• Tidak ada hasil yang ditemukan

Manual Prosedur Akademik dan Perpustakaan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Manual Prosedur Akademik dan Perpustakaan"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

FAKULTAS MIPA

JUDUL: PELAKSANAAN UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)

TANGGAL DIKELUARKAN:

17 Februari 2010

AREA: BIDANG AKADEMIK NO. REVISI:

-MANUAL PROSEDUR

PELAKSANAAN UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)

Tujuan

Manual Prosedur pelaksanaan ujian akhir semester bertujuan untuk memberi penjelasan mengenai prosedur pelaksanaan ujian akhir semester bagi civitas akademika Fakultas MIPA UNDIP

Pengertian

Setiap tahun akademik dibagi dalam dua semester yang masing–masing terdiri atas minimum 16 (enambelas) minggu yang dilaksanakan sesuai dengan kalender akademik universitas.

Ujian akhir semester adalah ujian yang diselenggarakan pada akhir semester setelah perkuliahan dan praktikum selesai dilaksanakan. Adapun jenis ujian meliputi :

a. Ujian Tertulis terdiri atas :

 Ujian tengah semester

 Ujian akhir semester dan atau tentamen

 Kuis/tes kecil/responsi

b. Ujian Praktikum

c. Ujian lesan terdiri atas ujian komprehensif atau ujian skripsi atau tugas akhir atau ujian karya tulis

d. Tugas akhir bisa dalam bentuk skripsi atau bentuk lain yang setara

e. Berdasarkan alasan tertentu yang dapat dipertanggunjawabkan penilaian hasil belajar dapat dilakukan dengan bentuk–bentuk lain

Adapun syarat mahasiswa untuk mengikuti ujian semester adalah sebagai berikut : 1. Syarat Ujian antara lain :

 Terdaftar sebagai peserta matakuliah yang bersangkutan yaitu yang tercantum dalam Daftar Peserta Kuliah (DPK)

 Telah mengikuti matakuliah yang bersangkutan sekurang-kurangnya 75% pada semester yang berjalan

 Syarat ujian akhir program adalah telah menyelesaikan semua beban kredit matakuliah atau beban kredit matakuliah minimum yang ditetapkan oleh fakultas atau program studi

 Digunakan untuk mendapatkan nilai/perbaikan nilai, mengulang dan atau pengambilan matakuliah baru

(2)

 Berorientasi kepada kalender akademik yang berlaku  Diperhitungkan dalam perhitungan lama studi

2. Penanggungjawab ujian akhir semester adalah Dekan atau Pembantu Dekan Bidang akademik yang membentuk panitia/tim yang melibatkan unsur administrasi fakultas

Referensi

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS DIPONEGORO NOMOR: 364/PER/H7/ 2009 tentang Peraturan Akademik Bidang Pendidikan Program Sarjana dan Program Diploma (III-IV) Universitas Diponegoro Buku Peraturan Akdemik Universitas Diponegoro Bidang Pendidikan tahun 2009

Prosedur

1. Subbag Akademik melaporkan rencana/persiapan Pelaksanaan UAS kepada Pembantu Dekan I

2. PD I membentuk Panitia Ujian, membagi dan mendistribusikan pekerjaan sesuai tanggung jawab bidang

3. Jurusan/Prodi menyiapkan jadwal, Subbag Akademik menyiapkan substansi kelengkapan berkas Ujian, Subbag Kepegawaian menyiapkan SK Panitia, Pengampu dan Pengawas Ujian, Kasubbag Umper mempersiapkan kelengkapan ATK dan kesiapan tempat

4. Jurusan/Prodi meminta persetujuan jadwal ujian melalui Subbag Akademik 5. Subbag Akademik mempersiapkan surat pengantar jadwal ke Dosen Pengampu

dan menyerahkan jadwal ke Subbag Umper untuk digandakan

6. Subbag Umper menggandakan surat pengantar dan jadwal sesuai kebutuhan 7. Subbag Umper memproses surat keluar dan mendistribusikan jadwal ke Dosen

Pengampu dan menempel jadwal di papan pengumuman

8. Dosen Pengampu menyerahkan Soal Ujian ke Subbag Akademik 9. Subbag Akademik mencetak DPNA dan Kartu Ujian Mahasiswa 10. Mahasiswa menerima Kartu Ujian

