• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

MAKALAH

PEMBANGKIT TENAGA LISTRIK

Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi

Disusun Oleh :

Adhi Anggara (1) Andhi Yulianto (2) Apik Issetyorini (3)

Politeknik Negeri Semarang

2013

(2)

BAB I

PENDAHULUAN

Tenaga panas bumi merupakan sejenis tenaga panas dalam yang berasal dari dalam bumi, terdapat di daerah yang bergeografis terletak dikawasan jalur vulkanis, dapat dimanfaatkan untuk pembangkitan tenaga listrik seperti sumber tenaga air, minyak bumi, gas alam, batu bara dan lain-lain.

Untuk menjadi sumber panas bumi diperlukan persyaratan-persyaratan berikut: a. Adanya batuan panas bumi berupa magma

b. Adanya persediaan air tanah secukupnya yang sirkulasinya dekat dengan sumber magma, agar dapat berbentuk uap air panas.

c. Adanya batuan berpori (poreous) menyimpan sumber uap dan air panas

(reservoir rock).

d. Adanya batuan keras yang menahan hilangnya uap air panas (Cap-rock).

e. Adanya gejala-gejala tektonik, dimana dapat berbentuk rekahan-rekahan dikulit bumi, yang memberikan jalan kepada uap dan air panas bergerak ke permukaan bumi

f. Panasnya harus mencapai suhu tertentu minimum sekitar 1800 - 2500 C. BAB II

PEMBAHASAN

Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP)

Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi adalah Pembangkit Listrik (Power generator) yang menggunakan panas bumi(Geothermal) sebagai energi penggeraknya. Indonesia dikaruniai sumber panas bumi yang berlimpah karena banyaknyagunung berapi di indonesia, dari pulau-pulau besar yang ada, hanya pulau Kalimantan saja yang tidak mempunyai potensi panas bumi. Keuntungan teknologi ini antara lain : bersih, dapat beroperasi pada suhu yang lebih rendah daripada PLTN, dan aman, bahkan geothermal adalah yang terbersih dibandingkan dengan nuklir, minyak bumi dan batu bara. Meskipun tergolong ramah lingkungan, namun beberapa hal perlu dipertimbangkan apabila pembangkit listrik tenaga panas bumi ingin dikembangkan sebagai pembangkit dengan skala besar. Beberapa parameter yang harus dipertimbangkan adalah kandungan uap panas dan sifat fisika dari uap panas di dalam reservoir dan penurunan tekanan yang terjadi sebagai akibat digunakannya uap panas di dalam reservoir. Apabila semua aspek tersebut dapat dipenuhi, tidak tertutup kemungkinan bahwa pembangkit ini akan diterima oleh semua pihak. PLTP juga membawa pengaruh yang kurang menguntungkan pada lingkungan dan harus diminimalisasi, antara lain : polusi udara, polusi air, polusi suara, dan penurunan permukaan tanah.

Panas bumi merupakan sumber tenaga listrik untuk pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP). Sesungguhnya prinsip kerja PLTP sama saja dengan PLTU. Hanya saja yang digunakan pada PLTP adalah uap panas bumi yang telah dipisahkan dari air, yang berasal langsung dari perut bumi. Karena itu PLTP biasanya dibangun di daerah pegunungan dekat gunung berapi. Biaya operasional PLTP juga lebih murah dibandingkan dengan PLTU,

(3)

karena tidak perlu membeli bahan bakar, namun membutuhkan biaya investasi yang cukup besar untuk biaya eksplorasi dan pengeboran perut bumi.

Uap panas bumi didapatkan dari suatu kantong uap di perut bumi. Tepatnya di atas lapisan batuan yang keras di atas magma dan mendapatkan air dari lapisan humus di bawah hutan penahan air hujan. Pengeboran dilakukan di atas permukaan kantong uap tersebut, hingga uap dalam akan menyembur keluar. Semburan uap dialirkan ke turbin penggerak generator. Namun ada dampak yang tidak menguntungkan dari uap yang menyembur keluar ini. Uap yang keluar dari sumur sering mengandung berbagai unsur kimia yang terlarut dalam bahan-bahan padat sehingga uap itu tidak begitu murni. Zat-zat pengotor antara lain Fe, Cl, SiO2,

CO2, H2S dan NH4. Pengotor ini akan mengurangi efisiensi PLTP, merusak sudu-sudu turbin

dan mencemari lingkungan.

