• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah B. Rumusan Masalah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah B. Rumusan Masalah"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Kebutuhan akan informasi di dunia maya membuat para developer website berlomba-lomba menyajikan berbagai macam layanan sehingga para pengguna akan betah berkunjung ke dalam websitenya. Dari masa-masa ke masa teknologi website mengalami perkembangan yang begitu pesatnya dan kini bahkan memberalihkan aplikasi dektop yang selama ini kita kenal menjadi aplikasi berbasis web.

Banyak aplikasi yang selama ini hanya sebatas akses di komputer dan harus diinstal terlebih dahulu, kini aplikasi website memberikan ruang pada kita untuk mencicipi aplikasi misalnya game online, sehingga tidak perlu lagi yang namanya instalasi kita cuma butuh yang namanya koneksi internet.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan judul Web Development Admin maka rumusan masalah yang dapat saya temukan adalah

1. Apa yang di maksud dengan website ? 2. Unsur unsur yang ada dalam website ? 3. Bagaimana Pemeliharaan website?

4. Perpanjangan masa sewa domain name dan web hosting. 5. Apa itu Web Depeloper?

6. Html 5 Menjadi Solusi Para Web Development 7. Apa yang dimaksud Cms Based Web Developmet?

(2)

BAB II PEMBAHASAN 1.1. PENGERTIAN WEBSITE ATAU SITUS

Website atau situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman yang menampilkan informasi data teks, data gambar diam atau gerak, data animasi, suara, video dan atau gabungan dari semuanya, baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman (hyperlink). Bersifat statis apabila isi informasi website tetap, jarang berubah, dan isi informasinya searah hanya dari pemilik website. Bersifat dinamis apabila isi informasi website selalu berubah-ubah, dan isi informasinya interaktif dua arah berasal dari pemilik serta pengguna website. Contoh website statis adalah berisi profil perusahaan, sedangkan website dinamis adalah seperti Friendster, Multiply, dll. Dalam sisi pengembangannya, website statis hanya bisa diupdate oleh pemiliknya saja, sedangkan website dinamis bisa diupdate oleh pengguna maupun pemilik.

1.2. UNSUR-UNSUR DALAM PENYEDIAAN WEBSITE ATAU SITUS

Untuk menyediakan sebuah website, maka harus tersedia unsur-unsur

penunjangnya, adalah sebagai berikut:

1. Nama domain ( Domain name/URL – Uniform Resource Locator )

Nama domain atau biasa disebut dengan Domain Name atau URL adalah alamat unik di dunia internet yang digunakan untuk mengidentifikasi sebuah website, atau dengan kata lain domain name adalah alamat yang digunakan untuk menemukan sebuah website pada dunia internet. Contoh :http://www.bsi.ac.id . Nama

(3)

domain diperjual belikan secara bebas di internet dengan status sewa tahunan. Setelah Nama Domain itu terbeli di salah satu penyedia jasa pendaftaran, maka pengguna disediakan sebuah kontrol panel untuk administrasinya. Jika pengguna lupa/tidak memperpanjang masa sewanya, maka nama domain itu akan di lepas lagi ketersediaannya untuk umum. Nama domain sendiri mempunyai identifikasi ekstensi/akhiran sesuai dengan kepentingan dan lokasi keberadaan website tersebut. Contoh nama domain ber-ekstensi internasional adalah com, net, org, info, biz, name, ws. Contoh nama domain ber-ekstensi lokasi Negara Indonesia adalah : - .co.id : Untuk Badan Usaha yang mempunyai badan hukum sah - .ac.id : Untuk Lembaga Pendidikan

- .go.id : Khusus untuk Lembaga Pemerintahan Republik Indonesia - .mil.id : Khusus untuk Lembaga Militer Republik Indonesia

- .or.id : Untuk segala macam organisasi yand tidak termasuk

dalam kategori

“ac.id”,”co.id”,”go.id”,”mil.id” dan lain lain

- .war.net.id : untuk industri warung internet di Indonesia

- .sch.id : khusus untuk Lembaga Pendidikan yang

menyelenggarakan pendidikan seperti

SD, SMP dan atau SMU

- .web.id : Ditujukan bagi badan usaha, organisasi ataupun

perseorangan yang melakukan

kegiatannya di World Wide Web.

