BAB IV
PENGOLAHAN DAN ANALISA DATA
Dalam bab ini penulis mencoba menjabarkan hasil dari pengumpulan dan pengolahan data serta analisis yang diperlukan. Pengumpulan data diambil dari kuesioner yang kemudian dihitung dalam program SPSS version 10.0 for
Windows.
4.1 SEJARAH SINGKAT PERUSAHAAN.
P.T. Akan Indonesia merupakan perusahaan PMDN yang didirikan pada tanggal I Oktober 1970 di atas tanah seluas kurang lebih 8,7 hektar di Jalan Raya Waru, kecamatan Waru, kabupaten Sidoarjo. Perusahaan ini bergerak di bidang industri berupa barang-barang elektronika. Produk pertama yang dihasilkan berupa pita kaset yang kemudian pada tahun 1975 mendapatkan lisensi dari JVC
Jepang untuk memproduksi TV Hitam Putih, dan pada tahun yang sama mulai memproduksi Radio Casette.
P.T. Akari Indonesia makin berkembang dalam usahanya dan pada tahun 1978 mulai memproduksi TV Berwarna dan disusul kemudian perluasan di bidang produksi Hi-Fi set. Pada mulanya perusahaan ini ditangani oleh tenaga asing, terutama dari Jepang. Tetapi dengan adanya kebijaksanaan dari pemerintah, yaitu
untuk mengadakan alih teknologi, maka sekarang tenaga asing tersebut telah diganti dengan tenaga dalam negeri, walaupun demikian kualitas tetap dijaga dengan baik bahkan ada peningkatan ekspor ke Eropa, Amerika, dan Jepang (untuk cabinet).
Perusahaan ini mendapat lisensi dari beberapa perusahaan luar negeri.
Merek yang dipegang oleh P.T. Akari Indonesia yaitu : JVC (Jepang), Maxell (Jepang), sedangkan Intel Akari meliputi hasil produksi berupa barang-barang elektronik dan elektrit. Untuk TV Hitam Putih perakitan dengan komponen- komponennya diproduksi sendiri oleh P.T. Akari, sedangkan untuk TV Berwarna masih mengambil komponen dari negara lain.
Tenaga kerja yang diserap oleh P.T. Akari Indonesia berjumlah 3706 orang dengan persentase terdiri dari :
- 35,7% karyawan - 64,29% karyawati
- 6,45% tenaga Sarjana dan Sarjana Muda 4.2 PENGOLAHAN DATA.
Setelah terpenuhinya jumlah responden maka dilanjutkan dengan pemberian nomer urut kepada setiap responden. Berikutnya dilakukan penilaian
atau pengkodean pada setiap jawaban responden, penilaian disesuaikan dengan skala semantic differential. Penilaian ini berlangsung selama tiga minggu yang kemudian dilanjutkan dengan memasukkan nilai-nilai tersebut pada program komputer Excel kemudian dimasukkan ke dalam program SPSS 10.0/or Windows untuk mengetahui persepsi konsumen terhadap televisi merek Akari di Surabaya Selatan dilihat dari kesan merek, saluran distribusi dan kualitas pelayanan, selama tahun 2000-2001. Penilaian atau pengkodean yang dilakukan adalah sebagai berikut:
- jawaban 1 = sangat tidak setuju
- jawaban 2 = tidak setuju - jawaban 3 = kurang setuju - jawaban 4 = cukup setuju - jawaban 5 = setuju
- jawaban 6 = sangat setuju
4.3 ANALISA LATAR BELAKANG RESPONDEN.
Untuk mengetahui latar belakang konsumen yang dijadikan responden dalam penelitian ini, maka dilakukan analisa sebagai berikut:
4.3.1 Analisa jenis kelamin para responden.
Tabel 4.1 Jenis Kelamin
SEX
Valid Laki-laki Perempuan Total
Frequency 202 98 300
Percent 67.3 32.7 100.0
Valid Percent 67.3 32.7 100.0
Cumulative Percent
67.3 100.0
Anal i sis;
Dari pengolahan data terhadap 300 kuesioner, dapat diketahui bahwa : a. Jumlah responden laki-laki sebanyak 202 orang, (67,3%).
b. Jumlah responden perempuan sebanyak 98 orang, (32,7%).
•/
4.3.2 Analisa jenis pekerjaan para responden.
Tabel 4.2 Jenis Pekerjaan
JENISKERJA
Valid Pegawai_ngr Karyawan Dosen Guru Salesman Wiraswasta Akuntan Sraf Total
Frequency 41 70 12 17 28 100 16 16 300
Percent 13.7 23.3 4.0 5.7 9.3 33.3
5.3 5.3 100.0
Valid Percent 13.7 23.3 4.0 5.7 9.3 33.3 5.3 5.3 100.0
Cumulative Percent
13.7 37.0 41.0 46.7 56.0 89.3 94.7 100.0
Analisis;
Dari pengolahan data terhadap 300 kuesioner dapat diketahui jenis pekerjaan responden dan jumlahnya, sebagai benkut:
a. Pegawai negeri sebanyak 41 orang, (13,7%).
b. Karyawan sebanyak 70 orang, (23,3%).
c. Dosen sebanyak 12 orang, (4,0%).
d. Guru sebanyak 17 orang, (5,7%).
e. Salesman sebanyak 28 orang, (9,3%).
f. Wiraswasta sebanyak 100 orang, (33,3%).
g. Akuntan sebanyak 16 orang, (5,3%).
h. Staf sebanyak 16 orang, (5,3%).
Dengan demikian dapat diketahui bahwa jenis pekerjaan yang paling banyak ditekuni oleh responden adalah wiraswasta sebesar 33,3%, karyawan
sebesar 23,3%, kemudian diikuti oleh pegawai negeri sebesar 13,7%, dan yang paling sedikit adalah dosen yang hanya sebesar 4%.
4.3.3 Analisa penghasilan para responden.
Tabel 4.3 Penghasilan Penghasilan
Valid 500-1000 Ribu 1100-1500 Rlbu 1600-2000 Rlbu 2100-2500 Ribu Total
Frequency 93 142 41 24 300
Percent 31.0 47.3 13.7 8.0 100.0
Valid Percent 31.0 47.3 13.7 8.0 100.0
Cumulative Percent
31.0 78.3 92.0 100.0
Analisis;
Dari pengolahan data terhadap 300 kuesioner dapat diketahui jumlah penghasilan responden selama 1 bulan, sebagai berikut:
a. 500.000 - 1.000.000 sebanyak 93 orang, (31,0%).
b. 1.100.000 - 1.500.000 sebanyak 142 orang, (47,3%).
c. 1.600.000 - 2.000.000 sebanyak 41 orang, (13,7%).
d. 2.100.000 - 2.500.000 sebanyak 24 orang, (8,0%).
Dengan demikian dapat diketahui bahwa konsumen televisi merek Akari di Surabaya Selatan pada umumnya adalah kalangan menengah ke bawah, hal ini dapat dilihat dari penghasilan responden yang sebesar 1.100.000-1.500.000 menduduki peringkat yang paling tinggi yaitu 47,3%, kemudian dengan penghasilan 500.000-1.000.000 sebesar 31%, sedangkan yang memiliki penghasilan di atas 2.000.000 hanya sebesar 8%, sehingga dapat dikatakan bahwa produk televisi merek Akari adalah produk untuk kalangan menengah ke bawah.