Setelah menggerakan turbin, uap akan diembunkan dalam kondensor menjadi air dan disuntikan kembali ke dalam perut bumi menuju kantong uap. Jumlah kandungan uap dalam kantong uap ini terbatas, karenanya daya PLTP yang sudah maupun akan dibangun harus disesuaikan dengan perkiraan jumlah kandungan tersebut. Melihat siklus dari PLTP ini maka PLTP termasuk pada pusat pembangkit yang menggunakan energi yang terbaharukan.

Untuk membangkitkan listrik dengan panas bumi dilakukan dengan mengebor tanah di daerah yang berpotensi panas bumi untuk membuat lubang gas panas yang akan dimanfaatkan untuk memanaskan ketel uap (boiler) sehingga uapnya bisa menggerakkan turbin uap yang tersambung ke Generator.

Panas bumi yang mempunyai tekanan tinggi dapat langsung memutar turbin generator, setelah uap yang keluar dibersihkan terlebih dahulu. Pembangkit listrik tenaga panas bumi termasuk sumber Energi terbaharui.

Ada dua sistem dalam pembangkit ini yaitu : 1. Simple flash (kilas nyala tunggal)

2. Double flash (kilas nyala ganda)

Dapat dikemukakan bahwa sistim double flash adalah 15-20 %lebih produktif dengan sumur yangsama dibanding dengan simple flash.

A. Energi Panas Bumi

Panas bumi adalah anugerah alam yang merupakan sisa-sisa panas dari hasil reaksi nuklir yang pernah terjadi pada awal mula terbentuknya bumi dan alam semesta ini. Reaksi nuklir yang masih terjadi secara alamiah di alam semesta pada saat ini adalah reaksi fusi nuklir yang terjadi di matahari dan juga di bintang-bintang yang tersebar di jagat raya. Reaksi fusi nuklir alami tersebut menghasilkan panas berorde jutaan derajat Celcius. Permukaan bumi pada mulanya juga memiliki panas yang sangat dahsyat, namun dengan berjalannya waktu (dalam orde milyard tahun) suhu permukaan bumi mulai menurun dan akhirnya tinggal perut bumi saja yang masih panas berupa magma dan inilah yang menjadi sumber energi panas bumi. Semua energi panas bumi sering tampak dipermukaan bumi dalam bentuk semburan air panas, uap panas dan sumber air belerang.

Energi panas bumi digunakan manusia sejak sekitar 2000 tahun SM berupa sumber air panas untuk pengobatan yang sampai saat ini juga masih banyak dilakukan orang, terutama sumber air panas yang banyak mengandung garam dan belerang. Sedangkan energi panas bumi

(4)

digunakan sebagai pembangkit tenaga listrik baru dimulai di Italia pada tahun 1904. Sejak itu energi panas bumi mulai dipikirkan secara komersial untuk pembangkit tenaga Isitrik.

Energi panas bumi adalah termasuk energi primer yaitu energi yang diberikan oleh alam seperti minyak bumi, gas bumi, batubara dan tenaga air. Energi primer ini di Indonesia tersedia dalam jumlah sedikit (terbatas) dibandingkan dengan cadangan energi primer dunia. Sedangkan cadangan energi panas bumi di Indonesia relatif lebih besar bila dibandingkan dengan cadangan energi primer lainnya, hanya saja belum dimanfaatkan secara optimal. Selain dari pada itu panas bumi adalah termasuk juga energi yang terbarukan, yaitu energi non fosil yang bila dikelola dengan baik maka sumberdayanya relatif tidak akan habis, jadi amat sangat menguntungkan.

