• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP PRESTASI KERJA STAFF PERUSAHAAN KONSTRUKSI DENGAN METODE STRUCTURAL EQUATION MODELLING(SEM)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP PRESTASI KERJA STAFF PERUSAHAAN KONSTRUKSI DENGAN METODE STRUCTURAL EQUATION MODELLING(SEM)"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP

PRESTASI KERJA STAFF PERUSAHAAN KONSTRUKSI

DENGAN METODE STRUCTURAL EQUATION

MODELLING

(SEM)

(2)

LATAR BELAKANG . . .

Perkembangan bidang manajemen konstruksi Indonesia ->

diimbangi SDM (kualitas & kuantitas)

Pekerja (tukang)

Staff perusahaan

SDM : elemen paling strategis dalam organisasi yang harus

dimiliki (Siagian, 2002)

SDM -> Karakteristik Individu & Kemampuan Individu,

Motivasi Kerja, Prestasi Kerja & Kepuasan Kerja

Model kinerja pekerja dengan obyek penelitiannya adalah

tukang pada pekerjaan konstruksi -> (Yusroniya, 2008)

Hasil penelitian yang diperolah: bahwa kinerja pekerja

konstruksi dipengaruhi oleh karakteristik individu,

kemampuan individu, tekanan dalam pekerjaan dan

motivasi kerja.

(3)

PERUMUSAN MASALAH & TUJUAN PENELITIAN

Perumusan Masalah

1.

Apakah terdapat pengaruh karakteristik

individu terhadap motivasi kerja,

kemampuan individu dan prestasi kerja

staff perusahaan konstruksi?

2.

Apakah terdapat pengaruh kemampuan

individu terhadap prestasi kerja staff

perusahaan konstruksi?

3.

Apakah terdapat pengaruh motivasi kerja

terhadap prestasi kerja dan kepuasan kerja

staff perusahaan konstruksi?

4.

Apakah terdapat pengaruh kepuasan kerja

terhadap prestasi kerja staff perusahaan

konstruksi?

5.

Bagaimana pemodelan prestasi kerja

berdasarkan variabel karakteristik

individu, kemampuan individu, motivasi

kerja dan kepuasan kerja staff perusahaan

konstruksi?

Tujuan Penelitian

1.

Menganalisis pengaruh karakteristik

individu terhadap motivasi kerja,

kemampuan individu dan prestasi kerja

staff perusahaan konstruksi.

2.

Menganalisis pengaruh kemampuan

individu terhadap prestasi kerja staff

perusahaan konstruksi.

3.

Menganalisis pengaruh motivasi kerja

terhadap kepuasan kerja dan prestasi kerja

staff perusahaan konstruksi.

4.

Menganalisis pengaruh kepuasan kerja

terhadap prestasi kerja staff perusahaan

konstruksi.

5.

Mendapatkan pemodelan prestasi kerja

berdasarkan variabel karakteristik

individu, kemampuan individu, motivasi

kerja dan kepuasan kerja staff perusahaan

konstruksi.

(4)

MANFAAT & BATASAN PENELITIAN

Manfaat Teoritis Penelitian

Secara empirik menguji teori-teori

yang membahas tentang :

1.

Motivasi kerja

2.

Prestasi kerja yang mendukung

kinerja perusahaan.

3.

Kepuasan kerja

Batasan Penelitian

Batasan Penelitian

1.

Obyek penelitian adalah perusahaan konstruksi, baik kontraktor ataupun

konsultan di kota Surabaya.

2.

Responden adalah staff perusahaan konstruksi yang bekerja di kantor

perusahaan.

3.

Penelitian ini tidak dibatasi oleh level perusahaan.

Manfaat Praktis Penelitian

pengembangan dibidang manajemen SDM

Manfaat Praktis Penelitian

1.

Melihat pentingnya karakteristik dan kemampuan

seseorang dalam perekrutan staff pada perusahaan

konstruksi.

2.

Melihat perlunya motivasi kerja dan pengaruhnya

terhadap prestasi kerja yang pada akhirnya

menimbulkan kepuasan kerja staff perusahaan

konstruksi.

3.

Sebagai dasar pengembangan SDM untuk meningkatkan

prestasi kerja staff yang dapat mendukung peningkatan

kinerja perusahaan konstruksi.

4.

Masukan bagi perusahaan konstruksi dan pihak terkait

dalam membuat regulasi dan kebijakan dalam

(5)

MAPPING

PENELITIAN-PENELITIAN TERDAHULU

Hubungan

Uraian

Sumber

Karakteristik individu dengan motivasi kerja

Karakteristik individu adalah salah satu fasilitas

utama yang mempengaruhi motivasi Stoner (1996)

Karakteristik individu dengan kemampuan individu

Karakteristik individu berpengaruh positif terhadap kemampuan kerja seorang tukang pada proyek konstruksi

Waliulu (2008)

Karakteristik individu dengan prestasi kerja

Model pengaruh prestasi kerja yang

mengintergrasikan berbagai elemen, salah satunya adalah input karakteristik individu.

