• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN AKHIR PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "LAPORAN AKHIR PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN AKHIR

PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

PENINGKATAN PENGETAHUAN KELUARGA PASIEN TENTANG VISUM ET REPERTUM DI RSUPH ADAM MALIK

Oleh

Dr.Asan Petrus,MKed(for),SpF / Ketua Dr.Erwin Sembiring / Anggota Dr.Oktaviana Malau / Anggota

Dr.Rakmatsyah/Anggota Dr.Adriyan Rival/ Anggota Dr.Hendra Aprialdi/ Anggota

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

TAHUN 2020 i

(2)

HALAMAN PENGESAHAN

PROGRAM PENGABDIAN MASYARAKAT

1.Judul Pengabdian Masyarakat: PENINGKATAN PENGETAHUAN KELUARGA PASIEN TENTANG VISUM ET REPERTUM DI RSUPH ADAM MALIK

2. Ketua Tim PPM

a. Nama Lengkap : dr. Asan Petrus,MKed(for),SpF

b. NIDN : 00 020468 04

c. Jabatan Fungsional : Asisten Ahli

d. Program Studi : Ilmu Kedokteran Forensik dan Medikolegal e. No.HP/E-Mail : 082165831354/ asanpetrus95@gmail.com 3. Anggota Tim Pengusul

a. Jumlah Anggota : 5 0rang

b. Nama Anggota : Dr.Erwin Sembiring Dr.Oktaviana Malau Dr.Rakmatsyah Dr.Adriyan Rival Dr.Hendra Aprialdi

4. Tempat Kegiatan : Ruang tunggu pasien RSUPH Adam Malik Medan

Kabupaten / kota : Medan

Jarak PT ke Lokasi (km) : 6 km

6. luaran yang dihasilkan : Peningkatan Pengetahuan keluarga pasien tentang Visum Et Repertum .

7. jangka waktu pelaksanaan : 28 Februari 2020 8. Biaya total : Rp. 5.000.000,-

(3)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL……..……… i

HALAMAN PENGESAHAN……… ii

DAFTAR ISI……….. …. iii

RINGKASAN……… …. iv

BAB I. PENDAHULUAN……… …. 1

1.1 Latarbelakang ……… 1

1.2 Rumusan Masalah Mitra……… 2

BAB II. TARGET DAN LUARAN ………. …. 3

2.1 Target……….. 3

2.2 Luaran……….. 3

BAB III. METODE PELAKSANAAN………. 4

BABA IV. KEPAKARAN TIM PELAKSANA……… 5

BAB V. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN……… 6

5.1 Anggaran Biaya……… 6

5.2 Jadwal Pelaksanaan Kegiatan……….. 6

BAB VI. HASIL KEGIATAN……….. … 7

BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN……… 8

DAFTAR PUSTAKA………. 9

LAMPIRAN……… 10

1. Daftar hadir……….. 10

2. Jadwal kegiatan……… 11

3. Foto kegiatan……… 12

4. Biodata Ketua Tim PPM……….. 13

5. Surat jadwal penyuluhan……….. 15

6. Surat telah melaksanakan kegiatan……….. 17

(4)

RINGKASAN

Latar belakang : oleh karena banyak kasus penganiayaan korban hidup tanpa adanya permintaan visum et repertum, Visum et repertum sebagi salah satu alat bukti yang syah di pengadilan yang berperan dalam proses pembuktian suatu perkara, sehingga tindak pidana yang terjadi semakin jelas maka visum et repertum yang dibuat berdasarkan hasil pemeriksaan dokter harus dimintakan oleh penyidik berdasarkan laporan korban atau keluarga korban. Dalam hal ini korban atau keluarga mesti paham maksud dan tujuan pembuatan/permintaan visum tersebut, sehingga pelakunya dapat dipidana sesuai dengan tindakan yang dilakukan terhadap korbannya , namun berdasarkan pengamatan kita sering sekali permintaan visum terhadap tindak pidana tidak ada dengan berbagai alas an antara lain : damae, tidak tau bahkan beberapa masyarakat enggan jika berhubungan dengan polisi, bahkan ada yang mengaku di persulit oleh polisi. Upaya untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang maksud dan tujuan pembuatan visum et repertum, menurut hemat kami perlu dilakukan penyuluhan berupa ceramah dan Tanya jawab terkait dengan visum et repertum tersebut.

