Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Karyawan PPPPTK TK dan PLB Bandung.

(1)

ii Universitas Kristen Maranatha

PPPPTK TK dan PLB adalah instansi yang bertugas melaksanakan pengembangan dan pemberdayaan pendidik dan tenaga kependidikan khusus di bidang Taman Kanak-kanak dan Pendidikan Luar Biasa. Kinerja karyawan PPPPTK TK dan PLB masih kurang baik karena masih ada beberapa sasaran mutu kepuasan pelanggan yang belum tercapai, masih adanya temuan saat audit oleh SAI GLOBAL, dan karyawan tidak disiplin dalam bekerja.

Penelitian ini bertujuan untuk meningkakan kinerja karyawan PPPPTK TK dan PLB Bandung yaitu dengan peningkatan faktor motivasi sebagai pendorong dari individu dan budaya sebagai pendorong dari organisasi. Penyebaran kuesioner dilakukan kepada seluruh staff PPPPTK TK dan PLB sejumlah 129 orang (sampel jenuh) dan pengolahan data menggunakan program LISREL 8.50 (metode Structural Equation Modeling atau SEM).

Hasil penelitian membuktikan bahwa masing-masing indikator signifikan membangun variable motivasi, budaya dan kinerja. Akan tetapi model perlu dirubah untuk menghasilkan model yang lebih baik. Motivasi dan budaya berpengaruh signifikan terhadap kinerja sedangkan budaya dan motivasi tidak memiliki hubungan. Variabel motivasi yang paling berpengaruh terhadap kinerja adalah sosial sedangkan variabel budaya adalah integrasi.

Usulan yang diberikan yaitu pemasangan papan “Budayakan Senyum, Sapa

dan Salam”, gambar mengenai kinerja karyawan, kutipan inspirasi, papan

keterangan keberadaan karyawan, foto pada piagam karyawan teladan, poster

(2)

vi Universitas Kristen Maranatha

LEMBAR PENGESAHAN ... i

ABSTRAK ... ii

PERNYATAAN HASIL KARYA PRIBADI ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... x

DAFTAR GAMBAR ... xiii

DAFTAR LAMPIRAN ... xv BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1-1 1.2 Identifikasi Masalah ... 1-3 1.3 Pembatasan Masalah ... 1-4 1.4 Perumusan Masalah ... 1-4 1.5 Tujuan Penelitian ... 1-5 1.6 Sistematika Penulisan... 1-5 BAB 2 STUDI LITERATUR

(3)

vii Universitas Kristen Maranatha

2.4 Jenis-Jenis Skala Pengukuran ... 2-25 2.5 Teknik Sampling ... 2-26 2.5.1 Probability sampling ... 2-27 2.5.2 Nonprobability sampling ... 2-28 2.6 Uji Validitas Dan Reliabilitas ... 2-29 2.6.1 Uji Validitas ... 2-29 2.6.2 Uji Reliabilitas ... 2-30 2.7 LISREL ... 2-16 2.7.1 Structural Equation Modelling (SEM) ... 2-31 2.7.2 Konsep Dasar SEM ... 2-32 2.7.3 Model-Model Dalam SEM ... 2-32 2.7.4 Langkah-Langkah SEM ... 2-33 BAB 3 SISTEMATIKA PENELITIAN

(4)

viii Universitas Kristen Maranatha

3.2.16.1 Pembentukan variabel-variabel motivasi ... 3-15 3.2.16.2 Pembentukan variabel-variabel budaya ... 3-17 3.2.16.3 Pembentukan variabel-variabel kinerja ... 3-19 3.2.16.4 Perhitungan uji reliabilitas ... 3-20 3.2.16.5 Pengujian Hipotesis Penelitian ... 3-20 3.2.17 Analisa Hasil Program LISREL ... 3-26 3.2.18 Analisa Deskriptif ... 3-27 3.2.19 Usulan Penulis ... 3-27 3.2.20 Kesimpulan Dan Saran ... 3-27 BAB 4 PENGUMPULAN DATA

4.1 Sejarah Singkat ... 4-1 4.2 Struktur Organisasi ... 4-3 4.3 Data Rincian Jumlah Pegawai ... 4-3 4.4 Job Description ... 4-10 4.5 Persentase Absensi Pegawai ... 4-17 4.6 Fasilitas Kantor ... 4-18 4.7 Jam Kerja Kantor ... 4-19 4.8 Kuesioner Penelitian ... 4-19 4.9 Data Hasil Kuesioner ... 4-19 BAB 5 PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS

5.1 Uji Validitas ... 5-1 5.2 Uji Reliabel ... 5-6 5.3 Karakteristik Responden ... 5-8 5.4 Konseptualisasi Model ... 5-12

5.4.1 Validasi dan Modifikasi Model Konstruk Variabel

Motivasi ... 5-12 5.4.2 Validasi dan Modifikasi Model Konstruk Variabel

Budaya ... 5-14 5.4.3 Validasi dan Modifikasi Model Konstruk Variabel

(5)

ix Universitas Kristen Maranatha

5.5 Penyusunan Diagram Alur ... 5-24 5.6 Analisis Hasil Program LISREL ... 5-40 5.6.1 Spesifikasi dan Identifikasi Model ... 5-40 5.6.2 Estimasi Parameter & Penilaian Model Fit ... 5-40 5.7 Analisis Persentase Jawaban Seluruh Responden ... 5-41 5.8 Analisis Perbaningan Hasil Deskriptif dan Hasil LISREL ... 5-43 5.9 Analisis Hasil Pengolahan Data Dikaitkan Dengan Karakteristik

Responden ... 5-48 5.10 Usulan Penulis ... 5-52 BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan ... 6-1 6.2 Saran ... 6-2 DAFTAR PUSTAKA ... xvi LAMPIRAN

