• Tidak ada hasil yang ditemukan

EMA PUSPITA SARI F3209045

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "EMA PUSPITA SARI F3209045"

Copied!
70
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user

i

PENERAPAN BAURAN PROMOSI PADA

PT. ASTRA INTERNASIONAL DAIHATSU SOLO BARU

TUGAS AKHIR

Diajukan Untuk Melengkapi Tugas – Tugas Dan Memenuhi Syarat – Syarat

Guna Memperoleh Gelar Ahli Madya Manajemen Pemasaran

Oleh :

EMA PUSPITA SARI NIM: F3209045

PROGRAM STUDI DIPLOMA III

MANAJEMEN PEMASARAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

(2)

commit to user

(3)

commit to user

(4)

commit to user

(5)

commit to user

v

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

¨ Sesungguhnya cita – cita akan terwujud jika kita memiliki keyakinan kepada

Allah SWT.

¨ Pengalaman adalah guru terbaik untuk memilih jalan hidup di kemudian hari.

Tugas Akhir ini Penulis persembahkan untuk :

v Ibuku tercinta yang dengan tulus ikhlas memberikan

dukungan moral maupun material, serta kasih

sayangnya yang tak akan pernah putus.

v Bapak atau Ibu dosen yang telah memberikan ilmunya

sehingga dapat digunakan sebagai pegangan untuk

menggapai cita-cita penulis.

v Sahabatku yang telah memberi nasehat dalam

mengerjakan Tugas Akhir ini.

v Teman-temanku MP ’09 yang mengisi kehidupanku

hingga menjadi berwarna.

(6)

commit to user

vi

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh.

Alhamdulilah hirobil’alamin, segala puji kehadirat Allah SWT yang telah

memberikan rahmat dan hidayah – Nya sehingga Tugas Akhir dengan judul

“PENERAPAN BAURAN PROMOSI PADA PT. ASTRA INTERNATIONAL

Tbk DAIHATSU” ini dapat diselesaikan dengan baik. Tugas akhir ini disusun

untuk memenuhi syarat – syarat mencapai gelar Ahli Madya pada Program

Diploma 3 Program Studi Manajemen Pemasaran Fakultas Ekonomi Universitas

Sebelas Maret. Dalam kesempatan ini penulis sampaikan ucapan terima kasih

kepada pihak – pihak yang telah membantu dalam penyusunan laporan tugas akhir

ini :

1. Bapak Dr. Wisnu Utomo, MS selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas

Sebelas Maret.

2. Bapak Drs. Djoko Purwanto, M.B.A selaku Ketua Jurusan Program D3

Manajemen Pemasaran Fakultas Ekonomi Unversitas Sebelas Maret.

3. Bapak Heru Agustanto, SE, M.E.K selaku Dosen Pembimbing yang telah

berkenan membimbing penulis.

4. Bapak Nursyah Alam selaku Kepala Adh PT. Astra International Tbk

Daihatsu, yang telah memberikan ijin untuk melakukan kegiatan magang.

5. Ibu Ratih Triastuti dan Bapak Satria Wahyu Wandhana, yang telah membantu

penulis dalam melakukan kegiatan magang serta karyawan dan karyawati PT.

(7)

commit to user

vii

6. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

Akhirnya penulis menyadari sepenuhnya bahwa penyusunan Tugas Akhir ini

masih jauh dari sempurna, karena keterbatasan penulis dalam pengembangan serta

pengetahuan yang dimiliki. Semoga Tugas Akhir ini berguna untuk menambah

pengetahuan bagi semua pihak pihak khususnya penulis.

Semoga Allah SWT senantiasa memeri pertolongan dan berkah yang

berlimpah atas bimbingan dan bantuan semua pihak yang membantu penulis

selama proses penyusunan Tugas Akhir ini.

Surakarta,

(8)

commit to user

viii DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK... ... i

HALAMAN PERSETUJUAN... ... ii

HALAMAN PENGESAHAN... iii

MOTTO DAN PERSEMBAHAN... ... iv

KATA PENGANTAR... ... v

DAFTAR ISI... ... vi

DAFTAR GAMBAR... ... x

BAB I PENDAHULUAN.. ... 1

A. Latar Belakang Masalah.. ... 1

B. Rumusan Masalah.. ... 2

C. Tujuan Penelitian.. ... 2

D. Manfaat Penelitian.. ... 3

E. Metodelogi Penelitian.. ... 3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA.. ... 6

A. Pengertian Promosi... ... 6

(9)

commit to user

ix

C. Tujuan Promosi... ... 15

D. Kerangka Pemikiran... ... 17

BAB III PEMBAHASAN... ... ... 18

A. Gambaran Umum Perusahaan.. ... 18

1. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan.. ... 18

2. Visi dan Misi Perusahaan.. ... 20

3. Falsafah Perusahaan.. ... 20

4. Motto Pelayanan Daihatsu.. ... 20

5. Struktur Organisasi.. ... 21

6. Deskripsi Jabatan.. ... 22

7. Tujuh Langkah Prosedur Pelayanan BPPA.. ... 29

8. Kegiatan Pemasaran.... ... 32

B. Pembahasan... ... 34

1. Laporan Magang Kerja.... ... 34

a. Pelaksanaan Magang Kerja... ... 34

b. Kegiatan Magang Kerja... ... 34

2. Pembahasan Masalah... ... 35

a. Periklanan... 36

b. Promosi Penjualan... 44

c. Penjualan Perseorangan.. ... 46

d. Pemasaran Langsung... 48

(10)

commit to user

x

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN... ... 52

A. Kesimpulan... ... 52

B. Saran... 54

DAFTAR PUSTAKA

(11)

commit to user

xi

DAFTAR GAMBAR

No Judul Gambar Halaman

Gambar 1.1 Kerangaka Pemikiran.. ... 17

Gambar 2.1 Struktur Organisasi PT. Astra International Tbk Daihatsu. ... 21

Gambar 2.2 Brosur Daihatsu Luxio. ... 37

Gambar 2.3 Poster Daihatsu Grand Max.. ... 38

Gambar 2.4 Katalog Daihatsu Sirion.. ... 39

Gambar 2.5 Billboars Daihatsu Xenia.. ... 42

Gambar 2.6 Neon Shupsign dan Neon Box Daihatsu.. ... 43

Gambar 2.7 Pameran Daihatsu Di Solo Grand Mall.. ... 45

Gambar 2.8 Penjualan Perseorangan Yang Dilakukan Oleh Sales Daihatsu.. 47

Gambar 2.9 Kid’s Competition KB-TK Al-Azhar Solo Baru.. ... 49

(12)

commit to user

i ABSTRAK

Penerapan Bauran Promosi Pada PT. Astra International Tbk Daihatsu Solo Baru

Ema Puspita Sari NIM: F3209045

Melihat persaingan bisnis di dunia otomotif semakin tajam, maka perusahaan dituntut untuk menawarkan produk yang berkualitas bagus dengan harga yang relatif terjangkau seluruh lapisan masyarakat. Hal tersebut bertujuan untuk merebut konsumen. Salah satu usaha yang dilakukan oleh Daihatsu untuk mencapai tujuannya yaitu dengan menyusun strategi bauran promosi (promotional mix). Kegiatan promosi tersebut dilakukan untuk melihat bagaimana perusahaan memasarkan diri mereka sendiri dan produk yang mereka tawarkan kepada konsumen. Oleh karena itu penulis melakukan penelitian mengenai penerapan bauran promosi pada PT. Astra International Tbk Daihatsu.

Tujuan melakukan penelitian ini adalah untuk menganalisis pelaksanaan bauran promosi pada PT. Astra International Tbk Daihatsu yang meliputi periklanan, promosi penjualan, penjualan perseorangan, pemasaran langsung, dan publisitas. Sedangkan tujuan dari analisis data pada Tugas Akhir ini adalah untuk memperoleh kesimpulan tentang penerapan dari bauran promosi pada Daihatsu, sehingga dapat menjadi acuan dalam pelaksanaan bauran promosi pada masa yang akan datang.

Penulis menggunakan metode analisis deskriftif dalam penelitian ini, dengan objek penelitian pelaksanaan bauran promosi pada PT. Astra International Tbk Daihatsu. Adapun teknik pengumpulan data adalah dengan melakukan studi pustaka dan studi lapangan.

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka penulis dapat menganalisa bahwa pelaksanaan bauran promosi pada PT. Atra International Tbk Daihatsu tergolong baik dimana perusahaan menggunakan seluruh bauran promosi untuk memaksimalkan penjualan.