Tujuan dari program pengabdian masyarakat ini adalah (1) untuk menumbuhkan bahkan meningkatkan pemahaman masyarakat tertang visum et repertum, (2) kedepan adanya peningkatan permintaan visum et repertum (3) masyarakat akan lebih puas dengan keputusan pengadilan dengan alat bukti visum et repertum.

Kelompok yang potensial untuk target sasaran adalah pasien dan keluarga pasien yang sedang menunggu obat di ruang tunggu di RSUPH Adam Malik Medan

Metode pelaksanaan kegiatan dengan metode ceramah dan Tanya jawab , lalu akan dilakukan evaluasi dengan pre test dan post test.

Kata kunci : visum et repertum, kualitas visum

iv

(5)

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latarbelakang

Hingga saat ini banyak sekali kita mendengar bahkan melihat sendiri peristiwa–

peristiwa (kasus-kasus) kejahatan yang tidak hanya melibatkan harta benda tetapi nyawa seseorang. Dalam perjalanan menelusuri kasus-kasus tersebut, pihak kepolisian melakukan penyelidikan hingga kemudian berakhir di peradilan. Dalam proses penyidikan kasus yang melibatkan nyawa seseorang umumnya penyidik meminta bantuan dari ahli misalnya dokter dalam bentuk keterangan yang disebut visum et repertum.

Bantuan dokter kepada kalangan hukum (penyidik, pengacara, hakim) mutlak diperlukan dalam hal ini adalah pemeriksaan korban untuk pembuatan Visum et Repertum (VeR) atau lebih sering disingkat ‘visum’ saja. Kerjasama yang baik antara kepolisian/penyidik dengan dokter /ahli forensic sudah terbangun sejak lama dan terus bekerja sama saling bahu membahu untuk menegakkan keadilan baik bagi korban maupun tersangka. Visum adalah jamak dari Visa, yang berarti dilihat dan repertum adalah jamak dari Repere yang berarti ditemukan atau didapati, sehingga terjemahan langsung dari VeR adalah yang dilihat dan ditemukan.

Dari rumah sakit pemerintah maupun swasta sampai ke puskesmas, setiap bulan ada ratusan pemeriksaan yang harus dilakukan dokter untuk membuat visum yang diminta oleh penyidik, yang paling banyak adalah visum untuk luka /visum perlukaan karena perkelahian, penganiayaan, dan kecelakaan lalu lintas, selanjutnya visum untuk pelanggaran kesusilaan atau perkosaan, kemudian diikuti visum jenazah.

Pembuatan Visum et repertum sebagai bentuk laporan hasil pemeriksaan korban tindak pidana, baik korban hidup maupun korban mati, merupakan salah satu pelayanan yang diberikan oleh dokter umum maupun kedokteran forensik/ahli forensic yang dapat membantu penegak hukum dalam menegakkan keadilan. Visum et repertum adalah keterangan tertulis dari seorang dokter umum (dalam kapasitasnya sebagai ahli) atau dokter ahli forensik atas permintaan resmi dari penegak hukum yang berwenang tentang apa yang dilihat dan ditemukan pada objek yang diperiksanya (tubuh korban baik hidup maupun mati atau bagian dari tubuh manusia atau diduga bagian dari tubuh manusia) dengan mengingat sumpah atau janji ketika menerima jabatan. Visum et repertum yang dimaksud merupakan salah satu alat bukti di peradilan yang jika dalam pembuatannya tidak benar atau kurang berkualitas maka peranan visum dalam proses pembuktian suatu perkara pidana terhadap

1

(6)

kesehatan dan jiwa manusia tidak tercapai, yang berlanjut seringnya hakim perkara pidana sulit mengambil keputusan sidang tersebut.

