• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENDAHULUAN PENINGKATAN KETERAMPILAN BERPIDATO DAN EFIKASI DIRI DENGAN METODE PBL (PROBLEM BASED LEARNING) PADA SISWA KELAS X TKJ-B (TEKNIK KOMPUTER JARINGAN) SMK MUHAMMADIYAH 3 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2010/2011.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENDAHULUAN PENINGKATAN KETERAMPILAN BERPIDATO DAN EFIKASI DIRI DENGAN METODE PBL (PROBLEM BASED LEARNING) PADA SISWA KELAS X TKJ-B (TEKNIK KOMPUTER JARINGAN) SMK MUHAMMADIYAH 3 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2010/2011."

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Perkembangan zaman kini menunjukkan betapa komunikasi antarmanusia berkembang cepat sesuai dengan taraf peradaban serta kemajuan teknologi. Perkembangan teknologi yang demikian pesat membawa pengaruh terhadap perkembangan teknologi komunikasi yang ujungnya memberikan tantangan dan peluang bagi manusia bahwa keterampilan berkomunikasi dalam berbagai bentuk merupakan suatu area yang harus dijawab melalui keterampilan berbicara.

Keterampilan berbicara dalam berbagai jenis dan bentuk memang kini memberi peluang seseorang untuk meniti karier atau mengasah keterampilan, bahkan bermuara pada keuntungan finansial yan menjanjikan. Hal ini amat terlihat dalam konteks entertain, terutama melalui media audio visual. Dalam konteks yang lain, keterampilan berbicara di depan umum, pidato misalnya, bisa digunakan untuk berbagai keperluan sekaligus memberikan banyak manfaat kepada si penyampai gagasan. Bagi peserta didik, untuk mengasah keterampilan tersebut bisa ditingkatkan melalui pembelajaran bahasa.

Bahasa memiliki peran sentral dalam perkembangan intelektual, sosial, dan emosional peserta didik. Pembelajaran bahasa indonesia diarahkan untuk meningkatkan keterampilan peserta didik untuk berkomunikasi dalam bahasa indonesia dengan baik dan benar, baik secara lisan maupun tulisan, serta menumbuhkan apresiasi terhadap hasil karya kesastraan manusia Indonesia.

(2)

2  

Keterampilan peserta didik dalam berkomunikasi khususnya berpidato berbeda-beda, tergantung efikasi diri yang dimiliki oleh siswa itu sendiri.

Efikasi diri merupakan satu bagian kecil dari seluruh gambaran kompleks tentang kehidupan manusia, tetapi dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang kehidupan itu dari segi kemampuan manusia. Keragaman kemampuan manusia ini diakui oleh teori efikasi diri. Teori efikasi diri merupakan upaya untuk memahami keberfungsian kehidupan manusia dalam pengendalian diri, pengaturan proses berpikir, motivasi, kondisi afektif dan psikologis, Bandura (dalam Sudewo; 2008: 3).

Kaitannya dengan efikasi diri di atas dapat mempengaruhi penyempurnaan kegiatan belajar mengajar bahasa khususnya keterampilan berpidato. Faktanya, keyakinan diri dalam keterampilan berbicara (berpidato) pada peserta didik di sekolah-sekolah masih rendah. Padahal keterampilan berbicara memegang peranan dalam pemantapan pembelajaran dan perilaku yang diharapkan, hubungan interpersonal antara guru dan siswa, dan penyampaian instruksi termasuk di dalamnya bertanya, memuji, dan umpan balik individu. Untuk meningkatkan keterampilan berbicara, khususnya berpidato tersebut akan dicobakan dengan penerapan metode pembelajaran berbasis masalah (Problem

Based Learning).

(3)

3  

membagi konsep dan prosedur pengetahuan mereka. Dengan demikian, pembelajaran bahasa tidak hanya sekedar mendengarkan guru menerangkan saja, tetapi diperlukan keaktifan siswa maupun dengan guru sehingga keterampilan berbicara siswa akan terasah.

Penelitian ini dilakukan untuk meningkatkan keterampilan berpidato dan efikasi diri melalui metode PBL (Problem Based Learnig) pada siswa kelas X TKJ-B (Teknik Komputer Jaringan) SMK Muhammadiyah 3 Surakarta, serta kemungkinan adanya keterkaitan dari efikasi diri dengan keterampilan berpidato.

B. Rumusan Masalah

Permasalahan dalam penelitian ini, “Bagaimanakah peningkatan keterampilan berpidato dan keterkaitan efikasi diri dengan keterampilan berpidato menggunakan metode PBL (Problem Based Learning) pada siswa kelas X TKJ-B (Teknik Komputer Jaringan) SMK Muhammadiyah 3 Surakarta?”.

C. Tujuan Penelitian

(4)

4  

D. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan memiliki manfaat, baik secara teoretis maupun manfaat praktis.

1. Manfaat Teoretis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah khasanah ilmu, khususnya dalam bidang pendidikan Bahasa Indonesia mengenai keterampilan berpidato pada siswa SMK/SMA.

2. Manfaat Praktis

a. Pihak sekolah yang bersangkutan mampu mengetahui tingkat keterampilan berpidato dan efikasi diri dengan metode PBL pada siswa kelas X SMK Muhammadiyah 3 Surakarta. Hal ini berguna dalam memberikan pembinaan pada siswa dalam mengembangkan keterampilan berpidato dan efikasi diri.

b. Penelitian ini berguna sebagai input bagi siswa tentang keterampilan berpidato dan efikasi diri, sehingga diharapkan dapat dimanfaatkan dalam pengembangan diri siswa terutama dalam mengembangkan keterampilan berpidato dan efikasi diri.

c. Bagi guru, dengan metode Problem Based Learnig dapat digunakan untuk menyelenggarakan pembelajaran yang lebih menarik dan kreatif sehingga dapat memberdayakan siswa.

Referensi

Dokumen terkait

(1994) dinamika Cladocera dan Diptera pada sawah di Filipina dipengaruhi oleh pemberian pupuk nitrogen dan pestisida Selain itu indeks keanekaragaman (Tabel 2) juga tergolong

Objek pada pembahasan penelitian ini yang akan dibahas adalah SMK Negeri 6 Bandung ,untuk mengetahui manajemen pemeliharaan dan perawatan yang dilaksanakan pihak

Deskripsi Bahasa yang digunakan untuk menjelaskan konsep, menunjukkan contoh, dan memberikan tugas, sesuai dengan tingkat perkembangan kognisi peserta didik usia SMP Kelas 8. Butir

Selain komponen dalam tepung mocaf – gluten, karakterisasi juga dilakukan untuk mengetahui pengaruh suhu pemanasan dan konsentrasi penambahan gluten terhadap sifat fisikokimia

Jika darah kekurangan hemoglobin atau jumlah hemoglobin dalam darah kurang dari jumlah normalnya, maka tubuh akan mengalami anemia.Tujuan dari penelitian ini

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TWO STAY-TWO STRAY PADA SISWA SMK KELAS XI UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR FISIKA PADA POKOK BAHASAN SUHU DAN KALOR4. Nurul Aini

Kesimpulan yang diperoleh dalam penelitian ini adalah kegiatan ekstrakurikuler bola basket berkontribusi positif terhadap kecerdasan emosional dan perilaku hidup sehat

(2) There is a difference in student learning outcomes between students who use the media articulate storyline based presentations with students who use the media-based