• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sumber Daya Manusia menjadi (6)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Sumber Daya Manusia menjadi (6)"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

Artarina Samoedra, S.Sos.,M.M | Hanya untuk dipergunakan dikalangan UTama | 2014

Sumber Daya Manusia

(2)

PENDAHULUAN

Deskripsi Singkat : Mempelajari dan menggali berbagai aspek di dunia bisnis, pengenalan awal bagaimana pengelolaan aktivitas bisnis itu sendiri maupun berbagai peluang dan tantangan yang dihadapi oleh para pelaku bisnis saat ini.

Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa semester 1 dapat menerangkan mengenai prinsip-prinsip dasar bisnis, faktor-faktor yang mempengaruhinya berdasarkan lingkungan eksternal dan internal perusahaan, dan bagaimana seharusnya bisnis dikelola secara baik.

Relevansi : Mata kuliah ini sebagai pembuka

pengetahuan mengenai suatu bisnis dan bagaimana menjalankannya, serta pengantar materi ke mata kuliah lain yang berhubungan dengan bisnis manajemen.

PENYAJIAN

Topik : Sumber daya manusia

Tujuan Instruksional Khusus : Setelah mempelajari pokok bahasan ini, mahasiswa dapat menggali mengenai manajemen sumber daya manusia

(3)

Organisasi adalah sekelompok orang yang mempunyai tujuan yang sama dan merupakan alat manajemen untuk mencapai tujuan bersama (M. Fuad, dkk, 2001).

Ada empat langkah dasar yang harus dilakukan dalam desain organisasi, yaitu:

1.Membagi beban kerja total menjadi aktivitasikan - specialization

2.Menggabungkan/ mengelompokkan pekerjaan kerja yang sejenis

3.Merinci siapa yang harus memberikan laporan dan kepada siapa (organizational

4.Mengembangkan suatu mekanisme untuk mengintegrasikan aktivitas-aktivitas kerja para anggota organisasi menjadi kesatuan yang terpadu dan memonitor efektifitas dari pengintegrasian tsb (coordination)

Struktur organisasi dibuat untuk mempermudah suatu aktivit

menegerjakannya. Dalam organisasi yang besar pada umumnya terdapat 3 bentuk struktur organisasi, yaitu: (Buchari Alma, 2008): fungsional, divisi/ produk, dan matriks.

Sentralisasi merupakan segala keputusan terpusat dan desentralisai keputusan di delegasikan ke bawah dalam organisasi keptusan didelegasikan ke level menager menengah.

URAIAN MODUL 8

Pengertian dan Pentingya Manajemen Sumber Daya Manusia

Manajemen sumber daya manusia merupakan salah satu aspek terpenting dalam suatu organisasi atau perusahaan. Dimana sumber daya manusia merupakan orang-orang penggerak aktivas organisasi yang memberikan tenaga, bakat, kreativitas, dan usaha mereka kepada organisasi (Handoko,1999).

Ditarik kesimpulan dari pendapat ahli dari beberapa literatur bahwa manajemen sumber daya manusia merupakan suatu rangkaian prosedur untuk penarikan,penempatan, pemberian latihan dan pengembangan anggotanya dalam rangka memenuhi tujuan individu, organisasi, dan masyarakat.

Ruang Lingkup Manajemen Sumber Daya Manusia

(4)

1. Fungsi pokok manajemen sumber daya manusia:

 Fungsi perencanaan (planning)fungsi penetapan program pengelolaan sumber daya manusia berdasarkan kebutuhan personalia dari setiap bagian/unit dalam organisasi. Merencanakan jumlah orang, spesifikasi yang dibutuhkan, dan program kegiatan.

 Fungsi penggorganisasian (organizing) penyusunan dan membentuk organisasi dengan mendesain terlebih dahulu strukktur pekerja dan pekerjaannya.

 Fungsi Pengarahan (directing/ actuating): dorongan kepada pekerja sehingga bekerja secara efektif dan efisien mencapaai tujuan organisai.

 Fungsi pengendalian (controlling): pengukuran dan pengawasan apakah pekerjaan dilakukan sesuai standar atau sesuai rencana  tindakan koreksi terhadap penyimpangan yang terjadi.

2. Fungsi operasional manajemen sumber daya manusia:

a. Pengadaan tenaga kerja (procurement): proses penentuan kebutuhan tenaga kerja dan cara pemenuhannya.