2. Rumah tempat website (Web hosting)

Web Hosting dapat diartikan sebagai ruangan yang terdapat dalam harddisk tempat menyimpan berbagai data, file-file, gambar, video, data email, statistik, database dan lain sebagainya yang akan ditampilkan di website. Besarnya data yang bisa dimasukkan tergantung dari besarnya web hosting yang disewa/dipunyai, semakin besar web hosting semakin besar pula data yang dapat dimasukkan dan ditampilkan dalam website.

(4)

Web Hosting juga diperoleh dengan menyewa. Pengguna akan memperoleh kontrol panel yang terproteksi dengan username dan password untuk administrasi websitenya. Besarnya hosting ditentukan ruangan harddisk dengan ukuran MB (Mega Byte) atau GB (Giga Byte). Lama penyewaan web hosting rata-rata dihitung per tahun. Penyewaan hosting dilakukan dari perusahaan-perusahaan penyewa web hosting yang banyak dijumpai baik di Indonesia maupun Luar Negeri. Lokasi peletakan pusat data (datacenter) web hosting bermacam-macam. Ada yang di Jakarta, Singapore, Inggris, Amerika, dll dengan harga sewa bervariasi.

3. Bahasa Program (Scripts Program)

Adalah bahasa yang digunakan untuk menerjemahkan setiap perintah dalam website yang pada saat diakses. Jenis bahasa program sangat menentukan statis, dinamis atau interaktifnya sebuah website. Semakin banyak ragam bahasa program yang digunakan maka akan terlihat website semakin dinamis, dan interaktif serta terlihat bagus.Beragam bahasa program saat ini telah hadir untuk mendukung kualitas website. Jenis jenis bahasa program yang banyak dipakai para desainer website antara lain HTML, ASP, PHP, JSP, Java Scripts, Java applets, XML, Ajax dsb. Bahasa dasar yang dipakai setiap situs adalah HTML sedangkan PHP, ASP, JSP dan lainnya merupakan bahasa pendukung yang bertindak sebagai pengatur dinamis, dan interaktifnya situs. Bahasa program ASP, PHP, JSP atau lainnya bisa dibuat sendiri. Bahasa program ini biasanya digunakan untuk membangun portal berita, artikel, forum diskusi, buku tamu, anggota organisasi, email, mailing list dan lain sebagainya yang memerlukan update setiap saat.

4. Desain website

Setelah melakukan penyewaan domain name dan web hosting serta penguasaan bahasa program (scripts program), unsur website yang penting dan utama adalah desain. Desain website menentukan kualitas dan keindahan sebuah website. Desain sangat berpengaruh kepada penilaian pengunjung akan bagus tidaknya sebuah website.

(5)

Untuk membuat website biasanya dapat dilakukan sendiri atau menyewa jasa website designer. Saat ini sangat banyak jasa web designer, terutama di kota-kota besar. Perlu diketahui bahwa kualitas situs sangat ditentukan oleh kualitas designer. Semakin banyak penguasaan web designer tentang beragam program/software pendukung pembuatan situs maka akan dihasilkan situs yang semakin berkualitas, demikian pula sebaliknya. Jasa web designer ini yang umumnya memerlukan biaya yang tertinggi dari seluruh biaya pembangunan situs dan semuanya itu tergantung kualitas designer. Program-program desain website salah satunya adalah Macromedia Firework, Adobe Photoshop, Adobe Dreamweaver, Microsoft Frontpage, dll