(6)

x Universitas Kristen Maranatha

Tabel Judul

Halaman

2.1 Tabel Fungsi Budaya Organisasi ... 2-11 2.2 Ukuran Kecocokan Absolut ... 2-35 2.3 Ukuran Kecocokan Inkremental ... 2-36 2.4 Uji Kecocokan Parsimoni ... 2-36 2.5 Tabel Notasi LISREL ... 2-37 3.1 Penyataan Motivasi ... 3-7 3.2 Penyataan Budaya ... 3-8 3.3 Penyataan Kinerja ... 3-10 4.1 Data Unsur Pimpinan ... 4-4 4.2 Data Sekretaris Pimpinan ... 4-4 4.3 Data Pegawai Urusan Persuratan ... 4-4 4.4 Data Pegawai Urusan Kearsipan ... 4-5 4.5 Data Pegawai Urusan Kepegawaian ... 4-5 4.6 Data Pegawai Urusan Perlengkapan ... 4-5 4.7 Data Pegawai Urusan Rumah Tangga... 4-5 4.8 Data Pegawai Urusan Perpustakaan ... 4-6 4.9 Data Pegawai Urusan Perencanaan Anggaran ... 4-6 4.10 Data Pegawai Urusan Pembiayaan... 4-6 4.11 Data Pegawai Urusan Evaluasi Pelaksanaan... 4-6 4.12 Data Pegawai Urusan Penyusunan & Evaluasi Program ... 4-7 4.13 Data Pegawai Urusan Pengembangan Model ... 4-7 4.14 Data Pegawai Urusan Pengumpulan, Pengolahan

(7)

xi Universitas Kristen Maranatha

4.19 Data Pegawai Urusan Sertifikasi ... 4-9 4.20 Data Pegawai Urusan Departemen TK ... 4-9 4.21 Data Pegawai Urusan Departemen PLB ... 4-9 4.22 Data Pegawai Urusan Divisi PPM ... 4-10 4.23 Data Pegawai Urusan Divisi TI & Multimedia ... 4-10 4.24 Persentase Absensi PPPPTK TK dan PLB Tahun 2009 ... 4-17 4.25 Persentase Absensi PPPPTK TK dan PLB Tahun 2010 ... 4-18 4.26 Fasilitas PPPPTK TK dan PLB ... 4-18 4.27 Karakteristik Umum Responden ... 4-20 4.28 Rekapitulasi Data Responden ... 4-21 5.1 Data Kuesioner Motivasi... 5-1 5.2 Hasil Uji Validitas Kuesioner Motivasi ... 5-2 5.3 Data Kuesioner Budaya ... 5-3 5.4 Hasil Uji Validitas Kuesioner Budaya ... 5-4 5.5 Data Kuesioner Kinerja ... 5-5 5.6 Hasil Uji Validitas Kuesioner Kinerja ... 5-6 5.7 Hasil Uji Reliabel Kuesioner Motivasi ... 5-7 5.8 Hasil Uji Reliabel Kuesioner Budaya ... 5-7 5.9 Hasil Uji Reliabel Kuesioner Kinerja ... 5-7 5.10 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ... 5-8 5.11 Karakteristik Responden Berdasarkan Unit Kerja ... 5-9 5.12 Karakteristik Responden Berdasarkan Lama Bekerja ... 5-10 5.13 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan ... 5-11 5.14 Rekapitulasi Hasil Validitas Konstruk Variabel Motivasi ... 5-13 5.15 Rekapitulasi Hasil Validitas Konstruk Variabel Budaya ... 5-16 5.16 Rekapitulasi Hasil Modifikasi 1 Validitas Konstruk Variabel

Budaya ... 5-20 5.17 Rekapitulasi Hasil Modifikasi 2 Validitas Konstruk Variabel

(8)

xii Universitas Kristen Maranatha

5.20 Rekapitulasi Hasil Model ... 5-37 5.21 Langkah-langkah SEM ... 5-38 5.22 Rekapitulasi Data Responden ... 5-44 5.23 Tabel Kerangka Penggabungan Sebagai Dasar Usulan ... 5-46 5.24 Karakteristik Responden Dengan Variabel Sosial Tertinggi ... 5-49 5.25 Karakteristik Responden Dengan Variabel Penghargaan

(9)

xiii Universitas Kristen Maranatha

Tabel Judul Halaman

(10)

xiv Universitas Kristen Maranatha

(11)

xv Universitas Kristen Maranatha

Lampiran Judul Halaman

(12)

(13)

KUESIONER PENELITIAN

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

KINERJA KARYAWAN PPPPTK TK DAN PLB BANDUNG

SILVIKA FITRIANI LESTARI

(0623077)

FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK INDUSTRI

UNIVERSITAS KISTEN MARANATHA

BANDUNG

(14)

Kepada

Yth. Bapak/Ibu/Saudara Di Tempat

Dengan hormat,

Ditengah kesibukan Bapak/Ibu/Saudara pada saat bertugas, perkenankan saya memohon kesediaan Bapak/Ibu/Saudara untuk dapat mengisi kuesioner penelitian berikut ini. Jawaban yang telah Bapak/ibu/Saudara berikan terjamin kerahasiaannya dan hanya digunakan untuk tujuan akademis semata.

Saya menyadari betul bahwa waktu yang Bapak/Ibu/Saudara miliki sangat terbatas dan berharga. Namun demikian, dengan segala kerendahan hati, saya mohon kesediaan Bapak/Ibu/Saudara untuk dapat bekerjasama dengan memilih jawaban dengan sejujur-jujurnya sesuai dengan kenyataan yang ada, berdasarkan petunjuk yang diberikan.

Atas kesediaan dan kerjasama Bapak/Ibu/Saudara saya sampaikan terimakasih.

Hormat Saya,

(15)

Mohon Bapa/Ibu/Saudara memberi tanda silang (x) pada pernyataan yang tersedia dibawah ini.

1. Jenis Kelamin :

a. Laki-Laki b. Perempuan

2. Unit Kerja :

a. Program f. Tata Usaha dan Kepegawaian

b. Penyelenggaraan g. Widyaiswara

c. Keuangan h. PPM

d. Data dan Informasi i. Multimedia e. Evaluasi

3. Pendidikan Terakhir :

a. SD c. SLTA e. S1 g. S3

b. SLTP d. Diploma f. S2

4. Lama Bekerja:

(16)

BAGIAN I

MOTIVASI

Anda di minta untuk memberi tanggapan mengenai hal-hal yang dapat menjadi

motivasi Anda dalam bekerja. Berilah Tanda ceklist ( √ ) pada pernyataan yang tersedia dibawah ini :

Keterangan : Sangat Tidak Setuju (STS) Tidak Setuju (TS)

Setuju (S) Sangat Setuju (SS)

