PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED INSTRUCTION BERBASIS MEDIA AUDIO VISUAL
TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI SMA NEGERI 12
MEDAN TAHUN AJARAN 2014/2015
Skripsi
Diajukan Untuk Memenuhi
Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Oleh :
MARTINA PURBA 7113142033
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
i
KATA PENGANTAR
Tiada untaian kata yang lebih tepat selain puji dan syukur penulis ucapkan
kepada Tuhan Yesus Kristus yang sungguh luar biasa dalam menyertai dan
membantu saya dalam menyelesaikan penelitian ini.
Skripsi ini berjudul “Pengaruh Model Ajaran Problem Based Instruction Berbasis Media Audio Visual Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS di SMA Negeri 12 Medan Tahun Ajaran 2014/2015”, disusun untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Ekonomi Program Studi
Pendidikan Akuntansi, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari
kesempurnaan, oleh sebab itu melalui kesempatan ini penulis sangat
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak demi
kesempurnaan skripsi ini. Dalam penyusunan skripsi ini, penulis banyak
menemukan hambatan, namun karena dukungan dari berbagai pihak dan keluarga
akhirnya penulis dapat menyelesaikannya dengan baik.
Dengan penuh ikhlas dan kerendahan hati, pada kesempatan ini penulis
menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Prof. Dr.Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi
ii
4. Bapak Drs. Johnson, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
5. Ibu Dra. Effi Aswita Lubis, M.Pd, M.Si selaku Ketua Program Studi
Pendidikan Akuntansi .
6. Bapak Ramdhansyah, SE, M.Acc selaku Dosen Pembimbing Skripsi penulis
yang bermurah hati dan memberikan waktu, bimbingan dan arahan serta
masukan kepada penulis, dan melakukan koreksi terhadap isi skripsi ini untuk
perbaikan sewaktu penyusunan sehingga skripsi ini dapat penulis selesaikan.
7. Bapak Drs. Martono selaku Pembimbing akademik penulis yang sudah
meluangkan waktu untuk membimbing dan memberi arahan kepada penulis.
8. Bapak dan Ibu Dosen serta Staf Pegawai Program Studi Pendidikan Ekonomi
Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
9. Bapak Drs. Jasmen Tampubolon, M.Si selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 12
Medan, Ibu Rismawati Purba, M.Pd sebagai guru pamong saya selama
melakukan penelitian serta siswa/siswi SMA Negeri 12 Medan yang telah
banyak membantu dan mendukung terlaksananya penelitian yang dilakukan
oleh penulis.
10.Teristimewa dan begitu berharga yang memberikan inspirasi kepada saya
yaitu kepada kedua Orangtua saya tercinta Bapakku tersayang (St. Kermanus
Purba), Mamaku tersayang (Tianur Saragih). Terimakasih Pak, Mak buat
cinta, kasih sayang dan yang selalu memberikan semangat, dukungan serta
senantiasa mendoakan saya hingga terselesaikannya tugas akhir ini.
iii
11.Terkhusus kepada Abang-abangku tersayang Jamin Purba S.Pd, M.Sn dan
David Purba selama ini sudah menjadi abang yang selalu memberikan
semangat dan doa kepada saya.
12.Terkhusus kepada Someone Special saya Bang Aprido Silalahi, meskipun dari
jarak yang jauh namun senantiasa menyemangati saya, serta mendoakan saya
dalam mengerjakan skripsi.
13.Teman-teman seperjuangan Sari Sihotang, Nova Gultom dan Juniarty Manalu,
yang menjadi teman yang baik yang selalu memotivasi dan mendukung
penulis.
14.Teman-teman Mahasiswa Pendidikan Akuntansi Stambuk 2011 terkhusus
Pend.Akuntansi Kelas B Reguler 2011 terima kasih untuk semua dukungan
dan motivasinya serta kebaikannya kepada penulis.
15.Untuk Keluarga Kos Pardamean No.95, terimakasih buat dukungan dan
doanya kepada penulis.
Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi semua
pihak. Semoga Tuhan Yesus Kristus memberkati dan melimpahkan kasih setia
dan berkat-Nya kepada kita semua.
