• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS OPTIMASI INPUT PRODUKSI JAGUNG DI DESA WAIMANGURA, KECAMATAN WEWEWA BARAT, KABUPATEN SUMBA BARAT DAYA SKRIPSI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "ANALISIS OPTIMASI INPUT PRODUKSI JAGUNG DI DESA WAIMANGURA, KECAMATAN WEWEWA BARAT, KABUPATEN SUMBA BARAT DAYA SKRIPSI"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

i

ANALISIS OPTIMASI INPUT PRODUKSI JAGUNG DI DESA

WAIMANGURA, KECAMATAN WEWEWA BARAT,

KABUPATEN SUMBA BARAT DAYA

SKRIPSI

Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian Universitas Udayana

Oleh:

Jenete Priskila Mangngi NIM. 1205315059

KONSENTRASI PENGEMBANGAN BISNIS PROGRAM STUDI AGRIBISNIS

FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS UDAYANA

DENPASAR 2016

(2)

ii

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA SKRIPSI

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka. Saya bersedia dikenakan sanksi sebagimana diatur dalam aturan yang berlaku apabila terbukti bahwa skripsi ini bukan hasil karya saya sendiri atau mengandung tindakan plagiarism.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya untuk dapat dipergunakan seperlunya.

Denpasar, 2 November 2016 Yang Menyatakan,

Jenete Priskila Mangngi NIM. 1205315059

(3)

iii ABSTRAK

Jenete Priskila Mangngi. NIM 1205315059. Analisis Optimasi Input Produksi Jagung di Desa Waimangura, Kecamatan Wewewa Barat, Kabupaten Sumba Barat Daya. Dibimbing oleh: Ir. I Dewa Gede Agung, M.MA dan Ir. Ni Wayan Putu Artini, MP.

Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk mengetahui pengaruh faktor produksi pada usahatani jagung terhadap hasil produksi dan menganalisis tingkat optimasi penggunaan input produksi pada usahatani jagung. Penentuan daerah penelitian ditentukan secara purposive (sengaja). Metode analisis untuk menganalisis input-input produksi yang mempengaruhi produksi digunakan Fungsi Produksi model Cobb-Douglass, dan untuk mengetahui tingkat optimasi penggunaaan input produksi digunakan analisis nilai produk marjinal. Hasil penelitian antara lain: (1) Input produksi yang digunakan pada usahatani jagung adalah luas lahan, benih, tenaga kerja, pupuk Urea, pupuk NPK, pupuk M-8, pupuk Super ACI dan fungisida. (2) Penggunaan input produksi di daerah penelitian adalah sebagai berikut, Secara parsial, hanya pupuk Urea saja yang berpengaruh nyata terhadap produksi jagung, sementara input produksi lainnya tidak berpengaruh nyata. (3) Penggunaan input produksi di daerah penelitian belum optimal. Untuk penggunaan input produksi pupuk Urea, pupuk M-8 dan pupuk Super ACI belum optimal, sehingga penggunaan input produksi harus ditambahkan untuk mencapai penggunaan optimal dari input produksi, sementara luas lahan, tenaga kerja, benih, pupuk NPK dan fungisida melebihi optimal sehingga penggunaan input-input harus dikurangi agar optimal.

(4)

iv ABSTRACT

Jenete Priskila Mangngi. Registration 1205315059. Analysis on Input Optimization of Corn Production in Waimangura Village, Sub-District of West Wewewa, Southwest Sumba Regency. Supervised by: Ir. I Dewa Gede Agung, M.MA and Ir. Ni Wayan Putu Artini, MP.

The purposes of the study were: to determine the influence of factors of production in corn farming on production and to analyze the level optimum use of production inputs in the corn farming. The research area was determined purposively. The analytical methods used to analyze the production inputs that affect the production were a Cobb-Douglass model of Production Function, and marginal product value analysis to determine the level of optimization of the use of production inputs. The results of the study are as follows: (1) Production inputs used in the corn farming are the area of land, seed, labor, Urea, NPK fertilizer, M-8 fertilizer, Super ACI fertilizer and fungicides. (2) The use of production inputs in the study area are as follows, Partially, only urea fertilizer significantly affected the corn production, while other production inputs were not significantly affected on the corn farming. (3) The use of production inputs in the study area have not been optimal. For the use of production inputs of urea, M-8 and Super ACI fertilizers was not optimal. Thus, the use of production inputs need to be added to reach optimal use of production inputs, while land, labor, seed, NPK fertilizer and fungicides have exceeded the optimal use so that the use of inputs should be reduced to gain optimal results..