(13)

commit to user

ii ABSTRACT

Implementation of the Promotion Mix PT. Astra International Tbk Daihatsu Solo Baru

Ema Puspita Sari NIM: F3209045

Looking at business competition in the automotive world more sharply, companies are required to offer good quality products with affordable prices all walks of life. It aims to capture the consumer. One of the efforts made by Daihatsu to achieve the goal of the promotion mix strategy (promotional mix). Promotional activities are carried out to see how companies market themselves and the products they offer to consumers. The authors therefore conducted a study on the implementation of the promotion mix in PT. Daihatsu Astra International Tbk.

The purpose of this research is to analyze the implementation of the promotion mix in PT. Astra International Tbk Daihatsu which includes advertising, sales promotion, personal selling, direct marketing, and publicity. While the purpose of data analysis on this final project is to obtain conclusions about the application of the promotion mix in Daihatsu, so it can be a reference in the implementation of the promotion mix in the future.

The author uses descriptive analytical method in this study, the implementation of the research object the promotion mix in PT. Daihatsu Astra International Tbk. The data collection techniques is to do a literature study and field work.

Based on the research performed, the authors analyze the implementation of the promotion mix in PT. Atra International Tbk Daihatsu quite well where the company used all the promotion mix to maximize sales.

(14)

commit to user

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Perkembangan ekonomi nasional dewasa ini sangat berpengaruh terhadap

perusahaan, baik yang bergerak di bidang manufactur maupun jasa. Hal

tersebut secara tidak langsung akan mempengaruhi kegiatan perusahaan,

dimana setiap perusahaan akan saling bersaing untuk menguasai dan

mempertahankan pasar potensial yang ada. Perusahaan yang ingin

mempertahankan pasar potensial mereka harus mempersiapkan strategi yang

dianggap efektif dan efisien dalam menghadapi persaingan. Hal tersebut

bertujuan untuk menguasai pangsa pasar sehingga dapat menjaga eksistensi

perusahaan.

Oleh karena itu, perusahaan menggunakan promosi sebagai alat untuk

menunjang kegiatan pemasaran mereka. Karena dengan kegiatan promosi

yang baik, maka nantinya dapat menimbulkan keinginan untuk membeli dari

konsumen.

Menurut Kotler (1997), “Bauran promosi merupakan tugas dari

perusahaan dalam mendistribusikan total anggaran promosi melalui lima alat

promosi, yaitu : periklanan, promosi, penjualan, hubungan masyarakat,

(15)

commit to user

2

Menurut Kotler (2000), faktor yang menentukan bauran promosi yaitu:

tipe produk atau pasar, strategi dorong atau tarik, kesiapan pembeli, dan daur

hidup produk.

Oleh karena itu, PT. Astra International Tbk Daihatsu menggunakan

promosi sebagai cara jitu untuk menarik minat konsumen. Salah satu cara

yang digunakan oleh PT. Astra International Tbk Daihatsu yaitu dengan

menggelar pameran mingguan di beberapa pusat perbelanjaan di kota

Surakarta. Kegiatan promosi tersebut dilakukan secara bertahap dengan porsi

yang berbeda – beda sesuai dengan kebutuhan atau target yang ingin dicapai.

Berdasarkan latar belakang tersebut penulis bermaksud melakukan penelitian

ini dengan judul “PENERAPAN BAURAN PROMOSI PADA PT.

ASTRA INTERNASIONAL DAIHATSU SOLO BARU”.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalah pada penelitian ini

adalah sebagai berikut:

1. Bagaimana penerapan bauran promosi pada PT. Astra International Tbk

Daihatsu.

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan penelitian adalah:

1. Untuk menganalisis penerapan strategi promosi yang digunakan pada PT

(16)

commit to user

3

D. Manfaat Penelitian

Manfaat dari penelitian antara lain:

1. Bagi Akademisi

Sebagai referensi yang diharapkan dapat memberi manfaat bagi

penelitian selanjutnya.

2. Bagi Praktisi

Sebagai pengambilan keputusan manajemen dalam meningkatkan

penjualan.

E. Metode Penelitian

1. Desain Penelitian

Penelitian ini dilakukan dengan focus utama yaitu untuk

mengetahui strategi promosi yang digunakan oleh PT Astra Internasional

Daihatsu dalam kegiatan pemasarannya dan mengkaitkan secara analisis

antara strategi promosi dengan volume penjualan. Desain penelitian yang

digunakan adalah desain kasus yaitu sebagai cara untuk menjawab

permasalahan guna memperoleh kesimpulan.

Tujuan studi dari penelitian ini yaitu studi deskriptif yang berisi

mengenai informasi umum dari PT. Astra Internasional Daihatsu.

Tipe hubungan antar variabel dalam penelitian ini menggunakan

tipe hubungan sebab akibat yang menggambarkan strategi promosi yang

digunakan perusahaan sehingga berakibat meningkatnya volume

(17)

commit to user

4

Setting dari penelitian ini yaitu setting alamiah yang berupa studi

lapangan dan eksperimen lapangan.

Penelitian ini menggunakan unit analisis secara individual yang

dilakukan pada PT. Astra Internasional Daihatsu.

Penelitian ini menggunakan one shot studi yang datanya

dikumpulkan sekaligus dari satu atau beberapa subyek dalam periode

waktu tertentu.

2. Objek Penelitian

Obyek penelitian ini adalah :

Nama : PT Astra Internasional Daihatsu

Alamat : Jl. Raya Solo Permai , Solo Baru

Telepone : 0271 620977

Fax : 0271 620963

3. Sumber Data

Penelitian ini menggunakan data sekunder, yaitu data yang

diperoleh dari dokumen perusahaan.

4. Teknik Pengumpulan Data

Dalam proses pengumpulan data, teknik yang dilakukan adalah

(18)

commit to user

5

sejarah perusahaan, struktur organisasi, keterangan tentang produk, dan

strategi promosi yang digunakan oleh PT. Astra Internasional Daihatsu.

5. Teknik Analisis Data

Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif, yaitu dengan

mengumpulkan, mengolah, dan menganalisis data yang diperoleh dari PT.

ASTRA INTERNASIONAL DAIHATSU kemudian disajikan dalam

(19)

commit to user

6

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. PENGERTIAN PROMOSI

Promosi merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan suatu program

pemasaran. Produk yang sudah direncanakan dengan baik, serta sudah

ditentukan harga jualnya secara tepat, belum menjamin keberhasilan

pemasaran produk tersebut. Hal tersebut disebabkan karena, apabila produk

yang sudah bagus dengan harga yang sudah bagus namun produk tersebut

tidak dapat dikenal oleh konsumen maka produk tersebut tidak akan berhasil

di pasaran. Oleh karena itu, produk tersebut harus diperkenalkan kepada

konsumen. Upaya yang dapat dilakukan untuk memperkenalkan produk

tersebut yaitu dengan melakukan kegiatan promosi.

Terdapat beberapa definisi dari promosi menurut beberapa ahli, diantaranya

adalah sebagai berikut :

Menurut Swastha dan Irawan (1990) bahwa:

“Promosi adalah arus informasi atau persuasasi satu arah yang dibuat untuk mengarahkan seseorang atau organisasi kepada tindakan yang menciptakan pertukaran dalam pemasaran”.

(20)

commit to user

7

Menurut Githosudarmo (1994) bahwa:

“Promosi merupakan kegiatan yang ditujukan untuk mempengaruhi konsumen agar mereka dapat menjadi kenal akan produk yang ditawarkan oleh perusahaan kepada mereka dan kemudian mereka menjadi senang lalu membeli produk tersebut”.

Menurut Tjiptono (2000: 219) bahwa:

“Promosi adalah bentuk komunikasi pemasaran yang berupa aktivitas pemasaran yang berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi atau membujuk dan mengingatkan pasar atas perusahaan atau produknya agar bersedia menerima, membeli dan loyal kepada produk yang ditawarkan perusahaan yang bersangkutan”.

Menurut Lupiyoadi dan Hamdani (2009: 120) bahwa:

“Promosi merupakan salah satu variabel dalam bauran pemasaran yang sangat penting dilaksanakan oleh perusahaan dalam memasarkan produk”.

Dari definisi para ahli diatas, maka dapat diambil kesimpulan bahwa

promosi merupakan alat komunikasi dan penyampaian pesan yang dilakukan

baik oleh perusahaan maupun perantara dengan tujuan memberikan informasi

mengenai produk, harga, dan tempat. Informasi itu bersifat memberitahukan,

membujuk dan mengingatkan kembali kepada konsumen, atau para perantara.

B. BAURAN PROMOSI

Komunikasi pemasaran atau sering disebut promosi merupakan suatu

(21)

commit to user

8

yang jelas, konsisten, dan berpengaruh kuat tentang organisasi dan

produk-produknya. Sehingga dapat membentuk identitas merek yang kuat dipasar

dengan mengikat bersama dan memperkuat semua citra dan pesan dari

perusahaan.