Medan, Juli 2015
Penulis,
vi
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ... i
ABSTRAK ... iv
ABSTRACT ... v
DAFTAR ISI ... vi
DAFTAR TABEL ... ix
DAFTAR GAMBAR ... x
BAB I : PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah ... 1
1.2. Identifikasi Masalah ... 5
1.3. Pembatasan Masalah ... 5
1.4. Rumusan Masalah ... 6
1.5. Tujuan Penelitian ... 6
1.6. Manfaat Penelitian ... 6
BAB II : KAJIAN PUSTAKA 2.1 Kerangka Teoritis ... 8
2.1.1 Model Problem Based Instruction ... 8
2.1.2 Ciri-ciri Problem Based Instrution. ... 12
2.1.3 Manfaat Pengajaran Berdasarkan Masalah (PBI). ... 14
2.1.4 Sintaks Pelaksanaan PBI. ... 15
2.1.5 Model Pembelajaran Konvensional. ... 17
2.1.6 Media Audio Visual... 19
vii
2.2 Penelitian yang Relevan ... 26
2.3 Kerangka Berpikir ... 29
2.4 Hipotesis Penelitian ... 30
BAB III : METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 31
3.2 Populasi dan Sampel ... 31
3.2.1 Populasi. ... 31
3.2.2 Sampel Penelitian. ... 32
3.3 Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ... 32
3.3.1 Variabel Penelitian. ... 32
3.3.2 Definisi Operasional... 33
3.4 Desain Penelitian. ... 33
3.5 Teknik Pengumpulan Data. ... 34
3.6 Uji Coba Instrumen Penelitian. ... 35
3.6.1 Uji Validitas Tes. ... 35
3.6.2 Uji Reliabilitas Tes. ... 36
3.6.3 Tingkat Kesukaran Soal. ... 37
3.6.4 Daya Pembeda Soal. ... 37
3.7 Teknik Analisis Data. ... 38
3.8.1 Menghitung Nilai Rata-rata dan Simpangan Baku. ... 38
3.8.2 Uji Normalitas. ... 39
3.8.3 Uji Homogenitas. ... 40
viii
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Deskripsi Hasil Penelitian ... 44
4.1.1 Uji Coba Instrumen Penelitian ... 44
a. Uji Validitas Tes ... 44
b. Uji Reliabilitas Tes ... 46
c. Uji Daya Pembeda Tes ... 47
d. Uji Tingkat Kesukaran Tes ... 48
4.2 Analisis Data ... 48
4.2.1 Rata-rata (Mean), Standar Deviasi dan Varians Kedua Kelompok ... 49
4.2.2 Uji Normalitas Data ... 57
4.2.3 Uji Homogenitas Data ... 58
4.3 Pengujian Hipotesis Data ... 60
4.4 Pembahasan Hasil Penelian ... 61
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 66
5.2 Saran ... 66
DAFTAR PUSTAKA ... 68
DAFTAR RIWAYAT HIDUP ... 67 DOKUMENTASI
vi
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Rekapitulasi Nilai Ulangan Harian siswa Akuntansi 1, 2 dan 3 ... 3
Tabel 2.1 Sintaks Problem Based Instruction (PBI) ... 16
Tabel 3.1 Populasi Penelitian ... 31
Tabel 3.2 Sampel Penelitian ... 32
Tabel 3.3 Matrik Rancangan Penelitian ... 34
Tabel 4.1 Distribusi Pretest Kelas Eksperimen ... 50
Tabel 4.2 Distribusi Pretest Kelas Kontrol ... 52
Tabel 4.3 Distribusi Data Posttest Kelas Eksperimen. ... 54
Tabel 4.4 Distribusi Data Posttest Kelas Kontrol. ... 56
Tabel 4.5 Diatribusi Rata-rata, Standar Deviasi dan Varians Pretes & Postes Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol ... 57
Tabel 4.6 Uji Normalitas Pre-tes Kelas Eksperimen dan Kontrol ... 58
