• Tidak ada hasil yang ditemukan

Eksperimentasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) dan Think Talk Write (TTW) pada Materi Fungsi Ditinjau dari Adversity Quotient Siswa Kelas VIII SMP Negeri Se-Kabupaten Boyolali Tahun Pelajaran 2015/2016.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Eksperimentasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) dan Think Talk Write (TTW) pada Materi Fungsi Ditinjau dari Adversity Quotient Siswa Kelas VIII SMP Negeri Se-Kabupaten Boyolali Tahun Pelajaran 2015/2016."

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

i

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM

ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) DAN THINK TALK WRITE (TTW)

PADA MATERI FUNGSI DITINJAU DARI ADVERSITY QUOTIENT

SISWA KELAS VIIISMP NEGERI SE-KABUPATEN

BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2015/2016

TESIS

Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Magister Pendidikan Matematika

Oleh:

NUR FITRIYANA ULFA S851408030

PROGRAM STUDI MAGISTER PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

(2)
(3)
(4)

iv

PERNYATAAN ORISINALITAS DAN PUBLIKASI ISI TESIS Saya menyatakan dengan sebenarnya bahwa:

1. Tesis yang berjudul : “EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN

KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) DAN

THINK TALK WRITE (TTW) PADA MATERI FUNGSI DITINJAU DARI ADVERSITY QUOTIENT SISWA KELAS VIII SMP NEGERI

SE-KABUPATEN BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2015/2016” ini adalah

karya penelitian sendiri dan bebas plagiat, serta tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik serta tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain kecuali secara tertulis digunakan sebagian acuan dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber acuan serta daftar pustaka. Apabila di kemudian hari terbukti terdapat plagiat dalam karya ilmiah ini, maka saya bersedia menerima sanksi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan (Permendiknas No. 17, tahun 2010). 2. Publikasi sebagian atau keseluruhan isi Tesis pada jurnal atau forum ilmiah lain

harus seijin dan menyertakan tim pembimbing sebagai author dan PPs UNS sebagai institusinya. Apabila dalam waktu sekurang-kurangnya satu semester (enam bulan sejak pengesahan Tesis) saya tidak melakukan publikasi dari sebagian atau keseluruhan Tesis ini, maka Prodi Pendidikan Matematika PPs-UNS berhak mempublikasikannya pada jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Prodi Pendidikan Matematika PPs-UNS. Apabila saya melakukan pelanggaran dari ketentuan publikasi ini, maka saya bersedia mendapatkan sanksi akademik yang berlaku.

Surakarta, Januari 2016 Mahasiswa,

(5)

v

MOTTO

“Dan seandainya pohon-pohon di bumi menjadi pena dan lautan (menjadi tinta), ditambah padanya tujuh lautan (lagi) setelah (kering)nya, niscaya tidak akan habis-habisnya (dituliskan) kalimat-kalimat Allah. Sesungguhnya

Allah Maha Perkasa, Maha Bijaksana.”

(Qs. Luqman (31) : 27)

(6)

vi

PERSEMBAHAN

Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT, yang telah memberikan rahmat

dan karunia-Nya sehingga karya sederhana ini dapat terselesaikan. Dengan

segenap cinta dan doa, kupersembahkan hasil dari sebuah perjuanganku

selama ini untuk:

1. Bapak Achmad Tumadi dan Ibu Nur Hamidah, yang telah

membesarkanku dengan penuh kesabaran, kasih sayang, dan tak

pernah bosan menyemangatiku, serta tak pernah lelah menengadahkan

tangan dalam tiap sujud malamnya untuk mendoakanku.

2. Adekku Alfi Khoirun Nisa, yang telah menjadi salah satu sumber

semangatku untuk membahagiakan keluarga.

3. Asep Abdullah Rowi, yang telah menjadi teman terbaik dalam hidupku

dan terima kasih atas segala kebaikanmu selama ini.

4. Sahabat-sahabatku Rosa, Brilian, Riska, Niva, Resty, Hilda dan yang

tak mungkin aku sebutkan satu persatu.

5. Teman-teman Program Studi Magister Pendidikan Matematika Kelas B

Angkatan September 2014, yang telah menjadi bagian hidupku selama

menempuh pendidikan bersama-sama di Universitas Sebelas Maret

ini, terimakasih atas kebersamaan yang telah kita lewati selama ini.

6. Para dosen pendidik yang telah mendidikku, yang menjadikanku

semakin berwawasan dalam berbagai ilmu.