Menurut Swastha dan Irawan (1990) bahwa:

“Promotional mix adalah kombinasi strategi yang paling baik dari variabel – variabel periklanan, personal selling, dan alat promosi yang lain, yang semuanya direncanakan untuk mencapai tujuan program penjualan”.

Menurut Gitosudarmo (1994) bahwa:

“Alat yang dapat dipergunakan untuk mempromosikan suatu produk dapat melalui beberapa cara diantaranya yaitu iklan, promosi penjualan, publisitas, dan personal selling”.

Menurut Lamb dkk (2001: 147) bahwa:

“Bauran promosi adalah kombinasi dari alat promosi termasuk yang digunakan untuk mencapai pasar sasaran dan memenuhi tujuan organisasi secara keseluruhan”.

Menurut Lupiyoadi dan Hamdani (2009: 120) bahwa:

“Perangkat komunikasi itu mencakup aktivitas periklanan, penjualan perseorangan (personal selling), promosi penjualan (sales promotion), hubungan masyarakat (public relation), informasi dari mulut ke mulut (word of mouth), pemasaran langsung (direct marketing), dan publikasi”. Menurut Kotler (1995: 242) bahwa:

“Bauran promosi terdiri dari empat hal utama yaitu iklan, prommosi penjualan, publisitas, dan penjualan pribadi”.

Menurut Kotler (2009: 189) bahwa:

(22)

commit to user

9

publisitas, acara dan pengalaman, pemasaran langsung, pemasaran interaktif, pemasaran dari mulut ke mulut, serta tenaga penjualan”.

Dari definisi para ahli diatas, dapat diambil kesimpulan bahwa promotional

mix terdiri dari:

1. Periklanan

Iklan yaitu semua bentuk penyajian non personal, promosi ide-ide,

promosi barang produk atau jasa yang dilakukan oleh sponsor tertentu

yang dibayar (Kotler, 1995: 242).

Periklanan merupakan salah satu bentuk dari komunikasi

impersonal (impersonal comunikation) yang digunakan oleh perusahaan

barang atau jasa (Lupiyoadi dan Hamdani, 2009: 120).

Periklanan adalah semua bentuk terbayar atas presentasi

nonpribadi dan promosi ide, barang atau jasa oleh sponsor yang jelas

(Kotler, 2009: 202).

Dari definisi diatas dapat diambil kesimpulan bahwa tujuan

periklanan ada empat, diantaranya adalah:

a. Iklan yang bersifat memberikan informasi (informative advertising)

Iklan yang secara panjang lebar mengungkapkan produk dalam

tahap rintisan (perkenalan) guna menciptakan permintaan atas produk

(23)

commit to user

10

b. Iklan membujuk (persuasif advertising)

Iklan akan menjadi penting dalam situasi persaingan, dimana

sasaran perusahaan adalah menciptakan permintaan yang selektif akan

merek tertentu.

c. Iklan pengingat (remember advertising)

Iklan ini akan sangat penting dalam tahap kedewasaan (maturity) suatu

produk untuk menjaga agar konsumen selalu ingat akan produk

tersebut.

d. Iklan pemantapan (reinforcement advertising)

Iklan yang berusaha meyakinkan para pembeli bahwa mereka telah

mengambil pilihan yang tepat.

Untuk itu, ada beberapa pilihan media yang dapat digunakan untuk

melakukan pengikalanan, diantaranya melalui:

a. Surat kabar

b. Majalah

c. Radio

d. Televisi

e. Papan reklame

f. Surat langsung

g. Brosur

(24)

commit to user

11

2. Promosi Penjualan

Promosi penjualan merupakan insintif jangka pendek untuk

merangsang pembelian atau penjualan suatu produk atau jasa (Kotler,

1995: 242).

Promosi penjualan merupakan suatu kegiatan yang dimaksudkan

untuk meningkatkan arus barang atau jasa dari produsen sampai pada

penjualan akhirnya (Lupiyoadi dan Hamdani, 2009: 121).

Promosi penjualan merupakan bahan inti dalam kampanye

pemasaran yang terdiri dari koleksi alat insentif, sebagian besar jangka

pendek, yang dirancang untuk menstimulasi pembelian yang lebih cepat

atau lebih besar atas produk atau jasa tertentu oleh konsumen atau

perdagangan (Kotler, 2099:219).

Dari definisi diatas dapat disimpulakan bahwa tujuan dari promosi

penjualan menurut Lupiyoadi dan Hamdani (2009: 132) yaitu:

a. Untuk memberikan pemahaman tentang penguasaan produk secara

lebih persuasif.

b. Untuk mempengaruhi citra pelanggan terhadap produk yang diberikan.

c. Untuk memperkenalkan produk yang diberikan kepada pelanggan.

Metode – metode yang digunakan dalam melaksanakan promosi

penjualan yaitu:

a. Potongan Harga

Potongan harga diberikan pada hari-hari tertentu dan dalam jangka

(25)

commit to user

12

b. Kupon

Kupon akan diberikan kepada konsumen yang membayar dengan

lunas, untuk mendapatkan hadiah – hadiah menarik.

c. Hadiah Langsung

Memberikan hadiah langsung kepada konsumen secara cuma-cuma

atas pembelian produk tertentu.

d. Penyediaan Contoh Barang (sampel)

Menyediakan berbagai contoh produk yang ditawarkan, sehingga

konsumen dapat langsung melihat produk yang akan dibeli.

3. Penjualan Perorangan (P ersonal Selling)

Penjualan pribadi merupakan penyajian lisan dalam suatu

pembicaraan dengan satu atau beberapa pembeli potensial dengan tujuan

untuk melakukan penjualan (Kotler, 1995: 243).

Penjualan perorangan merupakan salah satu penjual untuk

menyesuaikan penawaran penjualan dengan kebutuhan dan perilaku

masing-masing calon pembeli (Lupiyoadi dan Hamdani, 2009: 121).

Menurut Kotler (2009: 272) bahwa penjualan personal merupakan

seni penjualan kuno. Meskipun demikian, wiraniaga efektif saat ini

mempunyai lebih dari sekedar insting, mereka dilatih dalam metode

analisis dan manajemen pelanggan.

Dari definisi diatas dapat diambil kesimpulan bahwa tujuan dari

(26)

commit to user

13

a. Meningkatkan interaksi secara personal antara penjual dengan pembeli

b. Memberikan pemahan tentang penguasaan produk secara persuasif

c. Mengarahkan dan menanamkan keyakinan kepada pelanggan untuk

melakukan tindakan pembelian.

4. Hubungan Masyarakat (public relation)

Hubungan masyarakat merupakan salah satu alat pemasaran

pemasaran yang penting (Kotler, 1995: 327).

Hubungan masayarakat merupakan kiat pemasaran yang cukup

penting, dimana perusahaan bukan hanya berhubungan dengan pelanggan,

pemasok dan penyalur, tetapi juga berhubungan dengan kumpulan

kepentingan publik yang lebih besar (Lupiyanto dan Hamdani, 2009: 122).

Hubungan masyarakat meliputi berbagai program untuk

mempromosikan atau melindungi citra atau produk individual perusahaan

(Kotler, 2009: 229).

Hubungan masyarakat juga peduli terhadap beberapa tugas

pemasaran, diantaranya yaitu:

a. Membangun citra

b. Mendukung aktivitas komunikasi

c. Mengatasi permasalahan dan isu yang ada

d. Memperkuat positioning perusahaan

e. Mempengaruhi publik yang spesifik

(27)

commit to user

14

Untuk itu ada beberapa program hubungan masyarakat yang dapat

digunakan, diantaranya yaitu:

a. Menjadi sponsor acara

b. Acara-acara penting

c. Hubungan dengan relasi

d. Pameran

e. Publikasi

5. Pemasaran langsung (direct marketing)

Pemasaran langsung merupakan ansur terakhir dalam bauran

komunikasi dan promosi (Lupiyoadi dan Hamdani, 2009: 122).

Pemasaran langsung adalah penggunaan saluran langsung

konsumen untuk menjangkau dan mengirimkan barang dan jasa kepada

pelanggan tanpa menggunakan perantara pemasaran (Kotler, 2009:240).

Pemasaran langsung memiliki enam area, diantaranya:

a. Direct mail

Direct mail merupakan pemasaran melalui surat atau

pengeposan langsung ke konsumen perorangan.

b. Telemarketing

Telemarketing adalah penggunaan telepon dan pusat panggilan

untuk menarik prospek, menjual kepada pelanggan yang sudah ada dan

menyediakan layanan dengan mengambil pesanan dan menjawab

(28)

commit to user

15

c. Mail order

d. Direct response

e. Direct selling

f. Digital marketing

Bauran Promosi merupakan program komunikasi pemasaran total sebuah

perusahaan yang terdiri dari peiklanan, penjualan pribadi, promosi penjualan,

hubungan masyarakat dan pemasaran langsung yang dipergunakan perusahaan

untuk mencapai tujuan iklan dan pemasarannya. Efektivitas promosi sangat

tergantung dari pemilihan bentuk promosi terhadap produk yang

dipasarkannya. Suatu jenis produk tertentu akan memerlukan bentuk promosi

tertentu pula sesuai dengan produk yang akan ditawarkan. Oleh karena itu

harus dicari suatu bentuk promosi yang sesuai dengan kondisi suatu produk

yang akan dipromosikan.