Tabel 4.7 Uji Normalitas Pos-tes Kelas Eksperimen dan Kontrol ... 58
Tabel 4.8 Uji Homogenitas Nilai Pretes dan Nilai Postes ... . 59
vi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 4.1 Distribusi Data Pre Test Kelas Eksperimen. ... 50
Gambar 4.2 Distribusi Data Pre Test Kelas Kontrol. ... 52
Gambar 4.1 Distribusi Data Pos Test Kelas Eksperimen. ... 54
Gambar 4.1 Distribusi Data Pos Test Kelas Kontrol. ... 56
vi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Silabus
Lampiran 2 RPP Kelas Eksperimen
Lampiran 3 RPP Kelas Kontrol
Lampiran 4 Soal
Lampiran 5 Kunci Jawaban
Lampiran 6 Tabel Uji Validitas Tes
Lampiran 7 Tabel Uji Reliabilitas Tes
Lampiran 8 Tabel Daya Pembeda & Tingkat Kesukaran Tes Kelas Atas
Lampiran 9 Daya Pembeda & Tingkat Kesukaran Tes Kelas Bawah
Lampiran 10 Perhitungan Validitas Tes
Lampiran 11 Perhitungan Reabilitas Tes
Lampiran 12 Perhitungan Daya Beda Soal
Lmapiran 13 Perhitungan Tingkat Kesukaran Soal
Lampiran 14 Data Pre tes-Pos tes Kelas Eksperimen
Lampiran 15 Data Pre tes-Pos tes Kelas Kontrol
Lampiran 16 Perhitungan Rata-rata, Standar Deviasi & Varians Kelas Eksperimen
Lampiran 17 Perhitungan Rata-rata, Standar Deviasi & Varians Kelas Kontrol
Lampiran 18 Uji Normalitas Pre tes Kelas Eksperimen
Lampiran 19 Uji Normalitas Pos tas Kelas Eksperimen
Lampiran 20 Uji Normalitas Pos tes Kelas Kontrol
Lampiran 21 Uji Normalitas Pos tes Kelas Kontrol
Lampiran 22 Uji Homogenitas
Lampiran 23 Uji Hipotesis Pre Tes
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Pendidikan memegang peranan penting dalam upaya meningkatkan
kualitas sumber daya manusia. Karena tujuan pendidikan pada dasarnya adalah
mengantarkan manusia menuju pada perubahan-perubahan tingkah laku,
intelektual, maupun moral sosial. Oleh karena itu, perubahan atau perkembangan
pendidikan adalah hal yang memang seharusnya terjadi sejalan dengan perubahan
budaya kehidupan. Perubahan dalam arti perbaikan pendidikan pada semua
tingkat perlu terus-menerus dilakukan sebagai antisipasi kepentingan masa depan.
Pendidikan yang mampu mendukung pembangunan dimasa mendatang adalah
pendidikan yang mampu mengembangkan potensi peserta didik, sehingga yang
bersangkutan mampu menghadapi dan memecahkan problema kehidupan yang
dihadapinya.
Sanjaya (2010:2) berpendapat bahwa salah satu masalah yang dihadapi
dunia pendidikan sekarang ini adalah masalah lemahnya proses pembelajaran. Di
dalam proses belajar mengajar, anak kurang di dorong dalam kemampuan
berpikir, bahkan proses pembelajaran di kelas diarahkan kepada kemampuan
siswa untuk menghafal berbagai informasi. Dalam hal ini otak siswa dipaksa
untuk mengingat dan menimbun berbagai informasi tanpa dituntut untuk
memahami informasi yang diingatnya tersebut untuk dihubungkan dalam
kehidupan sehari-hari.
2
Banyak kritik yang ditujukan kepada guru, dimana cara mengajar guru
terlalu menekankan pada penguasaan sejumlah informasi/konsep belaka.