No Pernyataan STS TS S SS

1 Saya bersemangat bekerja jika memperoleh gaji yang cukup untuk kebutuhan sehari-hari

2 Saya bersemangat menyelesaikan pekerjaan dengan fasilitas kerja yang mendukung

3 Saya bersemangat bekerja dengan lingkungan kerja yang baik 4 Saya bersemangat bekerja dengan adanya asuransi kesehatan 5 Saya bersemangat bekerja dengan adanya perlindungan terhadap

keselamatan kerja yang diberikan

6 Saya bersemangat bekerja dengan adanya jaminan hari tua 7 Saya bersemangat bekerja di lingkungan kerja yang bersahabat 8 Saya bersemangat dapat bekerja sama dengan baik dengan

rekan-rekan kerja

9 Saya bersemangat bekerja bila mendapat perhatian dari rekan kerja 10 Saya bersemangat bekerja bila mendapat perhatian dari atasan 11 Saya bersemangat bekerja bila memperoleh pujian atas hasil kerja

yang memuaskan dari pelanggan

12 Saya bersemangat bekerja bila memperoleh pujian atas hasil kerja yang memuaskan dari rekan kerja

13 Saya bersemangat bekerja bila memperoleh pujian atas hasil kerja yang memuaskan dari atasan

14 Saya bersemangat bekerja bila mendapat penghargaan atas prestasi kerja yang dilakukan

15 Saya bersemangat bekerja bila diberi kepercayaan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan

16

Saya bersemangat bekerja bila mendapat peluang dan kesempatan promosi untuk mengembangkan keterampilan dan kemampuan saya

17 Saya bersemangat dapat memecahkan suatu pekerjaan yang sulit 18 Saya bersemangat bekerja bila rekan-rekan kerja mengenal saya

sebagai karyawan yang berprestasi

19 Saya bersemangat bekerja bila menjadi contoh bagi teman-teman yang lain

20 Saya bersemangat bekerja bila dianggap sebagai bagian penting dari instansi

(17)

BAGIAN II

BUDAYA ORGANISASI

Anda di minta untuk memberi tanggapan tentang budaya organisasi di tempat Anda bekerja. Berilah Tanda ceklist ( √ ) pada pernyataan yang tersedia dibawah ini.

Keterangan : Sangat Tidak Setuju (STS) Tidak Setuju (TS)

1 Instansi mendorong karyawan untuk berlaku presisi atau tepat dalam mengambil tindakan

2 Instansi mendorong karyawan untuk dapat menganalisis atau menguraikan permasalahan yang terjadi

3 Instansi mendorong karyawan untuk memperhatikan hal-hal rinci atau detail yang mempengaruhi hasil kerja

4 Instansi melaksanakan pengembangan untuk meningkatkan mutu setiap karyawan

5 Instansi menetapkan disiplin untuk meningkatkan kedisiplinan karyawan

6 Instansi memberikan penghargaan untuk meningkatkan semangat kerja karyawan.

7 Instansi lebih mengorganisasikan aktivitas kerja secara tim dibandingkan secara individu

8 Instansi mendorong seluruh angota untuk saling bekerja sama

9 Instansi lebih mementingkan kepentingan bersama dibandingkan kepentingan kelompok

10 Instansi mendorong karyawan untuk bersikap agresif atau cepat tanggap terhadap permasalahan yang terjadi

11 Instansi mendorong karyawan berkompetitif atau bersaing untuk menghasilkan kinerja yang baik

12 Instansi mendorong karyawan untuk tidak bermalas-malasan 13 Instansi lebih menekankan kestabilan dibandingkan

pertumbuhan

14 Instansi tidak melakukan perubahan besar pertahun

15 Aktivitas atau kegiatan kerja instansi tidak banyak berubah selama setahun

16 Instansi menuntut karyawan untuk bertanggung jawab terhadap setiap pekerjaannya

17

Instansi memberikan kebebasan kepada para karyawan untuk menggunakan cara mereka sendiri dalam menyelesaikan pekerjaan

18

(18)

19 Instansi mendorong para karyawan untuk berani mengambil resiko dalam melaksanakan gagasan baru

20 Instansi mendorong karyawan untuk pantang menyerah terhadap permasalahan yang terjadi

21 Instansi mendorong karyawan untuk berinovasi atau memberi pembaharuan dalam bekerja

22 Instansi memiliki visi dan misi yang jelas

23 Instansi berfokus pada hasil untuk mencapai keluaran terbaik 24 Instansi memiliki sasaran kerja yang jelas

25 Instansi mendorong para karyawan untuk meningkatkan kerja sama antar unit kerja

26 Setiap unit kerja terkoordinasi atau diatur dengan baik 27 Setiap unit kerja saling berhubungan satu dengan yang lain 28 Manajemen atau atasan memiliki pola komunikasi yang jelas

sehingga mudah dipahami para karyawan

29 Manajemen atau atasan memberi bimbingan pada karyawan untuk memecahkan masalah

30 Manajemen atau atasan memberi dukungan langsung atau semangat terhadap karyawan

31 Atasan melakukan pengawasan langsung terhadap perilaku kerja karyawan

32 Instansi menetapkan sangsi atau hukuman untuk setiap pelanggaran yang dilakukan

33 Instansi menetapkan peraturan-peraturan untuk mengendalikan perilaku karyawan

34 Instansi mendorong karyawan untuk lebih mengenal organisasi secara keseluruhan

35 Keberhasilan instansi merupakan keberhasilan organisasi secara keseluruhan

36 Instansi mendorong karyawan untuk meningkatkan rasa memiliki terhadap organisasi

37 Seluruh anggota instansi saling menghormati adanya perbedaan pendapat

38 Seluruh anggota instansi berhak mengemukakan pendapat masing-masing

39 Setiap anggota menerima hasil keputusan dengan lapang dada

40 Instansi menerapkan pola komunikasi yang cepat tanpa dibatasi oleh jenjang atau tingkatan jabatan

41 Instansi menerapkan pola komunikasi yang efektif atau tepat dalam bekerja

42 Instansi menerapkan kesopanan dalam berkomunikasi 43 Instansi dapat melakukan penyesuaian diri atau berubah

mengikuti perubahan lingkungan

44 Instansi memonitor atau memantau perubahan lingkungan yang terjadi

(19)

Anda diminta memberi tanggapan mengenai pernyataan dibawah ini. Berilah Tanda ceklist ( √ ) pada pernyataan yang tersedia dibawah ini : Keterangan : Sangat Tidak Setuju (STS) Tidak Setuju (TS)

