Software Requirements Specification “Aplikasi Pengendali Peralatan Listrik”
Prepared by “KELOMPOK 8” 1. DWI KURNIAWAN
I1A006019 2. RIDHO SEPTIAN
I1A006021 3. PARAMITA NILAM S.
I1A006032 4. HENDRA ADIGUNA
I1A006038 5. MUTHIA HAKIM
I1A006039 6. RAFLI JANUAR A.K
I1A006044 7. UPIT WAHYU Y.
I1A006048 8. ADITYA N.
I1A006051 9. TRIYOGO LAKSONO
I1A006057
KULIAH MANAJEMEN PROYEK FAKULTAS SAINS DAN TEKNIK JURUSAN TEKNIK PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS JENDRAL SOEDIRMAN PURWOKERTO
CATATAN REVISI
DAFTAR ISI
Halaman DAFTAR ISI...
3
1. PENDAHULUAN (INTRODUCTION)
1.1. Tujuan (Purpose)
...
4
1.2. Ruang Lingkup (Scope)
...
4
1.3. Definisi, Akronim dan Singkatan (Definition, Acronyms and Abbrevations) ...
5
1.4.References
...
6
2. DESKRIPSI KESELURUHAN (OVERALL DESCRIPTION)
2.1. Gambaran Produk (Product Perspective)
...
7
2.2. Fungsional APPLRT (APPLART Functions) ...
9
2.3. Kategori Kebutuhan (Needed Category)
1. PENDAHULUAN (INTRODUCTION)
Pekerjaan rumah tangga merupakan salah satu aktifitas yang biasa dilakukan oleh manusia
seperti menyapu lantai, mengepel lantai, mencuci piring, menyapu halaman rumah dan
memasak. Tidak hanya itu saja, ada beberapa pekerjaan rumah tangga yang harus
menggunakan listrik, seperti menyetrika pakaian menggunakan setrika listrik, mencuci
baju menggunakan mesin cuci, memasak air menggunakan teko listik atau dispenser. Dari
hal tersebut dapat dilihat bahwa dalam menyelesaikan pekerjaan rumah tangga tidak lepas
dari apa yang disebut dengan listrik.
Berdasarkan contoh tersebut, maka dilakukan perubahan dalam industri yang
berhubungan dengan mekanik menjadi elektromagnetik yang kemudian menjadi fully
electronic control dan telah berjalan beberapa tahun belakangan ini. Microcontroller menjadi solusi utama dalam kontrol berbasis elektronik sekarang ini, alasannya adalah
realibilitas, harga dan peningkatan efisiensi.
Tujuan dari sistem aplikasi ini adalah untuk mempermudah manusia dalam
menyelesaikan pekerjaan rumahtangganya, karena dijaman yang serba modern ini
manusia dituntut untuk bergerak cepat sehingga dengan adanya Microcontroller ini
diharapkan dapat membantu menghemat waktu, tenaga dan juga biaya.
1.2. Ruang Lingkup (Scope)
Sistem aplikasi ini dibuat dengan menggunakan sistem D-GSM300 yang di
dalamnya berisi standard AT Command sebagai protokol data. PC dapat mengakses
modul GSM Modem melalui port RS232. Untuk Notebook atau Laptop yang tidak
memiliki port serial, dengan menggunakan tambahan DU-232, D-GSM300 dapat
diakses melalui port USB. Sistem ini memiliki konektor untuk eksternal antena
sehingga modul ini mudah diletakkan di tempat-tempat tersembunyi dengan tetap
terjangkau signal karena menggunakan antena.
Untuk suara, modul GSM dapat dihubungkan ke headset telephone sehingga dapat
digunakan untuk pengiriman voice maupun nada DTMF. Perusahaan penyedia jasa
menginginkan keamanan jaringan yang memadai untuk menjamin kelancaran dan
keamanan dalam pengiriman data. Sistem ini akan aktif seterusnya selama user ingin
menggunakannya.
1.3. Definisi, Akronim dan Singkatan (Definitions, Acronyms and Abbrevations)
Berikut dijelaskan istilah, akronim dan singkatan yang dipakai dalam dokumen ini.
PC adalah Personal Computer/biasa disebut komputer.
GSM Modem D-GSM300 yaitu Modul SIMCOM SIM300 yang dikembangkan
oleh Delta Electronic menjadi Modul GSM Modem siap pakai sehingga
perangkat mikrokontroler maupun PC dapat mengaksesnya dengan mudah.
Pemeliharaan/maintenance adalah proses pengecekkan dan perbaikan berkala
untuk menjaga sistem dalam keadaan baik.