 Perencanaan tenaga kerja: perlu berapa tenaga kerja dan kualitas seperti apa yang diperlukan. Proses tersebut dilakukan dengan “job

analysis” lalu hasil informasi tersebut digunakan untuk menyususn:  Job desciption penjabaran tugas dan tanggung jawab suatu

jabatan. Misalkan seorang admin staff level pertama tugas dan tanggung jawabnya adalah memposting semua pengeluaran dan pemasukan harian yang harus dilaporkan secara harian pula.

 Job specification keterampilan, kemampuan, dan kualifikasi yang harus dimiliki untuk suatu jabatan tertentu. Misalkan dalam menempati posisi admin akuntasi diharuskan seseorang yang lulusan min D3 akuntasi, terampil memperguakan system myob, teliti, team work oriented, dll.

 Job standard target suatu standar kerja yang harus dicapai dari suatu jabatan tertentu. Misalkan dalam sehari bisa menyelasaikan target tugas harian.

Sehingga, dari tiga hal tersebut diatas akan dilakukan job evaluation untuk menentukan kompensasi pekerja.

 Penarikan tenaga kerja (recruitment): berdasarkan perencanaan di awal maka langkah selanjutnya adalah penarikan pegawai yang bisa dilakukan melalui berbagai sumber.

 Dari dalam organisai/internal recruitment dari dalam organisasi melalui promosi atau pemindahan karyawan.

 Dari luar organisasi/external recruitment pemenuhan tenaga kerja dengan merekrut dari luar organisasi untuk mengisi posisi yang kosong.

 Sumber dari luar organisasi lainnya:

(5)

o Rekomendasi dari pihak lain, bisa dari dalam atau luar perusahaan

o Institusi pendidikan/ data alumni o Serikat pekerja

 Seleksi tenaga kerja: tujuannya untuk mencari atau memilih tenaga kerja yang sesuai dengan permintaan/persyaratan dari suatu organisasi tentang posisi yang akan di isi. Tahapan seleksi umum yang biasa dipergunakan:

 Pengumpulan data-data pribadi

 Testing: tes tertulis/psikotest, lisan, grup diskusi

 Wawancara

 Pemeriksaaan referensi

 Pemeriksaan kesehatan

 Orientasi pribadi

*Namun seleksi tenaga kerja di setiap perusahaan pasti akan berbeda-beda pada kenyataannya, ada yang dari kirim data-data pribadi, interview, dan langsung di perkerjakan; ada juga yang harus melalui proses panjang dan dengan jangka waktu yang lama pula.

 Penempatan tenaga kerja/placement: setelah lolos seleksi dan diterima, maka tenaga kerja tersebut akan diyempatkan pada posisi atau jabatan yang sesuai,“the right man on the right place”.

 Terjadinya kesalahan dalam penempatan tenaga kerja bisa mengakibatkan, diantaranya:

o Tidak berkembangnya prestasi atau produktivitas kerja, karena merasa tidak ditempatkan sesuai dengan kemampuannya.

o Terjadinya konflik di dalam tim kerja. o Tingginya turnover.

 Orientasi tenaga kerja baru: Setelah ditempatkan pada suatu pekerjaan dan harus diperkenalkan dengan organisasi melalui berbagai bentuk orientasi yang harus dijalanakan setiap tenaga kerja baru. Tujuannya orentasi ini dilakukan antara lain supaya tenaga kerja yang abru tidak stress atau frustasi menghadapi lingkungan baru, adanya semangat kerja yang tinggi dan membawa energi positif, mempercepat proses pengenalan dengan pekerjaan atau timnya.

(6)

Latihan dimaksudkan “untuk memperbaiki penguasaan keterampilan

dan tehnik pelaksanaan pekerjaan tertentu, terperinci dan rutin dan kalau pengemnbangan mempunyai ruang linkup lebih luas dalam pengembangan dan penigkatan kemampuan, sikap dan sifat kepribadian” (Handoko,1999).

Metode-metode latihan dan pengembangan: (Handoko,1999)

 On the job

1. Coaching: atasannya memberikan pengarahan layaknya seorang pelatih kepada atlitnya.

2. Planned progression: pemindahan tenaga kerja ke dalam tingkatan-tingkatan posisi atau jabatan pekerjaan.

3. Rotasi jabatan: pemindahan tenaga kerja ke berbagai posisi dan jabatan pekerjaan

4. Penugasan sementara: ditempak di tempat lain untuk waktu tertentu untuk merasakan/belajar posisi tersebut. 5. Sistem-sistem penilaian prestasi formal

 Off the job

1. Program pengembangan eksekutif 2. Latihan laboratorium

3. Pengembangan organisasi

c. Pemeliharaan: menjaga karyawan supaya tetap bekerja di perusahaan dengan selalu memperhatikan pemberian kompensasi, kesehatan dan keamanan, hubungan antar pekerja dana manajemen.

d. Kompensasi: pembayaran kepada karyawan sebagai balas jasa untuk pekerjaan yang dilakukannya.

