.

Parsial:

Sumber Daya Manusia berpengaruh signifikan.

Komitmen berpengaruh signifikan. Motivasi dan Budaya berpengaruh signifikan.

Perangkat Pendukung tidak berpengaruh signifikan. Simultan:

Sumber daya manusia, komitmen, motivasi dan budaya, perangkat pendukung berpengaruh signifikan terhadap penerapan akuntansi berbasis akrual.

Sukadana dan Mimba (2015)

Pengaruh Kualitas Sumber Daya Manusia terhadap Kesiapan Penerapan SAP Berbasis Akrual pada Satuan Kerja di Wilayah Kerja KPPN Denpasar.

Independen: Kualitas Sumber Daya Manusia. Dependen:

Kesiapan Penerapan SAP Berbasis Akrual.

Parsial:

(4)

Lampiran 2 : Jadwal Penelitian

Tahapan Penelitian Nov 2015

Des 2015

Jan 2016

Feb 2016

Mar 2016

Apr 2016

Mei 2016

Jun 2016

Jul 2016

Penyelesaian Rancangan Awal Proposal Tesis

Asistensi/Bimbingan Proposal Tesis

Kolokium

Pengumpulan, Pengolahan Data dan Bimbingan Pra Seminar Hasil

Seminar Hasil

Bimbingan Pra Ujian Tesis dan Penyempurnaan Tesis

(5)

Lampiran 3 : Daftar Populasi dan Sampel

No. Nama SKPD

Sampel Pejabat

Penatausahaan Keuangan

Bendahara Pengeluaran

Staf Keuangan

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Dinas Bina Marga 1 1 1

2. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata 1 1 1

3. Dinas Kehutanan 1 1 1

4. Dinas Kelautan dan Perikanan 1 1 1

5. Dinas Kesehatan 1 1 1

6. Dinas Kesejahteraan dan Sosial 1 1 1

7. Dinas Koperasi & Usaha Kecil

Menengah 1 1 1

8. Dinas Pemuda dan Olahraga 1 1 1

9. Dinas Penataan Ruang dan Permukiman 1 1 1

10. Dinas Pendapatan 1 1 1

11. Dinas Pendidikan 1 1 1

12. Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air 1 1 1

13. Dinas Perhubungan 1 1 1

14. Dinas Perindustrian dan Perdagangan 1 1 1

15. Dinas Perkebunan 1 1 1

16. Dinas Pertambangan dan Energi 1 1 1

17. Dinas Pertanian 1 1 1

18. Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan 1 1 1

29. Dinas Tenaga Kerja & Transmigrasi 1 1 1

20. Badan Kepegawaian Daerah 1 1 1

21. Badan Kesatuan Bangsa dan

Perlindungan Masyarakat 1 1 1

22. Badan Ketahanan Pangan 1 1 1

23. Badan Lingkungan Hidup 1 1 1

24. Badan Pemberdayaan Masyarakat dan

Pemerintah Desa 1 1 1

25. Badan Penanaman Modal dan Promosi 1 1 1

26. Badan Pendidikan dan Pelatihan 1 1 1

27. Badan Penelitian dan Pengembangan 1 1 1

28. Badan Perencanaan Pembangunan

Daerah 1 1 1

29. Badan Perpustakaan, Arsip dan

Dokumentasi 1 1 1

30. Badan Koordinasi Penyuluhan Pertanian,

Perikanan dan Kehutanan 1 1 1

31. Badan Pelayanan Perijinan Terpadu 1 1 1

32. Badan Penanggulangan Bencana Daerah 1 1 1

33. Rumah Sakit Jiwa Daerah 1 1 1

34. Sekretariat DPRD 1 1 1

Jumlah 34 34 34

(6)

Lampiran 4 : Definisi Operasional Variabel

Nama/Jenis

Variabel Definisi Indikator Skala

Variabel Dependen

Implementasi SAP Berbasis Akrual (Y)

Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan yang mengakui pendapatan, beban, aset, utang, dan ekuitas dalam pelaporan financial berbasis akrual, serta mengakui pendapatan, belanja, dan pembiayaan dalam pelaporan pelaksanaan anggaran berdasarkan basis yang ditetapkan dalam APBN/APBD.

a. Pengakuan Pendapatan. b. Pengakuan Beban. c. Pengakuan Aset. d. Pengakuan Utang. e. Pengakuan Ekuitas.

