Penyusunam Program
Penyusunam Program
BIDANG GARAP PROGRAM di SEKOLAH
BIDANG GARAP PROGRAM di SEKOLAH
1.
1. Prestasi Akademik (Sertifikasi Kompetensi)Prestasi Akademik (Sertifikasi Kompetensi) 2.
2. Ketertiban siswaKetertiban siswa 3.
3. Tindak Kekerasan siswa, seperti Tindak Kekerasan siswa, seperti mengatasi
mengatasi bullyingbullying
4.
4. Disiplin pegawaiDisiplin pegawai
5.
5. Perawatan Prasarana dan SaranaPerawatan Prasarana dan Sarana 6.
6. Kesehatan OrganisaasiKesehatan Organisaasi 7.
PeningktN Prestasi Akadk Siswa
PeningktN Prestasi Akadk Siswa
Kondisi saat ini
Kondisi saat ini
1.
1.
... % lulus
... % lulus
2.
2.
Serapan lulusan:
Serapan lulusan:
a. ... % masuk pendidikan lanjut
a. ... % masuk pendidikan lanjut
b. ... % masuk lapangan kerja
b. ... % masuk lapangan kerja
3. Drop out ... %
3. Drop out ... %
4. ... Orang siswa ikut kompetsisi ...
4. ... Orang siswa ikut kompetsisi ...
5.
lanjutan
lanjutan
Kondisi yang diharapkan Kondisi yang diharapkan
1.
1. ... % lulus... % lulus 2.
2. Serapan lulusan:Serapan lulusan:
a. ... % masuk pendidikan lanjuta. ... % masuk pendidikan lanjut
b. ... % masuk lapangan kerjab. ... % masuk lapangan kerja 3. Drop out ... %
3. Drop out ... %
4. ... Org siswa ikut kompetsisi ... 4. ... Org siswa ikut kompetsisi ...
5. ... Org siswa mencapai prestasi ... 5. ... Org siswa mencapai prestasi ...
6.
Disiplin/ketertiban/sikap
Disiplin/ketertiban/sikap
Kondisi saat ini: Kondisi saat ini:
1.
1. Siswa terlambat: Kelas ... mencapai...% Siswa terlambat: Kelas ... mencapai...% disusul kelas .... dibanding bulan ...Th ... disusul kelas .... dibanding bulan ...Th ... 2. Guru terlambat ... % dibanding bl ...Th ... 2. Guru terlambat ... % dibanding bl ...Th ...
3. Siswa terlibat
3. Siswa terlibat Bullying ada ... orangBullying ada ... orang Target:
Target: 1.
1. Siswa: mencapai...%Siswa: mencapai...% 2. Guru mencapai ... % 2. Guru mencapai ... %
D. Problem
D. Problem
1.
1.Jumlah guru berkurang/menurun karena Jumlah guru berkurang/menurun karena jumlah pensiun > formasi PNS baru.
jumlah pensiun > formasi PNS baru. 2.
2.Jumlah tenaga kependidikan menurun krn Jumlah tenaga kependidikan menurun krn jumlah pensiun > formasi PNS baru.
jumlah pensiun > formasi PNS baru. 3.
3.Menurunnya komitmen SDMMenurunnya komitmen SDM 4.
4.Kondisi sosial masy kurang kondusif, Kondisi sosial masy kurang kondusif, seperti permisif thd pelanggaran dan
seperti permisif thd pelanggaran dan
kekerasan
kekerasan
5.
E. Rencana (non-rutin) Program Th 201...
E. Rencana (non-rutin) Program Th 201...
1.
1.Kaji ulang data kebutuhan SDM.Kaji ulang data kebutuhan SDM. 2.
2.Guru baru wajib pelatihan ....Guru baru wajib pelatihan .... 3.
3.Bea siswa bagi siswa berprestasi.Bea siswa bagi siswa berprestasi. 4.
4.Sekolah bebas bullyingSekolah bebas bullying 5.
5.Studi banding bagi pegawai ke Studi banding bagi pegawai ke sekolah ... Karena memiliki
sekolah ... Karena memiliki
keunggulan .... Untuk mencari masukan
keunggulan .... Untuk mencari masukan
tentang ....
