• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengolahan Limbah Bahan Berbahaya Dan Beracun Tahap 1

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Pengolahan Limbah Bahan Berbahaya Dan Beracun Tahap 1"

Copied!
35
0
0

Teks penuh

(1)

Tahap - 1 Tahap - 1

PENGOLAHAN LIMBAH

PENGOLAHAN LIMBAH

BAHAN BERBAHAYA

BAHAN BERBAHAYA

DAN BERACUN

DAN BERACUN

Masjuli, SKM, MK3 Masjuli, SKM, MK3 Tahap - 1 Tahap - 1

(2)

Tahap - 1

Tahap - 1

Tahap - 1

(3)

Tahap - 1

Tahap - 1

Tahap - 1

(4)

Tahap - 1 Tahap - 1

DEFINISI

DEFINISI

1. 1. LiLimbmbah aah adadalalah sih sisa ssa suauatu utu usasaha dha danan atau kegiatan. atau kegiatan.

(5)

Tahap - 1

DEFINISI

2. Limbah bahan berbahaya dan beracun, disingkat limbah B3, adalah sisa suatu usaha dan atau kegiatan yang mengandung bahan berbahaya dan atau beracun yang karena sifat dan atau konsentrasinya dan atau  jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak langsung, dapat mencemarkan dan atau merusakkan lingkungan hidup, dan atau dapat membahayakan lingkungan hidup, kesehatan, kelangsungan hidup

(6)

Tahap - 1

3. Pengelolaan limbah B3 adalah rangkaian kegiatan yang mencakup reduksi, penyimpanan, pengumpulan, pengangkutan, pemanfaatan, pengolahan dan penimbunan limbah B3;

. !eduksi limbah B3 adalah suatu kegiatan pada penghasil untuk mengurangi jumlah dan mengurangi sifat bahaya dan racun limbah B3, sebelum dihasilkan dari suatu kegiatan;

(7)

Tahap - 1

#. Pengumpul limbah B3 adalah badan usaha yang melakukan kegiatan pengumpulan dengan tujuan untuk mengumpulkan limbah B3 sebelum dikirim ke tempat pengolahan dan atau pemanfaatan dan atau penimbunan limbah B3;

$. Pengangkut limbah B3 adalah badan usaha yang melakukan kegiatan pengangkutan limbah B3;

%. Pemanfaat limbah B3 adalah badan usaha yang melakukan kegiatan

(8)

Tahap - 1

1'. Penimbun limbah B3 adalah badan usaha yang melakukan kegiatan penimbunan limbah B3;

11. Penga(as adalah pejabat yang bertugas di )nstansi yang bertanggung  ja(ab melaksanakan penga(asan

pengelolaan limbah B3;

12. Penyimpanan adalah kegiatan menyimpan limbah B3 yang dilakukan oleh penghasil dan atau pengumpul dan atau pemanfaat dan atau pengolah dan atau penimbun limbah

(9)

Tahap - 1

13. Pengumpulan limbah B3 adalah kegiatan mengumpulkan limbah B3 dari penghasil limbah B3 dengan maksud menyimpan sementara sebelum diserahkan kepada pemanfaat dan atau pengolah dan atau penimbun limbah B3;

1. Pengangkutan limbah B3 adalah suatu kegiatan pemindahan limbah B3 dari penghasil dan atau dari pengumpul dan atau dari pemanfaat dan atau dari pengolah ke pengumpul

(10)

Tahap - 1

1". Pemanfaatan limbah B3 adalah suatu kegiatan perolehan kembali (recovery)  dan atau penggunaan kembali (reuse)  dan atau daur ulang (recycle)  yang bertujuan untuk mengubah limbah B3 menjadi suatu produk yang dapat digunakan dan harus juga aman bagi lingkungan dan kesehatan manusia;

1#. Pengolahan limbah B3 adalah proses untuk mengubah karakteristik dan komposisi limbah B3 untuk

(11)

Tahap - 1

1$.Penimbunan limbah B3 adalah

suatu kegiatan menempatkan

limbah B3 pada suatu fasilitas

penimbunan

dengan

maksud

tidak membahayakan kesehatan

manusia dan lingkungan hidup;

1%.*rang

adalah

orang

perseorangan,

dan

atau

kelompok orang, dan atau badan

hukum;

(12)

Tahap - 1

1&.

)nstansi

yang

bertanggung

 ja(ab

adalah

instansi

yang

bertanggung ja(ab di bidang

pengendalian

dampak

lingkungan;

2'.

+enteri adalah +enteri yang

ditugasi

untuk

mengelola

lingkungan hidup.

