• Tidak ada hasil yang ditemukan

Studi Kasus Sesi 5 Pelatihan Pengawasan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Studi Kasus Sesi 5 Pelatihan Pengawasan"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

LembaruntukPeserta diperoleh data / informasi sebagai berikut:

1. Gugatan perceraian olehPenggugat didaftarkan pada tanggal 1 Oktober 2013 dengan Nomor 100/Pdt.G/2013/PA (PN BGR). Kepaniteraan Perdata (PA Panmud Gugatan) menyerahkan berkas perkara kepada Panitera pada tanggal 10 Oktober 2013 dan Panitera menyerahkan berkas pekara kepada Ketua Pengadilan pada tanggal 12 Oktober 2013 untuk Penunjukan Majelis Hakim dan pada tanggal 16 Oktober 2013 Ketua Pengadilan menyerahkan kembali berkas perkara kepada Panitera yang selanjutnya diserahkan ke bagian Kepaniteran Perdata (gugatan untuk PA);

2. Majelis Hakim yang ditunjuk Ketua Pengadilan dengan susunan C (Hakim senior) sebagai Ketua Majelis, B. (WakilKetua) sebagai Hakim Anggota I, D (Hakim Junior) sebagai Hakim Anggota II dan F sebagai Panitera Pengganti; 3. Pada tanggal 20 Oktober 2013 Kepaniteraan Perdata (Gugatan PA)

menyerahkan berkas perkara kepada Ketua Majelis Hakim dan setelah menerima berkas perkara Ketua Majelis Hakim menerbitkan Penetapan Hari siding tertanggal 20 Oktober 2013 untuk sidang tanggal 23 Oktober 2013; 4. Berkas perkara oleh Ketua Majelis 20 Oktober 2013 diserahkan kembali ke

Kepaniteraan perkara Perdata (Gugatan PA) untuk pelaksanakan pemanggilan kepada para pihak oleh Jurusita Pengganti;

5. Jurusita Pengganti yang ditunjuk melaksanakan pemanggilan kepada para pihak pada tanggal 21 Oktober 2013 dengan datang ke alamat pihak Penggugat dan Tergugat yang disebutkan dalam gugatan (alamat Penggugat dan Tergugat sama) untuk panggilan kepada Penggugat diterima langsung oleh Penggugat sendiri, sedangkan panggilan untuk Tergugat tidak bertemu dengan Tergugat sendiri karena menurut keterangan Penggugat, tergugat telah pergi meninggalkan tempat tinggal bersama tetapi Jurusita Pengganti meminta Penggugat agar menanda tangani relas panggilan Tergugat;

(2)

7. Jurusita pengganti yang ditugaskan melaksanakan pemanggilan baru menjalankan panggilan pada tanggal 27 Oktober 2013 dan panggilan dilaksanakan di alamat sesuai yang disebut dalam surat gugatan dan ketika melaksanakan panggilan Jurusita pengganti bertemu dengan Penggugat, tetapi tidak bertemu dengan Tergugat dan Jurusita pengganti meminta Penggugat untuk menanda tangani relas panggilan Tergugat tersebut;

8. Pada sidang 30 Oktober 2013 Tergugat tidak hadir dan tidak ada orang lain yang datang yang bertindak sebagai Kuasanya, oleh karena itu Majelis Hakim menunda siding pada tanggal 6 November 2013 dengan perintah untuk memanggil kembaliTergugat;

9. Atas perintah Majelis Hakim, Jurusita pengganti melaksanakan panggilan terhadap Tergugat ke alamat dalam gugatan tersebut dan Jurusita Pengganti ketika dating melaksanakan panggilan ke alamat tersebut tidak bertemu dengan Tergugat melainkan bertemu dengan Penggugat yang memberi penjelasan kalau Tergugat sudah tidak bertempat tinggal beralamat dalam gugatan tersebut;

10.Selanjutnya Jurusita Pengganti melaksanakan pemanggilan melalui kantor Kelurahan setempat dan meminta kepada aparat Kelurahan untuk memberi cap pada relas panggilan Tergugat sebagai bukti telah melaksanakan pemanggilan melalui Kelurahan, akan tetapi Jurusita tidak membuat catatan dalam relas panggilan mengenai pelaksanan panggilan tersebut;

11.Pada siding tanggal 6 November 2013 tergugat tidak dating lagi dan hanya Penggugat yang dating selanjutnya setelah Majelis Hakim bermusyawarah menjatuhkan putusan dengan mengabulkan gugatan Penggugat secara Verstek, dengan pertimbanagn Tergugat telah dipanggil secara sah dan patut sebanyak 3 (tiga) kali secara berturut-turut;

