• Tidak ada hasil yang ditemukan

Laporan Penelitian “Penggunaan Bahasa Santun Di Lingkungan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Laporan Penelitian “Penggunaan Bahasa Santun Di Lingkungan"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I

BAB I

PENDAHULUAN

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG 1.1 LATAR BELAKANG

Penggunaan bahasa Santun/sopan tidak lagi dirasakan dalam lingkup Penggunaan bahasa Santun/sopan tidak lagi dirasakan dalam lingkup sek

sekolaolah. h. SekSekaraarang, kebanyng, kebanyakan pelajakan pelajar ar menmenggunggunakaakan n bahabahasa sa kaskasar yangar yang sangat risih didengar.

sangat risih didengar. Sed

Sedangangkan kan bahabahasa sa kaskasar ar sensendirdiri i tidtidak ak menmengandgandung ung sedsedikiikit t punpun ke

kebenbenararanan. . PaPadadahal hal di di sesekolkolah ah memerurupakpakan an tetempmpat at pependindididikakan n didimamanana seharusnya kebenaran dilahirkan. Hal ini bisa menjadi sorotan publik yang seharusnya kebenaran dilahirkan. Hal ini bisa menjadi sorotan publik yang sangat menarik tentang perlakuan tegas dari pihak sekolah untuk masalah sangat menarik tentang perlakuan tegas dari pihak sekolah untuk masalah  berbahasa yang baik.

 berbahasa yang baik.

Oleh karena itu, perlu ada penelitian lebih lanjut tentang berbahasa Oleh karena itu, perlu ada penelitian lebih lanjut tentang berbahasa Santun/sopan. Dengan berbagai cara kita bisa menelaah para siswa, salah Santun/sopan. Dengan berbagai cara kita bisa menelaah para siswa, salah satunya melalui penelitian mengenai penggunaan bahasa Santun di sekolah. satunya melalui penelitian mengenai penggunaan bahasa Santun di sekolah.

1.2

1.2 RUMURUMUSAN SAN MASALAMASALAHH

Dalam penyusunan laporan penelitian ini, penulis meninjau satu pokok  Dalam penyusunan laporan penelitian ini, penulis meninjau satu pokok   permasalahan yaitu “Bagaimana penggunaan bahasa dalam kehidupan  permasalahan yaitu “Bagaimana penggunaan bahasa dalam kehidupan

sehari-ha

hari ri reremamaja ja zazamaman n sesekakararangng.” .” PePenunulilis s memembmbahahas as popokok kok pepermrmasasalalahahanan tersebut yang dapat diuraikan sebagai berikut :

tersebut yang dapat diuraikan sebagai berikut : 1.

1. BaBanynyak ak sisiswswa a yayang ng beberfrfikikir ir babahwhwa a memengnggugunanakakan n babahahasasa santun adalah tindakan yang kurang lazim

santun adalah tindakan yang kurang lazim 2.

2. MuMuncncululnynya a babahahasasa-b-bahahasasa a asasining g yayang ng mumulalai i memerarajajalelela la didi kalangan pelajar 

kalangan pelajar  3.

3. PenPenggunggunaan bahaaan bahasa santsa santun adalun adalah salaah salah satu ajarh satu ajaran yang haran yang harusus diaplikasikan oleh siswa.

(2)

1.3 TUJUAN PENULISAN 1.3 TUJUAN PENULISAN

Adapun tujuan penulisan laporan penelitian ini adalah untuk  Adapun tujuan penulisan laporan penelitian ini adalah untuk  memenuhi tugas bahasa Indonesia. Selain itu laporan

memenuhi tugas bahasa Indonesia. Selain itu laporan ini dibuat untuk ini dibuat untuk 

mengetahui seberapa besar siswa menggunakan bahasa santun di lingkungan mengetahui seberapa besar siswa menggunakan bahasa santun di lingkungan sekolahnya.

sekolahnya.

1.4 METODE PENGUMPULAN DATA 1.4 METODE PENGUMPULAN DATA

Dal

Dalam am penpenyusyusunan unan laplaporaoran n iniini, , penpenuliulis s menmendapadapat t datdata-da-data ata yanyangg diperlukan untuk memberi solusi sesuai dengan pokok-pokok masalah yang diperlukan untuk memberi solusi sesuai dengan pokok-pokok masalah yang menggunakan berbagai metode, antara lain :

menggunakan berbagai metode, antara lain : aa.. MMeettoodde e aannggkkeett

Yaitu suatu pengumpulan data dengan menyebarkan selembaran yang Yaitu suatu pengumpulan data dengan menyebarkan selembaran yang  bertuliskan beberapa pertanyaan yang kemudian akan diakumulasikan.  bertuliskan beberapa pertanyaan yang kemudian akan diakumulasikan.   b.

  b. Metode Metode FaktaFakta Yai

Yaitu tu suasuatu tu penpengumgumpulpulan an datdata a berberdasdasarkarkan an fakfakta ta yanyang g terterjadjadi i didi kalangan pelajar, terutama di SMA Negeri 5 Bandung.

kalangan pelajar, terutama di SMA Negeri 5 Bandung. c.

c. Metode Metode wawancarawawancara

Yaitu suatau pengumpulan data dengan memberi pertanyaan secara Yaitu suatau pengumpulan data dengan memberi pertanyaan secara tatap

tatap muka muka kepada kepada narasunarasumber mber atau atau orang orang yang yang berhububerhubungan ngan dandan mengerti tentang makalah ini.

mengerti tentang makalah ini.