Penumpukan informasi / konsep pada subjek didik dapat saja kurang bermanfaat,
bahkan tidak bermanfaat sama sekali, apabila hanya di komunikasikan oleh guru
kepada subjek pendidik melalui satu arah seperti menuang air ke dalam sebuah
gelas Trianto (2010:89). Tidak dapat disangkal, bahwa konsep merupakan suatu
hal yang sangat penting. Konsep yang dimaksud adalah bagaimana konsep itu
dipahami dalam proses belajar mengajar, dimana konsep tersebut sangat
mempengaruhi sikap, keputusan, dan cara– cara memecahkan masalah, serta
bagaimana siswa mampu menentukan dan merumuskan masalah tersebut.
Dalam Proses pembelajaran, hendaknya harus mencapai sebuah tujuan
pengajaran. Tujuan pengajaran ini bisa dilihat dari perubahan siswa setelah proses
pembelajaran. Perubahan seperti mencakup aspek tingkah laku, ilmunya yang
bertambah, kecakapannya berkembang, intinya perubahan yang cenderung ke arah
positif. Apabila hal ini sudah tampak pada siswa, maka tujuan pengajaran
tercapai. Untuk menilai tercapai atau tidaknya tujuan ini, guru bisa mengadakan
evaluasi.
Guru merupakan komponen penting dalam keberhasilan pelaksanaan
proses belajar mengajar di dalam kelas. Walaupun perangkat pembelajaran sudah
tersedia dengan baik dan lengkap, tapi bila guru tidak berhasil dalam proses
belajar mengajar maka siswa tidak dapat menerima pelajaran dengan baik pula.
Oleh sebab itu upaya peningkatan kualitas pendidikan seharusnya dimulai dari
3
Berdasarkan observasi awal yang dilakukan di SMA Negeri 12 Medan,
bahwa hasil belajar siswa pada mata pelajaran akuntansi tergolong rendah. Hal ini
dapat dilihat dari hasil nilai ulangan harian 1-3 pada tabel 1.1 yang memaparkan
persentase rata-rata siswa yang mencapai KKM dan yang tidak mencapai KKM
sebagaimana dapat dilihat dalam table berikut.
Tabel 1.1
Rekapitulasi Nilai Ulangan Harian 1,2 dan 3 Kelas XI IPS 1 dan XI IPS 2 SMA Negeri 12 Medan
Sumber : SMA Negeri 12 Medan
Rendahnya hasil belajar siswa di sekolah tersebut dipengaruhi oleh
berbagai faktor, seperti: rendahnya kemampuan belajar siswa, kurangnya
perhatian siswa dalam proses belajar mengajar, dan model pembelajaran yang
digunakan guru bidang studi di sekolah tersebut juga kurang efektif. Banyak
ditemukan siswa bermain-main saat guru menerangkan pelajaran di depan kelas.
Alhasil siswa tidak mampu memahami pelajaran yang baru saja dijelaskan oleh
guru. Kemudian siswa lebih banyak menunggu sajian materi yang diberikan guru.
Kondisi ini terkadang menjadikan siswa untuk enggan belajar, merasakan
4
sebelum proses belajar selesai siswa cenderung mencari-cari alasan agar bisa
keluar dari kelas untuk menghilangkan kejenuhan.
Kegiatan belajar mengajar saat ini cenderung berpusat pada guru (Teacher
centered learning). Guru mendominasi dalam kegiatan pembelajaran dikelas,
sementara para peserta didik dominan mendengarkan, memperhatikan, mencatat
dan mengerjakan tugas apabila diberikan. Tanpa melibatkan siswa secara aktif
berpartisipasi dalam kegiatan belajar mengajar hal ini berakibat siswa cenderung
bosan dan kurang bersemangat dalam mengikuti kegiatan belajar dikelas
sehingga mengakibatkan hasil belajar siswa rendah.
Melihat kondisi yang dikemukakan diatas maka guru perlu
mengembangkan pembelajaran yang dapat meningkatkan aktivitas dan hasil
belajar siswa. Salah satu upaya untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar
siswa adalah metode mengajar yang tepat. Salah satu pendekatan pembelajaran
yang berorientasi pada siswa dalam kehidupan sehari-hari adalah pendekatan
dengan Model Pembelajaran Problem Based Instruction (Berdasarkan Masalah)
berbasis media audio visual.
