RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT)
TAHUN ANGGARAN2013
DINAS CIPTA KARYA
KABUPATEN BADUNG
i
DAFTAR ISI
Halaman
Daftar Isi i
Kata Pengantar ii
BAB I Pendahuluan 1
1.1 Latar Belakang 1
1.2 Struktur Organisasi Dinas Cipta Karya 1
BAB II Rencana Strategis Dinas Cipta Karya Kabupaten Badung 4
2.1 Visi dan Misi 4
2.2 Tujuan dan Sasaran 5
BAB III Komponen Rencana Kinerja Tahunan 6
3.1 Sasaran Strategis 6
3.2 Indikator Kinerja 6 3.3 Rencana Kerja Program dan Kegiatan 9
BAB IV Penutup 17
Lampiran
ii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan Kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa/ Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat Asung Kerta Wara Nugraha-Nya Dokumen Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Dinas Cipta Karya Kabupaten Badung dapat disusun sesuai dengan aturan yang berlaku.
Penyusunan Dokumen Perencanaan Kinerja Tahunan merupakan proses penetapan kegiatan tahunan dan indikator kinerja berdasarkan program, kebijakan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam Rencana strategis, dan disusun berdasarkan Peraturan Menteri Negara pendayagunaan Aparatur Negara dan reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang merupakan perubahan dari Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah sesuai Keputusan Kepala LAN (Lembaga Administrasi Negara) Nomor : 239/IX/6/8/2003 tanggal 25 Maret 2003.
Semoga laporan ini bermanfaat serta dapat dijadikan bahan evaluasi penyelenggaraan pembangunan yang merupakan tugas, pokok dan fungsi Dinas Cipta Karya Kabupaten Badung.
Mangupura, Maret 2012
Kepala Dinas Cipta Karya Kabupaten Badung
Ir. Ni Luh Putu Dessy Dharmayanty, MT
Pembina Tk I
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam rangka upaya mewujudkan Good governance, pengembangan dan informasi kinerja terus diintegrasikan kedalam sistem pelaporan dan penganggaran berbasis kinerja, yaitu anggaran dihitung dan disusun berdasarkan perencanaan kinerja dan kebutuhan masyarakat. Hal ini akan memudahkan monitoring dan evaluasi kinerja SKPD, salah satunya melalui Penerapan SAKIP (Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah).
Salah satu instrument SAKIP yang dipergunakan adalah Rencana Kinerja Tahunan (RKT) dari masing-masing SKPD guna penguatan akuntabilitas Kinerja instansi pemerintah. Rencana kinerja menggambarkan kegiatan tahunan sebagai bentuk komitmen SKPD dalam pelaksanaan pembangunan dalam kurun waktu 1 (satu) tahun sesuai dengan indikator kinerja beserta target-targetnya berdasarkan program, kebijakan, dan sasaran yang telah ditetapkan dalam rencana strategis.
