• Tidak ada hasil yang ditemukan

Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Keluarga Tidak Menjadi Akseptor Kb Di Desa Holi Kecamatan Ulugawo Kabupaten Nias

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Keluarga Tidak Menjadi Akseptor Kb Di Desa Holi Kecamatan Ulugawo Kabupaten Nias"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KELUARGA

TIDAK MENJADI AKSEPTOR KB DI DESA HOLI

KECAMATAN ULUGAWO

KABUPATEN NIAS

SKRIPSI

Oleh

Sevan W. E. Laoli 101101095

FAKULTAS KEPERAWATAN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KELUARGA

TIDAK MENJADI AKSEPTOR KB DI DESA HOLI

KECAMATAN ULUGAWO

KABUPATEN NIAS

SKRIPSI

Oleh

Sevan W. E. Laoli 101101095

FAKULTAS KEPERAWATAN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(3)
(4)

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur hanya bagiMu, Tuhan ku, Yesus Kristus, atas

semua berkat dan anugerah yang tidak habis-habisnya tercurah dalam hidup

penulis. Engkau memberikan kekuatan, kemampuan, dan hikmat bagi penulis

dalam setiap nafas dan langkah terlebih dalam proses studi dan penyusunan

skripsi dengan judul Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Keluarga Tidak

Menjadi Akseptor KB di Desa Holi Kecamatan Ulugawo Kabupaten Nias.

Dalam penyusunan skripsi ini, tidak luput dari bimbingan dan dukungan

orang-orang terbaik di sekeliling penulis.Penulis menghaturkan terima kasih

banyak atas bimbingan dan dukungan yang diberikan selama ini.

1. Teristimewa buat Papa – Mama, Sehati Laoli (Alm.) – Fata Elmina

Halawa, anugerah terindah ku. Terima kasih atas jerih payah dan kasih

sayang yang tak terbilang;

2. Terima kasih kepada dr. Dedi Ardinata, M.Kes, selaku Dekan Fakultas

Keperawatan USU;

3. Kepada Ibu Siti Zahara Nst, S.Kp, MNS., selaku dosen pembimbing

skripsi dan pembimbing akademik penulis, terima kasih atas bimbingan,

nasihat, dan banyak hal yang berharga yang telah diberikan kepada

penulis. Semoga Tuhan selalu memberkati Ibu dan keluarga;

4. Kepada dosen penguji I, Bapak Iwan Rusdi, S.Kp, MNS., dan dosen

(5)

memberikan banyak saran dan perbaikan yang sangat berarti agar skripsi

ini jauh lebih baik lagi;

5. Bg Memory, Kak Selvi, Kak Vian, Bg Peniel, terima kasih atas dukungan

doa, moral, dan materi yang diberikan. Suksesku sukses kalian juga.  ;

6. Terima kasih banyak kepada Papa Sa’a, Papa Talu, Papa Sakhi, Baya Sa’a,

Baya Talu, Baya Sakhi, dan seluruh keluarga besarku, atas dukungan moril

dan materi yang telah diberikan selama ini. Semoga Tuhan selalu

memberkati keluarga kita;

7. Terima kasih kepada teman-teman, sahabat, kawan-kawan

seperjuanganku, FKep ’10, EKSOTIS!! Jika tua nanti kita telah hidup

masing-masing, ingatlah kita pernah hidup sebagai keluarga. Terima kasih

untuk kebersamaan dan kenangan selama ini;

8. Terima kasihuntuk Eireyne T. atas kasih sayang dan perhatian yang tidak

mampu dibatasi oleh jarak dan waktu;

9. Untuk tetangga 5 langkahku, Yanti Zega, teman – teman dan adik adik ku

di Gang Kamboja, Dewi, Restin, Destri, Dame, dan Puji, terima kasih

telah ikut andil dalam proses penyusunan skripsi ini dan juga member

banyak senyum, tawa, dan makanan – minumannya.  ;

10.Terima kasih untuk adik – adikku, Nael, Titus, Wiwin, Haga, dan juga

Roy yang banyak membantu dan memberi dukungan bagi penulis. Juga

buat Oni yang cukup banyak menghibur penulis. Sukses juga untuk kalian,

(6)

11.Terima kasih untuk semua pihak yang telah membantu penulis dalam

proses penyusunan skripsi ini, termasuk Pemerintah Desa Holi dan Kepala

UPT Puskesmas Ulugawo beserta seluruh staf.

Penulis juga memohon maaf atas kesalahan dan kelemahan yang ada

dalam proses penyusunan skripsi ini. Semoga skripsi ini bisa memberi manfaat

dan menjadi referensi untuk penelitian berikutnya.

.