1 Saya tidak pernah melakukan kesalahan pada saat melaksanakan pekerjaan.

2 Saya tidak pernah mendapat komplain dari pelanggan atas hasil kerja

3 Saya tidak pernah mendapat komplain dari rekan kerja atas hasil kerja

4 Saya tidak pernah mendapat komplain dari atasan atas hasil kerja

5 Saya selalu menyelesaikan pekerjaan tepat waktu

6 Saya tidak pernah menumpuk pekerjaan hingga dead line tiba

7 Saya selalu memahami tugas yang diberikan 8 Saya selalu bertanggung jawab terhadap hasil kerja 9 Saya tidak pernah melanggar aturan atau prosedur kerja 10 Saya selalu memiliki inisiatif untuk menyelesaikan

pekerjaan

11 Saya dapat bekerja sama dengan orang lain 12 Saya selalu bergantung pada orang lain dalam

menyelesaikan pekerjaan sendiri

13 Saya selalu membutuhkan pengawasan pada saat bekerja 14 Saya selalu datang tepat waktu saat masuk kerja

15 Saya tidak pernah bolos bekerja

16 Saya selalu menggunakan waktu istirahat sesuai dengan jam yang telah ditentukan

17 Saya selalu memiliki daya juang yang tinggi untuk memecahkan masalah

18 Saya selalu terpengaruh oleh keadaan lingkungan kerja yang kurang baik atau sedang bermasalah

(20)

Responden Jenis Kelamin Unit Kerja Pendidikan Terakhir Lama Bekerja

1 Laki-Laki Tata Usaha & Kepegawaian SMA >10

2 Perempuan Tata Usaha & Kepegawaian SMA >10

3 Perempuan Widyaiswara S1 >10

5 Laki-Laki Data dan Informasi SMA >10

6 Laki-Laki Penyelenggaraan SMA >10

7 Laki-Laki Evaluasi SMP >10

8 Perempuan Evaluasi S1 4-6 tahun

9 Laki-Laki Tata Usaha & Kepegawaian SMA 4-6 tahun

10 Laki-Laki Widyaiswara S1 >10

11 Perempuan Evaluasi S1 7-10 tahun

13 Perempuan Penyelenggaraan S1 >10

15 Laki-Laki Tata Usaha & Kepegawaian SD >10

17 Laki-Laki Tata Usaha & Kepegawaian S1 >10

18 Perempuan Penyelenggaraan S1 >10

19 Laki-Laki Tata Usaha & Kepegawaian SMP >10

23 Laki-Laki Penyelenggaraan SMA >10

29 Laki-Laki Evaluasi SMA >10

30 Laki-Laki Tata Usaha & Kepegawaian S1 4-6 tahun

31 Perempuan Evaluasi SMA 4-6 tahun

32 Perempuan Seksi Program SMA >10 tahun

34 Perempuan Evaluasi S1 >10 tahun

36 Perempuan Seksi Program S2 4-6 tahun

37 Laki-Laki Penyelenggaraan SD >10

38 Laki-Laki Seksi Program SMA >10

40 Perempuan Tata Usaha & Kepegawaian S1 >10

44 Perempuan Keuangan S1 1-3 tahun

48 Perempuan Evaluasi S1 >10 tahun

54 Laki-Laki TI Multimedia SMA >10

(21)

Responden Jenis Kelamin Unit Kerja Pendidikan Terakhir Lama Bekerja

56 Perempuan Keuangan S1 7-10 tahun

57 Laki-Laki Keuangan S1 >10

58 Laki-Laki Data dan Informasi S1 4-6 tahun

59 Laki-Laki Keuangan SMA >10

60 Laki-Laki Keuangan SMA >10

61 Laki-Laki TI Multimedia SMA >10

62 Perempuan Keuangan SMA >10

68 Laki-Laki Data dan Informasi S1 1-3 tahun

73 Perempuan Tata Usaha & Kepegawaian S1 4-6 tahun

76 Perempuan Data dan Informasi S1 1-3 tahun

78 Perempuan Tata Usaha & Kepegawaian S1 1-3 tahun

79 Laki-Laki TI Multimedia S1 1-3 tahun

88 Perempuan Penyelenggaraan S1 4-6 tahun

90 Perempuan Data dan Informasi S1 1-3 tahun

92 Laki-Laki PPM S2 >10

93 Laki-Laki Keuangan S1 1-3 tahun

110 Perempuan Tata Usaha & Kepegawaian S1 4-6 tahun

111 Laki-Laki Seksi Program S1 4-6 tahun

(22)

m

Responden m1 m2 m3 m4 m5 m6 m7 m8 m9 m10 m11 m12 m13 m14 m15 m16 m17 m18 m19 m20 m21 Rata-rata

(23)

m

(24)

m

(25)

(26)

m

Responden B24 B25 B26 B27 B28 B29 B30 B31 B32 B33 B34 B35 B36 B37 B38 B39 B40 B41 B42 B43 B44 B45 Rata-rata

(27)

(28)

m

(29)

(30)

m

(31)

m

Responden K1 K2 K3 K4 K5 K6 K7 K8 K9 K10 K11 K12 K13 K14 K15 K16 K17 K18 K19 K20 Rata-rata

(32)

m

(33)

m

(34)

(35)

(36)

Responden K1 K2 K3 K4 K5 K6 K7 B1 B2 B3 B4 B5 B6 100 2,25 2,50 2,67 3,50 3,00 3,00 3,00 3,00 3,33 3,00 3,00 3,33 3,33 101 2,25 3,00 3,00 3,00 3,00 2,50 3,00 3,00 3,67 3,67 3,33 3,33 3,33 102 1,25 3,00 3,00 3,25 2,67 3,00 3,00 3,33 3,33 3,00 3,00 1,33 2,33 103 2,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,67 3,33 3,00 3,33 2,00 4,00 104 2,25 3,00 3,33 2,50 2,33 3,50 3,00 3,00 3,33 3,00 3,00 3,67 3,33 105 3,25 3,50 4,00 3,50 3,00 3,00 3,00 3,33 3,67 4,00 3,33 2,33 3,33 106 2,25 2,50 2,67 3,00 3,00 3,00 2,50 4,00 3,67 4,00 3,33 2,00 3,67 107 2,00 3,00 3,00 2,50 2,67 2,50 3,00 3,00 3,00 3,67 2,67 2,33 3,00 108 3,00 3,00 3,33 3,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3,33 4,00 3,33 2,67 4,00 109 2,00 3,00 4,00 3,25 3,67 3,00 4,00 3,33 3,00 3,00 3,00 3,00 4,00 110 2,00 3,00 2,67 3,00 2,00 3,00 2,00 3,00 3,00 2,33 2,33 2,00 3,00 111 2,25 2,50 3,33 3,00 2,33 3,50 3,00 3,00 3,00 3,67 2,33 3,33 3,67