Dokumen Rencana Kinerja Tahunan Dinas Cipta Karya Kabupaten Badung Tahun 2013 disusun berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka menengah Daerah Kabupaten Badung tahun 2010 – 2015 Nomor 13 tahun 2011, Rencana Strategis Dinas Cipta Karya Kabupaten Badung Tahun 2010 – 2015, dan berdasarkan Peraturan Menteri Negara pendayagunaan Aparatur Negara dan reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
1.2 Struktur Organisasi Dinas Cipta Karya
2
1.Kepala Dinas;
2.Sekretariat terdiri dari : a. Sub Bagian Kepegawaian b. Sub Bagian Keuangan c. Sub Bagian Umum
3.Bidang Bangunan terdiri dari: a. Seksi Tata Bangunan b. Seksi Ijin Bangunan
c. Seksi Pengawasan Bangunan 4.Bidang Tata Ruang terdiri dari:
a. Seksi Survai dan pemetaan b. Seksi Perijinan Tata Ruang c. Seksi Teknik Tata Ruang
5.Bidang Pendataan dan Pelaporan terdiri dari: a. Seksi Analisa dan Penilaian
b. Seksi Pengumpulan Data dan Informasi c. Seksi Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan 6. Bidang Permukiman dan Penyehatan Lingkungan
a. Seksi Permukiman
b. Seksi Penyehatan Lingkungan c. Seksi Reklamasi dan Konservasi 7.Bidang Pertambangan terdiri dari:
a. Seksi Air Bawah Tanah dan Permukaan b. Seksi Bahan Galian
3
SUB SUB
BAGIAN KEPEGAWAIAN BAGIAN KEUANGAN
BIDANG BIDANG BIDANG BIDANG
PENDATAAN DAN TATA RUANG PERMUKIMAN & PENYEHATAN PERTAMBANGAN DAN
PELAPORAN LINGKUNGAN ENERGI
SEKSI SEKSI SEKSI SEKSI
PENGUMPULAN DATA SURVEY DAN PEMETAAN PERMUKIMAN AIR BAWAH TANAH
DAN INFORMASI DAN PERMUKAAN
SEKSI SEKSI SEKSI SEKSI
ANALISA DAN PENILAIAN TEKNIK TATA RUANG PENYEHATAN LINGKUNGAN BAHAN GALIAN
SEKSI SEKSI SEKSI SEKSI
MONITORING, EVALUASI PERIJINAN TATA RUANG REKLAMASI DAN MIGAS, LISTRIK
DAN PELAPORAN KONSERVASI DAN ENERGI BARU
SEKSI PENGAWASAN BANGUNAN
BIDANG BANGUNAN
SEKSI TATA BANGUNAN
SEKSI IJIN BANGUNAN
SEKRETARIS
SUB BAGIAN UMUM
KEPALA DINAS
Gambar 1
Struktur Organisasi SKPD Dinas Cipta Karya Kabupaten Badung
Struktur Dinas Cipta Karya Kabupaten Badung dipimpin oleh seorang Kepala Dinas, yang membawahi Sekretariat Dinas dan beberapa bidang. Sekretariat Dinas dipimpin oleh seorang Sekretaris dan masing-masing bidang tersebut dikepalai oleh seorang Kepala Bidang. Masing-masing Kepala Bidang membawahi beberapa Kepala Seksi sebagaimana tergambar dalam bagan organisasi pada gambar 1.
Adapun 5 bidang yang terdapat di Dinas Cipta Karya adalah sebagai berikut : a. Bidang Pendataan dan Pelaporan
b. Bidang Bangunan
c. Bidang Permukiman dan Penyehatan Lingkungan d. Bidang Tata Ruang
4
BAB II
RENCANA STRATEGIS DINAS CIPTA KARYA
KABUPATEN BADUNG
2.1 Visi dan Misi
Penetapan visi Dinas Cipta Karya adalah untuk menggambarkan kondisi yang diharapkan dalam 5 tahun ke depan. Agar visi tersebut dapat diwujudkan maka dirumuskan Misi yang akan dilaksanakan.
Visi Dinas Cipta Karya Kabupaten Badung dalam 5 tahun ke depan adalah :
Dalam rangka untuk mewujudkan visi tersebut, Dinas Cipta Karya menetapkan 5 ( lima) misi yang akan dilakukan adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan pelayanan di bidang informasi Tata Ruang, perijinan Bangun-bangunan, Perumahan dan Pertambangan dengan pembangunan Sistem Informasi yang berbasis High Tech.
2. Revitalisasi dan meningkatkan kuantitas maupun kualitas pembangunan infrastruktur di bidang keciptakaryaan sesuai kebutuhan dan tuntutan masyarakat secara partisipatif.
3. Memfasilitasi dan memberikan bantuan teknis keciptakaryaan guna menunjang pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan infrastruktur keciptakaryaan. 4. Meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) aparatur baik melalui
Pendidikan dan Latihan, Kursus, Pendidikan Struktural maupun Pendidikan Formal ke jenjang yang lebih tinggi.
5. Meningkatkan pembinaan Jasa Konstruksi dan Konsultansi guna mewujudkan partnership yang transparan, sportif, berkualitas dan bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) dalam mewujudkan infrastruktur keciptakaryaan yang berkualitas.