Medan, Juli 2014

(7)

DAFTAR ISI

Halaman Judul ... i

Lembar Pengesahan ... ii

Kata Pengantar ... iii

2.5Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Keluarga Tidak Menjadi Akseptor KB ... 22

Bab 3 Kerangka Konsep... 31

3.1Kerangka Konseptual ... 31

3.2Definisi Operasional... 31

(8)

4.2Lokasi dan Waktu Penelitian ... 33

4.3Populasi dan Sampel Penelitian ... 34

4.4Pertimbangan Etik ... 35

4.5Instrumen Penelitian... 36

4.6Uji Validitas dan Reliabilitas ... 37

4.7Pengumpulan Data ... 38

Surat Keterangan Uji Reliabilitas Hasil Uji Reliabilitas

Surat Izin Survei Awal dan Pengambilan Data Surat Pernyataan Keaslia Terjemahan (Abstrak) Jadwal Tentatif Penelitian

(9)

DAFTAR TABEL

Tabel 3.2 Definisi Operasional Penelitian ... 32

Tabel 5.1 Distribusi Karakteristik Responden ... 42

Tabel 5.2 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Faktor Pengetahuan ... 43

Tabel 5.3 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Faktor Budaya ... 43

Tabel 5.4 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Faktor Agama ... 44

Tabel 5.5 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Faktor Penghasilan Keluarga ... 44

Tabel 5.6 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Faktor Pelayan

Kesehatan ... 45

Tabel 5.7 Mean Score Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Keluarga

(10)

DAFTAR SKEMA

(11)

Judul : Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Keluarga Tidak Menjadi Akseptor KB di Desa Holi Kecamatan Ulugawo Kabupaten Nias

Keluarga Berencana (KB) adalah usaha untuk mengontrol jumlah dan jarak kelahiran anak. Banyak alasan dikemukakan oleh wanita yang tidak menggunakan kontrasepsi, antara lain karena mereka menginginkan anak, masalah agama, dan alasan yang berkaitan dengan kondisi sosial ekonomi yaitu biaya yang mahal. Pengetahuan juga turut berperan dalam sikap keluarga untuk memutsukan mengikuti program KB atau tidak.Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan faktor - faktor yang mempengaruhi keluarga tidak menjadi akseptor KB di Kecamatan Ulugawo, Kabupaten Nias, dengan jumlah responden 64 orang. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pengambilan sampel purposive sampling. Instrumen penelitian berupa kuesioner data demografi, dan kuesioner faktor - faktor yang mempengaruhi keluarga tidak menjadi akseptor KB. Hasil penelitian menunjukkanbahwa faktor yang mempengaruhi keluarga tidak menjadi akseptor KB di Desa Holi adalah faktor pengetahuan (mean= 3,22), faktor budaya (mean= 3,59), faktor agama (mean= 2,40), faktor penghasilan keluarga (mean= 3,55), dan faktor pelayan kesehatan (mean= 2,31). Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa faktor yang paling berpengaruh adalah faktor pengetahuan, dan yang paling rendah adalah faktor pelayan kesehatan. Diharapkan pelayan kesehatan dan pemerintah bisa menjadi sumber informasi utama tentang KB dan masyarakat lebih terbuka dalam penerimaan program KB.

(12)

Title : The Factors Affecting Non- Acceptor Families of Family Planning (KB) inHoli Village, Ulugawo District, Nias Name : Sevan W. E. Laoli

NIM : 101101095

Program : Sarjana Keperawatan (S.Kep); Bachelor of Nursing Year : 2014

ABSTRACT

Family Planning (Keluarga Berencana – KB) is an attempt to control the number of children and the timing of pregnancy. There are reasons why women do not use contraception; They want to get pregnant, religion and related to social economics – it is high cost. Knowledge also has contribution in family decision whether to join Family Planning (KB) or not. The aim of this study is to overview the factors affecting families becoming non acceptor of Family Planning (KB) in Holi Village, Ulugawo District, Nias by 64 respondents. Research design used in this study is descriptive with Purposive Sampling. Research instruments are questionaire of demographic data and questionaire of the factors affecting non-acceptor families of Family Planning (KB). The results shows the factors affecting non-acceptor families of Family Planning are Knowledge (mean= 3.22), Culture (mean= 3.55), Religion (mean= 2.40), Social economics (mean= 3.55), and Health service (mean= 2.31). Based on this study, it can be concluded the most affecting factor is knowledge and the lowest factor is health service. Health service and government are expected to be the main source of information about Family Planning (KB) and public should be more open to accept Family Planning (KB) Programs.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarka Tabel 6, dapat dilihat bahwa sarana dan prasarana di Kabupaten Tulang Bawang sudah cukup baik terlihat dari tersedianya sarana dan prasarana yang menunjang untuk

Problematika ini harus mampu dipecahkan secara bijak dalam perspektif hukum ekonomi Indonesia dengan memperhatikan hukum ekonomi internasional yang terus berkembang

Disahkan dalam rapat Pleno PPS tanggal 26 Februari 2013 PANITIA PEMUNGUTAN SUARA. Nama

Oleh karena itu bagi lembaga pendidikan yang mengembangkan pendidikan vokasi tidak perlu minder dan kemudian mengubah menjadi pendidikan akademik, karena akan

Selain dari beberapa karya di atas, Fazlur Rahman pernah menulis artikel yang berjudul “Iqbal in Modern Muslim Thoght” Rahman mencoba melakukan survei terhadap

Tujuan penelitian peng- embangan ini adalah menghasilkan modul interaktif dengan menggunakan learning content development system pada materi pokok usaha dan energi untuk

Rahyono (2003) menyatakan intonasi sebuah bahasa memiliki keteraturan yang telah dihayati bersama oleh para penuturnya.Penutur sebuah bahasa tidak memiliki kebebasan yang

Pada Percobaan katak ini kita dapat melihat warna ventrikel pada saat sistol dan diastole.Pada waktu sistol ,ventrikel akan berwarna putih dan pada saat diastole akan