(7)

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan hidayah dan innayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Prof. Dr. Joko Nurkamto, M.Pd., Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah mengijinkan penulis untuk melanjutkan studi di Pendidikan Matematika Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Dr. Mardiyana, M.Si., Kepala Program Studi Magister Pendidikan Matematika Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberi bimbingan, arahan dan motivasi kepada penulis untuk menyelesaikan tesis ini. 3. Prof. Drs. Tri Atmojo K, M.Sc, Ph.D., Dosen Pembimbing I yang telah memberi

bimbingan, arahan, dan motivasi kepada penulis untuk menyelesaikan tesis ini 4. Dr. Imam Sujadi, M.Si., Dosen Pembimbing II yang telah memberi bimbingan,

arahan, dan motivasi kepada penulis untuk menyelesaikan tesis ini.

5. Bapak/Ibu dosen Program Studi Magister Pendidikan Matematika Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret yang telah banyak memberikan bekal ilmu pengetahuan sehingga mempermudah penulis dalam menyelesaikan tesis ini. 6. Getut Pramesti, M.Si., Validator instrumen tes prestasi yang selalu sabar dalam

memberikan arahan dan bimbingan dalam memperbaiki instrumen penelitian tesis ini.

7. Dr. Sumardi, M.Si., Validator instrumen tes prestasi yang selalu sabar dalam memberikan arahan dan bimbingan dalam memperbaiki instrumen penelitian tesis ini.

8. Dra. Sri Supanti Nurhayati, M.Pd., Validator instrumen tes prestasi yang selalu sabar dalam memberikan arahan dan bimbingan dalam memperbaiki instrumen penelitian tesis ini.

(8)

viii

10. Nana Wahyu Sri Rejeki, S.Psi,M.Psi., Validator instrumen angket Adversity Quotient yang selalu sabar dalam memberikan arahan dan bimbingan dalam memperbaiki instrumen penelitian tesis ini.

11. Lisda Farkhani, S.Psi.Psi., Validator instrumen angket Adversity Quotient yang selalu sabar dalam memberikan arahan dan bimbingan dalam memperbaiki instrumen penelitian tesis ini.

12. Nurnaningsih, S.Pd. Bio., Kepala SMP N 4 Boyolali yang telah memberikan ijin untuk mengadakan penelitian di sekolahnya.

13. RR. Binarni Rahayu, M.Pd., Kepala SMP N 2 Ampel yang telah memberikan ijin untuk mengadakan penelitian di sekolahnya.

14. Drs. Margono Joko Raharjo., Kepala SMP N 4 Mojosongo yang telah memberikan ijin untuk mengadakan penelitian di sekolahnya

15. Dra. Sri Supanti Nurhayati, M.Pd., Kepala SMP N 1 Musuk yang telah memberikan ijin untuk mengadakan uji coba instrumen penelitian di sekolahnya.

16. Keluarga besar atas doa, kasih sayang, dan dukungannya.

17. Teman-teman mahasiswa Program Studi Magister Pendidikan Matematika Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan motivasi dan dukungan sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini.

18. Segenap pihak yang telah membantu peneliti dalam menyelesaikan tesis ini.

Semoga tesis ini dapat bermanfaat.

Surakarta, Januari 2016

(9)

ix DAFTAR ISI

Halaman HALAMAN JUDUL ... I

HALAMAN PERSETUJUAN ... ii

HALAMAN PENGESAHAN... iii

PERNYATAAN ORISINALITAS DAN PUBLIKASI ISI TESIS... iv

MOTTO... v

PERSEMBAHAN... vi

KATA PENGANTAR... vii

DAFTAR ISI... ix

DAFTAR TABEL ... xii

DAFTAR LAMPIRAN……… xiii

ABSTRAK………... xv

ABSTRACT ... xvii

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah... 1

B. Rumusan Masalah... 10

C. Tujuan Penelitian ... 10

D. Manfaat Penelitian... 11

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Kajian Teori... 13

1. Prestasi Belajar Matematika... 13

a. Prestasi………. 13

b. Belajar………... 13

c. Matematika………. 14

(10)

