• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN PENGGUNAAN KONTRASEPSI ORAL DENGAN TIMBULNYA PENYAKIT JANTUNG BAWAAN TIPE KONOTRUNKAL TESIS MARS NASHRAH ABDULLAH /IKA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "HUBUNGAN PENGGUNAAN KONTRASEPSI ORAL DENGAN TIMBULNYA PENYAKIT JANTUNG BAWAAN TIPE KONOTRUNKAL TESIS MARS NASHRAH ABDULLAH /IKA"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN PENGGUNAAN KONTRASEPSI ORAL DENGAN TIMBULNYA PENYAKIT JANTUNG BAWAAN

TIPE KONOTRUNKAL

TESIS

MARS NASHRAH ABDULLAH 087103001/IKA

PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK – SPESIALIS ILMU KESEHATAN ANAK FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

(2)

HUBUNGAN PENGGUNAAN KONTRASEPSI ORAL DENGAN TIMBULNYA PENYAKIT JANTUNG BAWAAN

TIPE KONOTRUNKAL

TESIS

Untuk memperoleh gelar Magister Kedokteran Klinik di Bidang Ilmu Kesehatan Anak / M.Ked (Ped) pada Fakultas Kedokteran

Universitas Sumatera Utara

MARS NASHRAH ABDULLAH 087103001/IKA

PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK – SPESIALIS ILMU KESEHATAN ANAK FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

(3)

Judul Tesis : Hubungan penggunaan kontrasepsi oral dengan timbulnya penyakit jantung bawaan tipe konotrunkal

Nama Mahasiswa : Mars Nashrah Abdullah Nomor Induk Mahasiswa : 087103001

Program Magister : Magister Kedokteran Klinik Konsentrasi : Kesehatan Anak

Menyetujui Komisi Pembimbing

Ketua

Dr. Muhammad Ali, SpA(K)

Anggota

Dr. Hj. Melda Deliana, SpA(K)

Ketua Program Magister Ketua TKP-PPDS

Dr. Hj. Melda Deliana, SpA(K) dr. H. Zainuddin Amir, SpP(K)

(4)

PERNYATAAN

HUBUNGAN PENGGUNAAN KONTRASEPSI ORAL DENGAN TIMBULNYA PENYAKIT JANTUNG BAWAAN

TIPE KONOTRUNKAL

TESIS

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis dijadikan acuan dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka

Medan, November 2012

(5)

Telah diuji pada

Tanggal: 2 Oktober 2012

PANITIA PENGUJI TESIS

Ketua : dr. Muhammad Ali, SpA(K) ………

Anggota : 1. dr. Hj. Melda Deliana, SpA(K) ……… 2. Prof. dr. Harris Hasan, SpPD, SpJP(K) ……… 3. Prof. dr. Hj. Rafita Ramayati, SpA(K) ……… 4. dr. Selvi Nafianti, SpA(K) ………

(6)

UCAPAN TERIMA KASIH

Assalamualaikum Wr. Wb.

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya serta telah memberikan kesempatan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan penulisan tesis ini.

Tesis ini dibuat untuk memenuhi persyaratan dan merupakan tugas akhir pendidikan Magister Kedokteran Klinik Konsentrasi Ilmu Kesehatan Anak di FK-USU / RSUP H. Adam Malik Medan.

Penulis menyadari penelitian dan penulisan tesis ini masih jauh dari kesempurnaan sebagaimana yang diharapkan, oleh sebab itu dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan masukan yang berharga dari semua pihak di masa yang akan datang.

Pada kesempatan ini perkenankanlah penulis menyatakan penghargaan dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Pembimbing utama dr. Muhammad Ali, SpA(K) dan dr. Hj. Melda Deliana, SpA(K), yang telah memberikan bimbingan, bantuan serta saran-saran yang sangat berharga dalam pelaksanaan penelitian dan penyelesaian tesis ini.

2. Prof. dr. H. Munar Lubis, SpA(K), selaku Ketua Departemen Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran USU / RSUP H. Adam Malik

(7)

Medan yang telah memberikan bantuan dalam penelitian dan penyelesaian tesis ini.

3. Prof. dr. Harris Hasan, SpPD, SpJP(K), Prof. dr. Hj. Rafita Ramayati, SpA(K), dan dr. Selvi Nafianti, SpA(K) yang sudah membimbing saya dalam penyelesaian tesis ini.

4. Seluruh staf pengajar di Departemen Ilmu Kesehatan Anak FK USU / RSUP H. Adam Malik Medan yang telah memberikan sumbangan pikiran dalam pelaksanaan penelitian dan penulisan tesis ini.

5. Teman-teman yang tidak mungkin bisa saya lupakan yang telah membantu saya dalam keseluruhan penelitian maupun penyelesaian tesis ini, Tri Faranita, Karina, Putri Amelia, Fereza, Ade Amelia, kak Windya, bang Hendri, Ifo, Lina, Nur’aini, Yuni, Meirina, Hafaz, Marlisye, Yanti, Arida, Winra, Nelly dan Paulin. Terimakasih untuk kebersamaan kita dalam menjalani pendidikan selama ini.

6. Serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah memberikan bantuan dalam terlaksananya penelitian serta penulisan tesis ini.

Kepada yang sangat saya cintai dan hormati, orangtua saya Drs. H. Abdullah Rayeuk, MM dan Hj. Salwiyah A. Wahab serta mertua saya Alm. Drs. Ismail Basyir dan Hj. Rosniyah atas do’a serta dukungan moril kepada saya. Terima kasih yang sangat besar juga saya sampaikan kepada suamiku

(8)

tercinta Edhy Almanar, SIP, yang dengan segala pengertian dan bantuannya baik moril maupun materil membuat saya mampu menyelesaikan tesis ini. Begitu juga buat anakku tersayang, Nashed Bayazid Ali yang merupakan sumber kekuatan dan semangat bagi saya.

Akhir kata, penulis mengharapkan semoga penelitian dan tulisan ini dapat bermanfaat bagi kita semua, Amin.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Medan, September 2012

(9)

DAFTAR ISI

Halaman Pengesahan Tesis i

Lembar Pernyataan ii

Ucapan Terima Kasih iv

Daftar Isi vii

Daftar Tabel ix

Daftar Gambar x

Daftar Singkatan dan Lambang xi

Abstrak xiii BAB 1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1 1.2. Rumusan Masalah 4 1.3. Hipotesis 4 1.4. Tujuan Penelitian 4 1.5. Manfaat Penelitian 4

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Kontrasepsi Oral 6

2.2. Embriogenesis Jantung 8

2.3. Penyakit Jantung Bawaan Tipe Konotrunkal 14

2.4. Patofisiologi dan Hubungan Kontrasepsi oral dengan Penyakit Jantung Bawaan Tipe Konotrunkal 18

2.5. Kerangka Konseptual 22

BAB 3. METODE PENELITIAN 3.1. Desain 23

3.2. Tempat dan Waktu 23

3.3. Populasi dan Sampel 23

3.4. Besar Sampel 24

3.5. Kriteria Inklusi dan Eksklusi 25

3.6. Persetujuan / Informed Consent 26

3.7. Etika Penelitian 26

3.8. Cara Kerja dan Alur Penelitian 26

3.9. Identifikasi Variabel 28

3.10. Definisi Operasional 28

3.11. Pengolahan dan Analisis Data 30

BAB 4. HASIL 32

(10)

BAB 5. PEMBAHASAN 37 BAB 6. KESIMPULAN DAN SARAN

6.1. Kesimpulan 45 6.2. Saran 45 RINGKASAN 46 DAFTAR PUSTAKA 48 Lampiran 1. Personil Penelitian 2. Biaya Penelitian 3. Jadwal Penelitian

4. Lembar Penjelasan kepada Orang Tua 5. Lembar Persetujuan

6. Lembar Kuesioner

7. Persetujuan Komite Etik

8. Data Karakteristik Sampel

(11)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Proporsi penyakit jantung pada bayi lahir hidup

dengan PJB 18

Tabel 4.1. Karakteristik responden 33

Tabel 4.2. Hubungan penggunaan kontrasepsi oral dan

PJB tipe konotrunkal 35 Tabel 4.3. Perbedaan lama penghentian penggunaan

kontrasepsi oral pada PJB tipe konotrunkal 35 Tabel 4.4. Perbedaan lama penggunaan kontrasepsi oral

(12)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Embriogenesis Jantung 13

Gambar 2.2. Perkembangan jantung sesuai usia kehamilan

dan kelainan yang dapat ditimbulkan 21

Gambar 4.1. Profil Penelitian 32

(13)

DAFTAR SINGKATAN DAN LAMBANG

PKBI : Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia

KB : Keluarga Berencana

PJB : Penyakit Jantung Bawaan

AKDR : Alat Kontrasepsi Dalam Rahim

mg : Miligram

µg : Mikrogram

mm : Milimeter

NC : Neural crest

TOF : Tetralogi of Fallot

DORV : Double Outlet Right Ventricle VSD : Ventricular Septal Defect

TGA : Transpotition of The Great Arteries

PTA : Persistent Truncus Arteriosus

PDA : Patent Ductus Arteriosus

FDA : The US Food and Drug Administration

% : Persen

RSUP : Rumah Sakit Umum Pusat

n : Jumlah sampel

Zα : Deviat baku normal untuk α

Zβ : Deviat baku normal untuk β

α : Kesalahan tipe I β : Kesalahan tipe II OR : Odd Ratio P : Tingkat kemaknaan Rp : Rupiah SD : Standard Deviasi SD : Sekolah Dasar

(14)

SLTP : Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama

SLTA : Sekolah Lanjutan Tingkat Atas

IRT : Ibu rumah tangga

PNS : Pegawai Negeri Sipil

IDR : Indonesia Rupiah

min : Minimal

max : Maximal

IK : Interval kepercayaan

dkk : Dan kawan-kawan

(15)

ABSTRAK

Latar Belakang. Penyakit Jantung Bawaan (PJB) memberikan beberapa

gambaran kelainan pada bayi dan merupakan penyebab kematian yang sering terjadi diantara malformasi kongenital. Kelainan konotrunkal adalah bagian PJB yang meliputi masalah outflow tract dan pembuluh darah besar. Paparan kontrasepsi oral sebelum kehamilan merupakan faktor risiko terjadinya PJB tipe konotrunkal.

