MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN S IS WA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE INTERGRATED
READING AND COMPOSITION (CIRC)
KELAS V S D NEGERI 020259 BINJAI TIMUR TAHUN AJARAN 2012/2013
S KRIPS I
S kirpsi Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar S arjana Pendidikan
Pada Jurusan PGS D S -1
Oleh :
HAJRINA KEMBAREN NIM 1104311020
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang M aha Esa atas berkat dan karuni Nya yang melimpahkan kepada penulis sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik. Skripsi ini merupakan syarat untuk memperoleh gelar sarjana pendidikan dengan judul “M eningkatkan Kemampuan M embaca Pemahaman Siswa Dengan M enggunakan M odel Pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC) Di Kelas V SD Negeri 020259 Binjai Timur Tahun Ajaran 2012/2013”. Penulis menyadari banyak kendala dan rintangan dalam penyelesaian skripsi ini. Tetapi berkat bantuan berbagai pihak akhirnya skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik, untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Prof. Dr Ibnu Hajar Damanik, M si sebagai Rektor Universitas Negeri M edan. 2. Bapak Drs. Nasrun, M S Sebagai Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri
M edan.
3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, M S sebagai Pembantu Dekan I, Drs Aman Simaremare, M si Selaku Pembantu Dekan II, dan Drs. Nasrun Nasution, M S selaku Pembantu Dekan III.
4. Bapak Drs.Khairul Anwar, M .Pd selaku ketua Jurusan PPSD Fip UNIM ED, Drs. Ramli Sitorus, M .ed selaku sekertaris jurusan.
5. Bapak Drs. Akden Simanihuruk, M .Pd selaku ketua Prodi PGSD.
6. Bapak Drs. Demmu Karokaro, M .Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah penuh kesabaran dan perhatian memberikan bimbingan, mengarahkan petunjuk demi terselesainya skripsi ini.
7. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, M S, ibu Dra. Syamsuarni, M .Pd, dan ibu Dra. M astiana Ritongan, M .Pd selaku dosen penguji yang telah banyak memberikan bimbingan dan saran dalam perbaikan penulisan skripsi ini.
8. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Ilmu Pendidikan UNIM ED dan seluruh staf pegawai yang ada di FIP UNIM ED yang telah memberikan informasi dan layanan demi terselesainya skripsi ini.
9. Ibu M urniati, S.Pd selaku Kepala Sekolah SD Negeri 020259 Binjai Timur yang telah memberikan izin untuk melaksanakan penelitian.
11.Seluruh Ibu dan Bapak guru SD Negeri 020259 Binjai Timur yang telah membantu saya dan bekerja sama menyelesaikan penelitian ini.
12.Orang tua tersayang Alm. Bapak Ganjang Berita Kembaren dan Ibu Syamsinar Batubara saya sebagi anak mengucapkan terima kasih yang tak terhingga atas dukungan dan doa yang tak pernah berhenti untuk saya hingga peneliti ini bisa saya selesaikan.
13.Kedua kakak saya Siskayani Kembaren dan Fani Putri Kembaren, Abang saya Handaka Kembaren saya ucapkan terima kasih atas kasih sayangnya dan perhatiannya terhadap saya selaku adik.
14.Rahmad M uharram Dongoran yang telah membimbing, menjadi teman diskusi, menjadi kekasih yang selalu menemani saya di saat yang sulit maupun senang.
Penulis menyadari, kemungkinan masih terdapat kekurangan dalam skripsi ini oleh sebab itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun, semoga skripsi ini dapat bermnafaat bagi penulis, pembaca dan kita semua.
Medan, 7 Februari 2013
ABS TRAK
HAJRINA KEMBAREN NIM 1104311020.” Meningkatkan Kemampuan Membaca Pemahaman S iswa Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC) Di Kelas V S D NEGERI 020259 Binjai Timur Tahun Ajaran 2012/2013 “. S kripsi Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.
Rumusan masalah dalam rendahnya kemampuan membaca pemahaman siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuai penggunaan model pembelajaran cooperative integrated reading and composition (CIRC) dapat meningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa pada materi menemukan ide pokok paragraf pada siswa kelas V SD Negeri 020259 Binjai Timur Tahun Ajaran 2012/2013.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Pendekatan yang digunakan dalam dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri 020259 Binjai Timur Tahun Ajaran 2012/2013 yang berjumlah 24 orang. Objek dalam penelitian ini adalah upaya meningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa melalui pembelajaran cooperative intergrated reading and composition (CIRC) kelas V SD Negeri 020259 Binjai Timur.Alat yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah tes, yaitu pre test, post test pada siklus I dan post test pada siklus II dan observasi.