Terwujudnya Sarana Prasana Publik dan Masyarakat Kabupaten Badung di Bidang Keciptakaryaan yang Memadai serta
5
2.2 Tujuan dan Sasaran
Tujuan ditetapkan sebagai sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 (satu) sampai 5 (lima) tahunan.
Dalam Rencana Strategis Dinas Cipta Karya, Tujuan dari Dinas Cipta Karya Kabupaten Badung adalah:
Terwujudnya sarana dan prasarana ”Keciptakaryaan” yang berkualitas,
representatif sesuai dengan pola dan fungsi pemanfaatan ruang yang memperhatikan pengendalian Kualitas Lingkungan Hidup.
Sasaran merupakan hasil yang akan dicapai secara nyata, dapat terukur dalam kurun waktu tertentu/ tahunan, lebih pendek dari tujuan, dapat dicapai secara berkesinambungan sejalan dengan tujuan yang telah ditetapkan. Sasaran yang ditetapkan dalam Rencana Strategis (Renstra) Dinas Cipta Karya :
1. Terwujudnya Manajemen Penataan Ruang yang efektif 2. Terwujudnya sarana prasarana publik sesuai kebutuhan
3. Terwujudnya Prasarana dasar permukiman yang berkondisi baik
4. Terwujudnya perlindungan terhadap keselamatan dan kesehatan kerja 5. Terwujudnya usaha Migas dan Ketenagalistrikan yang memiliki ijin 6. Terwujudnya Reklamasi dan Konservasi Lahan Pasca Tambang
Setelah dilakukan konsultasi kepada Tim Lakip Kabupaten dan dari Kementerian Pan-RB, demi penyempurnaan AKIP Dinas Cipta Karya dilakukan perubahan/ review terhadap Sasaran Strategis no 4, 5 dan 6 menjadi 1 Sasaran dengan pertimbangan mempunyai formula dan alat ukur yang sama yaitu usaha ESDM yang dibina.
Denga adanya perubahan/ review tersebut diatas, maka Sasaran Strategis Dinas Cipta Karya menjadi 4 Sasaran strategis yaitu:
1. Terwujudnya Manajemen Penataan Ruang Yang Efektif 2. Terwujudnya sarana prasarana publik sesuai kebutuhan
6
BAB III
KOMPONEN RENCANA KINERJA TAHUNAN
Sesuai dengan peraturan Menteri Negara pendayagunaan Aparatur Negara dan reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, Dokumen Rencana Kinerja Tahunan ini memuat informasi tentang : sasaran strategi yang ingin dicapai dalam tahun 2013, indikator kinerja dan rencana tingkat capaian (target).
Terkait dengan hal tersebut diatas, dokumen Rencana Kinerja Tahunan ini dalam pelaksanaannya yang dimaksud dengan :
3.1 Sasaran Strategis
Sasaran Strategis yang dimaksud pada rencana kinerja tahunan ini adalah sasaran untuk mencapai visi dan misi Dinas Cipta Karya Tahun 2011 – 2015 sebagaimana dimuat dalam dokumen Rencana Strategis (Renstra) yaitu:
1. Terwujudnya Manajemen Penataan Ruang Yang Efektif 2. Terwujudnya sarana prasarana publik sesuai kebutuhan
3. Terwujudnya prasarana dasar permukiman yang berkondisi baik 4. Terwujudnya pengendalian pengusahaan SDA dibidang ESDM
3.2 Indikator Kinerja Utama
Indikator kinerja yang dimaksud dalam dokumen rencana kinerja tahunan ini adalah ukuran kuantitatif dan/ atau kualitatif yang menggambarkan tingkat pencapaian suatu kegiatan dan sasaran yang telah ditetapkan. Indikator kinerja ini memberikan penjelasan baik secara kuantitatif maupun secara kualitatif mengenai apa yang diukur untuk menemukan apakah tujuan sudah tercapai. Indikator Kinerja Utama Dinas Cipta Karya terdiri dari 6 indikator dan sesuai hasil evaluasi oleh Tim Lakip Kabupaten dan dari Kementrian PAN dan RB, dilakukan revisi sebagai berikut:
Indikator Kinerja Utama Dinas Cipta Karya (lama)
7
2. Persentase pembangunan keciptakaryaan
3. Persentase permukiman yang sudah memiliki air bersih, peningkatan jalan lingkungan, sanitasi (DSDP):
Persentase Jalan Lingkungan yang ditata
