a
g
e
1
Modul 1
STRUKTUR BUMI
(THE EARTH)
Bumi terdiri dari bagian dalam seperti lithosfir, hidrosfir dan atmosfir.
Bumi adalah langit yang berbentuk bola yang padat, seperti planit-planit lain,
bumi merupakan satelit matahari yang sampai kini dianggap satu-satunya benda
langit yang keadaannya cukup baik untuk makhluk hidup karena memiliki
atmosfir (udara), berair dan perbedaan temperatur antara siang dan malam yang
tidak mencolok. Bumi terdiri dari
- lithosfer
- hidrosfer
- atmosfer
Bumi dalam Tata Surya
Sumber: Encarta 1998
Bumi berasal dari sejumlah meteorit yang melekat satu sama lain,
sehingga menjadi sebuah planet yang sebagian besar terdiri dari besi dan batu
P
a
g
e
2
uranium, thorium dan polasium. Setelah berjuta-juta tahun lambat laun bumi
menjadi panas, sehingga beberapa bagiannya mencair. Besi itu turun ke pusat
bumi dan mendesak silikat tadi ke atas. Akibat dari desakan zat besi yang turun
ini, silikat itu naik ke atas dan mendesak kulit bumi. Sehingga melekuk hebat dan
lahirlah sebuah gunung api yang meletus karena ada magma menembus keluar.
Akhirnya sebagian besar dari besi itu mencapai pusat bumi dan berkumpul
sebagai inti bumi dan bumi menjadi tenang kembali. Bagian luar bumi mendingin
dan membentuk kulit keras yang tipis berupa batu-batuan padat. Di luar inti
terdapat mantel yang hampir meluas ke permukaan dalam keadaan padat setebal
1800 mil. Mantel terdiri dari batuan yang relatif ringan dan mudah terbawa erupsi.
Dapat disimpulkan bahwa bagian dalam bumi yang terdiri dari inti dan mantel.
Struktur Bumi Sumber: Google image
Keadaan zone inti bumi, materi massa dan suhunya
Kulit bumi sebelah luar tebalnya 16 - 40 km, dapat dihuni segala makhluk baik
darat, laut maupun udara. Lapisan ini mengandung bahan-bahan lambang emas,
batu-bara, dan minyak bumi. Inti bumi tebalnya 2,208 km bersifat encer dan
lapisan yang paling dalam berupa inti bumi yang tebalnya 1248 km amat keras
dengan jari-jari 1248 km dan massanya 5,976 x 1021 ton. Sedangkan suhunya
a
g
e
3
diketahui ketika penggalian minyak bumi. Pada bagian paling dalam dari bumi
suhunya dapat mencapai 290.000°C.
Sumber pemanasan bumi yang terpenting ialah matahari. Meskipun bumi
memiliki panas sendiri, namun lapisan kerak bumi (lithosfer) panas yang
dipanenkan dari perut bumi. Pemanasan oleh matahari disebut insolasi.
Sehari-hari pemanasan bumi itu berbeda-beda. Hal ini mengakibatkan pada waktu pagi
hawanya dingin dan pada waktu siang hawanya panas. Penerimaan panas matahari
oleh bumi dipengaruhi oleh keadaan Vegetasi dan adanya perbedaan jenis tanah
serta batu-batuan. Oleh karena itu suhu daratan di siang hari dan di musim panas
lebih tinggi daripada di musim dingin, sekalipun daratan ini berada di gurun pasir.
Litosfer selalu berubah karena tenaga eksogen dan endogen
Lithos adalah batu-batuan karena kulit bumi itu terdiri dari batu-batuan. Batuan
berbeda dengan batu, karena batu adalah kompak (compact) padat sedangkan
batuan dapat berupa tanah gembur, pasir, tanah liat ataupun abu. Kulit bumi terdiri
dari unsur-unsur misalnya zat asam, silisium aluminium dan besi, yang
bersenyawa dengan zat asam seperti silisium oksida bersenyawa dengan oksida
logam lain, persenyawaan itu disebut silikat. Jadi kulit bumi itu terdiri dari
silikat-silikat.
Rocks Cycles
Sumber: Google images
Menurut terjadinya batuan kulit bumi ada tiga macam:
P
a
g
e
4
2. Batuan endapan atau batuan sedimen, terjadi karena diendapkan oleh air, angin, dan es.
3. Batuan metamorf, batuan yang berubah wujud serta sifatnya disebabkan oleh pengaruh faktor suhu tinggi, tekanan besar, dan waktu lama.
The Rocks cycle
Sumber: Google images
Tenaga eksogen, tenaga yang berasal dari luar dan tenaga endogentenaga yang berasal dari dalam bumi yang berakibat perubahan pada kulit bumi. Misalnya
terbentuknya tanah dan berbagai lapisan tanah. Secara keseluruhan lapisan kerak
bumi tersusun atas lapisan demi lapisan. Setiap bentuk lapisan dapat diduga
terjadi pada waktu yang berbeda. Tenaga eksogen umumnya merusak
bentuk-bentuk yang telah ada pada permukaan bumi. Tenaga endogen umumnya
memberi bentuk atau relief(lekuk-lekuk tinggi rendah) pada permukaan bumi.