1.5

1.5 SISTEMSISTEMATIKA ATIKA PENULPENULISANISAN

Dalam penyusunan laporan penelitian ini, penulis membaginya dalam Dalam penyusunan laporan penelitian ini, penulis membaginya dalam empat bab yang terdiri dari beberapa sub bab. Hal ini dimaksudkan agar para empat bab yang terdiri dari beberapa sub bab. Hal ini dimaksudkan agar para   pe

  pembambaca ca dapdapat at leblebih ih mudmudah ah menmenangangkap kap dan dan memmempelpelajarajari i apa apa yanyang g akanakan disampaikan oleh penulis.

disampaikan oleh penulis. Bab-bab tersebut yaitu : Bab-bab tersebut yaitu :

BAB

(3)

  penulisan. BAB II LANDASAN TEORI, berisi tentang pengertian bahasa,   penulisan. BAB II LANDASAN TEORI, berisi tentang pengertian bahasa,   peran bahasa,aktivitas pelajar bahasa di sekolah serta dinamika bahasa itu   peran bahasa,aktivitas pelajar bahasa di sekolah serta dinamika bahasa itu sendiri. BAB III PELAJARAN BAHASA DI SMA NEGERI 5 BANDUNG sendiri. BAB III PELAJARAN BAHASA DI SMA NEGERI 5 BANDUNG  berisi tentang pembahasan pembelajaran bahasa di SMA Negeri 5 Bandung.  berisi tentang pembahasan pembelajaran bahasa di SMA Negeri 5 Bandung.

BAB IV PENUTUP, berisi kesimpulan dan saran BAB IV PENUTUP, berisi kesimpulan dan saran

(4)

BAB II

BAB II

LANDASAN TEORI

LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Bahasa 2.1 Pengertian Bahasa Set

Setiap iap harhari, i, setsetiap iap aktaktiviivitas tas yanyang g kitkita a laklakukan ukan tantanpa pa kitkita a sadsadariari mer

merujuujuk k padpada a satsatu u hal hal yanyang g sansangat gat penpentinting g yaiyaitu tu bahbahasaasa. . DalDalam am konkontektekss  pengertian yang lebih lanjut bahasa adalah perkataan-perkataan yang dipakai  pengertian yang lebih lanjut bahasa adalah perkataan-perkataan yang dipakai oleh suatu bangsa (suku bangsa,Negara dan daerah) yang digunakan sebagai oleh suatu bangsa (suku bangsa,Negara dan daerah) yang digunakan sebagai suatu sistem transisional,yang mentransformasikan suatu maksud dan tujuan suatu sistem transisional,yang mentransformasikan suatu maksud dan tujuan kepada personal,maupun khalayak umum.

kepada personal,maupun khalayak umum.

Dalam klasifikasinya bahasa dibagi ke dalam dua divisi besar yaitu bahasa Dalam klasifikasinya bahasa dibagi ke dalam dua divisi besar yaitu bahasa li

lisasan n dadan n babahahasa sa tutulilisasan. n. BaBahahasa sa lilisasan n memengangandndung ung ararti ti didimamana na kikitata mentransformasikan informasi melalui bahasa komunikasi yang menggunakan mentransformasikan informasi melalui bahasa komunikasi yang menggunakan or

orgagan n susuarara, a, sesedadangngkan kan babahashasa a tutulilisasan n memengngandandunung g ararti ti didimamana na kikitata melak

melakukan ukan komunikomunikasi melalui benda kasi melalui benda terttertentu yang entu yang dimana media dimana media utamautamanyanya  berupa tulisan seseorang.

 berupa tulisan seseorang.