Terence Mitchell dalam Rois Arifin (2003)

Motivasi kerja dengan prestasi kerja

Faktor motivasi dominan pengaruhnya terhadap

prestasi kerja seorang karyawan. Robbins (1996)

Kemampuan individu dengan prestasi kerja

Perubahan skala motivasi dan kemampuan individu sangat berpengaruh pada performansi (prestasi) karyawan.

Williams (1975), Shervani dalam Soedarto (2004) Motivasi kerja dengan

kepuasan kerja

Seorang karyawan yang merasa keinginan, kebutuhan dan hasratnya terpenuhi (kepuasan), maka karyawan tersebut baru akan memiliki motivasi untuk bekerja

Arintha (2006)

Kepuasan kerja dengan

prestasi kerja Kepuasan kerja berpengaruh terhadap prestsi kerja Koesmono (2004)

(6)

KERANGKA PEMIKIRAN

HIPOTESIS PENELITIAN

1. Karakteristik individu berpengaruh terhadap motivasi kerja, kemampuan

individu dan prestasi kerja.

2. Kemampuan individu berpengaruh terhadap prestasi kerja.

3. Motivasi kerja berpengaruh terhadap kepuasan kerja dan prestasi kerja.

4. Kepuasan kerja berpengaruh terhadap prestasi kerja.

SURVEY SURVEY KUESIO NER KUESIO NER LIKERT (JENJAN G 5) LIKERT (JENJAN G 5)

KARAKTERISTIK

INDIVIDU

MOTIVASI

KERJA

KEMAMPUAN

INDIVIDU

KEPUASAN

KERJA

PRESTASI

KERJA

(7)

TAHAPAN PENELITIAN

LATAR BELAKANG

PERUMUSAN MASALAH & TUJUAN PENELITIAN

STUDI LITERATUR

KERANGKA PEMIKIRAN

HIPOTESIS

PENENTUAN POPULASI & SAMPEL PENELITIAN

IDENTIFIKASI VARIABEL

Gambar Bagan Alir Penelitian

SURVEY PENDAHULUAN

RANCANGAN KUESIONER

TABULASI DATA

ANALISA DATA DENGAN PROGRAM SEM

PENULISAN HASIL ANALISIS

PEMBAHASAN

(8)

VARIABEL & INDIKATOR PENELITIAN

KARAKTERISTIK INDIVIDU

Pendidikan Masa kerja Usia Status kawin Pendapatan

KEMAMPUAN INDIVIDU

Kemampuan fisik menurut atasan Kesesuaian skill terhadap

pekerjaan

Pemikiran/ide baru tentang konstruksi (inisiatif)

Menyesuaikan diri dengan pekerjaan

Keterlibatan dalam pemecahan masalah

Perhatian terhadap pekerjaan Komunikasi (hubungan dengan orang lain)

(9)

VARIABEL & INDIKATOR PENELITIAN

MOTIVASI KERJA

Bekerja sesuai perintah atasan/bekerja sesuai standar Diperhatikan oleh atasan, merasa berharga

Giat bekerja / bekerja keras dalam melakukan pekerjaan

Minat/keinginan bekerja

Menyukai pekerjaan

Beban kerja (kesesuaian dengan tanggungjawab)

Aturan dalam bekerja

Lingkungan dan iklim kerja/suasana kerja Kesempatan untuk mengembangkan diri Tambahan pendapatan /tunjangan

KEPUASAN KERJA

Kondisi kerja yang mendukung Kerja yang secara mental menantang/variasi dalam bekerja

Rekan kerja yang mendukung Kepuasan finansial (imbalan jasa atau gaji)

Pengawasan supervisor

Peluang promosi bagi karyawan

PRESTASI KERJA

Efektifitas, kualitas

Efisiensi waktu

Produktifitas

Manajemen kerja

Penggunaan fasilitas dan teknologi yang memadai

(10)

Structural Equation Modelling

Pengaruh Karakteristik Individu Terhadap Prestasi Kerja Staff Perusahaan Konstruksi Model Specification Karakteristik Individu karak5 e5 1 karak4 e4 1 karak3 e3 1 karak2 e2 1 1 Motivasi Kerja mtvs6 e12 mtvs5 e11 mtvs4 e10 mtvs3 e9 mtvs2 e8 mtvs1 e7 1 1 1 1 1 1 1 mtvs7 e13 1 mtvs8 e14 1 mtvs9 e15 1 mtvs10 e16 1 Kemampuan Individu mampu1 e17 mampu2 e18 mampu3 e19 mampu4 e20 mampu5 e21 mampu6 e22 1 1 1 1 1 1 1 Prestasi Kerja prsja1 e24 prsja2 e25 prsja3 e26 prsja4 e27 prsja5 e28 1 1 1 1 1 1 Kepuasan Kerja puas1 e29 puas2 e30 puas3 e31 puas4 e32 puas5 e33 puas6 e34 1 1 1 1 1 1 1 mampu7 1 e23 eki epk ekk 1 1 1 emk 1 karak1 e1 1