(13)

Tahap - 1

TUJUAN PERKULIAHAN

PENGELOLAAN LIMBAH B3

1. gar mahasis(a dapat memahami pola pencegahan dan penanggulangan pencemaran dan atau kerusakan lingkungan hidup yang diakibatkan oleh limbah B3.

2. -etelah lulus -arjana, mahasis(a dapat menerapkan pengelolaan limbah B3 di tempat kerja.

(14)
(15)

Tahap - 1

SASARAN

PERKULIAHAN

PENGELOLAAN

LIMBAH B3

+ahasis(a

benarbenar

memahami

dan

mengkaji

pengelolaan limbah B3 baik

skala

laboratorium

maupun

(16)

Tahap - 1

IDENTIFIKASI

LIMBAH B3

)denti/kasi limbah B3

0apat diidenti/kasi menurut

1. -umber

(17)
(18)

Tahap - 1

SUMBER LIMBAH B3

1. Limbah B3 dari sumber tidak

spesi/k.

2. Limbah B3 dari sumber spesi/k.

3. Limbah B3 dari bahan kimia

kadaluarsa,

tumpahan,

bekas

kemasan, dan buangan produk

yang tidak memenuhi spesi/kasi.

(19)

Tahap - 1

LIMBAH B3 DARI SUMBER TIDAK

SPESIFIK 

KODE LIMBAH BAHAN PENCEMAR

Pelarut Terhalogenasi

Pelarut Yang Tidak Terhalogenasi

 Asam / Basa

(20)

Tahap - 1

LIMBAH B3 DARI SUMBER

SPESIFIK 

KODE LIMBAH JENIS INDUSTRI/ KEGIATAN KODE KEGIATAN SUMBER PENCEMAR AN ASAL/ URAIAN LIMBAH PENCEMAR AN UTAMA D201 Pupuk 212 Proses produksi amonia !atalis

"ekas Logam "erat

D202 Pestisida 221 #$DP1 Pestisida Sludge dari %PAL Bahan aktif pestisida

(21)

Tahap - 1

LIMBAH B3 DARI BAHAN KIMIA

KADALUARSA, TUMPAHAN, SISA KEMASAN, ATAU BUNAGAN PDORUK YANG TIDAK

MEMENUHI SPESIFIKASI

KODE LIMBAH BAHAN PENCEMAR

D&001 Asetaldehida

D&002 Asetamida

D&00&  Asamasetat' garam(garamnya dan ester( esternya

(22)

Tahap - 1

KARAKTERISTIK

LIMBAH B3

1. Limbah B3 dengan kode limbah 022', 0221, 0222 dan 0223 dapat dinyatakan limbah B3 setelah dilakukan uji o4icity 5haracteristic Leaching Procedure 65LP7 dan atau uji karakteristik.

(23)

Tahap - 1

KARAKTERISTIK

LIMBAH B3

2. Limbah yang tidak termasuk dalam uraian diatas diidenti/kasi sebagai limbah B3 apabila setelah melalui pengujian memiliki salah satu atau lebih karakteristik sebagai berikut

a. +udah meledak; b. +udah terbakar; c. Bersifat reaktif; d. Beracun;

e. +enyebabkan infeksi; dan f. Bersifat korosif.

(24)

Tahap - 1

LIMBAH MUDAH

MELEDAK 

Limbah mudah meledak adalah

limbah yang pada suhu dan tekanan

standar 62"

°C, 760 mmHg) dapat meledak

atau melalui reaksi kimia dan/atau fisika dapat

menghasilkan gas dengan suhu dan tekanan

tinggi yang dengan cepat dapat merusak

lingkungan sekitarnya.

(25)

Tahap - 1

LIMBAH MUDAH

TERBAKAR

Limbah mudah terbakar adalah limbah limbah yang mempunyai salah satu sifat sifat sebagai berikut

a. Limbah yang berupa cairan yang mengandung alkohol kurang dari 28 9olume dan:atau pada percikan api atau sumber nyala lain pada tekanan

(26)

Tahap - 1

LIMBAH MUDAH

TERBAKAR

b. Limbah

yang

bukan

berupa

cairan, yang pada temperature

dan tekanan standar 62"

°C, 760

mmHg)

dapat

mudah

menyebabkan

kebakaran melalui gesekan, penyerapan

uap air atau perubahan kimia secara

spontan dan apabila terbakar dapat

menyebabkan

kebakaran

yang

terus

menerus

(27)

Tahap - 1

LIMBAH MUDAH

TERBAKAR

c. +erupakan

limbah

yang

bertekanan yang mudah terbakar.

d. +erupakan limbah pengoksidasi.