2.2 Perkembangan Bahasa Indonesia 2.2 Perkembangan Bahasa Indonesia

Ba

Bahahasasa, , tatanpnpa a kikita ta sasadadariri. . seseiririning g beberkrkemembabangngnynya a zazamaman n dadann globalisasi, fruktuasi nilai-nilai serta peran bahasa, mulai tergeserkan seiring globalisasi, fruktuasi nilai-nilai serta peran bahasa, mulai tergeserkan seiring  berjalannya waktu, sehingga kita bisa menyimpulkan bahwa memang bahasa  berjalannya waktu, sehingga kita bisa menyimpulkan bahwa memang bahasa Indonesia sudah mulai mengalami perkembangan yang bisa dibilang cukup Indonesia sudah mulai mengalami perkembangan yang bisa dibilang cukup signi

signifikanfikan. . Sebuah pertanyaaSebuah pertanyaaan an retorretoris is terstersimpulimpulkan. kan. Apakah memang Apakah memang benar benar  ini yang kita mau? Apakah perkembangan ini menuju kearah yang positif? ini yang kita mau? Apakah perkembangan ini menuju kearah yang positif? Ataukah sebaliknya?

(5)

Suatu hari saya jalan di daerah pertokoan, dan ada satu hal yang Suatu hari saya jalan di daerah pertokoan, dan ada satu hal yang ter

terlinlintas di tas di benbenak ak saysaya, a, dan dan sejsejak ak saasaat t itu saya itu saya mulmulai ai menmenyadyadari bahwa,ari bahwa, terny

ternyata para remaata para remaja ja di Bandung dan di kotdi Bandung dan di kota besar sekara besar sekarang bahwa peranang bahwa peran   b

  bahaahasa sa InIndodonenesisia a sesekarkarang ang susudah dah mumulalai i tetersrsisisihihkakan, n, teterurutatama ma bahbahasasaa konvensional Indonesia, yang dimana para remaja Indonesia sekarang lebih konvensional Indonesia, yang dimana para remaja Indonesia sekarang lebih menyukai bahasa asing, terutama bahasa

menyukai bahasa asing, terutama bahasa slang  slang  inggris yang dimana menurutinggris yang dimana menurut  pe

 persersepsi psi mermereka eka seksekaraarang, ng, leblebih ih memmembuat buat mermereka eka terterlilihat hat leblebih, ih, dan dan jugjugaa  bahasa kasar-kasar lainnya, yang hampir tidak pernah kita jumpai di sebuah  bahasa kasar-kasar lainnya, yang hampir tidak pernah kita jumpai di sebuah

k

kaammuus s bbaahhaassa a IInnddononeessiiaa. . SSeebbuuah ah kekeaaddaaaan n yyaanng g mmeemmanang g ssaanngagatt me

mempmpririhathatininkankan, , kakarerena na dedegrgradadasasi i inini i sesemamakikin n lalama ma sesemamakikin n namnampakpak,, semakin eksis dan semakin tak bisa kita

semakin eksis dan semakin tak bisa kita hindari.hindari.

2.3 Peran Bahasa 2.3 Peran Bahasa

Peran bahasa dalam kehidupan sehari-hari sangatlah penting, misalnya Peran bahasa dalam kehidupan sehari-hari sangatlah penting, misalnya se

sebabagagai i alalat at kokommununikikasasi i yyanang g dadapapat t memenynyalalururkakan n apapa a yyanang g iningiginn di

diapapreresisiasasikikan an kekepapada da ororanang g lalainin. . DeDengngan an babahahasa sa jujuga ga kikita ta dadapapatt mem

memperpereraerat/mt/mempempersersatuatukan kan suasuatu tu komkomuniunitas tas dendengan gan carcara a salsaling ing berberbagibagi   pe

  pengalngalamaaman n ataatau u halhal-hal -hal yanyang g menmenariarik, k, oleoleh h karkarena ena ititu u disdisegenegenap ap suasuatutu  bangsa memiliki bahasa persatuannya masing-masing.

 bangsa memiliki bahasa persatuannya masing-masing. Be

Begigittu u pupulla a babahahasa sa IIndndononesesiia, a, memeninililik k dadari ri sesejjararah ah dedengnganan kemaj

kemajemukan bangsa emukan bangsa IndoneIndonesia, hampir sia, hampir banyak sejarawabanyak sejarawan n berkatberkata a bahwabahwa   b

  bahaahasa sa InIndondonesesia ia adaadalalah h sasalalah h sasatu tu fafaktktor or pepememersrsatatu u babangsngsa, a, sesebubuahah   pe

  pencapncapaiaaian n yanyang g benbenar-ar-benabenar r tintinggi ggi untuntuk uk suasuatu tu bahabahasa sa oleoleh h karkarena ena ituitu tidaklah heran bila bahsa Indonesia memiliki tingkat kontribusi dan integritas tidaklah heran bila bahsa Indonesia memiliki tingkat kontribusi dan integritas yang benar-benar signifikan.

yang benar-benar signifikan.

Selain itu juga, bahasa adalah sebagai suatu identitas bangsa karena Selain itu juga, bahasa adalah sebagai suatu identitas bangsa karena dengan bahasa, seluruh kemajemukan dapat tersatukan oleh suatu perspektif  dengan bahasa, seluruh kemajemukan dapat tersatukan oleh suatu perspektif  yang kental, yaitu dengan

(6)

mau

mau tak tak mau mau harharus us ditditegaegakan kan dan dan dijdijunjunjung ung tintinggi ggi sebsebagaagai i suasuatu tu ideidentintitastas  bangsa.