(5)

v

RINGKASAN

Pangan merupakan kebutuhan mendasar bagi manusia untuk dapat mempertahankan hidup dan untuk itu pangan bagi setiap orang setiap waktu merupakan hak azasi yang layak dipenuhi. Berdasarkan kenyataan tersebut masalah pemenuhan kebutuhan pangan bagi seluruh penduduk setiap saat di suatu wilayah menjadi sasaran utama kebijakan pangan bagi pemerintah suatu negara (Suryana, 2005).

Jagung merupakan salah satu jenis tanaman pangan yang cocok untuk dibudidayakan dan memiliki prospek yang baik. Hal ini karenakan dalam usahatani jagung modal yang diperlukan tidak terlalu besar, tidak banyak menuntut persyaratan tumbuh yang sulit seperti hanya dengan memanfaatkan lahan yang kecil, sempit dan terbatas, mudah di tanam, relatif murah dalam penyediaan biaya usahataninya, dan cepat tumbuh tanpa pemeliharaan yang serius.

Kecamatan Wewewa Barat, khususnya di Desa Waimangura merupakan daerah yang masyarakatnya kebanyakan mengusahakan tanaman jagung. Hal ini dikarenakan jagung merupakan tanaman yang tidak sulit dalam pengelolahannya dan juga merupakan salah satu kebutuhan pokok di wilayah tersebut. Pada usahatani jagung ini, input produksi yang digunakan adalah lahan, benih, pupuk, obat-obatan dan tenaga kerja. Produksi yang tinggi akan tercapai apabila input-input produksi tersebut optimal penggunaannya. Bagaimana tingkat optimasi penggunaan input produksi terhadap usahatani jagung tersebut belum diketahui, dengan demikian penelitian ini penting untuk dilakukan.

Analisis data dalam penelitian ini menggunakan Analisis Regresi Linear Berganda (Multiple regression) melalui fungsi Cobb-Douglas. Alat bantu analisis yang digunakan yaitu dengan menggunakan program komputer Statistical Product and Service Solutions (SPSS 16.0).

Untuk masalah kedua dianalisis menggunakan analisis nilai produk marjinal. NPM adalah perkalian antara produk marginal dengan harga produk per satuan. Dengan melihat harga input produksi maka diperoleh tingkat optimasi masing-masing input produksi.

(6)

vi

Dari hasil pendugaan model menunjukkan bahwa nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,587. Nilai koefisien determinasi (R2) mempunyai arti bahwa sebesar 58,7% dari variasi produksi usahatani jagung dapat dijelaskan oleh input produksi, sedangkan 41,3% lagi dijelaskan oleh input-input lain diluar model. Input-input lain diluar model yang diduga berpengaruh terhadap produksi jagung misalnya adalah tingkat kesuburan tanah, jarak antara lahan dengan sumber air dan serangan hama penyakit.

Pengaruh input produksi terhadap hasil adalah seecara serempak (bersamaan) ada pengaruh input produksi usahatani jagung terhadap total produksi usahatani jagung. Hal ini dapat disimpulkan berdasarkan nilai Fhitung

yang diperoleh sebesar 3,729 dan juga dilihat dari nilai Ftabel sebesar 2,42. Dari

nilai tersebut dapat kita lihat bahwa nilai Fhitung (3,729) > Ftabel (2,42).