4.3.4 Analisa jenis televisi merek Akari yang dimiliki oleh para responden.
Tabel 4.4 Jenis Televisi
JENiS_TV
Valid Blue Beach Sakura Sakura theater Flato
Total
Frequency 140 110 28 22 300
Percent 46.7 36.7 9.3 7.3 100.0
Valid Percent 46.7 36.7 9.3 7.3 100.0
Cumulative Percent
46.7 83.3 92.7 100.0
Analisis;
Dari pengolahan data terhadap 300 kuesioner dapat diketahui jenis televisi yang dimiliki oleh responden, sebagai berikut:
a. Blue Beach sebanyak 140 orang, (46,7%).
b. Sakura sebanyak 110 orang, (36,7%).
c. Sakura Theater sebanyak 28 orang, (9,3%).
d. Flato sebanyak 22 orang, (7,3%).
Dengan demikian dapat diketahui bahwa jenis televisi merek akari yang paling banyak dimiliki oleh responden adalah Blue Beach yaitu sebesar 46,7%, Sakura sebesar 36,7%, Sakura Theather sebesar 9,3%, dan yang paling sedikit adalah Flato yaitu hanya sebesar 7,3%, sehingga dapat dikatakan bahwa televisi merek Akari di Surabaya Selatan yang paling laris adalah Blue Beach kemudian diikuti oleh Sakura, sedangkan yang paling jarang diminati adalah Flato. Hal ini bisa disebabkan oleh karena Blue Beach memiliki kualitas yang baik dengan harga yang lebih murah jika dibandingkan dengan Flato yang memiliki kualitas yang baik juga tetapi dengan harga yang jauh lebih mahal.
4.3.5 Analisa ukuran televisi merek Akari yang dimiliki oleh para responden.
Tabel 4.5 Ukuran 1 e'ievisi
UKUR_TV
Valid 14 inch 20 inch 21 inch Total
Frequency 186 78 36 300
Percent 62.0 26.0 12.0 100.0
Valid Percent 62.0 26.0 12.0 100.0
Cumulative Percent
62.0 88.0 100.0
Analisis;
Dari pengoiahan data terhadap 300 kuesioner dapat diketahui ukuran televisi yang dimiliki oleh responden, sebagai berikut:
a. 14 inch sebanyak 186 orang, (62,0%).
b. 20 inch sebanyak 78 orang, (26,0%).
c. 21 inch sebanyak 36 orang, (12,0%).
Dengan demikian dapat diketahui bahwa ukuran televisi merek akari yang paling banyak dimiliki oleh responden adalah 14 inch yaitu sebesar 62%, 20 inch sebesar 26%, dan yang paling sedikit adalah 21 inch yaitu hanya sebesar 12%, sehingga dapat dikatakan bahwa televisi merek Akari di Surabaya Selatan yang paling laris adalah ukuran 14 inch sedangkan yang paling jarang diminati adalah ukuran 21 inch. Mengingat bahwa televisi merek Akari adalah produk untuk kalangan menengah ke bawah, maka hal ini bisa disebabkan oleh karena televisi yang ukuran 14 inch harganya paling murah, sedangkan yang ukuran 21 inch cukup mahal.
4.3.6 Analisa pihak yang mempengaruhi responden untuk membeli televisi merek Akari.
Tabel 4.6 Pihak yang Mempengaruhi
PENGARUH
Valid Keluarga Teman Iklan Diri Sendiri Petugas Penjualan Total
Frequency 34 35 95 114 22 300
Percent 11.3 11.7 31.7 38.0 7.3 100.0
Valid Percent 11.3 11.7 31.7 38.0 7.3 100.0
Cumulative Percent
11.3 23.0 54.7 92.7 100.0
Analisis;
Dari pengolahan data terhadap 300 kuesioner penulis dapat mengetahui siapa yang mempengaruhi responden dalam membeli televisi Akari, sebagai berikut:
a. Keluarga sebanyak 34 orang, (11,3%).
b. Teman sebanyak 35 orang, (11,7%).
c. Iklan sebanyak 95 orang, (31,7%).
d. Diri Sendiri sebanyak 114 orang, (38,0%).
e. Petugas Penjualan sebanyak 22 orang, (7,3%).
Dengan demikian dapat diketahui bahwa pihak yang memberi pengaruh paling besar dalam pembelian televisi merek Akari adalah diri sendiri, kemudian diikuti oleh iklan, sehingga dapat dikatakan bahwa pembelian televisi merek Akari di Surabaya Selatan pada umumnya berada ditangan konsumen itu sendiri yang akibatnya kesan merek, saluran distribusi, dan kualitas pelayanan memiliki
nilai yang besar dalam membentuk persepsi konsumen untuk melakukan pembelian tersebut.
4.3.7 Anaiisa media iklan yang diketahui oleh responden.
Tabel 4.7 Media Iklan
IKLAN
Valid TV Radio Surat Kabar Papan Reklame Iain2 (Brosur) Total
Frequency 136 10 17 32 105 300
Percent 45.3
3.3 5.7 10.7 35.0 100,0
Valid Percent 45.3
3.3 5.7 10.7 35.0 100.0
Cumulative Percent
45.3 48.7 54.3 65.0 100.0
^nalisis;
Dari pengolahan data terhadap 300 kuesioner dapat diketahui bahwa media iklan apa yang diketahui oleh responden untuk membeli televisi Akari, sebagai berikut:
a. Televisi sebanyak 136 orang, (45,3%).
b. Radio sebanyak 10 orang, (3,3%).
c. Surat kabar 17orang, (5,7%).
d. Papan Reklame 32 orang, (10,7%).
e. Lain-lain (Brosur) sebanyak 105 orang, (35,0%).
Dengan demikian dapat diketahui bahwa media iklan yang paling banyak diketahui oleh responden adalah televisi yaitu sebesar 45,3%, brosur sebesar 35%, papan reklame sebesar 10,7%, surat kabar sebesar 5,7%, dan yang paling sedikit adalah radio yaitu hanya sebesar 3,3%, sehingga dapat dikatakan bahwa untuk pembelian televisi merek Akari di Surabaya Selatan, media iklan yang paling
banyak diketahui oleh responden adalah televisi kemudian diikuti oleh brosur.
Mengingat bahwa iklan menduduki posisi yang kedua dalam hal mempengaruhi konsumen untuk membeli televisi merek Akari, maka efektifitas kedua media iklan ini memiliki nilai yang besar dalam pembentukan persepsi konsumen terhadap televisi merek Akari.
4.3.8 Analisa tempat service.
Tabei 4.8 Tempat Service
SERVICE
Valid Service TV Umum Service TV akari Diperbaiki sendiri Total
Frequency 149 140 11 300
Percent 49.7 46.7 3.7 100.0
Valid Percent 49.7 46.7 3.7 100.C
Cumulative Percent
49.7 96.3 100.0
Analisis;
Dari pengolahan data terhadap 300 kuesioner dapat diketahui tempat service mana yang biasanya dituju oleh konsumen televisi Akari, sebagai berikut:
a. Service televisi umum sebanyak 149 orang, (49,7%).
b. Service televisi Akari sebanyak 140 orang, (46,7%).
c. Diperbaiki sendiri sebanyak 11 orang, (3,7%).
