CITRA
0
7
FIRMANSYA
H
1
5
PRATITA
2
3
SYIWA
3
1
p
ro
te
i
n
Protein merupakan polimer dari monomer-monomer asam amino yang dihubungkan satu
sama lain dengan ikatan peptida.
Protein adalah senyawa organik kompleks
yang tersusun atas unsur Karbon (C), Hidrogen (H), Oksigen (O), Nitrogen (N) dan
kadang-kadang mengandung zat Belerang (S), dan Fosfor (P).
p
Proses perubahan konfigurasi molekul protein sehingga terjadi perubahan atau perusakan
struktur sekunder, tersier dan kuarternya tanpa menyebabkan kerusakan ikatan peptide.
Koagulasi
Adanya penggumpalan partikel koloid sebagai akibat penambahan senyawa kimia yang pada akhirnya menyebabkan partikel menjadi netral dan akhirnya membentuk endapan akibat gaya
p
Terjadinya perubahan warna menjadi coklat. Hal ini merupakan reaksi pencoklatan enzimatis
serta non enzimatis.
Polmerisasi
Protein dapat terpecah atau terurai menjadi bentuk yang lebih sederhana lagi. Ini dapat terjadi jika protein beraksi dengan basa, asam ataupun enzim. Contohnya dalam proses pemasakan (ripening) keju -> pemecahan
p
• Daya angkutnya terhadap oksigen.
• Sebagai alat pengangkut senyawa lipida. • Memiliki tingkat kelarutan di dalam garam
yang encer atau juga asam yang encer.
• Memiliki aktifitas layaknya hormon dan juga
p
Protein
merupakan senyawa biokimia
yang tersusun dari satu atau lebih
polipeptida dan memiliki bentuk
globular atau fibrous.
Polipeptida
sendiri merupakan suatu
polimer dari asam amino yang
terbentuk dari ikatan peptida.
Sebagian besar asam amino penyusun
p
Secara tingkatan, struktur protein dibagi menjadi empat, yakni primer, sekunder, tersier, dan
kuartener.
Asam amino berikatan dengan asam amino yang lainnya melalui ikatan peptida. Ikatan tersebut terjadi
antara atom C dari gugus –COOH dengan atom N dari gugus –NH2.
Rantai polipeptida yang panjang
p
yaitu protein yang berfungsi mempercepat terjadinya reaksi biologis. Contohnya adalah enzim.
Protein Transport
yaitu protein yang berfungsi mengangkut molekul atau ion ke setiap jaringan tubuh. Contohnya hemoglobin dalam sel darah merah yang mengikat oksigen dari paru paru kemudian membawanya ke jaringan periferi, dan lipoprotein dalam plasma darah yang membawa
p
Protein Nutrien dan Penyimpanan
yaitu protein yang berfungsi sebagai cadangan makanan. Contohnya ialah protein yang terdapat dalam biji-bijian seperti gandum, beras, dan
jagung.
Protein Kontraktail
yaitu protein yang dapat mengatur pergerakan otot dan memberikan kemampuan pada sel dan organisme untuk mengubah bentuk atau
p
yaitu protein yang berperan sebagai penyangga untuk memberikan struktur biologi kekuatan
atau perlindungan. Contohnya ialah kolagen, yaitu komponen utama dalam urat dan tulang rawan.
Protein Pertahanan (Antibodi)
p
p
•
Sebagai sumber energi
•
Membentuk serta memperbaiki sel
dan jaringan
•
Sebagai sintesis hormon,enzim, dan
antibodi
•
Pengatur keseimbangan kadar
p
• Pertahanan tubuh melemah dan bahkan bisa
hilang (Immunodeficiency)
• Kelelahan
• Kurangnya emosi, motivasi dan entusiasme • Busung
p
•
Masalah ginjal
•
Penyakit rematik
p
9 MACAM IDENTIFIKASI PROTEIN
• Uji Susunan Elementer Protein • Uji Kelarutan Protein
• Uji Pengendapan Protein Dengan Garam
• Uji Pengendapan Protein Dengan Logam Dan
Asam Organik
• Uji Biuret
• Uji Xantoproteat
• Uji Penentuan Titik Isoelektrik