Secara parsial (masing-masing input) terhadap hasil produksi jagung, yaitu apakah ada pengaruh penggunaan input produksi secara parsial terhadap produksi jagung, digunakan uji t. Variabel yang memiliki nilai thitung > ttabel yaitu pupuk

Urea. Untuk variabel lainnya yaitu luas lahan, tenaga kerja, benih, pupuk NPK, pupuk M-8, pupuk Super ACI dan fungisida memiliki nilai thitung ≤ ttabel. Dapat

disimpulkan bahwa input produksi yang berpengaruh nyata terhadap peningkatan produksi adalah pupuk Urea. Untuk input lainnya yaitu luas lahan, tenaga kerja, benih, pupuk NPK, pupuk M-8, pupuk Super ACI dan fungisida, tidak berpengaruh nyata terhadap produksi jagung.

Penggunaan input produksi di daerah penelitian belum optimal dan melebihi batas optimal. Hal ini dikarenakan input pupuk Urea, pupuk M-8 dan pupuk Super ACI penggunaannya belum optimal sehingga penggunaan dari input tersebut harus ditambah untuk mencapai penggunaan input optimal, untuk input yaitu luas lahan, tenaga kerja, benih, pupuk NPK dan fungisida pengunaannya sudah melebihi optimal sehingga penggunaan dari input-input tersebut harus dikurangi agar penggunaan input optimal.

(7)

vii

ANALISIS OPTIMASI INPUT PRODUKSI JAGUNG DI DESA WAIMANGURA, KECAMATAN WEWEWA BARAT,

KABUPATEN SUMBA BARAT DAYA

JENETE PRISKILA MANGNGI NIM. 1205315059

Menyetujui,

Pembimbing I, Pembimbing II,

Ir. I Dewa Gede Agung, M.MA Ir. Ni Wayan Putu Artini, M.P NIP. 19551030 198303 1 001 NIP. 19591231 198601 2 002

Mengesahkan, Dekan Fakultas Pertanian

Universitas Udayana

Prof. Dr. Ir. I Nyoman Rai, M.S NIP. 19630515 198803 1 001

(8)

viii

ANALISIS OPTIMASI INPUT PRODUKSI JAGUNG DI DESA WAIMANGURA, KECAMATAN WEWEWA BARAT,

KABUPATEN SUMBA BARAT DAYA

Dipersiapkan dan diajukan oleh

Jenete Priskila Mangngi NIM. 1205315059

telah diuji dan dinilai oleh tim penguji pada tanggal 2 November 2016

Berdasarkan SK Dekan Fakultas Pertanian Universitas Udayana Nomor : 201 B/UN14.1.23/DL/2016

Tanggal : 2 November 2016 Tim Penguji Skripsi adalah:

Ketua : Prof. Ir. I Gusti Agung Ayu Ambarawati, M.Ec.,Ph.D Anggota :

1. A.A.A. Wulandira Sawitri Djelantik, SP., MMA 2. Ir. I Gusti Ayu Agung Lies Anggreni, M.Par 3. Ir. I Dewa Gede Agung, MMA

(9)

ix

RIWAYAT HIDUP

Jenete Priskila Mangngi, lebih akrab dipanggil Jenet

dilahirkan di Weetabula pada tanggal 01 Januari 1994, merupakan anak kedua dari empat bersaudara, lahir dari pasangan Melianus Leonard Mangngi (Ayah) dan Anastasia Temaluru (Ibu).

Pendidikan dasar ditempuh di Sekolah Dasar Impres Waingapu 4 (2000-2006). Kemudian melanjutkan kependidikan di Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Waingapu (2006-2009). Pendidikan Sekolah Menengah Atas ditempuh di SMA Negeri 2 Waingapu (2009-2012). Pada tahun 2012 diterima sebagai mahasiswi di Universitas Udayana Fakultas Pertanian, Program Studi Agribisnis melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN).

Selama menempuh pendidikan di Fakultas Pertanian Universitas Udayana, penulis pernah ikut dalam kegiatan kepanitiaan sosialisasi jurusan atau yang disebut Sosialisasi Himpunan Mahasiswa Jurusan Agribisnis (HMJ Agribisnis) sebagai anggota Fasil dan Mahasiswa Pendamping UPSUS PAJALE 2015. Sedangkan kepengurusan eksternal kampus pernah menjabat sebagai Bendahara Umum Persekutuan Mahasiswa Kristen Fakultas Pertanian (PMKF-Pertanian) periode 2015 s.d 2016.