Penelitian ini terdiri dari dua siklus, ,masing-masing siklus terdiri dari 2 pertemuan belajar. Pada siklus I, peneliti memberikan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajarn cooperative intergrated reading and composition (CIRC). Peneliti memberikan post test I pada akhir siklus I. Pada siklus I peneliti belum berhasil maka peneliti pun melanjutkan ke siklus II. Pada siklus II, peneliti memberikan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran cooperative intergrated reading and composition (CIRC).
Dari hasil data diperoleh peningkatan kemampuan membaca pemahaman siswa dari hasil pre test, post test I dan post test II. Hal ini dapat dilihat adanya peningkatan rata-rata hasil belajar pada saat pre test sebelum diberikan tindakan adalah 9 orang siswa yang mengalami ketuntasan dan 15 siswa yang belum tuntas dengan nilai rata-rata 51,6 dengan tingkat ketuntasan belajar 16,7%. Pada siklus I nilai rata-rata kelas meningkat sebesar 73,96 dengan tingkat ketuntasan belajar 58,4% dengan jumlah siswa yang tuntas sebanyak 14 orang dan siswa yang tidak tuntas sebanyak 10 orang siswa. Pada siklus II nilai rata-rat kelas semakin meningkat dari siklus I menjadi 95,62 dengan ketuntasan belajar 91,7% dengan jumlah siswa yang tuntas sebanyak 22 orang dan siswa yang tidak tuntas sebanyak 2 orang siswa.
DAFTAR IS I
2.1.4 Faktor-faktor yang mempengaruhi kemampaun membaca . . . 11
3.2 S ubyek Penelitian . . . 31
3.3 Defenisi Operasional Variabel . . . 31
3.4 Jenis Penelitian . . . 31
3.5 Prosedur Penelitian . . . 32
3.6 Teknik Pengumpul Data . . . 37
3.6.1 Tes . . . 37
3.6.2 Observasi . . . .. 37
3.7 Waktu Penelitian . . . 40
BAB IV HAS IL PENELITIAN DAN PEMBAHAS AN . . . 41
4.1 Deskripsi Lokasi Peneltian . . . 41
4.2 Hasil Penelitian . . . 41
4.3 Hasil Penelitian S iklus I . . . 43
4.4 Hasil Penelitian S iklus II . . . 47
4.5 Temuan Penelitian . . . 51
BAB V KES IMPULAN DAN S ARAN . . . .. . . 53
5.1 Kesimpulan . . . 53
5.2 S aran . . . 54
DAFTAR PUS TAKA . . . 55
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Jadwal Rencana Pelaksanaan Penelitian . . . 40
Tabel 4.1 Hasil Perolehan Nilai pada Pre Test . . . . 42
Tabel 4.2 Tabel Item Nilai Pada Post Test I . . . . . . 48
Tabel 4.3 Tabel Hasil Kemampuan Membaca Pemhaman Post Test I . . . 49
Tabel 4.4 Tabel Item Nilai Pada Post Test II . . . . . . 56
Tabel 4.5 Tabel Peningkatan Keberhasilan S iswa . . . . . . . 57
DAFTAR DIAGRAM
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. RPP S iklus I Pertemuan I . . . 64
Lampiran 2. RPP S iklus I Pertemuan II . . . 68
Lampiran 3. RPP S iklus II Pertemuan I . . . 72
Lampiran 4. RPP S iklus I Pertemuan II . . . 76
Lampiran 5. Teks Instrumen Penelitian . . . 80
Lampiran 6. Post Test . . . .. . . 81
Lampiran 7. Kunci Jawaban . . . 85
Lampiran 8. Lembar Observasi Kemampuan Guru S iklus I. . . 86
Lampiran 9. Lembar Observasi Kemampuan Guru S iklus II. . . 88
Lampiran 10. LembarAktivitas S iswa . . . 90
Lampiran 11. Validasi Pre Test dan Post Test . . . .. . . 93
Lampiran 12. Daftar Nama S iswa . . . 95
Lampiran 13. Tabel Item Nilai Post Test I . . . 96
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Pembelajaran Bahasa Indonesia di SD merupakan bagian integral dan penting dari
proses pembelajaran di SD secara keseluruhan. Penekanan baca-tulis melalui pembelajaran
Bahasa Indonesia menjadikan mata pelajaran Bahasa Indonesia memiliki kedudukan dan
peran yang strategis. Pembelajaran Bahasa Indonesia juga memiliki peran yang sangat sentral
dalam perkembangan intelektual, sosial dan emosional peserta didik dan merupakan
penunjang keberhasilan dalam mempelajari bidang studi yang lainnya.