PROGRAM PENGEMBANGAN
PROGRAM PENGEMBANGAN
A. Tahun ...A. Tahun ...
1. Diupayakan kegiatan ... .1. Diupayakan kegiatan ... .
2. Menggali Masukan/evaluasi dari ...2. Menggali Masukan/evaluasi dari ...
3. Menetapkan skala prioritas sbb: 3. Menetapkan skala prioritas sbb:
a. Prioritas I ...a. Prioritas I ...
b. Prioritas II ...b. Prioritas II ...
c. dstc. dst
lanjutan
lanjutan
5.
5.
Prasarana
Prasarana
6.
6.
Sarana
Sarana
Urutan prioritas disusun berdasar
Urutan prioritas disusun berdasar
kebutuhan,
kebutuhan,
bukan berdasarkan
bukan berdasarkan
keinginan (indeks
keinginan (indeks
kebutuhan/pemakaian)
kebutuhan/pemakaian)
.
.
7. Bullying dan/atau perilaku
7. Bullying dan/atau perilaku
negatip lain
SUMBER DAYA
SUMBER DAYA
SDM
SDM
ORGANISASI
ORGANISASI
PRASARANA
PRASARANA
SARANA
SARANA
SARPRAS
1. Memperhatikan skala prioritas
2. Usulan fasilitas berbasis indeks
pemakaian dan manfaat
3. Menerapkan SIMAK BMN
4. Melakukan perawatan rutin untuk menambah umur pakai.
Keuangan
1. Penyusunan Anggaran Berbasis kinerja, sering terbalik menjadi kinerja berbasis anggaran
2. Penggunaan dana berbasis program dan ketentuan.
3. Audit penggunaan secara berkala oleh pihak independen; profesional dsj.
Kesejahteraan
Kesejahteraan
1.
1. Penyerahan Gaji; Tunjangan; insentif dsj Penyerahan Gaji; Tunjangan; insentif dsj – tepat waktu
– tepat waktu
- tepat jumlah- tepat jumlah
- via Rekening Bank- via Rekening Bank 2. Pemberian insentif 2. Pemberian insentif
- berbasis kinerja- berbasis kinerja 3. dst.
Kesehatan Organisasi
Kesehatan Organisasi
1.
1.Kepemimpinan oleh Kepala Sekolah atau Kepemimpinan oleh Kepala Sekolah atau guru Senior
guru Senior 2.
2.Peran Komite Sekolah.Peran Komite Sekolah. 3.
3.Evaluasi prestasi per Bidang Evaluasi prestasi per Bidang
Indikator dan Kriteria
Indikator dan Kriteria
Keberhasilan
Keberhasilan
1.
1. Ada peningkatan ... (hal positif)Ada peningkatan ... (hal positif) 2.
2. Ada penurunan ... (hal negatif)Ada penurunan ... (hal negatif) 3.
3. Layanan: Layanan:
- Langkah lebih pendek (4 menjadi 3) - Langkah lebih pendek (4 menjadi 3)
- Waktu proses lebih singkat- Waktu proses lebih singkat 4. dst
Contoh Perencanaan
1. Bidang Perilaku Siswa.2. Fokus:
a. Mengidentifikasi (bila belum diketahui ada tidaknya)
b. Mencegah (bila belum terjadi), misal
Mencegah (Anti Bullying atau ANTI “B”) c. Meminimalisir Bullying (bila diindikasikan
Contoh 1: Program “Anti Bullying”
Contoh 1: Program “Anti Bullying”
1.
1.
Mengadakan FGD
Mengadakan FGD
terbuka
terbuka
untuk
untuk
Membentuk Tim peduli/relawan Anti
Membentuk Tim peduli/relawan Anti
bullying (
bullying (
siapa dan berapa
siapa dan berapa
)
)
.
.
2.
2.
Tim menyusun butir kegiatan:
Tim menyusun butir kegiatan:
a.
a.
Mensepakati definisi
Mensepakati definisi
bullying
bullying
b.
b.
Menyusun Instrumen pengukuran,
Menyusun Instrumen pengukuran,
oleh tim relawan internal / ahli
lanjutan
lanjutan
c. Identifikasi adanya
c. Identifikasi adanya
bullying.
bullying.
d.
d.