Dengan demikian dapat diketahui bahwa servis televisi umum adalah yang paling banyak diminati oleh responden sebagai fasilitas perbaikan yang akan mereka percayai jika televisi mereka rusak, sehingga dapat dikatakan bahwa pada umumnya konsumen lebih senang jika televisi merek Akari mereka yang rusak diperbaiki oleh servis televisi umum.
4.4 ANALISA PERSEPSI KONSUMEN TERHADAP KESAN MEREK TELEVISI AKARI.
Untuk mengetahui persepsi konsumen produk televisi merek akari terhadap kesan merek dari televisi merek akari tersebut (dilihat dari pembungkus, label, kualitas, dan promosi), maka dilakukan analisa sebagai berikut:
4.4.1 Analisa persepsi konsumen terhadap nama merek televisi Akari.
Tabel 4.9 Nama Merek
NAMA MEREK
Valid sangat tidak setuju tidak setuju kurang setuju cukup setuju setuju sangat setuju Total
Frequency 11 56 99 79 47 8 300
Percent 3.7 18.7 33.0 26.3 15.7 2.7 100.0
Valid Percent 3.7 18.7 33.0 26.3 15.7 2.7 100.0
Cumulative Percent
3.7 22.3 55.3 81.7 97.3 100.0
Dari pengolahan data terhadap 300 responden maka secara keseluruhan terdapat 44,7% konsumen yang mengatakan setuju bahwa nama merek akari menarik dan terdapat 55,4% konsumen yang mengatakan tidak setuju bahwa nama merek akari menarik. Dapat dikatakan konsumen tidak setuju bahwa nama merek akari menarik, tetapi tingkat penilaian konsumen tidak begitu tinggi, karena yang mengatakan sangat tidak setuju hanya sebesar 3,7%, dan yang tidak setuju sebesar 18,7%, sedangkan yang paling banyak adalah kurang setuju yaitu 33%. Dari pengolahan data tersebut maka diketahui bahwa persepsi konsumen terhadap nama merek akari selama tahun 2000-2001 kurang menarik, hal ini bisa disebabkan oleh karena meskipun nama akari memberikan kesan bahwa produk
televisi ini berasal dari Jepang yang terkenal dengan kecanggihan teknologi eiektroniknya, tetapi bentuk dan warna tuiisan akari masih terlalu sederhana.
4.4.2 Analisa persepsi konsumen terhadap fitur televisi merek Akari.
Tabel 4.10 Fitur Televisi
FITUR
Valid sangat tidak setuju tidak setuju kurang setuju cukup setuju setuju sangat setuju Total
Frequency 3 29 101 101 55 11 300
Percent 1.0 9.7 33.7 33.7 18.3 3.7 100.0
Valid Percent 1.0 9.7 33.7 33.7 18.3 3.7 100.0
Cumulative Percent
1.0 10.7 44.3 78.0 96.3 100.0
Dari pengolahan data terhadap 300 responden maka secara keseluruhan terdapat 55,7% konsumen yang mengatakan setuju bahwa fitur televisi merek akari menarik dan terdapat 44,4% yang mengatakan tidak setuju bahwa fitur televisi merek akari menarik. Dapat dikatakan konsumen setuju bahwa fitur televisi merek akari menarik, tetapi tingkat penilaian konsumen terhadap menariknya fitur televisi merek akari tidak begitu tinggi, karena hanya 3,7% yang mengatakan sangat setuju, 18,3% mengatakan setuju, dan yang paling banyak adalah mengatakan cukup setuju yaitu 33,7%. Dari pengolahan data tersebut maka diketahui bahwa persepsi konsumen terhadap fitur televisi merek akari selama tahun 2000-2001 cukup menarik, hal ini bisa disebabkan oleh karena televisi merek akari dibuat dengan bentuk yang menarik terutama untuk produk blue beach yang berwarna biru laut, produk sakura dengan tambahan bazokanya, selain
itu televisi ini dilengkapi dengan pengendali jarak jauh, dan input av yang terletak dibagian depan.
4.4.3 Analisa persepsi konsumen terhadap kualitas gam bar televisi merek Akari.
Tabel 4.11 Kualitas Gambar
Kualitasgambar
Valid sangat tidak setuju tidak setuju kurang setuju cukup setuju setuju sangat setuju Total
Frequency 5 14 59 117 84 21 300
Percent 1.7 4.7 19.7 39.0 28.0 7.0 100.0
Valid Percent 1.7 4.7 19.7 39.0 28.0 7,0 100.0
Cumulative Percent
1.7 6.3 26.0 65.0 93.0 100 0
Dari pengolahan data terhadap 300 responden maka secara keseluruhan terdapat 74% konsumen mengatakan setuju bahwa kualitas gambar televisi merek akari tajam, dan terdapat 26% konsumen yang mengatakan tidak setuju bahwa kualitas gambar televisi merek akari tajam. Dapat dikatakan konsumen setuju bahwa kualitas gambar yang dihasilkan oleh televisi merek akari tajam, dengan tingkat penilaian konsumen yang cukup tinggi, karena terdapat 7% konsumen yang mengatakan sangat setuju, 28% yang mengatakan setuju, dan 39% yang mengatakan cukup setuju. Dari pengolahan data tersebut maka diketahui bahwa persepsi konsumen terhadap kualitas gambar televisi merek akari selama tahun 2000-2001 adalah tajam, hal ini bisa disebabkan oleh karena jika dilihat dari sajian warna-warna yang terpampang di layar televisi akari tersimak bahwa
televisi ini mampu menghasilkan warna-warna dengan baik dan homogen, tidak ada warna yang cenderung lebih tua ataupun lebih muda.
4.4.4 Anaiisa persepsi konsumen terhadap kualitas suara televisi merek Akari.
Tabel 4.12 Kualitas Suara
Kualitassuara
Valid sangat tidak setuju tidak setuju kurang setuju cukup setuju setuju sangat setuju Total
Frequency 8 21 73 111 58 29 300
Percent 2.7 7.0 24.3 37.0 19.3 9.7 100.0
Valid Percent 2.7 7.0 24.3 37.0 19.3 9.7 100.0
Cumulative Percent
2.7 9.7 34.0 71.0 90.3 100.0
Dari pengolahan data terhadap 300 responden maka secara keseluruhan terdapat 66% konsumen mengatakan setuju bahwa kualitas suara televisi merek akari jernih, dan terdapat 34% konsumen mengatakan tidak setuju bahwa kualitas suara televisi merek akari jernih. Dapat dikatakan konsumen setuju bahwa kualitas suara yang dihasilkan oleh televisi merek akari jernih, dengan tingkat penilaian konsumen yang cukup tinggi, karena terdapat 9,7% yang mengatakan sangat setuju, 19,3% yang mengatakan setuju, dan terdapat 37% yang mengatakan cukup
setuju. Dari pengolahan data tersebut maka diketahui bahwa persepsi konsumen terhadap kualitas suara televisi merek akari selama tahun 2000-2001 adalah jernih, hal ini bisa disebabkan oleh karena suara trebel yang dihasilkan cukup tinggi dan untuk hi-midnya terdengar cukup jelas dan natural, vokal yang dihasilkan terdengar jelas dan Ian tang, sedangkan suara bassnya cukup rendah dan terasa.