Pembelajaran bahasa indonesia yang diberikan guru harusnya dapat meningkatkan
kemampuan siswa dalam menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Keempat aspek
tersebut diurutkan berdasarkan pemerolehanya terlebih dahulu. Pemerolehan keterampilan
menyimak terlebih dahulu, kemudian berbicara, membaca dan pemerolehan keterampilan
menulis. Para ahli pendidikan terus berupaya menciptakan teknik pengajaran yang baru untuk
menggantikan teknik pengejaran yang bersifat kenvensional tanpa terkecuali dalam
pembelajaran membaca. M asih sering ditemukan siswa kurang mampu memhami wacana
yang dibacanya dengan baik.
Berdasarkan hasil pengamatan dan wawancara peneliti di SD Negeri 020259 Binjai
Timur, peneliti melihat rendahnya kemampuan membaca pemahaman siswa di dalam pokok
bahasan menemukan ide pokok dari suatu paragraf. Siswa masih kesulitan untuk menemukan
ide pokok dari suatu paragraf maupun unsur cerita.
Guru kurang menggunakan variasi dalam metode mengajar, dengan kata lain guru
guru akibatnya siswa memeperoleh hasil belajar bahasa indonesia di bawah rata-rata. Peneliti
menemukan kemampuan membaca pemahaman siswa masih di bawaha KKM (Kriteria
Ketuntasan M inimal) siswa Kelas V pada pelajaran Bahasa Indonesia yaitu 68. Nilai
rata-rata yang diperoleh siswa 51,6 dengan nilai terendah 50,0 dan nilai tertinggi 85,0.
Hal ini berarti tujuan pembelajaran membaca belum terealisasi dengan baik, siswa
kurang memahami isi suatu wacana/pargaraf karena belum menguasai teknik membaca yang
tepat sebagai imbas dari kurang tepatnya teknik pembelajaran membaca yang selama ini
diterapkan guru kepada siswa. Selama ini guru hanya menerapkan teknik pengajaran
konvensional yaitu guru aktif memberikan pengajaran sedangkan siswa hanya aktif sebagai
pendengar (pengajaran berpusat pada guru).
Penyebab lainnya yang mempengaruhi kemampuan membaca pemahaman siswa
adalah interaksi siswa dengan siswa yang yang masih kurang. Siswa yang mempunyai
sifat-sifat yang kurang menyenangkan teman lain, mempunyai rasa rendah diri akan diasingkan
dari kelompok, sehingga hubungan masing-masing siswa tidak tampak, oleh karena itu guru
perlu menciptakan situasi pemebalajaran yang banyak melibatkan interaksi antara siswa .
Berdasarkan uraian di atas, peneliti mengemukakan salah satu cara untuk
meningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa dalam pembelajaran Bahasa
Indonesia terutama dalam menemukan ide pokok dalam suatu paragraf ialah dengan
menggunakan model pengajaran yang dapat memberi partisipasi kepada siswa dalam
pembelajaran Bahasa Indonsia, adapun model pembelajaran yang dikemukakan peneliti
adalah dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe “Cooperative Integrated
Reading and Composition (CIRC).”
M odel ini melibatkan siswa secara aktif dalam pembelajaran dan dalam model
pembelajaran ini guru membentuk kelompok belajar untuk siswa, dengan membentuk
kelompok belajar, siswa dapat memecahkan masalah yang di sajikan guru. Siswa bekerja
sama untuk menemukan ide pokok serta siswa memberi tanggapan terhadap wacana yang
disajikan oleh guru. Siswa berada di posisi sasaran pembelajaran yang harus aktif dan kreatif
sedangkan guru hanya sebagai fasilitator. M odel ini diharapkan dapat mengingkatkan
kemampuan membaca pemahaman siswa pada materi menemukan ide pokok paragraf.
