• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Model Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) di SD Negeri Candisari Kecamatan Secang Kabupaten Magelang T2 942009057 BAB V

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Model Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) di SD Negeri Candisari Kecamatan Secang Kabupaten Magelang T2 942009057 BAB V"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Bab. V

Penutup

A.

Kesimpulan

Berdasarkan analisis dan pembahasan yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa SD Negeri Candisari dalam mengembangkan KTSP belum sesuai dengan pedoman penyusunan KTSP dari BSNP.

Hasil analisis SWOT yang dilakukan terhadap lima komponen yang telah dirumuskan meliputi revisi dan pengembangan KTSP, dasar pemikiran landasan dan profil sekolah, standar kompetensi, struktur kurikulum dan pengaturan beban belajar, serta evaluasi dan

ketuntasan belajar menunjukkan bahwa posisi

strateginya berada pada kwadran S - 0, dimana sekolah dapat mengembangkan KTSP dengan membentuk strategi baru dengan memanfaatkan kekuatan yang dimiliki guna meraih peluang yang ada. Strategi yang dilakukan untuk memperoleh model KTSP yang sesuai dengan kondisi sekolah dan tuntutan kebutuhan peserta didik, serta berpedoman pada penyusunan KTSP dari BSNP.

B. Saran Kepada Sekolah

(2)

sekolah, konselor sekolah/ahli pendidikan, dan dinas pendidikan.

2. Agar diperoleh model KTSP yang sesuai kondisi sekolah tim pengembang melakukan analisis SWOT terhadap komponen-komponen KTSP yang akan dikembangkan baik faktor internal maupun eksternal yang menjadi daya dukung sekolah.

3. Dari hasil analisis menunjukkan bahwa dari 5 komponen yang dikembangkan dalam KTSP, standar kompetensi menempati skor tertinggi yaitu (0,6;0,8), dasar pemikiran landasan, dan profil sekolah (0,4;0,7), revisi dan pengembangan KTSP (0,5;0,4), struktur kurikum dan pengaturan beban belajar (0,5;0,3), dan sistem evaluasi dan ketuntasan belajar (0,4;0,2). Sekolah hendaknya meninjau kembali

proses penyusunan KTSP dengan melakukan

feetback seperti siklus model pengembangan KTSP

hasil penelitian ini.

4. Model pengembangan KTSP yang telah divalidasi dan mendapatkan pengesahan dari dinas pendidikan kecamatan, apabila dalam pelaksanaannya perlu diubah atau ditambah dapat dilaksanakan, hal ini sangat tergantung dari kondisi sekolah dalam perkembangannya.

C

.

Keterbatasan Penelitian dan Rekomendasi

Penelitian Lanjutan

Hasil penelitian ini tidak dapat digunakan untuk sekolah dasar lainnya, karena penelitian ini bersifat spesifik. Penelitian ini tepat digunakan hanya untuk SD

Negeri Candisari Kecamatan Secang Kabupaten

Referensi

Dokumen terkait

Diketahuinya hubungan antara faktor confounding (masa kerja, usia, jenis kelamin, riwayat penyakit kulit sebelumnya, personal hygiene dan penggunaan APD) dengan kejadian

Lampiran : Pengumuman Peringkat Teknis Pekerjaan Konsultan Pengawasan Pembangunan Ruang Perawatan Kelas I, II, VIP dan Super VIP. Nomor : 09-11329654/ULP-POKJA.02/2017 Tanggal

Selain itu, pola penyampaian artikulasi bahasa yang dipaparkan cukup memicu gairah untuk lebih membacanya dengan asumsi ingin mendalami isi kajian buku ini lebih dalam dan

Tujuan dari penelitian ini adalah (1) mengetahui faktor ekonomi makro yang mempengaruhi konsumsi masyarakat Jawa Timur, (2) menganalisis kecenderungan mengkonsumsi

Dengan demikian pengertian kinerja adalah suatu usaha formal yang dilaksanakan perusahaan untuk mengevaluasi efisien dan. efektivitas dari aktivitas perusahaan yang

 Dengan organisasi yang lincah didukung SDM berkualitas yang menjalankan tugas sesuai prinsip dan metode kepramukaan, GP hadir dan siap untuk mendidik kader- kader pembangunan

[r]

Disimpulkan dari penelitian bahwa tidak ada hubungan antara luas lesi foto toraks dengan kepositifan BTA pada pasien TB paru kategori 1 di Medan.. Penelitian ini