• Tidak ada hasil yang ditemukan

MAKALAH PEMANASAN GLOBAL dan perubahan (5)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "MAKALAH PEMANASAN GLOBAL dan perubahan (5)"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

qwertyuiopasdfghjklzxcvbnmqw

ertyuiopasdfghjklzxcvbnmqwert

yuiopasdfghjklzxcvbnmqwertyui

opasdfghjklzxcvbnmqwertyuiop

asdfghjklzxcvbnmqwertyuiopas

dfghjklzxcvbnmqwertyuiopasdf

ghjklzxcvbnmqwertyuiopasdfgh

jklzxcvbnmqwertyuiopasdfghjkl

zxcvbnmqwertyuiopasdfghjklzx

cvbnmqwertyuiopasdfghjklzxcv

bnmqwertyuiopasdfghjklzxcvbn

mqwertyuiopasdfghjklzxcbbbbb

odoamatnciiiiqwertyuiopasdfghj

klzxcvbnmqwertyuiopasdfghjklz

xcvbnmqwertyuiopasdfghjklzxc

vbnmqwertyuiopasdfghjklzxcvb

nmqwertyuiopasdfghjklzxcvbn

MAKALAH FISIKA

“PEMANASAN GLOBAL”

(2)

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan Syukur kehadirat Allah SWT karena atas

anugerahNya, sehingga penulis dapat menyusun makalah yang membahas tentang

“Pemanasan Global” rangka memenuhi persyaratan kelulusan nilai mata pelajaran

Fisika di SMAN 2 BITUNG.

Makalah ini dibuat dengan tujuan agar siswa – siswi dapat mengetahui

fenomena pemanasan global, sebab akibat serta solusi untuk memperbaikinya.

Semoga apa yang penulis ketengahkan ini bisa bermanfaat bagi seluruh pembaca

khususnya para rekan-rekan pendidik demi untuk memajukan pendidikan

dihari-hari yang akan datang.

Selesailah penyusunan makalah ini tidak lepas dari bantuan, didikan,

motifasi dan bimbingan dari berbagai pihak, oleh karena itu penulis dalam

kesempatan ini menyampaikan banyak terima kasih.

Akhirnya, dengan segala kerendahan hati penulis sampaikan bahwa setiap

manusia tidak luput dari kesalahan dan kekhilafan. Oleh karena itu, penulis

senantiasa mengharapkan kritik dan saran sehingga penulis dapat berkarya yang

lebih baik lagi pada masa yang akan datang.

Bitung, 10 Mei 2017

Penyusun

(3)

Hal

KATA PENGANTAR... i

DAFTAR ISI ... ii

BAB 1 PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG ... 1

B. RUMUSAN MASALAH ... 2

C. TUJUAN PENULISAN ... 3

D. MANFAAT PENULISAN ... 3

BAB 2 PEMBAHASAN A. PENGERTIAN JUDUL ... 6

B. TINJAUAN TEORITIS ... 6

BAB 3 PENUTUP A. KESIMPULAN ... 12

B. SARAN ... 12

(4)

BAB I

PENDAHULUAN

A.

Latar Belakang

Makalah ini akan membahas gambaran umum pemanasan global, aktivitas manusia dan peranannya dalam pemanasan global beserta akibat dari pemanasan global itu sendiri serta beberapa usaha yang dilakukan manusia untuk mengendalikan pemanasan global.

Secara umum pemanasan global didefinisikan dengan meningkatkan suhu permukaan bumi oleh gas rumah kaca akibat aktivitas manusia. Meski suhu lokal berubah-ubah secara alami, dalam kurun waktu 50 tahun terakhir suhu global cenderung meningkat lebih cepat dibandingkan data yang terrekam sebelumnya. Dan sepuluh tahun terpanas terjadi setelah tahun 1990. Isu pemanasan global begitu berkembang akhir-akhir ini. Pemeran utamanya tentu saja manusia dengan berbagai aktivitasnya.