Energi panas bumi yang ada di Indonesia pada saat ini dapat dikelompokkan menjadi: 1. Energi panas bumi "uap basah"

Uap basah yang keluar dari perut bumi pada mulanya berupa air panas bertekanan tinggi yang pada saat menjelang permukaan bumi terpisah menjadi kira-kira 20 % uap dan 80 % air. Atas dasar ini maka untuk dapat memanfaatkan jenis uap basah ini diperlukan separator untuk memisahkan antara uap dan air. Uap yang telah dipisahkan dari air diteruskan ke turbin untuk menggerakkan generator listrik, sedangkan airnya disuntikkan kembali ke dalam bumi untuk menjaga keseimbangan air dalam tanah.

(5)

2. Energi panas bumi "air panas"

Air panas yang keluar dari perut bumi pada umumnya berupa air asin panas yang disebut "brine" dan mengandung banyak mineral. Karena banyaknya kandungan mineral ini, maka air panas tidak dapat digunakan langsung sebab dapat menimbulkan penyumbatan pada pipa-pipa sistim pembangkit tenaga listrik. Untuk dapat memanfaatkan energi panas bumi jenis ini, digunakan sistem biner (dua buah sistem utama) yaitu wadah air panas sebagai sistem primemya dan sistem sekundernya berupa alat penukar panas (heat exchanger) yang akan menghasilkan uap untuk menggerakkan turbin. Energi panas bumi "air panas" bersifat korosif, sehingga biaya awal pemanfaatannya lebih besar dibandingkan dengan energi panas bumi jenis lainnya.

3. Energi panas bumi "batuan panas"

Energi panas bumi jenis ini berupa batuan panas yang ada dalam perut bumi akibat berkontak dengan sumber panas bumi (magma). Energi panas bumi ini harus diambil sendiri dengan cara menyuntikkan air ke dalam batuan panas dan dibiarkan menjadi uap panas, kemudian diusahakan untuk dapat diambil kembali sebagai uap panas untuk menggerakkan turbin. Sumber batuan panas pada umumnya terletak jauh di dalam perut bumi, sehingga untuk memanfaatkannya perlu teknik pengeboran khusus yang memerlukan biaya cukup tinggi.

(6)

B. Masa Depan Listrik Panas Bumi

Meningkatnya kebutuhan energi dunia ditambah lagi dengan semakin tingginya kesadaran akan kebersihan dan keselamatan lingkungan, maka panas bumi (geothermal) akan mempunyai masa depan yang cerah. Program EGS (enhanced geothermal systems) yang dilakukan Amerika Serikat misalnya, adalah suatu program besar-besaran untuk menjadikan geothermal sebagai salah satu primadona pembangkit listrik pada 2050 ng akan datang. Indonesia sendiri sebetulnya sangat berpeluang untuk melakukan pemanfaatan geothermal sebagai pembangkit listrik, bahkan berpotensi sebagai negara pengekspor listrik bila ditangani secara serius. Hal ini tidak berlebihan, mengingat banyaknya sumber geothermal yang sudah siap diekploitasi di sepanjang Sumatra, Jawa, dan Sulawesi. Indonesia sebagai negara vulkanik mempunyai sekitar 217 tempat yang dianggap potensial untuk eksplorasi energi panas bumi. Untuk mempermudah pelaksanaannya tidak ada salahnya bila kita bekerja sama dengan negara maju asalkan kepentingan kita yang lebih dominan. Misalnya kita bekerja sama dengan US Department of Energy (DOE) untuk mendapat berbagai hasil riset mereka dalam EGS.

Komponen Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi a). Reservoir Panas Bumi

Reservoir panas bumi biasanya diklasifikasikan ke dalam dua golongan yaitu yang ber-suhu rendah (low temperature) dengan suhu <1500>high tempera-ture) dengan suhu diatas 1500C. Yang paling baik untuk digunakan sebagai sumber pem-bangkit tenaga listrik adalah yang masuk kate-gori high temperature. Namun dengan perkembangan teknologi, sumber panas bumi dengan kategori low temperature juga dapat digunakan asalkan suhunya melebihi 500 C.

b). Pembangkit (Power Plants)

Pembangkit (power plants) untuk pembangkit listrik tenaga panas bumi dapat beroperasi pada suhu yang relatif rendah yaitu berkisar antara 122 s/d 4820 F (50 s/d 2500 C). Bandingkan dengan pembangkit pada PLTN yang akan beroperasi pada suhu sekitar 10220 F atau 5500 C. Inilah salah satu keunggulan pembangkit listrik geothermal.