Trianto (2010:91) pembelajaran Problem Based Instruction telah dikenal
sejak zaman John Dewey, yang sekarang ini mulai diangkat sebab ditinjau secara
umum pembelajaran ini terdiri dari menyajikan kepada siswa situasi masalah yang
otentik dan bermakna yang dapat memberikan kemudahan kepada siswa untuk
melakukan penyelidikan dan pemecahan masalah.
Pembelajaran ini dilakukan sebagai strategi yang dipandang tepat untuk
5
karena mereka diajak untuk membuka wawasan berpikir sehingga dapat
mempelajari berbagai konsep dan cara mengaitkannya dalam kehidupan yang
nyata, yang pada akhirnya bermuara pada peningktan aktivitas dan hasil belajar
siswa itu sendiri. Dengan Problem Based Instruction berbasis media audio visual
siswa dilatih menyusun sendiri pengetahuannya, mengembangkan keterampilan,
pemecahan masalah, mandiri serta meningkatkan kepercayaan diri.
Dalam upaya ini siswa memerlukan guru sebagai pengarah dan
pembimbing dalam mendukung belajar siswa. Oleh karena itu, peneliti sebagai
calon guru merasa penting untuk membuat karya ilmiah dalam skripsi dengan
judul “Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Instruction Berbasis Media Audio Visual Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI di SMA Negeri 12 Medan Tahun Ajaran 2014/2015”.
1.2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas, maka yang menjadi
identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah:
1. Bagaimana upaya yang dilakukan oleh guru untuk meningkatkan hasil
belajar akuntansi siswa kelas XI SMA Negeri 12 Medan?
2. Apakah ada Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Instruction
Berbasis Media Audio Visual Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa
Kelas XI SMA Negeri 12 Medan Tahun Ajaran 2014/2015.
1.3. Batasan Masalah
Untuk menghindari penafsiran yang berbeda terhadap masalah di dalam
6
1. Model pembelajaran yang diteliti adalah model pembelajaran Problem
Based Instruction berbasis media audio visual dan metode konvensional..
2. Media audio visual yang diteliti adalah media video
3. Hasil belajar yang diteliti adalah hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS
pada materi laporan keuangan.
1.4. Rumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah diatas, maka yang menjadi rumusan
masalah dalam penelitian ini yaitu apakah ada pengaruh penggunaan model
pembelajaran Problem Based Instruction berbasis media audio visual dan metode
konvensional terhadap hasil belajar akuntansi siswa kelas XI SMA Negeri 12
Medan Tahun Ajaran 2014/2015.
1.5. Tujuan Penelitian
Adapun yang menjadi tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
pengaruh penggunaan model pembelajaran Problem Based Instruction berbasis
media audio visual dan metode konvensional terhadap hasil belajar akuntansi
siswa kelas XI SMA Negeri 12 Medan Tahun Ajaran 2014/2015.
1.6. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diharapkan dengan adanya penelitian ini adalah:
1. Sebagai nilai tambah bagi penulis guna menambah wawasan dan ilmu
pengetahuan yang lebih mendalam tentang model pembelajaran problem
based instruction berbasis media audio visual terhadap hasil belajar
7
2. Sebagai bahan masukan pertimbangan kepada pihak sekolah khususnya
guru bidang studi akuntansi dengan menerapkan model pembelajaran yang
sesuai agar dapat membantu siswa dalam memperoleh hasil belajar yang
baik, menarik dan menyenangkan, yang pada akhirnya dapat
meningkatkan kualitas pembelajaran dan kompetensi guru-guru di sekolah.
3. Sebagai referensi dan masukan bagi civitas akademis Fakultas Ekonomi
UNIMED dan bagi penulis lain yang ingin mengadakan penelitian yang
sama.
1
DAFTAR PUSTAKA
Aerends. 2001. Classroom Instructional Management. Dalam Trianto. 2010. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif: Konsep, Landasan, dan Implementasinya Pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: Kencana.
Arikunto, Suharsimi. 2012. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Azhar, Arsyad. 2005. Media Pembelajaran. Dalam Sukiman. 2012. Pengembangan Media Pembelajaran. Yogyakarta: Pedagogia.