Tujuan pemberian kompensasi: o Berdasarkan perjanjian o Hasil produktivitas

o Memacu motivasi dan kesejahteraan

o Terjamin tenaga kerja bekerja sesuai aturan o Pengaruh serikat pekerja dan aturan pemerintah

 Bentuk kompensasi:

o Upah harian/mingguan (berdasarkan jumlah output yang dihasilkan)

o Gaji

o Jaminan kesehatan dan keamanan

 Penentuan kompensasi ditentukan tiga faktor: (Handoko,1999) o Kesediaan membayar: perusahaan membayar sesuai apa yang

karyawan kerjakan.

(7)

pemerintah.

e. Pemutusan hubungan kerja: Diberhentikannya suatu pegawai karena satu dan lainnya dengan cara sebaik mungkin.

SUMBER:

Handoko, Hani. 1999. Manajemen. Yogyakarta: BPFE.

(8)

LATIHAN SOAL

Untuk meperdalam pemahaman anda mengenai materi diatas, kerjakanlah latihan soal berikut!

1. Jelaskan mengapa perlu adanya dengan manajemen sumber daya manusia! 2. Jelaskan fungsi manajerial dan operasional dari manajemen sumber daya

manusia!

Petunjuk jawaban latihan soal

Untuk dapat menjawab pertanyaan-pertanyaa diatas dengan benar, anda dapat mempelajari lebih dalam modul 8 ini terutama materi-materi:

(9)

SIMPULAN

Manajemen sumber daya manusia merupakan salah satu aspek terpenting dalam suatu organisasi atau perusahaan. Dimana sumber daya manusia merupakan orang-orang penggerak aktivas organisasi yang memberikan tenaga, bakat, kreativitas, dan usaha mereka kepada organisasi (Handoko,1999). Berdasarkan pengertian manajemen sumber daya diatas, sehingga pengelolaannya dalam suatu organisasi dapat diklasifikasikan dalam dua fungsi, yaitu: (Nilasari&Wiludjeng,2006)

1. Fungsi pokok manajemen sumber daya manusia: perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian.

2. Fungsi operasional manajemen sumber daya manusia: pengadaan tenaga kerja, pengembangan, kompensasi, integrasi dan pemeliharaan, pemutusan hubungan kerja.

PENUTUP

Modul ke 9 akan dibahas topik bahasan mengenai manajemen produksi/operasi. Dimana topik bahasan yang akan dipelajari mengenai pengertian dan aktivitas-aktivitas

Referensi

Dokumen terkait

Oleh karena itu pada penelitian ini dapat diketahui pengaruh yang bermakna pada pemberian loading 500 cc hidroxylethyl starch 130/0,4 (6%) terhadap tekanan darah dan nadi

Penggunaan Model Project Based Learning dalam Pembelajaran IPS Untuk Meningkatkan Kreativitas Siswa (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas VIII E SMPN 5 Bandung).. Penelitian

[r]

Leksem-leksem tersebut terdiri atas delapan ranah makna, yaitu ranah makna kesenangan (10 leksem), kesedihan (6 leksem), kemararahan (8 leksem), keheranan (4 leksem), rasa malu (2

RPHJP KPHL UNIT VI MINAHASA UTARA-BITUNG-MANADO 5 Tujuan penyusunan RPHJP KPHL yaitu untuk memberikan arahan kegiatan pembangunan KPH berupa rencana kelola berjangka

Secara umum WWW (World Wide Web) adalah sebuah sistem penyebaran informasi melalui internet dimana informasi yang dikirimkan dapat berupa teks, suara (audio),

Jumlah jam kerja pada pekerjaan utama selama seminggu yang lalu (B5_R11) File: sak052014_15 Gambaran Tipe: Kontinyu Format: numeric Desimal: 0 Range: 0-47 Pertanyaan

Perbedaan suhu dan kelembapan di wilayah KPBS Pangalengan pada pagi, siang, dan sore hari masih dalam kisaran zona termonetral, sehingga tidak berdampak