5. Program transfer data ke pusat data

Para web designer mengerjakan website dikomputernya sendiri. Berbagai bahasa program, data informasi teks, gambar, video, dan suara telah menjadi file-file pendukung adanya website. File tersebut bisa dibuka menggunakan program penjelajah (browser) sehingga terlihatlah sebuah website utuh di dalam komputer sendiri (offline). Tetapi file-file tersebut perlu untuk diletakkan dirumah hosting versi online agar terakses ke seluruh dunia. Pengguna akan diberikan akses FTP (File Transfer Protocol) setelah memesan sebuah web hosting untuk memindahkan file-file website ke pusat data web hosting. Untuk dapat menggunakan FTP diperlukan sebuah program FTP, misalnya WS FTP, Smart FTP, Cute FTP, dll. Program FTP ini banyak ditemui di internet dengan status penggunaan gratis maupun harus membayar. Para web designer pun dapat menggunakan fasilitas FTP yang terintegrasi dengan program pembuat website, misal Adobe Dreamweaver.

6. Publikasi website

Keberadaan website tidak ada gunanya dibangun tanpa dikunjungi atau dikenal oleh masyarakat atau pengunjung internet. Karena efektif tidaknya situs sangat tergantung dari besarnya pengunjung dan komentar yang masuk. Untuk mengenalkan situs

(6)

kepada masyarakat memerlukan apa yang disebut publikasi atau promosi. Publikasi situs di masyarakat dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti dengan pamlet-pamlet, selebaran, baliho, kartu nama dan lain sebagainya tapi cara ini bisa dikatakan masih kurang efektif dan sangat terbatas. Cara yang biasanya dilakukan dan paling efektif dengan tak terbatas ruang atau waktu adalah publikasi langsung di internet melalui search engine-search engine (mesin pencari, spt : Yahoo, Google, MSN, Search Indonesia, dsb) Cara publikasi di search engine ada yang gratis dan ada pula yang membayar. Yang gratis biasanya terbatas dan cukup lama untuk bisa masuk dan dikenali di search engine terkenal seperti Yahoo atau Google. Cara efektif publikasi adalah dengan membayar, walaupun harus sedikit mengeluarkan akan tetapi situs cepat masuk ke search engine dan dikenal oleh pengunjung.

1.3. PEMELIHARAAN WEBSITE.

Untuk mendukung kelanjutan dari situs diperlukan pemeliharaan setiap waktu sesuai yang diinginkan seperti penambahan informasi, berita, artikel, link, gambar atau lain sebagainya. Tanpa pemeliharaan yang baik situs akan terkesan membosankan atau monoton juga akan segera ditinggal pengunjung. Pemeliharaan situs dapat dilakukan per periode tertentu seperti tiap hari, tiap minggu atau tiap bulan sekali secara rutin atau secara periodik saja tergantung kebutuhan (tidak rutin). http://serbatani.blogspot.comPemeliharaan rutin biasanya dipakai oleh situs-situs berita, penyedia artikel, organisasi atau lembaga pemerintah. Sedangkan pemeliharaan periodik bisanya untuk situs-situs pribadi, penjualan/e-commerce, dan lain sebagainya.

1.4. PERPANJANGAN MASA SEWA DOMAIN NAME DAN WEB HOSTING.

Perlu dipahami bahwa domain name dan web hosting berstatus sewa. Selama kedua hal itu dibayarkan masa sewa perpanjangannya, maka Anda berhak untuk memilikinya dan

(7)

mempergunakannya. Banyak terjadi kasus kelupaan dalam memperpanjang masa sewanya, atau sulit untuk menghubungi pihak ketiga (web designer) sebagai perantara pendaftaran awal, maka akan berakibat fatal. Anda akan kehilangan domain name sebagai identitas dalam dunia internet. Pastikan Anda mengingat untuk memperpanjang masa sewanya. Arti penting domain name perlu Anda pahami.

1.5.WEB DEVELOPER

Web developer adalah seseorang yang menciptakan aplikasi berbasis web dengan menggunakan bahasa pemrograman. Pada dasarnya, web developer membuat berbagai hal “terjadi” pada sebuah website. Peran web developer adalah sebagai penghubung dari semua sumber daya yang akan digunakan pada sebuah website, mulai dari pemanggilan database, membuat halaman website yang dinamis, hingga mengatur cara pengunjung untuk berinteraksi dengan elemen-elemen dari website tersebut.

