!"# $ % & ' ( $
) * & +
,- !"# $ . &
$
$ / 012213
$
0 * 3 4 $ * $ )
5 & %
6 * ..&7) 0 3
2&899) $ * &
5 2&221 2&27
2&221 : 2&27 $ $ 42 4. & 4
$ !"# $
% &
4 5 $
& $ )
( $ &&
5 $
$ & %
( 5 5 $ (
5 & %
$ (
$ &
-F
F
F
'0'0 4 # * , $ * " 000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000'
'060 ) : $ $ * " 0000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000C
'020'0 $ ) * 0000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000C
'02060 * 00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000C
'0@0'0 , +# $ 000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000E
'0@060 , # $ 00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000E
'070 # , ! # 0000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000E
'0A0 $ !$ * 00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000'A
'0C0 /+ $ $ * 00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000'A
F
60'060 , # ! ) # 00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000'3
60'020 ,$ ! ) # 000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000061
60'0@0'0 ! ) # !+$ 000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000006'
60'0@060 ! ) # , " * 0000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000006E
60'0@020 ! ) # * 000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000002'
60'070 +#?: +# % , #/ # * ! # != , ! ) # 0000000000022
6060'0 , # + : #/# $ $ 00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000027
606060 #+$ $ + : #/# $ $ 00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000002C
606020 # != , + : #/# $ $ 000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000@'
6060@0 + : #/# $ $ ) , " 4 000000000000000000000000000000000000000000000000000000000@2
606070 +# + : #/# $ $ ) # #! $ 0000000000000000000000000000000000000000000000000000000@7
6060A0 +#?: +# % , !/ , # " # != , + : #/# $ $ 000000@3
6060C0 = , + : #/# $ $ ) ) # 00000000000000000000000000000000000007'
6060E0 #= ) 8 $ * ! / ) + : #/# $ $ 000000000000000000000000000000000000072
6020 $ ! 000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000077
6020'0 , $? , $ # != , $ ! 0000000000000000000000000000000000000000000000007A
602060 # # $ $ ! 0000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000007C
602020 # != , $ +$+$ * $ ! 000000000000000000000000000000000000000000000000007E
20'0 > , * 000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000A'
2060'0 5 # = * ! ) # 00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000A6
F
2020'0 $ + # ! ) # 000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000A@
202060 $ + # +) : $ 00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000AC
202020 # = ) ) , 00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000AE
20@0 5 * ) $ ) * = * $ * # 0000000000000000000000000000000000000000000000000000000AE
2070 +/ * $ $ # ) # !/ * 000000000000000000000000000000000000000000C1
20A0 * $ $ 000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000C1
@0'0 $ * * 000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000C2
@0'0'0 ! ) # 00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000C2
@0'060 + : #/# $ $ 9; ( < $9 ) < $ 0000C@
@0'020 ! ) # ) + : #/# $ $ 00000000000000000000000000000000000000000000000000C@
@0'0@0 # = , # ! ) # ) + : #/# $ $ 000000000C7
@060 , /+ $ $ $ 000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000C7
@020 != " $ 000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000CA
70'0 $ !/ * 000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000E'
7060 # 0000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000E'
F
= * @0'0' = * ) $ # = $ :# $ ! ) # 0000000000000000000000000000000000000000000000C2
= * @0'06 = * ) $ # = $ :# $ ! ) # !+$ 00000000000000000000000000000000000C2
= * @0'02 = * ) $ # = $ :# $ ! ) # , " * 0000000000000000000000000C2
= * @0'0@ = * ) $ # = $ :# $ ! ) # * 0000000000000000000000000000000000000C2
= * @060' = * ) $ # = $ :# $ !+ : = #/# $ $ & ( 000000000000000000000000000000000C@
= * @0606 = * ) $ # = $ :# $ ; ( < $& K( 00000000000000000000000000C@
= * @0602 = * ) $ # = $ :# $ < $& ?( 00000000000000000000000000C@
= * @02 = * $ $ * , # ! ) # ) !+ : = #/# $ $ 00000000000000000C@
F
, '0' ! # , ! # 000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000'A
, 60' +#! * $ > G* ** ) 0000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000023
F
4 !/ # '0 $ + # ! ) # $ = * ! ) * / , - * ) $ )
# * = * $
4 !/ # 60 $ + # !+) : $ $ = * ! ) * / , - * ) $ )
# * = * $
4 !/ # 20 $ * / #" , - * ) $ ) # * = * $ $ + # ! ) #
4 !/ # @0 $ * / #" , ) # * = * $ $ + # !+) : $
4 !/ # 70 * # * , /
4 !/ # A0 ! ) #
4 !/ # C0 !+ : = #/# $ $
Di bawah ini terdapat beberapa pernyataan dengan berbagai kemungkinan jawaban. Saudara diminta untuk memilih salah satu dari pilihan jawaban yang tersedia sesuai dengan keadaan diri Saudara yang sebenarnya. Caranya dengan memberi tanda check list ( √ ) pada salah satu pilihan yang sesuai dengan jawaban Saudara. Dalam hal ini tidak ada jawaban yang baik atau buruk, benar atau salah tetapi isilah sesuai dengan penghayatan Saudara terhadap diri Saudara sendiri.
Sering = S
Kadang kadang = K
Jarang = J
Tidak pernah = T
1. Saya akan mempertimbangkan pendapat orang lain yang lebih berpengalaman dalam mengambil keputusan.
2. Saya akan menceritakan kegiatan saya hari ini pada orang tua. 3. Saya dapat mengerjakan tugas tugas sekolah tanpa meminta
bantuan pada orang tua.