(37)

Responden B7 B8 B9 B10 B11 B12 B13 B14 B15 M1 M2 M3 M4 M5 100 3,33 3,33 3,00 3,00 3,00 3,00 3,33 3,33 3,00 3,67 3,00 3,50 3,33 3,00 101 3,67 4,00 4,00 3,00 3,00 3,33 3,67 3,33 3,33 4,00 3,33 3,00 2,83 3,00 102 3,67 4,00 4,00 3,67 2,67 3,67 4,00 3,33 3,00 4,00 4,00 3,50 3,17 3,20 103 4,00 3,00 3,33 2,00 2,33 3,00 3,67 3,67 4,00 3,33 3,33 3,50 3,17 3,00 104 3,00 4,00 4,00 3,67 2,67 3,67 4,00 3,00 3,00 4,00 3,33 3,50 3,17 3,20 105 3,00 3,67 3,00 3,00 2,67 3,00 3,00 3,33 3,67 4,00 4,00 4,00 3,67 3,80 106 3,67 4,00 3,33 3,00 3,00 3,00 3,33 3,00 3,00 4,00 3,33 4,00 3,33 3,80 107 4,00 3,67 3,67 3,00 3,00 3,00 4,00 2,67 3,00 3,67 3,00 3,75 3,17 3,20 108 4,00 4,00 3,67 3,00 2,67 3,67 4,00 3,33 3,33 3,67 3,00 3,75 3,17 3,40 109 4,00 4,00 4,00 3,67 2,33 3,33 3,00 2,67 2,67 3,00 3,00 4,00 4,00 3,60 110 2,00 3,00 3,00 2,33 2,33 3,33 2,00 2,67 2,67 4,00 4,00 4,00 3,67 3,00 111 3,33 3,33 3,33 3,00 3,00 3,33 3,33 3,00 3,00 4,00 3,00 3,50 3,33 3,40

(38)

(39)

(40)

(41)

(42)

KINERJA BUDAYA MOTIVASI

Minimum Fit Function Chi-Square = 574.67 (P = 0.00)

Normal Theory Weighted Least Squares Chi-Square = 546.69 (P = 0.00) Estimated Non-centrality Parameter (NCP) = 225.69

90 Percent Confidence Interval for NCP = (164.94 ; 294.31)

Minimum Fit Function Value = 5.22 Population Discrepancy Function Value (F0) = 2.05 90 Percent Confidence Interval for F0 = (1.50 ; 2.68) Root Mean Square Error of Approximation (RMSEA) = 0.080

90 Percent Confidence Interval for RMSEA = (0.068 ; 0.091) P-Value for Test of Close Fit (RMSEA < 0.05) = 0.00

Expected Cross-Validation Index (ECVI) = 6.01 90 Percent Confidence Interval for ECVI = (5.45 ; 6.63)

ECVI for Saturated Model = 6.87 ECVI for Independence Model = 17.13

Chi-Square for Independence Model with 351 Degrees of Freedom = 1829.84 Independence AIC = 1883.84 Parsimony Normed Fit Index (PNFI) = 0.63

Comparative Fit Index (CFI) = 0.83 Incremental Fit Index (IFI) = 0.83

Relative Fit Index (RFI) = 0.66

Critical N (CN) = 74.29

Root Mean Square Residual (RMR) = 0.018 Standardized RMR = 0.080 Goodness of Fit Index (GFI) = 0.73 Adjusted Goodness of Fit Index (AGFI) = 0.68 Parsimony Goodness of Fit Index (PGFI) = 0.62

(43)

Between and Decrease in Chi-Square New Estimate B4 B2 16.1 0.06

B7 B6 12.6 0.05 B9 B8 9.6 0.03 B10 B2 8.2 0.04 B10 B7 8.7 -0.04 B13 B4 9.3 -0.05 B14 K4 8.3 0.03 B14 B11 11.3 0.05 B15 B6 11.1 0.05 B15 B8 12.8 -0.05 B15 B10 9.8 -0.05 B15 B13 8.7 0.05 B15 B14 41.0 0.10

(44)

Nama : Silvika Fitriani Lestari

Alamat : BTN Ciremai Giri Blok E8 No 10 Cirebon

No. Telp : 0231-7022050

No. Handphone : 085221947661 Alamat Email : aribool@yahoo.com

Pendidikan : SD Ciremai Giri Cirebon (1994)

SMP Negeri 1 Cirebon (2000)

SMA Negeri 3 Cirebon (2003)

Universitas Kristen Maranatha Bandung, Jurusan Teknik Industri (2006)

Nilai Tugas Akhir : A

(45)

1-1 Universitas Kristen Maranatha

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Sumber daya manusia merupakan investasi dan juga aset yang paling berharga bagi suatu perusahaan/instansi. Apapun bentuk serta tujuan dari suatu perusahaan/instansi tidak terlepas dari keterlibatan sumber daya manusia di dalamnya. Pengakuan akan pentingnya kontribusi sumber daya manusia terhadap produktivitas organisasi melebihi kontribusi sumber daya lainnya. (Lukman, 2007)

Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Taman Kanak-kanak dan Pendidikan Luar Biasa (PPPPTK TK dan PLB) merupakan suatu lembaga pusat pendidikan yang mempunyai tugas memberikan pelatihan kepada para tenaga pengajar di seluruh Indonesia yang turut berperan dalam rangka peningkatan mutu pendidikan secara berkelanjutan (continous improvement). Dalam suatu instansi yang bergerak dibidang jasa seperti PPPPTK TK dan PLB, karyawan merupakan faktor utama yang harus diperhatikan, sebab eksistensi karyawan berpengaruh pada keberhasilan lembaga.

