commit to user
i
LAPORAN TUGAS AKHIR
PEMBUATAN PUPUK ORGANIK CAIR (POC) DARI LIMBAH CAIR
(EFFLUENT) PLT-BIOGAS RANTAU SAKTI
Oleh :
Fakhruddin Ali Fikri
NIM. I 8313 018
Merlando Dany Saputro
NIM. I 8313 033
PROGRAM STUDI DIPLOMA III TEKNIK KIMIA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
commit to user
ii
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN TUGAS AKHIR
Nama/NIM : Fakhruddin Ali Fikri (I 8313018)
Merlando Dany Saputro (I 8313033)
Judul Tugas Akhir : Pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) Dari Limbah Cair
(Effluent) PLT-Biogas Rantau Sakti
Tanggal : 17 Juni 2016
Dosen Pembimbing : Ir. Paryanto, M.S.
Surakarta, Juni 2016 Mengetahui,
Kepala Program Studi DIII Teknik Kimia Dosen Pembimbing
Mujtahid Kaavessina, S.T., M.T., Ph.D. Ir. Paryanto, M.S.
NIP. 19790924 200312 1 002 NIP. 19580425 198601 1 001
Dosen Penguji I
Dr. Sunu H. Pranolo, S.T., M.Sc. NIP. 19690316 199802 1 001
Dosen Penguji II
commit to user
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan
karunia-Nya penyusun dapat menyelesaikan Laporan Tugas Akhir ini dengan
baik. Penyusunan Laporan Tugas Akhir bertujuan untuk memenuhi salah satu
syarat yang harus dilaksanakan mahasiswa dalam menyelesaikan Program
Studi Diploma III Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Sebelas
Maret Surakarta.
Laporan Tugas Akhir ini disusun berdasarkan data-data yang diambil dari
hasil percobaan yang telah dilakukan. Melalui kesempatan ini penyusun
mengucapkan terima kasih kepada :
1. Kedua orang tua kami yang telah memberikan doa, semangat, dan bantuan
dana kepada kami. Atas bantuan beliau kami dapat menyelesaikan tugas akhir ini.
2. Bapak Mujtahid Kaavessina,S.T.,M.T.,Ph.D. selaku Kepala Program
Studi Diploma III Teknik Kimia Universitas Sebelas Maret Surakarta. 3. Bapak Ir. Paryanto, M.S. selaku dosen pembimbing tugas akhir yang
senantiasa memberikan pengarahan dalam pengerjaan maupun penyusunan laporan tugas akhir ini.
4. Bapak Jaya Lingga P. yang telah memberi pengarahan pada tugas akhir kami.
5. Saudara Wakid Budiman, Ditya Wiranjaya, Satria A.N. dan seluruh karyawan PLT-Biogas Rantau Sakti yang telah membantu dan memberi pengarahan pada tugas akhir kami.
6. Bapak Purwadi , Bapak Samijan, Ibu Farida dan Bapak Yono yang telah menyediakan lahan untuk aplikasi tugas akhir kami.
7. Seluruh teman-teman DIII Teknik Kimia angkatan 2013 yang senantiasa memberikan doa dan dukungan kepada kami.
Penyusun menyadari bahwa laporan tugas akhir ini masih banyak kekurangan. Oleh sebab itu, penyusun mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca untuk kesempurnaan laporan ini. Semoga Laporan Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi penyusun khususnya dan bagi pembaca umumnya.