4.4.5 Analisa persepsi konsumen terhadap teknologi televisi merek Akari.
Tabel 4.13 Teknologi
TEKNOLOGI
Valid sangat tidak setuju tidak setuju kurang setuju cukup setuju setuju sangat setuju Total
Frequency 5 38 83 99 64 11 300
Percent 1.7 12.7 27.7 33.0 21.3 3.7 100.0
Valid Percent 1.7 12.7 27.7 33.0 21.3 3.7 100.0
Cumulative Percent
1.7 14.3 42.0 75.0 96.3 100.0
Dari pengolahan data terhadap 300 responden maka secara keseluruhan terdapat 58% konsumen mengatakan setuju bahwa teknologi televisi merek akari canggih, dan terdapat 42% konsumen mengatakan tidak setuju bahwa teknologi televisi merek akari canggih. Dapat dikatakan konsumen setuju bahwa teknologi yang digunakan pada televisi merek akari canggih, tetapi tingkat penilaian
konsumen terhadap canggihnya teknologi televisi merek akari tidak begitu tinggi, karena hanya 3,7% yang mengatakan sangat setuju, dan 21,3% yang mengatakan setuju, sedangkan yang paling banyak adalah mengatakan cukup setuju yaitu 33%.
Dari pengolahan data tersebut maka diketahui bahwa persepsi konsumen terhadap teknologi televisi merek akari selama tahun 2000-2001 cukup canggih, meskipun televisi akari telah berani menerapkan teknologi digital untuk kategori televisi konvensional, yang berarti kini masyarakat Indonesia dapat rnenikmati teknologi digital dengan harga yang lebih terjangkau, tentunya tanpa harus mengurangi
standard kualitas seperti produk-produk terdahulunya.
4.4.6 Analisa persepsi konsumen terhadap iklan televisi merek Akari.
Tabel 4.14 Iklan
IKLAN
Valid sangat tidak setuju tidak setuju kurang setuju cukup setuju setuju sangat setuju Total
Frequency 11 46 64 78 85 16 300
Percent 3.7 15.3 21.3 26.0 28.3 5.3 100.0
Valid Percent 3.7 15.3 21.3 26.0 28.3 5.3 100.0
Cumulative Percent
3.7 19.0 40.3 66.3 94.7 100.0
Dari pengolahan data terhadap 300 responden maka secara keseluruhan terdapat 59,6% konsumen mengatakan setuju bahwa iklan televisi merek akari menarik, dan terdapat 40,4% konsumen mengatakan tidak setuju bahwa iklan televisi merek akari menarik. Dapat dikatakan konsumen setuju bahwa iklan televisi merek akari menarik, dengan tingkat penilaian konsumen yang cukup tinggi, karena terdapat 5,3% yang mengatakan sangat setuju, 28,3% yang mengatakan setuju, dan terdapat 26% yang mengatakan cukup setuju. Dan
pengolahan data tersebut maka diketahui bahwa persepsi konsumen terhadap iklan televisi merek akari selama tahun 2000-2001 adalah menarik, hal ini bisa disebabkan oleh karena televisi merek akari dalam membuat iklannya telah menggunakan aktris dan aktor yang terkenal, mengadakan berbagai macam pameran yang memperkenalkan dan memberi intbrmasi mengenai produknya secara jelas, tetapi yang mungkin menjadi kekurangan dari iklan televisi merek akari adalah masih sederhana dan kurang kreatif.
4.4.7 Analisa persepsi konsumen terhadap image ketika menggunakan teievisi merek Akari.
Tabel 4.15 Image
IMAGE
Valid sangat tidak setuju tidak setuju kurang setuju cukup setuju setuju Total
Frequency 22 105 109 39 25 300
Percent 7.3 35.0 36.3 13.0 8.3 100.0
Valid Percent 7.3 35.0 36.3 13.0 8.3 100.0
Cumulative Percent
7.3 42.3 78.7 91.7 100.0
Dari pengolahan data terhadap 300 kuesioner maka secara keseluruhan terdapat 21,4% konsumen mengatakan setuju bahwa image ketika menggunakan teievisi merek akari tinggi, dan terdapat 78,6% konsumen mengatakan tidak setuju bahwa image ketika menggunakan teievisi merek akari tinggi. Dapat dikatakan konsumen tidak setuju bahwa image yang mereka rasakan ketika menggunakan teievisi merek akari tinggi, dengan tingkat penilaian konsumen yang cukup tinggi, karena terdapat 7,3% yang mengatakan sangat tidak setuju, 35% yang mengatakan tidak setuju, dan terdapat 36,3% yang mengatakan kurang setuju. Dari pengolahan data tersebut maka diketahui bahwa persepsi konsumen terhadap image ketika menggunakan teievisi merek akari selama tahun 2000-2001 adalah rendah, hal ini bisa disebabkan oleh karena mereka menganggap bahwa produk dalam negeri kurang berkelas jika dibandingkan dengan produk luar negeri, sehingga mereka merasa kurang percaya diri jika menggunakan teievisi merek akari yang
merupakan produk dalam negeri.
4.5 ANALISA PERSEPSI KONSUMEN TERHADAP SALURAN DISTRIBUSI TELEVISI AKARI.
Untuk mengetahui persepsi konsumen produk televisi merek akari terhadap saluran distribusi dari televisi merek akari tersebut (dilihat dan ukuran lot, waktu tunggu, kenyamanan tempat, variasi produk, dan pelayanan pendukung), maka dilakukan analisa sebagai berikut:
4.5.1 Analisa persepsi konsumen terhadap kemudahan mendapatkan televisi merek Akari.
Tabel 4.16 Kemudahan Mendapatkan
KEMUDAHAN MENDAPATKAN
Valid sangat tidak setuju tidak setuju kurang setuju cukup setuju setuju sangat setuju Total
Frequency 10 12 49 82 89 58 300
Percent 3.3 4.0 16.3 27.3 29.7 19.3 100.0
Valid Percent 3.3 4.0 16.3 27.3 29.7 19.3 100.0
Cumulative Percent
3.3 7.3 23.7 51.0 80.7 100.0
Dari pengolahan data terhadap 300 responden maka secara keseluruhan terdapat 76,3% konsumen mengatakan setuju bahwa televisi merek akari mudah didapatkan, dan terdapat 23,6% konsumen mengatakan tidak setuju bahwa televisi merek akari mudah didapatkan. Dapat dikatakan konsumen setuju bahwa televisi merek akari mudah untuk didapatkan, dengan tingkat penilaian konsumen terhadap kemudahan mendapatkan televisi merek akari yang sangat tinggi, karena terdapat 19,3% konsumen yang mengatakan sangat setuju, 29,7% yang
mengatakan setuju, dan terdapat 27,3% yang mengatakan cukup setuju. Dari
pengolahan data tersebut maka diketahui bahwa persepsi konsumen terhadap kemudahan untuk mendapatkan televisi merek akari selama tahun 2000-200i adalah sangat mudah, hal ini membuktikan bahwa pendistribusian produk yang dilakukan oieh televisi akari sudah baik, karena televisi merek akari tersebut mudah untuk didapatkan. Selain itu saluran distribusi yang ada telah memberikan pelayanan yang baik pula, karena konsumen tidak mengalami kesulitan ketika akan membeli televisi merek akari. Kemudahan untuk mendapatkan televisi akari juga berkaitan dengan kenyamanan tempat yang disediakan oleh saluran distribusi, seperti posisi maupun letak toko televisi merek akari.