C. TUJUAN PROMOSI

Ada beberapa tujuan yang terdapat dalam promosi yaitu:

1. Modifikasi tingkah laku

Orang-orang yang melakukan komunikasi itu mempunyai beberapa

alasan, antara lain: mencari kesenangan, mencari bantuan, memberikan

pertolongan atau instruksi, memberi informasi, mengemukakan ide dan

(29)

commit to user

16

Sedangkan promosi dari segi lain yaitu berusaha untuk merubah

tingkah laku dan pendapat, dan memperkuat tingkah laku yang sudah ada.

2. Memberitahu

Kegiatan promosi itu dapat ditujukan untuk memberitahu pasar

yang dituju tentang penawaran perusahaan. Promosi yang bersifat

informatif juga penting bagi konsumen, karena dapat membantu dalam

pengambilan keputusan untuk membeli.

3. Membujuk

Promosi yang bersifat membujuk pada umumnya kurang diminati

oleh sebagian masyarakat. Namun, kenyataannya sekarang ini justru

banyak yang muncul adalah promosi yang bersifat persuasif. Promosi yang

(30)

commit to user

17

D. KERANGKA PEMIKIRAN

Gambar 1.1 Kerangaka Pemikiran

Dengan sarana promosi yang tepat, diharapkan produk maupun

perusahaan dapat dikenal oleh konsumen yang nantinya dapat menciptakan

penjualan. Dalam penelitian ini yang dianalisis yaitu mengenai penerapan promosi

yang tepat pada PT. Astra International Tbk Daihatsu.

BAURAN PROMOSI

PERIKLANAN PENJUALAN

PERSEORANGAN PEMASARAN LANGSUNG PROMOSI PENJUALAN PUBLISITAS

·Surat kabar

·Majalah ·Katalog ·Poster ·Spanduk ·Billboard ·Televisi ·Internet ·Hadiah ·Potongan harga ·Kupon ·Penyediaan contoh barang

·Wiraniaga ·Internet

[image:30.595.107.519.169.513.2]
(31)

commit to user

18

BAB III

PEMBAHASAN

A. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

1. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan

PT. Astra Internasional berdiri sejak tahun 1957, tepatnya pada

tanggal 20 Februari 1957 berdasarkan akte No. 67 dihadapan Notaris

Thien Kwon Djoe di Jakarta. Kemudian disahkan dengan surat keputusan

menteri kehakiman RI No. JAS /53 /S. Pada tanggal 1 Juli 1057 PT. Astra

Internasional didirikan oleh Bapak Milliam Soejono.

Nama Astra Internasional diambil dari nama seorang Dewi

Mitologi Yunani Kuno yaitu Dewi Astrea. Dewi Astrea merupakan putri

dari Dewa Zeus dan Dewi Thermis. Diceritakan pada zaman dahulu Dewi

Astrea pergi ke angkasa dan menjadi bintang yang bersinar terang dalam

gugusan rasi bintang virgo. Makna dari kutipan cerita diatas dimaksudkan

dengan pemilihan nama tersebut diharapkan PT. Astra dapat langgeng

dalam meneruskan cita – cita perusahaan dan mempunyai masa depan

yang cerah seperti bintang tersebut.

Pada awalnya PT. Astra Internasional bergerak dalam bidang

export umum seperti limun dan hasil bumi seperti minyak sereh.

(32)

commit to user

19

membuka usaha pemasaran kendaraan bermotor dengan merek yang

dipasarkan adalah Toyota. Kemudian pada tahun 1973 PT. Astra MVD

mulai mengembangkan usahanya dengan memasarkan produk Daihatsu

dan sekaligus agen penjualannya.

Setelah itu pada tahun 1978 berdirilah Toyota Astra Motor (TMA)

Dan AMS yang khususnya mengenai produk Toyota. Kemudian Toyota

memisahkan diri dari PT. Astra MVD, sedangkan Daihatsu tetap

ditangani.

Dengan keberhasilan yang dicapai oleh PT. Astra MVD dapat

memberikan kepercayaan diri dalam manajemen serta dapat kepercayaan

dari pihak lain untuk memasarkan produk – produk mobil antara lain

BMW, Peugeot, Nissan Diesel, dan Fiat. Disamping itu masih ada

perakitan engine dan chassis serta mendirikan dealer dan bengkel resmi di

beberapa daerah.

Pada tanggal 1 April 1990 PT. Astra MVD berubah nama menjadi

PT. Astra Internasional sampai dengan sekarang ini. Usaha yang dilakukan

semakin besar dan berkembang, hal ini dapat dibuktikan adanya dealer dan

bengkel cabang resmi yang didirikan di setiap provinsi di Indonesia. Salah

(33)

commit to user

20

2. Visi Misi Perusahaan

a. Visi Perusahaan

Untuk menjadi jaringan terbaik otomotif di Indonesia pada

Kepuasan Pelanggan, dan didukung dengan adanya struktur keuangan

yang sehat dan orang – orang yang kompeten.

b. Misi Perusahaan

Mengadakan dan memasarkan kendaraan bermotor dan

menyediakan semua aspek penunjangnya dengan baik dengan

memberikan harga ekonomis untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

3. Falsafah Perusahaan

a. Menjadi milik yang bermanfaat bagi Bangsa dan Negara

b. Memberi pelayanan yang terbaik dan berkualitas bagi pelanggan

c. Saling menghargai dan menjalin kerjasama

d. Berusaha mencapai yang terbaik dalam bekerja

4. Motto Pelayanan Daihatsu

“We Care For You Better”

Daihatsu memberikan pelayanan yang lebih baik dari sebelumnya

(Better than before)

Daihatsu memberikan pelayanan yang baik dari perusahaan lain

(34)

commit to user

21

Dari waktu ke waktu pelayanan Daihatsu akan selalu meningkat menjadi

lebih baik (Continously improve)

Kesimpulan Value Proposition :

a. Reliable (dapat diandalkan)

Customer mendapatkan kepastian atas QDC (Quality, Cost, Delivery).

b. Easy (memberikan kemudahan)

Customer mudah berurusan dengan Daihatsu.

c. Care (menunjukkan kepedulian)

Customer merasakan perhatian yang sungguh – sungguh dari Daihatsu.

d. Convenient ( menciptakan kenyamanan )

Customer merasa nyaman berada di lingkungan Daihatsu.

[image:34.595.115.558.205.722.2]

5. Struktur Organisasi Perusahaan

Gambar 2.1

Struktur Organisasi PT. Astra International Tbk Daihatsu

Kepala Cabang

Supervisor Kepala Bengkel Divisi SSC

Counter Sales Sales

Partman / Bahan Karu Service Advisor

Service Dan Body Repair

Administrasi

SST Washing Mekanik Oilman

(35)

commit to user

22

6. Deskripsi Jabatan

Tugas dan tanggung jawab setiap bagian sesuai dengan struktur organisasi

perusahaan yaitu :

a. Kepala cabang

Mempunyai tugas untuk mengkoordinasi semua kegiatan yang

dilakukan oleh semua staff divisi dan bertanggung jawab atas seluruh

kegiatan di perusahaan. Disamping itu kepala cabang mempunyai

wewenang untuk meminta pertanggungjawaban dari setiap staff divisi

yang ada.

b. Kepala Bengkel

Kepala bengkel bertanggungjawab kepada kepala cabang. Adapun

tugas kepala bengkel adalah sebagai berikut:

1) Bertanggung jawab atas keseluruhan kegiatan service department.

2) Mengontrol kelancaran kegiatan service sehari – hari.

3) Memeriksa dan memecahkan masalah yang ada serta mengesahkan

laporan administrasi workshop.

4) Menganalisa dan membuat evaluasi bengkel secara berkala yang

meliputi pendapatan serta pengeluaran workshop.

5) Mengadakan koordinasi dan menjalain kerjasama dengan

(36)

commit to user

23

c. Service Advisor

Service advisor bertanggung jawab kepada kepala bengkel. Adapun

tugas service advisor adalah sebagai berikut:

1) Menerima dan melayani customer yang datang untuk

service kendaraan.

2) Berusaha agar dapat meningkatkan pendapatan

bengkel.

3) Menghadapi dan melayani keluhan – keluhan

customer.