Surakarta, Juni 2016
commit to user
BAB I PENDAHULUAN ...1
1.1Latar Belakang Masalah ...1
1.2Rumusan Masalah ...2
1.3Tujuan ...2
1.4Manfaat ...3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ...4
2.1Pupuk Organik Secara Umum ...4
2.2Limbah Organik Secara Umum ...4
2.3Karakteristik Limbah Cair kelapa Sawit ...5
2.4Potensi Pemanfaatan Limbah Cair (Effluent) Biogas Sebagai Pupuk Organik Cair ...7
2.5Persyaratan Teknis Minimal Pupuk Organik Cair ...8
2.6Abu Janjang ...9
2.7Effective Microorganism (EM4) ...9
BAB III METODE PENELITIAN ...10
3.1 Bahan...10
3.2Alat ...10
3.3Cara kerja ...11
3.4Kronologi Pemilihan Sampel ...11
3.5Metode Analisis ...14
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ...15
4.1Hasil Uji Pupuk Organik Cair (POC)...15
4.2Aplikasi Pupuk Organik Cair (POC)...16
4.3Biaya Bahan Baku ...28
BAB V PENUTUP ...30
5.1 Kesimpulan ...30
5.2 Saran... ...30
commit to user
v
DAFTAR GAMBAR
commit to user
vi
DAFTAR TABEL
Tabel II.1 Karakteristik LCPKS (Limbah Cair Pabrik Kelapa Sawit ) mentah (Raw
Effluent) ... 5
TabelII.2 Jenis Limbah Cair PKS dan Kandungan Komposisi Nutrisinya ... 6
TabelII.3 Komponen Kimia Limbah Cair Pengolahan Sawit Sebelum dan Setelah Pengolahan Biogas ... 7
TabelII.4 Persyaratan Teknis Minimal Pupuk Organik Cair dari IPAL ... 8
TabelIII.1 Hasil Uji Laboratorium ... 12
Tabel III.2 Komposisi Bahan Baku Pupuk Organik Cair ... 13
Tabel III.3 Kandungan Unsur Hara POC ... 13
Tabel IV.1 Hasil Analisis Sampel B dan Sampel B2 ... 15
Tabel IV.2 Perbandingan Kandungan POC (Sampel B dan Sampel B2) dengan Standar POC Permentan ... 15
Tabel IV.3 Pengamatan Tanaman Sawit Lahan 1 (Pak Purwadi) Sebelum Pemupukan ... 17
Tabel IV.4 Pengamatan Tanaman Sawit Lahan 1 (Pak Purwadi) Setelah Pemupukan ... 18
Tabel IV.5 Pengamatan Tanaman Sawit Lahan 2 (Pak Samijan) Sebelum Pemupukan ... 19
Tabel IV.6 Pengamatan Tanaman Sawit Lahan 2 (Pak Samijan) Setelah Pemupukan ... 20
Tabel IV.7 Pengamatan Tanaman Sawit Lahan 3 (Bu Farida) Sebelum Pemupukan ... 21
Tabel IV.8 Pengamatan Tanaman Sawit Lahan 3 (Bu Farida) Sebelum Pemupukan ... 22
Tabel IV.9 Pengamatan Tanaman Pepaya Sebelum Pemupukan... 24
Tabel IV.10 Pengamatan Tanaman Pepaya Setelah Pemupukan ... 25
Tabel IV.11 Pengamatan Tanaman Buah Naga Sebelum Pemupukan ... 26
Tabel IV.12 Pengamatan Tanaman Buah Naga Sebelum Pemupukan ... 27
Tabel IV.13 Biaya Bahan Baku POC Sampel B dan Sampel B2 ... 28
commit to user
vii INTISARI
FAKHRUDDIN ALI FIKRI, MERLANDO DANY SAPUTRO,
2016, ”PEMBUAATAN PUPUK ORGANIK CAIR (POC) DARI
LIMBAH CAIR (EFFLUENT) PLT-BIOGAS RANTAU
SAKTI“ PROGRAM STUDI D3 TEKNIK KIMIA, FAKULTAS
TEKNIK, UNIVERSITAS SEBELAS MARET, SURAKARTA.
Limbah hasil pengolahan biogas dari Pabrik Kelapa Sawit (PKS) dapat memberikan manfaat yang besar, salah satunya digunakan sebagai pupuk organik cair. Pupuk organik juga merupakan cara untuk mengurangi dampak negatif dari penggunaan pupuk kimia. Penggunaan pupuk kimia yang berlebihan mengakibatkan dampak negatif terhadap tanah dan dapat mencemari lingkungan.
Tujuan tugas akhir ini adalah menghasilkan pupuk organik cair dari limbah cair (effluent) biogas PLT-Biogas Rantau Sakti dan pengaplikasian pada tanaman kelapa sawit, buah naga, dan pepaya.
Pupuk organik cair adalah jenis pupuk yang berbentuk cair yang mudah sekali larut pada tanah dan membawa unsur-unsur penting yang berguna untuk kesuburan tanah.
Pembuatan pupuk organik cair ini dengan mencampur 150 L effluent biogas, 15 kg abu tandan kosong dan 4,5 liter EM4, kemudian difermentasikan selama 10 hari. Setelah proses fermentasi kemudian dilakukan analisis kadar N, P, dan K di laboratorium Kimia F.MIPA-ITB. Hasil analisis pupuk organik cair yaitu: N sebesar 33.000 ppm, P205 sebesar 18.000 ppm, dan K2O sebesar 24.761 ppm .
Aplikasi POC dilakukan pada tanaman kelapa sawit, tanaman buah naga dan tanaman pepaya. Pupuk organik cair yang diberikan pada tanaman kelapa sawit sebanyak 5 liter/pohon tiap bulan, tanaman buah naga sebanyak 1 liter/tiang tanaman tiap bulan, dan tanaman pepaya sebanyak 3,5 liter/tanaman tiap bulan.
Kesimpulan dari hasil analisa pupuk organik cair berdasarkan kandungan unsur N, P2O5, dan K2O sudah memenuhi persyaratan dari PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR 70/
Permentan/SR.140/10/2011. Pada aplikasi tanaman terlihat