11. Subbag Akademik menggandakan soal ujian yang sudah masuk

12. Subbag Akademik menggandakan soal Ujian beserta kelengkapannya ke dalam amplop sesuai jadwal per matakuliah dan per program studi

13. Mahasiswa mengikuti ujian sesuai jadwal, pengampu dan pengawas melakukan pengawasan

14. Pengawas menyerahkan hasil/pekerjaan ujian ke Subbag Kemahasiswaan 15. Subbag Kemahasiswaan menyerahkan pekerjaan/hasil ujian ke dosen pengampu 16. Dosen Pengampu menerima pekerjaan/hasil ujian

17. Dosen Pengampu menyerahkan nilai UAS lengkap dengan komponen penilaian ke Subbag Akademik

18. Subbag Akademik entry data nilai ke program SI Akad

19. Subbag Akademik membuat laporan kelengkapan rekap nilai yg sudah masuk ke PD I sampai batas yg ditentukan

20. Subbag Akademik menempel seluruh nilai UAS yang sudah masuk ke PD I sampai batas yg telah ditentukan

(3)
(4)

DIAGRAM ALIR

MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)

No Kegiatan

PER Pengampu MK MHS

KMHS

W Pengawas

1 Subbag Akademik melaporkan

rencana/persiapan Pelaksanaan UAS kepad Pemabntu Dekan I menyiapkan SK Panitia , Pengampu dan Pengawas Ujian , Kasubbag Umper

(5)

5 Subbag Akademik mempersiapkan surat pengantar jadwal ke Dosen Pengampu dan menyerahkan jadwal ke Subbag Umper untuk digandakan 6. Subbag Umper

menggandakan surat pengantar dan jadwal sesuai kebutuhan

7 Subbag Umper memproses surat 8 Dosen Pengampu

menyerahkan Soal Ujian ke Subbag akademik

9 Subbag akademik mencetak DPNA dan Kartu Ujian Mahasiswa 10 Mahasiswa

menerima Kartu Ujian

11 Subbag Akademik menggandakan soal ujian yang sudah masuk 12 Subbag akademik

(6)

13 Mahasiswa hasil /pekerjaan ujian ke Subbag

16 Dosen Pengampu menerima

pekerjaan/hasil ujian

17 Dosen Pengampu menyerahkan nilai UAS lengkap dengan komponen penilaian ke Subbag Akademik 18 Subbag Akademik

entry data nilai ke program SI Akad

19 Subbag Akademik membuat laporan kelengkapan rekap nilai yg sudah masuk ke PD I sampai batas yg ditentukan

(7)

21

Subbag akademik mencetak KHS 22 Mahasiswa dan

Dosen Wali menerima KHS

Lampiran :

Persyaratan Lampiran 1. KRS semester berjalan 2. Kartu ujian Semester

3. Daftar Peserta Kuliah (DPK) 4. DPNA

5. Blangko Berita Acara Ujian 6. Amplop Soal dan DPNA

7. Jadwal Ujian dan pengawas Ujian

8. Soal Ujian per mata kuliah per program studi sesuai jadwal Ujian Akhir Semester

9. Nilai ujian semester akhir semester 10. KHS

Adapun beberapa yang harus disiapkan antara lain 1. Jenis Ujian

2. Jadual dan waktu ujian 3. Ruang ujian

4. Peserta ujian 5. Pengawas ujian

6. Persiapan dan tata cara pelaksanaan ujian 7. Pengumumam hasil ujian

Ruang dan tempat duduk Ujian

1) Ruang ujian disesuaikan dengan jumlah peserta ujian

2) Jarak antar tempat duduk diatur sekurangnya-kurangnya 60 cm.

3) Tempat duduk mahasiswa peserta ujian ditentukan oleh dosen pengawas dengan pemberian nomor tempat duduk pada saat mahasiswa memasuki ruang ujian.

Peserta Ujian

1) Peserta ujian harus membawa KTM

2) Peserta ujian adalah mahasiswa yang terdaftar sebagai peserta mata kuliah. 3) Peserta mata kuliah yang dapat mengikuti UAS adalah yang jumlah kehadiran

dalam perkuliahan sekurang-kurangnya 80% dari jumlah tatap muka.

(8)

Pengawas Ujian

1) Dosen Penanggungjawab mata kuliah menentukan pengawas ujian

2) Pengawas ujian terdiri dari dosen mata kuliah yang bersangkutan dan dapat dibantu asisten

3) Perbandingan jumlah pengawas dan peserta ujian sekurang-kurangnya 1 : 40 4) Apabila pengawas ujian berhalangan hadir harus memberitahukan kepada

dosen koordinator dan ditentukan penggantinya.

