• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROGRAM STUDI DIPLOMA III AKUNTANSI POLI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PROGRAM STUDI DIPLOMA III AKUNTANSI POLI"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

PROGRAM STUDI DIPLOMA III AKUNTANSI

POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA - STAN

TAHUN AKADEMIK 2016/2017

MATA KULIAH

: Pengantar Pengelolaan Keuangan Negara

Materi

: Reviu / kisi-kisi UAS 2017

1. Wewenang Pengguna Anggaran dalam mendelegasikan kewenangannya kepada Kuasa Pengguna Anggaran untuk menunjuk Pejabat Pembuat Komitmen, Pejabat Penandatangan Surat Perintah Membayar dan Bendahara Pengeluaran. (See PPT TM 9, slide 7)

2. Tugas dan wewenang Pejabat Penandatangan Surat Perintah Membayar dalam melaksanakan kegiatannya

(See PPT TM 9, slide 35)

3. Tugas dan wewenang KPPN dalam pelaksanaan pencairan dana.

(See

PPT TM 9, slide 42)

4. Penetapan Kepala Satuan Kerja (Satker) secara ex-officio sebagai KPA.

(See PPT TM 9, slide 6)

5. Tugas dan wewenang KPPN dalam melakukan pengujian SPM.

(See PPT

TM 9, slide 42-44)

6. Tujuan penyediaan Pembiayaan yang tercantum dalam APBN. (See PPT TM 14, slide 13)

7. Sebab-sebab terjadinya 1eficit dalam APBN.

(See PPT TM 14, slide

8-11)

8. Pemanfaatan utama Pembiayaan APBN yang bersumber dari surplus anggaran

(See PPT TM 14, slide 21)

9. Kategori pengeluaran atas SP2D dengan sumber dana dari Pinjaman dan/atau Hibah Luar Negeri yang tidak sesuai dengan ketentuan sebagaimana diatur dalam dokumen Perjanjian Pinjaman dan/atau Hibah Luar Negeri, atau pengeluaran setelah Pinjaman dan/atau Hibah Luar Negeri dinyatakan closing date .

(See PPT TM 14, slide 47)

10.Kegiatan-kegiatan Pemerintah Daerah dalam mendapatkan sumber-sumber pendapatan daerah untuk membiayai belanja daerah, sesuai

(2)

dengan kewenangan otonomi seluas-luasnya.

(See PPT TM 12, slide

27-28)

11.Alokasi dana untuk memberikan penghargaan kepada daerah yang berkinerja baik dalam pengelolaan keuangan dan fiskal daerah, pelayanan dasar, serta peningkatan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.

12.Pengendalian yang dilakukan Pemerintah Pusat terhadap penggunaan Dana Perimbangan, Dana Transfer kepada Daerah.

(See PPT TM 12,

slide 16)

13.Kapasitas fiskal Daerah sebagai merupakan sumber pendanaan daerah .

(See PPT TM 12, slide 43)

14.Arah dan tujuan pemberian Dana Alokasi Umum kepada daerah.

(See

PPT TM 12, slide 41)

15.Tujuan Dana Desa disalurkan melalui APBD Kabupaten / Kota. (See PPT TM 12, slide 32)

16.Persyaratan yang harus dipernuhi Pemerintah Daerah dalam melakukan Pinjaman Daerah.

(See PPT Pak Jodih (BARU), slide 318)

17.Besaran Nilai Obligasi Daerah pada saat jatuh tempo

(See PPT Pak Jodih

(BARU), slide 319)

18.Prinsip-prinsip Hibah bagi Daerah.

(See PPT Pak Jodih (BARU), slide

305)

19.Tujuan investasi bagi bagi daerah.

20.Kewenangan dan tanggung jawab operasional pengelolaan investasi daerah.

21.Persyaratan pelaksanaan Investasi pemerintah daerah.

22.Konsolidasian Laporan Keuangan seluruh UAPPA-E1 K/L yang disusun oleh Kementerian / Lembaga. (See PPT Pak Jodih (BARU), slide 358)

23.Pengertian Ekuitas.

(See PPT Pak Jodih (BARU), slide 363)

Laporan

Perubahan Ekuitas

24.Input data Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP) (See PPT Pak Jodih (BARU), slide 358)

25.Sumber data Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP)

(3)

26.Jadual penyampaian Laporan Keuangan Kementerian/Lembaga (LKKL).

(See PPT Pak Jodih (BARU), slide 349)

27.Jadual penyampaian Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP).

(See

PPT Pak Jodih (BARU), slide 348)

28.Jadual penyampaian Pertanggungjawaban atas Pelaksanaan APBN tersebut disampaikan oleh Presiden kepada DPR.

(See PPT Pak Jodih

(BARU), slide 348)

29.Sanksi Satuan kerja yang tidak melakukan rekonsiliasi laporan keuangannya dengan KPPN.

30.Tugas dan wewenang Pejabat Pembuat Komitmen dalam menerbitkan Surat Penunjukan Penyedia Barang/Jasa (SPPBJ).

(See PPT TM 9, slide

22)

31.Tugas dan wewenang KPPN dalam menguji dan meneliti SPM dalam pelaksanaan pencairan dana.

(See PPT TM 9, slide 42)

32.Penyebab defisit dalam anggaran APBN.

33.Sumber-sumber pembiayaan APBN dan kriteria pembiayaan APBN yang bersumber dari pembiayaan utang.

(See PPT Pak Jodih (BARU), slide

275)

34.Pembiayaan APBN untuk pembiayaan kewajiban yang timbul akibat penjaminan Pemerintah.

(See PPT TM 14, slide 37)

35.Pelaksanaan hubungan keuangan antar pusat dan daerah .

(See PPT TM

12, slide 27)

36.Penyaluran Dana Desa dilakukan secara bertahap.

37.Ketentuan sumber-sumber pinjaman daerah.

(See PPT Pak Jodih

(BARU), slide 317)

38.Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) dan yang harus diungkapkan dalam CaLK.

(See PPT Pak Jodih (BARU), slide 366-367)

39.Pengertian Rekonsiliasi Laporan Keuangan.

(4)

***SEMOGA SUKSES***

Referensi

Dokumen terkait

bahwa dengan ditetapkannya Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2001 tentang Pajak Daerah yang merupakan pelaksanaan Undang – undang Nomor 18 Tahun 1997 jo, Undang

Ho 2 : Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pengurusan tekanan kerja dengan umur guru di sekolah rendah Zon Sungai Balang, daerah Muar.. 1.7

Dari gambar tersebut terlihat bahwa siswa masih belum memahami konsep logaritma karena belum mampu menyajikan konsep dalam berbagai bentuk representasi matematis

Pada harga Rp800 perlembar saham di rentan tertinggi harga yang ditawarkan PBV perseroan berada dilevel 2.49x berbanding cukup baik dengan perusahaan sejenis

Peneliti juga tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan, bantuan, bimbingan, serta saran selama peneliti menyelesaikan skripsi ini..

Unit Layanan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah sebagaimana dimaksud dalam Pasal ini merupakan Unit Kerja Non-Struktural dan ditempatkan pada Bagian Perekonomian

Artikel ini merupakan tinjauan ulang terhadap tiga penaksir rasio regresi linear yang diajukan oleh Singh, Upadhyaya dan Premchandra untuk rata-rata populasi Y dengan

Dalam penelitian kali ini word of mouth yang ada pada produk eiger mendapat pengaruh positif dari konsumen sehingga membuat penelitian ini juga mendukung dengan pendapat