80
BAB III
DATA PENELITIAN
A. Sejarah Ringkas
BMT Ben Makmur merupakan gerakan koperasi yang
berkedudukan di Desa Kenduren Kecamatan Wedung Kabupaten Demak yang mulai beroperasi pada tanggal 20 Maret 2001 dengan modal awal Rp. 49.500.000,- (Empat Puluh Sembilan Juta Lima Ratus Ribu Rupiah) dan jumlah karyawan 3 orang. BMT Ben Makmur merupakan gerakan koperasi yang diprakarsai oleh LAZIS (Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sedekah) Al Manar yang berlokasi di Kenduren Kecamatan Wedung Kabupaten Demak. Gerakan ini merupakan bentuk peningkatan dari fungsi dan kinerja LAZIS dengan mengoptimalkan fungsi Baytul Ma<l sebagai upaya sosial-ekonomi yang sangat strategis bagi pembangunan umat.
Pengesahan badan hukum BMT Ben Makmur diterbitkan oleh Dinas Koperasi Kabupaten Demak dengan Nomor Badan Hukum :
01/BH.11-03/X/2001 tanggal 31 Oktober 2001.66
Visi
“Membangun ummat meraih makmur” Misi
1. Pemberdayaan ekonomi umat melalui penerapan ekonomi syariah.
81
2. Mengutamakan pelayanan dengan cepat, tepat dan bertanggung
jawab.
Tujuan
Tujuan BMT adalah memajukan kesejahteraan anggota pada khususnya
dan masyarakat pada umumnyaserta ikut membangun tatanan
perekonomian nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju, adil dan makmur berdasarkan pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
B. Kelembagaan
Nama Koperasi : BMT Ben Makmur
Tahun Berdiri : 20 Maret 2001
Nomor Badan Hukum : 01/BH.11-03/X/2001
Tanggal : 31 Oktober 2011
Nomor SIUP : 5-3.11.3/05250/X/2010
Tanggal : 29 Oktober 2010
Masa Berlaku s/d : 25 Juni 2013
Nomor NPWP : 02.282.953.5-515.000
Tanggal : 21 Februari 2013
No. TDP : 110226406753
(Tanda Daftar Perusahaan)
Tanggal : 15 Oktober 2012
82
Alamat : Jl. Raya Kenduren no 10 Rt 01 Rw 02 Desa
Kenduren Kec. Wedung Kab. Demak
Kode pos : 59554
No. Telp : (0291) 3316586
C. Organisasi
1. Rapat Anggota Tahunan
Sesuai dengan Akta Pendirian Koperasi BAB IX Rapat Anggota Tahunan (RAT) merupakan alat perlengkapan organisasi yang mempunyai kekuasaan tertinggi dalam koperasi.
RAT ini diselenggarakan oleh BMT Ben Makmur minimal satu tahun sekali sebagai pertanggungjawaban pengurus kepada anggotanya. 2. Pengurus
Sesuai dengan Akta Pendirian Koperasi BAB VI, susunan pengurus BMT Ben Makmur per akhir tahun 2013 (periode 2013 s/d 2016) adalah sebagai berikut:
Ketua : Muhayyun
Sekretaris : Hafidz Bendahara : Bashori S Anggota : Fathul Malik Anggota : Muttaqin
83
3. Badan Pengawas Manajemen
Sesuai dengan Akta Pendirian Koperasi BAB VII, susunan pengawas BMT Ben Makmur per akhir tahun 2013 (periode 2013 s/d 2016) adalah sebagai berikut:
Ketua : Masurip SE.,MM.