12.Pada tanggal 22 Desember 2013 Penggugat meminta turunan putusan, tetapi belum dapat diberikan karena Majelis Hakim belum selesai membuat konsep putusan dan putusan baru dapat diberikan pada tanggal 7 Januari 2014 Penggugat dapat memperoleh turunan putusan;

13.Meskipun Putusan sudah selesai diketik dan turunannya sudah bias diserahkan kepada Penggugat tetapi berita acara siding belum dibuat oleh Panitera Pengganti dan sampai bulan Februari 2014 berkas belum selesai diminutasi oleh Panitera Pengganti dan pada bulan Maret 2014 berkas selesai diminutasi;

14.Penyusunan dokumen berkas perkara yang sudah diminutasi dengan menempatkan Berita Acara sidang di halaman awal, kemudian baru gugatan, PMH, PHS, dan relas panggilan. Kemudian dokumen dimasukan map dan stapler;

15.Setelah perkara diputus pada tanggal 6 November 2013, Jurusita pengganti diperintahkan untuk memberitahuakan isi putusan versetek tersebut, akan tetapi isi putusan belum bias diberitahukan karena panjar biaya habis;

16.Panitera menyurati Penggugat agar menambah panjar biaya perkara untuk pemberitahuan isi putusan verstek tersebut dalam jangka waktu 1 bulan dan

(3)

ternyata Penggugat telah membayar biaya perkara untuk pemberitahuan isi putusan kepada pihak Tergugat;

17.Selanjutnya Jurusita Pengganti melaksanakan pemberitahuan isi putusan verstek tersebut kepada pihak Tergugat melalui kantor Kelurahan;

18.Dalam tenggang waktu 14 (empat belas) hari setelah pemberitahuan isi putusan kepada Tergugat melalui kantor Kelurahan dan ternyata Tergugat tidak melakukan upaya hokum terhadap putusan verstek tersebut sehingga putusan berkekuatan hokum tetap;

19.Setelah putusan berkekuatan hokum tetap, Penggugat dating meminta eksekusi, tetapi oleh Pengadilan ditolak karena harus mengajukan permohonan eksekusi dan setelah mengajukan permohonan eksekusi , tetapi oleh Pengadilan tetap ditolak;

20.Penggugat merasa kecewa dengan sikap Pengadilan yang menolak permohonan eksekusinya, maka Penggugat membuat pengaduan ke Badan Pengawasan MARI dan pengaduan Penggugat tersebut oleh Badan Pengawasan didelegasikanke Pengadilan tingkat Banding;

21.Ketua Pengadilan Tingkat banding, menunjuk saudara untuk Anda memeriksa/menangani pengaduan Penggugat tersebut;

Tugas yang harus saudara laksanakan:

A. Penyelenggaraan Pengawasan Administrasi Teknis Persidangan :

Mengidentifikasi kekeliruan, kesalahan, penyimpangan dalam penyelenggaraan administrasi persidangan perkara gugatan perceraiantersebut

B. Penanganan pengaduan :

1. Langkah apa yang harus saudara lakukan apabila saudara ditunjuk untuk memeriksa/menangani pengaduan Penggugat tersebut.

(4)
(5)

Tugas A.

(6)

Tugas B :

Referensi

Dokumen terkait

Menimbang, bahwa perkawinan adalah ikatan lahir batin antara suami isteri dan bukan ikatan hukum semata, oleh karena itu jika ikatan batin tersebut telah hilang, maka

16 Penulis yang meneliti dengan pendekatan filsafat hukum Islam menyimpulkan bahwa (1) aturan dan proses hukum tentang keharusan perceraian di muka pengadilan dalam KHI

Untuk pemenuhan SPM Jaringan Jalan di Kabupaten Serang, diperlukan penambahan jaringan sepanjang 3.323,94km dan diperlukan penanganan pelebaran, sepanjang = 182,38 km dengan

Melalui kegiatan berdiskusi, siswa mampu membuat peta pikiran mengenai urutan peristiwa dengan memperhatikan latar cerita pada teks nonfiksi dengan benar.. Dengan melakukan

Pemeriksaan CD4 adalah salah satu pemeriksaan imunoserologi yang bertujuan untuk mengetahui jumlah CD4 pada sampel pasien dimana jumlah CD4 adalah indikator yang

Timpanometri adalah suatu tekhnik pemeriksaan yang objektif dari membran timpani, perubahan tekanan udara pada liang telinga tengah, timpanometri menilai mobilitas membran

Hasil penelitian menunjukkan Rawa Kalong (St. 20) konsentrasi Cd baik hasil ekstraksi bertingkat maupun total paling tinggi dibandingkan dengan lokasi lainnya,

Daun steril dan fertil bergabung, majemuk, berseling, lanset sampai oblong, panjang mencapai 30 cm, lebar 10 cm, tepi daun rata, ujung daun tumpul, pangkal daun runcing,