User adalah orang yang mengoperasikan atau menjadi eksekutor perangkat.
Vendor adalah pihak ketiga penyedia suatu barang.
Antena adalah alat untuk memperkuat signal.
Handphone yaitu alat untuk berkomunikasi ataupun mengirimkan data.
DU-232, adalah alat tambahan yang dipasangkan pada Notebook agar
D-GSM300 dapat terhubung dengan USB.
Relay Board DRL-1205s untuk menerjemahkan perintah-perintah.
GSM : Global System Mobile untuk komunikasi.
DTMF : Dual Tone Multi Frequency
APPLRT: Aplikasi Pengendali Peralatan Listrik Rumah Tangga
1.4. References
[1]IEEE 830-1998, Recommended Practice for Developing Software Requirements Specifications (SRS), 1998
[2] IEEE 1233-1998, Guide for Developing System Requirements Specifications (SyRS), 1998
2. DESKRIPSI KESELURUHAN (OVERALL DESCRIPTION)
Untuk memudahkan manusia dalam mengerjakan pekerjaan rumahnya, menghemat waktu
dan biaya, maka kami ciptakan suatu terobosan teknologi yang akan memudahkan
manusia dalam mengerjakan pekerjaannya. Berikut dapat dituliskan deskripsi produk :
2.1. Gambaran Produk (Product Perspective)
Aplikasi pengendali peralatan rumah tangga dengan menggunakan listrik, melalui
SMS yang dilakukan dengan menggunakan GSM Modem D-GSM300 (Modul
SIMCOM SIM300 yang dikembangkan oleh Delta Electronic menjadi Modul GSM
Modem) siap pakai sehingga perangkat mikrokontroler maupun PC dapat
mengaksesnya dengan mudah. PC dapat mengakses modul ini melalui port RS232
yang disediakan sedangkan mikrokontroler dapat mengakses melalui port serial.
Untuk Notebook atau Laptop yang tidak memiliki port serial, dengan tambahan
D-GSM300 menggunakan Standard AT Command sebagai protokol datanya
sehingga mempermudah pengembang software untuk merancang sistem. Untuk
mengakses data analog, D-GSM300 juga memiliki port ADC dengan range 0–2,4
berada di port analog. (1) = true dan (0) = fail yang merupakan indikasi akses ADC
berhasil atau gagal. Selain memiliki bentuk dan koneksi power supply yang
konsisten, D-GSM-300 juga memiliki konektor untuk external antenna sehingga
modul ini mudah diletakkan di tempat-tempat yang tersembunyi dengan tetap
terjangkau signal melalui external antenna. Untuk antarmuka suara, modul ini juga
dapat dihubungkan ke headset telephone sehingga dapat digunakan untuk
[image:9.595.167.482.387.520.2]pengiriman voice maupun nada DTMF.
Gambar 3 D-GSM300 tampak atas dan tampak bawah
Agar D-GSM300 dapat digunakan untuk mengendalikan peralatan rumah tangga,
maka dibutuhkan sistem mikrokontroler dan relay board yang terhubung pada
Data SMS yang diterima oleh D-GSM300 akan diinformasikan ke DST-51 dan
diterjemahkan menjadi perintah-perintah yang akan diproses oleh Relay Board
DRL-1205s. Relay Board ini adalah sebuah relay yang didisain menggunakan solid state
sehingga tidak mengalami efek mekanik yang seringkali mengakibatkan loncatan
tegangan (spike) dan kerusakan mekanik bila seringkali ON/OFF.
2.2. Fungsional APPLRT (APPLRT Functions)
1. Mempermudah manusia dalam melakukan suatu pekerjaan rumah tangga di
rumah.
2. Manajemen waktu dan biaya.
3. Memungkinkan D-GSM300 dapat digunakan untuk mengendalikan peralatan
rumah tangga, agar terhubung pada peraltan-peralatan rumah tangga yang akan
dikendalikan dengan menggunakan sistem mikrokontroler dan relay board.
2.3. Kategori Kebutuhan (Needed Category)
Kebutuhan perangkat keras, perangkat lunak dan lainnya dari APPLRT adalah
sebagai berikut:
2.3.1. Server
2.3.1.1. Perangkat Keras (Hardware)
Min Pentium IV atau lebih
RAM min 512 Mb
HDD SCSI 40 GB
VGA Card 10/100 kbps
Modem 56 kbps
CD Rom 52x
Monitor
DU-232
GSM Modem D-GSM300
Relay Board DRL-1205s
DST-51
Antena
2.3.2. Software
Software APPLRT: Aplikasi Pengendali Peralatan Listrik
Rumah Tangga
2.3.3. Client
Handphone.