1
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN REVIEW, OVERVIEW,
PRESENTATION, EXERCISE, SUMMARY (ROPES)
TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI
SISWA KELAS X SMA NEGERI 1
HABINSARAN TAHUN
AJARAN 2012/2013
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebahagian Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
OLEH
HEMRIKO L TARIHORAN 708114149
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan kasih dan rahmatnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana Pendidikan pada Jurusan Pendidikan Ekonomi Program Studi Administrasi Perkantoran Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan. Skripsi ini berjudul : “Pengaruh Model Pembelajaran ROPES Terhadap Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas X SMA N I Habinsaran Tahun Ajaran 2012/2013”.
Penulis menyadari bahwa isi yang terkandung dalam skripsi ini belum sempurrna. Oleh karena itu dengan hati yang tulus dan ikhlas penulis menerima kritik dan saran yang membangun dari pembaca, yang nantinya dapat berguna untuk penyempurnaan skripsi ini.
Dalam penyusunan skripsi ini, penulis banyak mendapat bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini tidak lupa penulis menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan.
2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME selaku Dekan Fakultas Ekonomi UNIMED.
ii
4. Bapak Drs. Mangarap Sinaga, MS selaku Ketua Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
5. Ibu Dra Sarifah Hafnizar selaku Dosen Pembimbing Skripsi saya yang telah banyak memberikan bimbingan dan pengarahan dalam penyusunan skripsi ini.
6. Bapak/Ibu Dosen Program Studi Administrasi Perkantoran beserta staf pengajar yang telah banyak memberikan bimbingan kepada penulis. 7. Bapak Togar D Panjaitan S.Pd, M.Si selaku Kepala Sekolah SMA N I
Habinsaran dan seluruh keluarga besar SMA N I Habinsaran, baik kepada guru dan staf pegawai yang telah memberikan motivasi dan dukungan penuh untuk penulis, serta siswa-siswi SMA N I Habinsaran.
8. Teristimewa ucapan terimah kasih buat ke dua orangtua saya: Ayahanda A.Tarihoran dan ibunda P.Pardosi,, serta abang P.Tarihoran/ Br Silalahi. H.Tarihoran, E.Tarihoran/ Br Silaban, H.Tarihoran, T.Tarihoran, dan kakak saya Simatupang/ R.Br.Tarihoran, L.Napitupulu/ L.Br.Tarihoran yang telah memberikan kasih sayang, dan doa serta dukungan baik moril maupun material sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
10.Terkhusus buat Adek saya Nelly Natalia Purba yang selalu memberikan dukungan dan motivasi serta doa sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
11. Dan teman satu kost saya Riona, Lousia, Lae Haris yang memberikan dukungan dan motivasi.
12.Teman-teman seperjuangan kelas B Reguler Reguler ADP 2008, Ricky Sigalingging, Perianto Sidabutar dan seluruh teman-teman di Prodi Administrasi Perkantoran yang telah memotivasi penulis untuk menyelesaikan perkuliahan dan penyelesaian skripsi ini serta terima kasih atas kebersamaan kita selama ini yang tidak pernah terlupakan dan semoga cita-cita kita semua dapat tercapai.
13.Teman-teman PPLT 2011 SMA/SMK Taman Siswa Lubuk Pakam dan teman- teman yang selalu memberikan doa dan dukungan dalam penulisan skripsi ini.
Akhir kata penulis juga berharap semoga skripsi ini bermanfaat kepada kita semua sebagai bahan perbandingan dan pengembangan skripsi berikutnya.
