• Tidak ada hasil yang ditemukan

319ad sesi11 psi siklus hidup sistem

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "319ad sesi11 psi siklus hidup sistem"

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)

 Meskipun jumlah tahapan dalam SDLC

dalam berbagai litertur berbeda-beda, namun pada prinsipnya secara

(4)
(5)
(6)

Tahapan analisis sistem dimulai karena adanya permintaan terhadap sistem baru. Permintaan dapat datang dari seorang manajer dari luar departemen sistem informasi atau dari pihak eksekutif yang melihat adanya masalah atau menemukan adanya peluang baru.

Tujuan utama analisis sistem adalah untuk

menentukan hal-hal detail tentang yang akan

(7)

 Studi kelayakan digunakan untuk

menentukan kemungkinan keberhasilan solusi yang diusulkan. Tahap ini berguna untuk memastikan bahwa solusi yang

diusulkan tersebut benar-benar dapat dicapai dengan sumber daya dan

dengan memperhatikan kendala yang terdapat pada perusahaan serta

(8)

 Penentuan masalah dan peluang yang

dituju sistem

 Pembentukan sasaran sistem baru

secara keseluruhan

 Pengidentifikasian para pemakai sistem

(9)

 Pengusulan perangkat lunak dan

perangkat keras untuk sistem baru

 Pembuatan analisis untuk membuat

atau membeli aplikasi

 Pembuatan analisis biaya /manfaat

 Pengkajian terhadap resiko proyek

 Pemberian rekomendasi untuk

(10)

 Analisis kebutuhan dilakukan untuk menghasilkan

spesifikasi kebutuhan (disebut juga spesifikasi

fungsional). Spesifikasi kebutuhan adalah spesifikasi yang rinci tentang hal-hal yang akan dilakukan

sistem ketika diimplementasikan.

 Analisis kebutuhan ini diperlukan untuk menentukan keluaran yang akan dihasilkan sistem, masukan yang akan diperlukan sistem, lingkup proses yang

digunakan untuk mengolah masukan menjadi

(11)

 Wawancara

 Riset terhadap sistem sekarang

 Observasi lapangan

 Kuis

 Pengamatan terhadap sistem serupa

(12)

Desain sistem secara umum (General System Design)

Desain sistem secara khusus (Detail System Design)

Disebut juga dengan

desain konseptual (Conseptual Design)

 atau desain logikal

(Logical Design)

 atau desain secara

makro (Macro Design)

 Disebut juga dengan

desain sistem secara fisik (Physical System Design)

atau desain internal

(13)

 Tahap setelah analisis sistem dari siklus hidup

pengembangan sistem (System Development Life Cycle).

 Pendefinisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional.  Persiapan rancang bangun untuk implementasi.

 Menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk.  Yang dapat berupa penggambaran, perencanaan,

pembuatan dan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah kedalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi.

 Termasuk menyangkut konfigurasi dari

(14)

Tujuan dari desain sistem adalah

Untuk mencapai tujuan tersebut, analis sistem harus dapat mencapai

sasaran sbb

 Untuk memenuhi

kebutuhan pada pemakai sistem.

 Untuk memberikan

gambaran yang jelas dan rancang bangun yang lengkap kepada program komputer dan ahli-ahli teknik lainnya yang terlibat.

 Desain sistem harus berguna dan mudah dipahami.

 Desain sistem harus dapat mendukung tujuan utama.

 Desain sistem harus efisien dan efektif.  Desain sistem harus

(15)

 Analis sistem.

 Spesialis pengendalian.

 Personel penjamin kualitas.

 Spesialis komunikasi data.

(16)
(17)

Untuk mendapatkan suatu perangkat lunak, perusahaan bisa memilih salah

satu dari 3 hal berikut ini:

Langkah-langkah pengembangan program dan prosedur dalam

sebuah sistem informsi:

 Membeli perangkat

lunak siap pakai.

 Menyewa program

aplikasi.

 Membuat dan

mengembangkan sendiri program aplikasi.

 Mempelajari hasil

analisis dan desain sebuah program.

 Coding atau

penulisan program.

 Melakukan konversi file.

(18)

 Pada tahap ini dilakukan perbandingan

beberapa kategori perangkat keras menurut kemampuan, kapasitas, dan keandalan yang ada dengan tidak lupa memperhitungkan

biaya dan kompabilitas-nya dengan perangkat keras lainnya.

 Kemampuan hardware yang dianalisa meliputi kecepatan proses, kapasitas penyimpanan

(storage), mutu keluaran (output), kemudahan melakukan input, dan lain-lain. Sedangkan

(19)

 Tempat yang baik akan sangat mendukung pemeliharaan

sistem secara baik pula. Salah satu hal yang cukup penting adalah tersedianya sumber daya listrik yang kontinu dan stabil.