Interval

Variabel Independen

SDM (X1) Kemampuan Sumberdaya Manusia secara individu dari aparatur SKPD yang diberikan tugas untuk mencapai tujuan-tujuan dari organisasi untuk implementasi SAP berbasis akrual.

a. Tingkat Pendidikan. b. Pengalaman. c. Pelatihan.

d. Pemahaman Akuntansi. e. Profesionalisme.

Interval

Insentif (X2) Penghargaan/hadiah yang diberikan kepada Individu atau kelompok dari Aparatur SKPD karena keberhasilan dalam mencapai target atau tujuan yang telah ditetapkan dalam implementasi SAP berbasis akrual.

a. Insentif yang diterima memuaskan. b. Insentif yang diterima sesuai

dengan kinerja yang dicapai. c. Insentif yang diterima cukup

memenuhi kebutuhan hidup. d. Insentif yang diterima

meningkatkan semangat kerja. e. Insentif yang diterima memotivasi

untuk tercapainya tujuan SKPD.

Interval

Sarana Pendukung (X3)

Adanya Ketersediaan dan kelengkapan pendukung untuk menunjang keberhasilan dalam implementasi SAP berbasis akrual.

a. Hardware. b. Software. c. Jaringan.

Interval

Variabel Moderating

Komitmen SKPD (Z)

Sikap yang tangguh dan memegang prinsip kuat untuk keberhasilan dalam implementasi SAP berbasis akrual yang dimiliki oleh Aparatur SKPD.

a. Bangga menjadi bagian dari SKPD. b. Sangat peduli dengan nasib SKPD c. Gembira memilih untuk bekerja di

SKPD.

d. Memiliki nilai-nilai yang sama dengan nilai-nilai SKPD.

e. Bersedia untuk bekerja ekstra melampaui apa yang diharapkan agar SKPD berhasil sukses.

(7)

Lampiran 5 : Kuesioner Penelitian

KUESIONER PENELITIAN

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

IMPLEMENTASI SAP BERBASIS AKRUAL DENGAN

KOMITMEN SKPD SEBAGAI VARIABEL

MODERATING PADA PEMERINTAH

PROVINSI SUMATERA UTARA

Tanggal/Bulan/Tahun

: ... / ... / ...

Pengisian Kuesioner

Nama SKPD

: ...

Responden

:

Pejabat Penatausahaan Keuangan

*Berikan tanda silang (X)

Bendahara Pengeluaran

Staf Keuangan

I.

DEMOGRAFI RESPONDEN

Jenis Kelamin

: Laki-laki/Perempuan

*Coret yang tidak perlu

Usia

:

< 26 Tahun

45

55 Tahun

*Berikan tanda silang (X)

26

35 Tahun

> 55 Tahun

35

45 Tahun

Pendidikan Terakhir

:

SMA

S-2

*Berikan tanda silang (X)

D-3

S-3

S-1

Masa Kerja

:

< 1 Tahun

11

15 Tahun

*Berikan tanda silang (X)

1

5 Tahun

> 15 Tahun

(8)

II.

PERTANYAAN

Petunjuk Pengisian

, Bapak/Ibu dimohon untuk memberikan tanggapan yang

sesuai atas pertanyaan-pertanyaan berikut dengan memilih skor yang tersedia

dengan memberikan tanda silang (X). Jika menurut Bapak/Ibu tidak ada

jawaban yang tepat, maka jawaban dapat diberikan pada pilihan yang paling

mendekati. Skor jawaban adalah sebagai berikut :

Skor 5

= Sangat Setuju (SS)

Skor 4

= Setuju (S)

Skor 3

= Kurang Setuju (KS)

Skor 2

= Tidak Setuju (TS)

Skor 1

= Sangat Tidak Setuju (STS)

Implementasi SAP Berbasis Akrual

No

Uraian SS S KS TS STS

1. Pengakuan pendapatan berbasis akrual telah diterapkan dalam pelaporan financial berbasis akrual pada SKPD ini.

2. Pengakuan beban berbasis akrual telah diterapkan dalam pelaporan financial berbasis akrual pada SKPD ini.

3. Pengakuan aset berbasis akrual telah diterapkan dalam pelaporan financial berbasis akrual pada SKPD ini.

4. Pengakuan utang berbasis akrual telah diterapkan dalam pelaporan financial berbasis akrual pada SKPD ini.

(9)

Sumber Daya Manusia (SDM)

No

. Uraian SS S KS TS STS

1. Saya memiliki tingkat pendidikan yang sesuai dengan pekerjaan saya dalam mengimplementasikan SAP berbasis akrual pada pelaporan financial berbasis akrual. 2. Saya sangat berpengalaman dalam

melaksanakan tugas pengimplementasian SAP berbasis akrual pada pelaporan financial berbasis akrual.

