EVALUASI KETEPATAN TERAPI PADA PASIEN DIABETES
MELLITUS TIPE 2 DI INSTALASI RAWAT INAP
RSUP DR. SOERADJI TIRTONEGORO KLATEN
PERIODE JANUARI - JUNI 2015
SKRIPSI
Oleh:
NURUL DINI SEPMAWATI
K100120052
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
SURAKARTA
EVALUASI KETEPATAN TERAPI PADA PASIEN DIABETES
MELLITUS TIPE 2 DI INSTALASI RAWAT INAP
RSUP DR. SOERADJI TIRTONEGORO KLATEN
PERIODE JANUARI - JUNI 2015
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat
derajat Sarjana Farmasi (S. Farm) pada Fakultas Farmasi
Universitas Muhammadiyah Surakarta
di Surakarta
Oleh:
NURUL DINI SEPMAWATI
K100120052
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
SURAKARTA
2016
PENGESAHAN SKRIPSI
Berjudul:
EVALUASI KETEPATAN TERAPI PADA PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE 2 DI INSTALASI RAWAT INAP RSUP
DR. SOERADJI TIRTONEGORO KLATEN PERIODE JANUARI - JUNI 2015
Oleh:
NURUL DINI SEPMAWATI K100120052
Dipertahankan di hadapan Panitia Penguji Skripsi Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Surakarta
Pada tanggal : 17 Juni 2016
Mengetahui, Fakultas Farmasi
Universitas Muhammadiyah Surakarta Dekan,
Azis Saifudin, Ph.D., Apt.
Pembimbing
Dra. Nurul Mutmainah, M.Si., Apt. Penguji :
1. Zakky Cholisoh, Ph.D., Apt. 1.
2. Ambar Yunita N, M.Sc., Apt 2.
3. Dra. Nurul Mutmainah, M.Si., Apt. 3.
DEKLARASI
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya
yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan
tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat
yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang tertulis diacu
dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Saya bersedia dan sanggup menerima sanksi sesuai peraturan yang berlaku
apabila terbukti melakukan pemalsuan data dan plagiasi.
Surakarta, 26 Mei 2016
Peneliti
NURUL DINI SEPMAWATI K100120052
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum wr. wb.
Alhamdulillahirobbil’alamin, puji syukur kehadirat Allah atas segala rahmat, hidayah, dan anugerah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Evaluasi Ketepatan Terapi pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 di Instalasi Rawat Inap RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten Periode Januari - Juni
2015” sebagai salah satu syarat mencapai Derajat Sarjana Farmasi (S.Farm)
Program Studi Ilmu Farmasi di Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah
Surakarta. Penulis mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Azis Saifudin, Ph.D., Apt. selaku Dekan Fakultas Farmasi Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
2. Ibu Dra. Nurul Mutmainah, M.Si., Apt. selaku dosen pembimbing skripsi.
3. Ibu Zakky Cholisoh, Ph.D., Apt. dan ibu Ambar Yunita Nugraheni, M.Sc.,
Apt. selaku penguji skripsi.
4. Bapak Broto Santoso, M.Sc., Apt. selaku pembimbing akademik.
5. Direktur RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten beserta staff yang telah
memberikan izin dan bantuan kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini.
6. Kedua orang tua tercinta, Bapak Waluyo dan Ibu Ati Melyawati yang selalu
mendoakan, memberikan motivasi dan pengorbanananya dari segi moril dan
materi sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini.
7. Kedua adik, seluruh keluarga tercinta, dan teman-teman terimakasih atas doa
serta dukungan semangatnya.
Penulis menyadari bahwa naskah skripsi ini jauh dari kesempurnaan.
Semoga penelitian ini bermanfaat bagi pengembangan ilmu dan teknologi
khususnya dalam bidang farmasi dan dunia kesehatan pada umumnya.
Wassalamu’alaikum wr. wb.
Surakarta, Mei 2016
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PENGESAHAN ... ii
DEKLARASI ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
DAFTAR ISI ... v
DAFTAR TABEL ... vii
DAFTAR GAMBAR ... viii
DAFTAR LAMPIRAN ... ix
DAFTAR SINGKATAN ... x
ABSTRAK ... xi
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang ... 1
B. Rumusan Masalah ... 3
C. Tujuan Penelitian... 3
D. Tinjauan Pustaka ... 3
2. Terapi Diabetes Mellitus Tipe 2 ... 6
3. Terapi Rasional ... 13
E. Keterangan Empiris ... 14
BAB II METODE PENELITIAN ... 15
A. Kategori dan Rancangan Penelitian ... 15
B. Definisi Operasional ... 15
C. Populasi dan Sampel ... 16
D. Alat dan Bahan Penelitian ... 17
E. Lokasi Penelitian ... 17
F. Jalannya Penelitian ... 17
G. Teknik Analisis Data ... 18
BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 19
A. Karakteristik Pasien... 19
B. Pola Penggunaan Obat ... 22
C. Evaluasi Ketepatan Pemberian Terapi ... 30
D. Kelemahan Penelitian ... 33
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN ... 34
A. Kesimpulan ... 34
B. Saran ... 34
DAFTAR PUSTAKA ... 35
LAMPIRAN ... 38
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1. Kriteria Diagnosis DM tipe 2 ... 6
Tabel 2. Penggolongan sediaan insulin berdasarkan mula kerja dan masa kerja ... 10
Tabel 3. Protokol terapi insulin subkutan ... 12
Tabel 4. Protokol terapi insulin infus intravena ... 12
Tabel 5. Protokol terapi infus insulin untuk perioperatif ... 13
Tabel 6. Distribusi pasien DM tipe 2 di instalasi rawat inap RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten periode Januari – Juni 2015 berdasarkan jenis kelamin ... 19