4.5.2 Analisa persepsi konsumen terhadap proses pembelian televisi merek Akari.
Tabel 4.17 Proses Pembelian
PROSES PEMBELIAN
Valid tidak setuju kurang setuju cukup setuju setuju sangat setuju Total
Frequency 10 46 87 105 52 300
Percent 3.3 15.3 29.0 35.0 17.3 100.0
Valid Percent 3.3 15.3 29.0 35.0 17.3 100.0
Cumulative Percent
3.3 18.7 47.7 82.7 100.0
Dari pengolahan data terhadap 300 responden maka secara keseluruhan terdapat 81,3% konsumen yang mengatakan setuju bahwa proses ketika membeli televisi merek akari cepat, dan terdapat 18,6% konsumen yang mengatakan tidak setuju bahwa proses ketika membeli televisi merek akari cepat. Dapat dikatakan konsumen setuju bahwa proses ketika membeli televisi merek akari cepat, dengan
tingkat penilaian konsumen yang sangat tinggi, karena terdapat 17,3% yang mengatakan sangat setuju, 35% yang mengatakan setuju, dan terdapat 29%
konsumen yang mengatakan cukup setuju. Dari pengolahan data tersebut maka diketahui bahwa persepsi konsumen terhadap proses ketika membeii televisi merek akari selama tahun 2000-2001 sangatlah cepat. Dengan demikian maka tujuan dari saluran distribusi yang diberikan kepada konsumen dalam hal waktu tunggu sudah baik, karena konsumen merasakan proses yang cepat ketika
membeii televisi merek akari tersebut.
4.5.3 Analisa persepsi konsumen terhadap jumlah televisi merek Akari yang dijuai pada satu toko.
Tabel 4.18 Jumlah Televisi
JUMLAH TV
Valid tidak setuju kurang setuju cukup setuju setuju sangat setuju Total
Frequency 24 106 90 73 7 300
Percent 8.0 35.3 30.0 24.3 2.3 100.0
Valid Percent 8.0 35.3 30.0 24.3 2.3 100.0
Cumulative Percent
8.0 43.3 73.3 97.7 100.0
Dari pengolahan data terhadap 300 responden maka secara keseluruhan terdapat 56,6% konsumen yang mengatakan setuju bahwa jumlah televisi merek akari yang dijual pada satu toko banyak, dan terdapat 43,3% konsumen yang mengatakan tidak setuju bahwa jumlah televisi merek akari yang dijual pada satu toko banyak. Dapat dikatakan konsumen setuju bahwa jumlah televisi merek akari yang dijual pada satu toko banyak, tetapi tingkat penilaian konsumen tidak begitu
tinggi, karena hanya 2,3% yang mengatakan sangat setuju, 24,3% yang mengatakan setuju, dan terdapat 30% yang mengatakan cukup setuju. Dari pengolahan data tersebut maka diketahui bahwa persepsi konsumen terhadap jumlah televisi merek akari yang dijual pada satu toko selama tahun 2000-2001 adalah cukup banyak. Dengan demikian maka konsumen tidak akan mengalami kesulitan untuk membeli televisi merek akari, karena jumlah televisi merek akari yang tersedia untuk dibeli cukup banyak.
4.5.4 Analisa persepsi konsumen terhadap variasi produk ketika membeli televisi merek Akari.
Tabel 4.19 Variasi Produk
VARIASI PRODUK
Valid sangat tidak setuju tidak setuju kurang setuju cukup setuju setuju sangat setuju Total
Frequency 5 57 130 87 20 1 300
Percent 1.7 19.0 43.3 29.0 6.7 .3 100.0
Valid Percent 1.7 19.0 43.3 29.0 6.7 .3 100.0
Cumulative Percent
1.7 20.7 64.0 93.0 99.7 100.0
Dari pengolahan data terhadap 300 responden maka secara keseluruhan terdapat 36% konsumen yang mengatakan setuju bahwa ketika membeli televisi merek akari ada banyak variasi produk, dan terdapat 64% konsumen yang
mengatakan tidak setuju bahwa ketika membeli televisi merek akari ada banyak variasi produk. Dapat dikatakan konsumen tidak setuju bahwa ada banyak variasi produk ketika membeli televisi merek akari, tetapi tingkat penilaian konsumen tidak begitu tinggi, karena hanya 1,7% yang mengatakan sangat tidak setuju, dan
19% yang mengatakan tidak setuju, sedangkan yang paling banyak mengatakan kurang setuju yaitu 43,3%. Dari pengolahan data tersebut maka diketahui bahwa persepsi konsumen terhadap variasi produk ketika membeli televisi merek akari selama tahun 2000-2001 kurang banyak, hal ini akan mengakibatkan adanya keterbatasan bagi konsumen untuk memilih produk televisi merek akari seperti yang mereka ingir.kan.
4.5.5 Anaiisa persepsi konsumen terhadap pemberian kredit televisi merek Akari.
Tabel 4.20 Pemberian Kredit
PEMBERIAN KREDIT
Valid sangat tidak setuju tidak setuju kurang setuju cukup setuju setuju sangat setuju Total
Frequency 27 86 100 64 22 1 300
Percent 9.0 28.7 33.3 21.3 7.3 .3 100.0
Valid Percent 9.0 28.7 33.3 21.3 7.3 .3 100.0
Cumulative Percent
9.0 37.7 71.0 92.3 99.7 100.0
Dari pengolahan data terhadap 300 responden maka secara keseluruhan terdapat 28,9% konsumen yang mengatakan setuju bahwa pemberian kredit televisi merek akari memuaskan, dan terdapat 71% konsumen yang mengatakan tidak setuju bahwa pemberian kredit televisi merek akari memuaskan. Dapat dikatakan konsumen tidak setuju bahwa pemberian kredit televisi merek akari memuaskan, dengan tingkat penilaian konsumen yang cukup tinggi, karena terdapat 9% yang mengatakan sangat tidak setuju, 28,7% yang mengatakan tidak
setuju, dan terdapat 33,3% konsumen yang mengatakan kurang setuju. Dari
pengolahan data tersebut maka diketahui bahwa persepsi konsumen terhadap pemberian kredit televisi merek akari selama tahun 2000-2001 adalah tidak memuaskan, hal ini bisa disebabkan oleh karena distributor mengalami kesulitan dalam menyediakan fasilitas perkreditan seperti yang diinginkan oleh konsumen, apalagi untuk televisi yang ukuran kecil, sepertinya tidak mungkin jika dibeli dengan kredit.
4.5.6 Analisa persepsi konsumen terhadap pengiriman produk televisi merek Akari.
Tabel 4.21 Pengiriman Produk
PENGIRIMAN PRODUK
Valid sangat tidak setuju tidak setuju kurang setuju cukup setuju setuju sangat setuju Total
Frequency 26 99 112 43 18 2 300
Percent 8.7 33.0 3 7 3 14.3 6.0 .7 100.0
Valid Percent 8.7 33.0 37.3 14.3 6.0 .7 100.0
Cumulative Percent
8.7 41.7 79.0 93.3 99.3 100.0
Dari pengolahan data terhadap 300 responden maka secara keseluruhan terdapat 21% konsumen yang mengatakan setuju bahwa pengiriman produk televisi merek akari memuaskan, dan terdapat 79% konsumen yang mengatakan tidak setuju bahwa pengiriman produk televisi merek akari memuaskan. Dapat dikatakan konsumen tidak setuju bahwa pengiriman produk televisi merek akari memuaskan, dengan tingkat penilaian konsumen yang cukup tinggi, karena terdapat 8,7% yang mengatakan sangat tidak setuju, 33% yang mengatakan tidak setuju, dan terdapat 37,3% yang mengatakan kurang setuju. Dari pengolahan data
tersebut maka diketahui bahwa persepsi konsumen terhadap pengiriman produk televisi merek akari selama tahun 2000-2001 adalah tidak memuaskan, dengan demikian maka tujuan saluran distribusi televisi merek akari dalam hal pelayanan pendukung masih kurang memadai, karena konsumen merasa tidak puas dengan pengiriman produk televisi merek akari tersebut.