4. Saya ingin agar orang tua saya tidak perlu mencampuri urusan saya.
5. Saya memandang perlu menaati aturan aturan di sekolah dan di kost dengan sungguh sungguh.
6. Saya tahu bahwa teman teman satu kost sedang belajar keras untuk menghadapi ulangan, maka saya akan belajar dengan lebih giat.
8. Saya merasa kurang percaya diri jika tidak meminta saran atau pendapat orang lain atas masalah saya.
9. Saya merasa malas untuk mengerjakan tugas tugas sekolah yang sulit.
10. Saya merasa nyaman jika ada teman yang memahami dan membantu mengatasi masalah saya.
11. Saya meminta pendapat orang tua untuk menentukan cita cita yang ingin saya capai.
12. Saya akan mengeluh jika banyak tugas yang harus dikerjakan dan saya tidak bisa mengerjakannya.
13. Saya merasa sulit selama berpisah dari orang tua dan tinggal di kost.
14. Saya berusaha menyelesaikan sendiri masalah di kost tanpa meminta bantuan orang tua.
15. Apabila ada materi pelajaran yang kurang saya mengerti, maka saya akan berusaha belajar lebih giat sehingga saya menjadi mengerti.
16. Saya mengerjakan sendiri soal soal ujian meski teman lain ada yang mencontek.
17. Saya bisa mengikuti ujian tanpa harus belajar terlebih dahulu. 18. Saya menikmati saat saat ketika saya sedang belajar di sekolah. 19. Saya memiliki dorongan yang kuat untuk selalu sukses dalam
prestasi akademik.
20. Saya akan meminta maaf dan mengakui kesalahan yang telah saya lakukan.
21. Saya tidak memberitahu orang tua tentang keadaan saya di kost. 22. Saya mencari jalan keluar atas permasalahan saya terlebih
23. Setiap minggu saya akan menelepon orang tua saya.
24. Saya akan memberitahu orang tua tentang kejadian yang saya alami di sekolah tanpa ada yang saya sembunyikan dari mereka.
25. Saya tidak siap jika harus mempertanggungjawabkan konsekuensi dari keputusan yang saya ambil.
26. Apabila saya diminta untuk melakukan suatu pekerjaan, maka saya akan menerimanya dengan senang hati.
27. Saya mempertimbangkan terlebih dahulu resiko resiko dari keputusan yang akan saya ambil.
28. Saya akan merasa sedih jika mendapat nilai ulangan yang jelek. 29. Saya akan menjawab pertanyaan yang diajukan guru setelah saya
ditunjuk oleh guru yang bersangkutan.
30. Saya memandang tidak perlu mematuhi aturan di sekolah dan di kost karena banyak dilanggar.
31. Saya akan memilih teman bermain yang sesuai dengan kriteria orang tua.
32. Saya dapat memutuskan sendiri apa yang terbaik bagi saya. 33. Saya akan meminta bantuan teman kost untuk mengerjakan
tugas tugas sekolah yang sulit.
34. Orang tua tidak mengetahui kesulitan yang saya alami selama di kost.
35. Saya memandang bahwa kegagalan dalam suatu mata pelajaran tertentu akan berpengaruh buruk pada diri saya.
36. Biasanya saya akan meminta bantuan teman untuk mendapatkan fotocopian materi pelajaran yang diperlukan.
38. Saya akan merasa gembira apabila saya berhasil mencari jalan keluar atas permasalahan saya sendiri.
39. Saya merasa lebih aman jika mengikuti pendapat orang lain yang lebih tua meskipun belum tentu benar.
40. Saya merasa cemas bahwa keputusan yang saya ambil adalah yang terbaik bagi saya.
41. Saya lebih banyak dipengaruhi oleh pendapat orang tua dalam mengambil keputusan yang menyangkut diri saya sendiri.
42. Saya akan berkata jujur tentang hal hal yang tidak saya sukai dari orang tua.
43. Orang tua saya tidak perlu tahu jika saya sedang sakit. 44. Orang tua saya tidak mengenal teman teman kost saya.
45. Berusaha untuk memperoleh nilai ulangan yang baik bagi saya merupakan hal yang penting dan selalu saya lakukan dengan sungguh untuk memperolehnya.
46. Dalam memecahkan masalah, saya banyak dipengaruhi oleh pendapat teman.
47. Pada waktu akan mempresentasikan tugas kelompok, biasanya saya tidak berani mengajukan diri untuk mempresentasikan tugas kelompok mewakili kelompok saya.
48. Saya kurang mampu memutuskan sendiri hal hal yang berkaitan dengan studi.
49. Saya tidak senang jika ada anak yang membantah perintah orang tuanya.
Pada halaman berikut ini, Saudara akan mendapatkan beberapa pertanyaan. Pada setiap pertanyaan terdapat beberapa kemungkinan jawaban.
Contoh : Nonton TV dalam waktu yang lama, menurut pendapat saya : a. Sangat menyenangkan
b. Menyenangkan c. Tidak menyenangkan d. Sangat tidak menyenangkan
Apabila Saudara berpendapat sangat menyenangkan, lingkarilah huruf a pada lembar jawaban yang tersedia. Demikian pula apabila Saudara berpendapat lain, lingkarilah huruf yang sesuai dengan pendapat Saudara.
a b c d
Dalam memberikan jawaban di sini usahakanlah untuk ! "# $ % !