1.2 Perumusan masalah

Masyarakat dengan berbagai lapisan dalam kehidupan sehari-hari sering kali terjadi perbedaan pendapat, tingkat persaingan yang semakin tinggi sehingga beberapa situasi berujung pada kekerasan , penyelesaian hukum kasus tindak pidana ini diperlukan adanya visum et repertum. Masyarakat sebagai korban tindak pidana sering kali tidak pahan prosedur dan manfaat visum tersebut. Berdasarkan latarbelakang diatas, maka permasalahan yang dapat dirumuskan antara lain :

a. Pemahaman masyarakat tentang visum et repertum masih kurang

b. Perlu sosialisasi dalam bentuk penyuluhan dengan topik visum et repertum.

2

(7)

BAB II

TARGET DAN LUARAN A. TARGET

1. Pengetahuan tentang visum et repertum yang terkait dengan peran masyarakat dalam membantu penyelesaian kasus tindak pidana yang dialami korban.

2. Peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya visum et repertum dalam penyelesaian kasus tindak pidana yang dialaminya.

B. LUARAN

Luaran yang diharapkan adalah :

1. Masyarakat mampu memahami visum e repertum sebagai alat bukti di sidang pengadilan dalam penyelesaian hukum yang sedang dihadapinya.

2. Masyarakat paham bahwa Visum et repertum memiliki peran dalam mengungkap suatu peristiwa sehingga sangat membantu penyidik dalam proses penyidikannya dalam mengungkap suatu peristiwa tindak pidana.

3. Permintaan Visum et repertum oleh penyidik semakin besar jumlahnya oleh kesadaran masyarakat akan hal tersebut makin meningkat.

4. Kegiatan ini termuat di media social (YouTube) 5. Artikel termuat di media massa/ surat kabar nasional 6. Artikel pengabdian yang dipublikasikan di jurnal nasional.

3

(8)

BAB III

METODE PELAKSANAAN

Kegiatan pengabdian masyarakat di RSUPH Adam Malik Medan dilaksanakan pada tanggal 28 Februari 2020, kegiatan yang dilaksanakan meliputi penyuluhan kesehatan bidang forensic dengan topik Visum et Repertum. Kegiatan penyuluhan kesehatan bidang forensic dengan topik Visum et Repertum ini dilakukan dengan tahapan sebagai berikut :

1. Persiapan kegiatan .

a. Kegiatan survei tempat pengabdian masyarakat yaitu RSUPH Adam Malik Medan b. Permohonan ijin kegiatan pengabdian masyarakat kepada RSUPH Adam Malik

Medan

c. Pengurusan administrasi (surat menyurat).

d. Persiapan alat dan bahan serta akomodasi

2. Persiapan tempat penyuluhan yaitu ruang tunggu RSUPH Adam Malik Medan 3. Kegiatan penyuluhan meliputi :

a. Pendahuluan, oleh moderator, yaitu memperkenalkan diri tim penyuluhan dengan para peserta/sasaran kegiatan.

b. Pembukaan oleh koordinator PPM RSUPH Adam Malik Medan

c. Pembagian kuisioner pre test terkait dengan materi penyuluhan yang akan disampaikan .

d. Penyuluhan dimulai dengan pemutaran video, kekecewaan keluarga korban terhadap putusan pengadilan.

e. Selesai pemutaran video, penyuluhan disampaikan dengan materi Visum et Repertum, serta di ikuti dialog/diskusi.

f. Pembagian kuisioner pos test terkait dengan materi penyuluhan yang telah disampaikan .