Keseluruhan karyawan menempati posisi yang sangat penting dalam menjamin kelancaran kerja PPPPTK TK dan PLB, karena kinerja mereka saling berhubungan langsung dengan aktivitas utama organisasi yaitu menghasilkan output tertentu yang diusahakan. Keseluruhan karyawan pada bagian apapun akan berusaha mencapai kinerja tertentu sesuai yang telah ditentukan atau dikehendaki organisasi.

(46)

Universitas Kristen Maranatha

instansi merupakan komitmen seluruh Sumber Daya Manusia lembaga ini untuk selalu memberikan pelayanan prima terhadap pelanggan.

Dalam menerapkan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 instansi telah menerapkan sasaran mutu yang harus dicapai sebagai keberhasilan instansi tersebut. Sasaran mutu tersebut terdiri dari beberapa bagian yaitu sasaran mutu organisasi dan sasaran mutu untuk setiap unit kerja (dalam lampiran atau L5). Diperoleh bahwa masih ada sasaran mutu organisasi yang belum tercapai yaitu sasaran mutu mengenai kepuasan pelanggan.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun PPPPTK TK dan PLB memperlihatkan bahwa ada beberapa hasil evaluasi layanan diklat yang masih berada di bawah sasaran mutu lembaga. Yaitu mengenai kepuasan pelanggan terhadap layanan diklat yang masih berada di bawah 85%. Diantaranya yaitu manajemen kepala sekolah Lampung (81,7%), ICT (Information and Comunication using Technology) bagi guru SLB Lampung (81,1%), ICT bagi guru SLB PPPPTK TK dan SLB (76,4%), PAKEM bagi guru SLB Denpasar Bali (79,3%), Diklat Penguatan Kemampuan Pengawas Sekolah tahap 1 (78,6%) dan Diklat Penguatan Kemampuan Pengawas Sekolah tahap 8 (81,3%). Hasil evaluasi internal organisasi menunjukkan bahwa penyebab hal tersebut adalah akibat dari kinerja pegawai yang kurang optimal.

Masih adanya temuan yang diperoleh dari hasil audit mutu internal dan eksternal. Walaupun instansi memberikan tindakan korektif (corrective action) maupun tindakan pencegahan (preventive action) namun tindakan-tindakan tersebut harus dapat dilaksanakan dengan baik agar temuan tersebut tidak terulang lagi di tahun depan.

Contoh tindakan korektif adalah, membuat daftar/list seluruh dokumen terkendali yang ada, kemudian melakukan review atau pemeriksaan terhadap keabsahan dokumen terkendali selama kurun waktu tertentu untuk menghindari adanya dokumen terkendali yang tidak ada cap terkendalinya dan juga tidak di beri nomor copynya.

(47)

ditandatangani oleh kepala perpustakaan melainkan cukup oleh petugas perpustakaan dengan meminta persetujuan kepala perpustakaan agar waktu audit, auditor tidak menemukan kartu pinjam yang belum ditandatangani.

Selain itu juga penulis melakukan pengamatan langsung dan menemukan beberapa fenomena yang menunjukkan masih rendahnya kinerja pegawai di PPPPTK TK dan PLB seperti para pegawai tidak disiplin yaitu masuk dan pulang kantor tidak tepat waktu, meninggalkan tempat kerja tanpa izin, menggunakan waktu istirahat melebihi jam yang telah ditentukan, bermain internet saat jam kerja, dan sibuk mengerjakan tugas saat deadline tiba. Hal ini menunjukkan bahwa kinerja karyawan masih kurang maksimal.

Sejalan dengan implementasi ISO yang diterapkan oleh PPPPTK TK dan PLB, dibutuhkan peningkatan kinerja pegawai agar dapat melaksanakan tugas yang ada sebaik mungkin sehingga dapat memenuhi visi dan misi dari organisasi tersebut.

Untuk dapat meningkatkan kinerja karyawan perlu memperhatikan faktor-faktor pendorong kinerja pegawai baik dari dalam diri karyawan maupun dari dalam instansi tersebut. Motivasi merupakan daya gerak yang mencakup dorongan, alasan dan kemauan yang timbul dari dalam diri seseorang yang menyebabkan ia berbuat sesuatu (Effendy, 1989:105). Sedangkan buaya organisasi Menurut Luthans (2002), merupakan norma-norma dan nilai-nilai yang mengarahkan perilaku anggota organisasi, sehingga tidak ada aktifitas yang dapat melepaskan diri dari budaya (Hofstede 1984).

Berdasarkan uraian di atas, terlihat betapa pentingnya faktor-faktor penggerak yaitu motivasi dan budaya organisasi yang dapat mempengaruhi kinerja pegawai sehingga para pegawai mau bekerja secara maksimal untuk tercapainya tujuan perusahaan/instansi tersebut.

1.2 Identifikasi Masalah

(48)

Bandung masih perlu ditingkatkan agar semua sasaran mutu dapat terpenuhi, tidak ada lagi temuan saat audit dilakukan, dan para karyawan tertib dan disiplin dalam bekerja. Faktor-faktor yang masih mungkin menjadi penyebab terjadinya masalah di instansi tersebut yaitu:

1. Motivasi karyawan yang masih rendah. 2. Budaya organisasi yang masih kurang baik. 3. Desain pekerjaan yang monoton.

4. Lingkungan kerja fisik yang kurang mendukung. 5. Gaya kepemimpinan yang masih kurang baik.

6. Kemampuan individu yang masih perlu ditingkatkan.

7. Lingkungan eksternal (peraturan-peraturan pemerintah, sistem ekonomi, sistem politik) yang kurang mendukung.

1.3 Pembatasan Masalah

Guna menghindari berbagai penyimpangan yang terjadi dalam pembuatan laporan Tugas Akhir maka penulis membatasi permasalahan yang ada. Adapun batasan-batasan mengenai kemungkinan yang menjadi penyebab masalah yang tidak dibahas yaitu

1. Desain pekerjaan yang monoton.

2. Lingkungan kerja fisik yang kurang mendukung. 3. Gaya kepemimpinan yang masih kurang baik.

4. Kemampuan individu yang masih perlu ditingkatkan.

5. Lingkungan eksternal (peraturan-peraturan pemerintah, sistem ekonomi, sistem politik) yang kurang mendukung.

1.4 Perumusan Masalah

Adapun perumusan masalah yang akan dibahas oleh penulis dalam laporan penelitian Tugas Akhir adalah:

(49)

4. Bagaimana pengaruh motivasi kerja dan budaya organisasi secara simultan terhadap kinerja karyawan?

5. Variabel motivasi apa yang memiliki pengaruh paling besar terhadap kinerja karyawan?

6. Variabel budaya organisasi apa yang memiliki pengaruh paling besar terhadap kinerja karyawan?

7. Bagaimana usulan penulis mengenai faktor-faktor peningkatan kinerja karyawan di PPPPTK TK dan PLB Bandung?

1.5 Tujuan Penelitian

Dari hasil perumusan masalah yang dibuat oleh penulis maka perumusan masalah tersebut memiliki tujuan yaitu:

1. Untuk mengetahui pengaruhmotivasi kerja terhadap kinerja karyawan. 2. Untuk mengetahui pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja

karyawan.