Medan, Desember 2012 Peneliti,
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING HALAMAN
LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN
KATA PENGANTAR ... i
ABSTRAK ... iv
ABSTRACT ... v
DAFTAR ISI ... vi
DAFTAR TABEL ... ix
DAFTAR LAMPIRAN ... x
BAB I PENDAHULUAN …. ... 1
1.1. Latar Belakang Masalah ... 1
1.2. Identifikasi Masalah ... 5
1.3 Pembatasan Masalah ... 5
1.4 Rumusan Masalah ... 6
1.5 Tujuan Penelitian ... 6
1.6 Manfaat Penelitian ... ... 6
BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 8
2.1. Kerangka Teori ... 8
2.1.1 Pengertian Model Pembelajaran ... 8
2.1.2 Model Pembelajaran ROPES ... 8
2.1.3 Model Pembelajaran Konvensional ... 14
vii
2.2. Penelitian Yang Relevan ... 21
2.3. Kerangka Berpikir ... 23
2.4. Hipotesis Penelitian ... 24
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 26
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 26
3.2 Populasi dan Sampel Penelitian ... 26
3.2.1 Populasi ... 26
3.2.2 Sampel ... 26
3.3 Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ... 27
3.4 Desain Penelitian .. ... 28
3.5 Instrumen Penelitian ... 29
3.6 Prosedur penelitian……… . 33
3.7 Teknik Analisis Data ... 34
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 39
4.1 Deskripsi Hasil Penelitian ... 39
4.2 Analisis Data Instrumen Penelitian... 44
4.3 Pembahasan Hasil Penelitian ... 47
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 50
5.1 Kesimpulan ... 50
DAFTAR PUSTAKA ... 52 DAFTAR RIWAYAT HIDUP
ix
DAFTAR TABEL
HALAMAN
Tabel 3.1 Rancangan Penelitian .. ... 29
Tabel 3.2 Kisi –Kisi Tes Hasil Belajar Ekonomi ... 30
Tabel 4.1 Perhitungan Mean,Standar Deviasi,dan Varians ... 44
Tabel 4.2 Uji Normalitas Nilai Pre Test ... 45
Tabel 4.3 Uji Normalitas Nilai Post Test... 45
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Silabus
Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Kelas Eksperimen Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Kelas Kontrol Lampiran 4 Materi Pelajaran
Lampiran 5 Instrumen Soal Pre-test dan Post-test Lampiran 6 Kunci Jawaban
Lampiran 7 Validitas Tes
Lampiran 8 Perhitungan Validitas Tes Hasil Belajar Siswa Lampiran 9 Reliabilitas Tes
Lampiran 10 Perhitungan Realibilitas Tes Hasil Belajar Siswa Lampran 11 Daya Pembeda Tes dan Tingkat Kesukaran Tes Lampiran 12 Data Nilai Hasil belajar Ekonomi Kelas Eksperimen
Lampiran 13 Data Nilai Hasil belajar Ekonomi Kelas Kontrol Lampiran 14 Perhitungan Rata – rata, Standar Deviasi dan Varians Lampiran 15 Uji Normalitas
Lampiran 16 Uji Homogenitas Lampiran 17 Uji Hipotesis
iv ABSTRAK
Hemriko L Tarihoran, NIM. 708114142. Pengaruh Model Pembelajaran Review, Overview, Persentation, Exercise, Summary (ROPES) Terhadap Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Habinsaran Tahun Ajaran 2012/2013. Jurusan Pendidikan Ekonomi Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran Universitas Negeri Medan 2013.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Model Pembelajaran ROPES Terhadap Hasil Belajar ekonomi Siswa Kelas X SMA negeri 1 Habinsaran Tahun Ajaran 2012/2013.
Penelitian ini dilaksanakan di kelas X SMA negeri 1 habinsaran Tahun Ajaran 2012/2013. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA negeri 1 Habinsaran Tahun Ajaran 2012/2013 yang terdiri dari 6 kelas yang berjumlah 240 orang. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini di ambil dengan secara random yaitu X-2 dengan jumlah 40 orang yang diberi pengajaran ROPES dan X-3 yang berjumlah 40 orang yang diberi pengajaran konvensional, cara pengambilan data dengan memberikan pre test dan pos test kepada siswa.sedangkan teknik analisis data yang digunakanakan adalah uji normalitas dan homogenitas dan untuk menguji hipotesis digunakan uji t.