4. Penutupan

a. Ucapan terima kasih coordinator PPM RSUPH Adam Malik Medan

b. Foto bersama tim penyuluhan dengan coordinator PPM RSUPH Adam Malik Medan beserta jajarannya..

c. Berpamitan dengan coordinator PPM RSUPH Adam Malik Medan beserta jajarannya.sembari meninggalkan ruang tunggu .

d. Pembuatan laporan kegiatan pengabdian masyarakat.

4

(9)

BAB IV

KEPAKARAN TIM PELAKSANA

Kepakaran dan tugas pengabdian masyarakat dalam program Pengabdian Masyarakat adalah sebagai berikut :

Tabel .4.1.

KEPAKARAN PELAKSANA PENGABDIAN MASYARAKAT

NO NAMA KEPAKARAN FAKULTAS TUGAS

KEGIATAN PPM

1 dr. Asan Petrus,MKed(for),SpF Ilmu kedokteran forensic (Autopsi)

Kedokteran Ketua tim pengabdian masyarakat.

Penyuluh 2 Dr.Erwin Sembiring

Dr.Oktaviana Malau

Dr.Rakmatsyah

Dr.Adriyan Rival

Dr.Hendra Aprialdi

- Kedokteran Penyelenggara Kegiatan

B V 5

(10)

BAB V

BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 5.1. ANGGARAN BIAYA

Rekapitulasi dan uraian biaya pelaksaaan kegiatan pengabdian masyarakat adalah sebagai berikut :

Tabel .5.1.

ANGGARAN BIAYA

NO KOMPONEN BIAYA

1 konsumsi, Rp. 1.000.000

2 ATK Rp. 500.000

2 Penyusunan Laporan Rp. 1.000.000

TOTAL Rp. 2.500.000

5.2. JADWAL PELAKSANAAN PROGRAM

Tahapan dan rangkaian program Pengabdian masyarakat dan waktu pelaksanaannya sebagai berikut :

Tabel .5.2.

TIME SCHEDULE PELAKSANAAN PENGABDIAN MASYARAKAT

NO KEGIATAN Februari 2020

Tanggal

26-27 28 29-

1 Survei tempat kegiatan 2 Permohonan ijin kegiatan 3 Pengurusan administrasi

4 Persiapan alat dan bahan serta akomodasi 5 Persiapan tempat kegiatan

6 Pelaksanaan kegiatan (penyuluhan) 7 Pembuatan laporan hasil kegiata

8 Publikasi ke medsos, Media masa (koran) 9 Melaporkan hasil kegiatan ke lembaga

pengabdian masyarakat USU

6

(11)

BAB VI HASIL KEGIATAN

Berdasarkan wawancara , Tanya jawab , pengamatan serta hasil pre- test (nilai rata-rata 60), dan pos-test (nilai rata-rata 80), selama kegiatan berlangsung, kegiatan pengabdian masyarakat ini memberikan hasil sebagai berikut :

a. Meningkatnya pemahaman masyarakat yang berkunjung ke RSUPH Adam Malik pada tanggal 28 Februari 2020 tentang pentingnya visum et repertum sebagai alat bukti yang sah di pengadilan.

b. Adanya pengakuan akan kesadaran masyarakat untuk melaporkan setiap adanya tindak pidana yang menimpa dirinya kepada polisi untuk dibuatkan permintaan visum et repertum .

Factor-faktor pendukung dan factor-faktor penghambat.

Beberapa faktor yang mendukung terlaksananya kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah besarnya minat dan antusiasme peserta selama kegiatan terlihat dari banyaknya pertanyaan.peserta , sehingga kegiatan ini berlangsung dengan lancar dan efektif. Sedangkan faktor penghambat adalah keterbatasan waktu yang tersedia.