(5)

B. Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dari makalah ini adalah :

1. Apakah pengertian pemanasan global?

2. Apakah penyebab pemanasan global?

3. Apakah dampak dari pemanasan global?

4. Apakah solusi untuk mengurangi pemanasan global?

C. Tujuan Penulisan

Setelah menyelesaikan makalah ini adalah sebagai berikut:

1.Untuk mengetahui pengertian Pemanasan global,

2. Untuk mengetahui penyebab pemanasan global,

3. Untuk mengetahui dampak dari pemanasan global,

4. Untuk mengetahui solusi utnuk mengurangi pemanasan global,

5. Untuk memenuhi tugas Fisika semester 2 kelas XI SMA,

D. Manfaat Penulisan

Adapun manfaat penulisan dari makalah ini yaitu :

1. Penulis dapat mengetahui pengertian pemanasan global.

2. Penulis dapat mengetahui penyebabnya pemanasan global.

3. Penulis dapat mengetahui dampak dari pemanasan global.

4. Penulis dapat mengetahui solusi untuk mengurangi pemanasan global.

(6)

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Judul

Pemanasan global atau yang sering juga disebut global warming adalah peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan bumi yang disebabkan oleh beberapa faktor penyebab, kemungkinan besar disebabkan oleh meningkatnya konsentrasi gas-gas rumah kaca akibat aktivitas manusia melalui efek rumah kaca Pemanasan Global akan diikuti dengan Perubahan Iklim, seperti meningkatnya curah hujan di beberapa belahan dunia sehingga menimbulkan banjir dan erosi. Sedangkan, di belahan bumi lain akan mengalami musim kering yang berkepanjangan disebabkan kenaikan suhu.

B. Tinjauan Teoritis

Pada tahap ini kami akan menjelaskan tentang penyebab dari pemanasan global, dampak dari pemanasan global serta solusinya.

Penyebab Pemanasan Global

Pemanasan global ini terjadi karena beberapa hal berikut:

1. Boros Listrik

Penggunan listrik yang wajar dan sesuai kebutuhan tentu prilaku manusia bijak. Semua orang menginginkan hal tersebut bisa di lakukan oleh setiap individu. Tapi, ternyata untuk hemat dalam penggunaan listrik bukanlah pekerjaan yang mudah bagi sebagian besar orang. Akibatnya, hal ini sebagai penyumbang pemanasan global terjadi. Himbaun atau kampanye hemat listrik (save energy) sudah banyak di lakukan, tapi tetap saja banyak rumah yang boros dalam pemakaian listrik.

2. Halaman Rumah Tanpa Pepohonan

(7)

lebih memilih membangun gedung daripada menanam pepohonan hijau. Kalau setiap pekarangan atau halaman rumah tidak ada pohon, maka wajarlah yang namanya pemanasan global itu terjadi.

3. Efek Rumah Kaca

Segala sumber energi yang terdapat di Bumi berasal dari Matahari. Ketika energi ini tiba permukaan Bumi, cahaya berubah menjadi panas yang menghangatkan Bumi. Permukaan Bumi akan menyerap sebagian panas dan memantulkan kembai sisanya. Sebagian dari panas ini berwujud radiasi infra merah gelombang panjang ke angkasa luar. Sebagian dari panas ini berwujud radiasi infra merah gelombang panjang ke angkasa luar. Namun sebagian panas tetap terperangkap di atmosfer bumi akibat menumpuknya jumlah gas rumah kaca antara lain uap air, karbon dioksida, dan metana yang menjadi perangkap gelombang radiasi ini. Gas-gas ini menyerap dan memantulkan kembali radiasi gelombang yang dipancarkan Bumi dan akibatnya panas tersebut akan tersimpan di permukaan Bumi. Keadaan ini terjadi terus menerus sehingga mengakibatkan suhu rata-rata tahunan bumi terus meningkat. Gas-gas tersebut berfungsi sebagaimana gas dalam rumah kaca. Dengan semakin meningkatnya konsentrasi gas-gas ini di atmosfer, semakin banyak panas yang terperangkap di bawahnya.

Salah satu dari banyaknya pemanasan global terjadi karena model rumah atau gedung dengan konsep rumah kaca. Sehingga dari rumah kaca memantulkan cahaya ke udara, bukan menyerap sinar matahari. Jika satu atau dua rumah saja maka tidak terlalu berdampak. Namun yang terjadi bukan saja rumah, gedung -gedung pencakar langit pun memakai konsep bangunan kaca. Jika yang terjadi demikian, maka pemanasan global adalah “prestasi” yang di hasilkan dari banyak rumah dan gedung yang bermodelkan kaca.

4. Bahan Bakar Kendaraan

Bahan bakan dari kendaran selain mengganggu bagi kesehatan manusia, juga bisa memberikan bertambahnya pemasanasan global dari polusi udara yang di hasilkan. Kita ketahui, jumlah kendaraan terus bertambah, tidak ada pengurangan. Pengguna sepeda motor dari tahun ketahun terus meningkat penggunanya. Begitu juga dengan pengendara mobil tidak mau kalah. Sementara sepeda motor dan mobil yang lama tidak di musnahkan atau tetap di biarkan beredar.