Anggota : Nur Said S.Ag. Anggota : Mukodas S.PdI.,MSI
4. Dewan Pengawas Syariah
Pada dasarnya BMT Ben Makmur telah memiliki DPS yaitu berjumlah 2 anggota, akan tetapi keberadaan DPS ini tidak masuk dalam struktur organisasi. Berdasarkan wawancara yang penulis lakukakan kepada manajer BMT Ben Makmur, yakni Bapak Muhayyun mengenai
keberadaan DPS:67
“Pada dasarnya BMT Ben Makmur ini sudah punya DPS, berjumlah dua orang yaitu Bapak K.H Fathul Mu’in Siroj dan Bapak Mukoddas yang juga merupakan anggota dari BMT Ben Makmur tetapi memang tidak masuk dalam struktur organisasi”
Sebagai acuan bahwa DPS di BMT Ben Makmur selama menjalankan pengawasan dengan dua cara, yaitu pengawasan secara langsung dengan terjun kelapangan berdasarkan data dan dokumen, dan pengawasan tidak langsung melalui laporan yang disampaikan oleh
84
masyarakat dan bawahan. Pengawasan dilakukan dua kali dalam satu bulan.
5. Manajemen
BMT Ben Makmur sesuai dengan Rapat Anggota Tahunan (RAT) pada akhir tahun 2013, dalam menjalankan kegiatan operasionalnya setiap hari ditangani oleh seorang manajer dan dibantu oleh 5 (lima) orang karyawan. Dengan pembagian tugas sebagai berikut:
Manajer : Muhayyun
Bag. Keuangan : Wahyuningsih Bag. Administrasi : Rohmatun Bag. Pemasaran : Fahruddin
Teller : Sisillia Yulie
Bagan Organisasi BMT Ben Makmur
Rapat Anggota Manajemen Pengawas Manajemen Pengurus Divisi Pemasaran Divisi Keuangan Divisi Teller Divisi Administrasi
85
D. Produk-produk BMT Ben Makmur
Secara garis besar produk yang diterapkan oleh BMT Ben Makmur terbagi menjadi dua, yaitu produk pembiayaan (pinjaman) dan produk simpanan.
1. Produk Pembiayaan Shariah antara lain:
a. Pembiayaan musha>rakah.
b. Pembiayaan mud}a>rabah.
c. Pembiayaan mura>bah}ah.
d. Pembiayaan ijarah.
e. Pembiayaan Qord}ul h}asan.
f. Al-h}awalah.
Syarat-syarat Pembiayaan:
a) Muslim.
b) Mengisi formulir permohonan
c) Foto copy KTP suami/istri 2 lembar.
d) Foto copy kartu keluarga.
e) Bersedia dimintai keterangan secara jujur dan benar serta bersedia untuk disurvey.
f) Menyerahkan jaminan berupa sertifikat atau BPKB.
2. Simpanan Shariah
a. Simpanan Makmur ( Si Makmur)
1. Bagi hasil keuntungan dihitung berdasarkan saldo rata-rata harian dan diberikan tiap bulan.
86
3. Setoran selanjutnya minimal Rp. 5000,-
4. Dapat diambil sewaktu-waktu.
b. Simpanan Makmur Plus (Si Makmur Plus)
1. Bagi hasil keuntungan diberikan tiap bulan.
2. Simpanan bersifat berjangka.
3. Setoran awal minimal Rp. 500.000,-
4. Dapat diambil berdasarkan jangka waktu simpanan.
c. Simpanan Pendidikan (Si Sidik)
Produk simpanan Si Sidik ini ditujukan kepada orang tua wali murid yang mengharapkan kelancaran serta mempersiapkan secara matang bagi pendidikan dan masa depan anaknya:
1. Bagi hasil keuntungan dihitung dari saldo rata-rata harian dan diberikan tiap bulan.
2. Setoran awal minimal Rp. 100.000,-
3. Simpanan pendidikan berjangka diatas Rp. 10.000.000,-
mendapatkan beasiswa pendidikan perbulan.
4. Dapat diambil berdasarkan jangka waktu simpanan.
d. Simpanan Qurban (Si Qurban)
1. Simpanan khusus bagi anggota atau calon anggota yang ingin mempersiapkan hewan qurban pada hari raya Idul Adha.
2. Simpanan bersifat berjangka.
87
e. Simpanan Hasan (si Hasan)
1. Simpanan khusus untuk dana zakat, infak, sedekah, hibah dan wakaf.
2. Dana Si Hasan disalurkan dalam bentuk pinjaman Qardul
Hasan, yaitu pinjaman kebajikan untuk usaha produktif. 3. Tidak dibebani biaya administrasi.
