• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pembangkit Listrik Tenaga Bayu Angin

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Pembangkit Listrik Tenaga Bayu Angin"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Kebanyakan kecepatan angin yang diukur sta

pengamatan hanya pada ketinggian standard WMO

yaitu 10 meter di atas permukaan tanah.

Sistem konversi energi angin (SKEA) membutuhkan

kecepatan angin yang tinggi agar menghasilkan

energi yang optimum.

Semakin tinggi suatu ketinggian maka akan semakin

tinggi pula kecepatannya, oleh karena itu diperlukan

data kecepatan angin yang lebih tinggi dari 10 meter

di atas permukaan tanah.

Untuk mengetahui kecepatan angin di beberapa

(3)
(4)

Bagaimana

Angin

(5)

Apa yang menyebabkan angin?

Angin terjadi karena perbedaan

temperatur dari sisi dingin ke sisi

panas.

(6)

Angin Darat dan Angin

Laut

Angin terjadi karena perbedaan

pemanasan permukaan bumi oleh

matahari.

Daratan dan lautan mempunyai

(7)

KINCIR ANGIN Vs. TURBIN

ANGIN

(8)

Turbin pertama

untuk pembangkit

listrik tenaga

angin berasal dari

“Turbin Kakek” di

Castleton,

(9)

Altamount Pass, Ca., USA

Dibangun di tahun 1981.

Ada sekitar 4000an turbin angin

berbagai jenis.

9

(10)
(11)

ME4132 - Energi Angin & Matahari

a. Anemometer mengukur kecepatan angin dan mengirimkan data kecepatan angin ke pengontrol.

b. BladesKebanyakan turbin baik dua atau tiga pisau. Angin bertiup di atas menyebabkan pisau pisau untuk mengangkat dan berputar

c. Brake Digunakan untuk menjaga putaran pada poros setelah gearbox agar bekerja pada titik aman saat terdapat angin yang besar. Alat ini perlu dipasang karena generator memiliki titik kerja aman dalam pengoperasiannya. Generator ini akan menghasilkan energi listrik maksimal pada saat bekerja pada titik kerja yang telah ditentukan. Kehadiran angin diluar diguaan akan menyebabkan putaran yang cukup cepat pada poros generator, sehingga jika tidak diatasi maka putaran ini dapat merusak generator. Dampak dari kerusakan akibat putaran berlebih diantaranya overheat, rotor breakdown, kawat pada generator putus karena tidak dapat menahan arus yang cukup besar.Komponen pembangkit listrik tenaga angin

d. ControllerPengontrol mesin mulai dengan kecepatan angin sekitar 8-16 mil per jam (mph) dan menutup mesin turbin sekitar 55 mph. tidak beroperasi pada kecepatan angin sekitar 55 mph di atas, karena dapat rusak karena angin yang kencang.

e. Gear box Gears menghubungkan poros kecepatan tinggi di poros kecepatan rendah dan meningkatkan kecepatan sekitar 30-60 rotasi per menit (rpm), sekitar 1000-1800 rpm, kecepatan rotasi yang diperlukan oleh sebagian besar generator untuk menghasilkan listrik. gearbox adalah bagian mahal (dan berat) dari turbin angin dan insinyur generator mengeksplorasi direct-drive yang beroperasi pada kecepatan rotasi yang lebih rendah dan tidak perlu kotak

g. High-speed shaft Drive generator.

h. Low-speed shaftMengubah poros rotor kecepatan rendah sekitar 30-60 rotasi per menit.

i. NacelleNacelle berada di atas menara dan berisi gear box, poros kecepatan rendah dan tinggi, generator, kontrol, dan rem.

(12)

K. Rotor pisau dan terhubung bersama-sama disebut rotor.

L. TowerMenara yang terbuat dari baja tabung beton atau kisi baja. Karena kecepatan angin meningkat dengan tinggi, menara tinggi memungkinkan turbin untuk menangkap lebih banyak energi dan menghasilkan listrik lebih banyak.

M. Wind direction adalah turbin pertama”yang disebut karena beroperasi melawan angin. turbin lainnya dirancang untuk menjalankan “melawan arah angin,” menghadap jauh dari angin.

N. Wind vane Tindakan arah angin dan berkomunikasi dengan yaw drive untuk menggerakkan turbin dengan koneksi yang benar dengan angin.

o. Yaw drive yang digunakan untuk menjaga rotor menghadap ke arah angin sebagai perubahan arah angin.

p. Yaw motorKekuatan dari drive yaw.

(13)

Rintangan Angin

• Rintangan menyebabkan kecepatan angin menurun.