Berdasarkan analisis data untuk kelas eksperimen diperoleh rata-rata pre test 30,25 dengan standar deviasi 9,54 dan rata-rata pos test 71,50 dengan standar deviasi 10.87.Dari kelas kontrol diperoleh rata-rata pre test 29,63 dengan standar deviasi 8,73 dan rata-rata post test 64,50 dengan standar deviasi 9,32. Kedua data tersebut berdistribusi normal dan homogen.
Berdasarkan pengujian statistic diperoleh thitung = 3,097 dengan = 0,05
dan ttabel = 1,667. Jadi thitung > ttabel atau 3,097 > 1,667. Dengan demikian dapat
disimpulkan bahwa ada pengaruh yang positip dan signifikan model pembelajaran ROPES terhadap hasil belajar ekonomi siswa kelas X SMA N 1 Habinsaran Tahun Ajaran 2012/2013.
ABSTRACT
Hemriko L Tarihoran NIM. 708114142. Effect of learning Model ROPES To Economic Studyng Result Of The First Level Senior High School Student In SMA Negeri 1 Habinsaran In Academic Year 2012/2013. Thesis Economics Education Program Educational Studies Program Office Administration, State University of Medan in 2012.
The problem of the research is the result of low student studying economi. This study aims to find a signifikan effect on the yield learning model ROPES class X student study economic SMA N 1 Habinsaran academic year 2012/2013.
This experimental research conduted in SMA N 1 Habinsaran. The population in this study are all student of class X which consists of 6 calsses in wich 240 people total. Sample was taken randomly, there are X-2 which consist of 40 students who are given model ROPES and X-3 which consist of 40 students who are convensional learning. The way in taking data in by giving the pre test and the post test to the stundents. Instrument used to measured students learning results in a objective test of 20 multiple – choise question. And data analysis technic wihch used is normality, homogeneity test. And t test is used to examine the hipotesis.
Based on data analysis for an experimental class obtained pre-test average of 30.25 with a standart deviation of 9.54 and the average post test 71.50 with a standart deviation 10.87. Gained control of the class average pre- test 29.63 with standar deviation 8.73 and average post – test 64.50 with astandar deviation of 9.32. Both the data is normal distribution and homogeneus.
Based on statistical test, can be found thitung = 3.907 with = 0.05 and ttabel
= 1.667. So thitung > ttabel or 3.097 > 1.667. Finally, it can be conclude that there is
a positive and significant influence of the learning model ROPES to the economic studyng result of the firs level senior high school students in SMA N 1 Habinsaran in academic year 2012/2013.
1
pesat sekarang ini akan membawa dampak kemajuan diberbagai bidang
kehidupan. Agar dapat mengikuti dan meningkatkan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi tersebut diperlukan sumber daya manusia (SDM) yang
berkualitas. Salah satu cara untuk menciptakan SDM yang berkualitas adalah
melalui pendidikan.
Sebagai salah satu lembaga yang menyelenggarakan pendidikan secara
formal, sekolah memiliki peranan yang sangat penting dalam mewujudkan tujuan
pendidikan nasional yaitu melalui proses belajar mengajar. Tujuan pendidikan
nasional sebagaimana yang dimuat dalam UU No. 20 Tahun 2003 Pasal 3 (dalam
Dedekuen, 20 April 2011) yaitu:
Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan-kemampuan dan membentuk watak serta peradapan bangsa yang bermanfaat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk perkembangan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa pada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga yang demokratis dan tanggung jawab.
Sejalan dengan itu Buchori (dalam Trianto, 2007 : 1) mengemukakan
bahwa “Pendidikan yang baik adalah pendidikan yang tidak hanya
mempersiapkan para siswanya untuk sesuatu profesi atau jabatan, tetapi untuk
2
Berdasarkan pendapat di atas bahwa tujuan dan fungsi pendidikan adalah
untuk memberikan bekal yang diperlukan oleh peserta didik dalam kehidupan
sehari-hari. Melalui pendidikan seseorang diharapkan mampu membangun sikap
dan tingkah laku serta pengetahuan dan ketrampilan yang perlu dan berguna bagi
kelangsungan serta kemajuan diri dalam masyarakat, bangsa dan negara.