Seorang web developer yang handal akan terbiasa dengan bahasa pemrograman, baik itu di sisi server ( server-side scripting ) maupun disisi client ( client-side scripting ). Dan jangan lupa dengan aspek database yang akan digunakan. Berikut adalah bagian aplikasi yang harus dipahami oleh seorang web developer :

 Client-side: JavaScript.

 Server side: ASP, ASP.NET, Java, Perl, PHP, Python, Ruby, dsb.

 Databases: MySQL, Oracle, dsb

Aspek tampilan menjadi sisi yang agak “terpinggirkan” oleh web developer. Pada umumnya setelah scripting dari aplikasi web telah selesai dibuat, web developer akan menyerahkan pekerjaannya kepada web designer untuk menciptakan tampilan yang baik.

1.6. HTML 5 MENJADI SOLUSI PARA WEB DEVELOPMENT

Tidak lepas yang namanya script/tag HTML (Hypertext Markup Language). Bagi para web development mungkin sudah familiar

(8)

yang namanya HTML ini karena untuk membangun website yang dinamis para web development harus memahami konsep- konsep dasar dari HTML. Banyak orang bilang HTML itu bahasa yang mudah sederhana dan struktur dan sering pula di anggap remeh karena kemampuan HTML itu sendiri, jauh di bawah Java Script (client side) apalagi di bantingkan dengan script server side seperti PHP, ASP, ASPX, dan bahasa lain sebagainya.

Mengabaikan pemahaman tentang membanding-bandingkan HTML dengan yang lain, perlu di ketahui HTML merupakan dokument standar yang di akses dengan menggunakan HTTP (Hypertext Tranfer Protocol) sebagai protokol yang berfungsi mengirimkan data dari web server ke web broser pada sisi klient.

Awal pertama di perkenalkan yang namanya HTML ini sekita tahun 1991 yang hanya mencakup 22 elemen dan kemudian di lanjutkan dengan HTML +, maka di dalam perkembangan HTML tidak di kenal yang namanya HTML1. Dan pada tahun 1995 barulah kemudian di perkenalkan yang namanya HTML 2.0.

Pada perkembangannya HTML 2.0 kemudian oleh W3C (Word Wide Web Consortium) sebuah organisasi menentukan standar internasional word Wide Web pada tahun 1997 memperkenalkan HTML 3.2 yang memiliki banyak fitur tambahan seperti table, applet, superscript, sub script dan marque.

Pada tahun 1997 akhir, baru kemudian HTML 4.0 secara resmi di umumkan dan kemudian pada tahun 1999 dilanjutkan dengan HML 4.1. Pada perkembangan sekarang mungkin sebagian orang masih merasakan yang namanya HTML 4 adalah kemampuan design web yaitu dengan menggunakan css (Cascading Style Sheets) . CSS ini memberikan kemuduhan dalam memberikan tampilan yang terbaik pada browser-browser Anda.

Pada tahun Januari 2008, HTML 5 diumkan sebagai draft, walaupun belum di rekomentasikan secara resmi, beberapa sfesifikasi HTML 5 mulai di dukung oleh berbagai macam layout dan engine. Pada perkembangannya HTML 5 ini ada beberapa penambahan “tag”

(9)

baru yang hanya dapat dimengerti oleh browser-browser baru. Tag tersebut diantaranya “section, article, footer, audio, video, progress, nav, meter, time, aside, canvas serta datagrid“.

Tag-tag tersebut hanya dikenali oleh browser-browser keluaran terbaru, sebagai misal Firefox 3.5, Opera 9.6, Chrome, Safari, IE 8. Nah bagaimana dengan browser- browser lama seperti IE6, Firefox 1.5. Maaf browser-browser tersebut belum mendukung tag-tag baru di HTML 5.

A. Kelebihan Dan Kekurangan HTML 5

Beberapa kelebihan yang dijanjikan pada HTML 5:

 Dapat ditulis dalam sintaks HTML (dengan tipe media text/html) dan XML.

 Integrasi yang lebih baik dengan aplikasi web dan pemrosesannya.