(7)

BAB III

BAB III

PENGGUNAAN BAHASA SANTUN DI LINGKUNGAN

PENGGUNAAN BAHASA SANTUN DI LINGKUNGAN

SEKOLAH

SEKOLAH

3.1 Latar Belakang Pembahasan 3.1 Latar Belakang Pembahasan

Pen

Penelielititian an ini ini dildilakukakukan an untuntuk uk memmemenuenuhi hi salsalah ah satsatu u tugtugas as BahBahasaasa Indonesia yang diberikan oleh Ibu Naningsih. Dan permasalahan yang kami Indonesia yang diberikan oleh Ibu Naningsih. Dan permasalahan yang kami   ba

  bahas has daldalam am laplaporaoran n penepenelitlitian ian ini ini adaadalah lah tententantang g ”Pe”Penggunggunaan naan BahBahasaasa Santun di Lingkungan Sekolah”

Santun di Lingkungan Sekolah”

Penelitian ini dilakukan selama satu bulan, tetapi kami mencari data, Penelitian ini dilakukan selama satu bulan, tetapi kami mencari data, membuat angket serta menyebarkannya kepada siswa-siswi SMA Negeri 5 membuat angket serta menyebarkannya kepada siswa-siswi SMA Negeri 5 Bandung

Bandung, , mulai melakukamulai melakukan n wawanwawancara, dan cara, dan mulai melakukan pengolahanmulai melakukan pengolahan data serta

data serta pengetikan pengetikan selama 3 selama 3 minggu.minggu. Dal

Dalam am memelalakukkukan an penpenelelititiaian n inini i teterurutatama ma papada da sasaat at kakami mi mumulalaii mel

melakukakukan an pengpengumpumpulaulan n datdata a dan dan penpenolaolahan han datdata a banybanyak ak hamhambatbatan an yanyangg kami hadapi tetapi kami tetap bersabar dan bertahan dalam menyelesaikan kami hadapi tetapi kami tetap bersabar dan bertahan dalam menyelesaikan tu

tugagas s inini. i. SeSehihinggngga a dedengangan n sesegagala la ususahaha a dadan n kekerjrja a kekeraras s kakamimi, , lalapoporarann  penelitian tentang “Penggunaan Bahasa Santun di Lingkungan Sekolah” ini  penelitian tentang “Penggunaan Bahasa Santun di Lingkungan Sekolah” ini

dapat terselesaikan. dapat terselesaikan.

(8)

3.2 Pencocokan Fakta 3.2 Pencocokan Fakta

Berdasrkan hasil angket dan wawancara dengan salah satu siswa SMA Berdasrkan hasil angket dan wawancara dengan salah satu siswa SMA  Neger

 Negeri 5 i 5 BandunBandung g yaityaitu u ErwinErwina a Maya dan Maya dan beberabeberapa sumber informasi lainpa sumber informasi lain mengenai ”Penggunaan Bahasa Santun di Lingkungan Sekolah”, maka kita mengenai ”Penggunaan Bahasa Santun di Lingkungan Sekolah”, maka kita dapat mengetahui bahwa tingkat penggunaan bahasa santun di lingkungan dapat mengetahui bahwa tingkat penggunaan bahasa santun di lingkungan sek

sekolaolah h dirdirasaasakan kan belbelum um begbegitu itu baibaik. k. YanYang g terterbiabiasa sa berberbahbahasa asa sansantun tun didi lingkungannya hanya beberapa persen saja. Hal ini terjadi karena beberapa lingkungannya hanya beberapa persen saja. Hal ini terjadi karena beberapa faktor yaitu anggapan para siswa bahwa berbahasa santun adalah kebiasaan faktor yaitu anggapan para siswa bahwa berbahasa santun adalah kebiasaan yang tidak lazim.

yang tidak lazim.

Dan jika kita lihat dari hasil angket dan wawancara dengan siswa Dan jika kita lihat dari hasil angket dan wawancara dengan siswa SMA Negeri 5 Bandung, ternyata tingkatan berbahasa santun siswa SMA SMA Negeri 5 Bandung, ternyata tingkatan berbahasa santun siswa SMA  Negeri 5 masih sangat rendah.

 Negeri 5 masih sangat rendah.

3.3 Masalah-masalah yang Timbul 3.3 Masalah-masalah yang Timbul

Mas

Masalaalah h yanyang g akan akan dildilaporaporkan kan padpada a penpenelielitiatian n penpenggunggunaan aan bahabahasasa santun di SMA Negeri 5 Bandung yaitu:

santun di SMA Negeri 5 Bandung yaitu:

 Kebiasaan-kebiasaan para siswa yang berbahasa kurang santunKebiasaan-kebiasaan para siswa yang berbahasa kurang santun

di lingkungannya. di lingkungannya.