& $ ! % # . Jangan terlalu lama memikirkan satu pertanyaan oleh
karena yang diminta adalah # ' Saudara. Tidak ada jawaban yang dianggap
baik atau buruk, benar atau salah, tetapi bekerjalah sebaik baiknya sesuai dengan apa yang Saudara hayati mengenai diri Saudara sendiri.
1. Menurut saya, menonton televisi dalam waktu yang cukup lama :
a. sangat menyenangkan c. tidak menyenangkan
b. menyenangkan d. sangat tidak menyenangkan
2. Jika arloji saya tidak menunjukkan waktu yang tepat, menurut saya :
a. tidak apa, asal tahu kira kira jam berapa c. tidak menyenangkan b. kadang kadang mengganggu
3. Apabila saya sedang memikirkan masa depan, maka biasanya saya akan berpikir :
a. sangat jauh ke depan c. agak jauh ke depan
b. jauh ke depan d. belum terpikirkan
4. Apabila saya mengalami kegagalan di mata pelajaran tertentu, maka hal itu :
a. sangat mengganggu c. sedikit mengganggu
b. mengganggu d. tidak mengganggu
5. Saya beranggapan bahwa teman teman sekelas saya belajar :
a. terlalu keras c. kurang keras
b. cukup keras
6. Apabila saya sedang mengerjakan sesuatu, penyelesaiannya :
a. tidak pernah baik c. kadang kadang baik
b. jarang baik d. biasanya selalu baik
7. Jika saya membayangkan berada dalam situasi ujian, maka perasaan saya :
a. tenang c. tidak tenang
b. agak tenang
8. Apabila sebelumnya saya tahu bahwa saya harus mengikuti suatu test kecerdasan, maka saya merasa :
a. bebas sepenuhnya c. tidak begitu bebas (agak tegang)
b. bebas d. sangat tegang
9. Biasanya saya termasuk orang yang :
a. sangat sibuk c. kadang kadang sibuk
b. sedikit sibuk d. sama sekali tidak sibuk
10. Menjadi seorang ketua kelas yang sangat sibuk dan dibebani banyak tugas, menurut saya merupakan hal yang :
a. sangat saya inginkan c. pasti saya tolak
b. tidak begitu saja saya terima
11. Berdasarkan pengalaman sebelumnya, apabila saya merasa agak takut maka reaksi saya :
a. makin cepat c. makin lambat
b. tetap seperti biasanya
12. Apabila pekerjaan saya sedang dinilai oleh orang lain, maka tangan saya :
a. seringkali berkeringat c. tidak berkeringat
b. kadang kadang berkeringat
13. Apabila saya dalam situasi yang sulit, maka saya akan merasa :
a. sangat bimbang c. pasti
14. Bagi saya, situasi kehidupan yang tidak memerlukan kegiatan belajar merupakan hal yang :
a. sangat saya sukai c. sangat tidak saya sukai
b. tidak saya sukai
15. Saat merasa cemas karena mengalami situasi yang sulit, maka saya akan merasa : a. sangat kuat dibandingkan dengan biasanya c. lebih kuat dari biasanya b. sekuat biasanya
16. Orang lain menganggap bahwa saya belajar :
a. sangat keras c. agak keras
18. Belajar dengan giat di sekolah merupakan hal yang :
a. sangat tidak menyenangkan c. menyenangkan
b. kurang begitu menyenangkan
19. Apabila saya dalam keadaan cemas, maka prestasi yang saya hasilkan :
a. kurang baik c. lebih baik
b. baik
20. Resiko apapun yang harus saya hadapi dalam hidup saya merupakan suatu keadaan yang :
a. tidak dapat dihindarkan
b. dapat membuat hidup menjadi lebih menarik
21. Dalam situasi kritis, saya merasa takut ditertawakan orang lain, dan hal itu : a. kadang kadang saya alami
b. tidak pernah saya alami
22. Apabila dengan mendadak saya diuji mengenai pengetahuan dan ketrampilan saya, maka perasaan saya :
a. gugup terus menerus c. agak tenang
b. kadang kadang gugup
23. Pada saat bercakap cakap dengan orang lain yang belum saya kenal, maka saya merasa :
a. tetap merasa bebas c. biasanya agak canggung
b. kurang percaya pada diri sendiri
24. Tuntutan saya terhadap diri saya dalam pelajaran di sekolah adalah :
a. sangat tinggi c. agak tinggi
b. tinggi d. tidak tinggi
25. Apabila perasaan saya agak cemas sewaktu diuji atau dinilai, maka daya ingat saya akan menjadi :
26. Bagi saya, permainan mengadu untung di mana kemenangan semata mata tergantung pada faktor kebetulan, adalah sesuatu yang :
a. tidak menarik b. menarik
27. Apabila saya mendapat giliran untuk melakukan sesuatu pekerjaan di bawah pengawasan orang lain, maka hati saya :
a. sering berdebar debar c. tidak pernah berdebar debar
b. jarang berdebar debar
28. Pernyataan bahwa “waktu adalah uang” menurut saya adalah :
a. sangat tepat c. agak berlebihan
b. kadang kadang tepat 29. Waktu kecil, saya merasa :
a. cukup memiliki kepercayaan diri c. kurang percaya diri b. agak kurang percaya diri
30. Berprestasi lebih baik dari orang lain, menurut saya adalah sesuatu yang :
a. sangat penting c. tidak penting
b. penting
31. Apabila saya menghadapi suatu masalah namun kemungkinan gagal sudah jelas, maka saya akan merasa :