4) Membuat work order beserta tagihannya.

5) Membuat estimasi waktu dan biaya.

6) Memonitor secara langsung pekerjaan bengkel yang

dilakukan oleh mekanik.

7) Memberikan informasi teknik atau penjelasan yang

berhubungan dengan kendaraan yang diperbaiki.

Adapun tanggung jawab service advisor yaitu:

1) Memberikan kualitas pelayanan dan perbaikan yang

baik kepada customer.

2) Berusaha meningkatkan kepuasan pelanggan.

3) Tata tertib administrasi dan disiplin bengkel.

(37)

commit to user

24

5) Pengecekan terakhir atas kebenaran pekerjaan yang

dilakukan oleh mekanik.

6) Menjaga image perusahaan.

d. Kepala regu

Adapun tugas dari kepala regu adalah sebagai berikut:

1) Mengkoordinasi dan bertanggungjawab atas

kelancaran kerja bengkel.

2) Memberikan catatan work order berdasarkan hasil

diagnosa dengan menggunakan teknik yang tepat.

3) Bertanggungjawab atas kebenaran final check

kendaraan.

4) Memberikan pengarahan tentang opini masyarakat

pada bawahannya dalam memberikan pelayanan kepada customer.

5) Mengawasi penyusunan laporan kegiatan yang dibuat

oleh bawahannya

e. Mekanik

Seorang mekanik bertanggung jawab kepada Service Advisor dan

kepala regu. Adapun tugas mekanik adalah sebagai berikut:

1) Melakukan tugas perbaikan pada kendaraan sesuai dengan

permintaan yang tercantum dalam work order.

2) Melaporkan kerusakan tambahan pada kendaraan yang sedang

diperbaiki kepada kepala regu.

(38)

commit to user

25

4) Menjaga dan merawat alat kerja yang diberikan perusahaan serta

menjaga kebersihan lingkungan kerja.

5) Berusaha untuk meningkatkan pengetahuan otomotif sesuai dengan

kemajuan teknik yang ada dan disertai dengan skill yang dimiliki.

f. Body repair

Body repair bertanggung jawab kepada kepala bengkel.

Adapun tugas dari body repair yaitu:

1) Melakukan perbaikan body sesuai dengan work order.

2) Menjaga kebersihan dan kerapian kendaraan yang dikerjakan.

3) Melaporkan kebutuhan untuk perbaikan pada body kendaraan.

4) Menjaga dan merawat segala peralatan kerja yang berhubungan

dengan body repair.

g. Gudang tools

Seseorang yang bekerja di gudang tools mempunyai tugas sebagai

berikut:

1) Menjaga, merawat, dan mengawasi SST (Spesial Service Tools)

dan alat – alat lain yang berada di gudang alat.

2) Melayani mekanik dalam hal peminjaman dan pengembalian alat

serta bahan yang dibutuhkan mekanik.

3) Mengisi daftar bahan pada work order terhadap pemakain bahan

(39)

commit to user

26

4) Melaporkan secara tertulis dengan segera apabila ada peralatan

yang hilang atau rusak kepada kepala bengkel agar dapat dilakukan

penggantian.

h. Administrasi Service

Seorang administrasi service mempunyai tugas sebagai berikut:

1) Membuat daftar rekapitulasi harian, mingguan, bulanan.

2) Mengontrol dan membuat laporan pelaksanaan kupon service plus

dan vehicle pick up.

3) Menangani pekerjaan surat menyurat dan pengarsipan dokumen.

4) Membuat evaluasi kinerja mekanik.

5) Membantu pekerjaan Service Advisor jika diperlukan.

Untuk memperlancar tugas administrasi service maka dibantu oleh :

1) Kasir

Tugas dari seorang kasir yaitu:

a) Menerima biaya perbaikan kendaraan kendaraan customer

berdasarkan tagihan yang dibuat oleh Service Advisor.

b) Membuat laporan harian servive.

c) Mengontrol pemakaian uang perusahaan.

d) Membuat laporan kredit, sisa uang setiap periode tertentu.

(40)

commit to user

27

2) Billing

Tugas dari seorang billing yaitu:

a) Menjalankan proses billing (membuat faktur) sesuai tarif dan

ketentuan yang berlaku.

b) Membuat kuitansi dan menghitung jumlah tagihan customer

berdasarkan work order dan pengeluaran bahan sesuai dengan

tarif yang berlaku dengan jenis faktur yang diberikan.

c) Menerima semua work order atau PKB, set claim, service

intern dan service gratis yang diberikan kepada administrasi

service.

d) Membuat dan menyerahkan dokumen kepada bagian keuangan

untuk disetujui sebelum diberikan kepada kasir.

e) Melakukan tugas lain yang diberikan kepada kasir.

i. Part Bengkel

Part bengkel bertugas menyediakan kebutuhan suku cadang

kendaraan, menangani penjualan suku cadang, dan menangani

penjualan suku cadang.

Part bengkel membawahi bagian – bagian:

(41)

commit to user

28

Yaitu petugas yang melayani penjualan kendaraan,

memberikan penjelasan tentang karakteristik dan aksesoris

kendaraan serta proses pembeliaannya.

2) Ordering

Yaitu petugas untuk membuat order atau memasarkan part

(suku cadang) yang dibutuhkan baik suku cadang lokal maupun

asli dari pusat.

3) Local Punch

Yaitu petugas yang bertugas untuk mengambil suku cadang

yang dibutuhkan serta mengirim suku cadang keluar.

j. Training Centre

Bertugas memberikan pelajaran dan program pelatihan khusus

untuk meningkatkan skill dan mutu kerja para mekanik lama dan

mekanik baru.

k. Washing

Washing mempunyai tugas yang paling akhir atau finishing,

(42)

commit to user

29

1) Membersihkan atau mencuci kendaraan sesuai dengan work order

atau setelah selesai service.

2) Membersihkan ruangan kendaraan.

7. Tujuh Langkah Prosedur Pelayanan BPPA (Bengkel Perwatan dan

Perbaikan Cabang Solo).

a. Perjanjian

Merencanakan dan mengontrol jumlah kendaraan yang datang ke

bengkel pada waktu yang telah ditentukan. Sistem perjanjian dapat

menggunakan sistem komputer, atau lembar perjanjian, atau papan

kontrol perjanjian yang terletak di penerimaan service.

b. Penerimaan

Menentukan kebutuhan service berdasarkan permintaan pelanggan,

memeriksa kendaraan bersama pelanggan dengan pemeriksaan

keliling, memberikan saran profesional, penjelasan tentang pekerjaan

yang akan dilakukan dan biaya yang akan dikeluarkan.

c. Perintah Kerja Bengkel (PKB)

Perintah Kerja Bengkel (PKB) adalah dokumen penting yang sah.

PKB merupakan kontrak antara pelanggan dan bengkel serta

memberikan wewenang kepada bengkel untuk menyelesaikan

pekerjaan berdasarkan permintaan pelanggan. Tujuannya adalah untuk

(43)

commit to user

30

sehingga teknisi dapat menyelesaikan pekerjaan dengan benar pada

waktu yang telah dijanjikan.

Syarat dan ketentuan:

1) PKB (Perintah Kerja Bengkel) merupakan surat kuasa dari

pelanggan kepada PT. Astra International Tbk Daihatsu untuk:

a) Mengerjakan pekerjaan seperti yang tertulis pada PKB.

b) Ijin mencoba kendaraan di luar Bengkel PT. Astra International

Tbk Daihatsu.

2) Apabila dalam waktu tujuh hari kendaraan tidak diambil, maka PT.

Astra International Tbk Daihatsu tidak bertanggung jawab lagi atas

kondisi kendaraan, dan akan dikenakan biaya tambahan sebesar

Rp. 10.000,- (Sepuluh Ribu Rupiah) per hari.

3) PT. Astra International Tbk Daihatsu tidak bertanggung jawab atas

segala kerugian yang timbul dari musibah diluar kekuasaan PT.

Astra International Tbk Daihatsu.

4) Jaminan pekerjaan berlaku untuk:

a) General repair, 15 hari atau 1.000 km tergantung mana yang

lebih dahulu.

b) Pengecatan, 6 bulan.

5) PT. Astra International Tbk Daihatsu tidak bertanggung jawab atas

hilang atau terbuangnya suku cadang bekas bila tidak diambil

(44)

commit to user

31

6) Disarankan untuk tidak menaruh barang – barang berharga di

dalam kendaraan kerana PT. Astra International Tbk Daihatsu

tidak bertanggung jawab apabila terjadi kehilangan atas barang

tersebut.

d. Monitoring Pekerjaan

Dalam pembagian kerja diperlukan Papan Kontrol Perkembangan

(Job Progress Control Board) atau lembar perencanaan kerja, atau

sistem komputer yang terintegrasi untuk mengatur pembagian kerja.