 Minat siswa terhadap bahasa santun sangat kurang.Minat siswa terhadap bahasa santun sangat kurang. 

 Kurangnya aplikasi dari kesadaran berbahasa santun.Kurangnya aplikasi dari kesadaran berbahasa santun.

Masal

Masalah ah yang biasa dihadapi siswa yang biasa dihadapi siswa dalam penggunaan bahasa santundalam penggunaan bahasa santun adalah anggapan siswa yang menilai bahwa penggunaan bahasa santun adalah adalah anggapan siswa yang menilai bahwa penggunaan bahasa santun adalah  bahasa yang kuno dan tidak lazim.

(9)

3.4

3.4 AnalisiAnalisis dan s dan pembahapembahasansan

Unt

Untuk uk menmengatgatasi asi masmasalaalah h tertersebsebut,ut,hal hal hal hal yanyang g harharus us dipdiperherhatiatikankan yaitu menegur siswa yang suka berbicara kurang santun,agar siswa terbiasa yaitu menegur siswa yang suka berbicara kurang santun,agar siswa terbiasa me

merarasa sa berbersasalalah h bibila la beberbrbicicarara a dedengangan n babahashasa a kurkuranang g sasantntun. un. DeDengangann   perasaan bersalah tersebut, siswa yang biasa berbicara kurang santun akan   perasaan bersalah tersebut, siswa yang biasa berbicara kurang santun akan mendapatkan dampak psikologis sehingga merubah sifat dasar yang kurang mendapatkan dampak psikologis sehingga merubah sifat dasar yang kurang santun menjadi lebih santun.

santun menjadi lebih santun. Pe

Pemmbibiasasaaaan n beberrbabahahasa sa ssananttun un di di lilingngkukungngan an ssekekololah ah llebebiihh dim

dimaksaksudkaudkan n untuntuk uk melmelatiatih h bagbagaimaimana ana sissiswa wa dapadapat t menmengaplgaplikaikasiksikan an didi kehidu

kehidupan selanjutnypan selanjutnya. a. Dalam hal ini Dalam hal ini guru harus mampu guru harus mampu membimembimbing siswambing siswa dalam berbahasa. Siswa dituntut mampu berbahasa dengan baik agar siswa dalam berbahasa. Siswa dituntut mampu berbahasa dengan baik agar siswa tersebut dapat lebih diterima di lingkungan manapun.

tersebut dapat lebih diterima di lingkungan manapun.

Banyak siswa SMAN 5 Bandung yang sudah menyadari penggunaan Banyak siswa SMAN 5 Bandung yang sudah menyadari penggunaan  bahasa santun tersebut dengan sangat baik. Dari hasil angket kami yang kami  bahasa santun tersebut dengan sangat baik. Dari hasil angket kami yang kami dapatkan, ternyata sebagian besar siswa menggunakan bahasa santun hanya dapatkan, ternyata sebagian besar siswa menggunakan bahasa santun hanya kepa

kepada da oraorang ng yanyang g leblebih ih tuatua. . PadPadahaahal l sehseharuarusnysnya a sissiswa wa tertersebsebut ut dapdapatat  berbicara santun kepada siapapun. Dengan berbahasa santun, lingkungan kita  berbicara santun kepada siapapun. Dengan berbahasa santun, lingkungan kita

akan terasa lebih nyaman. akan terasa lebih nyaman.

Walaupun banyak siswa yang menyadari penggunaan bahasa santun, Walaupun banyak siswa yang menyadari penggunaan bahasa santun, tetapi dalam kebiasaannya jarang sekali mereka terapkan dalam kehidupan tetapi dalam kebiasaannya jarang sekali mereka terapkan dalam kehidupan sehari hari. Hal ini didapat dari hasil wawancara terhadap Erwina Maya yang sehari hari. Hal ini didapat dari hasil wawancara terhadap Erwina Maya yang men

mengatgatakaakan n bahbahwa wa keakeaktiktifan fan daldalam am menmenggunggunakaakan n bahbahasa asa sansantun tun masmasihih sangat minim.

(10)

3.5

3.5 HasHasil Anil Angketgket

1.

1. Menurut Menurut Anda perAnda perlukah penggunaan lukah penggunaan bahasa bahasa santun santun itu?itu? A

A.. YYaa, P, Peerrlluu B

B.. TiTidadak Pk Pererlluu C.

C. KadKadanang-g-kakadadang png pererlulu

2.