Pelapukan
Pelapukan adalah perusakan karena pengaruh cuaca, air temperatur. Proses
pelapukan pada gurun pasir, dapat disimpulkan temperatur pada siang hari sangat
tinggi dana malam hari sangat rendah seperti di gurun Sahara, temperatur siang
meningkat sampai 60°C Sedangkan pada malam hari turun sampai -2°C.
Pergantian temperatur yang bedanya sangat besar dan berlangsung cepat ini dapat
a
g
e
5
sampai halus-halus. Pada waktu pecahnya batu-batu itu terdengar bunyi yang
keras.
Tektonik lempeng(Plate Tectonics)
Peristiwa yang menyebabkan kejadian tektonik (perpindahan tempat)
tektogenese
tektos = pindah
genese = kelahiran
Penyebab utama tektonik adalah tekanan horizontal dari sebagian kulit bumi atau
gerakan radial (vertikal) seperti retak, longsor dan runtuhan. Karena adanya
gerakan tektonik ini dapat terjadi sebuah retak yang dapat mengakibatkan
sebagian dari tanah itu naik dan bagian lain turun.
Bagian tanah yang naik itu disebut norst (puncak), sedangkan bagian tanah yang
turun disebutstenk (jurang).
Plate Tectonics
Sumber: Google images
Kepulauan Indonesia terletak pada pertemuan dua pegunungan dunia yang
panjang dan relatif masih muda dan aktif. Karena itu tanahnya masih labil,
sebagian naik dan bagian lain turun terus.
Erosi (Pengikisan)
Erosi ialah pengikisan atas batu-batuan yang dilakukan oleh air, es, atau angin.
Akibatnya pelapukan maka lapisan-lapisan batuan pun menjadi gembur sehingga
lebih mudah terkikis.
P
a
g
e
6
Pengendapan yang terjadi secara langsung dari air misal garam gips disebut
pengendapan chemis anorganis. Pengendapan secara tak langsung misalnya batu
kapur, batu bara disebut endapan chemis organis.
BATUAN
Batuan beku, batuan endapan dan batuan malihan
- Batuan beku adalah batuan yang terjadi dari magma yang membeku. Berdasarkan tempat terjadinya, batuan beku dapat kita bedakan menjadi tiga
macam yaitu:
1. batuan beku dalam
2. batuan beku sela
3. batuan beku luar
- Batuan endapanataubatuan sedimen
Batuan beku dapat rusak karena berbagai macam gaya, baik proses fisika
maupun proses kimia. Misalnya: arus air, angin, sinar matahari, es, dan
lain-lain. Pengrusakan batuan tanpa perpindahan berarti, bagian yang rusak itu
disebut pelapukan. Tumpukan hasil pelapukan yang mengendap disebut
batuan endapan atau batuan sedimen. Peristiwa terjadinya batuan sedimen
disebut sedimentasi.
Macam-macam batuan endapan antara lain:
1. batuan endapan aeris
2. batuan endapan akuatis
3. batuan endapan breksi
4. batuan endapan konglomerat
- Batuan Malihan atau batuan Metamorf
Batuan malihan atau batuan metamorf ialah batuan beku atau batuan endapan
yang berubah sifatnya karena pengaruh suhu yang amat tinggi dari dalam
bumi dan pengaruh tekanan yang sangat besar dari lapisan yang
bertumpuk-tumpuk. Contoh batuan metamorf antara lain:
- batu pualam
- batu tulis
a
g
e
7
Berbagai jenis batuan Sumber: Google images
- Pelapukan adalah pengrusakan batuan tanpa perpindahan berarti bagian yang
rusak.
- Erosi adalah peristiwa pengrusakan atau pengurangan bagian permukaan bumi
dengan disertai perpindahan bagian tersebut.
- Sedimen adalah hasil pelapukan batuan bcku yang seringkali berpindah tempat
dan bertumpuk lagi karena dibawa air atau angin. Akhirnya tumpukan hasil
pelapukan tersebut mengendap.
- Batuan sedimen biasanyai berlapis-lapis terjadi karena pengendapan, terdiri
dari hancuran batu-batuan yang biasanya disebut dengan sedimen klasik. Jika
hancuran-hancuran kasar dapat menghasilkan konglomerat yaitu kerikil
bulat-bulat yang pekat membantu, dan hancuran halus, maka disebut sedimen
P
- Beauford Kathy,A Teachers Companion to the Space Station, Space
Station Education Project-Michoud Aerospace, Public Relation Department, New Orleans, LA, 1987
-- Bennet . Donahue. Scheneider. Voit. The Essential Cosmic
Prospective, Media Update, Pearson Education,Inc, publishing as Addison Wesley, San Francisco, CA. 2005
-- Bishop ON, Physics – A Practical Approach, MacMillan Publishers,
Ltd, London, 1985
- Chaisson,E, McMillan,S, Astronomy Today, Addison Wesley,
Pearson, 2011.
-- LoPresto, M C, Astronomy Media Workbook, , Fourth Edition,
Acompanies The Essential Cosmic Propective. The Essential Cosmic Perspective, Bennet . Donahue. Scheneider. Voit.Pearson Education,Inc, publishing as Addison Wesley, San Francisco, CA. 2006