4.6 ANALISA PERSEPSI KONSUMEN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN TELEVISI AKARI.
Untuk mengetahui persepsi konsumen produk televisi merek akari terhadap kualitas pelayanan dari televisi merek akari tersebut (dilihat dari
tangibles, reliability, responsiveness, assurance, dan emphaty) maka dilakukan analisa sebagai berikut:
4.6.1 Analisa persepsi konsumen terhadap keadaan fisik fasilitas perbaikan televisi merek Akari.
Tabel 4.22 Fasilitas Perbaikan
FASILITAS PERBAIKAN
Valid sangat tidak setuju tidak setuju kurang setuju cukup setuju setuju sangat setuju Total
Frequency 6 26 84 - 88
61 35 300
Percent 2.0 8.7 28.0 29.3 20.3 11.7 100.0
Valid Percent 2.0 8.7 28.0 29.3 20.3 11.7 100.0
Cumulative Percent
2.0 10.7 38.7 68.0 88.3 100.0
Dari pengolahan data terhadap 300 responden maka secara keseluruhan terdapat 61,3% konsumen yang mengatakan setuju bahwa keadaan fisik fasilitas perbaikan televisi merek akari baik, dan terdapat 38,7% konsumen yang
mengatakan tidak setuju bahwa keadaan fisik fasilitas perbaikan televisi merek akari baik. Dapat dikatakan konsumen setuju bahwa keadaan fisik fasilitas perbaikan televisi merek akari baik, dengan tingkat penilaian konsumen yang tinggi terhadap keadaan fisik fasilitas perbaikan televisi merek akari tersebut, karena terdapat 11,7% yang mengatakan sangat setuju, 20,3% yang mengatakan setuju, dan terdapat 29,3% yang mengatakan cukup setuju. Dari pengolahan data tersebut maka diketahui bahwa persepsi konsumen terhadap keadaan fisik fasilitas perbaikan televisi merek akari selama tahun 2000-2001 adalah sangat baik, ini akan berakibat pada timbulnya kepercayaan dari konsumen terhadap kualitas pelayanan televisi merek akari, dalam hal perbaikan televisi merek akari yang rusak.
4.6.2 Analisa persepsi konsumen terhadap respon televisi merek Akari ketika ada pengaduan.
Tabel 4.23 Respon
RESPON
Valid sangat tidak setuju tidak setuju kurang setuju cukup setuju setuju sangat setuju Total
Frequency 14 32 73 100 65 16 300
Percent 4.7 10.7 24.3 33.3 21.7 5.3 100.0
Valid Percent 4.7 10.7 24.3 33.3 21.7 5.3 100.0
Cumulative Percent
4.7 15.3 39.7 73.0 94.7 100.0
Dari pengolahan data terhadap 300 responden maka secara keseluruhan terdapat 60,3% konsumen yang mengatakan setuju bahwa respon televisi merek akari terhadap pengaduan baik, dan terdapat 39,7% konsumen yang mengatakan
tidak setuju bahwa respon televisi merek akari terhadap pengaduan baik. Dapat dikatakan konsumen setuju bahwa respon televisi merek akari terhadap pengaduan baik, dengan tingkat penilaian konsumen yang cukup tinggi, karena terdapat 5,3%
yang mengatakan sangat setuju, 21,7% yang mengatakan setuju, dan terdapat 33,3% yang mengatakan cukup setuju. Dari pengolahan data tersebut maka diketahui bahwa persepsi konsumen terhadap respon televisi merek akari ketika ada pengaduan selama tahun 2000-2001 adalah baik. Ini berarti televisi merek akari telah mengutamakan dan memperhatikan kepentingan dari konsumen, karena ketika ada pengaduan, respon yang dibenkan oleh televisi akari terhadap pengaduan tersebut adalah baik.
4.6.3 Analisa persepsi konsumen terhadap sikap karyawan televisi merek Akari ketika melayani konsumen.
Tabel 4.24 Sikap Karyawan
SIKAP KARYAWAN
Valid sangat tidak setuju tidak setuju kurang setuju cukup setuju setuju sangat setuju Total
Frequency 5 28 72 109 71 15 300
Percent 1.7 9.3 24.0 36.3 23.7 5.0 100.0
Valid Percent 1.7 9.3 24.0 36.3 23.7 5.0 100.0
Cumulative Percent
1.7 11.0 35.0 71.3 95.0 100.0
Dari pengolahan data terhadap 300 responden maka secara keseluruhan terdapat 65% konsumen yang mengatakan setuju bahwa sikap karyawan televisi
merek akari ketika melayani konsumen ramah, dan terdapat 35% konsumen yang mengatakan tidak setuju bahwa sikap karyawan televisi merek akari ketika
melayani konsumen ramah. Dapat dikatakan konsumen setuju bahwa sikap karyawan televisi merek akari ketika melayani konsumen ramah, tetapi tingkat penilaian konsumen terhadap keramahan sikap karyawan televisi merek akari tersebut tidak begitu tinggi, karena hanya 5% yang mengatakan sangat setuju, 23,7% yang mengatakan setuju, dan terdapat 36,3% yang mengatakan cukup setuju. Dari pengolahan data tersebut maka diketahui bahwa persepsi konsumen terhadap sikap karyawan televisi merek ketika melayani konsumen selama tahun
2000-2001 cukup ramah, dengan demikian maka perlu adanya peningkatan untuk keramahan sikap dari karyawan televisi merek akari. Melalui keramahan sikap karyawan ini konsumen akan memberikan penilaian terhadap kualitas pelayanan yang diberikan oleh televisi merek akari, sehingga keramahan sikap ini perlu dijaga dan ditingkatkan.
4.6.4 Analisa persepsi konsumen terhadap karyawan televisi merek Akari.
Tabel 4.25 Karyawan
KARYAWAN
Valid sangat tidak setuju tidak setuju kurang setuju cukup setuju setuju sangat setuju Total
Frequency 6 34 101 97 59 3 300
Percent 2.0 11.3 33.7 32.3 19.7 1.0 100.0
Valid Percent 2.0 11.3 33.7 32.3 19.7 1.0 100.0
Cumulative Percent
2.0 13.3 47.0 79.3 99.0 100.0
Dari pengolahan data terhadap 300 responden maka secara keseluruhan terdapat 53% konsumen yang mengatakan setuju bahwa karyawan televisi merek akari bisa dipercaya, dan terdapat 47% konsumen yang mengatakan tidak setuju
bahwa karyawan televisi merek akari bisa dipercaya. Dapat dikatakan konsumen setuju bahwa karyawan televisi merek akari bisa dipercaya, tetapi tingkat penilaian konsumen tidak begitu tinggi, karena hanya 1% yang mengatakan sangat setuju, dan 19,7% yang mengatakan setuju, sedangkan yang paling banyak mengatakan cukup setuju yaitu 32,3%. Dari pengolahan data tersebut maka diketahui bahwa persepsi konsumen terhadap karyawan televisi merek akari selama tahun 2000-2001 cukup bisa dipercaya, karena tingkat kepercayaan konsumen terhadap karyawan televisi merek akari juga tergantung pada keahlian yang dimiliki oleh karyawan tersebut, maka bagi karyawan yang kurang mahir, perlu dilatih lagi supaya bisa menjadi lebih dipercaya.
