• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P )

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P )"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( R P P )

Sekolah : SMP Muhammadiyah 2 Depok Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas /Semester : VII / 1

Standar Kompetensi : 1. Memahami Lingkungan Kehidupan Manusia Kompetensi Dasar : 1.1 Mendeskripsikan keragaman bentuk muka bumi,

proses pembentukan, dan dampaknya terhadap kehidupan

Indikator : 1.1.4 Mengidentifikasi jenis batuan berdasarkan proses pembentukannya

Alokasi Waktu : 2 x 40 menit ( 1 x pertemuan )

A. Tujuan Pembelajaran

Setelah selesai melakukan kegiatan pembelajaran, siswa dapat :

1. Siswa dapat mengidentifikasi jenis batuan berdasarkan proses pembentukannya

2. Siswa mampu menjaga lingkungan sekitarnya yang berkaitan dengan batuan

B. Materi Pelajaran

Jenis batuan yaitu batuan beku, batuan sedimen dan batuan malihan/metamorf

Batu-batuan pembentuk kulit bumi dapat digolongkan dalam tiga jenis, yaitu batuan beku, batuan sedimen dan batuan metamorf/ malihan.

a.Batuan Beku, yaitu terbentuk karena magma pijar yang mendingin

menjadi padat atau membeku. Berdasarkan tempat pendinginannya batuan beku dibedakan menjadi tiga macam:

1.) Batuan beku dalam

Batuan ini terbentuk jauh di dalam kulit bumi dan hanya berupa kristal yang ukurannya besar, dan proses pendinginannya sangat lambat. Contoh: batu granit, diorit dan gabro

2.) Batu beku luar, batuan ini membeku di luar kulit bumi sehingga temperaturnya turun cepat sekali, kristal yang terbentuk berukuran kecil.contoh: batu liparit dan apung

3.) Batu beku Gang atau Korok, terbentuk didalam gang-gang atau korok, pendinginannya lebih cepat daripada batuan beku dalam. Contoh: batu granit, fosfir

b.Batuan Sedimen

merupakan batuan yang berasal dari batuan beku yang mengalami proses pelapukan/penghancuran yang dibawa oleh air atau angin. Dilihat dari prantaranya batuan sedimen digolongkan menjadi tiga yaitu batuan sedimen aquatis, aeris dan glasial

1.) Batuan sedimen aquatis

Batuan sedimen yang cara pengangkutannya adalah melalui air. Contoh: batu breksi dan batu konglomerat

2.) Batuan sedimen aeris

Batuan yang pengangkutnya adalah angin, contoh: tanah loss dan tanah pasir di daerah gurun

3.) Batuan sedimen glasial

(2)

c. Batuan Metamorf/Malihan

Merupakan batuan yang telah mengalami perubahan yang dahsyat, yang berasal dari batuan beku dan batuan sedimen, perubahan ini dapat bermacam-macam dari berbagai sebab, antara lain suhu yang tinggi, tekanan yang tinggi dan tekanan serta suhu yang tinggi.

1.) Suhu yang tinggi

Batuan beku dan batuan sedimen yang letaknya berdekatan dengan magma akan mendapatkan suhu yang tinggi. Contoh : batu marmer dari kapur dan batu antrasit dari batu bara.

2.) Tekanan yang tinggi

Tekanan yang tinggi berasal dari adanya endapan tebalsekali diatasnya. Contoh: batu pasir

3.) Tekanan dan suhu yang tinggi

Tekanan dan suhu yang tinggi biasa terjadi kalau ada pelipatan atau pergeseran pada waktu terjadi pembentukan pegunungan

C. Karakter Siswa yang Diharapkan

- Peduli terhadap lingkungan sekitar

D. Metode Pembelajaran 1. Make a match

Make a match adalah suatu metode yang berbentuk mencari pasangan, model pembelajaran ini menggunakan kartu-kartu. Kartu-kartu tersebut berisi kartu jawaban dan kartu soal. Metode pembelajaran ini efektif membantu siswa dalam memahami materi melalui sebuah permainanmencari kartu jawaban dan kartu soal, sehingga pembelajaran lebih menyenangkan.

