• Tidak ada hasil yang ditemukan

Memahami Pelanggan dan Kepuasannya docx

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Memahami Pelanggan dan Kepuasannya docx"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

Memahami Pelanggan dan

Kepuasannya

OLEH :

(2)
(3)

 Pandangan tradisional, pelanggan

adalah orang yang membeli dan menggunakan produk kita.

 Gasperz mendefinisikan

pelanggan adalah;

◦ Pelanggan adalah orang yang tidak tergantung kepada kita, tetapi kita yang tergantung padanya.

◦ Pelanggan adalah orang yang membawa kita kepada

keinginannya.

◦ Tidak ada seorang pun yang pernah menang beradu argumentasi

dengan pelanggan.

◦ Pelanggan adalah orang yang teramat penting yang tidak dapat dihapuskan.

(4)

1. Cenderung memiliki memori yang pendek. Mereka

cenderung mengingat manfaat produk jangka pendek. Cepat bosan dan mudah lupa. Nah, ini

peluang bagi produk-produk baru yang meraih market yang pelupa seperti ini. 2. Tidak memiliki

perencanaan. Impulse buying masih merajai pengambilan keputusan sebagian besar orang Indonesia.

(5)

1.

Cenderung berkelompok

dan suka berkumpul. Istilah

lainnya adalah guyub. Saya

setuju dengan pendapat ini.

Saya sendiri sering

mengambil keputusan

berdasarkan referensi

kelompok.

2.

Cenderung fokus kepada

konteks, bukan konten.

Lihat saja, di mana-mana

yang dipromosikan, yang

diblow-up adalah

konteksnya, bukan

kontennya.

(6)

Menyukai produk luar

negeri. Makanya

merek-merek lokal banyak yang

mencitrakan dirinya

seolah-olah adalah

merek import.

Semakin memperhatikan

masalah religius. Pangsa

pasar dari

produk-produk yang mempunyai

nilai agama akan

semakin besar.

Suka pamer dan gengsi.

(7)

 Banyak dipengaruhi oleh subculture.

Maksudnya konsumen Indonesia akan semakin cair dan tidak lagi ada perbedaan antara suku dan geografis.

 Critiques” , karakteristik ini tidak berbeda

seperti para politikus, banyak bicara, kalah hukumnya haram, dengan mudah mencuri ide orang lain, senang sebagai tokoh unggulan, gemar dipuji, dan bahkan berani

memutarbalikkan fakta, berhadapan dengan tipe seperti ini perlu ekstra kerja keras, dan harus pandai mengambil hati, Pujian adalah senjata ampuh buatnya.

  Cash Registered” Karakteristik ini segala

orientasinya diukur dengan uang,

kecenderungan Pamrih, Tutur kata baik & terstruktur, seorang negosiator ulung,

mengatasi pelanggan kategori diatas perlu ekstra hati-hati, berikan yang terbaik padanya, senang sesuatu yang memberikan popularitas

(8)

Pelanggan internal

◦Pelanggan internal (internal costumer), adalah orang-orang atau pengguna produk yang berada di dalam

perusahaan dab memiliki pengaruh terhadap maju mundurnya perusahaan.

◦Berdasarkan keanggotaannya,

pelanggan internal ada dua macam, yaitu pelanggan internal organisasi dan pelanggan internal pemerintah.

Pelanggan eksternal

◦Pelanggan eksternal (external

costumer), adalah Pelanggan eksternal inilah yang berperan sebagai

pelanggan nyata atau pelanggan akhir.

(9)

 Kepuasan adalah tingkat

keadaan yang didasarkan seseorang yang merupakan hasil dari membandingkan penampilan atau outcome produk yang dirasakan dalam hubungnya dengan seseorang.

 Kepuasan pelanggan adalah

suatu keadaan dimana keinginan, harapan dan kebutuhan pelanggan

dipenuhi. Suatu pelayanan dinilai memuaskan bila pelayanan tersebut dapat memenuhi kebutuhan dan harapan pelanggan.