(8)

Dengan alasan membuka lapangan pekerjaan bagi rakyat Indonesia, maka banyak pabrik industri yang tumbuh dan berkembang. Tidak lain dan tidak bukan untuk mensejahterakan rakyat. Supaya bisa mendapatkan penghasilan dengan bekerja.

6. Pembakaran Hutan Dan Ilegal Loging

Ribuan jumlah hektar tanah di iIndonesia sudah berapa kali berkurang akibat pembakaran hutan dan ilegal loging? Sumber mangatakan bahwa sekitar 50 % pemanasan global disebabkan oleh CO2, dimana emisi CO2 disebabkan oleh penggunaan bahan bakarfosil dan kerusakan/pembakaran hutan. Hutan banyak fungsi, di samping bisa mencegah terjadinya banjir, hutan juga bisa mereduksi suhu panas bumi yang cendrung meningkat. Dalam mencegah pembakaran hutan dan ilegal loging, peran pemerintah harus serius dalam menanganinya , karena sudah banyak terjadi dan terus terjadi beberapa bulan lalu di provinsi Riau.

7. Usia Bumi Yang Sudah Tua

Planet bumi yang sudah mencapai usia 4,6 miliar tahun menjadi penyebab juga. Artinya sudah sangat tua. Ibarat manusia jika sudah tua, pasti banyak penyakit yang mudah menyerang. Begitu juga bumi. Penyakit yang diderita bumi hari ini adalah pemanasan global dan hujan asam serta banyak lagi yang lain.

8. Bocornya Lapisan Ozon

Sinar matahai yang memancar kebumi tidak langsung sampai kebumi, karena ada laipsan ozon yang melakukan filter terlebih dahulu. Hal itu jika memang lapisan ozon memang masih normal. Yang terjadi sekarang ini adalah lapisan ozon sudah menipis bahkan ada yang bilang sudah bocor.

9. Jumlah kendaraan terus bertambah

Hal ini sudah di bahas di atas, tapi ini hal ini harus mendapat sikap dari pemerintah dengan mengeluarkan kebijakan dalam kendaraan bermotor. Misalnya dengan keluarnya kendaraan terbaru, maka kendaraan tahun lama bisa di cabut atau di daur ulang atau apalah. Yang penting jumlah kendaraan bermotor bisa berkurang, bukan malah bertambah.

(9)

berdampak kepada pemanasan global terjadi, kemacetan pun selalu menghiasi jalan.

Dampak Pemanasan Global

Di bawah ini adalah beberapa dampak dari pemanasan global:

1) Kekeringan

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh sekelompok ahli iklim Inggris menemukan bahwa pemanasan global akan mengakibatkan kekeringan besar dalam 100 tahun ke depan. Skala kekeringan begitu besar hingga mencakup setengah dari total lahan yang kita miliki saat ini. Palmer Drought Severity Index (PDSI) menyatakan bahwa persentase global daerah kering telah meningkat sebesar 1,74% antara tahun 1950 dan 2008. Kekeringan tentu saja akan memicu kegagalan panen yang akan berdampak fatal bagi populasi dunia.

2) Wabah

Perubahan iklim akan menyebabkan lonjakan epidemi sejumlah penyakit. Berbagai virus umumnya tidak dapat bertahan hidup pada suhu dingin. Namun, dengan kenaikan suhu akibat perubahan iklim, virus yang tadinya hanya mampu berkembang dalam iklim tropis kemudian menyebar ke daerah lain. Korea Institite of Health and Social Affairs (KIHASA) menyatakan bahwa “Dalam kasus ekstrim, 1 derajat kenaikan suhu akan mengakibatkan kenaikan 6 persen dalam penyebaran penyakit.

3) Banjir

Pemanasan global yang mampu memicu banjir tampaknya berlawanan dengan logika. Namun kenyataannya perubahan iklim menyebabkan perubahan pola cuaca di seluruh dunia. Dalam beberapa tahun terakhir kita telah melihat fenomena banjir besar yang menimpa berbagai belahan dunia. Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) memperingatkan bahwa frekuensi banjir bandang akan meningkat dalam abad ini.

4) Kebakaran hutan

(10)

memperparah pemanasan global (global warming)

5) Iklim Mulai Tidak Stabil

Telah diperkirakan oleh para ilmuwan, daerah bagian utara dari belahan Bumi Utara akan memanas lebih dari daerah-daerah lainnya di Bumi. Hal ini berakibat akan mencairnya gunung-gunung es dan daratan akan mengecil. Akan lebih sedikit es yang terapung di perairan tersebut. . Daerah-daerah yang sebelumnya mengalami salju ringan, mungkin tidak akan mengalaminya lagi. Pada pegunungan di daerah subtropis, bagian yang ditutupi salju akan semakin sedikit serta akan lebih cepat mencair. Musim tanam akan lebih panjang di beberapa area. Temperatur pada musim dingin dan malam hari akan cenderung untuk meningkat.