4.6.5 Analisa persepsi konsumen terhadap garansi yang diberikan oleh televisi merek Akari.
Tabel 4.26 Garansi
GARANSI
Valid sangat tidak setuju tidak setuju kurang setuju cukup setuju setuju sangat setuju Total
Frequency 7 18 57 91 92 35 300
Percent 2.3 6.0 19.0 30.3 30.7 11.7 100.0
Valid Percent 2.3 6.0 19.0 30.3 30.7 11.7 100.0
Cumulative Percent
2.3 8.3 27.3 57.7 88.3 100.0
Dari pengolahan data terhadap 300 responden maka secara keseluruhan terdapat 72,7% konsumen yang mengatakan setuju bahwa garansi yang diberikan oleh televisi merek akari memuaskan, dan terdapat 27,3% konsumen yang mengatakan tidak setuju bahwa garansi yang diberikan oleh televisi merek akari
memuaskan. Dapat dikatakan konsumen setuju bahwa garansi yang diberikan oleh televisi merek akari memuaskan, dengan tingkat penilaian konsumen yang tinggi, karena terdapat 1.1,7% yang mengatakan sangat setuju, 30,7% yang mengatakan setuju, dan terdapat 30,3% yang mengatakan cukup setuju. Dari pengolahan data tersebut maka diketahui bahwa persepsi konsumen terhadap garansi yang diberikan oleh televisi merek akari selama tahun 2000-2001 adalah sangat memuaskan, hal ini akan menyebabkan konsumen menjadi lebih yakin ketika akan membeli televisi merek akari, karena jaminan garansi yang diberikan oleh televisi merek akari tersebut sangatlah memuaskan. Untuk semua produk elektronik, pasti memiliki jaminan garansi, karena dengan jaminan garansi akan memberikan rasa aman bagi konsumen untuk membeli produk tersebut.
4.6.6 Analisa persepsi konsumen terhadap tindakan karyawan televisi merek Akari ketika melayani konsumen.
Tabel 4.27 Tindakan Karyawan
TINDAKAN KARYAWAN
Valid sangat tidak setuju tidak setuju kurang setuju cukup setuju setuju sangat setuju Total
Frequency 10 61 83 93 38 15 300
Percent 3.3 20.3 27.7 31.0 12.7 5.0 100.0
Valid Percent 3.3 20.3 27.7 31.0 12.7 5.0 100.0
Cumulative Percent
3.3 23.7 51.3 82.3 95.0 100.0
Dari pengolahan data terhadap 300 kuesioner maka secara keseluruhan terdapat 48,7% konsumen yang mengatakan setuju bahwa tindakan karyawan televisi merek akari ketika melayani konsumen cepat, dan terdapat 51,3%
konsumen yang mengatakan tidak setuju bahwa tindakan karyawan televisi merek akari ketika melayani konsumen cepat. Dapat dikatakan konsumen tidak setuju bahwa tindakan karyawan televisi merek akari ketika melayani konsumen cepat, tetapi tingkat penilaian konsumen terhadap tindakan karyawan televisi merek akari tersebut tidak begitu tinggi, karena hanya 3,3% yang mengatakan sangat tidak setuju, dan 20,3% yang mengatakan tidak setuju, sedangkan yang paling banyak mengatakan kurang setuju yaitu sebesar 27,7%. Dari pengolahan data tersebut maka diketahui bahwa persepsi konsumen terhadap tindakan karyawan televisi merek akari ketika melayani konsumen selama tahun 2000-2001 kurang cepat atau dapat dikatakan agak lambat, sehingga perlu dilakukan training lagi supaya ketika melayani konsumen, karyawan televisi merek akari bisa lebih cekatan, karena hal ini akan mempengaruhi kepuasan konsumen terhadap pelayanan yang diberikan oleh televisi akari.
4.7 ANALISA CROSSTAB PERSEPSI KONSUMEN TERHADAP TELEVISI AKARI.
4.7.1 Analisa crosstab persepsi konsumen dilihat dari ukuran televisi terhadap fitur televisi merek Akari.
Dari pengolahan data dengan menggunakan analisa crosstab terhadap 300 responden untuk mengetahui persepsi konsumen antara ukuran dengan fitur televisi merek akari, maka dapat diketahui untuk televisi ukuran 14 inch konsumen setuju bahwa fitur telivisi merek akari menarik, karena terdapat 74 responden yang mengatakan cukup setuju, 41 responden mengatakan setuju, dan 9 responden mengatakan sangat setuju. Untuk televisi ukuran 20 inch konsumen tidak setuju bahwa fitur televisi merek akari menarik, karena terdapat 34 responden yang mengatakan kurang setuju, 13 responden yang mengatakan tidak setuju, dan terdapat 2 responden yang mengatakan sangat tidak setuju. Untuk televisi ukuran 21 inch konsumen tidak setuju bahwa fitur televisi merek akari menarik, karena terdapat 16 responden yang mengatakan kurang setuju, dan terdapat 6 responden yang mengatakan tidak setuju. Dengan demikian maka dapat diketahui bahwa semakin besar ukuran televisinya, maka konsumen cenderung tidak setuju bahwa fitur televisi merek akari menarik.
4.7.2 Analisa crosstab persepsi konsumen dilihat dari ukuran televisi terhadap pengiriman produk televisi merek akari.
Dari pengolahan data dengan menggunakan analisa crosstab terhadap 300 responden untuk mengetahui persepsi konsumen antara ukuran televisi dengan pengiriman produk televisi merek akan maka dapat diketahui untuk televisi ukuran 14 inch konsumen tidak setuju bahwa pengiriman produk televisi merek akari memuaskan, karena terdapat 72 responden yang mengatakan kurang setuju, 55 responden mengatakan tidak setuju, dan 16 responderi yang mengatakan sangat tidak setuju. Untuk televisi ukuran 20 inch konsumen tidak setuju bahwa pengiriman produk televisi merek akari memuaskan, karena terdapat 28 responden yang mengatakan kurang setuju, 30 responden mengatakan tidak setuju, dan 5 responden mengatakan sangat tidak setuju. Untuk televisi ukuran 21 inch konsumen tidak setuju bahwa pengiriman produk televisi merek akari memuaskan, karena terdapat 12 responden yang mengatakan kurang setuju, 14 responden mengatakan tidak setuju, dan terdapat 5 responden yang mengatakan sangat tidak setuju. Dengan demikian rnaka diketahui untuk semua ukuran televisi secara keseluruhan konsumen tidak setuju bahwa pengiriman produk televisi merek akari memuaskan. Diketahui juga bahwa semakin besar ukuran televisi yang dimiliki maka semakin besar persentase konsumen yang tidak setuju bahwa pengiriman produk televisi merek akari memuaskan.