 Integrasi (’inline’) MathML dan SVG dengan doctype yang lebih sederhana.

 Penulisan kode yang lebih efisien.

 Dapat dimengerti oleh peramban lawas (backwards compatible). Sehingga istilah ‘deprecated’ tidak akan diperlukan lagi.

Yang masih diperdebatkan dalam pengembangan HTML 5:

 Makna semantik beberapa elemen presentasioal.

 Fitur aksesibilitasnya. Seperti atribut alt dan summary B. Teknologi yang dipakai HTML5

API (Aplication Programming Interface) merupakan teknologi yang akan di usung oleh

HTML5, berikut ini adalah batasan-batasannya : 1. Offline Data Storage

Memungkinkan kita bisa mengakses data lama di broser dalam keadaan offline. Contoh

offline data seperti kita membaca arsip e-mail pada program Outlook atau Thunderbird.

(10)

2. Drag and Drop

Drag and Drop ini kita dapat dengan memudahkan mendrag atau mendrop misalnya text,

hyperlink, bahkan file di aplikasi dekstop sekalipun. 3. Geolocation

Aplikasi ini memungkinkan kita untuk untuk mengetahui lokasi geografis, sumber informasi di ambil dari GPS (Global Position System).Masih terdapat banyak API lainya dan terus di kembangkan. Dalam implementasinya, Anda akan memerlukan pemrogramanan Java Script untuk menjembatani penggunaan API ini.

C. Elemen Baru di HTML 5

Demi mewujudkan struktur halaman web yang lebih baik semantik dan aksesibilitasnya,

dikenalkanlah beberapa elemen baru, diantaranya:

 section serupa seperti h1-h6.

 article bisa berupa entri blog atau tulisan konten.

 aside menyajikan konten pelengkap.

 header bisa menyajikan judul, deskripsi, bahkan nav untuk navigasi.

 footer berisi catatan kaki seperti informasi hak cipta, penulis, kontak, dan sebagainya.

 dialog yang dikombinasikan dengan dt dan dd (seperti pada halaman FAQ) dapat digunakan untuk menyajikan percakapan.

 yang fenomenal adalah penggunaan elemen figure, video, audio, source, embed, canvas, dan elemen terkait berkas multimedia lainnya.

1. Atribut baru di HTML 5

Dikenalkan pula beberapa atribut baru, seperti:

 atribut media, ping pada elemen pranala,

 autofocus, placeholder, required, autocomplete, dan sebagainya, terkait elemen input dan form,

 reversed pada elemen ol untuk urutan besar ke kecil. 2. Perubahan makna elemen

(11)

Ada beberapa elemen yang berubah makna, diantaranya:

 Elemen b dilegalkan sebagai tipografi penegas, seperti pada

kata kunci yang ingin

ditonjolkan, tidak ‘deprecated’ (bukan fitur yang dianggap

usang). Tidak lebih

dari itu. Jadi tetap tidak bermakna semantik tertentu. Hal yang

sama berlaku pula

untuk elemen i.

 Elemen strong menegaskan level kepentingan, bukan sekadar penekanan emphasis lagi.

 Elemen hr dapat digunakan untuk memisahkan level paragraf sesuai pokok pikirannya.

 dan lain-lain.

3. Elemen dan atribut yang tidak digunakan

Berikut ini beberapa elemen dan atribut yang tidak lagi muncul pada HTML 5:

 center,

 font,

 strike, u, big,

 frame, frameset, noframes,

 acronym,

 longdesc,

 scope pada td,

 dan sebagainya.

Sulit di pungkiri kehadiran HTML 5 akan menggerakkan banyak hal, browser- browser beradaptasi untuk mendukungnnya, berbagai CMS mengarahkan developementnya untuk ikut mengiplementasikan yang pada akhirnya pera pemakai internet di paksa untuk menggeser kebiasaan lama menjadi kebiasaan tren baru. Tetapi pada prinsipnya yang berubah hanyalah tool dan caranya. Semoga penjelasan mengenai HTML 5 ini merealisasikan pengetahuan Anda untuk memejukan web development ke depan. 1.7.CMS BASED WEB DEVELOPMET

(12)

Dalam dunia maya pada umumnya teknik ini sering disebut CMS (Content

Management System).