Darma, Jufri. 2011. Pengantar Akuntansi. Medan: Universitas Negeri Medan.
Darmana Ropi, dkk. 2012. Pengaruh Model Problem-Based Instruction Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Dalam Pembelajaran Matematika.
http://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJPGSD/article/view/1535. Jurnal Jurnal PGSD, BK, FIP. Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia. ISSN: 2086-2334.
Dimyati, Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Djamarah, dan Zain. 2013. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Hakim, Lukman, dkk. 2013. Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Instruction Disertai Media Audio Visual Terhadap Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas X Sma Negeri 1 Ngemplak Tahun Pelajaran 2011/2012. http://eprints.uns.ac.id/id/eprint/14403. Jurnal Jurusan Pendidikan Biologi (Vol: 5 No: 1 Hal 49-58 Tahun 2013). Universitas Negeri Surakarta, Indonesia. ISSN: 2086-4981.
Hanniy, Guru dan Siswa dalam Proses Pembelajaran, http://hanniyypurple.blogspot.com/2013/03/guru-dan-siswa-dalam-proses pembelajaran.html.
Ibrahim. 2003. Pengajaran Berdasarkan Masalah. Dalam Trianto. 2010. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif: Konsep, Landasan, dan Implementasinya Pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: Kencana.
2
Jihad, Asep dan Abdul Haris, 2012. Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Multi Pressindo, 2012.
Kharista, Ria Yanna, dkk. 2012. Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Instruction Berbantuan Funny Worksheet Terhadap Hasil Belajar dan Kreativitas Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri 4 Pekalongan http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/chemined/article/view/982. Jurnal Jurusan FMIPA Chem in Edu 2 (1) (2012). Universitas Negeri Semarang, Indonesia. ISSN NO 2252-6609
Puspitaningrum, Vika Rianti, dkk. 2012. Pengaruh Model Problem Based Instruction Berbasis Elaboration Strategies Terhadap Hasil Belajar. http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/chemined/article/view/986. Jurnal Jurusan Kimia FMIPA Chem in Edu 2 (1) (2012). Universitas Negeri Semarang, Indonesia. ISSN NO 2252-6609
Puspiatasari, Luh Dewi, dkk. 2014. Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Instruction Berbantuan Media Audio Visual Terhadap Hasil
Belajar IPS siswa kelas V Gugus Srikandi Denpasar.
http://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJPGSD/article/view/2601. Jurnal Jurusan PGSD (Vol: 2 No: 1 Tahun 2014). Universitas Pendidikan Ganesha, Indonesia. ISSN 1412-565X
Reeve, Warren, dkk. 2008. Accounting Pengantar Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat
Sagala, Syaiful, 2009. Konsep dan Makna Pembelajaran Untuk Membantu Memecahkan Problematika Belajar dan Mengajar. Bandung: Alfabeta
. Resensi Buku Model-model Pembelajaran Inovatif,
http://saidaniahmad.blogspot.com/2012/12/resensi-model-model-pembelajaran.html?m=1 ((Diakses 20 Maret 2015).
Sanjaya, Guru dan Siswa Dalam Proses Pembelajaran,
http://hanniyypurple.blogspot.com/2013/03/guru-dan-siswa-dalam-proses pembelajaran.html (25 Februari 2015)
Saragih, Melda. Inovasi Pembelajaran Biologi Melalui Kombinasi Metode Konvensional Dengan Strategi Mind Mapping Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi Pada Sub Materi Sistem Indera Di Kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pematang Raya Tahun Pembelajaran 2012/2013. Medan: Skripsi FMIPA. UNIMED.
3
Sormin, Sebana. Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Problem Based Instruction Dengan Model Pembelajaran Time Token Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI AK YAPIM Taruna Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014.Medan: Skripsi FE. UNIMED.
Sudjana, 2009. Metoda Statistika. Bandung: Tarsito.
Sugiyono, 2014. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta
Sukiman, 2012. Pengembangan Media Pembelajaran. Yogyakarta: Pedagogia.
Susanto, 2013. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.