(10)

Kepuasan pelanggan

dipengaruhi banyak factor,

antara lain yang

berhubungan dengan:

◦Pendekatan terhadap

Pelanggan saat pertama kali datang

◦Mutu informasi, apa yang dikerjakan, apa yang

diharapkan dan apa yang diterima

◦Prosedur perjanjian ◦Waktu tunggu

◦Fasilitas umum yang tersedia ◦Fasilitas perbaikan

◦Outcome yang diterima

(11)

Beberapa unsur penting

dalam kualitas yang

ditetapkan pelanggan,

yaitu:

◦ pelanggan harus merupakan

prioritas utama organisasi

◦ pelanggan yang dapat diandalkan merupakan pelanggan yang paling penting, yaitu pelanggan yang membeli berkali-kali

◦ kepuasan pelanggan dijamin

dengan menghasilkan produk berkualitas tinggi dengan

perbaikan terus-menerus

(12)

Makin dekat harapan jasa

yang diharapkan pelanggan

dengan jasa minimum yang

dapat diterima oleh

pelanggan, makin besar pula

kemungkinan tercapainya

kepuasan

Palanggan yang puas bisa

berada di mana saja dalam

spektrum ini.  Yang

menentukan adalah posisi

hasil yang diharapkan

(13)

Setelah identifikasi pelanggan dalam

segmentasi pasar telah dilakukan, maka

harapan pelanggan dapat ditentukan dengan

mengajukan beberapa pertanyaan berikut:

Apa karakteristik produk yang diinginkan pelanggan?

Berapa tingkat performansi yang dibutuhkan untuk

memenuhi harapan pelanggan?

Bagaimana kepentingan relatif (urutan priorotas)

dari setiap karakteristik?

Bagaimana kepuasan pelanggan terhadap

performansi yang ada sekarang?

(14)

Relationship

Marketing

Dalam strategi ini,

hubungan transaksi antra

penyedia jasa dan

pelanggan bersifat

berkelanjutan dan tidak

berakhir setelah penjualan

selesai.  Dengan kata lain,

dijalin suatu kemitraan

jangka panjang dengan

pelanggan secara

terus-menerus. 

(15)

Superior Customer

Service

Untuk meningkatkan

kepuasan pelanggan,

penyedia jasa dapat

merancang garansi tertentu. 

(16)

 

Unconditional

Guarantees/Extraordina

ry Guarantees.

penyedia jasa memberikan

garansi atau jaminan

istimewa ini dirancang untuk

meringankan kerugian

pelanggan, ketika pelanggan

tidak puas dengan jasa yang

didapatkannya.  Garansi yang

diberikan berupa Garansi

Internal serta garansi

Eksternal.

(17)

Penanganan Keluhan Pelanggan

◦Penanganan keluhan yang baik

memberikan peluang untuk mengubah seorang pelanggan yang tidak puas, menjadi pelanggan yang puas.  Dalam menangani keluhan pelanggan ada empat aspek penting yang harus dilakukan, sebagaimana yang

diungkapkan oleh Nasution, mengutip pendapat Schnaars:

Empati pada pelanggan yang marah

Kecepatan dalam penanganan keluhan

Kewajaran atau keadilan dalam

memecahkan permasalahan/keluhan

Kemudahan bagi pelanggan untuk

Referensi

Dokumen terkait

Dalam penelitian ini pada variabel citra merek, kualitas persepsian, fitur, dan persepsi harga yang mana termasuk dalam bagian berbeda-beda, yaitu citra merek

 Membatalkan pesanan dengan inputan SMS berupa kode pemesanan yang tidak

Untuk mengatasi hal tersebut, pemerintah mengeluarkan Undang- Undang Nomor 22 tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah (Otonomi Daerah) dan Undang-Undang Nomor 25

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif, yang digunakan untuk mengetahui aspek aspek apa saja yang berpengaruh terhadap

Asam fosfat digunakan sebagai cairan penyusun semen

Data Dinas Kesehatan Provinsi Jambi 2015 menunjukkan angka kejadian diare berjumlah 94.949 kasus yang tersebar pada 11 kabupat- en/kota, jumlah kasus diare di Provinsi Jambi

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode korelasional, yang bertujuan untuk menemukan ada tidaknya hubungan, seberapa besar hubungan tersebut dan berarti

Alternatif untuk mengatasi masalah tersebut yaitu dengan pemisahan protein secara enzimatis yang memanfaatkan enzim protease, seperti enzim bromelin dari buah nanas..