Ekonomi merupakan salah mata pelajaran yang diajarkan pada Sekolah
Menengah Atas (SMA) dan menjadi wahana untuk meningkatkan pengetahuan,
keterampilan, pemahaman, sikap dan nilai-nilai yang terkandung didalamnya.
Peningkatan mutu pendidikan ekonomi sangat diperlukan, khususnya
peningkatan hasil belajar ekonomi siswa disekolah. Dalam serangkaian proses
belajar mengajar di sekolah, kegiatan belajar mengajar merupakan kegiatan yang
penting, itu berarti berhasil atau tidaknya tujuan pencapaian pengajaran di sekolah
banyak tergantung pada situasi kegiatan belajar mengajar di dalam kelas.
Permasalahan yang sering muncul dalam pembelajaran ekonomi adalah
kekurangaktifan siswa dalam proses belajar mengajar. Keinginan dan aktivitas
siswa dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar cenderung menurun dan kurang
diperhatikan. Demikian juga dengan guru yang hanya mengejar waktu mengingat
harus mengajarkan materi yang cukup banyak tetapi dengan jam pelajaran yang
disediakan cukup singkat, tanpa memperdulikan siswanya sudah atau belum
memahami materi yang diajarkan. Kondisi seperti ini membuat siswa kurang
tertarik mengikuti pelajaran ekonomi, padahal beberapa faktor yang
mempengaruhi siswa tertarik pada ekonomi adalah minat, hasrat dan cita-cita
3
didalam mengajar, kelengkapan buku-buku yang dimiliki siswa, kondisi siswa,
kondisi kelas, serta dorongan orang tua. Kondisi siswa merupakan salah satu
faktor pendukung keberhasilan siswa dalam kegiatan belajar mengajar untuk
dapat mencapai tujuan belajar yang telah ditetapkan. Dalam hal ini kondisi siswa
yang dimaksud adalah aktivitas siswa dalam kegiatan belajar mengajar.
Berdasarkan hasil observasi awal yang dilakukan oleh peneliti di kelas X
SMA Negeri 1 Habinsaran menunjukkan bahwa aktivitas siswa dalam belajar
ekonomi di dalam kelas masih rendah. Pembelajaran ekonomi masih banyak
bertumpu pada aktivitas guru artinya kebanyakan dari siswa hanya sekedar
mengikuti pelajaran di dalam kelas yaitu dengan mendengarkan ceramah tanpa
adanya respon, kritik, dan pertanyaan dari siswa kepada guru sebagai umpan balik
dalam kegiatan belajar mengajar .
Jika permasalahan tersebut masih berlangsung terus menerus, maka akan
mengakibatkan aktivitas dan kreativitas siswa dalam kegiatan belajar mengajar
terhambat. Siswa akan beranggapan bahwa belajar ekonomi bukanlah kebutuhan,
hanya tuntutan kurikulum saja, karena siswa merasa tidak mendapatkan makna
dari pelajaran ekonomi yang dipelajari sehingga akan berdampak pada hasil
belajar yang diperoleh siswa.
Seiring dengan hal tersebut, hasil wawancara yang dilakukan oleh peneliti
tentang hasil belajar siswa dengan salah seorang guru ekonomi di kelas X SMA
Negeri 1 Habinsaran mengemukakan bahwa hasil belajar ekonomi yang diperoleh
siswa kelas X masih rendah, masih banyak siswa yang memperoleh nilai masih
4
dengan nilai di bawah 65 sementara Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)
ekonomi adalah 65.
Rendahnya hasil belajar ekonomi yang diperoleh siswa ini disebabkan
oleh kurangnya semangat dan motivasi siswa dalam belajar serta model
pembelajaran yang digunakan guru kurang bervariasi. Hasil observasi awal yang
dilakukan oleh peneliti pada kelas X SMA Negeri 1 Habinsaran menunjukkan
bahwa pembelajaran ekonomi di sekolah tersebut masih menggunakan model
pembelajaran konvesional artinya model pembelajaran yang digunakan masih
banyak didominasi oleh guru. Dalam metode ini, guru berceramah sedangkan
siswa duduk, mencatat, dan mendengarkan apa yang disampaikan oleh guru.
