GUBERNUR KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN GUBERNUR KEPULAUAN BANGKA BELITUNG
NOMOR 2 TAHUN 2013 TENTANG
PEMBERIAN TAMBAHAN PENGHASILAN PEGAWAI BERDASARKAN BEBAN KERJA DI LINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI KEPULAUAN
BANGKA BELITUNG
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR KEPULAUAN BANGKA BELITUNG,
Menimbang : a. bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 63 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah dan Pasal 39 Peraturan Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah serta Pasal 71 ayat (1) Peraturan Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Nomor 2 Tahun 2008 tentang PokokPokok Pengelolaan Keuangan Daerah, Pemerintah Daerah dapat memberikan tambahan penghasilan dalam rangka peningkatan kesejahteraan pegawai berdasarkan pertimbangan yang obyektif dengan memperhatikan kemampuan keuangan daerah dan memperoleh persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah antara lain berdasarkan beban kierja, prestasi kerja, tempat bertugas dan kondisi kerja;
kerja;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan dalam huruf a dan huruf b, maka pemberian tambahan penghasilan pegawai berdasarkan beban kerja di Lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun Anggaran 2013 perlu ditetapkan dengan Peraturan Gubernur.
Mengingat : 1. UndangUndang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokokpokok Kepegawaian (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1974 Nomor 55, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3041) sebagaimana telah diubah dengan UndangUndang Nomor 43 Tahun 1999 (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3890);
2. UndangUndang Nomor 27 Tahun 2000 tentang Pembentukan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 217, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4033);
3. UndangUndang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indoensia Nomor 4286); 4. UndangUndang Nomor 1 Tahun 2004 tentang
Perbendaharaan Negara (Lembiran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355); 5. UndangUndang Nomor 15 Tahun 2004 tentang
Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400); 6. UndangUndang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4548);
7. UndangUndang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);
8. Peraturan Pemerintah Nomor 30 Tahun 1980 tentang Peraturan Disiplin Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1980 Nomor 50, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3176);
9. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);
10. Peraturan Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Nomor 2 Tahun 2008 tentang PokokPokok Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2008 Nomor 1 Seri E);
11. Peraturan Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Nomor 5 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah dan Sekretariat DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Lembaran Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2008 Nomor 1 Seri D);
12. Peraturan Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Nomor 6 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Lembaran Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2008 Nomor 2 Seri D);
13. Peraturan Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Nomor 7 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat, Badan Pembangunan Daerah dan Statistik serta Lembaga Teknis Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Lembaran Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2008 Nomor 3 Seri D);
Belitung Nomor 8 Tahun 2012 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2013 (Lembaran Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2012 Nomor 3 Seri A);
MEMUTUSKAN :
menetapkan : PERATURAN GUBERNUR KEPULAUAN BANGKA BELITUNG TENTANG PEMBERIAN TAMBAHAN PENGHASILAN PEGAWAI BERDASARKAN BEBAN KERJA DI LINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG TAHUN ANGGARAN 2013
BAB I
KETENTUAN UMUM Pasal 1
Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan :
1. Daerah adalah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung; 2. Pemerintah Daerah adalah Gubernur dan Perangkat
Daerah sebagai unsur penyelenggara Pemerintah Daerah;
3. pemerintah provinsi adalah Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung;
4. Gubernur adalah Gubernur Kepulauan Bangka Belitung;
5. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung;
6. Satuan Kerja Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat SKPD adalah Satuan Kerja Perangkat Daerah Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung;
7. Pegawai adalah Pegawai Negeri Sipil atau Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang ditugaskan pada SKPD;
menyelesaikan tugastugas sesuai tugas pokok dan fungsinya serta tugas kedinasan lainnya dengan memenuhi kewajiban terhadap tingkat kehadiran dan jam kerja serta pelaksanaan disiplin pegawai; 9. Hari Kerja adalah hari kerja efektif dalam
menjalankan tugas pokok dan fungsi serta tugas kedinasan lainnya, baik bersifat pelayanan publik maupun pelayanan aparatur;
10. Hadir Kerja adalah keadaan masuk kerja pada hari kerja efektif dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi tugas kedinasan lainnya yang diketahui atasan;
11. Masa Kinerja adalah kurun waktu 1 (satu) bulan mulai tanggal 1 sampai dengan akhir bulan bersangkutan dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi baik bersifat pelayanan publik maupun pelayanan aparatur.
12. Pejabat Penanggung Jawab adalah Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah selaku Pengguna Anggaran.
BAB II
PEMBERIAN TAMBAHAN PENGHASILAN PEGAWAI BERDASARKAN BEBAN KERJA
Bagian Pertama
Kriteria Pemberian Tambahan Penghasilan Pegawai Berdasarkan Beban Kerja
Pasal 2
(1)TPP diberikan secara lumpsum setiap bulan kepada pegawai yang namanya tercantum dalam Daftar Gaji bulan berkenaan dan melaksanakan tugas secara nyata di Satuan Kerja Perangkat Daerah lingkup pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dengan ketentuan perhitungan didasarkan pada tarif TPP sebagaimana tercantum dalam Lampiran I Peraturan ini.
pegawai guna pelaksanaan tugas pokok dan fungsi dari jabatannya, baik struktural/fungsional maupun staf atau peran nyata melaksanakan tugas kedinasan lainnya dalam masa kinerja.