2. Menurut Menurut Anda bahasa Anda bahasa apa yang apa yang seharusnya seharusnya dipakai?dipakai? A.

A. BaBahahasa ssa sanantutunn B.

B. BaBahahasa sa kakasasar r  C.

C. BaBahashasa a camcampurpuranan No. 1, No. 1, Jawaban B, Jawaban B, 10% 10% No. 1, No. 1, Jawaban C, Jawaban C, 34% 34% No. 1, No. 1, Jawaban A, Jawaban A, 56% 56% Jawaban A Jawaban A Jawaban B Jawaban B Jawaban C Jawaban C No. 2, No. 2, Jawaban B, Jawaban B, 19% 19% No. 2, No. 2, Jawaban C, Jawaban C, 35% 35% No. 2, No. 2, Jawaban Jawaban AA,, 48% 48% Jawaban A Jawaban A Jawaban B Jawaban B Jawaban C Jawaban C

(11)

No. 3, No. 3, Jawaban Jawaban B, 70% B, 70% No. 3, No. 3, Jawaban Jawaban C, 18% C, 18% No. 3, No. 3, Jawaban Jawaban A, 12% A, 12% Jawaban A Jawaban A Jawaban B Jawaban B Jawaban C Jawaban C No. 4, No. 4, Jawaban Jawaban B, 66% B, 66% No. 4, No. 4, Jawaban Jawaban C, 16% C, 16% No. 4, No. 4, Jawaban Jawaban A, 18% A, 18% Jawaban A Jawaban A Jawaban B Jawaban B Jawaban C Jawaban C 3.

3. Menurut Anda Menurut Anda bagaimana penggunaan bahasa bagaimana penggunaan bahasa santun pada santun pada siswa Ssiswa SMA saat MA saat ini?ini? A A.. BBaaiik  k   B B.. BBuurruuk  k   C C.. SSeeddaanngg 4.

4. Menurut Menurut Anda seriAnda seringkah siswa ngkah siswa SMA SMA memakai bahasa memakai bahasa santun?santun? A

A.. SSereriingng B

B.. JJaarraanngg C.

(12)

5.

5. Menurut Anda Menurut Anda banyakkah siswa banyakkah siswa yang sadar yang sadar akan bahasa akan bahasa santun tetapi santun tetapi tidak tidak  mengaplikasikannya?

mengaplikasikannya? A

A.. BBaannyyaak k  B

B.. SSedediikkiitt C

C.. SSeeddaanngg

6.

6. Menurut Menurut Anda pengaruh Anda pengaruh apakah yang apakah yang dapat menyebabkan dapat menyebabkan siswa siswa kurangkurang menggunakan bahasa santun?

menggunakan bahasa santun? A.

A. LiLingkngkunungan Segan Sekolkolahah B.

B. LiLingkngkunungan gan RuRumamahh C.

C. DiDiri ri SeSendndiririi

No. 5, No. 5, Jawaban Jawaban AA,, 50% 50% No. 5, No. 5, Jawaban B, Jawaban B, 16% 16% No. 5, No. 5, Jawaban C, Jawaban C, 34% 34% Jawaban A Jawaban A Jawaban B Jawaban B Jawaban C Jawaban C No. 6, No. 6, Jawaban A, Jawaban A, 62% 62% No. 6, No. 6, Jawaban B, Jawaban B, 8% 8% No. 6, No. 6, Jawaban C, Jawaban C, 30% 30% Jawaban A Jawaban A Jawaban B Jawaban B Jawaban C Jawaban C

(13)

7.

7. Menurut Menurut Anda, apakah Anda, apakah Anda sAnda sudah menggunakan udah menggunakan bahasa santun bahasa santun dalamdalam kehidupan sehari-hari? kehidupan sehari-hari? A A.. SSuuddaahh B B.. BBeelluumm C.

C. KaKadadangng-k-kadadanangg

8.

8. Menurut Menurut Anda, apakah Anda, apakah perlu perlu menggunakan bahasa menggunakan bahasa santun saat santun saat melakukanmelakukan  perbincangan yang bersifat non formal?

 perbincangan yang bersifat non formal?

No. 7, No. 7, Jawaban A, Jawaban A, 28 28%% No. 7, No. 7, Jawaba Jawaban Bn B,, 30 30%% No. 7, No. 7, Jawaba Jawaban Cn C,, 42% 42% Jawaban A Jawaban A Jawaban B Jawaban B Jawaban C Jawaban C

(14)

A

A.. PPeerrlluu B

B.. TTiiddaak  k   C.

C. KadaKadang peng perlurlu, kada, kadang ting tidak pedak perlurlu

9. 9.

Apakah guru-guru di Sekolah Anda menganjurkan untuk menggunakan bahasa Apakah guru-guru di Sekolah Anda menganjurkan untuk menggunakan bahasa santun pada kehidupan sehari-hari?

santun pada kehidupan sehari-hari? A

A.. YYaa B

B.. TTiiddaak  k   C.