Adakalanya guru memberi kesempatan pada siswa untuk bertanya jika ada hal-hal
yang belum dimengerti, menyangkut materi yang dijelaskan.
Untuk itu diperlukan kecakapan guru dalam pemilihan model
pembelajaran yang dapat menjadikan seluruh siswa aktif dalam mengikuti
kegiatan belajar. Salah satunya adalah menerapkan model pembelajaran Review,
Overview, Presentation, Exercise, Summary (ROPES) dalam kegiatan belajar
mengajar. Model ROPES dirancang agar siswa dapat mencari, menemukan, dan
merancang pengetahuannya sendiri sesuai dengan pengalaman belajar yang
dilakukan. Dengan model pembelajaran ROPES diharapkan dapat mempengaruhi
hasil belajar ekonomi siswa sampai mencapai hasil yang optimal atau memenuhi
standar penilaian.
Dari uraian diatas, maka peneliti merasa tertarik mengangkat
5
Pembelajaran Review Overview, Presentation, Exercise, Summary (ROPES)
Terhadap Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas X Sekolah Menengah Atas
Negeri 1 Habinsaran Tahun Ajaran 2012/2013”.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah di atas, maka yang menjadi
identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah:
1. Apakah yang menyebabkan hasil belajar ekonomi siswa di SMA Negeri 1
Habinsaran rendah?
2. Bagaimana upaya guru untuk meningkatkan hasil belajar siswa di SMA
Negeri 1 Habinsaran?
3. Bagaimana pengaruh model pembelajaran ROPES terhadap hasil belajar
ekonomi siswa kelas X SMA Negeri 1 Habinsaran Tahun Ajaran
2012/2013?
1.3 Batasan Masalah
Agar penelitian dapat dilakukan dengan baik dan terarah, dibuatlah
batasan masalah penelitian. Adapun batasan masalah penelitian ini adalah model
pembelajaran ROPES dan pengaruhnya terhadap hasil belajar ekonomi siswa pada
6
1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah di atas, maka yang menjadi rumusan
masalah dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui apakah ada pengaruh
model pembelajaran ROPES terhadap hasil belajar ekonomi siswa kelas X
SMA Negeri 1 Habinsaran Tahun Ajaran 2012 / 2013?
1.5 Tujuan Penelitian
Dari rumusan masalah di atas, tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui pengaruh model pembelajaran ROPES dan konvensional terhadap
hasil belajar ekonomi siswa kelas X SMA Negeri 1 Habinsaran Tahun Ajaran
2012/ 2013.
1.6 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian ini adalah :
1. Menambah pengetahuan, wawasan, kemampuan peneliti dalam
penggunaan model yang tepat dalam meningkatkan hasil belajar siswa
2. Sebagai bahan masukan bagi pihak sekolah khususnya bagi guru bidang
studi dalam meningkatkan hasil belajar ekonomi siswa di kelas X SMA
Negeri 1 Habinsaran dengan menggunakan model pembelajaran ROPES.
3. Sebagai bahan referensi dan masukan bagi civitas akademis Unimed
khususnya Fakultas Ekonomi dan pihak lainnya dalam melakukan
49
49
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
1.1Kesimpulan
Ada pun yang menjadi kesimpulan hasil penelitian ini adalah sebagai
berikut:
1. Berdasarkan data hasil belajar siswa yang diajarkan dengan model
pembelajaran ROPES diperoleh rata-rata post test sebesar 71,50 dengan SD
sebesar 10,87. Sedangkan dari data hasil belajar siswa diajarkan dengan model
pembelajaran konvensional diperoleh nilai rata-rata post test sebesar 64,50
dengan SD sebesar 9,32 sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil belajar
ekonomi siswa yang diberikan model pembelajaran ROPES lebih tinggi
dibandingkan siswa yang diajarkan model pembelajaran konvensional.