7

(12)

BAB VII

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Dari kegiatan pengabdian pada masyarakat ini dapat disimpulkan bahwa:

a. Pemahaman masyarakat yang berkunjung ke RSUPH Adam Malik pada tanggal 28 Februari 2020 tentang visum et repertum makin baik.

b. Kesadaran masyarakat yang berkunjung ke RSUPH Adam Malik pada tanggal 28 Februari 2020 yang meningkat akan pentingnya visum dalam penyelesaian kasus tindak pidana .

7.2. Saran

Kegiatan ini dilaksanakan pada beberapa kesempatan yang akan datang oleh karena masih banyak masyarakat lainnya yang belum mendengar terkait dengan visum et repertum.

8

(13)

DAFTAR PUSTAKA

1. Amir A, : Kapita Selekta Kedokteran Forensik, FK–USU, Medan;1995:pp.57-62.

2. Chadha P.V, : Ilmu Forensik dan Toksikologi , Alih bahasa Johan Hutauruk, Widya Medika, Jakarta;1975:pp.

3. Hamdani N, : Ilmu Kedokteran Kehakiman, Edisi Kedua, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta;1992:p.44–7.

4. Idries AM, : Pedoman Ilmu Kedokteran Forensic, Edisi Pertama, PT. Binarupa Aksara, Jakarta, 1989, pp.254 – 6.

5. Knight B, Arnold, : Simsons Forensic Medicine, 11th Edition, Oxford university Press.

Inc, New York – USA;1997:p.19.

6. Modi NJ, : Medical Jurisprudence and Toksikologi, 18 th Edition, Bombay – India, 1972, pp.88–90.

7. Nandy A, : Principles of Forensic Medicine, New General Book Agency (P) Ltd, Calcuta – India;1995:p.184.

8. Parikh C.K, : Parikhs textbook of Medical Jurisprudence and Toxicology, Medical Publication, Bombay – India;1979:pp.126–8

9

(14)

Lampiran 1. DAFTAR HADIR PESERTA

10

(15)

Lampiran 2. Jadwal kwgiatan

Jadwal kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan pada hari Jumat, 28 Februari 2020, kegiatan sebagai berikut :

NO KEGIATAN WAKTU NARASUMBER

1 pembukaan 11.00 – 11.15 Dr.Rahmat

2 Pre-test + Snack 11.15 – 11.25 Dr.Erwin Sembiring Dr.Oktaviana Malau Dr.Rakmatsyah Dr.Adriyan Rival Dr.Hendra Aprialdi

3 Pemutaran Video 11.25 – 1145 Tim ppm

4 penyuluhan 11.45 – 12.00 Dr.Asan

Petrus,MKed(for),SpF

5 Tanya jawab 12.00 – 12.15 Dr.Asan

Petrus,MKed(for),SpF

6 Pos-test 12.15 – 12.25 Dr.Erwin Sembiring

Dr.Oktaviana Malau Dr.Rakmatsyah Dr.Adriyan Rival Dr.Hendra Aprialdi

7 penutupan 12.25 – 12.30 Dr.Rahmat

.

11

(16)

Lampiran 3 Foto Kegiatan

12

(17)

Lampiran. 4 Biodata Ketua Tim Program Pengabdian Masyarakat.

A. Identitas

1 Nama Dr.Asan Petrus,MKed9for),SpF

2 Jenis Kelamin Laki-laki

3 Jabatan Fungsional Asisten Ahli

4 N I P 196804022000121001

5 N I D N 00 020468 04

6 Tempat dan Tanggal Lahir Serapit, 2 April 1968

7 E-mail Asanpetrus95@gmail.com

8 No.Telepon/ HP 082165831354

9 Alamat kantor Fakultas Kedokteran USU

Jl. dr.T.Mansur no.5 Kampus USU Medan 20155 10 No.Telpon/ Fax Telp (061) 8211045, Fax (061) 8216264