C. KaKadadangng-k-kadadanangg

No. 8, No. 8, Jawaban A, Jawaban A, 48 48%% No. 8, No. 8, Jawa Jawaban Bban B,, 14 14%% No. 8, No. 8, Jawa Jawaban Cban C,, 38 38%% Jawaban A Jawaban A Jawaban B Jawaban B Jawaban C Jawaban C No. 9, No. 9, Jawaban A, Jawaban A, 78% 78% No. 9, No. 9, Jawaban B, Jawaban B, 2% 2% No. 9, No. 9, Jawaban C, Jawaban C, 20% 20% Jawaban A Jawaban A Jawaban B Jawaban B Jawaban C Jawaban C

(15)

10. Menurut anda apakah tujuan dari penggunaan bahasa santun hanya untuk  10. Menurut anda apakah tujuan dari penggunaan bahasa santun hanya untuk 

memberi kesan sopan dalam berkomunikasi deng

memberi kesan sopan dalam berkomunikasi dengan sesama mahluk sosial?an sesama mahluk sosial? A

A.. YYaa B

B.. TTiiddaak  k   C.

C. KaKadadangng-k-kadadanangg

No. 10, No. 10, Jawaban A, Jawaban A, 66% 66% No. 10, No. 10, Jawaban B, Jawaban B, 10% 10% No. 10, No. 10, Jawaban C, Jawaban C, 24% 24% Jawaban A Jawaban A Jawaban B Jawaban B Jawaban C Jawaban C

(16)

3.6

3.6

Hasil Wawancara (Erwina Maya)Hasil Wawancara (Erwina Maya)

1.

1. Bagaimana Bagaimana pendapat pendapat anda anda tentang tentang penggunaan penggunaan bahasa bahasa santun santun didi sekolah?

sekolah?

Jawab: Jawab:

”Bahasa santun, menurut saya pada

”Bahasa santun, menurut saya pada zaman globalisasi ini makin lama makinzaman globalisasi ini makin lama makin menurun soalnya anak-anak lebih memilih bah

menurun soalnya anak-anak lebih memilih bahasa yang terlihat gaul daripadaasa yang terlihat gaul daripada  bahasa santun itu sendiri karena faktor lingkungan yang sangat signifikan.”  bahasa santun itu sendiri karena faktor lingkungan yang sangat signifikan.”

2.

2. MeMenunururut at andnda, pa, penentitingngkakah ph penenggggununaaaan bn bahahasasa sa sanantutun dn di si sekekololahah??

Jawab: Jawab:

”Sangat penting, karena bahasa santun itu sendiri merupakan ciri dari bahasa ”Sangat penting, karena bahasa santun itu sendiri merupakan ciri dari bahasa nasionalisme Indonesia. Bahasa santun menunjukkan kecintaan kita terhadap nasionalisme Indonesia. Bahasa santun menunjukkan kecintaan kita terhadap  bangsa Indonesia itu sendiri.

 bangsa Indonesia itu sendiri.

3.

3. ApApakakah sah sisiswa dwa di kei kelalas ans anda da cucukukup tep tertrtararik dik denengagan pen pengnggugunanaan ban bahahasasaa santun?

santun?

Jawab: Jawab:

”Ya, bahasanya mungkin lebih terjaga daripada yang lainnya meskipun ”Ya, bahasanya mungkin lebih terjaga daripada yang lainnya meskipun

mayoritas kaum lelaki banyak yang menggunakan bahasa yang kurang santun mayoritas kaum lelaki banyak yang menggunakan bahasa yang kurang santun dan sebenarnya kurang layak untuk digunakan di sekolah menengah keatas.” dan sebenarnya kurang layak untuk digunakan di sekolah menengah keatas.”

4.

4. BaBahahasa sa apapa a yayang ng bibiasasananya ya lelebibih sh sukuka a didipapakakai oi oleleh sh sisiswawa??

Jawab: Jawab:

”Tidak santun kelihatannya.” ”Tidak santun kelihatannya.”

5.

5. KeKesusulilitatan an apa pa yayang ng didihahadadapi pi dadalalam pm penenggggununaaaan bn bahahasasa sa sanantutun dn dii sekolah?

(17)

”Faktor lingkungan itu sendiri, misalnya seseorang tuh ingin menggunakan ”Faktor lingkungan itu sendiri, misalnya seseorang tuh ingin menggunakan  bahasa santun tersebut, tetapi lingkungannya malah tidak mendukung.  bahasa santun tersebut, tetapi lingkungannya malah tidak mendukung.

Misalnya kita ingin menggunakan bahasa santun, tetapi temannya malah Misalnya kita ingin menggunakan bahasa santun, tetapi temannya malah  bilang, ’bahasa

 bilang, ’bahasa apaan tuhapaan tuh,, cupu banget lah, ngapain juga pakecupu banget lah, ngapain juga pake bahasa itu? bahasa itu? Ga gaul ah

Ga gaul ah’.”’.”

6.