a. tidak tenang c. agak tenang
b. agak tidak tenang d. tenang
32. Apabila saya sedang mengerjakan pekerjaan rumah, kemudian seseorang memanggil saya untuk menyaksikan acara TV, maka setelah acara tersebut selesai saya tonton, saya akan selalu :
a. dapat langsung mengerjakannya kembali b. beristirahat sejenak, baru mengerjakannya
c. menunggu agak lama sebelum mulai mengerjakannya
d. sulit menimbulkan semangat untuk mulai mengerjakannya kembali
33. Bagi saya sendiri, mengerjakan pekerjaan rumah dalam waktu yang cukup lama tanpa merasa lelah adalah :
a. sangat sulit c. mudah
b. sulit
34. Pada masa lalu, rasa takut dan cemas sewaktu menghadapi ujian :
a. sangat mengganggu c. tidak mengganggu
b. sedikit mengganggu
35. Apabila saya merasa tegang, maka saya dapat bekerja :
a. lebih baik dari biasanya c.kurang baik dibandingkan biasanya b. tetap seperti biasanya
36. Menurut saya, keuletan dalam menghadapi tugas merupakan sesuatu hal yang :
a. kurang penting c. sangat penting
37. Apabila saya kurang siap untuk melakukan suatu tugas tertentu, padahal kemungkinan besar saya yang akan memperoleh giliran melakukan tugas tersebut, maka saya merasa :
a. cukup tenang c. sangat tidak tenang
b. kurang tenang
38. Menurut saya, memiliki cita cita mencapai kedudukan setinggi tingginya dalam masyarakat :
a. tidak begitu penting c. penting
b. agak penting
39. Munculnya pikiran bahwa hasil ujian saya akan buruk sewaktu menjalani ujian adalah :
a. lemah c. agak kuat
b. agak lemah d. kuat
40. Untuk menghadapi ujian yang sifatnya penting, maka persiapan sebelumnya saya akan makan :
a. tetap seperti biasanya c. kurang dari biasanya
b. agak kurang dari biasanya
41. Di luar jam sekolah, waktu yang saya habiskan untuk melakukan kegiatan lain adalah:
a. sangat sedikit c. banyak
b. sedikit d. sangat banyak
42. Bagi saya, perasaan cemas yang muncul sewaktu ingin mencapai prestasi belajar yang baik adalah :
a. tidak pernah menguntungkan c. sering menguntungkan
b. jarang menguntungkan
43. Apabila dalam waktu dekat saya akan menghadapi ujian dan saya merisaukan hal itu, maka saya akan merasa :
a. lebih baik dari biasanya b. sulit belajar dibandingkan biasanya c. tetap seperti biasanya
44. Pada saat mengikuti pelajaran, saya mempunyai keinginan untuk dihargai :
a. yang kuat c. kurang kuat
b. cukup kuat
45. Apabila saya bertanya jujur pada diri sendiri apakah saya pernah merasa tegang, maka seharusnya saya akui bahwa hal itu :
a. jarang terjadi c. selalu terjadi
b. sering terjadi
46. Pada saat belajar, maka kehadiran seorang teman bagi saya adalah :
a. tidak penting c. penting
b. agak penting d. sangat penting
47. Dorongan dari dalam diri untuk berprestasi lebih baik dari prestasi yang sebelumnya telah saya peroleh adalah :
b. agak kuat
48. Apabila ada sesuatu yang menimbulkan kecemasan, maka hal tersebut akan membuat saya bekerja :
a. kurang baik dari biasanya c. lebih baik dari biasanya
b. tetap seperti biasanya
49. Teman teman saya sendiri menganggap bahwa saya belajar dengan :
a. tekun c. cenderung seenaknya
b. kurang tekun
50. Menjadi bingung dan gelisah ketika menghadapi situasi yang gawat adalah hal :
a. jarang saya alami c. sangat sering saya alami
b. sering saya alami
51. Perasaan jemu adalah sesuatu yang :
a. kadang kadang saya alami c. tidak pernah saya alami
b. sering saya alami
52. Bagi saya, perasaan agak takut dalam menghadapi ujian akan :
a. meningkatkan prestasi saya c. menurunkan prestasi saya
b. tidak meningkatkan prestasi saya 53. Apabila saya sedang belajar, pikiran saya :
a. kadang teralihkan ke hal hal lainnya c. sama sekali tidak teralihkan b. tidak mudah teralihkan
54. Setelah selesai mengikuti ujian, saya merasa :
a. kadang kadang tertekan c. tidak pernah tertekan
b. jarang tertekan
55. Biasanya, kegiatan yang akan saya lakukan : a. lebih dari yang telah saya rencanakan b. agak sesuai dari yang saya rencanakan c. sesuai dengan apa yang saya rencanakan d. kurang dari apa yang saya rencanakan
56. Jika ada ulangan mendadak dari guru maka saya merasa :
a. hampir tidak mengalami perasaan panik c. sangat panik b. panik
57. Untuk mulai mengerjakan pekerjaan rumah, saya memerlukan :
a. usaha agak banyak c. tanpa usaha
b. tidak begitu banyak usaha
58. Kebanyakan orang menjadi tegang dalam menghadapi ujian. Menurut saya ketegangan ini mengakibatkan prestasi saya menjadi :
a. lebih baik b. kurang baik
59. Pengambilan keputusan yang salah pada situasi mendesak adalah hal yang :
a. jarang saya alami c. sering sekali saya alami