Staff service mengontrol pembagian kerja seperti CCR dan Kepala

Regu. Semua staff sepintas dapat melihat status yang sedang berjalan

dan masing – masing pekerjaan jika kelebihan kerja atau terjadi

keterlambatan kerja.

e. Pemeriksaan Akhir

Tujuan dari pemeriksaan akhir adalah unutk memastikan bahwa

pekerjaan telah dilakukan dengan standar kualitas dan sesuai dengan

harapan pelanggan.

f. Penyerahan

Mengonfirmasi bahwa permintaan sudah terlaksana dengan baik,

dan memberikan penjelasan yang akurat mengenai pekerjaan yang

(45)

commit to user

32

g. Follow-Up

Mengonfirmasi pelanggan apakah sudah merasa puas dengan

pengalaman service barunya dan berterima kasih kepadanya atas

kerjasamanya.

8. Kegiatan Pemasaran

PT. Astra Inteernational Tbk Daihatsu merupakan salah satu

perusahaan besar yang bergerak dibidang jasa otomotif yang melayani

penjualan, bengkel service dan perbaikan serta spare-part (suku cadang).

a. Penjualan Mobil Keluaran Daihatsu

Daihatsu menawarkan mobil dengan berbagai macam pilihan dan

tipe yang sesuai dengan pasar mobil saat ini. Daihatsu berusaha untuk

memenuhi keinginan pasar dengan selalu berinovasi menciptakan atau

memproduksi mobil yang memiliki kualitas bersaing dengan mobil

lainnya. Sampai dengan saat ini banyak jenis mobil keluaran Daihatsu

yang digunakan oleh masyarakat. Berikut ini merupakan mobil

keluaran Daihatsu diantaranya yaitu Zebra minibus, Zebra Pick Up,

Xenia, Terios, Sirion, Grand Max Minibus, Grand Max Pick Up,

Luxio, dan lain – lain.

(46)

commit to user

33

Bagian spare-parts PT. Astra International Tbk Daihatsu

menyediakan kebutuhan suku cadang kendaraan. Baik suku cadang

lokal maupun asli dari pusat. Tersedia juga aksesoris kendaraan.

Kepastian, kemudahan dan kenyamanan adalah komitmen Daihatsu

untuk mewujudkan ketersediaan spare-parts kendaraan pelanggan.

c. BPPA (Bengkel Perawatan dan Perbaikan Astra Daihatsu)

PT. Astra International Tbk Daihatsu berusaha memberikan

pelayanan yang memuaskan kepada pelanggan. Lewat BPPA sebisa

mungkin membantu segala permasalahan, keluhan, kerusakan, dan

keinginan pelanggan mengenai mobilnya. Pelayanan yang ditawarkan

beragam, mulai dari service (perawatan berkala), warranty (garansi),

perbaikan dan lain – lain. Layanan Daihatsu service dengan

kemudahan yang menguntungkan dan tawaran yang menarik, antara

lain:

1) Part 24 jam atau gratis

Tersedia 777 item part berkala siap dalam 24 jam gratis sebagai

wujud komitmen Daihatsu untuk Jaminan ketersediaan parts.

2) Service super cepat maksimal 59 menit

Praktis, bebas antri, lebih cepat, harga normal dan kualitas

terjamin. Lakukan Booking dan nikmati service cepat maksimal 59

menit.

(47)

commit to user

34

Lebih hemat dan terawat. Pastikan kendaraan anda terjamin

perawatannya tanpa memikirkan kenaikan harga tidak pasti.

4) Mobile service

Bagi pelanggan yang sibuk dan mementinkan waktu, maka

pelanggan tinggal telepon bengkel dan dari pihak Daihatsu akan

tiba di rumah pelanggan. Gunakan layanannya dan nikmati

kemudahannya.

B. PEMBAHASAN

1. LAPORAN MAGANG KERJA

a. Pelaksanaan Magang Kerja

Waktu : Tanggal 2 Januari 2012 – 31 Januari 2012

Tempat : PT. Astra International Daihatsu Tbk

Jalan Raya Solo Permai – Solo Baru

Jadwal Kerja : 1 Senin - Jumat

Masuk : 08.00 WIB

Istirahat : 12.00 – 12.45 WIB

(48)

commit to user

35

2 Sabtu

Masuk : 08.00 WIB

Istirahat : 12.00 – 12.45 WIB

Pulang : 14.00 WIB

b. Kegiatan Magang Kerja

1) Membantu di bagian administrasi service khusunya di bagian

billing dan kasir.

2) Membantu di bagian CRO khususnya membuat media iklan

yang diletakkan di meja customer.

3) Mengirim dan menerima fax.

4) Photocopy kwitansi tagihan dan asuransi yang akan ditagih.

5) Memisahkan SPK dan estimasi dari PKB yang nantinya akan

ditagih.

6) Memisahkan kupon dengan PKB.

7) Menginput data asuransi mobil dari pelanggan.

8) Membuat nota tagihan yang akan dikirim.

9) Menginput data faktur pajak.

10) Merapikan file PKB.

(49)

commit to user

36

PT. Astra International Tbk Daihatsu meruapakan salah satu

perusahaan yang bergerak di bidang otomotif khususnya penjualan mobil,

perwatan dan perbaikan serta penyediaan suku cadang. Dalam rangka

mencapai tujuan perusahaan, yaitu memperoleh keuntungan dari setiap

kegiatan operasionalnya. PT. Astra International Tbk Daihatsu telah

berhasil memasarkan produk ke daerah Surakarta dan sekitarnya. Dalam

memasarkan produknya perusahaan menetapkan strategi – strategi yang

efektif agar dapat meningkatkan volume penjualan. PT. Astra International

Tbk Daihatsu menggunakan media promosi sebagai berikut :

a. Periklanan

Periklanan adalah semua bentuk presentasi non personal dan

promosi ide, barang atau jasa oleh sponsor yang ditunjuk dengan

mendapat bayaran. PT.Astra International Tbk Daihatsu berusaha

memilih media iklan yang cocok untuk produk yang akan diiklankan,

dan memilih berbagai media iklan sebagai berikut :

1) Surat Kabar

Koran yang digunakan untuk mengiklankan produk mobil

dari PT. Astra International Tbk Daihatsu di wilayah Surakarta

adalah koran Solopos, joglo semar, dan jitu. PT. Astra International

Tbk Daihatsu berusaha memberikan informasi tentang produknya

(50)

commit to user

37

menggunakan surat kabar. Selain itu, media surat kabar juga lebih

murah dan lebih fleksibel karena tidak memakan tempat yang luas.

Namun Daihatsu juga sudah memperhitungkan

keterbatasan jumlah cetakan jika memilih media iklan seperti

koran. Yang nantinya akan mempengaruhi hasil cetakan yang

terkadang kurang bagus atau buram sehingga mengakibatkan sulit

terbaca dan akhirnya pembaca malas untuk membacanya.

2) Brosur

Brosur merupakan media periklanan yang banyak

digunakan oleh PT. Astra Daihatsu dalam mengiklankan

produknya. Brosur tersebut memuat gambar dan keterangan

mengenai produk dari PT. Astra Daihatsu. Brosur biasanya

diberikan pada saat customer datang ke Show Room dan pada saat

dilakukan event di pusat perbelanjaan agar informasi yang

(51)

commit to user

[image:51.595.171.499.110.499.2]

38

Gambar 2.2 Brosur Daihatsu Luxio

3) Poster

Poster merupakan sarana periklanan yang efekfif, karena

memberikan informasi yang lengkap mengenai produk yang

ditawarkan. Pada PT. Astra Daihatsu poster biasanya ditempel

pada dinding – dinding di sekitar ruangan yang disediakan untuk

(52)

commit to user

[image:52.595.169.496.110.522.2]

39

Gambar 2.3

Poster Daihatsu Grand Max

4) Katalog

Katalog memuat informasi yang lengkap mengenai produk

yang ditawarkan beserta daftar harga untuk setiap produk. Katalog

diberikan kepada calon pembeli mobil merek Daihatsu yang berada

(53)

commit to user

40

pembeli dapat memesan produk secara langsung kepada sales tanpa

harus datang langsung ke perusahaan.

Katalog mempunyai kelebihan, yaitu : dapat menghemat

waktu calon pembeli dan dapt memberikan kenyamanan dalam

membuat keputusan dalam waktu senggang mereka.

[image:53.595.166.502.239.501.2]

Gambar 2.4 Katalog Daihatsu Sirion

5) Televisi

Iklan televisi yang mengkombinasikan antara gambar,

suara, dan gerak membuat PT. Astra International Tbk Daihatsu

menggunakan beberapa stasiun televisi swasta untuk mengiklankan

(54)

commit to user

41

diberikan kepada konsumen berupa kelebihan dan kecanggihan

teknologi yang dimiliki oleh “ All New Xenia” .