Persiapan dan pelaksanaan ujian Untuk ujian tertulis,

1) Dosen Penanggungjawab mata kuliah menyiapkan soal ujian dan menyerahkannya ke Jurusan selambat-lambatnya 3 hari sebelum pelaksanaan ujian.

2) Jurusan memperbanyak soal ujian dengan memperhatikan aspek keamanan soal.

3) Jika ada ralat terhadap naskah ujian dosen menyampaikan ralat tersebut sebelum ujian dimulai dan tidak ada ralat pada saat ujian telah berlangsung 4) Mahasiswa peserta ujian berpakaian rapi, bersih, sopan, dan bersepatu

5) Mahasiswa peserta ujian membawa KTM (Peserta yang tidak membawa KTM diharuskan meminta surat keterangan dari Jurusan)

6) Peserta ujian dan pengawas mematikan telepon genggam (HP) selama pelaksanaan ujian

7) Mahasiswa peserta ujian menandatangani daftar hadir ujian

8) Mahasiswa peserta ujian tidak berbicara dan atau berkomunikasi dengan sesama peserta ujian selama ujian berlangsung.

9) Mahasiswa peserta ujian tidak saling meminjam alat tulis dan kalkulator 10) Pengawas menegur dan mengeluarkan mahasiswa dari ruang ujian jika

diketahui mahasiswa tersebut melakukan kecurangan dalam menempuh ujian. 11) Pengawas membuat dan menandatangani berita acara ujian sebanyak 2 rangkap, satu untuk Dosen Penanggungjawab Mata Kuliah dan satu untuk Jurusan setelah selesai ujian.

Ujian susulan dan ujian ulang

1) Peserta ujian yang tidak hadir pada saat ujian dengan alasan yang sah meminta ujian susulan kepada dosen penaggungjawab mata kuliah selambat-lambatnya 1 minggu setelah ujian dengan membawa surat ijin untuk dapat mengikuti ujian dari Jurusan

2) Dosen penanggungjawab mata kuliah menentukan waktu dan menyelenggarakan ujian susulan selambat-lambatnya 1 minggu setelah mahasiswa meminta ujian susulan.

(9)

Pengumuman hasil ujian

1) Dosen penanggungjawab mata kuliah mengumumkan nilai ke mahasiswa peserta ujian selambat-lambatnya 2 minggu setelah pelaksanaan ujian melalui papan pengumuman di Jurusan.

2) Jika ada keberatan atas nilai ujian oleh mahasiswa peserta ujian menyampaikan keberatan tersebut ke dosen penanggung jawab mata kuliah selambat-lambatnya 2 hari setelah pengumuman nilai.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan Undang-Undang Tentang Sistem Keolahragaan Nasional (2005) dalam BAB I Ketentuan Umum pasal 1 menjelaskan bahwa olahraga adalah segala kegiatan yang

2. PPK dalam menetapkan Tewas harus sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara ini dan digunakan sebagai dasar dalam

Pada tahun 2005, Expo-2000 dilakukan perbaikan sistem dan pembuatan beberapa asesoris pendukung agar pergerakan alat di lapangan lebih lincah dan aman serta hasil kinerja lebih

Suatu entitas nirlaba menerima kontribusi sumber daya dalam jumlah yang signifikan dari pemberi sumber daya yang tidak mengharapkan imbalan yang setimpal, dijalankan

Harnanto (1992) mengemukakan total biaya setiap responden bervariasi tergantung pada jumlah populasi ternak sapi potong yang dimiliki oleh setiap peternak dengan

Berdasarkan hasil analisis data dalam penelitian ini menunjukan bahwa Modal Usaha (X1) berpengaruh terhadap Pendapatan Pedagang Pasar Tradisional Manukan Kulon Surabaya Hal

Penelitian dengan menggunakan COBIT 5 su- dah banyak dilakukan, antara lain dilakukan oleh Amhar Amri Devantara yang menggunakan COBIT 5 untuk mengukur tingkat kapabilitas tata

a) Dosen Penanggungjawab mata kuliah menyiapkan soal ujian dan menyerahkannya ke Subbag Pendidikan selambat-lambatnya 3 hari sebelum pelaksanaan ujian hari