Pembangkit yang digunakan untuk mengkonversi fluida geothermal menjadi tenaga listrik secara umum mempunyai komponen yang sama dengan power plants lain yang bukan berbasis geothermal, yaitu terdiri dari generator, turbin sebagai penggerak generator, heat exchanger, chiller, pompa, dan sebagainya.

Saat ini terdapat tiga macam teknologi pembangkit panas bumi (geothermal power plants) yang dapat mengkonversi panas bumi menjadi sumber daya listrik, yaitu dry steam, flash steam, dan binary cycle. Ketiga macam teknologi ini pada dasarnya digunakan pada kondisi yang berbeda-beda.

i). Dry Steam Power Plants

Pembangkit tipe ini adalah yang pertama kali ada. Pada tipe ini uap panas (steam) langsung diarahkan ke turbin dan mengaktifkan generator untuk bekerja menghasilkan listrik. Sisa panas yang datang dariproduction well dialirkan kembali ke dalam reservoir melalui injection well. Pembangkit tipe tertua ini pertama kali digunakan di Lardarello, Italia, pada 1904 dimana saat ini masih berfungsi dengan baik. Di Amerika Serikat pun dry steam power masih digunakan seperti yang ada di Geysers, California Utara.PLTP sistem dry steam mengambil

(7)

sumber uap panas dari bawah permukaan. Sistem ini dipakai jika fluida yang dikeluarkan melalui sumur produksi berupa fasa uap. Uap tersebut yang langsung dimanfaatkan untuk memutar turbin dan kemudian turbin akan mengubah energi panas bumi menjadi energi gerak yang akan memutar generator untuk menghasilkan energi listrik.

ii). Flash Steam Power Plants

PLTP sistem Flash Steam merupakan PLTP yang paling umum digunakan. Pembangkit jenis ini memanfaatkan reservoir panas bumi yang berisi air dengan temperatur lebih besar dari 82°C. Air yang sangat panas ini dialirkan ke atas melalui pipa sumur produksi dengan tekanannya sendiri. Karena mengalir keatas, tekanannya menurun dan beberapa bagian dari air menjadi uap. Uap ini kemudian dipisahkan dari air dan dialirkan untuk memutar turbin. Sisa air dan uap yang terkondensasi kemudian disuntikkan kembali melalui sumur injeksi kedalam reservoir, yang memungkinkan sumber energi ini berkesinambungan dan terbarui (lihat Gambar 3). Contoh dari Flash Steam Power Plants adalah Cal-Energy Navy Iflash geothermal power plants di Coso Geothermal field, California, USA.

iii). Binary Cycle Power Plants (BCPP)

BCPP menggunakan teknologi yang berbeda dengan kedua teknologi sebelumnya yaitu dry steam danflash steam. PLTP sistem Binary Cycle dioperasikan dengan air pada temperatur lebih rendah yaitu antara 107°-182°C.Pada BCPP air panas atau uap panas yang berasal dari sumur produksi (production well) tidak pernah menyentuh turbin. Air panas bumi digunakan untuk memanaskan apa yang disebut denganworking fluid (biasanya senyawa organik seperti isobutana, yang mempunyai titik didih rendah) pada heat exchanger. Working fluid kemudian menjadi panas dan menghasilkan uap berupa flash. Uap yang dihasilkan di heat exchanger tadi lalu dialirkan untuk memutar turbin dan selanjutnya menggerakkan generator untuk menghasilkan sumber daya listrik. Uap panas yang dihasilkan di heat exchanger inilah yang disebut sebagai secondary (binary)fluid. Binary Cycle Power Plants ini sebetulnya merupakan sistem tertutup. Jadi tidak ada yang dilepas ke atmosfer. Keunggulan dari BCPP ialah dapat dioperasikan pada suhu rendah yaitu 90-1750C. Contoh pene-rapan teknologi tipe BCPP ini ada di Mammoth Pacific Binary Geo-thermal Power PlantsdiCasa Diablo geothermal field, USA. Diper-kirakan pembangkit listrik panas bumi BCPP akan semakin banyak digunakan dimasa yang akan datang.