Kelebihan dari televisi itu sendiri yaitu jangkauannya yang

lebih luas, sifatnya yang menghibur dan pesan yang disampaikan

dapat dengan cepat ditangkap oleh pemirsanya.

Kemudian untuk kelemahan dari televisi yaitu biaya iklan

yang relatif tinggi dan umur pesan yang pendek.

6) Internet

PT. Astra International Tbk Daihatsu menggunakan internet

sebagai media iklan dengan alasan semakin majunya teknologi

informasi sekarang ini yang menuntut kecepatan dalam

penyampaian sebuah informasi. Perusahaan membuat website agar

dapat diakses oleh calon pembeli. Dalam website tersebut berisi

informasi mengenai sejarah perusahaan, visi misi, produk – produk

Daihatsu, dan lain – lain.

Penggunaan media internet ini ditujukan kepada konsumen

yang menginginkan informasi mengenai PT. Astra International

Tbk Daihatsu secara lengkap tanpa harus datang langsung ke

perusahaan. Informasi disajikan dengan warna dan gambar yang

(55)

commit to user

42

www.daihatsu.com, facebook Daihatsuindonesia, dan twitter

@daihatsuindo.

7) Iklan Luar Ruangan

PT. Astra International Tbk Daihatsu menggunakan iklan luar

ruangan yang ditempatka di tempat – tempat yang strategis. Media

iklan luar ruangan yang dipakai yaitu :

a) Spanduk

PT. Astra International Tbk Daihatsu menggunakan

spanduk vertikal dan horizontal. Isi spanduk tersebut yaitu

mengenai produk yang ditawarkan, potongan harga, pelayanan,

dan kegiatan perusahaan. Spanduk tersebut ditempatkan di

depan showroom Daihatsu, di tempat – tempat lain yang

strategis, dan dipasang juga pada event – event yang disponsori

oleh Daihatsu.

b) Billboard

Media luar ruangan seperti billboard ini biasanya

diletakkan di tempat – tempat yang strategis, yang lalu

(56)

commit to user

[image:56.595.168.487.105.501.2]

43

Gambar 2.5 Billboard Daihatsu Xenia

c) Umbul – umbul

Umbul – umbul diletakkan di depan showroom Daihatsu

untuk menarik minat masyarakat.

d) Neon Shupsign dan Neon Box

Neon Shupsign dan Neon Box dipakai oleh PT. Astra

International Tbk Daihatsu sebagai media luar ruangan yang

(57)

commit to user

44

neon shupsign dan neon box terletak pada lampunya. Dimana

lampu neon shupsign berada di luar untuk menerangi Logo

Daihatsu. Sedangkan lampu neon box berbentuk persegi

panjang yang diletakkan di dalam logo Daihatsu. Sehingga bila

dihidupkan lampu – lampu tersebut akan menyala terang dan

[image:57.595.164.454.232.503.2]

dapat menarik masyarakat yang melihatnya.

Gambar 2.6

Neon Shupsign dan Neon Box Daihatsu

(58)

commit to user

45

Promosi penjualan terdiri dari alat intensif yang beragam,

kebanyakan untuk jangka pendek dan dirancang untuk merangsang

pembelian produk tertentu dengan lebih cepat.

Bentuk – bentuk promosi penjualan yang dilakuakan PT. Astra

International Tbk Daihatsu antara lain yaitu :

1) Potongan harga ( Diskon )

Pemberian potongan harga ini diberikan kepada pelanggan

PT. Astra International Tbk Daihatsu yang melakukan booking

service 1 hari sebelumnya. Pelanggan yang sudah melakukan

booking service maka akan mendapat potongan 5% untuk biaya

jasa service dan 10% untuk pembelian spareparts.

2) Kupon

Pemberian kupon dilakukan apabila pelanggan sudah

melakukan booking serive 1 hari sebelumnya. Kupon tersebut

nantinya akan diundi pada akhir tahun dengan hadiah utama

Sepeda Motor Revo, HP Samsung, Voucher Belanja dan masih

banyak hadiah menarik lainnya.

(59)

commit to user

46

Dalam rngaka meningkatkan penjualan PT. Astra

International Tbk Daihatsu mempunyai strategi promosi dengan

memberikan hadiah langsung bagi pelanggan yang melakukan

pembelian. Pembeli yang melakukan pembelian akan mendapatkan

sebuah bingkai foto yang berisi serah terima mobil, sebuah mug

cantik dari Daihatsu dan Sepasang bantal cantik untuk aksesoris

tempat duduk mobil.

4) Pameran

Pameran Mobil dari Daihatsu biasanya diselenggarakan

setiap bulan di beberapa tempat yang berbeda. Minggu pertama

biasanya diselenggarakan di Solo Grand Mall selama 1 minggu.

Minggu kedua di Solo Square selama 1 minggu. Minggu ketiga di

[image:59.595.163.516.225.705.2]

Palur Plaza dan minggu terakhir di Lotte Mart.

Gambar 2.7

Pameran Daihatsu di Solo Grand Mall

(60)

commit to user

47

Kegiatan personal selling yang dilakukan oleh PT. Astra

International Tbk Daihatsu adalah dengan memperkerjakan karyawan

yang kompeten di bidangnya. Personal selling bertugas memberikan

informasi tentang produk pada konsumen, baik mengenai harga,

kualitas maupun keunggulan produk. Tenaga penjual pada PT. Astra

International Tbk Daihatsu harus mampu mempertahankan hubungan

baik dengan pelanggan. Berikut ini merupakan bentuk – bentuk

pernjualan perseorangan yang diterapkan oleh PT. Astra International

Tbk Daihatsu adalah :

1) Melayani pembeli secara langsung di tempat penjualan.

Tenaga penjual akan secara langsung melakukan transaksi

penjualan di Daihatsu. Oleh karena itu, tenaga penjual harus

memiliki wawasan yang luas mengenai perusahaan dan produk

beserta kelebihan dari produk tersebut.

2) Menawarkan produk dengan mengunjungi konsumen.

Kegiatan penjualan perseorangan ini terjadi di luar

perusahaan. Tenaga penjual berkunjung ke kantor-kantor,

perusahaan, dan sekolah untuk menawarkan Mobil dari Daihatsu.

Tenaga penjual yang melakukan kunjungan akan membawa brosur

dari produk yang ditawarkan, sehingga calon pembeli dapat

(61)

commit to user

48

Kelebihan dari penjualan perseorangan adalah :

1) Lebih efektif, karena tenaga penjual dapat berinteraksi secara

langsung dengan calon pembeli.

2) Tenaga penjuan dapat langsung mengetahui reaksi dari calon

pembeli terhadap produk yang ditawarkan.

3) Dapat lebih mudah membangun keyakinan konsumen,

sehingga mendorong konsumen melakukan pembelian.

Kelemahan dari penjualan perseorangan yaitu tergantung pada

keberhasilan tenaga penjual dalam menarik calon pembeli untuk

[image:61.595.169.512.208.647.2]

melakukan pembelian.

Gambar 2.8

Penjualan perseorangan yang dilakukan oleh sales Daihatsu

(62)

commit to user

49

Kegiatan pemasaran langsung yang dilakukan oleh PT. Astra

International Tbk Daihatsu adalah dengan memasarkan produknya

melalui media internet, telepone, dan fax.

Konsumen dapat menghubungi nomor (0271) 620977 untuk

bertransaksi melalui telepone, nomor (0271) 620963 untuk

bertransaksi melalui fax dan internet yang beralamat di

www.daihatsu.com

e. Hubungan Masyarakat (Public Relation)

PT. Astra International Tbk Daihatsu selalu berusaha menjadi

bagian dari masyarakat, karena dari dan berkat dukungan

masyarakatlah Daihatsu dapat berkembang menjadi perusahaan yang

seiring sejalan di kawasan Surakarta dan sekitarnya. Oleh karena itu,

komunikasi melalui hubungan masyarakat menjadi suatu hal yang

harus dilakukan. Kegiatan – kegiatan masyarakat yang didukung oleh

Daihatsu bertujuan untuk mengkomunikasikan kepada masyarakat

bahwa Daihatsu adalah untuk masyarakat dan selalu terbuka dalam

mendukung masyarakat. Kegiatan humas yang dilakukan oleh

Daihatsu cukup beragam, diantaranya yaitu :

(63)

commit to user

50

Sponsorship memegang peranan penting dalam kegiatan

pemasaran Daihatsu. Keterlibatan Daihatsu dalam mendukung

suatu acara merupakan salah satu bukti tingginya kepedulian

Daihatsu terhadap masyarakat. Salah satu bentuk sponsorship yang

dilakukan oleh Daihatsu yaitu menjadi sponsor dalam acara “ Kid’s

Competition Al-Azhar Solo Baru–Daihatsu” yang diselenggarakan

pada tanggal 17 April 2011 lalu. Acara yang digelar diantaranya

yaitu lomba mewarnai, menyanyi, komunikasi bahasa inggris,

lomba batita aktif, serta lomba fotogenic.

