89
Nicki Rahadi, 2015
Studi Deskriptif Pelatihan E-Government Mengenai Tata Kelola Web Dalam Mewujudkan Mutu Layanan Publik Di (Diskominfo) Dinas Komunikasi Dan Informasi Jawa Barat
Universitas Pendidikan Indonesia | Repository.Upi.Edu | Perpustakaan.Upi.Edu BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
Bab penutup merupakan bab terakhir dari penulisan skripsi ini, pada bab ini
peneliti memaparkan kesimpulan dari seluruh pembahasan pada bab sebelumnya,
serta peneliti juga menyertakan saran mengenai hasil dari penelitian ini.
1. SIMPULAN
Berdasarkan hasil analisis dan tujuan penelitian, maka peneliti dapat menarik
beberapa kesimpulan sebagai berikut :
a. Perencanaan Pelatihan
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa perencanaan yang dilaksanakan
dalam pelatihan tersebut mempunyai kesesuaian dengan penyusunan perencanaan
yang baik, hal tersebut dilihat dari adanya kesamaan dengan teori yang
dipergunakan sebagai dasar dalam melaksanakan pelatihan yang baik.
Manajemen perencanaan dalam pelatihan ini meliputi, Perumusan tujuan
untuk menentukan tujuan dari dilaksanakannya pelatihan ini, Identifikasi dan
penentuan kebutuhan pelatihan, penentuan sasaran pelatihan agar dapat
menetapkan kriteria peserta yang akan mengikuti pelatihan, penyusuan materi,
Menentukan Narasumber yang akan memberikan materi dalam pelatihan,
pengorganisasian panitia pelatihan, serta pemanfaatan media dalam pelatihan.
b. Pelaksanaan Pelatihan
Pelaksanaan dalam pelatihan ini dapat melibatkan antara instruktur dengan
para peserta, dalam metransformasikan ilmu adanya komunikasi dua arah yang
terjalin. Peserta dapat memahami materi dengan baik, begitu pula dengan
instruktur yang responsif terhadap pertanyaan dan keluhan yang diajukan oleh
peserta pada saat pelatihan. Adanya pemanfaatan dan kesesuaian waktu dan
tempat yang digunakan dalam pelatihan, media pembelajaran, metode dan teknik
yang digunakan, materi pelatihan, serta anggaran atau biaya pelatihan.
Evaluasi pembelajaran tidak sesuai dengan strategi pembelajaran yang baik,
data penilaian tidak tertuang dalam bentuk kuantitatif. Dalam mengevaluasi
90
Nicki Rahadi, 2015
Studi Deskriptif Pelatihan E-Government Mengenai Tata Kelola Web Dalam Mewujudkan Mutu Layanan Publik Di (Diskominfo) Dinas Komunikasi Dan Informasi Jawa Barat
Universitas Pendidikan Indonesia | Repository.Upi.Edu | Perpustakaan.Upi.Edu
instruktur memberikan berupa tugas dan latihan pada setiap akhir materi yang
diberikan.
c. Hasil Pelatihan
Hasil dari pelatihan ini bagi peserta pelatihan yaitu bahwa peserta mengalami
perkembangan pengetahuan dan keterampilan setelah mengikuti pelatihan ini.
Sedangkan untuk instansi, hasil dari pelatihan ini yaitu adanya perkembangan dan
perubahan status “update” dari instansi-instansi yang ada di Prov. Jawa Barat. Namun adanya temuan di lapangan mengenai mutasi pegawai yang terjadi di
instansi pemerintahan, menjadikan perubahan status “update” belum dirasakan sepenuhnya.
Proses evaluasi terhadap website instansi mengenai update atau tidak update
-nya dilaksanakan oleh Diskominfo dalam 3 jenjang, yaitu : (1) 1 bulan untuk
melihat ke-update-an dari website setiap instansi, (2) 6 bulan untuk melihat
perkembangan setiap website (3) 1 tahun untuk melihat serta mempersiapka
pelatihan yang akan diselenggarakan pada tahun berikutnya dalam menunjang
perkembngan teknologi.
d. Manfaat pelatihan dalam mewujudkan mutu layanan publik
Manfaat pelatihan e-Government dalam mewujudkan mutu layanan publik
yang dinilai dari update atau tidaknya suatu instansi belum dapat dirasakan
dikarenakan dapat diketahui dari perkembangan website setiap instasi yang belum
update. Dalam mewujudkan mutu layanan publik dalam sebuah website,
khususnya website pemerintah atau instansi, pembaharuan data atau content
menjadi indikator dalam mewujudkan layanan publik selain memberikan
kemudahan akses bagi para viewers, fitures yang menarik dan mudah dipahami
oleh viewers, aparatur yang responsif terhadap saran, masukan, serta kritik yang di
posting oleh viewers terhadap website instansi.
Pemanfaatan website instansi dalam membentuk hubungan baru yang
menunjang efisiensi, efektivitas dan transparan sudah terlaksana di setiap instansi
yang ada di Prov. Jawa Barat.
2. SARAN
Setelah peneliti mengkaji hasil penelitian mengenai pelatihan e-Gov mengenai
91
Nicki Rahadi, 2015
Studi Deskriptif Pelatihan E-Government Mengenai Tata Kelola Web Dalam Mewujudkan Mutu Layanan Publik Di (Diskominfo) Dinas Komunikasi Dan Informasi Jawa Barat
Universitas Pendidikan Indonesia | Repository.Upi.Edu | Perpustakaan.Upi.Edu
dan Informasi (DISKOMINFO) Provinsi Jawa Barat, maka peneliti
mengungkapkan beberapa saran yang peneliti harapkan dapat berguna bagi semua
pihak.
1. Pihak Dinas Komunikasi dan Informasi (DISKOMINFO) Provinsi Jawa Barat.
a. Diskominfo provinsi Jabar, merupakan lembaga yang bertugas untuk
memantau laju penggunaan teknologi yang ada di Jawa Barat, serta
mengontrol pengembangan teknologi yang ada di Jawa Barat, termasuk di
bidang pemerintahan. Oleh karena itu, diharapkan Diskominfo dapat
meningkatkan manajemen pelatihan agar dapat meningkatkan kualitas
aparatur-aparatur dalam mewujudkan mutu layanan publik dan menciptakan
pemerintahan yang Good Governance khusunya dibidang teknologi
komunikasi dan informasi.
b. Dalam penerapan dalam perencanan dan pelaksanaan diharapkan pihak
Diskominfo dapat mempertahankan dan mengembangkan yang telah
diterapkan
c. Dalam Evaluasi hasil pembelajaran diharapkan dapat menuangkan data hasil
penilaian dalam bentuk (kuantitatif), agar dapat mengetahui perkembangan
aparatur dalam aspek kognitif, psikomotor, dan afektif setelah mengikuti
pelatihan.
2. Pihak Aparatur
Aparatur merupakan peserta didik dalam pelatihan e-Government, diharapkan
bahwa para aparatur dapat mengemban tugas dalam pengelolaan website, serta
konsistensi dalam membaharui website instansi yang disesuaikan dengan program