C. Keunggulan dan Kelemahan Energi Geothermal

Energi geothermal mengacu pada panas yang tersimpan dalam inti bumi. Seperti sumber energi lainnya, energi geothermal memiliki keunggulan dan kelemahan karena tidak ada sumber energi yang sempurna.

Keunggulan yang paling jelas dari energi geothermal mengacu pada fakta bahwa energi geothermal merupakan energi bersih dan terbarukan. Energi geothermal merupakan sumber energi terbarukan karena terus-menerus aktif akibat peluruhan radioaktif mineral dengan rata-rata energi 30 TW (tera watt). Geothermal adalah sumber energi bersih karena menghasilkan emisi karbon yang minimal karena pembangkit listrik geotermal memiliki sistem kontrol emisi untuk mengurangi buangan gas rumah kaca ketika memompa air ke atas.

(8)

Energi geothermal merupakan sumber energi yang dapat langsung digunakan. Sumber air panas telah digunakan untuk mandi sejak zaman kuno dan di zaman modern energi geothermal dapat langsung digunakan untuk menghangatkan rumah menggunakan pompa panas geothermal.

Energi geothermal tidak memiliki masalah intermitten (tidak kontinyu) seperti halnya energi matahari dan angin. Geothermal tersedia 24-7 dan karenanya merupakan salah satu sumber energi terbarukan yang paling dapat diandalkan, energi listrik dari geothermal tidak memerlukan solusi penyimpanan energi karena dapat dihasilkan di setiap waktu.

Memanfaatkan energi geothermal membutuhkan lahan dan kebutuhan air minimal, tidak seperti misalnya pada energi surya yang membutuhkan area yang luas dan banyak air untuk pendinginan. Pembangkit panas bumi menggunakan lahan hanya 3,5 kilometer persegi (1,4 mil persegi) per gigawatt produksi listrik dan memerlukan hanya 20 liter air tawar per MW / jam.

Kelemahan terbesar energi panas bumi adalah biaya modal yang tinggi, yang sebagian besar mengacu pada eksploitasi dan pengeboran. Pembangunan pembangkit listrik geothermal dan pengeboran sumur saat ini membutuhkan biaya sekitar € 2-5 juta per MW listrik yang dihasilkan.

Kelemahan lainnya terlihat pada sedikitnya negara yang memanfaatkan energi geothermal di saat ini. Energi geothermal saat ini dimanfaatkan hanya di 24 negara di dunia. Alasan utama mengapa lebih banyak negara tidak memanfaatkan energi geothermal adalah karena pembangkit listrik geothermal saat ini hanya efektif secara ekonomi di daerah dekat batas lempeng tektonik, namun kemajuan teknologi terbaru seperti EGS (enhanced geothermal systems) tentunya akan memperluas kelayakan sumber daya geothermal secara signifikan di tahun-tahun mendatang.

Kurangnya personil yang memenuhi syarat yang diperlukan untuk menginstal sistem geothermal sering disebut-sebut sebagai salah satu kelemahan energi geothermal. Energi

(9)

geothermal tidak sepopuler energi surya dan angin yang berarti hanya tersedia sedikit tenaga ahli di bidang ini dan tentu saja gajinya juga mahal.

Jika tidak dilakukan dengan sistem perawatan yang memadai, pemanfaatan energi geothermal bahkan dapat memicu gempa bumi karena penggunaan geothermal sangat mempengaruhi stabilitas tanah.

D. Energi Geothermal Saat Ini Geothermal

Banyak orang yang menggunakan air panas geothermal pada kolam renang dan spa kesehatan. Atau, air panas dari bawah tanah digunakan untuk menghangatkan bangunan atau untuk keperluan pertanian, seperti pertanian di rumah kaca.

Di Islandia, banyak bangunan dan bahkan kolam renang di ibukota Reykjavik (reck-yah-vick) dan tempat lain yang dipanaskan menggunakan air panas. Negara ini memiliki setidaknya 25 gunung berapi aktif dan banyak mata air panas dan geyser.