Gambar 2.9

Kid’s Competition KB-TK Al-Azhar Solo Baru

[image:63.595.169.509.225.614.2]
(64)

commit to user

51

PT. Astra International Tbk Daihatsu juga rutin menggelar

event-event kemanusiaan, salah satunya yaitu event Donor Darah

yang diselenggarakan setiap tanggal 20 Mei yang bertepatan

dengan Hari Kebangkitan Nasional. Kegiatan tersebut digalang

dari kejasama dengan pihak asuransi. Peserta donor darah antara

[image:64.595.168.502.242.516.2]

lain karyawan Daihatsu, Adira Finance, dan Astra Company.

Gambar 2.10

Kegiatan donor darah yang dilakukan oleh Bapak Nursyah Alam selaku Kepala Adh Daihatsu Solo Baru

(65)

commit to user

52

PT. Astra International Tbk Daihatsu senatiasa menjaga

hubungan baik dengan relasi perusahaan. Corporate visit

merupakan salah satu cara yang dinggap penting oleh Daihatsu.

Corporate visit diharapkan akan dapat menumbuhkan rasa

kedekatan dan perhatian antara Daihatsu dengan relasi. Sehingga,

dimasa yang akan datang akan terjalin hubungan yang saling

menguntungkan anatara kedua belah pihak.

Kelebihan dari publisitas yaitu :

1) Daihatsu akan lebih dikenal oleh masyarakat luas.

2) Meningkatkan citra positif perusahaan di benak konsumen.

3) Masyarakat akan lebih percaya kepada Daihatsu.

Kelemahan dari publisitas yaitu :

1) Konsumen tidak menghiraukan sponsor acara.

(66)

commit to user

53

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

Dari keseluruhan penelitian pada PT. Astra International Tbk Daihatsu

melalui program pendidikan magang yang sudah dijelaskan dalam pembahasan

mengenai bauran promosi yang dilakukan oleh Daihatsu dalam menarik minat

konsumen. Maka, dalam bab ini akan disimpulkan hasil secara menyeluruh dan

memberikan saran yang sekiranya dapat memberi manfaat bagi perusahaan.

Melalui penelitian ini, diharapkan dapat memudahkan perusahaan dalam

kaitannya dengan masalah promosi.

A. KESIMPULAN

Dalam usaha pemasarannya PT. Astra International Tbk Daihatsu tidak

dapat lepas dari kegiatan promosi. Promosi merupakan sarana yang digunakan

untuk mengkomunikasikan produk dari perusahaan kepada masyarakat

khususnya pasar sasaran. PT. Astra International Tbk Daihatsu yang bergerak

di bidang otomotif di kota Solo, menggunakan promosi tersebut sebagai

sarana untuk mencapai tujuan perusahaan. Adapun kegiatan promosi yang

dilakukan oleh Daihatsu Solo Baru yaitu :

1. Periklanan

Kegiatan periklanan yang dilakukan antara lain :

(67)

commit to user

54

b. Pemberian brosur dan katalog

c. Penempelan poster – poster ditempat strategis, yang mudah dilihat oleh

konsumen.

d. Media luar ruang : pemasangan spanduk dan umbul-umbul di depan

perusahaan, pemasangan billboard di jalan-jalan yang dianggap

strategis atau jalur utama, dan pemasangan neon shupsign dan Neon

Box pada perusahaan agar menarik konsumen yang melihat.

2. Promosi penjualan

Kegiatan promosi penjualan yang dilakukan oleh PT. Astra

International Tbk Daihatsu antara lain yaitu :

a. Pemberian potongan harga yang diberikan kepada pelanggan Daihatsu

yang telah melakukan booking service 1 hari sebelumnya.

b. Pemberian kupon dilakukan apabila pelanggan sudah melakukan

booking serive 1 hari sebelumnya.

c. Pemberian hadiah berupa sebuah bingkai foto yang berisi serah terima

mobil, sebuah mug cantik dan Sepasang bantal cantik untuk aksesoris

tempat duduk mobil kepada konsumen yang telah melakukan

pembelian di PT. Astra International Tbk Daihatsu.

d. Diselenggarakannya pemeran setiap minggu di beberapa tempat pusat

perbelanjaan di kota Solo. Pusat perbelanjaan tersebut diantaranya

(68)

commit to user

55

3. Penjualan Perseorangan

Bentuk pernjualan perseorangan yang diterapkan oleh PT. Astra

International Tbk Daihatsu adalah :

a. Melayani pembeli secara langsung di tempat penjualan.

b. Menawarkan produk dengan mengunjungi konsumen.

4. Pemasaran Langsung

Kegiatan pemasaran langsung yang dilakukan oleh PT. Astra

International Tbk Daihatsu adalah dengan memasarkan produknya melalui

media internet, telepone, dan fax.

5. Publisitas

Kegiatan publisitas yang dilakukan oleh Daihatsu antara lain yaitu :

a. Sponsorship

b. Event

c. Corporate Visit

B. SARAN

Dari pembahasan dan kesimpulan tersebut, maka terdapat beberapa saran

yang ditujukan kepada PT. Astra International Tbk Daihatsu dengan harapan

saran yang disampaikan dapat berguna bagi PT. Astra International Tbk

Daihatsu. Adapun beberapa saran yang diambil dalam penulisan tugas akhir

(69)

commit to user

56

1) Promosi yang dilakukan harus lebih gencar lagi terutama di wilayah kota

Solo, mengingat Daihatsu belum mampu menguasai market share di

wilayah kota solo.

2) Kegiatan promosi melalui website harus lebih up to date lagi, agar

konsumen selalu mendapatkan informasi terbaru.

3) PT. Astra International Tbk Daihatsu harus lebih meningkatkan kualitas

pelayanan, agar kedepannya Daihatsu semakin berkembang dalam

(70)

commit to user

57

DAFTAR PUSTAKA

Gitosudarmo, Indriyo. 1994. Manajemen P emasaran. Edisi Pertama. BPFE: Yogyakarta

Kotler, Philip. 1995. Manajemen Pemasaran. Terjemahan Jaka Wasasa. Edisi keenam. Jilid Kedua. Erlangga

Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller. 2009. Manajemen Pemasaran (terjemahan). Edisi ketiga belas. Jilid kedua. Erlangga

Lamb, Hair dan McDaniel. 2001. Pemasaran Buku 1. Terjemahan. Salemba Empat: Jakarta

Lamb, Hair dan McDaniel. 2001. Pemasaran Buku 2. Terjemahan. Salemba Empat: Jakarta

Lupiyoadi, rambat dan Hamdani. 2009. Manajemen Pemasaran Jasa. Edisi kedua. Salemba Empat: Jakarta

Swastha, basu dan Irawan. 1990. Manajemen P emasaran Modern. Edisi Kedua. Liberty: Yogyakarta

Gambar

  Gambar 1.1
Gambar 2.1 Struktur Organisasi PT. Astra International Tbk Daihatsu commit to user
Gambar 2.2 Brosur Daihatsu Luxio
Gambar 2.3 Poster Daihatsu Grand Max
+7

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian yang dilakukan di pondok pesantren Ibnu Taimiyah Bogor menunjukkan bahwa ada hubungan antara tingkat pengetahuan dengan sikap perineal hygiene.. P

Selain itu, dilakukan pula Penajaman dan Penyepakatan Rencana Kerja bersama yang didasari oleh kajian atas sumber daya yang dibutuhkan, serta Sosialisasi atas pekerjaan dan

Berdasarkan hal yang dijabarkan di atas, dilakukan penelitian mengenai pengaruh perbedaan jumlah kitosan, yaitu 80 mg, 100 mg, dan 120 mg pada nanopartikel

Karena itu, administrasi pendidikan di Indonesia dilaksanakan berdasarkan ketentuan- ketentuan yang diatur oleh negara (pemerintah). b) Masalah pendidikan di Indonesia

Dalam pembangunan suatu aplikasi diperlukan suatu pendekatan dan pengembangan sistem yang akan menentukan proses penyelesaian rekayasa perangkat lunak, adapun pendekatan sistem

Berdasarkan data mineralisasi yang memperlihatkan bahwa sebarannya searah dengan sekistositas, berasosiasi dengan turmalin, kuarsa dan sulfida dimana mineral U ada yang

Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa independensi sangat penting bagi profesi akuntan publik, yaitu merupakan dasar bagi akuntan publik untuk merumuskan dan