(10)

x

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus karena atas segala berkat-Nya, penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Analisis

Optimasi Input Produksi Jagung di Desa Waimangura, Kecamatan Wewewa Barat, Kabupaten Sumba Barat Daya” tepat pada waktunya. Skripsi ini

merupakan salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana Pertanian pada Jurusan Agribisnis, Fakultas Pertanian Universitas Udayana.

Pada kesempatan ini penulis ingin mempersembahkan sekaligus menyampaikan ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya atas bantuan berbagai pihak yang turut membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini, yaitu kepada:

1. Prof. Dr. Ir. I Nyoman Rai, MS selaku Dekan Fakultas Pertanian Universitas Udayana, serta staf yang telah memberikan kemudahan selama penulis menjadi mahasiswa di Fakultas Pertanian.

2. Dr. Ir. I Dewa Putu Oka Suwardi, M.Si selaku Ketua Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Udayana serta staf pegawai atas segala dukungan yang diberikan kepada penulis selama menjadi mahasiswa di Fakultas Pertanian.

3. Ir. I Wayan Widyantara, M.P selaku Pembimbing Akademik yang telah memberikan banyak arahan, motivasi dan dukungan kepada penulis dalam masa perkuliahan di Fakultas Pertanian.

4. Ir. I Dewa Gede Agung, M.MA selaku Pembimbing Pembimbing I yang telah memberikan banyak arahan, motivasi dan dukungan kepada penulis dalam penyusunan skripsi dengan penuh kesabaran.

5. Ir. Ni Wayan Putu Artini, M.P selaku Pembimbing II yang telah memberikan dukungan dalam bentuk motivasi selama penyusunan skripsi ini.

6. Seluruh dosen pengajar di Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Udayana yang telah menyalurkan ilmu kepada penulis selama mengikuti perkuliahan di Fakultas Pertanian.

7. Bapak Marthen Malo Omba selaku Kepala Desa Waimangura dan seluruh staf yang telah memberikan ijin, kesempatan, informasi, dan bantuan kepada

(11)

xi

penulis untuk melakukan penelitian di Desa Waimangura, Kecamatan Wewewa Barat.

8. Seluruh responden yaitu petani jagung di Desa Waimangura yang telah meluangkan waktu untuk memberikan informasi bagi penulis guna melengkapi penulisan skripsi ini.

9. Kedua orangtua penulis yang sangat disayangi, bapak Melkianus Leonard Mangngi dan mama Anastasia Temaluru yang selalu memberikan dukungan dalam bentuk doa, motivasi, dan selalu mencukupi segala kebutuhan penulis. 10. Kakak dan adil-adik tersayang, Diana Dortiani Mangi, Stevina Jessy Mangi

dan Bastian James Mangi yang selalu setia mendoakan dan mendukung penulis dalam segala hal serta selalu bersedia menjadi sahabat terbaik.

11. Keluarga besar Mangngi dan Temaluru yang selalu memberikan motivasi, arahan dan doa untuk keberhasilan penulis.

12. Kepada Geby Sahala Simamora, Diana Romandang Sinaga dan Betania Exaudi Sinaga yang telah memberikan dukungan dan bantuan, setia mendoakan, serta selalu mengingatkan penulis untuk tetap semangat menyelesaikan skripsi ini.

13. Teman-teman penulis di Agribisnis 2012 Fakultas Pertanian yang telah mendukung penulis dalam penulisan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari kata sempurna, sehingga penulis berharap adanya saran dari pembaca yang bersifat membangun untuk skripsi ini. Akhir kata, saya berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi khalayak banyak.