4.7.3 Analisa crosstab persepsi konsumen diiihat dari ukuran televisi terhadap garansi televisi merek akari.
Dari pengolahan data dengan menggunakan anaiisa crosstab terhadap 300 responden untuk rnengetahui persepsi konsumen antara ukuran dengan garansi televisi merek akari, maka dapat diketahui untuk televisi ukuran 14 inch konsumen setuju bahwa garansi yang diberikan oleh televisi merek akari memuaskan, karena terdapat 51 responden yang mengatakan cukup setuju, 66 responden yang mengatakan setuju, dan 23 responden yang mengatakan sangat setuju. Untuk televisi ukuran 20 inch konsumen setuju bahwa garansi yang diberikan oleh televisi merek akari memuaskan, karena terdapat 28 responden yang mengatakan cukup setuju, 15 responden mengatakan setuju, dan terdapat 9
responden yang mengatakan sangat setuju. Untuk televisi ukuran 21 inch konsumen setuju bahwa garansi yang diberikan oleh televisi merek akari memuaskan, karena terdapat 12 responden yang mengatakan cukup setuju, 11 responden yang mengatakan setuju, dan terdapat 3 responden yang mengatakan sangat setuju. Dengan demikian maka diketahui bahwa untuk semua ukuran
televisi, konsumen setuju bahwa garansi yang diberikan oleh televisi merek akari memuaskan.
4.8 KESIMPULAN.
Dari pengolahan dan analisa data yang telah dilakukan maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Persepsi konsumen terhadap televisi merek akari dilihat dari kesan merek : a. nama merek : kurang menarik
b. fitur : cukup menarik c. kualitas gambar: tajam d. kualitas suara : jernih e. teknologi : cukup canggih
f. iklan : menarik g. image : rendah
Dengan demikian jika dilihat secara keseluruhan maka persepsi konsumen terhadap kesan merek televisi merek akari di Surabaya Selatan selama tahun 2000-2001 adalah cukup baik. Untuk image dari televisi merek akari, dan nama merek akari itu sendiri masih mendapatkan penilaian yang kurang dari konsumen.
Sedangkan untuk fitur televisi, dan penerapan teknologi masih perlu ditingkatkan lagi.
2. Persepsi konsumen terhadap televisi merek akari dilihat dari saluian distribusi:
a. kemudahan mendapatkan : sangat mudah b. proses pembelian : sangat cepat
c. jumlah televisi yang dijual pada satu toko : cukup banyak d. variasi produk ketika membeli televisi : kurang banyak e. pembenan kredit; tidak memuaskan
f. pengiriman produk : tidak memuaskan
Dengan demikian jika dilihat secara keseluruhan maka persepsi konsumen terhadap saluran distnbusi televisi merek akari di Surabaya Selatan selama tahun 2000-2001 adalah kurang baik. Untuk pemberian kredit, pengiriman produk, dan variasi produk ketika membeli televisi masih mendapatkan penilaian yang kurang dari konsumen.
3. Persepsi konsumen terhadap televisi merek akari dilihat dari kualitas pelayanan :
a. fasilitas perbaikan : sangat baik b. respon terhadap pengaduan : baik c. sikap karyawan : cukup ramah d. karyawan : cukup bisa dipercaya e. garansi: sangat memuaskan f. tindakan karyawan : kurang cepat
Dengan demikian jika dilihat secara keseluruhan maka persepsi konsumen terhadap kualitas pelayanan televisi merek akari di Surabaya Selatan selama tahun 2000-2001 adalah baik. Untuk tindakan karyawan, masih mendapatkan penilaian yang kurang dari konsumen. Sedangkan untuk sikap karyawan, serta karyawan itu sendiri masih perlu ditingkatkan lagi.
4. Analisa crosstab untuk mengetahui persepsi konsumen antara ukuran dengan fitur televisi merek akari, sebagai berikut:
a. untuk televisi ukuran 14 inch konsumen setuju bahwa fitur televisi merek akari menarik
b. untuk televisi ukuran 20 inch konsumen tidak setuju bahwa fitur televisi merek akari menarik
c. untuk televisi ukuran 21 inch konsumen tidak setuju bahwa fitur televisi merek akari menarik
Dengan demikan maka untuk televisi dengan ukuran yang lebih besar yaitu 20 dan 21 inch, konsumen tidak setuju bahwa fitur televisi merek akari menarik. Hal ini bisa disebabkan untuk televisi dengan ukuran yang lebih besar, harapan konsumen untuk fitur yang lebih menarik dan canggih akan semakin besar pula, tetapi dikarenakan televisi akan tidak menyediakan tasilitas fitur seperti yang diharapkan konsumen (untuk televisi ukuran 20 dan 21 inch), maka terbentuklah persepsi konsumen yang mengatakan tidak setuju bahwa fitur televisi merek akari ukuran 20 dan 21 inch menarik. Sedangkan untuk televisi ukuran 14 inch konsumen telah merasa puas dengan fitur yang ditawarkan, sehingga konsumen setuju bahwa fitur televisi merek akari ukuran 14 inch menarik.
5. Analisa crosstab untuk mengetahui persepsi konsumen antara ukuran . dengan pengiriman produk televisi merek akari, sebagai berikut:
a. untuk televisi ukuran 14 inch konsumen tidak setuju bahwa pengiriman produk televisi merek akari memuaskan
b. untuk televisi ukuran 20 inch konsumen tidak setuju bahwa pengiriman produk televisi merek akari memuaskan
c. untuk televisi ukuran 21 inch konsumen tidak setuju bahwa pengiriman produk televisi merek akari memuaskan
Dengan demikian maka untuk semua ukuran televisi mulai dari yang 14 inch sampai 21 inch konsumen tidak setuju bahwa pengiriman produk televisi merek akari memuaskan, dan semakin besar ukuran televisi yang dimiliki maka semakin besar pula persentase konsumen yang mengatakan tidak setuju bahwa pengiriman produk televisi merek akari memuaskan. Tingkat persentase untuk televisi ukuran 14 inch, 76,8%; televisi ukuran 20 inch, 80,7%; dan televisi ukuran 21 inch, 86,1% konsumen yang tidak setuju bahwa pengiriman produk televisi merek akari memuaskan. Hal ini bisa disebabkan semakin besar ukuran televisi yang dibeli maka konsumen semakin mengharapkan adanya pengiriman produk, karena konsumen akan mengalami kesulitan jika televisi dengan ukuran yang besar harus dibawa sendiri sampai ke rumah, tetapi saluran distribusi tidak
dapat memenuhi dengan tepat seperti apa yang diinginkan oleh konsumen.
6. Analisa crosstab untuk mengetahui persepsi konsumen antara ukuran dengan garansi televisi merek akari, sebagai berikut:
a. untuk televisi ukuran 14 inch konsumen setuju bahwa garansi televisi merek akari memuaskan
b. untuk televisi ukuran 20 inch konsumen setuju bahwa garansi televisi merek akan memuaskan
c. untuk televisi ukuran 21 inch konsumen setuju bahwa garansi televisi merek akari memuaskan
Dengan demikian maka untuk semua ukuran televisi konsumen setuju bahwa garansi yang diberikan oleh televisi merek akari memuaskan, hal ini akan menambah keyakinan bagi konsumen untuk membeli produk televisi merek akari tersebut. Garansi yang memuaskan ini membuktikan bahwa televisi merek akari benar-benar menghargai kepercayaan dari konsumen terhadap produknya.