3. Saya selalu aktif dalam mengikuti pelatihan-pelatihan pengimplementasian SAP berbasis akrual.

4. Saya memiliki pemahaman akuntansi yang sangat baik.

5.

Saya memiliki profesionalisme yang tinggi

ketika melaksanakan pekerjaan dalam

mengimplementasikan SAP

berbasis akrual pada pelaporan financial berbasis akrual.

Insentif

No. Uraian SS S KS TS STS

1. Insentif yang diterima memuaskan.

2. Insentif yang diterima sesuai dengan kinerja yang dicapai.

3. Insentif yang diterima cukup memenuhi kebutuhan hidup.

4. Insentif yang diterima meningkatkan semangat kerja.

(10)

Sarana Pendukung

No. Uraian SS S KS TS STS

1.

Kelengkapan pendukung (hardware) sudah

sepenuhnya tersedia secara memadai untuk

menunjang

keberhasilan

dalam

implementasi SAP berbasis akrual pada

SKPD ini.

2.

Kelengkapan pendukung (software) sudah

sepenuhnya tersedia secara memadai untuk

menunjang

keberhasilan

dalam

implementasi SAP berbasis akrual pada

SKPD ini.

3.

Kelengkapan pendukung (jaringan) sudah

sepenuhnya tersedia secara memadai untuk

menunjang

keberhasilan

dalam

implementasi SAP berbasis akrual pada

SKPD ini.

4. Hardware, software, dan jaringan sangat membantu dalam mengimplementasikan SAP berbasis akrual pada SKPD ini.

5. Hardware, software, dan jaringan mempermudah SKPD ini dalam melaksanakan implementasi SAP berbasis akrual.

Komitmen SKPD

No. Uraian SS S KS TS STS

1. Bangga menjadi bagian dari SKPD.

2. Sangat peduli dengan nasib SKPD.

3. Gembira memilih untuk bekerja di SKPD.

4. Memiliki nilai yang sama dengan nilai-nilai SKPD.

5.

Bersedia untuk bekerja ekstra melampaui

apa yang diharapkan agar SKPD berhasil

sukses.

(11)

Lampiran 6 : Data Penelitian

IMPLEMENTASI SAP BERBASIS AKRUAL (Y)

Nama SKPD No 1 2 3 4 5 Total

Dinas Bina Marga

1 4 4 5 4 4 21

2 4 5 5 4 4 22

3 5 5 5 5 5 25

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

4 4 4 5 4 4 21

Dinas Kelautan dan Perikanan

10 3 5 4 4 4 20

Dinas Kesejahteraan dan Sosial

16 4 5 5 5 5 24

17 3 3 4 4 4 18

18 4 5 5 5 5 24

Dinas Koperasi & Usaha Kecil Menengah

19 4 4 5 4 4 21

20 4 4 4 4 4 20

21 4 4 5 4 4 21

Dinas Pemuda dan Olahraga

22 4 5 5 5 5 24

23 5 4 5 4 4 22

24 4 4 3 3 4 18

Dinas Penataan Ruang dan Permukiman

25 4 4 4 4 4 20

Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air

34 4 4 4 4 4 20

Dinas Perindustrian dan Perdagangan

40 5 5 5 4 4 23

Dinas Pertambangan dan Energi

(12)

Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan

52 4 4 4 4 3 19

53 5 5 5 5 5 25

54 3 3 3 4 4 17

Dinas Tenaga Kerja & Transmigrasi

55 5 5 5 5 5 25

56 4 4 4 4 4 20

57 5 5 5 4 5 24

Badan Kepegawaian Daerah

58 5 5 4 5 5 24

59 4 4 3 3 4 18

60 5 5 5 5 4 24

Badan Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat

61 4 4 5 4 4 21

62 5 5 5 3 5 23

63 4 5 4 5 4 22

Badan Ketahanan Pangan

64 5 5 4 5 4 23

65 4 5 5 5 5 24

66 3 5 5 5 5 23

Badan Lingkungan Hidup

67 4 5 4 5 5 23

68 5 4 5 5 5 24

69 5 5 5 5 5 25

Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa

70 4 4 4 4 4 20

71 4 4 4 4 4 20

72 4 5 5 4 4 22

Badan Penanaman Modal dan Promosi

73 4 4 4 4 4 20

74 5 2 5 4 5 21

75 4 4 4 4 4 20

Badan Pendidikan dan Pelatihan

76 4 5 4 5 4 22

77 2 5 5 5 5 22

78 4 5 4 4 4 21

Badan Penelitian dan Pengembangan

79 5 5 5 5 5 25

80 4 4 5 3 2 18

81 4 4 5 4 4 21

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

82 5 4 5 5 5 24

83 4 4 4 4 4 20

84 4 4 4 4 4 20

Badan Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi

85 4 4 4 4 4 20

86 5 5 5 4 4 23

87 4 4 4 4 4 20

Badan Koordinasi Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan

88 4 4 4 4 4 20

89 5 5 5 5 5 25

90 4 4 4 4 4 20

Badan Pelayanan Perijinan Terpadu

91 4 4 4 4 4 20

92 4 5 4 5 5 23

93 4 2 5 4 3 18

Badan Penanggulangan Bencana Daerah

94 4 4 4 4 4 20

95 4 4 4 4 4 20

96 4 3 4 5 4 20

Rumah Sakit Jiwa Daerah

(13)

SDM (X1)

Nama SKPD No 1 2 3 4 5 Total

Dinas Bina Marga

1 4 4 4 4 5 21

2 4 4 5 5 4 22

3 4 4 4 4 3 19

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

4 4 4 4 4 5 21

Dinas Kelautan dan Perikanan

10 4 4 4 4 4 20

Dinas Kesejahteraan dan Sosial

16 5 4 5 5 5 24

17 3 4 4 3 4 18

18 4 5 5 5 5 24

Dinas Koperasi & Usaha Kecil Menengah

19 4 4 4 4 5 21

20 4 4 4 4 4 20

21 4 4 4 5 4 21

Dinas Pemuda dan Olahraga

22 5 5 4 5 5 24

23 5 4 4 5 4 22

24 3 3 4 4 4 18

Dinas Penataan Ruang dan Permukiman

25 4 5 5 5 5 24

Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air

34 5 5 4 5 4 23

Dinas Perindustrian dan Perdagangan

40 4 5 5 4 5 23

Dinas Pertambangan dan Energi

(14)

Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan

52 5 4 3 5 5 22

53 4 4 3 4 4 19

54 4 4 3 3 3 17

Dinas Tenaga Kerja & Transmigrasi

55 4 4 5 5 5 23

56 4 3 3 4 4 18

57 5 5 5 5 4 24

Badan Kepegawaian Daerah

58 5 5 4 5 5 24

59 3 3 4 4 4 18

60 5 4 5 5 5 24

Badan Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat

61 5 4 4 4 4 21

62 4 5 5 4 5 23

63 4 4 5 4 5 22

Badan Ketahanan Pangan

64 4 4 5 5 5 23

65 5 5 5 4 5 24

66 4 5 5 4 5 23

Badan Lingkungan Hidup

67 4 5 5 4 5 23

68 5 5 5 5 4 24

69 5 5 5 5 5 25

Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa

70 4 4 4 4 4 20

71 5 3 4 5 5 22

72 4 4 3 4 5 20

Badan Penanaman Modal dan Promosi

73 4 4 4 4 5 21

74 4 4 4 4 5 21

75 5 5 3 2 5 20

Badan Pendidikan dan Pelatihan

76 4 4 4 5 5 22

77 4 4 5 4 5 22

78 4 4 4 4 5 21

Badan Penelitian dan Pengembangan

79 5 5 5 5 5 25

80 5 5 4 5 5 24

81 4 4 4 4 5 21

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

82 5 5 4 5 5 24

83 4 5 5 4 5 23

84 5 5 4 5 5 24

Badan Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi

85 3 3 4 3 4 17

86 4 5 4 4 5 22

87 5 4 4 4 4 21

Badan Koordinasi Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan

88 4 5 5 5 5 24

89 4 4 5 5 5 23

90 5 5 5 5 5 25

Badan Pelayanan Perijinan Terpadu

91 4 4 4 4 5 21

92 4 4 5 5 5 23

93 5 5 4 5 5 24

Badan Penanggulangan Bencana Daerah

94 5 5 5 5 5 25

95 4 4 4 5 5 22

96 4 4 4 5 5 22

Rumah Sakit Jiwa Daerah

(15)

INSENTIF (X2)