60. Bagi saya, belajar merupakan sesuatu hal yang : a. sewaktu waktu ingin saya lakukan
b. ingin saya lakukan, tapi sering memerlukan usaha yang kuat c. saya lakukan dengan senang hati
61. Saya menganggap bahwa orang orang yang berhasil merupakan tokoh yang :
a. sangat saya kagumi c. agak saya kagumi
b. saya kagumi d. kurang saya kagumi
62. Apabila perasaan saya tegang karena takut, maka saya dapat berpikir : a. kurang baik dibandingkan biasanya
b. tetap seperti biasanya
c. lebih baik dibandingkan biasanya
63. Apabila saya sedang mengerjakan ujian, kemudian saya merasa bahwa ujian tersebut tidak dapat saya selesaikan pada waktunya, maka saya merasa :
a. panik c. tetap tenang
b. tidak dapat memusatkan perhatian
64. Pandangan orang lain mengenai prestasi prestasi saya, saya anggap sebagai hal yang :
a. penting c. tidak penting
b. agak penting
65. Jika saya bertanya pada diri sendiri apakah saya merasa gugup, maka secara jujur saya katakan bahwa saya :
a. sering gugup b. jarang gugup
66. Di saat belajar, tuntutan terhadap diri saya sendiri dalam bidang pekerjaan :
a. sangat tinggi c. kurang tinggi
b. tinggi d. rendah
67. Emosi saya pada waktu ujian mempengaruhi prestasi saya, menurut saya hal itu :
a. memang benar benar demikian c. sama sekali tidak benar
b. mendekati kebenaran
68. Mempersiapkan suatu tugas penting jauh hari sebelumnya merupakan suatu kegiatan yang :
a. tidak ada gunanya c. memang seharusnya demikian
b. kadang kadang berguna
69. Bermalas malasan semasa saya kecil merupakan sesuatu yang :
a. sangat menarik c. tidak menarik
b. agak menarik
70. Mendapatkan kemajuan dalam bidang pelajaran adalah sesuatu yang dinilai :
a. terlalu berlebihan c. berharga untuk dicapai
b. agak penting
71. Orang lain menganggap bahwa saya dapat berprestasi :
a. jauh lebih baik dari sekarang c. cukup
72. Untuk melaksanakan kegemaran kegemaran tambahan (hobi), saya merasa :
a. tidak punya waktu c. cukup waktu
b. kadang kurang waktu d. banyak waktu
73. Saya akan mengatur atau mengelola suatu kegiatan dengan :
a. senang hati c. sama sekali tidak senang
b. kurang senang
74. Pada saat saya mengerjakan tugas yang sulit, hal yang saya lakukan :
a. kadang kadang saya menyerah c. biasanya saya lanjutkan terus b. saya tunda dahulu, tetapi kemudian melanjutkannya
75. Setelah selesai mengerjakan soal ujian, kadang saya berpikir bahwa sebenarnya saya dapat belajar lebih baik dari apa yang telah dilakukan pada waktu ujian, pikiran ini :
a. tidak pernah timbul c. sering timbul
b. jarang timbul
76. Apabila saya menghadapi sesuatu yang penting, maka saya merasa :
a. sangat bimbang c. tenang seperti biasanya
b. bimbang
77. Di sekolah, menjalin hubungan yang baik dengan guru menurut saya :
a. kurang penting c. penting
b. agak kurang penting
78. Apabila saya mendapat tugas yang saya perkirakan tidak dapat diselesaikan dengan baik, maka saya :
a. berusaha mencapainya dengan sekuat tenaga b. mencoba dengan jalan lain
c. berusaha seadanya
79. Apabila saya dalam keadaan gelisah dan gugup, saya sering bekerja :
a. tidak sebaik biasanya c. lebih baik dari biasanya
b. tetap seperti biasanya c. lebih baik dari biasanya
80. Pada umumnya, saya melakukan sesuatu yang :
a. sangat mengarah ke masa depan c. tidak mengarah ke masa depan b. agak mengarah ke masa depan
81. Mengalihkan diri pada situasi baru, bagi saya adalah sesuatu yang :
a. sangat mudah c. sulit
b. mudah d. sangat sulit
82. Dalam situasi mendesak, biasanya prestasi saya :
a. meningkat c. sangat menurun
b. menurun
83. Kegiatan yang mengandung resiko yang tidak begitu besar sangat saya :
a. sukai c. tidak sukai
b. kurang sukai
a. sangat baik c. kurang baik
b. baik d. buruk
85. Jika ada teman sekelas yang berusaha menjadi pelajar yang baik di lingkungan sekolah, maka saya merasa :
a. sangat tidak simpatik c. simpatik
b. kurang simpatik d. sangat simpatik
86. Pada saat guru sedang menerangkan pelajaran : a. biasanya saya memperhatikan dengan baik
b. kadang kadang saya berusaha untuk tetap memperhatikannya c. sering pikiran saya melayang ke hal lain
87. Menurut pengalaman, rasa cemas yang timbul pada diri saya :
a. sering merugikan saya c. kadang kadang membantu saya
b. kadang kadang merugikan saya d. sering membantu saya
88. Jika saya membayangkan kembali situasi situasi dimana saya takut membuat kesalahan, ternyata rasa takut itu :
a. memang beralasan c. hampir tidak merugikan saya
b. mempunyai pengaruh yang merugikan d. justru dapat membantu saya 89. Belajar pada malam minggu bagi saya :