 Penyimpanan tempat juga berhubungan dengan keamanan secara fisik. Hal ini diperlukan agar file-file dan program-program penting bisa disimpan secara tepat. Seperti misalnya

ditempatkan dalam ruang yang tahan api, adanya AC (air

condotioner) untuk mengatur temperatur ruangan, penerangan yang cukup, UPS, telepon, berikut dengan keamanan kunci

pada pintu lokasi.

 Penyimpanan lokasi juga harus memperhatikan juga masalah

(20)

 Pemasangan perangkat keras.

 Instalasi jaringan komputer jika dibutuhkan.

 Instalasi Sistem Operasi komputer.

 Instalasi Bahasa Pemrograman yang

dipakai.

 Instalasi Aplikasi Pemrograman yang

dipakai.

 Instalasi Aplikasi pemrograman yang telah

(21)

Testing sistem secara utuh akan melibatkan faktor-faktor:

 Perangkat keras dan perlengkapan.  Perangkat lunak.

 Lingkungan sistem.  Prosedur sistem.

 Pengguna sistem baik internal maupun

eksternal perusahaan yang dilibatkan untuk memeriksa hasil output sistem apakah

(22)

 Pengenalan tentang gambaran umum

sistem baru yang akan diberlakukan.

 Latihan atau simulasi untuk menjalankan

prosedur-prosedur baru yang mungkin diterapkan dalam sistem.

 Latihan mengoperasikan program untuk

operator PDE sistem tersebut.

 Pelatihan dalam hal pemeliharaan

(23)

Dokumentasi pemakaian Dokumentasi teknis  Merupakan dokumentasi yang bertujuan untuk menjelaskan bagaimana teknik pengoperasian program.

 Biasanya berbentuk

manual book (buku panduan) yang membahas bagaimana mengoperasikan program Dokumentasi ini menjelaskan tentang alasan, teknik, logika sebuah program yang mencakup penjelasan tentang naratif, bagan arus, daftar program dan dokumen-dokumen

pendukung lainnya. Teknik pendokumentasian ini

antara lain:

Procedure flowchart

(24)

Kesalahan dari program yang mungkin terjadi dapat diklasifikasi dalam tiga bentuk kesalahan, yaitu sebagai berikut:

 Kesalahan bahasa (language error) atau disebut

juga dengan kesalahan penulisan (syntax error) atau kesalahan penulisan tata bahasa (grammatical

error) adalah kesalahan dalam penulisan source program yang tidak sesuai dengan syarat.

 Kesalahan waktu proses (run-time errors), kesalahan

yang terjadi sewaktu executable program

dijalankan.

(25)

 Pengetesan modul.

Pengetesan untuk tiap modul program (program utama, maupun sub program) disebut dengan sub testing.

 Pengetesan unit atau pengetesan

program.

Pengetesan ini disebut juga dengan unit testing atau program testing dengan

(26)

Konversi Modular/bertahap

Konversi Paralel

Konversi Pilot (percontohan)

(27)

Setelah masa sistem berjalan sepenuhnya

(28)

 Mungkin sistem masih menyisakan

masalah-masalah yang tidak terdeteksi selama masa pengujian sistem

 Perubahan bisnis atau lingkungan, atau

adanya permintaan kebutuhan baru oleh pemakai

 Kinerja sistem yang menjadi menurun

Referensi

Dokumen terkait

Berbeda dengan Mirvis et al , mengatakan bahwa status hemodinamik pasien lebih penting dari grading trauma (CT scan), dimana status hemodinamik merupakan faktor yang

Sehingga adanya peningkatan aktivitas guru dalam proses pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran inkuiri dan keterampilan berpikir kritis siswa,

Variabel Komisaris Independen memiliki hasil koefisien sebesar 0.260 yang berarti setiap kenaikan 1% pada Kualitas Audit akan mengalami kenaikan Tax Avoidance sebesar 0.260 satuan

Perlindungan tangan Sarung tangan yang kuat, tahan bahan kimia yang sesuai dengan standar yang disahkan, harus dipakai setiap saat bila menangani produk kimia, jika penilaian

Penampang berbentuk C dan Z umumnya dipakai untuk elemen batang struktur rangka atap atau rangka kuda-kuda, dimana sambungan batang atau jointnya dilakukan dengan

Dalam penelitian ini objek dinamis pada dunia virtual akan diberi sensor dalam bentuk sphere menggunakan node SphereCollisionSensor dengan radius tertentu, kemudian

Uraian dari ketiga unsur tersebut menggambarkan bahwa pendekatan sosiologi sastra lebih tepat dengan masalah dan tujuan penelitian yang dilakukan, karena penelitian

Puji syukur Penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir Skripsi ini dengan judul