2. Dengan membandingkan thitung dengan ttabel yaitu, 3,097 > 1,667 maka dapat
disimpulkan bahwa ada pengaruh yang positif dan signifikan model
pembelajaran ROPES terhadap hasil belajar ekonomi siswa kelas X SMA
Negri 1 HabinsaranTahun Ajaran 2012/2013.
1.2Saran
Berdasarkan kesimpulan diatas, peneliti menyarankan sebagai berikut:
1. Agar guru dapat memberdayakan model pembelajaran ROPES sebagai salah
satu alternatif pembelajaran pada proses belajar mengajar untuk meningkatkan
50
2. Bagi peneliti selanjutnya yang ingin memiliki permasalahan, disarankan
melakukan penelitian pada lokasi dan materi pokok yang berbeda serta
melibatkan guru dan teman dalam penelitian agar lebih mudah memantau
51
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2009. Manajemen Penelitian. Yogyakarta : PT. Rineka Cipta.
Burrowes. 2009. Pendekatan Pembelajaran Konvensional.
ht t p:/ / edukasi.kompasiana.com/ 2009/ 12/ 20/ pendekat an-pembelajaran- konvensional/ diakses 15 Maret 2011
Dedekuen. Pentingnya Karakter Positif Pendidikan
http://dedekusn.com/tag/tujuan-pendidikan-nasional/ diakses 20 April 2010
Djamarah. 2006. Pembelajaran Konvensional. Jakarta : Kencana
Djamarah dan Zain. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta.
Majid, Abdul. 2005. Perencanaan Pembelajaran Mengembangkan Standar
Kompetensi Guru. Bandung: Remaja Rosdakarya
Marpaung, Mardiana. 2010 “Pengaruh Model Pembelajaran ROPES (Review,
Overview, Presentation, Exercise, Summary) Terhadap Hasil Belajar Akutansi Siswa Kelas XII IS SMA Negeri 1 Girsang Sipanganbolon Tahun Ajaran 2010/2011”. FE. UNIMED
Nurdin (April 2009). “Implementasi Pendekatan CTL (Contextual Teaching
And Learning) Dalam Meningkatkan Hasil Belajar”. Jurnal
Administrasi Pendidikan IX : 1: 73-79
Rosyada, Dede. 2004. Paradigma Pendidikan Demokratis. Jakarta : Balai Pustaka.
Sadirman. 2006. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada
Salsabilla, Farri. “Perbedaan Metode Pembelajaran Konvensional dan Metode
Pembelajaran Hypnoteaching”
ht t p:/ / faesabila.blogspot .com/ 2010/ 07/ konvensional-vs-hypnot eaching.ht ml diakses 15 maret 2011
Sanjaya Wina. 2005. Pengembangan Kurikulum Teori dan Praktek Bandung Rosdakarya
Siboro, Juita. 2010 “Pengaruh Model Pembelajaran ROPES (Review, Overview,
52
Kelas X Di SMK N 1 Kabanjahe Tahun Pembelajaran 2009/2010”. FE.
UNIMED.
Sudjana. 2005. PMetode Statistika. Bandung : Tarsito.
Sukandi Ujang.2009. Pembelajaran Konvensional Banyak Dikritik, Namun
Paling Disukai”
ht t p:/ / sunart ombs.w ordpress.com/ 2009/ 03/ 02/
pembelajaran-konvensional-banyak-dikrit ik-namun-paling-disukai/ diakses 25 Maret 2011
Trianto. 2007. Model-Model Pembelajaran Inovatif Beriroetansi
Konstruktivistik. Jakarta : Presentasi Pustaka Publisher
Uno B Hamzah. 2007 Model Pembelajaran Yang Menciptakan Proses Belajar
Mengajar Yang Kreatif Dan Efektif. Bumi Aksara. Jakarta.