Tabel 7. Distribusi pasien DM tipe 2 di instalasi rawat inap RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten periode Januari – Juni 2015 berdasarkan usia ... 20
Tabel 8. Penyakit penyerta pada pasien DM tipe 2 di instalasi rawat inap RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten periode Januari – Juni 2015 ... 20
Tabel 9. Distribusi pasien DM tipe 2 di instalasi rawat inap RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten periode Januari - Juni 2015 berdasarkan pola pemberian antidiabetika ... 23
Tabel 10. Penggunaan obat lain pada pasien DM tipe 2 di instalasi rawat inap RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten periode Januari – Juni 2015 ... 28
Tabel 11. Ketidaktepatan pasien pada pasien DM tipe 2 di instalasi rawat inap RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten Periode Januari – Juni 2015 menurut standar PERKENI 2011 ... 31
Tabel 12. Ketidaktepatan obat pada pasien DM tipe 2 di instalasi rawat inap RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten Periode Januari – Juni 2015 menurut standar PERKENI 2011 ... 32
DAFTAR GAMBAR
Halaman Gambar 1. Algoritme terapi DM tipe 2 menurut standar PERKENI
2011 ... 6
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Lembar Pengumpul Data ... 38
Lampiran 2. Surat Permohonan Izin Penelitian ... 50
Lampiran 3. Surat Pemberian Izin Penelitian ... 51
Lampiran 4. Surat Ethical Clearance ... 52
Lampiran 5. Surat Keterangan Selesai Penelitian ... 53
DAFTAR SINGKATAN
ADA = American Diabetes Association
BPH = Benign Prostatic Hyperplasia
BRPN = Bronkopneumonia
CHF = Congestive Heart Failure
CKD = Chronic Kidney Disease
Depkes RI = Departemen Kesehatan Republik Indonesia
DM = Diabetes Mellitus
GD2PP = Gula Darah 2jam Post Prandial
GDP = Gula Darah Puasa
GDS = Gula Darah Sewaktu
GEA = Gastrointeritis Akut
GERD = Gastro Esophageal Reflux Disease
GERD = Gastrointestinal Reflux Disease
HbA1C = Hemoglobin Glikosilasi
ICH = Intracerebral Hemorrhage
IMA = Infark Miokard Akut
Kemenkes RI = Kementrian Kesehatan Republik Indonesia
OHO = Obat Hipoglikemik Oral
PAPDI = Perkumpulan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia
PERKENI = Perkumpulan Endokrinologi Indonesia
PPOK = Penyakit Paru Obstruktif Kronik
RI = Reguler Insulin
RISKESDAS = Riset Kesehatan Dasar
RSUP = Rumah Sakit Umum Pusat
TB = Tuberkulosis
TTGO = Tes Toleransi Glukosa Oral
WHO = World Health Organization
ABSTRAK
Diabetes mellitus (DM) tipe 2 merupakan penyakit metabolik yang prevalensinya meningkat dari tahun ke tahun. Indonesia sejak awal abad ini telah menjadi negara dengan jumlah penderita DM nomor 4 terbanyak di dunia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran terapi dan ketepatan pemberian obat DM tipe 2 di instalasi rawat inap RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten periode Januari – Juni 2015.
Penelitian ini menggunakan metode non-eksperimental yang dianalisis secara deskriptif non-analitik, pengambilan data secara retrospektif, dan analisis menggunakan acuan Pedoman Konsensus Pengendalian dan Pencegahan Diabetes Mellitus Tipe 2 di Indonesia (PERKENI, 2011), Petunjuk Praktis Terapi Insulin pada Pasien Diabetes Mellitus (PAPDI, 2011), dan American Diabetes Association guideline (2015).
Hasil penelitian dari 72 pasien disimpulkan bahwa obat antidiabetik yang paling banyak digunakan adalah insulin sebesar 80,5%, metformin sebesar 22,2%, gliklazid sebesar 6,9%, glimepirid sebesar 5,6%, akarbosa sebesar 2,8%, dan glikuidon sebesar 1,4%. Hasil evaluasi terapi yaitu 100% tepat indikasi, 95,8% tepat pasien, 95,8% tepat obat, dan 100% tepat dosis.
Kata kunci: Obat antidiabetik, diabetes mellitus tipe 2, RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten.
ABSTRACT
The prevalence of metabolic disease, diabetes mellitus (DM) type 2, has increased every year. Since the beginning of this century, Indonesia is in the fourth position among other countries in the world with the highest population of DM. The purpose of this research was to find out the representation of therapy and accurateness drug treatment of DM type 2 in the inpatient installation of Dr. Soeradji Tirtonegoro Hospital, Klaten from January to June, 2015.
This study is non-experimental research that analyzed by non-analytical descriptive method, the data was taken retrospectively, and the analysis was done based on the Guideline of Consensus Control and Diabetes Mellitus Type 2 Prevention in Indonesia (PERKENI, 2011), and American Diabetes Association guideline (2015).
Based on the results of the research, from 72 patients it is concluded that the commonest antidiabetic drug given to the patient with DM type 2 is insulin 80.5%, metformin 22.2%, gliclazide 6.9%, glimepiride 5.6%, acarbose 2.8% and gliquidone 1.4%. The accurateness of therapy evaluation shows that 100% indication appropriate, 95.8% patient appropriate, 95.8% drug appropria te, and 100% dosage appropriate.
Keywords: Antidiabetic medicine, diabetes mellitus type 2, Dr. Soeradji Tirtonegoro Hospital Klaten.