Langkah-langkah proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran make a match adalah:

a. Guru menyiapkan beberapa kartu yang berisi beberapa konsep atau topik yang sesuai dengan materi pelajaran

b. Setiap siswa mendapatkan satu kartu, kartu soal atau kartu jawaban c. Setiap siswa memikirkan jawaban atau soal kartu yang dipegang

d. Setiap siswa mencari pasangan yang mempunyai kartu yang cocok dengan kartunya

e. Setiap siswa yang telah menemukan pasangan yang sesuai maka duduk dalam satu bangku

f. Siswa mempresentasikan jawabannya didepan kelas

2. Ceramah

2. Langkah - langkah Kegiatan Pembelajaran a. Pertemuan ketiga

No. Kegiatan Bentuk Kegiatan Alokasi Waktu 1.

Pendahuluan

Guru meminta salah satu siswa memimpin doa dan dilanjutkan dengan salam

2 menit Presensi siswa

1 menit a. Apersepsi : Menanyakan apakah

disekitar tempat tinggal siswa terdapat banyak batuan? Apakah siswa mengetahui jenis batuan tersebut?

(3)

b. Motivasi : Guru memotivasi siswa untuk dapat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan dapat mengeluarkan ide atau pendapat yang berkaitan dengan materi jenis batuan

2.

Eksplorasi

Guru menjelaskan tentang materi jenis batuan dan proses

pembentukannya terhadap siswa melalui power point

15 menit Siswa mencari tahu tentang

informasi mengenai jenis batuan yang ada di Indonesia dengan bersumber pada buku paket dan sumber yang lain

Siswa bertanya kepada guru tentang materi jenis batuan

Elaborasi

Guru mengajak siswa untuk memahami materi dengan sebuah games

35 menit Guru telah menyiapkan beberapa

kartu soal jenis batuan yang ada di Indonesia, dan kartu jawaban materi penjelasan mengenai batuan tersebut beserta gambarnya.

Setiap siswa mendapat gambar atau penjelasan materi tersebut

Siswa diminta untuk mencari pasangan yang berkaitan atau sesuai dengan gambar atau materi yang dimiliki masing-masing

Setelah siswa menemukan

pasangannya, siswa diminta duduk berdekatan

Guru menunjuk beberapa siswa untuk mempresentasikan jawabannya didepan kelas

Konfirmasi Guru memberikan konfirmasi atas

jawaban siswa 10 menit

3.

Penutup

Guru memberikan refleksi (evaluasi)

berupa soal latihan 10 menit Guru bersama siswa menarik

kesimpulan dari materi yang telah dibahas dalam kegiatan pembelajaran Guru memberikan tindak lanjut untuk pertemuan selanjutnya (merangkum materi selanjutnya)

5 menit

Guru menutup pelajaran dengan berdoa dan salam

Jumlah 80 menit

E Sumber dan Media Pembelajaran

1. Buku IPS yang relevan 2. Laptop

3. Kartu soal (gambar batuan + nama)

4. Kartu jawaban (penjelasan dari gambar batuan)

(4)

1. Teknik penilaian

a. Tugas individu (Pengetahuan) b. Sikap sosial

c. Sikap Keterampilan 2. Bentuk Instrumen

a. Tertulis

b. Lembar pengamatan

c. Lembar pengamatan melalui games “make a match” 3. Soal instrumen

a. Sebutkan tiga jenis batuan beku! b. Sebutkan tiga jenis batuan sedimen!

c. Batuan metamorf terjadi karena perubahan dari batuan beku dan sedimen karena beberapa sebab ,sebutkan !

(5)

LAMPIRAN 1A

INSTRUMEN PENILAIAN KOMPETENSI SIKAP SOSIAL

Lembar Observasi Sikap Sosial

Mata pelajaran : IPS Kelas/ semester : VII/ Satu

Waktu Penilaian : Saat kegiatan pembelajaran

Sikap Sosial : Memiliki perilaku baik dan bertanggung jawab

1. Menunjukkan sikap disiplin dalam proses pembelajaran 2. Menunjukkan sikap religius pada saat berdoa

3. Menunjukkan sikap menghormati lawan bicara

b. Rubrik Penilaian Sikap Sosial

RUBRIK PENILAIAN SIKAP SOSIAL

No. Nama Disiplin dalam mengumpulkan tugas Bersikap religius saat berdoa Menghormati guru saat berbicara Jumlah nilai (1 – 4) (1 – 4) (1 – 4) 1 2 3 4 5 Rubrik:

Diberikan skor 1, jika kurang Diberikan skor 2, jika cukup Diberikan skor 3, jika baik Diberikan skor 4, jika amat baik Pedoman penskoran:

Indikator Perilaku yang Diamati Pedoman Penskoran

Menunjukkan perilaku atau sikap disiplin

Menunjukkan sikap religius Menunjukkan sikap

menghormati

1.1 disiplin dalam

menyelesaikan tugas dan bersikap saat pelajaran berlangsung ,

1.2 memiliki sikap yang baik saat berdoa,

1.3 menghormati guru saat berbicara

Skor 4=Sangat Baik (SB), jika keempat deskriptor teramati

Skor 3=Baik (B), jika ketiga deskriptor

teramati

Skor 2=Cukup (C), jika kedua deskriptor

teramati

Skor 1=Kurang (K), jika Nilai Sikap = Jumlah skor yang diperoleh : 3

(6)

satu deskriptor teramati

LAMPIRAN 2A

INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN (SOAL URAIAN)

A. Petunjuk Pengisian

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini!

B. Soal

No. Pertanyaan Bobot

1. Sebutkan tiga jenis batuan beku! 3

2. Sebutkan jenis batuan sedimen! 3

3. Batuan metamorf terjadi karena perubahan dari batuan beku

dan sedimen karena beberapa sebab ,sebutkan !

4

a. Rubrik Penilaian Soal Tes Uraian Indikator Soal Soal

Rubrik Penilaian

Kunci Jawaban Pedoman Penskoran Mengidentifikasi jenis batuan berdasarkan proses pembentukannya

Sebutkan tiga jenis batuan beku!

Batuan beku dalam Batuan beku luar Batuan beku gang / korok

Skor 3

Sebutkan tiga jenis

batuan sedimen batuan aquatis batuan aeris batuan glasial

(7)

Batuan metamorf terjadi karena perubahan dari batuan beku dan sedimen karena beberapa sebab ,sebutkan !

Suhu yang tinggi Tekanan yang tinggi Suhu dan tekanan yang tinggi

Skor 4

LAMPIRAN 3A

INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN 1. Penilaian Keterampilan

a. Soal tes praktik

Carilah pasangan yang tepat dari soal (kartu jawaban) atau penjelasan materi (kartu soal) yang telah kalian dapatkan masing-masing

b. Aspek yang dinilai

Ketepatan pasangan soal dan jawaban dan pendeskripsian didepan kelas

c. Lembar penilaian praktik

Mata Pelajaran : IPS Kelas/Semester : VII/1

Materi Pokok : Jenis Batuan dan Proses pembentukannya Waktu Penilaian : Kegiatan Pembelajaran Berlangsung

No Nama Ketepatan Gambar dan penjelasan 1-4 Pendeskripsia n didepan kelas 1-4 Skor Akhir a. Rubrik penilaian

(8)

1. Ketepatan gambar dan penjelasan

Ketepatan gambar Kemudahan dimengerti dalam menjelaskan

Skor 4 =Sangat Baik Skor 3 =Baik

Skor 2 =Cukup Skor 1= Kurang

Nilai akhir = total skor : jumlah butir yang dinilai

Depok, 2 Agustus 2016 Mengetahui

Guru Pembimbing Mahasiswa PPL

Lisa Denok Saputri, S.Pd Kholidah Attina Yopa

Referensi

Dokumen terkait

Adapun CDM yang dirancang untuk Rancang Bangun Aplikasi Manajemen Aset Tetap terdiri dari tabel kelompok, bidang, golongan aset, aset tetap, penerimaan, depresiasi,

Some item responses in the perceived barriers scale showed that more women in the Regular CCS group did not believe the barriers to CCS compared with women in the

Sebagaimana telah diuraikan sebelumnya, gender terinternalisasi dalam masyarakat secara turun temurun. Gender disosialisasikan dari generasi ke generasi melalui sistem sosial yang

Secara umum terdapat beberapa keuntungan dari metode granulasi basah, diantaranya adalah sifat kohesi dan kompresibilitas serbuk ditingkatkan melalui penambahan pengikat

Berdasarkan referensi para ahli diatas yang dimiliki sebagai masalah utama peneliti yang dimaksud dengan tingkat keakraban dalam keluarga adalah tingginya kadar

Autonomous Maintenance dan Seiso dimana kedua aktivitas ini menjadi unsur yang paling sering muncul dalam audit bulanan 5S dan TPM dan mengurangi skor paling banyak

With a large store of references in the long- term memory, in listening learners and teachers can give meaning to the words of the spoken language and reconstruct the meaning of

(pada digit pertama, semua angka punya kemungkinan yang sama untuk ditempatkan, karena ada empat angka, maka ada 4 kemungkinan, selanjutnya pada digit kedua ada 3 kemungkinan