Nama SKPD No 1 2 3 4 5 Total

Dinas Bina Marga

1 5 3 5 5 5 23

2 5 5 5 4 4 23

3 4 4 4 5 5 22

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

4 5 4 3 5 5 22

Dinas Kelautan dan Perikanan

10 3 3 4 4 5 19

Dinas Kesejahteraan dan Sosial

16 4 4 3 4 4 19

17 3 2 3 2 3 13

18 4 4 4 4 4 20

Dinas Koperasi & Usaha Kecil Menengah

19 3 2 4 4 4 17

20 4 4 4 5 5 22

21 4 4 4 4 4 20

Dinas Pemuda dan Olahraga

22 5 5 5 5 5 25

23 4 4 4 5 5 22

24 3 4 4 4 4 19

Dinas Penataan Ruang dan Permukiman

25 4 4 4 5 5 22

Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air

34 4 4 4 4 4 20

Dinas Perindustrian dan Perdagangan

40 5 5 5 5 5 25

Dinas Pertambangan dan Energi

(16)

Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan

52 4 4 4 4 4 20

53 4 4 4 4 4 20

54 3 4 4 4 4 19

Dinas Tenaga Kerja & Transmigrasi

55 4 4 3 3 3 17

56 4 4 3 4 4 19

57 3 3 3 4 4 17

Badan Kepegawaian Daerah

58 4 4 4 4 4 20

59 5 5 2 4 5 21

60 4 4 4 4 4 20

Badan Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat

61 4 4 4 5 5 22

62 4 4 4 5 5 22

63 4 4 4 4 4 20

Badan Ketahanan Pangan

64 4 4 4 4 4 20

65 4 4 5 5 5 23

66 5 5 5 4 4 23

Badan Lingkungan Hidup

67 4 4 4 5 5 22

68 4 4 4 5 5 22

69 4 4 4 5 5 22

Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa

70 4 3 3 4 4 18

71 4 3 4 4 4 19

72 4 5 4 5 5 23

Badan Penanaman Modal dan Promosi

73 4 4 4 4 4 20

74 4 4 4 4 4 20

75 4 4 4 4 4 20

Badan Pendidikan dan Pelatihan

76 4 4 4 5 5 22

77 4 5 4 5 5 23

78 4 4 4 5 5 22

Badan Penelitian dan Pengembangan

79 4 4 4 4 4 20

80 4 4 4 5 5 22

81 4 4 4 5 5 22

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

82 4 4 4 5 5 22

83 4 4 4 4 4 20

84 4 4 4 4 4 20

Badan Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi

85 4 4 4 4 4 20

86 4 4 4 5 4 21

87 4 4 4 4 4 20

Badan Koordinasi Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan

88 4 4 4 4 4 20

89 4 5 4 4 4 21

90 5 5 4 5 5 24

Badan Pelayanan Perijinan Terpadu

91 4 4 4 4 5 21

92 4 4 4 5 5 22

93 3 4 4 4 4 19

Badan Penanggulangan Bencana Daerah

94 4 4 4 4 4 20

95 4 4 4 4 4 20

96 5 5 4 5 5 24

Rumah Sakit Jiwa Daerah

(17)

SARANA PENDUKUNG (X3)

Nama SKPD No 1 2 3 4 5 Total

Dinas Bina Marga

1 4 4 4 5 5 22

2 5 3 5 5 5 23

3 4 3 2 4 4 17

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

4 5 5 4 3 5 22

Dinas Kelautan dan Perikanan

10 4 4 5 5 5 23

Dinas Kesejahteraan dan Sosial

16 3 3 3 4 4 17

17 3 3 3 4 4 17

18 4 4 4 4 4 20

Dinas Koperasi & Usaha Kecil Menengah

19 5 4 4 5 5 23

20 4 4 4 4 4 20

21 4 4 4 5 5 22

Dinas Pemuda dan Olahraga

22 4 4 4 5 5 22

23 4 4 4 5 5 22

24 5 4 5 5 5 24

Dinas Penataan Ruang dan Permukiman

25 5 5 5 4 4 23

Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air

34 4 4 4 5 5 22

Dinas Perindustrian dan Perdagangan

40 4 4 4 5 5 22

Dinas Pertambangan dan Energi

(18)

Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan

52 3 4 4 4 4 19

53 3 4 4 4 4 19

54 2 3 4 5 5 19

Dinas Tenaga Kerja & Transmigrasi

55 3 3 3 5 5 19

56 3 3 3 4 4 17

57 4 3 3 5 4 19

Badan Kepegawaian Daerah

58 4 4 3 4 4 19

59 3 4 5 4 4 20

60 4 3 4 4 4 19

Badan Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat

61 5 5 4 5 5 24

62 5 5 4 5 5 24

63 4 4 3 5 5 21

Badan Ketahanan Pangan

64 4 4 4 5 5 22

65 4 4 5 5 5 23

66 4 4 5 5 5 23

Badan Lingkungan Hidup

67 4 5 5 5 5 24

68 4 5 5 5 5 24

69 5 5 4 5 5 24

Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa

70 3 3 3 4 4 17

71 4 4 4 5 5 22

72 4 4 4 4 4 20

Badan Penanaman Modal dan Promosi

73 4 4 4 5 5 22

74 4 4 4 2 3 17

75 4 4 4 4 4 20

Badan Pendidikan dan Pelatihan

76 4 5 5 5 5 24

77 4 4 4 5 5 22

78 4 4 4 5 5 22

Badan Penelitian dan Pengembangan

79 2 2 5 4 4 17

80 4 4 4 5 5 22

81 4 4 4 5 5 22

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

82 5 2 2 3 5 17

83 5 5 4 5 5 24

84 5 5 5 5 5 25

Badan Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi

85 4 4 4 4 4 20

86 4 4 4 5 5 22

87 4 4 4 4 4 20

Badan Koordinasi Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan

88 4 4 4 5 5 22

89 5 3 5 4 4 21

90 5 5 5 5 5 25

Badan Pelayanan Perijinan Terpadu

91 4 4 5 5 4 22

92 4 4 4 5 5 22

93 4 3 3 4 4 18

Badan Penanggulangan Bencana Daerah

94 4 4 4 5 5 22

95 4 4 4 5 5 22

96 5 5 4 5 5 24

Rumah Sakit Jiwa Daerah

(19)

KOMITMEN SKPD (Z)

Nama SKPD No 1 2 3 4 5 Total

Dinas Bina Marga

1 5 3 4 4 4 20

2 5 5 5 5 4 24

3 4 4 4 4 5 21

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

4 4 5 5 5 5 24

Dinas Kelautan dan Perikanan

10 3 4 4 4 4 19

Dinas Kesejahteraan dan Sosial

16 4 5 3 4 4 20

17 4 3 4 4 5 20

18 5 4 3 4 4 20

Dinas Koperasi & Usaha Kecil Menengah

19 4 4 5 3 4 20

20 5 3 4 4 4 20

21 5 5 5 5 5 25

Dinas Pemuda dan Olahraga

22 4 5 3 4 5 21

23 4 4 4 4 4 20

24 5 5 5 5 3 23

Dinas Penataan Ruang dan Permukiman

25 4 4 4 4 4 20

Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air

34 4 4 4 4 4 20

Dinas Perindustrian dan Perdagangan

40 4 4 4 5 5 22

Dinas Pertambangan dan Energi

(20)

Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan

52 5 5 5 5 5 25

53 5 5 5 5 5 25

54 5 5 5 4 5 24

Dinas Tenaga Kerja & Transmigrasi

55 4 4 4 4 4 20

56 5 3 4 4 5 21

57 4 4 4 4 5 21

Badan Kepegawaian Daerah

58 5 5 5 4 4 23

59 5 4 5 5 5 24

60 4 4 4 4 4 20

Badan Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat

61 5 5 5 5 4 24

62 5 2 3 5 5 20

63 4 4 4 4 5 21

Badan Ketahanan Pangan

64 4 4 4 4 4 20

65 4 4 4 4 5 21

66 5 5 5 5 5 25

Badan Lingkungan Hidup

67 5 5 5 5 4 24

68 5 5 5 5 4 24

69 4 4 5 5 5 23

Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa

70 4 5 5 5 5 24

71 5 5 5 5 5 25

72 4 4 4 4 4 20

Badan Penanaman Modal dan Promosi

73 4 3 4 5 4 20

74 4 4 4 4 4 20

75 4 4 4 4 4 20

Badan Pendidikan dan Pelatihan

76 5 5 5 5 5 25

77 4 4 4 4 4 20

78 4 4 4 4 4 20

Badan Penelitian dan Pengembangan

79 5 5 5 5 5 25

80 5 5 5 5 5 25

81 4 4 4 4 4 20

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

82 4 4 4 4 4 20

83 4 4 4 4 4 20

84 4 4 4 4 4 20

Badan Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi

85 4 4 4 4 4 20

86 5 5 5 5 5 25

87 4 4 4 4 4 20

Badan Koordinasi Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan

88 5 5 5 5 5 25

89 5 5 5 5 5 25

90 4 4 4 5 5 22

Badan Pelayanan Perijinan Terpadu

91 4 4 4 4 4 20

92 5 5 5 5 5 25

93 4 4 3 3 3 17

Badan Penanggulangan Bencana Daerah

94 4 4 4 4 4 20

95 2 3 5 5 3 18

96 4 4 4 4 4 20

Rumah Sakit Jiwa Daerah

(21)

Lampiran 7 : Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian

1.