Diagram Jalur Hubungan Antara Karakteristik Individu, Kemampuan Individu, Motivasi Kerja, Kepuasan Kerja dan Prestasi Kerja Staff Perusahaan Konstruksi

(11)

LANGKAH-LANGKAH

SURVEY

PENDAHULUAN

INDIKATOR

PENELITIAN YANG

SESUAI

KUESIONER

DISEBAR KEPADA

RESPONDEN (127)

DIPEROLEH DATA

KUESIONER

UJI VALIDITAS &

REALIBILITAS

DIPEROLEH DATA

YANG VALID DAN

REAL

INPUT SEM

(PEMODELAN)

CFA (Confirmatory

(12)

DESKRIPTIF KEPUASAN KERJA

0 10 20 30 40 50 60 70 80 sangat tidak puas

tidak puas cukup puas puas sangat puas

0 1

29

75

22

Rekan Kerja Yang Mendukung

0 10 20 30 40 50 60 70 sangat tidak puas

tidak puas cukup puas puas sangat puas

1 3 42 65 16

Pengawasan Supervisor

0 10 20 30 40 50 60 sangat tidak puas

tidak puas cukup puas puas sangat puas 0

9

38

56

24

Kondisi Kerja Responden

(13)

DESKRIPTIF PRESTASI KERJA

0 20 40 60 80 100 120 0 1 17 102 7

Produktivitas Responden

0 20 40 60 80 100

tidak baik kurang baik cukup baik baik sangat baik

0 3 17 93 14

Efektifitas Responden

0 10 20 30 40 50 60 70 80 90 sering terlambat cukup lambat biasa saja (sesuai standar) sering tepat waktu selalu tepat waktu 9 0 30 81 7

Efisiensi Waktu Responden

(14)

VALIDITAS & REALIBILITAS

Indikator Koefisien Korelasi Signifikansi Keterangan

motivasi1 motivasi2 motivasi3 motivasi4 motivasi5 motivasi6 motivasi7 motivasi8 motivasi9 motivasi10 ,492 ,648 ,398 ,615 ,688 ,607 ,566 ,658 ,609 ,459 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Reliabilitas, Nilai α Chronbach = 0,756

Indikator Koefisien

Korelasi Signifikansi Keterangan

kemampuan1 kemampuan2 kemampuan3 kemampuan4 kemampuan5 kemampuan6 kemampuan7 ,125 ,584 ,582 ,664 ,740 ,511 ,693 ,163 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 Tidak valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Reliabilitas, Nilai α Chronbach = 0,692

Uji Validitas dan Reliabilitas Variabel Motivasi Kerja

(15)

VALIDITAS & REALIBILITAS

Indikator Koefisien

Korelasi Signifikansi Keterangan

kepuasan1 kepuasan2 kepuasan3 kepuasan4 kepuasan5 kepuasan6 ,772 ,575 ,791 ,754 ,764 ,732 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 Valid Valid Valid Valid Valid Valid Reliabilitas, Nilai α Chronbach = 0,826

Indikator Koefisien

Korelasi Signifikansi Keterangan

prestkerja1 prestkerja2 prestkerja3 prestkerja4 prestkerja5 ,641 ,701 ,793 ,799 ,785 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 Valid Valid Valid Valid Valid Reliabilitas, Nilai α Chronbach = 0,772

Uji Validitas dan Reliabilitas Variabel Prestasi Kerja Uji Validitas dan Reliabilitas Variabel Kepuasan Kerja

(16)

C F A (Confirmatory Factor Analysis)

Bertujuan untuk mengkonfirmasi setiap indikator yang sudah dibuat berdasarkan penelitian terdahulu maupun teori yang sudah ada dapat digunakan untuk menjelaskan konstruk karakteristik individu, kemampuan individu, motivasi kerja, kepuasan kerja dan prestasi kerja.