11 Mata kuliah yang diampu 1. Visum et repertum 2. Euthanasia

3. Saksi ahli 4. Thanatologi

5. Pemeriksaan laboratorium sederhana forensik

B. Riwayat Pendidikan

S-1 S-2 Sp-1

Riwayat perguruan tinggi

Universitas Indonesia

Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara

Bidang Ilmu Kedokteran Kedokteran klinis Forensik Forensik dan Medikolegal Tahun masuk-

Lulus

1988-1997 2009-2013 2010-2015

Judul skripsi/tesis

- Menentukan jenis diatom sungai Deli dan Badera pada stasiun hulu, tengah dan hilir dengan cara destruksi asam

Menentukan jenis diatom sungai Deli dan Badera pada stasiun hulu, tengah dan hilir dengan cara destruksi asam

Nama Pembimbing

1.dr.H. Guntur Bumi NST,SpF

2.Prof.dr.H.A.Amir,DFM, SpF(K)

1.dr.H. Guntur Bumi NST,SpF

2.Prof.dr.H.A.Amir,DFM, SpF(K)

13

(18)

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 tahun terakhir

No Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan tempat 1 Seminar ilmiah dalam memperingati

hari bakti dokter Indonesia ke-110

visum et

repertum,prosedur dan cara membuatnya

31 Mei 2018 di Aula RSU.Balige

2 Muktamar dan PIT PDFI Yogyakarta 2019

Sosialisasi visum et repertum melalui seminar IDI Cabang

20 September 2019 di Hotel Eastparc Yogyakarta

3 Muktamar dan PIT PDFI Yogyakarta 2019

Sosialisasi visum et repertum melalui Siaran Radio RRI Medan

20 September 2019 di Hotel Eastparc Yogyakarta 4 Kuliah umum di FH UMN Al-

Washliyah Medan

Visum et repertum 6 Februari 2020 Aula Lahmuddin UMN Al-Washliyah Medan

5 Bimbingan teknis pembuatan visum et repertum perlukaan korban hidup yang berkualitas

12 Februari 2020 Aula Ibnu Sina RSUD Lubuk Pakam 6 Symposium Update fort GP Peran dokter dalam

membantu penegak hukum melalui visum et repertum di Era Industri 4.0

13 Februari 2020 Gedung Serba Guna Salak

Semua data yang saya buat dan tercantum dalam Biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Usulan Program Pengabdian Masyarakat .

Medan, 28 Pebruari 2020 Pengusul

dr.Asan Petrus,MKed(for),SpF 14

(19)

lampiran 5.Surat jaddwal penyuluhanurat .

15

(20)

16

(21)

lampiran 6 ssurat telah melaksanakan kegiatan

17

(22)
(23)

Referensi

Dokumen terkait

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan pada bulan Februari tahun 2020 meliputi penyuluhan kesehatan tentang pengolahan sampah dan workshop terkait praktik

• Klik tombol properties yang ada pada control toolbox, kemudian pada tampilan properties klik pada bagian Movie kemudian isikan nama file flash yang ingin

menyimpan energy mekanik yang lebih besar dan lebih stabil. Adanya pengembangan atau modifikasi lagi pada Generator DC magnet permanen agar Generator DC ini

Ponpes Satu Atap (PSA) Nurul Amal Kenteng Bandungan Kabupaten Semarang merupakan pondok yang didirikan oleh seorang ulama bernama H. Beliau memiliki jalinan kerjasama

Asabri (Persero), yang telah memberikan kesempatan kepada Saya untuk menjadi narasumber pada pelatihan Financial Forecasting dalam meningkatkan kinerja

Laporan Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat dengan Judul BERBAGI ILMU YANG BERMANFAAT UNTUK GENERASI MUDA (Pembelajaran Ilmu-ilmu Komunikasi terhadap Pelajar

Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini diharapkan dapat membantu dan memberikan ilmu pengetahuan yang lebih mendalam khususnya kepada para petugas keuangan Pondok

Analisis postur kerja dengan metode REBA (Rapid Entire Body Assessment) pada pekerja dalam proses penyadapan batang karet sangat perlu dilakukan