Listrik Geothermal

Air panas atau uap dari bawah tanah juga dapat digunakan untuk memproduksi listrik di pembangkit listrik tenaga geothermal.

Di beberapa daerah terdapat banyak uap dan air panas geothermal yang dapat digunakan untuk menghasilkan listrik. Lubang dibor ke dalam tanah dan pipa diturunkan ke dalam untuk mencapai air panas. Uap panas atau air kemudian muncul melalui pipa dari bawah tanah.

Pembangkit listrik geothermal sama seperti pada pembangkit listrik biasa, kecuali bahan-bakarnya yang tidak dibakar untuk memanaskan air menjadi uap. Uap atau air panas di pembangkit listrik tenaga panas bumi langsung dipanaskan oleh bumi memanfaatkan energi geothermal. Uap panas ini dialirkan ke sebuah turbin khusus. Turbin kemudian berputar dan

(10)

dihubungkan ke generator untuk menghasilkan listrik. Uap kemudian akan didinginkan di menara pendingin.

"Asap" putih naik dari pembangkit listrik merupakan uap yang dilepaskan pada proses pendinginan. Air yang didinginkan kemudian dapat dipompa kembali ke bawah tanah yang akan dipanaskan kembali oleh bumi.

Gambar di atas adalah tampilan pembangkit listrik tenaga geothermal. Air panas mengalir ke turbin dan keluar dari turbin. Proses ini memutar generator, dan listrik mengalir menuju transformator dan kemudian ke kabel transmisi besar yang menghubungkan pembangkit listrik tersebut dengan sekolah, rumah dan pabrik-pabrik.

Heat Pump (Pompa panas) Geothermal

heat pump pada musim dingin

Meskipun sangat panas di bagian dalam bawah tanah, lapisan atas yang dekat dengan permukaan tidak terlalu panas.

Hampir di setiap tempat di seluruh planet bumi, di atas 10 kaki di bawah permukaan tanah suhunya sama, antara 50 hingga 60 derajat Fahrenheit (10 sampai 16 derajat C). Jika Anda pernah berada di ruang bawah tanah sebuah bangunan atau di dalam gua bawah tanah, suhu daerah itu hampir semuanya dingin.

Sebuah sistem pompa geothermal dapat memanfaatkan suhu konstan tersebut untuk memanaskan atau mendinginkan bangunan/ruangan. Pipa dibenamkan di tanah di dekat gedung. Di dalam pipa, cairan seperti cairan antibeku dalam radiator mobil bersirkulasi.

(11)

Di musim dingin, panas di bawah yang lebih hangat melewati sistem pertukaran panas menggunakan heat pump (pompa panas), yang mengirimkan udara hangat ke dalam rumah atau gedung. Pada musim panas, proses ini dibalik. Udara panas dari dalam gedung melewati penukar panas dan panas disalurkan ke dalam tanah yang relatif lebih dingin dan kemudian mengirim udara yang lebih dingin ke dalam rumah atau gedung.

E. Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi di Indonesia

Indonesia memiliki potensi panas bumi yang sangat besar yaitu lebih dari 28 Gigawatt (GW) dan tersebar di 299 titik namun hingga kini pemanfaatannya masih sangat minim yaitu baru mencapai 1.341 Megawatt (MW).

Padahal energi panas bumi termasuk energi yang ramah lingkungan karena emisi gas CO2yang dihasilkan lebih sedikit dibandingkan energi fosil, disamping itu pengembangan panas bumi dapat menjaga kelestarian hutan karena untuk menjaga keseimbangan sistem panas bumi diperlukan perlindungan hutan yang berfungsi sebagai daerah resapan, kemudian energi ini pasokannya jangka panjang dalam arti tidak akan habis terbukti kehandalan pasokan ( security of supply) tenaga listrik panas bumi terbukti dapat dipertahankan dalam jangka panjang (bisa lebih dari 30 tahun).

