• Tidak ada hasil yang ditemukan

SK 305 Thn 2016 ttg Group WA Pelapor Perkembangan Politik didaerah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "SK 305 Thn 2016 ttg Group WA Pelapor Perkembangan Politik didaerah"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

BUPATI  BARITO  KUALA

PROVINSI  KALIMANTAN  SELATAN

KEPUTUSAN BUPATI BARITO KUALA NOMOR  188.45 / 305 / KUM / 2016

TENTANG

PEMBENTUKAN KOMUNITAS/GROUP KOMUNIKASI CEPAT   PELAPORAN PERKEMBANGAN POLITIK DI DAERAH 

DI KABUPATEN BARITO KUALA  BUPATI BARITO KUALA, Menimbang

Mengingat :

:

a. bahwa   dalam   rangka   untuk   memastikan   terjalinnya kelancaran komunikasi secara cepat dan tertib atas setiap pelaporan menyangkut dinamika situasi dan kondisi politik di   daerah,   khususnya   menyangkut   penyelenggaraan Pemilihan   Bupati   dan   Wakil   Bupati   Barito   Kuala   Tahun 2017,  maka   dipandang   perlu  membentuk Komunitas/Group   Komunikasi   Cepat  Pelaporan Perkembangan Politik di Daerah di Kabupaten Barito Kuala. b. bahwa untuk maksud tersebut pada huruf a diatas, perlu

ditetapkan dengan Keputusan Bupati.

1. Undang­Undang Nomor 27 Tahun 1959 tentang Penetapan Undang­Undang   Darurat   Nomor   3   Tahun   1953   tentang Pembentukan Daerah Tingkat II di Kalimantan (Lembaran Negara  Republik Indonesia  Tahun 1953 Nomor 9),  sebagai Undang­Undang   (Lembaran   Negara  Republik   Indonesia Tahun   1959   Nomor   72,   Tambahan   Lembaran   Negara Republik Indonesia Nomor 1820);

2. Undang­Undang Nomor 2 Tahun 2008 tentang Partai Politik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 2, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4801)   sebagaimana   telah   diubah   dengan   Undang­Undang Nomor   2   Tahun   2011   tentang   Perubahan   Atas   Undang­ Undang   Nomor   2   Tahun   2008   tentang   Partai   Politik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 8, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5189);

(2)

4. Undang­Undang   Nomor   15   Tahun   2011   tentang Penyelenggara   Pemilihan   Umum   (Lembaran   Negara Republik   Indonesia   tahun   2011   Nomor   101,   Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5246);

5. Undang­Undang   Nomor   23   Tahun   2014   tentang Pemerintahan   Daerah   (Lembaran   Negara   Republik Indonesia   Tahun   2014   Nomor   244,   Tambahan   Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah   beberapa   kali,   terakhir   dengan   Undang­Undang Nomor   9   Tahun   2015   tentang   Perubahan   Kedua   Atas Undang­Undang   Nomor   23   Tahun   2014   Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

6. Undang­Undang Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang­Undang Nomor 1 Tahun   2014   tentang   Pemilihan   Gubernur,   Bupati   dan Walikota   menjadi   Undang­Undang   (Lembaran   Negara Republik   Indonesia   Tahun   2015   Nomor   23,   Tambahan Lembaran   Negara   Repbublik   Indonesia   Nomor   5656) sebagaimana telah diubah dengan Undang­Undang Nomor 8   Tahun   2015   tentang   Penetapan   Peraturan   Pemerintah Pengganti   Undang­Undang   Nomor   1   Tahun   2014   tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota Menjadi Undang­ Undang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 57, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor Nomor 5678);

7. Peraturan   Pemerintah   Nomor   58   Tahun   2005   tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia   Tahun   2005   Nomor   140,   Tambahan   Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);

8. Peraturan   Pemerintah   Nomor   79   Tahun   2005   tentang Pedoman   Pembinaan   dan   Pengawasan   Penyelenggaraan Pemerintahan   Daerah   (Lembaran   Negara   Republik Indonesia   Tahun   2005   Nomor   165,   Tambahan   Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4593);

9. Peraturan   Pemerintah   Nomor   39   Tahun   2007   tentang Pengelolaan   Uang   Negara/Daerah   (Lembaran   Negara Republik   Indonesia   Tahun   2007   Nomor   83,   Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4738);

10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2005 tentang Pedoman  Bagi Pemerintah Daerah Dalam   Pelaksanaan   Pemilihan   Kepala   Daerah   dan   Wakil Kepala Daerah;

(3)

12. Peraturan Daerah Kabupaten Barito Kuala Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pembentukan, Susunan Organisasi dan Tata Kerja   Lembaga  Teknis   Daerah  dan  Satuan   Polisi   Pamong Praja Kabupaten Barito Kuala Tahun 2010 Nomor 17).