Denpasar, 2 November 2016 Penulis

(12)

xii DAFTAR ISI

Teks Halaman

COVER TENGAH ... i

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... ii

ABSTRAK ... iii

ABSTRACT ... iv

RINGKASAN ... v

HALAMAN PENGESAHAN ... vii

TIM PENGUJI ... viii

RIWAYAT HIDUP ... ix

KATA PENGANTAR ... x

DAFTAR ISI ... xii

DAFTAR TABEL ... xiv

DAFTAR GAMBAR ... xv

DAFTAR LAMPIRAN ... xvi

I. PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 6

1.3 Tujuan Penelitian ... 6

1.4 Manfaat Penelitian ... 6

1.5 Ruang Lingkup Penelitian ... 7

II. TINJAUAN PUSTAKA ... 8

2.1 Usahatani Jagung ... 8

2.2 Syarat Tumbuh Tanaman Jagung ... 9

2.3 Teknik Bercocok Tanam Jagung ... 10

2.4 Teori Produksi ... 14

2.4.1 Faktor-faktor Produksi ... 14

2.4.2 Fungsi Produksi ... 16

2.5 Pemilihan Model Fungsi Produksi... 20

2.6 Optimasi ... 21

2.7 Penelitian Terdahulu ... 22

2.8 Kerangka Pemikiran Teoritis ... 24

III. METODE PENELITIAN ... 27

3.1 Lokasi Dan Waktu Penelitian ... 27

3.2 Jenis Dan Sumber Data ... 27

3.2.1 Jenis Data ... 27

3.2.2 Sumber Data ... 28

3.3 Metode Pengumpulan Data ... 28

3.4 Populasi Dan Sampel ... 29

3.5 Variabel Penelitian Dan Pengukuran ... 30

3.6 Analisis data ... 30 3.6.1 Uji Normalitas ... 31 3.6.2 Uji Heteroskedastisitas ... 32 3.6.3 Uji Multikolinearitas ... 32 3.6.4 Uji Autokolerasi ... 32 3.7 Analisis Regresi ... 33

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN ... 37

(13)

xiii

4.1.1 Geografis dan Wilayahnya ... 37

4.1.2 Jumlah dan Kepadatan Penduduk ... 38

4.1.3 Keadaan Penduduk Berdasarkan Umur... 39

4.2 Produksi Tanaman Pangan ... 40

V. HASIL DAN PEMBAHASAN ... 42

5.1 Karakteristik Petani Sampel ... 42

5.1.1 Umur Petani ... 42

5.1.2 Pendidikan Petani ... 43

5.1.3 Pengalaman Bertani ... 44

5.1.4 JumlahTanggungan Keluarga ... 45

5.2 Penggunaan Faktor Produksi pada Usahatani Jagung .. 46

5.2.1 Lahan Garapan ... 47

5.2.2 Benih ... 47

5.2.3 Tenaga Kerja ... 47

5.2.4 Pupuk ... 48

5.2.5 Fungisida ... 48

5.3 Rata-rata Penggunaan Input Produksi Pada Usahatani Jagung ... 49

5.4 Pengujian Model ... 53

5.5 Pengaruh Penggunaan Input Terhadap Hasil Produksi Jagung ... 56

5.5.1 Pengaruh Input Produksi Secara Serempak Terhadap Produksi Jagung (Uji F) ... 57

5.5.2 Pengaruh Input Produksi Secara Parsial Terhadap Produksi Jagung (Uji t) ... 58

5.6 Tingkat Optimasi Penggunaan Input Produksi pada Usahatani Jagung ... 60

VI. SIMPULAN DAN SARAN ... 65

6.1 Simpulan ... 65

6.2 Saran ... 65

DAFTAR PUSTAKA ... 67

(14)

xiv

DAFTAR TABEL

Nomor Teks Halaman

1.1 Luas Panen, Rata- Rata Produktivitas dan Produksi Tanaman Jagung Per Kecamatan Di Kabupaten Sumba

Barat Daya Tahun 2014 ... 3 1.2 Luas Panen, Rata- Rata Produktivitas Dan Produksi

Jagung Tahun 2007 s.d 2014 di Kecamatan Wewewa

Barat ... 4 3.1 Variabel dan Pengukuran dalam Penelitian ... 30 4.1 Luas Wilayah Kecamatan Menurut Desa Tahun 2015 ... 38 4.2 Jumlah Penduduk Jenis Kelamin Dan Kepadatan

Penduduk Menurut Desa Tahun 2015... 39 4.3 Keadaan Penduduk Menurut Kelompok Umur di Desa