Berdasarkan uraian di atas maka peneliti tertarik untuk mengangkat masalah ini
sebagai topik penelitian yakni, “ M eningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa
dengan menggunakan model pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition
(CIRC) di kelas V SD Negeri 020259 Binjai Timur Tahun Ajaran 2012/2013.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah, peneliti mengidentifikasi masalah
sebagai berikut :
1. Rendahnya kemampuan membaca pemahaman siswa.
2. Rendahnya kemampuan siswa dalam menemukan ide pokok paragraf.
3. Kegaiatan belajar mengajar di sekolah masih berorientasi pada guru (teacher central).
4. Pemilihan teknik mengajar yang kurang tepat di kelas.
1.3 Batasan Masalah
Untuk membatasi ruang lingkup masalah yang dikemukakan, maka peneliti hanya
membahas peningkatan kemampuan membaca pemahaman siswa pada materi menemukan
Reading and Composition (CIRC) di V SD Negeri 020259 Binjai Timur Tahun Ajaran
2012/2013.
1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah dan pembatasan masalah di atas maka
dirumuskan masalah sebagai berijkut : apakah dengan menggunakan model pembelajaran
cooperative integrated reading and composition dapat meningkatkan kemampuan membaca
pemahaman siswa di kelas V SD 020259 Binjai Timur?
1.5 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui penggunaan model pembelajaran cooperative integrated reading and
composition (CIRC) dapat meningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa di kelas
V SD Negeri 020259 Binjai Timur.
1.6 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian yang dirumuskan dalam penelitian ini adalah sebagai
berikut :
1. M anfaat bagi siswa, yaitu :
Dengan diterapkannya model pembelajaran cooperative integrated reading and
composition (CIRC) dapat membantu siswa dalam pembelajaran serta membantu siswa
dalam mencapai peningkatan kemampuan membaca pemahaman siswa. Pelaksanaan
pembelajaran kooperatif diharapkan dapat mengembangkan rasa kebersamaan dan kerja
2. M anfaat bagi peneliti :Sebagai motivasi untuk meningkatkan keterampilan memilih
strategi pembelajaran bervariasi yang dapat memperbaiki sistem pembelajaran sehingga
memberikan layanan terbaik bagi siswa.
3. M anfaat bagi guru : Sebagai bahan informasi bahwa model pembelajaran cooperative
reading and composition sebagai model pembelajaran dalam usaha meningkatkan
kemampuan membaca pemahaman siswa di dalam menemukan ide pokok paragraf pada
pelajaran bahasa indonesia dan guru dapat memperbaharui cara pembelajaran yang
monoton di kelas.
4. M anfaat bagi sekolah : sebagai bahan informasi diadakan pelatihan terhadap guru sehingga
model pembelajaran cooperative integrated reading and composition ini dapat diterapkan di
BAB V
KES IMPULAN DAN S ARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan, diperoleh kesimpulan bahwa
dengan menggunakan model pembelajaran cooperative integrated reading and composition
(CIRC) dapat meningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa dikelas V SD Negeri
020259 Binjai timur Tahun Ajaran 2012/2013. Hal itu terbukti dari:
1. Sebelum dilaksanakan tindakan oleh peneliti kemampuan membaca pemahaman
siswa masih rendah dengan nilai rata-rata pada Pre test 65,2.
2. Pada siklus I diperoleh data bahwa siswa masih belum terbiasa dalam menggunakan
model pembelajaran cooperative integrated reading and composition (CIRC) sehingga
nilai yang dipetoleh siswa belum mencapai peningkatan yang signifikan, yaitu dengan
nilai rata-rata siswa 73,83. Peneliiti juga masih ada kekurangan dalam menyajikan
materi dan dalam menjelaskan langkah-langkah model pembelajaran cooperative
integrated reading and composition (CIRC) di kelas.
3. Pada siklus II diperoleh data bahwa siswa sudah mengalami peningkatan dan sudah
paham, dalam mengikuti langkah-langkah model pembelajaran cooperative integrated
reading and composition (CIRC) sehingga nilai akhir siswa pada siklus II mencapai
nilai rata-rata 95,62. Pada siklus II peneliti menjelaskan kembali langkah-langkah
pada model pembelajaran cooperative intergrated reading and comopition (CIRC),
peneliti memberikan soal yang lebih bervariasi lagi, peneliti lebih membimbing siswa
dalam menyatukan pendapatnya didalam kelompok dan juga peneliti membimbing
siswa untuk menanggapi pendapat dari kelompok lainnya, peneliti juga memberikan
kesempatan pada siswa untuk bertanya apabila ada siswa yang masih kurang paham
dalam menggunkan model pembelajaran cooperative integrated reading and
composition (CIRC).