Tujuan. Untuk menilai efek paparan hormonal kontrasepsi oral sebelum

kehamilan terhadap timbulnya risiko PJB tipe konotunkal.

Metode. Studi case control dilakukan mulai Juli 2010 sampai Juli 2011 di

RSUP H. Adam Malik. Sampel diambil secara randomisasi dan dibagi ke dalam dua kelompok. Penyakit jantung bawaan tipe konotrunkal sebagai kelompok kasus dan tipe non konotrunkal sebagai kontrol. Kedua kelompok mempunyai ibu dengan atau tanpa riwayat menggunakan kontrasepsi oral sebelum kehamilan. Orang tua mengisi kuisioner dan juga diwawancarai. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji Chi Square, t test independent, dan uji Mann Whitney.

Hasil. Besar sampel sebanyak 80 orang dengan 40 orang tiap kelompok.

Paparan kontrasepsi oral pada tipe konotrunkal diketahui sebanyak 62% dan 60% pada kelompok non konotrunkal,dengan OR 0.82; IK 95% 0.33 - 1.98. Lama penggunaan kontrasepsi oral sebelum kehamilan adalah 19.1 bulan pada kelompok kasus dan 18.8 bulan pada kontrol (P=0.87).

Kesimpulan. Paparan kontrasepsi oral sebelum kehamilan tidak

meningkatkan risiko terjadinya PJB tipe konotrunkal.

Kata kunci: Paparan kontrasepsi oral, Penyakit Jantung Bawaan tipe

konotrunkal

(16)

ABSTRACT

Background Congenital heart disease (CHD) represent some of the more prevalent malformations among live births and remain the leading cause of death from congenital malformations. Conotruncal anomalies comprise a diverse group of congenital heart defects involving the outflow tracts of the heart and the great vessels. Oral contraceptive exposure before pregnancy is one of the risk factor for conotruncal type CHD.

Objective To evaluate the effect of hormonal exposure due to oral contraceptive before pregnancy in the risk of conotruncal type CHD to the child.

Methods A case control study was conducted from July 2010 until July 2011 in Haji Adam Malik Hospital. Subjects with congenital heart defect were divided into two groups. Conotruncal type CHD as case group and non conotruncal type as control. Both of groups with or without history of oral contraceptive use before pregnancy. Parents were interviewed using a questionnaire. All statistical analyses were assessed using Chi Square test, Student t test and Mann Whitney test.

Results A total of 80 subjects were eligible, 40 subjects in each group. Exposure to oral contraceptive among conotruncal and non conotruncal type CHD were 62% and 60%, respectively (OR 0.82; 95% CI 0.33 to 1.98). The duration of oral contraceptive before pregnancy was 19.1 month for cases and 18.8 for controls (P=0.87).

Conclusions Oral contraceptive exposure before pregnancy does not appear to increase the risk of conotruncal type CHD.

Referensi

Dokumen terkait

Hubungan komisaris independen terhadap nilai perusahaan adalah ketika dewan komisaris independen bertindak untuk kepentingan perusahaan dan tidak terafiliasi dengan manajemen di

[r]

Abubakar RA menjawab, "Aku orang yang biasa (mendatangi engkau)." "Bukan! Engkau bukan orang yang biasa mendatangiku", bantah si pengemis buta itu. "Apabila

Dengan menggunakan transformator frekuensi tinggi mengendalikan koil transmisi (transmiter) untuk membangkitkan frekuensi yang akan sama besarnya pada sisi koil

Foto dengan judul “ Pasar Malam ”, merupakan gambaran aktivitas orang- orang yang sedang mengunjungi pasar malam. Terlihat suasana pasar

Holmes, kalau Anda menolak untuk berbicara lebih banyak, dan saya yakin Anda tidak akan berprasangka buruk terhadap diri saya, karena saya hanya

Studi terdahulu menunjukkan terdapat hubungan positif signifikan antara locus of control eksternal dengan penerimaan auditor atas perilaku audit disfungsional

20 Saya diberi wewenang atau tanggung jawab penuh dalam melakukan asuhan keperawatan berdasarkan SOP dan SAK 21 Saya merasa atasan saya memberikan contoh disiplin. 22