a. sulit b. mudah
90. Apabila saya sedang belajar dan saya diganggu, maka hal itu : a. menjengkelkan saya
b. tidak begitu saya persoalkan
)
* " (" $" + "&" & " !" " & "
+ " ! &" "
+ "&" " ' + "&" " '
1. 0.0717 Ditolak 26. 0.0191 Ditolak
2. 0.3447 Direvisi 27. 0.1553 Ditolak
3. 0.3659 Direvisi 28. 0.1453 Ditolak
4. 0.1075 Ditolak 29. 0.4422 Diterima
5. 0.0469 Ditolak 30. 0.1447 Ditolak
6. 0.4579 Diterima 31. 0.1906 Ditolak
7. 0.2430 Direvisi 32. 0.0090 Ditolak
8. 0.1233 Ditolak 33. 0.3271 Direvisi
9. 0.2551 Direvisi 34. 0.3582 Ditolak
10. 0.3886 Direvisi 35. 0.0694 Ditolak
11. 0.3800 Direvisi 36. 0.5544 Diterima
12. 0.5383 Diterima 37. 0.5904 Diterima
13. 0.4075 Diterima 38. 0.3819 Direvisi
14. 0.4162 Diterima 39. 0.3423 Direvisi
15. 0.3852 Direvisi 40. 0.6877 Diterima
16. 0.3371 Direvisi 41. 0.2525 Direvisi
17. 0.1601 Ditolak 42. 0.3123 Direvisi
18. 0.0333 Ditolak 43. 0.0807 Ditolak
19. 0.4085 Diterima 44. 0.0485 Ditolak
20. 0.2637 Direvisi 45. 0.3918 Direvisi
21. 0.4233 Ditolak 46. 0.4686 Diterima
22. 0.2420 Direvisi 47. 0.2160 Direvisi
23. 0.4021 Diterima 48. 0.1016 Ditolak
24. 0.5211 Diterima 49. 0.1586 Ditolak
Hasil uji reliabilitas = 0.7697
25. 0.0574 Ditolak 70. 0.0702 Ditolak
26. 0.2135 Ditolak 71. 0.2529 Ditolak
27. 0.1668 Ditolak 72. 0.2377 Ditolak
28. 0.0766 Ditolak 73. 0.0172 Ditolak
29. 0.1614 Ditolak 74. 0.2470 Direvisi
30. 0.0000 Ditolak 75. 0.2196 Direvisi
31. 0.2481 Direvisi 76. 0.1220 Ditolak
32. 0.2443 Direvisi 77. 0.0757 Ditolak
33. 0.3177 Direvisi 78. 0.1300 Ditolak
34. 0.2266 Direvisi 79. 0.3873 Ditolak
35. 0.0344 Ditolak 80. 0.1932 Ditolak
36. 0.1932 Ditolak 81. 0.5321 Diterima
37. 0.3945 Direvisi 82. 0.3375 Ditolak
38. 0.0218 Ditolak 83. 0.3012 Direvisi
39. 0.0263 Ditolak 84. 0.1791 Ditolak
40. 0.0791 Ditolak 85. 0.0776 Ditolak
41. 0.1598 Ditolak 86. 0.1655 Ditolak
42. 0.3087 Direvisi 87. 0.3546 Ditolak
43. 0.2689 Direvisi 88. 0.0126 Ditolak
44. 0.1369 Ditolak 89. 0.0319 Ditolak
45. 0.2199 Direvisi 90. 0.1096 Ditolak
Hasil uji reliabilitas = 0.5559
/
0
Saya adalah mahasiswi Fakultas Psikologi Universitas Kristen Maranatha. Saat ini saya sedang melakukan penelitian mengenai hubungan antara kemandirian dan motif berprestasi pada siswa/i SMA yang . Berkaitan dengan hal tersebut, maka saya bermaksud memohon bantuan Saudara untuk dapat mengisi kuesioner ini. Saya harap Saudara dapat mengisi kuesioner ini dengan sebaik baiknya, sesuai dengan keadaan Saudara saat ini. Data yang Saudara berikan akan sangat bermanfaat bagi penelitian saya. Saya akan menjaga kerahasiaan data yang Saudara berikan dan data tersebut hanya akan dipergunakan untuk keperluan penelitian ini.
Atas kesediaan dan bantuan Saudara, saya ucapkan terima kasih.
Bandung, Februari 2005
"! &"
Isilah dengan huruf cetak dan berilah tanda silang (X) pada jawaban yang sesuai
" %
Jenis kelamin : a. laki laki b. perempuan
Saya anak ke : ………..dari …….bersaudara
. $
Apabila saya mengalami kegagalan dalam bidang akademik, maka :
a. keluarga saya akan dapat menerimanya dan memberi kesempatan kepada saya untuk lebih baik lagi ke depannya
b. keluarga saya akan dapat menerimanya karena setiap orang pernah gagal c. keluarga saya akan kecewa dan memarahi saya
d. ……… Di sekolah, saya :
a. sering memberikan pendapat dan mengajukan pertanyaan kepada guru b. lebih banyak diam dan memperhatikan
c. ……….. Hubungan saya dengan guru :
a. cukup akrab dan dapat mengganggap mereka sebagai pembimbing b. hanya sebatas formalitas saja
c. ……… Di kost, saya :
a. dibiasakan untuk mengerjakan tugas tugas sendiri b. kadang kadang dibantu oleh orang lain
c. selalu dibantu oleh orang lain
Dalam satu hari saya biasa belajar selama : a. < 1 jam
b. 1 – 2 jam c. 2 – 3 jam
d. ……… Kegiatan belajar yang biasanya saya lakukan adalah : a. membaca kembali materi pelajaran yang ada b. berdiskusi dengan teman teman
c. ………. Waktu saya di kost banyak saya habiskan dengan :
a. mengobrol dengan teman kost b. belajar di kamar
c. menonton TV di kamar
d. ……….. Menurut saya, hubungan saya dengan teman di kost :
a. sangat baik b. baik
c. biasa
Di bawah ini terdapat beberapa pernyataan dengan berbagai kemungkinan jawaban. Saudara diminta untuk " "( ( dari pilihan jawaban yang tersedia sesuai dengan keadaan diri Saudara yang sebenarnya. Caranya dengan memberi tanda check list ( √ ) pada salah satu pilihan yang sesuai dengan jawaban Saudara. Dalam hal ini tidak ada jawaban yang baik atau buruk, benar atau salah tetapi isilah sesuai dengan
penghayatan Saudara terhadap diri Saudara sendiri. ' " & '
% "