88
E. Laporan Keuangan BMT Ben Makmur Kenduren-Wedung-Demak
Tabel I. Rencana & Realisasi
Anggaran Pendapatan & Belanja BMT Ben Makmur Tahun 2013
No Keterangan Rencana 2013 Realisasi 2013 %
1 Pendapatan
Pendapatan Bagi Hasil 890.168.072 809.519.861 -10%
Administrasi Pembiayaan 93.691.415 75.868.500 -23%
Pendapatan Operasional
- Administrasi TTR 239.598 1.100.015 78%
- Bunga Bank & Pendp. Lain 60.000.000 78.026.549 23%
Jumlah Pendapatan 1.044.099.036 964.514.926
2 Biaya-Biaya
Gaji Karyawan 148.238.400 121.803.200 -22%
Bagi Hasil Simpanan 161.408.607 197.009.343 18%
ATK 4.200.000 3.348.500 -25% Fc & Jilid 600.000 466.500 -29% Materai 3.600.000 4.733.000 24% Pemeliharaan Aktiva 6.000.000 3.520.000 -70% Penyusutan Aktiva 39.461.571 39.257.340 -1% Perjalanan Dinas 1.200.000 150.000 -700%
Cad. Penghapusan Piutang 65.579.856 73.964.913 11%
Bonus Fee Karyawan/Anggota 282.500 100%
Kantor dan Organisasi
-Listrik 1.440.000 1.414.700 -2%
-Telepon 1.200.000 1.359.600 12%
-Konsumsi 3.000.000 2.214.000
-Bensin & Transport 1.200.000 1.059.000 -13%
-Koran & Majalah 240.000 240.000 0%
-Pemasaran & Iklan 2.800.000 6.964.000 60%
-THR Lebaran 17.450.000 17.450.000 0%
-Biaya Rumah Tangga 840.000 803.800 -5%
-RAT 17.000.000 17.450.000 3%
-Seragam 3.750.000 3.750.000 0%
12 Operasional Lainnya
-Bagi Hasil Pinjaman 194.355.850 137.630.611 -41%
89 -Administrasi Bank 2.524.450 908.030 -178% -17 an dan HARKOP 0 750.000 100% -Lain-lain 5.000.000 2.463.000 -105% Jumlah Biaya 682.288.736 639.425.289
Laba Sebelum Pajak & Zakat
361.810.349 325.089.637
Dalam tabel tersebut menggambarkan rencana pendapatan dan biaya BMT Ben Makmur dalam kurun waktu satu tahun. Dalam rencana pendapatan BMT terlihat bahwa realisasi pendapatan yang diperoleh ternyata tidak sesuai dengan rencana yang diharapkan yaitu mengalami penurunan sebesar 7.6% dari rencana. Sedangkan untuk biaya yang dikeluarkan BMT juga mengalami penurunan sebesar 6%. Sehingga laba sebelum pajak dan zakat yang dihasilkan secara otomatis juga mengalami penurunan dari rencana yang diharapkan yaitu sebesar 10%.
90
Tabel II
Pertumbuhan asset dan pendapatan BMT Ben Makmur terlihat dari pertumbuhan grafik tersebut diatas menunjukkan pergerakan yang fluktuatif dimana terjadi kenaikan dan penurunan yang sedikit maupun dramatis. Grafik tersebut mengartikan bahwa pertumbuhan asset tidak selalu didukung dengan pertumbuhan pendapatan, karena banyak faktor yang mempengaruhi turunnya pendapatan diantaranya adalah beban operasional yang tinggi dan adanya pembiayaan macet yang menghambat pendapatan bagi hasil pembiayaan.