(3) TPP tidak dapat diberikan kepada :
a. Pegawai yang berstatus Masa Persiapan Pensiun (MPP) atau;
b. pegawai yang tidak hadir kerja tanpa izin/keterangan selama 5 (lima) hari berturut turut atau apabila diakumulasikan melebihi 10 (sepuluh) hari kerja dalam 1 (satu) bulan atau; c. pegawai yang tidak hadir kerja karena ditahan
oleh pihak berwajib dikarenakan melakukan tidak pidana atau pelanggaran atau;
d. Menjalani cuti melebihi 12 (dua belas) hari kerja dalam bulan berjalan atau;
e. Sedang menjalani tugas belajar atau ; f. Hukuman disiplin tingkat berat.
Bagian Kedua
Potongan Tambahan Penghasilan Pegawai Berdasarkan Beban Kerja
Pasal 3
Tpp bagi pegawai di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dikenakan pemotongan apabila pegawai tersebut :
a. Tidak melaksanakan apel pagi dan atau apel sore dan atau senam kesegaran jasmani pada hari jum'at tanpa ada pemberitahuan baik lisan maupun tulisan kepada atasan, diadakan pemotongan 2,5 % perhari yang didasarkan pada daftar kehadiran apel.
b. Meninggalkan tugas pada saat jam kerja tanpa izin atasan, diadakan pemotongan 2,5% perhari yang didasarkan pada surat teguran/peringatan dari atasan.
perhari yang didasarkan pada Daftar Kehadiran Kerja.
d. Tidak hadir kerja dikarenakan sakit berdasarkan Surat Keterangan Dokter sudah melebihi 3 (tiga) hari kerja dalam 1 (satu) bulan dikenakan pemotongan sebesar 2% Perhari;
e. Mendapat hukuman disiplin yang didasarkan pada surat keputusan penjatuhan hukuman disiplin dengan ketentuan :
1. Hukuman disiplin tingkat ringan dikenakan pemotongan sebesar 25% perbulan yang berlaku selama 1 (satu) bulan.
2. Hukuman disiplin tingkat sedang dikenakan pemotongan sebesar 50% perbulan berlaku selama 1 (satu) bulan.
BAB III
TATA CARA PERMINTAAN PEMBAYARAN TPP Pasal 4
(1)Permintaan pembayaran uang TPP diajukan pada bulan berikutnya, kecuali untuk bulan Desember dapat diajukan pada bulan berkenaan.
(2) Tata cara permintaan pembayaran uang TPP ditetapkan sebagai berikut :
a. Pejabat penanggung jawab mengajukan Surat Permintaan Pembayaran Langsung (SPPLS) melalui Bendahara Pengeluaran dari masing masing SKPD sesuai dengan prosedur yang berlaku dengan melampirkan :
1. Daftar perhitungan uang TPP yang telah disahkan oleh Pejabat Penanggung Jawab 2. Daftar rekapitulasi kehadiran kerja 3. Daftar rekapitulasi kehadiran apel
4. Surat pernyataan tanggung jawab mutlak b. Daftar perhitungan uang TPP untuk Pejabat
Badan/Dinas/Biro, Sekretaris (DPRD/ KPU/ KORPRI) dan Kepala Kantor terkait.
c. Bentuk daftar perhitungan uang TPP adalah sebagaimana contoh pada Lampiran II Peraturan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung ini.
d. Bentuk Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak adalah sebagaimana contoh pada Lampiran III Peraturan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung ini
BAB IV
KETENTUAN PENUTUP Pasal 5
TPP dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun Anggaran 2013.
Pasal 5
Dengan ditetapkannya Peraturan Gubernur ini, maka Peraturan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung 3 Tahun 2012 tentang Pemberian Tambahan Penghasilan Berdasarkan Beban Kerja di Lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun Anggaran 2012 (Berita Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2012 Nomor 2 seri E) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Nomor 31 Tahun 2012 (Berita Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2012 Nomor 22 seri E), dicabut dan dinyatakan tidak berlaku lagi.
Pasal 7
Segala sesuatu yang belum diatur dalam Peraturan Gubernur ini akan diatur lebih lanjut.
Pasal 8
diundangkan dan mempunyai daya laku surut terhitung sejak tanggal 1 Januari 2013.
Agar setiap orang dapat mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Gubernur ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Ditetapkan di Pangkalpinang pada tanggal 17 Januari 2013
GUBERNUR
KEPULAUAN BANGKA BELITUNG, dto
EKO MAULANA ALI Diundangkan di Pangkalpinang
pada tanggal 17 Januari 2013 SEKRETARIS DAERAH PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG,
dto
IMAM MARDI NUGROHO