x

2. Model Pembelajaran ... 15

a. Model Pembelajaran……… 15

b. Model Pembelajaran Kooperatif………. 16

c. Model Pembelajaran Kooperatif tipe TAI………. 18

d. Model Pembelajaran Kooperatif tipe TTW………. 25

e. Model Pembelajaran Langsung……….. 29

3. Adversity Quotient……… 31

B. Penelitian yang Relevan... 37

C. Kerangka Berpikir... 41

D. Hipotesis ... 50

BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian... 52

B. Jenis Penelitian ... 52

C. Populasi, Sampel dan Teknik Sampling ... 54

D. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional ... 57

E. Metode Pengumpulan Data... 59

F. Instrumen dan Uji Coba Instrumen ... 60

G. Teknik Analisis Data ... 70

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Penelitian ... 83

1. Data Prestasi Belajar Siswa……….. 83

2. Data Adversity Quotient Siswa………. 83

B. Hasil Analisis Data ... 84

1. Hasil Uji Prasyarat Analisis Variansi Dua Jalan Degan Sel Tak Sama………. 84

2. Hasil Pengujian Hipotesis……… 85

3. Hasil Uji Komparasi Ganda……… 86

C. Pembahasan Hasil Penelitian ... 97

(11)

xi BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

A. Simpulan ... 109

B. Implikasi... 110

C. Saran ... 113

DAFTAR PUSTAKA ... 115

(12)

xii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1 Fase-fase Model Pembelajaran Langsung ... 30

Tabel 2.2 Indikator AQ Berdasarkan Dimensi CO2RE ... 35

Tabel 3.1 Rancangan Penelitian ... 53

Tabel 3.2 Struktur Data ... 73

Tabel 3.3 Rangkuman Analisis Variansi Satu Jalan dengan Sel Tak Sama ... 74

Tabel 3.4 Rangkuman Analisis Variansi Dua Jalan dengan Sel Tak Sama ... 78

Tabel 4.1 Deskripsi Data Prestasi Belajar Matematika ... 83

Tabel 4.2 Hasil Uji Normalitas Pada Data Prestasi Belajar Matematika ... 84

Tabel 4.3 Hasil Uji Homogenitas Pada Data Prestasi Belajar Matematika ... 85

Tabel 4.4 Rangkuman Analisis Variansi Dua Jalan dengan Sel Tak Sama .... 85

Tabel 4.5 Rerata Masing-Masing Sel ... 86

Tabel 4.6 Hasil Uji Komparasi Ganda Antar Baris ... 86

Tabel 4.7 Hasil Uji Komparasi Ganda Antar Kolom ... 88

Tabel 4.8 Hasil Uji Komparasi Ganda Antar Sel pada Kolom yang Sama ... 89

(13)

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Daftar SMP Negeri Se- Kabupaten Boyolali Berdasarkan Nilai

Matematika Ujian Nasional SMP/MTs Tahun 2013/2014 ... 120

Lampiran 2 RPP Model Pembelajaran TAI ... 122

Lampiran 3 RPP Model Pembelajaran TTW ... 126

Lampiran 4 RPP Model Pembelajaran Langsung ... 130

Lampiran 5 Kisi-Kisi Uji Coba Angket Adversity Quotient ... 140

Lampiran 6 Uji Coba Angket Adversity Quotient ... 141

Lampiran 7 Lembar Penilaian Kesesuaian Kisi-Kisi Angket AQ ... 144

Lampiran 8 Lembar Validasi Angket Adversity Quotient ... 147

Lampiran 9 Kisi-Kisi Soal Uji Coba Tes Prestasi Belajar Matematika ... 156

Lampiran 10 Soal Uji Coba Tes Prestasi Belajar Matematika ... 158

Lampiran 11 Kunci Jawaban Soal Uji Coba Tes Prestasi Belajar ... 166

Lampiran 12 Lembar Penilaian Kesesuaian Kisi-Kisi Tes Prestasi ... 170

Lampiran 13 Lembar Validasi Tes Prestasi Belajar Matematika ... 173

Lampiran 14 Perhitungan Konsistensi Internal Angket Adversity Quotient ... 182

Lampiran 15 Perhitungan Reliabilitas Angket Adversity Quotient ... 186

Lampiran 16 Perhitungan Tingkat Kesukaran dan Daya Beda Butir Soal ... 190

Lampiran 17 Perhitungan Reliabilitas Uji Coba Tes Prestasi ... 196

Lampiran 18 Kisi-Kisi Angket Adversity Quotient ... 200

Lampiran 19 Angket Adversity Quotient ... 201

Lampiran 20 Kisi-Kisi Tes Prestasi Belajar ... 204

Lampiran 21 Soal Tes Prestasi Belajar ... 206

Lampiran 22 Kunci Jawaban Soal Tes Prestasi Belajar ... 213

Lampiran 23 Daftar Nilai Kemampuan Awal Siswa ... 216

Lampiran 24 Uji Normalitas Kemampuan Awal ... 220

Lampiran 25 Uji Homogenitas Kemampuan Awal ... 229

Lampiran 26 Uji Keseimbangan Awal ... 233

(14)