4% 12% 18.00% -1.00% 11.00% -1.00% -3.00%-3.40% 3% 9% 3.00% 7% 7% -2% 8% -3.00% 16% 1.00% -14.00% 20% -5% 24.60% 13% 19% -20% -15% -10% -5% 0% 5% 10% 15% 20% 25% 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Pertumbuhan Aset dan Pendapatan BMT Ben
Makmur Tahun 2013
Aset
91
Tabel III. Neraca BMT Ben Makmur
Semester I Tahun 2013
Keterangan Nominal Keterangan Nominal
Asset / Aktiva Kewajiban & Ekuitas
Asset Lancar Kewajiban Lancar
Kas dan Setara Kas 746.631.284 Simpanan
Mud}a>rabah
1.270.738.830
Pembiayaan Usaha 2.638.998.698 Simpanan Berjangka 595.500.000
Penyisihan Piutang Tak Tertagih
(4.054.472) Simpanan Wadiah 149.673.906
Jumlah Aset Lancar 3.381.575.510 Simpanan Hasan 8.282.694
Asset Tidak Produktif Simpanan Resiko
Kredit
64.369.745
Simpanan Pd BMT
Center
1.000.000 Biaya YMH Dibayar 48.280.313
Jumlah Aset Tidak Produktif
1.000.000 Jumlah kewajiban
Lancar
2.136.845.490
Asset Tetap Kewajiban Jangka
Panjang
Tanah 330.000 Kewajiban Bank dan
Non Bank
985.954.941
Bangunan 80.973.000 Jumlah Kewajiban Jk P 985.954.941
Kendaraan 52.947.000 Ekuitas
Peralatan 65.337.500 Simpanan Pokok 4.500.000
Akm Penyusutan Aset Tetap
(110.390.913) Simpanan Wajib 74.180.000
Jumlah Aset Tetap 418.866.586 Simpanan Pemupukan
Modal
70.495.900
Donasi 83.000
Asset Lain-Lain 700.000 Cadangan Bagi Hasil 242.712.081
SHU Bulan Berjalan 287.370.745
Jumlah Ekuitas 679.341.664
Total Aset 3.802.142.097 Total Kewajiban dan
Ekuitas
92
Neraca merupakan laporan posisi keuangan dan atau kekayaan perusahaan pada periode akuntansi tertentu yang terdiri dari asset/aktiva, liabilitas/kewajiban dan ekuitas/modal. Neraca BMT memberikan informasi mengenai jumlah simpanan yang diperoleh yang diakui sebagai kewajiban lancar dan pembiayaan yang disalurkan yang diakui sebagai aktiva serta pendapatan yang menambah posisi modal yaitu Sisa Hasil Usaha.
Table IV. Perhitungan Sisa Hasil Usaha BMT Ben Makmur
Semester I Tahun 2013
No Keterangan Kode Nominal
I. Partisipasi Anggota 3.s
Partisipasi dari Anggota 528.687.915
Harga pokok (176.711.186)
Partisipasi Netto Anggota 351.976.729
Partisipasi Calon Anggota
Partisipasi dari Calon Anggota 334.411.667
Harga Pokok (95.152.177)
Partisipasi Netto Calon Anggota 239.259.489
Sisa Hasil Usaha Bruto 591.236.218
II. Beban Usaha 3.t
Biaya Umum 192.271.309
Beban Kantor 26.440.550
Beban Organisasi 38.073.300
Jumlah Beban Operasional 256.785.159
Sisa Hasil Usaha Perkoperasian 334.451.059
Beban Non Usaha 3.u (8.361.276)
SHU Sebelum Pajak 326.089.782
Taksiran Pajak (38.719.037)
SHU Setelah Pajak 3.v 287.370.745
Dalam tabel tersebut diatas menunjukkan perhitungan pendapatan yang diperoleh BMT Ben Makmur selama enam bulan terakhir. Diawali dari
93
partisipasi anggota yaitu terdiri dari pendapatan bagi hasil pembiayaan, pendapatan provisi pembayaran dan pendapatan administrasi dan dikurangi oleh harga pokok yang merupakan akumulasi dari beban bagi hasil simpanan dan beban bagi hasil pinjaman.
Begitu juga dengan partisipasi calon anggota yaitu terdiri dari pendapatan bagi hasil pembiayaan, pendapatan provisi pembayaran, pendapatan administrasi dan pendapatan bagi hasil bank dan dikurangi oleh harga pokok yang merupakan akumulasi dari beban bagi hasil simpanan dan beban bagi hasil pinjaman. Kemudian menghasilkan SHU sebelum pajak setelah dikurangi dengan beban usaha dan non usaha. Nilai SHU tersebut terjadi peningkatan 7% daripada SHU tahun sebelumnya yang berjumlah Rp. 267.486.131.