Persentase Penyediaan Air Bersih
Persentase sanitasi yang dibangun
4. Persentase perusahaan pertambangan yang memiliki ijin
5. Persentase pengusaha/ perusahaan SPBU, Agen LPG dan Genzet yang memiliki ijin
6. Persentase pelaksanaan kegiatan ABT dan Pertambangan yang tidak berpotensi merusak lingkungan
Indikator Kinerja Utama Dinas Cipta Karya (baru, hasil revisi)
1. Persentase kepatuhan membangun berdasarkan dengan RDTR
2. Persentase sarana prasarana gedung pemerintah dan masyarakat umum yang representatif
3. Persentase Prasarana dasar permukiman degan kondisi baik
8
Tabel 2.1 Review Sasaran, Indikator Kinerja Utama dan Alasan Perubahan
Awal Review
PENJELASAN TERHADAP PERUBAHAN / REVIEW SASARAN DAN INDIKATOR
Berdasarkan konsultansi dengan Tim Lakip Kabupaten Badung dan dari Kementerian PAN-RB bahwa indikator harus menunjukkan kinerja (outcomes) sehingga indiKator lama yang merupakan hasil dari kerja/ kegiatan di review menjadi hasil yang menunjukkan kinerja Dinas Cipta Karya
Sasaran Indikator Sasaran Indikator
Terwujudnya
PENJELASAN TERHADAP PERUBAHAN / REVIEW SASARAN DAN INDIKATOR
Berdasarkan konsultansi dengan Tim Lakip Kabupaten Badung dan dari Kementerian PAN-RB bahwa indikator harus menunjukkan kinerja (outcomes) sehingga indiKator lama yang merupakan hasil dari kerja/ kegiatan di review menjadi hasil yang menunjukkan kinerja Dinas Cipta Karya
9
Tabel 2.2 Tujuan, Sasaran dan Indikator Kinerja Dinas Cipta Karya Kabupaten Badung Tahun 2013
No TUJUAN SASARAN INDIKATOR TARGET
1. dengan pola dan fungsi pemanfaatan ruang masyarakat umum yang representative
3.3 Rencana Kerja Program dan Kegiatan
10
akhirnya adalah untuk menyediakan sarana dan prasarana publik guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat umum/publik itu sendiri.
Sarana dan prasarana dimaksud kalau dikelompokkan ke beberapa bidang akan terdapat beberapa bidang diantaranya:
1. Bidang Bangun-bangunan 2. Bidang Penataan Ruang
3. Bidang Perumahan dan Permukiman 4. Bidang Air Bersih
5. Bidang Air Limbah
6. Bidang Prasarana persampahan 7. Bidang Pertambangan
Mengacu kepada hal tersebut diatas, maka program yang dilaksanakan Dinas Cipta Karya antara lain meliputi :
Program – program Prioritas :
a. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur b. Program Lingkungan Sehat Perumahan
c. Program Pemanfaatan Ruang
d. Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang d. Program Penyehatan Lingkungan
e. Program Penataan Bangunan/ Gedung
f. Program Pengawasan dan Penertiban Kegiatan Rakyat Yang berpotensi merusak Lingkungan
g. Program Pembinaan dan Pengawasan Bidang Pertambangan h. Program Pembinaan dan Pengembangan bidang ketenagalistrikan i. Program Operasional dan Pemeliharaan Lingkungan dan Permukiman
Program – program Penunjang :
a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
b. Program Peningkatan Pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan
c. Program Penyusunan Dokumen Perencanaan SKPD (Renja, RKA) d. Program Pembangunan Turap/ Talud/ Bronjong
e. Program Peningkatan Sistem Pengawasan internal
11
Penjabaran dari program prioritas dirinci menjadi kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan pada Tahun Anggaran 2013 sebagai berikut:
a. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur:
a) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Peningkatan sarana prasarana aparatur dengan melaksanakan Pembangunan gedung pemerintah di Kabupaten Badung meliputi renovasi kantor Lurah, kantor Camat, dan RSUD Badung.