Instrumen

Implementasi SAP Berbasis Akrual (Y)

Correlations

Butir_1 Butir_2 Butir_3 Butir_4 Butir_5 Total

Butir_1 Pearson Correlation 1 .346** .366** .199* .243* .614**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .045 .014 .000

N 102 102 102 102 102 102

Butir_2 Pearson Correlation .346** 1 .382** .433** .406** .746**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000

N 102 102 102 102 102 102

Butir_3 Pearson Correlation .366** .382** 1 .377** .343** .698**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000

N 102 102 102 102 102 102

Butir_4 Pearson Correlation .199* .433** .377** 1 .579** .732**

Sig. (2-tailed) .045 .000 .000 .000 .000

N 102 102 102 102 102 102

Butir_5 Pearson Correlation .243* .406** .343** .579** 1 .723**

Sig. (2-tailed) .014 .000 .000 .000 .000

N 102 102 102 102 102 102

Total Pearson Correlation .614** .746** .698** .732** .723** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000

N 102 102 102 102 102 102

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

(22)

2.

Instrumen SDM (X1)

Correlations

Butir_1 Butir_2 Butir_3 Butir_4 Butir_5 Total

Butir_1 Pearson Correlation 1 .532** .233* .456** .174 .698**

Sig. (2-tailed) .000 .018 .000 .080 .000

N 102 102 102 102 102 102

Butir_2 Pearson Correlation .532** 1 .513** .287** .214* .746**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .003 .031 .000

N 102 102 102 102 102 102

Butir_3 Pearson Correlation .233* .513** 1 .367** .178 .682**

Sig. (2-tailed) .018 .000 .000 .073 .000

N 102 102 102 102 102 102

Butir_4 Pearson Correlation .456** .287** .367** 1 .349** .726**

Sig. (2-tailed) .000 .003 .000 .000 .000

N 102 102 102 102 102 102

Butir_5 Pearson Correlation .174 .214* .178 .349** 1 .553**

Sig. (2-tailed) .080 .031 .073 .000 .000

N 102 102 102 102 102 102

Total Pearson Correlation .698** .746** .682** .726** .553** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000

N 102 102 102 102 102 102

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

(23)

3.

Instrumen Insentif (X2)

Correlations

Butir_1 Butir_2 Butir_3 Butir_4 Butir_5 Total

Butir_1 Pearson Correlation 1 .305** .330** .297** .239* .625**

Sig. (2-tailed) .002 .001 .002 .015 .000

N 102 102 102 102 102 102

Butir_2 Pearson Correlation .305** 1 .192 .244* .275** .614**

Sig. (2-tailed) .002 .053 .014 .005 .000

N 102 102 102 102 102 102

Butir_3 Pearson Correlation .330** .192 1 .322** .296** .608**

Sig. (2-tailed) .001 .053 .001 .003 .000

N 102 102 102 102 102 102

Butir_4 Pearson Correlation .297** .244* .322** 1 .800** .786**

Sig. (2-tailed) .002 .014 .001 .000 .000

N 102 102 102 102 102 102

Butir_5 Pearson Correlation .239* .275** .296** .800** 1 .770**

Sig. (2-tailed) .015 .005 .003 .000 .000

N 102 102 102 102 102 102

Total Pearson Correlation .625** .614** .608** .786** .770** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000

N 102 102 102 102 102 102

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

(24)

4.

Instrumen Sarana Pendukung (X3)

Correlations

Butir_1 Butir_2 Butir_3 Butir_4 Butir_5 Total

Butir_1 Pearson Correlation 1 .479** .227* .205* .329** .653**

Sig. (2-tailed) .000 .022 .038 .001 .000

N 102 102 102 102 102 102

Butir_2 Pearson Correlation .479** 1 .486** .441** .404** .813**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000

N 102 102 102 102 102 102

Butir_3 Pearson Correlation .227* .486** 1 .374** .314** .682**

Sig. (2-tailed) .022 .000 .000 .001 .000

N 102 102 102 102 102 102

Butir_4 Pearson Correlation .205* .441** .374** 1 .715** .722**

Sig. (2-tailed) .038 .000 .000 .000 .000

N 102 102 102 102 102 102

Butir_5 Pearson Correlation .329** .404** .314** .715** 1 .716**

Sig. (2-tailed) .001 .000 .001 .000 .000

N 102 102 102 102 102 102

Total Pearson Correlation .653** .813** .682** .722** .716** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000

N 102 102 102 102 102 102

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

(25)

5.