4. Pembelajaran cooperative integrated reading and composition (CIRC) melalui diskusi
kelompok, tanya jawab, pertanyaan-pertanyaan guru dan contoh-contoh soal dapat
meningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa dalam materi menemukan ide
pokok paragraf.
Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan yang diperoleh maka beberapa saran
yang dapat peneliti sampaikan adalah:
1. Kepada siswa
Didalam proses pembelajaran siswa hendakanya ikut aktif dalam proses pembelajaran
dikelas, siswa disarankan agar saling bekerjasama dan saling menghargai pendapat
temannya, setiap siswa didalam kelompok harus memiliki rasa tanggung jawab yang
sama, siswa tidak boleh takut bertanya dan mengutarakan pendapatnya dan siswa
harus selalu bersemangat didalam belajar.
2. Kepada Guru
Guru hendakanya lebih kreatif dalam melaksanakan proses pembelajaran, misalnya
dengan menggunakan model-model pembelajaran yang sesuai dengan materi pokok
yang hendak diajarkan, contohnya menggunakan model pembelajaran cooperative
integrated reading and composition (CIRC) dalam materi menemukan ide pokok
paragraf.
3. Kepada Sekolah
Penelitian tindakan kelas hendaknya digunakan di sekolah-sekolah sebagai salah satu
cara untuk menyelesai permasalah yang terjadi di dalam kelas dan juga sebaagi alat
kontrol kenerja gurun dalam mengajar.
4. Kepada Peneliti
Hasil penelitian ini kiranya dapat dijadikan satu keterampilan serta pengetahuan untuk
DAFTAR PUSTAKA
Abdurrahman, M , (2003), Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar, PT Rineka Cipta,
Jakarta.
Ambari, Abdullah, (1986), Intisari Tata Bahasa Indonesia, Angkasa, Bandung.
Arikunto, Suharsimi, (2010), Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Penerbit Rineka
Cipta, Jakarta.
Depdiknas, (2007), Kamus Besar Bahasa Indonesia, Balai Pustaka, Jakarta.
Djamarah, Zain, (2006), Strategi Belajar Mengajar, Rineka Cipta, Jakarta.
Hamalik, O, (2004), Proses Belajar Mengajar, Penerbit Bumi Aksara, Jakarta.
Huda, M iftahul, (2011), Cooperative Learning, Metode, Teknik, Strukrtur dan Model
Terapan, Penerbit Pustaka Pelajar, Yogyakarta.
Ibrahim, dkk (2006),Pembelajaran Cooperative, UNESA University Press, Surabaya.
Kunandar, (2009), Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas Sebagai Pengembangan
Profesi Guru, Penerbit PT. RajaGrafindo Persada, Jakarta.
Lie, A, (2004), Cooperative Learning Memperaktekkan Cooperative Learning di Ruang-ruang Kelas, Gramedia Widiasarana, Jakarta.
M akmun, Abin Syahmsuddin. (2009). Psikologi Pendidikan, PT.Remaja Rosdakarya,
Bandung.
Nasution, Ahmad Zaini dkk, (2004), Bahasa dan Sastra Indonesia, M onora, M edan.
Nurhadi, (1989). Membaca cepat dan Efektif, Cv. Sinar baru, M alang.
Simanjuntak, P, (19900, Pemahaman dalam Pendidikan, Kanisius, yogyakarta.
Slavin, Robert E, (2005), Cooperative Learning Reading and Composition Teori,Riset dan
Praktik, Penerbit Nusa M edia, Bandung.
Soedarso, (2001), Speed Reading Sisetem Membaca cepat dan efektif, PT Gramedia Pustaka
Utama, Jakarta.
Somadayo,B, (2011), Strategi dan teknik Pembelajaran Membaca, Graha Ilmu, Yogyakarta.
Subyantoro, dkk. (2001), Membaca 2, Universitas Terbuka, Jakarta.
Suprijono, Agus, (2009), Coopertive Learning Reading and Composition Teori dan Aplikasi
Paikem, Penerbit Pustaka Pelajar, Yogyakarta.
Tampubolon, (1999), Kemampuan membaca, Angkasa, Bandung.
Tarigan, H. G, (2005), Membaca sebagai suatu keterampilan berbahasa, Angakasa Bandung,
Bandung.
Trianto, (2009), Mendesain Model Pembelajaran Inovatif, Progresif, Penerbit Kencana,
Jakarta.
Wainwright, Gordon, (2007), Speed Reading better recalling, PT Gramedia Pustaka Utama,