3. Untuk mengetahui hubungan antara motivasi kerja dan budaya organisasi.

4. Untuk mengetahui pengaruh motivasi kerja dan budaya organisasi terhadap kinerja kinerja karyawan.

5. Untuk mengetahui variabel motivasi yang paling berpengaruh terhadap kinerja karyawan.

6. Untuk mengetahui budaya organisasi yang paling berpengaruh terhadap kinerja karyawan.

7. Sebagai masukan bagi instansi untuk dapat meningkatkan kinerja karyawannya.

1.6 Sistematika Penulisan

(50)

BAB 1 PENDAHULUAN

Pada bab ini penulis mencantumkan latar belakang masalah, identifikasi permasalah, perumusan masalah, pembatasan masalah dan sistematika penulisan dalam penyusunan laporan Tugas Akhir.

BAB 2 LANDASAN TEORI

Bab ini berisi mengenai teori-teori pendukung yang dikumpulkan dan digunakan penulis dalam pembuatan laporan Tugas Akhir.

BAB 3 SISTEMATIKA PENELITIAN

Bab ini berisi mengenai langkah-langkah penulis dalam pembuatan laporan Tugas Akhir.

BAB 4 PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

Bab ini berisi tentang pengumpulan dan pengolahan data yang diperoleh dari hasil penelitian yang telah dilakukan.

BAB 5 ANALISIS

Bab ini berisi penjelasan mengenai pengumpulan dan pengolahan data laporan penelitian Tugas Akhir.

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

(51)

6-1 Universitas Kristen Maranatha

KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan

Dari hasil-hasil pengolahan data dan analisis data dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Variabel motivasi, secara parsial atau sendiri-sendiri berpengaruh signifikan dan positif terhadap kinerja karyawan di PPPPTK TK dan PLB Bandung sebesar 0.53 (53%). Dengan nilai R Square sebesar 0,28 yang berarti bahwa motivasi menjelaskan kinerja karyawan sebesar 28%.

2. Variabel budaya, secara parsial atau sendiri-sendiri berpengaruh signifikan dan positif terhadap kinerja karyawan di PPPPTK TK dan PLB Bandung sebesar 0.34 (34%). Dengan nilai R Square sebesar 0,11 yang berarti bahwa budaya menjelaskan kinerja karyawan sebesar 11%.

3. Variabel motivasi dan budaya tidak memiliki hubungan antara satu dengan yang lainnya.

4. Variabel motivasi dan variabel budaya, secara simultan atau bersamaan berpengaruh signifikan dan positif terhadap kinerja karyawan di PPPPTK TK dan PLB Bandung sebesar 0.48 (48%) dan 0.25 (25%). Dengan nilai R Square sebesar 0,34 yang berarti bahwa motivasi dan budaya menjelaskan kinerja karyawan sebesar 34%. 5. Variabel motivasi yang paling signifikan atau memiliki pengaruh

paling dominan terhadap kinerja karyawan ialah variabel motivasi sosial dengan nilai R² = 0.67.

(52)

7. Usulan penulis yaitu dengan meningkatkan faktor-faktor motivasi dan budaya yang mempunyai pengaruh paling besar terhadap kinerja karyawan yaitu:

 Untuk faktor motivasi yaitu meningkatkan hubungan sosial, pemberian penghargaan kepada karyawan.

 Untuk faktor budaya yaitu meningkatkan perhatian terhadap kerincian/kedetailan suatu hal, dan meningkatkan dukungan dari manajemen.

 Untuk kinerja yaitu meningkatkan quantity of work, job knowledge, attendance dan rating of performance.

6.2 Saran

Berdasarkan hasil pengolahan data diketahui bahwa motivasi, dan budaya berpengaruh terhadap peningkatan kinerja karyawan. Oleh karena itu instansi perlu meningkatkan faktor-faktor motivasi dan budaya sebagai pendorong agar kinerja karyawan lebih meningkat. Berikut adalah usulan bagi faktor-faktor yang memiliki pengaruh yang besar terhadap kinerja karyawan yaitu :

1. Motivasi

 Motivasi sosial

1) Dibuatnya papan bertuliskan “Budayakan Senyum, Sapa, dan Salam”

berguna untuk meningkatkan kesopanan dan keramahan karyawan kepada semua orang terkait dengan kepuasan pelanggan mengenai efektifitas pola diklat.

2) Saat istirahat karyawan melakukan makan siang bersama untuk menciptakan suasana kerja yang lebih bersahabat.

3) Mengadakan kegiatan pertemuan keluarga pada hari libur seperti family gathering untuk menciptakan suasana kekeluargaan.

 Penghargaan

(53)

PLB Bandung dengan hadiah menjadikan hasil karya sebagai profil di website perusahaan.

2. Kinerja

 Quantity of work

1) Memasang gambar motivasi kinerja contoh gambar perbandingan antara karyawan yang rajin dan malas yang dipajang di dinding ruang kerja untuk memotivasi karyawan agar dapat menyelesaikan pekerjaan mereka sebelum deadline tiba.

 Job knowledge

1) Melakukan sharing 1 bulan sekali seperti morning tea untuk menambah pengetahuan tentang pekerjaan maupun hal yang kurang dimengerti oleh karyawan junior (baru bekerja 1-3 tahun) kepada senior (karyawan yang bekerja >10 tahun dengan pendidikan minimal S1) di setiap unit kerja.