Instrumen

Komitmen SKPD (Z)

Correlations

Butir_1 Butir_2 Butir_3 Butir_4 Butir_5 Total

Butir_1 Pearson Correlation 1 .237* .405** .335** .362** .644**

Sig. (2-tailed) .017 .000 .001 .000 .000

N 102 102 102 102 102 102

Butir_2 Pearson Correlation .237* 1 .470** .340** .090 .671**

Sig. (2-tailed) .017 .000 .000 .366 .000

N 102 102 102 102 102 102

Butir_3 Pearson Correlation .405** .470** 1 .492** .313** .778**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .001 .000

N 102 102 102 102 102 102

Butir_4 Pearson Correlation .335** .340** .492** 1 .511** .757**

Sig. (2-tailed) .001 .000 .000 .000 .000

N 102 102 102 102 102 102

Butir_5 Pearson Correlation .362** .090 .313** .511** 1 .620**

Sig. (2-tailed) .000 .366 .001 .000 .000

N 102 102 102 102 102 102

Total Pearson Correlation .644** .671** .778** .757** .620** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000

N 102 102 102 102 102 102

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

(26)

Lampiran 8 : Hasil Uji Asumsi Klasik

1.

Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized Residual

N 102

Normal Parametersa Mean .0000000 Std. Deviation 1.760637

99 Most Extreme Differences Absolute .048

Positive .047

Negative -.048

Kolmogorov-Smirnov Z .481

Asymp. Sig. (2-tailed) .975

(27)

2.

Uji Multikolinearitas

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

t Sig.

Collinearity Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1 (Constant) 7.702 2.927 2.631 .010

SDM .494 .088 .498 5.636 .000 .910 1.099

Insentif .211 .100 .195 2.107 .038 .833 1.200

Sarana Pendukung -.239 .083 -.274 -2.880 .005 .785 1.274

Komitmen SKPD .178 .081 .186 2.185 .031 .982 1.018 a. Dependent Variable: Implementasi SAP Berbasis Akrual

3.

Uji Heteroskedastisitas

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) .720 1.787 .403 .688

SDM .086 .054 .164 1.600 .113

Insentif -.106 .061 -.186 -1.735 .086

Sarana Pendukung -.027 .051 -.058 -.525 .601

(28)

Lampiran 9 : Hasil Uji t, Uji F, dan Koefisien Determinasi (R

2

)

1.

Uji t

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 11.017 2.551 4.319 .000

SDM .494 .089 .497 5.525 .000

Insentif .217 .102 .201 2.135 .035 Sarana Pendukung -.220 .084 -.252 -2.615 .010 a. Dependent Variable: Implementasi SAP Berbasis Akrual

2.

Uji F

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 125.823 3 41.941 12.512 .000a

Residual 328.501 98 3.352

Total 454.324 101

a. Predictors: (Constant), Sarana Pendukung, SDM, Insentif

b. Dependent Variable: Implementasi SAP Berbasis Akrual

3.

Koefisien Determinasi (R

2

)

Model Summary

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .526a .277 .255 1.83086

a. Predictors: (Constant), Sarana Pendukung, SDM, Insentif

Referensi

Dokumen terkait

Secara umum bisa disimpulkan bahwa dampak kegiatan penyuluhan ini sangat penting dengan semakin tumbuh dan kuatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya mewaspadai bahaya

Hipotesis nol penelitian ini yang menyatakan bahwa penyaluran dana zakat produktif tidak berpengaruh terhadap keuntungan usaha mustahiq adalah diterima. Penelitian ini

Untuk menjelaskan semua gambaran umum data penelitian, maka akan dilakukan analisis statistic deskriftif yang akan dijelaskan secara terperinci sebagai berikut: Pada

Di jelaskan dalam ilmu ushulfiqh jual beli adalah proses penukaran suatu barang dengan barang lain atau dengan alat penukar yang di akui melalui suatu akad jual beli,

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan keterampilan mengajar guru dan mendeskripsikan peningkatan hasil belajar ranah kognitif, afektif, dan

Salah satu dari mereka ingin ada dari mereka berdua yang mengajak basis sekolahnya agar tidak

Pembunuh Kolesterol: Diet Rendah Karbohidrat Ada bukti bahwa diet rendah karbohidrat mungkin lebih baik dari diet rendah lemak untuk mengendalikan

Penyusunan Renja SKPD ini sebagai implementasi Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Perencanaan Pembangunan Nasional dan Peraturan Daerah Kabupaten Blitar Nomor 09 Tahun