MEMUTUSKAN Menetapkan

KESATU

KEDUA

KETIGA

KEEMPAT

KELIMA

: :

:

:

:

:

Membentuk  Komunitas/Group   Komunikasi   Cepat   Pelaporan Perkembangan   Politik   di   Daerah  khususnya   menyangkut penyelenggaraan   Pemilihan   Bupati   dan   Wakil   Bupati   Barito Kuala Tahun 2017 dengan susunan keanggotaan sebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan ini.

Komunitas/Group Komunikasi Cepat Pelaporan Perkembangan Politik   di   Daerah  di   Kabupaten   Barito   Kuala   sebagaimana dimaksud   dalam  DIKTUM   KESATU  diatas,   mempunyai   tugas sebagai berikut :

a. Melaporkan   setiap   peristiwa/kejadian   menyangkut permasalahan penyelenggaraan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Barito Kuala Tahun 2017, baik pada saat Pra, Hari H maupun Pasca pelaksanaan seluruh rangkaian tahapan penyelenggaraannya.

b. Melaporkan   setiap   peristiwa/kejadian   menyangkut permasalahan dinamika situasi politik pada umumnya dan ketentraman   dan   ketertiban   umum   dimasyarakat   pada khususnya yang mengiringi dan melingkungi pelaksanaan seluruh   rangkaian   tahapan   penyelenggaraan   Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Barito Kuala.

Apabila   terjadi  peristiwa   atau   kejadian  menyangkut   situasi politik  dan  ketentraman  dan  ketertiban   umum  dimasyarakat yang bersifat krusial dan berpotensi menimbulkan kerawanan di   daerah   serta   memerlukan   penanganan   sesegeranya,   maka laporan   terkait   hal   tersebut   harus   sesegeranya   pula   paling lambat  1  (satu)  kali  24   (dua  puluh  empat)  jam  disampaikan kepada   Bupati   Barito   Kuala   sebagai   bahan   tindak   lanjut melalui  Kepala   Badan   Kesatuan   Bangsa,   Politik   dan Perlindungan   Masyarakat   Kabupaten   Barito   Kuala   dengan menggunakan aplikasi WhatsApp (WA). 

Segala   biaya   sebagai   akibat   ditetapkannya   Keputusan   ini dibebankan   pada   Anggaran   Pendapatan   dan   Belanja   Daerah Kabupaten   Barito   Kuala   cq.   DPA   Badan   Kesatuan   Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat Kabupaten Barito Kuala Tahun Anggaran 2016.

Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. Ditetapkan di Marabahan

(4)

   H. HASANUDDIN MURAD

Lampiran  : Keputusan Bupati Barito Kuala Nomor 188.45/ 305/KUM/2016

. JABATAN DALAM DINAS DALAM TIMJABATAN KETERANGAN

1 2 3 4

ASISTEN   BIDANG   PEMERINTAHAN   DAN   KESRA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN BARITO KUALA

KEPALA   BIDANG   BINA   SOSIAL   POLITIK   PADA   BADAN KESBANGPOLLINMAS KABUPATEN BARITO KUALA

KEPALA  BAGIAN   PEMERINTAHAN   SEKRETARIAT   DAERAH KABUPATEN BARITO KUALA

KEPALA  BAGIAN   HUKUM   SEKRETARIAT   DAERAH KABUPATEN BARITO KUALA

(5)
(6)

Referensi

Dokumen terkait

Gabcikovo-Nagymaros) yang menyatakan bahwa pencegahan diwajibkan karena kerusakan lingkungan seringkali bersifat tidak bisa dipulihkan ( irreversible ) dan karena

yang lebih besar dari pada Y*0, sedangkan tingkat bunga adalah r1 yang lebih rendah dari pada r0. Dengan kata lain, kebijakan moneter ekspansif dalam konteks Diagram 13.2

Upaya pencapaian tingkat efisiensi ekonomi yang lebih tinggi harus dilakukan oleh petani dengan meningkatkan manajemen usahatani sekaligus memperbaiki tingkat alokasi input

Aplikasi yang akan dibangun pada kegiatan pengabdian ini merupakan sebuah sistem informasi akademik yang dapat digunakan oleh guru maupun kepala sekolah untuk mengelola data

Pada beberapa tahun belakangan banyak mengalami perubahan dalam pendidikan bagi anak penyandang cacat. Perubahan-perubahan ini termasuk perubahan dalam kesadaran,

(  belom menjorok ke dalam ay) Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis mampu menyelesaikan skripsi yang

​ Results: The study found three themes in the mothers’ experiences related to emergency cesarean section: the perception of the mothers was associated with emergency

CV Delta Computindo 1.1 Maintenance Master 1.3 pembelian 1.2 Penjualan 1.4 Laporan 1.1.1 Maintenance data pengguna 1.1.2 Maintenance data Supplier 1.1.3 Maintenance data