Waimangura ... 40 4.4 Luas Panen, Rata-rata Hasil, dan Produksi Tanaman

Pangan Dirinci menurut Jenis Komoditi 2015 ... 41 5.1 Keadaan Umur Petani Responden di Desa Waimangura ... 43 5.2 Tingkat Pendidikan Petani Responden di Desa

Waimangura ... 44 5.3 Pengalaman Bertani Petani Responden di Desa

Waimangura ... 45 5.4 Jumlah Tanggungan Keluarga Petani Responden di Desa

Waimangura ... 46 5.5 Rata-rata Penggunaan Input Produksi per Hektar dan

Harga Rata-rata Input Pruduksi pada usahatani Jagung

di Desa Waimangura ... 49 5.6 Rata-rata Penggunaan Tenaga Kerja Pada Usahatani

Jagung di Desa Waimangura Per Musim Tanam Tahun

2015 ... 51 5.7 Hasil Uji Hasumsi Multikolinieritas Model Produksi

Jagung Per Petani Menggunakan Statistik Kolinieritas .... 55 5.8 Hasil Analisis Input-Input Yang Mempengaruhi Produksi

Jagung Di Daerah Penelitian ... 57 5.9 Tingkat Optimasi Penggunaan Input Produksi Pada

(15)

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar Teks Halaman

2.1 Kerangka Pemikiran Teoritis Analisis Input Produksi

Jagung di Desa Waimangura ... 26 5.1 Grafik Uji Heterokedastisitas model produksi jagung ... 54

(16)

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Teks Halaman

1. Karakteritik Petani Sampel di Desa Waimangura

Kecamatan Wewewa Barat Kabupaten Sumba Daya ... 69 2. Penggunaan Tenaga Kerja per Hektar dalam Proses

Produksi Jagung di Desa Waimangura ... 70 3. Penggunaan Input Produksi dan Harga Input Produksi

Dan Hasil Produksi Jagung di Desa Waimangura ... 71 4. Harga Input Produksi Dan Harga Produksi Jagung di

Desa Waimangura ... 72 5. Penggunaan Input-Input Produksi Jagung ... 73 6. Nilai Logaritma Natural Dari Penggunaan Input-input

Produksi Jagung Per Herktar ... 74 7. Analisis Regresi Penggunaan Input Produksi Terhadap

Produksi Jagung di Desa Waimangura ... 75 8. Penentuan Nilai Optimasi Penggunaan Input Produksi

Terhadap Produksi jagung ... 77 9. Dokumentasi …... 78

Referensi

Dokumen terkait

Kinerja.. Berdasarkan Gambar 1.2 di atas dapat diketahui bahwa budaya organisasi yang terdiri dari enam faktor, yaitu: inovasi dan pengambilan resiko, perhatian

Nilai nutrisi dan kecernaan tongkol jagung dapat ditingkatkan melalui teknologi pengolahan, baik secara fisik (penggilingan/pengurangan partikel) maupun secara kimia

H1d Corporate sosial responsibility berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan Kepemilikan Manajemen Kepemilikan Institusional Kepemilikan Keluarga Corporate Sosial

Nilai koefisien regresi kompensasi bertanda positif yang artinya semakin baik kompensasi maka semakin meningkat kinerja karyawan, dengan demikian kompensasi merupakan

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji : (1) Peningkatan keterampilan proses sains peserta didik setelah di ajarkan dengan strategi pembelajaran problem solving , (2)

Sebaliknya, apabila nilai probabilitas F hitung < 0,05 maka H0 ditolak dan Ha diterima, yang berarti bahwa secara bersama-sama variabel harga jual (X1), produksi (X2), lama

Hal tersebut mengingat bahwa ketentuan Pasal 24C UUD NRI Tahun 1945 dan Pasal 10 Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2003 hanya memberikan kewenangan kepada Mahkamah Konstitusi

Pada lokasi tertentu dimana sirkulasi air sangat jelek akan terjadi pemasaman air akibat dari hasil pembusukan bahan organik yang dikenal dengan air bacam yang ditandai dengan