b) Program Lingkungan Sehat Perumahan
Peningkatan Jalan lingkungan permukiman yang tersebar di 6 kecamatan di Kabupaten Badung
c) Program Pemanfaatan Ruang
Penataan ruang di wilayah Kabupaten Badung yaitu dengan pembangunan pos polisi di 2 kecamatan
d) Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang
Memberikan pelayanan terhadap permohonan IMB
Memberikan pelayanan dan melakukan kajian terhadap permohonan informasi Tata Ruang
Menyusun Neraca Pemanfaatan Ruang di 2 Kecamatan
Melakukan pemeliharaan terhadap patok dan papan jalur hijau
Penyusunan Produk hukum keciptakaryaan
Melakukan pendataan bangunan ber-IMB e) Program Penyehatan Lingkungan
Penyediaan sarana prasarana air bersih
f) Program Pengawasan dan Penertiban Kegiatan Rakyat Yang berpotensi merusak Lingkungan
Pembangunan Sumur Resapan di Kabupaten Badung
Pemetaan potensi Mineral bukan logam dan batuan g) Program Pembinaan dan Pengawasan Bidang Pertambangan
Pengawasan dan pengendalian terhadap kegiatan penambangan, pengusahaan jasa minyak dan gas bumi
Melakukan pengujian kualitas dan kuantitas bahan bakar minyak di SPBU
12
Tabel 2.3.Rencana pagu dan kegiatan Dinas Cipta Karya Th 2013
No Program Kegiatan Anggaran
1 2 3 4
1 Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang
954,431,475
1 Pelayanan Ijin Mendirikan Bangunan 226,052,325
2 Studi Evaluasi Pemanfaatan Ruang dan
Struktur Tata Ruang di Kabupaten Badung
260,855,400
kawasan terbangun di Kabupaten Badung
56,500,000
2 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Kabupaten Badung (Tahun Jamak)
77,406,188,721
10 Penyusunan DED Gedung Blok D,E,F,G dan
Penataan Halaman RSUD Kabupaten Badung
Kebakaran di Kecamatan Mengwi
2,722,705,050
13 Renovasi Bale Paselang, Bale Pawedan dan
Bale Gegitan di Pura Lingga Bhuana Puspem Badung (Tahun Jamak)
419,233,900
14 Pembuatan Pelinggih di Kantor DPRD
Kabupaten Badung (Tahun Jamak)
460,740,500
15 Penataan Lapangan Pratu Jania Kelurahan
Sading di Kecamatan Mengwi
13
16 Penyusunan DED PembangunanGedung
Kantor Perpustakaan, Kantor Arsip dan Depo Arsip dan Gedung Badan Pelayanan
3 Program Pemanfaatan Ruang
11,940,370,600
1 Penataan Pedestrian Kawasan Obyek Wisata
Taman Ayun di Kec. Mengwi
8,725,313,100
2 Penataan Halaman, Renovasi Toilet,
Perbaikan Tembok Pagar di Kawasan Obyek Wisata Taman Ayun
798,110,950
3 Pembangunan Tanda Batas Kabupaten
Badung dengan Kabupaten Gianyar
218,142,500
Badung dengan Kabupaten Bangli
838,788,400
6 Pembangunan Wantilan dan Taman Kolam
Wanara Pura Luhur Uluwatu
965,923,150
4 Program Lingkungan Sehat Perumahan
120,146,252,202
1 Pemutakhiran database prasarana Jalan
lingkungan permukiman dan perumahan di Kabupaten Badung
157,579,600
2 Pengawasan Peningkatan jalan Lingkungan
Permukiman di Kecamatan Petang
118,856,000
3 Pengawasan Peningkatan jalan Lingkungan
Permukiman di Kecamatan Abiansemal
309,532,000
4 Pengawasan Peningkatan jalan Lingkungan
Permukiman di Kecamatan Mengwi
372,303,000
5 Pengawasan Peningkatan jalan Lingkungan
Permukiman di Kecamatan Kuta Utara
252,132,000
6 Pengawasan Peningkatan jalan Lingkungan
Permukiman di Kecamatan Kuta Utara
193,610,000
7 Pengawasan Peningkatan jalan Lingkungan
Permukiman di Kecamatan Kuta Selatan
251,902,000
8 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Ungasan di Kecamatan Kuta Selatan
2,104,369,550
9 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Kelurahan Benoa di Kecamatan Kuta Selatan
4,547,158,452
10 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Kelurahan Tanjung Benoa di Kecamatan Kuta Selatan
1,515,949,750
11 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Pecatu di Kecamatan Kuta Selatan
4,607,832,400
12 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Kelurahan Jimbaran di Kecamatan Kuta Selatan