CMS merupakan mesin atau aplikasi di sisi server web. CMS dibuat sangat praktis dan memudahkan client dalam penggunaan, pengelolaan, dan pengaturan isi atau content website. CMS in sudah dilengkapi dengan Database dan beberapa aplikasiyang bisa dipilih untuk di integrasikan ke dalam situs anda.

Dengan CMS client tidak perlu repot-repot membuat kode-kode pemrograman yang rumit. Client dimanjakan dengan segala kemudahan yang disajikan oleh CMS. Administrator/Webmaster hanya perlu pengetahuan tentang Internet, dengan mengikuti panduan yang akan diberikan sebelum website diserah-terimakan maka akan sangat mudah untuk melakukan update (add, edit, delete) content website.

Dengan mimilih salah satu paket yang kami pakai ini, anda tidak perlu membayar dengan harga yang mahal untuk mendapatkan dan mempunyai sebuah situs. Sangat murah. iya.. karena metode ini menjadi salah satu solusi dalam pembuatan website.Kami sangat berpengalaman dalam melakukan kastemis CMS. Selama kurang lebih 3 tahun kami sudah memakai CMS sebagai backend dari setiap website yang kami bangun Kami memiliki pemahanan dan kemampuan untuk melakukan penyesuaian dengan hampir segala kebutuhan client akan websitenya, dibantu oleh seluruh komunitas pengembang dari masing-masing Open Source CMS.

(13)

BAB III KESIMPULAN

Web developer adalah seseorang yang menciptakan aplikasi berbasis web dengan menggunakan bahasa pemrograman. Peran web developer adalah sebagai penghubung dari semua sumber daya yang akan digunakan pada sebuah website, mulai dari pemanggilan database, membuat halaman website yang dinamis, hingga mengatur cara pengunjung untuk berinteraksi dengan elemen-elemen dari website tersebut.

Seorang web developer yang handal akan terbiasa dengan bahasa pemrograman, baik itu di sisi server ( server-side scripting ) maupun disisi client ( client-side scripting ). Dan jangan lupa dengan aspek database yang akan digunakan. Berikut adalah bagian aplikasi yang harus dipahami oleh seorang web developer.

Web Asministrator adalah orang yang bertanggung jawab atas jalannya sebuah website

(14)

DAFTAR PUSTAKA http://www.neohoster.com/

http://blog-indonesia.com/blog-archive-12571-269.html

http://belajar-sendiri.com/2011/01/html5-generasi-terbaru-dari-bahasa-html%20/

Referensi

Dokumen terkait

Hambatan mengelola Sumber Daya Manusia (SDM) kemarin sempat ada konflik di komisi eksternal masalah pengunduran diri sekretaris. Sehingga dari komisi eksternal akan ada

Penelitian pada tahap pertama ini (2011) telah mengembangkan suatu anemometer berbasis sensor suhu positive temperature coefficient (PTC- thermistor) untuk mengukur kecepatan

Pada tahap pertama ini kajian difokuskan pada kajian yang sifatnya linguistis antropologis untuk mengetahui : bentuk teks atau naskah yang memuat bentuk

underwear rules ini memiliki aturan sederhana dimana anak tidak boleh disentuh oleh orang lain pada bagian tubuhnya yang ditutupi pakaian dalam (underwear ) anak dan anak

Agar dapat dipastikan bahwa kalian telah menguasi materi konsep manajemen (pengertian, tingkatan, prinsip manajemen, unsur manajemen, fungsi manajemen dan

Tulis kode berikut setelah kode Aksessibiliti diatas, code function yang digunakan adalah filter_txt() atau filter_int() fungsi ini bisa anda lihat pada file “ilibs/function.php”

Untuk membandingkan rata-rata kemampuan pemahaman konsep matematis siswa antara kelompok eksperimen yang mendapat perlakuan dengan menggunakan strategi Index Card Match