Energi panas bumi juga memiliki kelebihan, yaitu pada umumnya capacity factor pembangkit tenaga listrik panas bumi yang ada di Indonesia bisa mencapai 90 persen per tahun, sehingga dapat dijadikan sebagai beban dasar dalam sistem ketenagalistrikan. Lalu kelebihan lain, pengangkutan sumber daya panas bumi tidak terpengaruh oleh risiko transportasi karena tidak menggunakan mobile transportation tetapi hanya menggunakan jaringan pipa dalam jangkauan yang pendek, kemudian produktivitas sumber daya panas bumi relatif tidak terpengaruh oleh perubahan iklim tahunan sebagaimana yang dialami oleh sumber daya air yang digunakan oleh pembangkit listrik tenaga air (PLTA), tidak memerlukan lahan yang luas (no foot print) dan selain untuk pembangkit listrik, panas bumi dapat dimanfaatkan secara langsung.

Disamping memiliki kelebihan, pengembangan panas bumi memiliki manfaat diantaranya meningkatkan kemampuan pasokan energi listrik nasional sehingga dapat meningkatkan ketahanan dan kemandirian energi,

terciptanya lapangan kerja sehingga meningkatkan penyerapan tenaga kerja nasional, mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar fosil yang mahal dan bersubsidi serta produksinya yang terus menurun, selain itu memberdayakan potensi masyarakat setempat melalui program corporate social responbility (CSR) dan Community Development, meningkatkan pembangunan di daerah sekitar pengusahaan panas bumi terakhir mitigasi terhadap isu perubahan iklim yang menyebabkan pemanasan global.

Dengan potensi sumber daya yang besar, didukung dengan kelebihan dan manfaat yang dimiliki, panas bumi merupakan peluang bisnis yang menjanjikan bagi para pelaku usaha mengingat pertumbuhan kebutuhan listrik nasional yang semakin meningkat yaitu 9,2 persen per tahun, ditambah dalam program percepatan pembangunan pembangkit listrik tahap kedua dimana panas bumi ditargetkan bisa diekmbangkan hingga 4.925 MW atau setara dengan 49 persen sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Presiden (Perpres) No. 4 Tahun 2010 dan Peraturan Menteri (Permen) ESDM No. 01 tahun 2012 tentang Kebijakan Energi

(12)

Nasional (KEN) menargetkan pembangkit listrik tenaga panas bumi pada tahun 2025 akan mencapai 9.500 MW, belum lagi tingginya harga energi fosil di pasaran dunia sedangkan cadangan semakin menipis dan juga semakin meningkatnya kesadaran akan pentingnya menggunakan energi yang bersih dan ramah lingkungan. (ferial)

Gambar

Gambar di atas adalah tampilan pembangkit listrik tenaga geothermal. Air panas mengalir ke  turbin  dan  keluar  dari  turbin

Referensi

Dokumen terkait

Ada juga yang saat bel masuk sudah berbunyi siswa-siswa itu tidak segera masuk kelas, ada beberapa siswa yang masih mengobrol dengan teman-temannya di kantin, atau

Penelitian ini sejalan dengan penelitian sebelumnya yang menunjukkan tidak ada hubungan yang bermakna antara dukungan keluarga dengan pemanfaatan pelayanan kesehatan di

Sejalan dengan masalah itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) langkah-langkah yang ditempuh dalam penerapan pembelajaran kooperatif teknik keliling kelompok dengan

6 Perlindungan hukum terhadap pelapor tindak pidana ( whistleblower ) dan saksi pelaku yang bekerja sama (justice collaborator) dalam perkara korupsi merupakan

Analisis jaringan tanaman dilakukan di laboratorium Balai Besar Pasca Panen Bogor, yang bertujuan untuk mengetahui adanya perubahan terhadap kandungan substansi kimia

Keuntungan lainnya adalah dapat mengatur konsumsi arus listrik dengan tetap mempertahankan besar tegangan yang diinginkan, sehingga ballast elektronik dapat

Pemerintah Kabupaten Raja Ampat &amp; konsorsium Sumberdaya Pesisir Kabupaten Raja Ampat.2006.. Atlas Sumberdaya Pesisir Kabupaten Raja Ampat Provinsi Irian