5,014,721,350.0
13 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman Desa Kutuh di Kecamatan Kuta selatan
739,225,450.0
14 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Canggu di Kecamatan Kuta Utara
1,744,399,050.0
15 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Tibubeneng di Kecamatan Kuta Utara
1,240,821,850.0
16 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Kelurahan Kerobokan Kelod di Kecamatan Kuta Utara
14
17 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Kelurahan Kerobokan Kaja di Kecamatan Kuta Utara
4,708,395,450.0
18 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Kelurahan Kerobokan di Kecamatan Kuta Utara
3,330,537,150
19 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Dalung di Kecamatan Kuta Utara
2,485,649,550
20 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Cemagi di Kecamatan Mengwi
1,129,097,000
21 Peningkatan Jalan Permukiman Lingkungan
Kelurahan Sading di Kecamatan Mengwi
892,901,150
22 Peningkatan Jalan Permukiman Kelurahan
Abianbase di Kecamatan Mengwi
2,357,755,000
23 Peningkatan Jalan Lingkungan Kelurahan
Sempidi di Kecamatan Mengwi
2,557,715,800
24 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Kelurahan Kapal di Kecamatan Mengwi
3,690,074,250
25 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Kuwum di Kecamatan Mengwi
2,299,732,400
26 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Sembung di Kecamatan Mengwi
1,852,874,400
27 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Gulingan di Kecamatan Mengwi
3,440,599,650
28 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Buduk di Kecamatan Mengwi
2,696,987,050
29 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Tumbak Bayuh di Kecamatan Mengwi
527,300,000
30 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Munggu di Kecamatan Mengwi
1,900,222,950
31 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Pererenan di Kecamatan Mengwi
1,646,933,800
32 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Kekeran di Kecamatan Mengwi
1,465,386,450
33 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Mengwi di Kecamatan Mengwi
1,957,302,000
34 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Penarungan di Kecamatan Mengwi
3,890,270,450
35 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Baha di Kecamatan Mengwi
1,518,776,850
36 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Werdhi Bhuwana di Kecamatan Mengwi
2,059,462,000
37 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Sobangan di Kecamatan Mengwi
545,000,000
38 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Mengwitani di Kecamatan Mengwi
1,457,639,500
39 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Kelurahan Lukluk di Kecamatan Mengwi
1,089,793,400
40 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Kelurahan Seminyak di Kecamatan Kuta
1,154,015,500
41 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Kelurahan Legian di Kecamatan Kuta
1,435,613,500
42 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Kelurahan Tuban di Kecamatan Kuta
3,387,133,850
43 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Kelurahan Kedonganan di Kecamatan Kuta
3,823,653,000
44 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Kelurahan Kuta di Kecamatan Kuta
4,376,043,500
45 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Punggul di Kecamatan Abiansemal
1,692,391,050
46 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Sedang di Kecamatan Abiansemal
2,017,656,800
47 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Bongkasa di Kecamatan Abiansemal
15
Desa Dharmasaba di Kecamatan Abiansemal
939,979,000
50 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Sibangkaja di Kecamatan Abiansemal
1,606,294,500