Sering = S
Kadang kadang = K
Jarang = J
Tidak pernah = T
1. Saya merasa senang jika dapat menceritakan kegiatan saya sehari hari kepada orang tua.
2. Saya mampu mengerjakan tugas tugas sekolah sendiri tanpa meminta bantuan pada orang tua.
3. Saya tahu bahwa teman teman satu kost sedang belajar keras untuk menghadapi ulangan, maka saya akan belajar dengan lebih giat.
4. Saya akan mendahulukan kepentingan sekolah daripada hal hal lain.
5. Saya merasa malas dan tidak bersemangat untuk mengerjakan tugas tugas sekolah yang sulit.
6. Saya merasa nyaman dan senang jika ada teman yang memahami
dan membantu mengatasi masalah saya.
8. Saya akan mengeluh jika banyak tugas yang harus dikerjakan dan saya tidak bisa mengerjakannya.
9. Saya merasa sulit selama berpisah dari orang tua dan tinggal di kost.
10. Saya berusaha menyelesaikan sendiri masalah di kost tanpa meminta bantuan orang tua.
11. Apabila ada materi pelajaran yang kurang saya mengerti, hal yang saya lakukan adalah belajar lebih giat sehingga saya mengerti.
12. Saya akan tetap mengerjakan soal soal ujian dengan tenang meski ada teman lain yang mencontek.
13. Saya memiliki dorongan yang kuat untuk selalu sukses dalam prestasi akademik.
14. Apabila saya berbuat kesalahan kepada teman saya, maka saya akan meminta maaf.
15. Saya merasa senang jika dapat mengatasi masalah saya sendiri tanpa bantuan dari orang lain.
16. Setiap minggu saya akan menelepon orang tua saya.
17. Saya akan memberitahu orang tua tentang kejadian yang saya alami di sekolah tanpa ada yang saya sembunyikan dari mereka.
18. Saya akan menjawab pertanyaan yang diajukan guru setelah saya ditunjuk oleh guru yang bersangkutan.
19. Saya merasa cukup mampu untuk mengerjakan tugas tugas sekolah seorang diri.
20. Biasanya saya akan meminta bantuan teman untuk mendapatkan fotocopian materi pelajaran yang diperlukan.
22. Saya menghayati bahwa apabila saya cukup sabar dan ulet maka saya akan berhasil mengatasi permasalahan saya.
23. Saya menghayati bahwa pendapat orang lain yang lebih tua cukup berpengaruh pada diri saya meskipun belum tentu benar. 24. Saya merasa cemas bahwa keputusan yang saya ambil adalah
yang terbaik bagi saya.
25. Saya merasa banyak dipengaruhi oleh pendapat orang tua dalam mengambil keputusan yang menyangkut diri saya sendiri.
26. Saya merasa senang jika dapat berkata jujur tentang hal hal yang tidak saya sukai dari orang tua.
27. Saya akan melakukan apapun dan berusaha sekuat tenaga agar mendapat nilai ulangan yang baik.
28. Dalam memecahkan masalah, saya banyak dipengaruhi oleh pendapat teman.
29. Saya akan melakukan hal hal yang dianggap benar oleh sebagian besar orang meskipun saya kurang yakin akan hal tersebut. 30. Saya kurang percaya diri jika tidak meminta saran atau pendapat
orang lain atas masalah saya.
Contoh : Nonton TV dalam waktu yang lama, menurut pendapat saya : e. Sangat menyenangkan
f. Menyenangkan g. Tidak menyenangkan h. Sangat tidak menyenangkan
Apabila Saudara berpendapat sangat menyenangkan, lingkarilah huruf a pada lembar jawaban yang tersedia. Demikian pula apabila Saudara berpendapat lain, lingkarilah huruf yang sesuai dengan pendapat Saudara.
a b c d
Dalam memberikan jawaban di sini usahakanlah untuk ! "# $ % !
& $ ! % # . Jangan terlalu lama memikirkan satu pertanyaan oleh
karena yang diminta adalah # ' Saudara. Tidak ada jawaban yang dianggap
baik atau buruk, benar atau salah, tetapi bekerjalah sebaik baiknya sesuai dengan apa yang Saudara hayati mengenai diri Saudara sendiri.