(17)

C F A (Confirmatory Factor Analysis)

(18)

C F A (Confirmatory Factor Analysis)

(19)
(20)

Goodness of Fit Index Model Struktural

Goodness of Fit Index Cut-off value Hasil Model Keterangan

Chi Square Diharapkan kecil 304,906 Fit

Prob ≥ 0,05 0,060 Fit GFI ≥ 0,90 0,921 Fit AGFI ≥ 0,90 0,919 Fit TLI ≥ 0,95 0,954 Fit CFI ≥ 0,95 0,968 Fit RMSEA ≤ 0,08 0,046 Fit

Pengujian Hipotesis Model Persamaan Struktural

Variabel Estimate P Keterangan

Karakteristik Individu  Motivasi Kerja 0,312 0,013 Signifikan

Karakteristik Individu  Kemampuan Individu 0,208 0,059 Signifikan

Motivasi Kerja  Kepuasan Kerja 0,844 0,000 Signifikan

Karakteristik Individu  Prestasi Kerja 0,297 0,393 Tidak Signifikan

Motivasi Kerja  Prestasi Kerja 0,550 0,049 Signifikan

Kepuasan Kerja  Prestasi Kerja 0,307 0,008 Signifikan

(21)

PEMBAHASAN HIPOTESIS

1. Karakteristik individu berpengaruh signifikan

terhadap motivasi kerja

2. Karakteristik individu berpengaruh signifikan terhadap kemampuan individu

3. Motivasi kerja berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja

4.

Karakteristik individu berpengaruh signifikan terhadap prestasi kerja

5.

Motivasi kerja berpengaruh signifikan terhadap prestasi kerja

6.

Kepuasan kerja berpengaruh signifikan terhadap prestasi kerja

7.

Kemampuan individu berpengaruh signifikan terhadap prestasi kerja

No Interval Koefisien Path Katagori Pengaruh

1 2 3 4 > 0.30 0.10 – 0.29 0.05 – 0.09 < 0.05 kuat sedang lemah sangat lemah Sumber : Soewarno dalam Soenardi (1989)

Tabel Katagori Pengaruh Antar Variabel

(22)

KESIMPULAN & SARAN

KESIMPULAN:

1. Karakteristik individu berpengaruh kuat terhadap motivasi kerja dan berpengaruh sedang terhadap kemampuan individu, tetapi tidak berpengaruh secara langsung terhadap prestasi kerja staff perusahaan konstruksi.

2. Kemampuan individu berpengaruh sedang terhadap prestasi kerja staff perusahaan

konstruksi.

3. Motivasi kerja berpengaruh kuat terhadap prestasi kerja dan kepuasan kerja staff perusahaan konstruksi.

4. Kepuasan kerja berpengaruh kuat terhadap prestasi kerja staff perusahaan

konstruksi.

5. Model prestasi kerja staff perusahaan konstruksi dibentuk dari karakteristik individu yang secara tidak langsung melalui kemampuan individu, motivasi kerja dan

kepuasan kerja.

SARAN:

1. Pemberian motivasi terhadap staff/karyawan perusahaan konstruksi sangat penting

dilakukan, karena dengan motivasi tersebut akan memberikan dorongan kepada mereka untuk meningkatkan prestasinya. Tetapi adanya motivasi yang baik tanpa didukung oleh kemampuan individu yang cukup juga tidak akan menghasilkan kerja yang optimal.

2. Dengan segala keterbatasan dalam pemilihan variabel penelitian ini diperlukan suatu variabel atau indikator lain yang sesuai dengan keadaan staff perusahaan konstruksi untuk melengkapi model tersebut.

(23)

Gambar

Gambar Bagan Alir Penelitian
Diagram Jalur Hubungan Antara Karakteristik Individu, Kemampuan Individu, Motivasi Kerja,  Kepuasan Kerja dan Prestasi Kerja Staff Perusahaan Konstruksi

Referensi

Dokumen terkait

Setelah penerapan IFRS mengenai Investment Property terdapat keuntungan dan kerugian yang timbul dari selisih penilaian properti investasi yang dinilai dengan menggunakan model

Hasil ini terdukung oleh penelitian Arifin dan Khotimah (2014) yang menghasilkan bahwa variabel pelayanan berpengaruh terhadap keputusan dalam memilih bank

Pembuatan desain sistem informasi usaha penangkapan ikan tuna di PPS Cilacap dimulai dari input data yaitu data info profil PPS Cilacap, info ikan tuna, dan info

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan, peneliti merasa penting untuk mengadakan penelitian tindakan kelas dengan judul: “Peningkatan hasil

Melihat skor rata-rata data pascates dari kedua kelas yang digunakan dalam penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat tingkat keefektifan yang berbeda pada kedua

Penelitian ini adalah penelitian lapangan ( Field Research ) kualitatif deskriptif. Dengan pendekatan penelitian yang digunakan adalah: normatif. Adapun sumber data penelitian ini

Bentuk baku dalam metode simpleks tidak hanya mengubah persamaan kendala ke dalam bentuk sama dengan, tetapi setiap fungsi kendala harus diwakili oleh satu

Angket pada penelitian ini diberikan kepada siswa untuk memperoleh data yang berhubungan dengan faktor-faktor yang mempengaruhi kemampuan siswa dalam membaca