Daerah hangat akan menjadi lebih lembab karena lebih banyak air yang menguap dari lautan. Kelembaban yang tinggi akan meningkatkan curah hujan, secara rata-rata, sekitar 1 persen untuk setiap derajat Fahrenheit pemanasan. Badai akan menjadi lebih sering. Selain itu, air akan lebih cepat menguap dari tanah. Akibatnya beberapa daerah akan menjadi lebih kering dari sebelumnya. Angin akan bertiup lebih kencang dan mungkin dengan pola yang berbeda. Topan badai (hurricane) yang memperoleh kekuatannya dari penguapan air, akan menjadi lebih besar. Berlawanan dengan pemanasan yang terjadi, beberapa periode yang sangat dingin mungkin akan terjadi. Pola cuaca menjadi tidak terprediksi dan lebih ekstrim.

6) Gangguan Ekologis

Hewan dan tumbuhan menjadi makhluk hidup yang sulit menghindar dari efek pemanasan ini karena sebagian besar lahan telah dikuasai manusia. Dalam pemanasan global, hewan cenderung untuk bermigrasi ke arah kutub atau ke atas pegunungan. Tumbuhan akan mengubah arah pertumbuhannya, mencari daerah baru karena habitat lamanya menjadi terlalu hangat. Akan tetapi, pembangunan manusia akan menghalangi perpindahan ini. Spesies-spesies yang bermigrasi ke utara atau selatan yang terhalangi oleh kota-kota atau lahan-lahan pertanian mungkin akan mati. Beberapa tipe spesies yang tidak mampu secara cepat berpindah menuju kutub mungkin juga akan musnah.

7) Naiknya permukaan air laut

(11)

menyebabkan perubahan pada kondisi global di Bumi. Adapun suhu rata- rata di bumi ini juga tidak lepas dari suhu atmosfer bumi yang meningkat.

Meningkatnya suhu rata- rata bumi dan atmosfer Bumi ini akan menyebabkan es di kutub menjadi cair. Akibat mencairnya bongkahan es atau gunung es ini, air laut pun menjadi bertambah volumenya. Hal ini karena es yang mencair akan lari ke dalam lautan dan akan menambh jumlah atau volume air laut. Ketika volume air laut bertambah, maka permukaan air laut pun menaik. Kasus kenaikan permukaan air laut sendiri selama abad 20 sudah mencapai 10 cm hingga 25 cm. Kemudian prediksi oleh lembaga IPCC, kenaikan air laut hingga abad 21 akan mencapai 88 cm.

8) Banyaknya daratan yang tenggelam

Pemanasan global pada akhirnya akan menyebabkan dampak yang berupa tenggelamnya daratan yang ada di bumi. Hal ini terutama menyerang pulau-pulau kecil dan juga daratan yang ada di pesisir pantai. Hal ini tidak lepas dari dua akibat pemanasan global yang telah dijelaskan sebelumnya, yakni mencairnya es di wilayah kutub dan juga naiknya permukaan air laut.

Mencairnya es di kutub yang akan menambah volume air laut dan menyebabkan permukaan air laut ini menaik ini akan menggeser garis permukaan pada pantai menjadi naik dan menciutkan wilayah daratan yang bebas dari air. Akibatnya banyak pulau- pulai kecil yang akan tenggelam atau permukaannya tertutup oleh air dan juga garis pantai menjadi naik. Garis pantai yang menik ini akan menyebabkan daratan di suatu wilayah lebih sempit daripada semula.

9) Menipisnya lapisan ozon

Pemanasan global juga akan menyebabkan masalah yang sangat serius. Masalah serius yang akan dimunculkan dari adanya pemanasan global diantaranya adalah menipisnya lapisan ozon yang menyelimuti bumi. Seperti yang telah kita ketahui bersama bahwasannya lapisan ozon ini sangatlah penting keberadaannya di bumi karena dapat melindungi bumi dari berbagai macam ancaman buruk, seperti menyaring sinar ultraviolet yang akan masuk ke permukaan bumi sehingga tidak langsung menyinari permukaan bumi dan memberikan berbagai dampak penyakit.