xiv

Lampiran 28 Uji Normalitas Data Prestasi Belajar ... 245

Lampiran 29 Uji Homogenitas Data Prestasi Belajar ... 265

Lampiran 30 Analisis Variansi Dua Jalan dengan Sel Tak Sama ... 273

Lampiran 31 Uji Lanjut Pasca Anava Untuk Komparasi Antar Baris ... 277

Lampiran 32 Lanjut Pasca Anava Untuk Komparasi Antar Kolom ... 278

Lampiran 33 Uji Lanjut Pasca Anava Untuk Komparasi Antar Sel Pada Kolom yang Sama ... 279

Lampiran 34 Uji Lanjut Pasca Anava Untuk Komparasi Antar Sel Pada Baris yang Sama ... 281

Lampiran 35 Dokumentasi Penelitian ... 283

(15)

xv ABSTRAK

Nur Fitriyana Ulfa. S851408030. 2016. Eksperimentasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) dan Think Talk Write (TTW) pada Materi Fungsi Ditinjau dari Adversity Quotient Siswa Kelas VIII SMP Negeri Se-Kabupaten Boyolali Tahun Pelajaran 2015/2016. Tesis. Pembimbing I: Prof. Drs. Tri Atmojo K., M.Sc, Ph.D., Pembimbing II: Dr. Imam Sujadi, M.Si. Program Studi Magister Pendidikan Matematika, Program Pascasarjana, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) manakah yang memberikan prestasi belajar matematika lebih baik antara siswa yang dikenai model pembelajaran kooperatif tipe TAI, model pembelajaran kooperatif tipe TTW, atau model pembelajaran langsung pada materi fungsi; 2) manakah yang mempunyai prestasi belajar matematika yang lebih baik antara siswa dengan AQ kategori climbers, campers, atau quitters pada materi fungsi; 3) pada masing-masing kategori AQ, manakah yang memberikan prestasi belajar matematika lebih baik antara siswa yang dikenai model pembelajaran TAI, model pembelajaran TTW, atau model pembelajaran langsung; 4) pada masing-masing model pembelajaran, manakah yang mempunyai prestasi belajar matematika lebih baik antara siswa kategori climbers, campers, atau quitters.

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental semu dengan desain faktorial 3x3. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri Se-Kabupaten Boyolali tahun pelajaran 2015/2016. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik stratified cluster random sampling. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah tes prestasi belajar matematika dan angket Adversity Quotient. Sebelum digunakan untuk pengumpulan data, instrumen tes dan angket telah diuji cobakan terlebih dahulu. Penilaian validitas isi dilakukan oleh validator. Uji Reliabilitas instrumen angket menggunakan rumus Cronbach alpha dan uji konsistensi internal menggunakan rumus korelasi momen produk dari Karl Pearson. Uji reliabilitas instrumen tes menggunakan rumus KR-20 dan daya pembeda menggunakan rumus korelasi momen produk dari Karl Pearson. Uji keseimbangan menggunakan uji ANAVA satu jalan. Uji prasyarat meliputi uji normalitas menggunakan metode uji Lilliefors dan uji homogenitas menggunakan metode Barttlet. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji ANAVA dua jalan dengan sel tak sama.

(16)

xvi

dikenai model pembelajaran langsung, prestasi belajar matematika siswa yang dikenai model pembelajaran TTW lebih baik daripada prestasi belajar matematika siswa yang dikenai model pembelajaran langsung; pada siswa kategori quitters, prestasi belajar matematika siswa yang dikenai model pembelajaran TAI lebih baik daripada siswa yang dikenai model pembelajaran TTW maupun langsung dan prestasi belajar matematika siswa yang dikenai model pembelajaran TTW sama dengan siswa yang dikenai model pembelajaran langsung, 4) Pada model pembelajaran TAI, prestasi belajar matematika siswa kategori climbers lebih baik daripada siswa kategori campers maupun quitters dan prestasi belajar matematika siswa kategori campers sama dengan siswa kategori quitters; pada model pembelajaran TTW, prestasi belajar matematika siswa kategori climbers sama dengan siswa kategori campers dan lebih baik daripada siswa kategori quitters, prestasi belajar matematika siswa kategori campers lebih baik daripada siswa kategori quitters; pada model pembelajaran langsung, prestasi belajar matematika siswa kategori climbers lebih baik daripada siswa kategori campers maupun quitters dan prestasi belajar matematika siswa kategori campers sama dengan siswa kategori quitters.