(28)

Tahap - 1

LIMBAH YANG BERSIFAT

REAKTIF

Limbah yang bersifat reaktif adalah limbah yang mempunyai salah satu sifat sifat sebagai berikut

a. Limbah yang pada keadaan normal tidak stabil dan dapat menyebabkan perubahan tanpa ledakan.

(29)

Tahap - 1

LIMBAH YANG BERSIFAT

REAKTIF

b. Limbah yang dapat bereaksi hebat dengan air.

c. Limbah yang apabila bercampur dengan air berpotensi menimbulkan ledakan, menghasilkan gas, uap atau asap beracun dalam jumlah yang membahayakan bagi kesehatan manusia dan lingkungan

d. +erupakan limbah -ianida, atau moniak yang pada kondisi p antara 2 dan 12," dapat menghasilkan gas, uap atau asap beracun dalam jumlah

(30)

Tahap - 1

e. Limbah yang dapat mudah meledak atau bereaksi pada suhu dan tekanan standar 62"°C, 760 mmHg).

f. Limbah yang menyebabkan kebakaran karena melepas atau menerima oksigen atau limbah organik peroksida yang tidak stabil dalam suhu tinggi.

LIMBAH YANG BERSIFAT

REAKTIF

(31)

Tahap - 1

LIMBAH BERACUN

Limbah beracun adalah limbah yang mengandung pencemar yang bersifat racun bagi manusia atau lingkungan yang dapat menyebabkan kematian atau sakit yang serius apabila masuk ke dalam tubuh melalui pernafasan, kulit atau mulut.

(32)

Tahap - 1

LIMBAH BERACUN

Penentuan

sifat

racun

untuk

identi/kasi

limbah

ini

dapat

menggunakan

baku

mutu

konsentrasi

5LP

6o4icity

5haracteristic Leaching Procedure7

pencemar organik dan anorganik

dalam limbah.

(33)

Tahap - 1

LIMBAH PENYEBAB

INFEKSI

Bagian tubuh manusia yang diamputasi dan cairan dari tubuh manusia yang terkena infeksi, limbah dari laboratorium atau limbah lainnya yang terinfeksi kuman penyakit yang dapat menular. Limbah ini berbahaya karena mengandung kuman penyakit seperti hepatitis dan kolera yang ditularkan pada pekerja, pembersih jalan, dan masyarakat

(34)

Tahap - 1

LIMBAH KOROSIF

Limbah yang bersifat korosif adalah limbah yang mempunyai salah satu sifat sebagai berikut

a. +enyebabkan iritasi 6terbakar7 pada kulit.

b. +enyebabkan proses pengkaratan pada lempeng baja 6-< 1'27 dengan laju korosi lebih besar dari #,3"

(35)

Tahap - 1

LIMBAH KOROSIF

c. +empunyai p sama atau kurang dari 2 untuk limbah bersifat asam dan sama atau lebih besar dari 12," untuk yang bersifat basa.

Referensi

Dokumen terkait

disingkat limbah B3, adalah sisa suatu usaha dan/atau kegiatan yang mengandung bahan berbahaya dan/atau beracun yang karena sifat dan/atau konsentrasinya dan/atau jumlahnya,

18 tahun 1999, yang dimaksud dengan limbah B3 adalah sisa suatu usaha dan atau kegiatan yang mengandung bahan berbahaya dan atau beracun yang karena sifat dan atau

Definisi limbah B3 berdasarkan BAPEDAL (1995) ialah setiap bahan sisa (limbah) suatu kegiatan proses produksi yang mengandung bahan berbahaya dan beracun (B3)

18 tahun 1999, yang dimaksud dengan limbah B3 adalah sisa suatu usaha dan atau kegiatan yang mengandung bahan berbahaya dan atau beracun yang karena sifat dan atau konsentrasinya

18 tahun 1999, yang dimaksud dengan limbah B3 adalah sisa suatu usaha dan atau kegiatan yang mengandung bahan berbahaya dan atau beracun yang karena sifat dan

Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun yang selanjutnya disingkat limbah B3 adalah sisa usaha dan atau kegiatan yang mengandung bahan berbahaya dan/atau beracun

18 Tahun 1999 yang dimaksud dengan limbah B-3 adalah suatu usaha dan atau kegiatan yang mengandung bahan berbahaya dan beracun yang karena sifat dan konsentrasinya dalam jumlahnya baik

MANAJEMEN B3 (Bahan Berbahaya dan