Verifikasi hasil pengukuran, bila
Verifikasi hasil pengukuran, bila
diindikasikan Ada
diindikasikan Ada
Bullying.
Bullying.
e. Mengidentifikasi korban & pelaku.
e. Mengidentifikasi korban & pelaku.
f. Melakukan pemantauan pelaku.
f. Melakukan pemantauan pelaku.
g. Melakukan kunjungan rumah terduga
g. Melakukan kunjungan rumah terduga
dan wawancara dg Ortu.
dan wawancara dg Ortu.
h.
h.
Memastikan pelaku
Memastikan pelaku
i.
lanjutan
lanjutan
3.
3.
Memperkirakan volume setiap butir
Memperkirakan volume setiap butir
kegiatan (a. – h.).
kegiatan (a. – h.).
4.
4.
Mensepakati indikator keberhasilan i.
Mensepakati indikator keberhasilan i.
5.
5.
Membahas kemungkinan keputusan
Membahas kemungkinan keputusan
akhir pembinaan.
akhir pembinaan.
6.
6.
Memperkirakan volume kegiatan i.
Memperkirakan volume kegiatan i.
7.
7.
Memperkirakan kebutuhan fasilitas
Memperkirakan kebutuhan fasilitas
dan dana.
Contoh 2: Kasus INTEGRITAS
Contoh 2: Kasus INTEGRITAS
Mendikbud Anies Baswedan tg 23/
Mendikbud Anies Baswedan tg 23/
04/2016 di UNY Wates menyatakan
04/2016 di UNY Wates menyatakan
bahwa mulai Th 2016 target Utama
bahwa mulai Th 2016 target Utama
bukan hanya jumlah lulusan tetapi
bukan hanya jumlah lulusan tetapi
juga INTEGRITAS/Kejujuran.
juga INTEGRITAS/Kejujuran.
Menaikkan Skor Kejujuran dari 66
Menaikkan Skor Kejujuran dari 66
menjadi 75
menjadi 75
Target tsb disampaikan kpd Bupati
Target tsb disampaikan kpd Bupati
dilampiri Peta (raport) Pendidikan.
Raport Pendidikan Indonesia
Raport Pendidikan Indonesia
Berdasarkan hasil analisis kecurangan Berdasarkan hasil analisis kecurangan (kemiripan jawaban salah) hampir 90% (kemiripan jawaban salah) hampir 90%
daerah masuk kategori MERAH. daerah masuk kategori MERAH.
Paling jujur adalah DIY, namun skor nya Paling jujur adalah DIY, namun skor nya
hanya sekitar 66 hanya sekitar 66
Skor tersebut mirip dg skor bebas Korupsi Skor tersebut mirip dg skor bebas Korupsi
(Abraham Samad, 2012) bahwa DIY juga (Abraham Samad, 2012) bahwa DIY juga
Analisis
Analisis
Kemiripan jawaban salah terpola data Kemiripan jawaban salah terpola data
diartikan bahwa Jawaban Hasil Pemberian diartikan bahwa Jawaban Hasil Pemberian
(SUBSIDI) dari “tim Sukses” demi target (SUBSIDI) dari “tim Sukses” demi target
lulus 100% yg cenderung merupakan lulus 100% yg cenderung merupakan
permintaan (kepentingan politik) Pimpinan permintaan (kepentingan politik) Pimpinan Pemda dan/atau Kepala Dinas Pendidikan Pemda dan/atau Kepala Dinas Pendidikan
Nyontek juga bisa merupakan indikator Nyontek juga bisa merupakan indikator
TAHAP PENYUSUNAN PROGRAM
TAHAP PENYUSUNAN PROGRAM
1.
1.
Survey Lapangan: Jenis & Volume Pekerjaan
Survey Lapangan: Jenis & Volume Pekerjaan
2. Mempelajari/Menyusun Deskripsi Pekerjaan
2. Mempelajari/Menyusun Deskripsi Pekerjaan
3. Merinci Deskripsi Kegiatan Menjadi
3. Merinci Deskripsi Kegiatan Menjadi
Butir-butir Latihan
butir Latihan
4. Menetapkan Jangka Waktu Per Butir Latihan
4. Menetapkan Jangka Waktu Per Butir Latihan
5. Tes Unjuk Kerja Dan Uji Kompetensi
terimakasih