6. BaBagagaimimanana ca carara a memengngatatasasi ki kesesululititan an tetersrsebebutut??

Jawab: Jawab:

”Sebenarnya cara mengatasi kesulitan tersebut adalah dengan kesadaran ”Sebenarnya cara mengatasi kesulitan tersebut adalah dengan kesadaran masing-masing. Bahasa santun itu sangat penting sebenarnya, karena bahasa masing-masing. Bahasa santun itu sangat penting sebenarnya, karena bahasa tersebut menunjukkan kecintaan kita terhadap bangsa.”

tersebut menunjukkan kecintaan kita terhadap bangsa.”

7.

7. ApApakakah mah mininat pat parara pea pelalajajar tr tererhahadadap bap bahahasa ssa sanantutun di n di sesekokolalah akh akanan meningkat?

meningkat?

Jawab: Jawab:

”Bisa iya bisa tidak, tetapi sepertinya tidak karena makin lama orang itu ”Bisa iya bisa tidak, tetapi sepertinya tidak karena makin lama orang itu melupakan bahasa santun itu sendiri. Sekarang orang-orang lebih suka melupakan bahasa santun itu sendiri. Sekarang orang-orang lebih suka menggunakan bahasa yang lebih

menggunakan bahasa yang lebih friendly friendly atau bersahabat denganatau bersahabat dengan lingkungannya.”

(18)

BAB IV

BAB IV

PENUTUP

PENUTUP

4.1 KESIMPULAN 4.1 KESIMPULAN

Berdasarkan hasil pengamatan dari kelompok kami dapat disimpulkan bahwa Berdasarkan hasil pengamatan dari kelompok kami dapat disimpulkan bahwa  penggunaan bahasa santun di kalangan remaja saat ini masih sangat minim dan

 penggunaan bahasa santun di kalangan remaja saat ini masih sangat minim dan kebanyakan dari mereka lebih menyukai menggunakan bahasa campuran. Faktor  kebanyakan dari mereka lebih menyukai menggunakan bahasa campuran. Faktor  utama yang dapat menyebabkan hal tersebut terjadi adalah faktor lingkungan. Hal utama yang dapat menyebabkan hal tersebut terjadi adalah faktor lingkungan. Hal tersebut pun disebabkan karena bahasa campuran lebih komunikatif dan lebih tersebut pun disebabkan karena bahasa campuran lebih komunikatif dan lebih

nyaman untuk digunakan sehari-hari baik di sekolah di rumah ataupun di lingkungan nyaman untuk digunakan sehari-hari baik di sekolah di rumah ataupun di lingkungan masyarakat.

masyarakat.

4.2 SARAN 4.2 SARAN

Saran dari kelompok kami adalah lebih mensosialisaikan secara optimal Saran dari kelompok kami adalah lebih mensosialisaikan secara optimal  penggunaan bahasa santun di lingkungan sekolah. Hal tersebut dapat dilakukan  penggunaan bahasa santun di lingkungan sekolah. Hal tersebut dapat dilakukan

dengan penambahan kuota materi bahasa santun dalam pelajaran atau pengaplikasian dengan penambahan kuota materi bahasa santun dalam pelajaran atau pengaplikasian yang dibiasakan di lingkungan sekolah terlebih dahulu.

Referensi

Dokumen terkait

Hal ini sesuai dengan penelitian sebelumnya yang mengatakan bahwa kenaikan temperatur akan menyebabkan turunnya waktu induksi pada kondisi tingkat lewat jenuh yang tetap

Selanjutnya, keterampilan sosial siswa kelas XI SMKN 20 Cilandak Jakarta Selatan dalam berinteraksi dengan orang lain dan lingkungannya ditandai dengan beberapa aspek, di

keunggulan The Body Shop dibandingkan dengan L’Occitane adalah bahwa The Body Shop memiliki harga yang lebih terjangkau, serta lebih unggul dalam mengkomunikasikan values

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh rasio tepung tapioka, tepung ketan dan tepung ubi jalar ungu terhadap sifat fisikokimia dodol dengan kualitas

Renstra Perangkat Daerah merupakan penjabaran teknis RPJMD yang berfungsi sebagai dokumen perencanaan teknis operasional dalam menentukan arah kebijakan serta

OLTC transformator III 60MVA mempunyai prosentase bandwith (∆U) sebesar 1,5% pada sisi primer maupun sekunder sehingga sisi sekunder transformator akan

Untuk menganalisis dan membuktikan korelasi itu dilakukan penelitian pada karyawan toko Gramedia Banjarmasin, dengan tujuan dari penelitian adalah untuk menganalisis

• Kapal penangkap ikan berukuran ≤ 10 GT ke kapal pengangkut ikan yg menjadi mitranya di wilayah sentra nelayan yg tercantum dalam SIKPI dan mendaratkan ikannya di pelabuhan