(12)

10) Menimbulkan banyak penyakit bagi manusia

Dampak selanjutnya yang ditimbulkan dari pemanasan global adalah timbulnya berbagai macam jenis penyakit bagi manusia. Banyak penyakit yang dapat timbulkan dari pemanasan global ini. Penyakit yang dapat ditimbulkan tersebut antara lain stress, gangguan kardiovaskular, hingga stroke.

Selain penyakit yang langsung muncul dari virus- virus yang dapat menyerang syaraf- syaraf di dalam tubuh, banyak juga penyakit yang dapat ditimbulkan oleh berbagai jenis binatang. Sebagai contoh adalah panyakit malaria dan juga demam berdarah yang ditimbulkan oleh serangga jenis nyamuk. Binatang ini akan berkembang biak dengan cepat seiring dengan meningkatnya suhu di permukaan bumi. Oleh karena itulah pemanasan global akan menyebabkan perkembangan penyakit jenis ini menjadi merebak luas.

Cara Mencegah Pemanasan Global

Pemanasan global merupakan peristiwa yang tidak baik. Pemanasan global ini dapat menyebabkan berbagai macam dampak yang negatif untuk bumi dan isinya, seperti yang telah kita ketahui sebelumnya. Oleh karena itulah sebagai manusia yang menjadi penghuni bumi, kita wajib melindungi dan menjaga kesehatan bumi, termasuk juga melindungi bumi dari adanya pemansan global. Ada berbagai macam cara yang dapat kita lakukan untuk mencegah atau meminimalisir terjadinya pemanasan global ini. Upaya yang dapat dilakukan secara pribadi antara lain :

1. Menghemat listrik

Upaya pertama yang dapat kita lakukan secara pribadi untuk mencegah terjadinya pemanasan global adalah menghemat listrik. Hal ini karena untuk memproduksi listrik kita menggunakan fosil sebagai bahan bakar. Ketika menggunakan fosil sebagai bahan bakar maka hal ini akan memproduksi gas- gas yang dapat menyebabkan pemanasan global.

2. Sponsors Link

(13)

3. Menanam pohon

(14)

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Pemanasan global atau yang sering juga disebut global warming adalah peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan bumi yang disebabkan oleh beberapa faktor penyebab, kemungkinan besar disebabkan oleh aktivitas manusia. Beberapa penyebabnya yaitu efek rumah kaca, jumlah kendaraan bertambah, boros listrik, penebangan pohon sembarangan dapat menyebabkan atmosfer menjadi semakin lebih hangat dari sebelumnya serta asap pabrik yang semakin meningkat. Dampaknya tentu saja negatif dan berpeluang memakan jiwa manusia di bumi salah satunya kekeringan.

B. Saran

Adapun saran dari penulis mengenai pembahasan makalah ini :

1. Sebaiknya kita sebagai manusia menjaga alam bumi dengan baik dan memberikan dampak positif bagi kehidupan tentunya, bagi anak-cucu kita ke depan nanti.

2. Tidak melakukan penebangan pohon sembarangan dan mendirikan organisasi Pecinta Alam di dalamnya bertugas untuk menanam sejuta pohon atau tumbuhan dan menjaga kelestarian.

3. Mengurangi pembangunan gedung kaca.

(15)

Referensi

Dokumen terkait

obesitas dan setelah dilakukan serangkaian analisis dan pembahasan, maka dapat dirumuskan beberapa kesimpulan yaitu adanya hubungan pola asuh orangtua terhadap

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah semua kegiatan kurikuler yang harus dilakukan oleh mahasiswa praktikan, sebagai pelatihan untuk menerapkan teori yang

Berdasarkan hasil validasi terhadap komponen kelayakan penyajian Penuntun Praktikum yang telah direvisi, dituliskan bahwa indikator teknik penyajian mempunyai

Perlakuan tersebut ialah tikus percobaan tidak diinduksi demam dan tanpa pemberian sediaan antipiretik (kontrol 0), tikus percobaan diinduksi demam tanpa mendapatkan

Pada analisis ini variabel X yaitu v/c rasio tidak berubah untuk setiap ruas dan arah, namun nilai AR sebagai variabel Y akan dihitung berdasarkan jumlah

Analisis keselamatan lalu lintas yang dilakukan pada ruas jalan Srandakan dalam tugas akhir ini ditinjau dari kelengkapan jalan, kondisi jalan, dan geometrik jalan. Tugas akhir

Menjadi tambahan ilmu pengetahuan terkait dengan penelitian yang dilakukan, yaitu mengenai manfaat senyawa metabolit sekunder pada tanaman salah satunya

Konsep dalam penelitian ini adalah entertainment- education dalam drama radio, sehingga terdapat dua variabel di dalamnya: pertama, unsur hiburan (entertainment) dan