51 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Ayunan di Kecamatan Abiansemal
1,101,900,000
52 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Jagapati di Kecamatan Abiansemal
552,500,000
53 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Mambal di Kecamatan Abiansemal
561,093,250
54 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Angantaka di Kecamatan Abiansemal
1,871,009,750
55 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Abiansemal di Kecamatan Abiansemal
4,065,060,700
Desa Blahkiuh di Kecamatan Abiansemal
590,880,000
58 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Taman di Kec. Abiansemal
534,000,000
59 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Selat di Kec. Abiansemal
542,000,000
60 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Sangeh di Kec. Abiansemal
1,651,126,700
Desa Bongkasa Pertiwi di Kec. Abiansemal
596,223,000
63 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Petang di Kec. Petang
1,369,266,000
64 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Pelaga di Kec. Petang
2,035,525,000
65 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Pangsan di Kec. Petang
812,733,000
66 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Getasan di Kec. Petang
756,148,000
67 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Sulangai di Kecamatan Petang
789,557,600
68 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Belok Sidan di Kec. Petang
1,206,966,200
69 Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Desa Carangsari di Kec. Petang
596,223,000
5 Program Penyehatan Lingkungan
Sawangan Kel.Benoa di Kec. Kuta Selatan
441,054,400
Desa Plaga di Kecamatan Petang
8,923,180,400
6 Penyediaan sarana Prasarana air bersih Jl.
Melasti Lingkungan Br. Kelod Desa Ungasan di Kecamatan Kuta Selatan
16
7 Penyediaan sarana Prasarana air bersih
Jl.Taman Ayodya Lingkungan Mumbul Kelurahan Benoa di Kecamatan Kuta Selatan
162,389,800
8 Penyediaan sarana Prasarana air bersih
Jl.Taman Giri Puspa Kelurahan Jimbaran di Kecamatan Kuta Selatan
240,411,800
9 Pemasangan sambungan rumah Jaringan Air
Limbah di Kecamatan Kuta (Tahun Jamak)
12,252,841,500
6 Program Pembinaan dan Pengawasan bidang Pertambangan
92,648,841
1 Pengendalian Pelaksanaan kegiatan
penambangan Mineral Bukan Logam dan Batuan di Kabupaten Badung
8,835,981
2 Monitoring dan pengendalian pengusahaan jasa minyak dan gas bumi
9,276,250
3 Pengambilan sampel pengujian kualitas dan
kuantitas BBM di SPBU Kabupaten Badung
21,359,900
4 Evaluasi dan Pemeliharaan Sumur Pantau di Kabupaten Badung
22,473,100
5 Akurasi data pengambilan air tanah di Kabupaten Badung
11,388,000
6 Pengendalian pelaksanaan kegiatan
pemakaian air tanah
19,315,610
7 Program Pengawasan dan penertiban kegiatan rakyat yg berpotensi
merusak lingkungan 1 Penyelidikan Pendugaan Geolistrik di Kab. Badung
164,050,650
120,242,550
2 Pemetaan daerah rawan terintrusi air laut 43,808,100
17
BAB IV
PENUTUP
Rencana Kinerja Tahunan (RKT) SKPD Dinas Cipta Karya Tahun 2013 dibuat dalam rangka penguatan akuntabilitas kinerja Instansi Pemerintahan tetap mengacu kepada dokumen-dokumen terkait diantaranya: RPJMD Kabupaten Badung Tahun 2010-2015 dan Renstra Dinas Cipta Karya Tahun 2010 – 2015. Peningkatan mekanisme dan penyediaan kontrol yang baik diharapkan mampu mendukung SKPD Dinas Cipta Karya mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditargetkan.
Rencana Kinerja Tahunan (RKT) SKPD Dinas Cipta Karya Kabupaten Badung dijadikan acuan pelaksanaan bagi tiap – tiap unit kerja dan personil didalam menjalankan fungsi, tugas dan tanggungjawabnya di dalam kegiatan keciptakaryaan.
Mangupura, Maret 2012
Kepala Dinas Cipta Karya Kabupaten Badung
Ir. Ni Luh Putu Dessy Dharmayanty, MT