94
Tabel V. Laporan Perubahan Ekuitas BMT Ben Makmur Semester I Tahun 2013
Keterangan Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir
Simpanan Pokok 3.300.000 1.200.000 0 4.500.000 Simpanan Wajib 59.570.000 14.610.000 0 74.180.000 Simpanan Pempukan Modal 64.495.900 6.000.000 0 70.495.900 Donasi 57.283.000 0 57.200.000 83.000 Cadangan Bagi Hasil 192.069.086 50.642.932 0 242.712.018 SHU Bulan Berjalan 267.586.131 287.370.745 267.586.131 287.370.745 Jumlah 664.304.117 359.823.678 324.786.131 679.341.664
Laporan perubahan ekuitas yaitu laporan keuangan yang menunjukan perubahan ekuitas selama periode akuntansinya. Dalam tabel tersebut menunjukkan adanya pertambahan dan pengurangan terhadap saldo modal BMT. Pertambahan modal disumbang oleh simpanan pokok, simpanan wajib, simpanan pemupukan modal, cadangan SHU dan SHU tahun berjalan. Sedangkan pengurangan modal karena adanya penggunaan dana donasi (dana sumbangan dari anggota) untuk pembangunan gedung.
95
Tabel VI. Pembiayaan BMT Ben Makmur
Semester I Tahun 2013
No Lancar Kurang
Lancar
Diragukan Macet Jumlah
1 2 3 4 2.272.626.850 20.000.000 66.652.000 46.956.000 98.921.000 47.966.848 31.676.000 34.200.000 2.485.155.850 87.966.848 31.676.000 34.200.000 2.292.626.850 66.652.000 46.956.000 212.763.848 2.638.998.698
Dari tabel tersebut, diketahui jumlah pembiayaan kurang lancar, pembiayaan diragukan, dan pembiayaan macet mencapai 12.36%. Yaitu dengan perhitungan sebagai berikut:
Jumlah kolektabilitas : 326.371.848
Jumlah pembiayaan : 2.638.998.698
12.36%
Dengan pembiayaan bermasalah mencapai 12.36% tentunya akan berpengaruh terhadap pendapatan periode berikutnya dan apabila tidak ada penyelesaiannya akan menyebabkan posisi keuangan terganggu.
96
Table VII. Neraca BMT Ben Makmur
Semester II Tahun 2013
Keterangan Nominal Keterangan Nominal
Asset Kewajiban & Ekuitas
Asset Lancar Kewajiban Lancar
Kas dan Setara Kas 701.541.862 Simpanan
Mud}a>rabah
1.600.802.617
Pembiayaan Usaha 3.078.366.810 Simpanan Berjangka 301.500.000
Penyisihan Piutang Tak Tertagih
(78.019.385) Simpanan Wadiah 270.105.213
Jumlah Aset Lancar 3.701.889.287 Simpanan Hasan 6.782.694
Asset Tidak Produktif Simpanan Resiko
Kredit
61.359.895
Simpanan Pd BMT
Center
1.000.000 Biaya YMH Dibayar 45.417.196
Jumlah Aset Tidak
Produktif
1.000.000 Jumlah kewajiban
Lancar
2.285.967.617
Asset Tetap Kewajiban Jangka
Panjang
Tanah 40.000.000 Kewajiban Bank dan
Non Bank
799.733.176
Bangunan 235.638.000 Jumlah Kewajiban
Jangka Panjang
799.733.176
Kendaraan 52.947.000 Ekuitas
Peralatan 74.854.500 Simpanan Pokok 5.700.000
Akumulasi Penyusutan Aset Tetap
(149.648.254) Simpanan Wajib 92.990.000
Jumlah Aset Tetap 253.791.246 Simpanan Pemupukan
Modal
70.695.900
Donasi 154.748.000
Asset Lain-Lain 35.000.000 Cadangan Bagi Hasil 302.173.397
SHU Bulan Berjalan 279.672.441
Jumlah Ekuitas 905.979.738
Total Aset 3.991.680.533 Total Kewajiban dan
Ekuitas
97
Berikut akan diuraikan posisi keuangan BMT Ben Makmur berdasarkan analisis rasio keuangan:
Rasio Likuiditas Semester I Semester II
Current Ratio 158,25 161,94
Acid Test Ratio 123,50 134,66
Cash Ratio 22,07 22,78
Rasio Solvabilitas
Total debt to equity ratio 459,68 340,59
Total debt to asset ratio 82,13 77,30
Rasio Rentabilitas Return On Asset 7,558 7,006 Return On Equity 42,30 30,87 Rasio Aktivitas Receivable Turnover 32,71 31,33 Average Collection P 11,01 11,49
98
Table VIII. Perhitungan Sisa Hasil Usaha BMT Ben Makmur
Semester II Tahun 2013
No Keterangan Kode Nominal
I. Partisipasi Anggota 3.s
Partisipasi dari Anggota 594.041.080
Harga pokok (217.515.970)
Partisipasi Netto Anggota 376.525.109
Partisipasi Calon Anggota
Partisipasi dari Calon Anggota 370.473.846
Harga Pokok (117.123.984)
Partisipasi Netto Calon Anggota 253.349.861
Sisa Hasil Usaha Bruto 629.874.971
II. Beban Usaha 3.t
Biaya Umum 247.093.704
Beban Kantor 17.777.830
Beban Organisasi 39.913.800
Jumlah Beban Operasional (304.785.334)
Sisa Hasil Usaha Perkoperasian 325.089.637
Beban Non Usaha 3.u (8.127.240)
SHU Sebelum Pajak 316.962.396
Taksiran Pajak (37.289.955)
SHU Setelah Pajak 3.v 279.672.441
Pada semester kedua ini SHU yang dihasilkan BMT Ben Mamur adalah sebesar Rp. 279.672.441 ini mengalami penurunan sebesar 3% dari periode sebelumnya yaitu sebesar Rp. 287.370.745.
99
Table IX. Laporan Perubahan Ekuitas BMT Ben Makmur
Semester II Tahun 2013
Keterangan Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir
Simpanan Pokok Simpanan Wajib Simpanan Pempukan Modal
Donasi
Cadangan Bagi Hasil SHU Bulan Berjalan
4.500.000 74.180.000 70.495.900 83.000 242.712.018 287.370.745 1.200.000 18.810.000 200.000 154.665.000 59.461.378 279.672.441 0 0 0 0 0 287.370.745 5.700.000 92.990.000 70.695.900 154.748.000 302.173.397 279.672.441 Jumlah 679.341.664 514.008.819 287.370.745 905.979.738
Dalam tabel tersebut menunjukkan adanya penambahan dan pengurangan terhadap saldo modal BMT. Pertambahan modal disumbang oleh seluruh aspek didalamnya. Sedangkan pengurangan modal hanya dari SHU Bulan berjalan.
100
Tabel X. Pembiayaan BMT Ben Makmur
Semester II Tahun 2013
No Lancar Kurang
Lancar
Diragukan Macet Jumlah
1 2 3 4 2.584.406.010 50.000.000 52.455.000 45.346.000 229.127.500 51.146.300 31.676.000 34.200.000 2.911.334.510 101.146.300 31.676.000 34.200.000 3.634.406.010 52.455.000 45.346.000 346.149.800 3.078.356.810
Dari tabel tersebut, diketahui jumlah pembiayaan kurang lancar, pembiayaan diragukan, dan pembiayaan macet mencapai 14.41%.
Pembiayaan bermasalah : 443.950.800
Jumlah pembiayaan : 3.078.356.310
14.41%
Dengan jumlah pembiayaan bermasalah mencapai 14.41% yang meningkat 2.05% dari periode sebelumnya tentunya akan sangat berpengaruh terhadap pendapatan untuk tahun-tahun berikutnya. Peningkatan kolektibiltas ini karena imbas pada penanganan pembiayaan bermasalah periode sebelumnya yang kurang optimal ditangani, dan jika dibiarkan terus menerus akan mengganggu operasional dan kesehatan financial BMT Ben Makmur.