(17)

xvii ABSTRACT

Nur Fitriyana Ulfa. S851408030. 2016. The Experimentation of Cooperative Learning of Team Assisted Individualization (TAI) Type and Think Talk Write (TTW) Type on The Subject of Function Viewed from Students’ Adversity Quotient of Eight Grade of Junior High Schools in Boyolali Regency in The Academic Year of 2015/2016. Thesis: Supervisor I: Prof. Drs. Tri Atmojo K., M.Sc, Ph.D., Supervisor II: Dr. Imam Sujadi, M.Si. Department of Mathematics Education, Post-graduate Program, Teacher Training and Education Faculty, Sebelas Maret University of Surakarta.

The purpose of this study was to know: 1) which one of TAI, TTW, and direct learning models that resulted in better students’ mathematics learning achievement on function; 2) which one of the students with climbers, campers, and quitters AQ category who had better mathematics learning achievement on function; 3) for each AQ caegory, which one of TAI, TTW, and direct learning models that could make the students get better mathematics achievement; 4) for each learning model, which one of climber, campers, and quitters students category that resulted in better mathematics achievement. This was a quasi experimental research with 3x3 factorial design. The population of this research consisted of all the students in eighth grade of Junior High Schools in Boyolali Regency during the academic year of 2015/ 2016. The sampling was conducted by stratified cluster random sampling technique. The instruments used to collect the data were the students’ mathematics test result and adversity quotient questionnaire. Before being used to collect the data, the test and questionnaire instruments were tried-out. Validity test was conducted by the validator. Questionnaire instrument reliability test was conducted by using Cronbach alpha formula while internal consistency test was conducted by using product moment correlation formula from Karl Pearson. Instrument reliability test was conducted by using KR-20 formula and discrimination power by using product moment correlation by Karl Pearson. Balance test was conducted by one-way ANAVA test. Prerequisite test consisted of normality test by using Lilliefors testing method and homogeneity test by using Barttlet method. Data analyzing technique used were two-ways ANAVA test with unbalanced cell.

(18)

xviii

were treated by direct learning model, while the mathematics learning achievement of the students who were treated by TTW learning model was better than the achievement of the students who were treated by direct learning model; the students with quitters category who were treated by TAI learning model had better mathematics learning achievement than the students with TTW and direct learning model, the students mathematics learning achievement with TTW learning model was same the students with direct learning model. 4) In TAI learning model, the mathematics learning achievement of the students with climbers category was better than the mathematics learning achievement of the students with campers and quitters category, the mathematics learning achievement of the students with campers category was same the students with quitters category; in TTW learning model, the mathematics learning achievement of the students with climbers category was same of the students with campers category and was better than the students with quitters category, the mathematics learning achievement of the students with campers category was better than the students with quitters category; in direct learning model, the mathematics learning achievement of the students with climbers category was better than the students with campers and quitters category, the mathematics learning achievement of the students with campers category was same the students with quitters category.

Referensi

Dokumen terkait

Meskipun saya tidak mengerti terhadap materi yang telah dipelajari dalam perkuliahan, saya tidak meminta bantuan penjelasan instruktur atau teman dalam menghadapi

Tujuan dari penelitian ini untuk menjawab pertanyaan yaitu apakah variabel pendidikan memiliki pengaruh pada attutude toward, subjective norm, dan , perceived behaviour

The resources needed are hardware, operating system and communication software determined by the purpose of cluster building, compatibility, performance needed by the users and

(2010), meneliti tentang pengaruh slow abdominal breathing yang dikombinasikan dengan biofeedback pada responden yang mengalai prehipertensi. Dari penelitian tersebut

[r]

Jika ada 10 atau kurang aktivitas yang mampu dilakukan, perkembangan terlambat. Jika ada 10 sampai 15 aktivitas yang mampu dilakukan, perkembangan

As learners learn at school, they have much opportunity to work and play with each other. When this kind of interaction occurs, they learn to trust, care, and respect their peers.

 Perubahan nilai fungsi objektif dari kondisi sukses poll menuju sukses poll berikutnya lebih kecil dari toleransi nilai fungsi.. 1.5 Pattern