• Rintangan juga menyebabkan

terbentuknya ulakan angin di belakang rintangan.

13

Sumber: Eldridge, 1980

(14)
(15)

Jenis Turbin Angin Berdasarkan Posisi

Sumbu

Sumbu Vertikal

(16)

Turbin Angin Vertikal

Keuntungan

Tidak memerlukan

yaw mechanism

Pendek.

Mudah dirawat karena

generator, transmisi

dekat permukaan

tanah.

Mudah ditransportasi

(untuk ukuran kecil).

Kerugian

Efisiensi rendah.

Ketinggian terbatas.

Perlu permukaan yang

(17)

Sumbu Horizontal

17

1-blade Wind

Turbine

2-blade Wind Turbine

3-blade Wind

Turbine

(18)

Turbin Angin Horizontal

Keuntungan

Pitch sudu turbin dapat

diubah-ubah.

Menara yang tinggi dapat

memperileh angin yang lebih

kencang.

Penggunaan menara

menyebabkan turbin dapat

ditempatkan di dataran yang

tidak rata, atau bahkan di atas

laut.

Dapat ditempatkan di atas

garis pepohonan di hutan.

Kerugian

Sulit beroperasi di dekat

permukaan tanah.

Sulit mentransportasikan

bilah sudu yang

panjang.

Pemasangan sulit.

Mengganggu sinyal

radar.

(19)

Class

Windspeed

Wind Power Classifications and

utilization

(20)

Profil Angin Logaritmik

Profil angin logaritmik umumnya

digunakan pada lapisan batas

atmosfer (

boundary layer

) pada

ketinggian hingga puluhan meter.

(21)

Profil Angin Logaritmik /

Adiabatik

ME4132 - Energi Angin & Matahari

untuk Z ≥ Zo

Dimana:

Vz : Kecepatan angin pada ketinggian Z (m/s)

: Kecepatan gesekan (

friction velocity

) (m/s)

k

: Konstanta

Von Karman

(k = 0,4)

Z

o

: Parameter kekasaran permukaan (m)

o

: Tegangan geser pada permukaan

: Densitas udara (kg/m3)

Z

: Tinggi pengukuran kecepatan angin (m)

(22)

Asumsi untuk Profil Angin Logaritmik /

Adiabatik

Davenport (1965)

Tegangan geser

o

(

shear stress

)

permukaan dianggap konstan terhadap

ketinggian

Davenport menemukan bahwa pada daerah dengan

parameter Zo rendah, memiliki ketelitian yang tinggi.

0

*

(23)
(24)

Profil Angin melalui Hk.

Pangkat

Dimana:

H

: Kecepatan angin rata-rata pada suatu ketinggian (m/s)

ref : Kecepatan angin rata-rata pada suatu ketinggian referensi (m/s)

:

Hellmann’s exponent

(konstanta yang bergantung pada

parameter Zo dan kestabilan atmosfer)

(25)

Koefisien Hambatan Permukaan

(K)

ME4132 - Energi Angin & Matahari

Dimana:

K : Koefisien hambatan permukaan (

the surface drag coefficient

)

: Kecepatan gesekan (

friction velocity

)

V

: Kecepatan angin rata-rata pada ketinggian Z

Referensi

Dokumen terkait

Menyatakan bahwa “Skripsi” yang saya buat untuk memenuhi persyaratan kelulusan pada Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Islam Negeri UIN Maulana Malik Ibrahim Malang,

Di halaman 19, Anda diminta untuk mengidentifikasi berbagai jenis produk (barang dan jasa) yang menurut Anda sesuai dengan potensi diri dan memiliki prospek yang cerah di masa kini

Dari hasil penelitian pada pasien preeklampsia rawat inap RSU PKU Muhammadiyah Delanggu periode 2009-2010 ntihipertensi yang paling banyak digunakan untuk terapi preeklampsia

Bubuk kakao berkapang (yang diperoleh dari optimasi waktu inkubasi dengan aktivitas enzim lipase tertinggi) ditimbang sebanyak 2 gram kemudian dihaluskan kembali

badan usaha yang saya wakili tidak masuk dalam Daftar Hitam, tidak dalam pengawasan pengadilan, tidak pailit, dan kegiatan usahanya tidak sedang

Hasil penelitian pengembangan ini menghasilkan produk multimedia interaktif yang telah melalui proses uji coba dan telah dilakukan beberapa kali revisi berdasarkan saran

4.7 Hubungan Agen Sosialisasi (Keluarga, Kelompok Bermain dan Media Massa) dengan Perilaku Seks pada Siswa di SMA Negeri 1 Pangkalan Brandan Kabupaten Langkat