 Attendance

1) Keterlambatan maksimal 15 menit saat masuk kantor. Karyawan yang terlambat tidak dapat mengisi daftar hadir dan dikenakan denda.

2) Adanya persentase kehadiran yang harus dipenuhi oleh karyawan tersebut. Jika melebihi batas dengan alasan yang tidak jelas maka diberikan sangsi seperti surat teguran.

3) Dibuat papan keterangan untuk mengetahui keberadaan karyawan sedang berada di tempat atau tidak agar karyawan mudah untuk ditemui.

4) Pemasangan foto pada piagam penghargaan yang diberikan kepada karyawan dengan prestasi karyawan teladan.

 Rating of performance

(54)

2) Mengadakan training outbound untuk meningkatkan semangat, katangkasan dan kecekatan karyawan dalam bekerja.

3. Budaya

 Perhatian terhadap kerincian/detail

1) Seksi penyelenggaraan membuat dan melakukan pengecekan ulang 1 jam sebelum diklat dilakukan (menggunakan lembar ceklist) terkait dengan kepuasan pelanggan mengenai kelengkapan ruang dan perlengkapan diklat.

2) Karyawan menguji kualitas ATK-Kit yang akan diberikan kepada pelanggan (test beberapa pulpen dan menyediakan ATK-Kit cadangan).

3) Kartu peserta menggunakan sampul plastik agar tidak mudah rusak. 4) Seksi keuangan membuatkan lembar kerincian pengganting biaya

perjalanan yang akan diberikan kepada pelanggan.

5) Memasang poster “Buanglah Sampah Pada Tempatnya” untuk

menghimbau agar karyawan maupun pelanggan tidak membuang sampah sembarangan pada saat pelaksanaan diklat.

6) Memasang tanda “Dilarang Merokok” diruang diklat agar pelanggan merasa nyaman saat diklat berlangsung.

7) Karyawan membuat daftar/list seluruh dokumen terkendali yang ada untuk menghindari adanya dokumen terkendali yang tidak memenuhi syarat terkait dengan tindakan korektif.

 Dukungan dari manajemen

1) Menjadi pemimpin yang fleksibel terhadap ide dan masukan untuk memutuskan sesuatu.

(55)

xvi Universitas Kristen Maranatha

Cascio, Wayne F. (1991), “Applied Psychology in Personal Management”, Prentice Hall, Englewood Cliffs, New Jersey.

Damayanti Novi. (2000), “Pengaruh Penerapan Sistem Pengendalian Manajemen

Terhadap Kinerja Organisasi”, Bandung : Universitas Padjadjaran.

Efendi Hariandja. (2005), “Manajemen Sumber Daya Manusia”, Jakarta : PT

Grasindo.

Ghozali, I., Fuad. (2005), “Structural Equation Modeling – Teori, Konsep dan Aplikasi dengan Program Lisrel 8.54”, Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.

Hair, J., et.al. (1998), “Multivariate Data Analysis”, Fifth edition, Prentice-Hall, New Jersey.

Heidining Dhistya. (2008), “Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja

Karyawan (Studi Kasus Pada PT Macanan Jaya Cemerlang di Klaten)”, Surakarta : Universitas Muhamadiyah Surakarta.

Lako, Andreas. (2002), “Budaya Organisasi dan Kesuksesan Kinerja Ekonomi”, Kajian Bisnis STIE Widya Wiwaha, Yogyakarta.

Luthans, Fred. (2002), “Organizational Behavior”, 9th Edition, New York : McGraw-Hill Book.

Karlins Marvin. (1989), Pendayagunaan Sumber Daya Manusia Secara

(56)

xvii Universitas Kristen Maranatha

terhadap produktivitas kerja karyawan operator PT. Yuditya Mitra Usaha”, Jakarta : Program Pascasarjana Universitas Indonesia.

Mangkunegara, A A Anwar Prabu. (1993), “Psikologi Perusahaan”, Bandung : PT Trigenda Karya.

Ma’rifah Dewi. (2004), “Pengaruh Motivasi Kerja Dan Budaya Organisasi

Terhadap Kinerja Pekerja Sosial Pada Unit Pelaksana Teknis Dinas Sosial

Propinsi Jawa Timur”, Surabaya : Program Pascasarjana Universitas Airlangga.

Novitasari Nyi Nyoman. (2003), “Pengaruh Stress Kerja Terhadap Motivasi Kerja Dan Kinerja Karyawan PT. H.M Sampoerna Tbk Surabaya”, Surabaya : Program

Pascasarjana Universitas Airlangga.

Ricky Michael & Rachmat Sugianto. (2002), “Analisis Variabel-Variabel Yang Mempengaruhi Motivasi Kerja Dalam Peningkatan Prestasi Kerja Karyawan Di

Hotel Novotel Surabaya”, Surabaya : Universitas Kristen Petra.

Riduwan & Sunarto. (2007), “Pengantar Statistika Untuk Penelitian Pendidikan,

Sosial, Ekonomi, Komunikasi, dan Bisnis”, Bandung : Alfabeta.

Riduwan & Engkos. (2008), “Cara Menggunakan Dan Memakai Analisis Jalur

(Path Analysis)”, Bandung : Alfabeta.

Robbins, S. P. (1990), “Organizational Bahavior : Concepts, Controversies, and Applications”, Fourth Editions, New Jersey: Prentice Hall International. Inc.

(57)

xviii Universitas Kristen Maranatha

Schein, E. H. (1999), “The Corporate Culture Survival Guode”, Second Edition, Jossey-Boss Inc., San Francisco.

Sitinjak Sugiarto. (2006), ”LISREL”, Yogyakarta : Graha Ilmu.

Sugiyono. (2002), ”Metode Penelitian Administrasi”, Bandung: Alfabeta.

Sunarcaya Putu. (2008), ”Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Pegawai Di Lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Alor Nusa Tenggara

Timur”, Jakarta : Program Pascasarjana Universitas Terbuka.

Yamit Zulian. (2005), ”Pengaruh Faktor Individu, Budaya Organisasi Dan Perilaku Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Di Kantor Pelayanan Pajak

Yogyakarta Dua” Yogyakarta : Universitas Islam Indonesia.

Vidya Sissy. (2007), ”Kajian Keterkaikan Dan Dampak Proses Implementasi Dan Sertifikasi ISO 9000 Terhadap Kinerja Organisasi Berdasarkan Persepsi