& ' & ' " & ! # $ ( ! "# #"
91. Apabila saya sedang memikirkan masa depan, maka biasanya saya akan berpikir :
a. sangat jauh ke depan c. agak jauh ke depan
b. jauh ke depan d. belum terpikirkan
92. Apabila saya mengalami kegagalan di mata pelajaran tertentu, maka hal itu :
a. sangat mengganggu c. sedikit mengganggu
b. mengganggu d. tidak mengganggu
93. Apabila sebelumnya saya tahu bahwa saya harus mengikuti suatu test kecerdasan, maka saya merasa :
a. bebas sepenuhnya c. tidak begitu bebas (agak tegang)
b. bebas d. sangat tegang
94. Menjadi seorang ketua kelas yang sangat sibuk dan dibebani banyak tugas, menurut saya merupakan hal yang :
b. tidak begitu saja saya terima
95. Saat merasa cemas karena mengalami situasi yang sulit, maka saya akan merasa : a. sangat kuat dibandingkan dengan biasanya c. lebih kuat dari biasanya b. sekuat biasanya
96. Apabila saya sedang mengerjakan suatu pekerjaan yang sulit, maka untuk menghentikannya adalah :
a. mudah c. sulit
b. tidak begitu mudah d. sangat sulit
97. Apabila saya dalam keadaan cemas, maka prestasi yang saya hasilkan :
a. kurang baik c. lebih baik
b. baik
98. Resiko apapun yang harus saya hadapi dalam hidup saya merupakan suatu keadaan yang :
a. tidak dapat dihindarkan
b. dapat membuat hidup menjadi lebih menarik
99. Pada saat bercakap cakap dengan orang lain yang belum saya kenal, maka saya merasa :
a. tetap merasa bebas c. biasanya agak canggung
b. kurang percaya pada diri sendiri
100. Apabila saya menghadapi suatu masalah namun kemungkinan gagal sudah
jelas, maka saya akan merasa :
a. tidak tenang c. agak tenang
b. agak tidak tenang d. tenang
101. Apabila saya sedang mengerjakan pekerjaan rumah, kemudian seseorang memanggil saya untuk menyaksikan acara TV, maka setelah acara tersebut selesai saya tonton, saya akan selalu :
a. dapat langsung mengerjakannya kembali b. beristirahat sejenak, baru mengerjakannya
c. menunggu agak lama sebelum mulai mengerjakannya
d. sulit menimbulkan semangat untuk mulai mengerjakannya kembali
102. Bagi saya sendiri, mengerjakan pekerjaan rumah dalam waktu yang cukup
lama tanpa merasa lelah adalah :
a. sangat sulit c. mudah
b. sulit
103. Pada masa lalu, rasa takut dan cemas sewaktu menghadapi ujian :
a. sangat mengganggu c. tidak mengganggu
b. sedikit mengganggu
104. Apabila saya kurang siap untuk melakukan suatu tugas tertentu, padahal kemungkinan besar saya yang akan memperoleh giliran melakukan tugas tersebut, maka saya merasa :
a. cukup tenang c. sangat tidak tenang
105. Bagi saya, perasaan cemas yang muncul sewaktu ingin mencapai prestasi belajar yang baik adalah :
a. tidak pernah menguntungkan c. sering menguntungkan
b. jarang menguntungkan
106. Apabila dalam waktu dekat saya akan menghadapi ujian dan saya
merisaukan hal itu, maka saya akan merasa : a. lebih baik dari biasanya b. sulit belajar dibandingkan biasanya c. tetap seperti biasanya
107. Apabila saya bertanya jujur pada diri sendiri apakah saya pernah merasa tegang, maka seharusnya saya akui bahwa hal itu :
a. jarang terjadi c. selalu terjadi
b. sering terjadi
108. Pada saat belajar, maka kehadiran seorang teman bagi saya adalah :
a. tidak penting c. penting
b. agak penting d. sangat penting
109. Dorongan dari dalam diri untuk berprestasi lebih baik dari prestasi yang sebelumnya telah saya peroleh adalah :
a. kuat c. tidak kuat
b. agak kuat
110. Apabila ada sesuatu yang menimbulkan kecemasan, maka hal tersebut akan
membuat saya bekerja :
a. kurang baik dari biasanya c. lebih baik dari biasanya
b. tetap seperti biasanya
111. Teman teman saya sendiri menganggap bahwa saya belajar dengan :
a. tekun c. cenderung seenaknya
b. kurang tekun
112. Menjadi bingung dan gelisah ketika menghadapi situasi yang gawat adalah
hal :
a. jarang saya alami c. sangat sering saya alami
b. sering saya alami
113. Pengambilan keputusan yang salah pada situasi mendesak adalah hal yang :
a. jarang saya alami c. sering sekali saya alami
b. sering saya alami
114. Saya menganggap bahwa orang orang yang berhasil merupakan tokoh yang
:
a. sangat saya kagumi c. agak saya kagumi
b. saya kagumi d. kurang saya kagumi
115. Pandangan orang lain mengenai prestasi prestasi saya, saya anggap sebagai
hal yang :
b. agak penting
116. Jika saya bertanya pada diri sendiri apakah saya merasa gugup, maka secara jujur saya katakan bahwa saya :
a. sering gugup b. jarang gugup
117. Di saat belajar, tuntutan terhadap diri saya sendiri dalam bidang pekerjaan :
a. sangat tinggi c. kurang tinggi
b. tinggi d. rendah
118. Emosi saya pada waktu ujian mempengaruhi prestasi saya, menurut saya hal
itu :
a. memang benar benar demikian c. sama sekali tidak benar
b. mendekati kebenaran
119. Bermalas malasan semasa saya kecil merupakan sesuatu yang :
a. sangat menarik c. tidak menarik
b. agak menarik
120. Pada saat saya mengerjakan tugas yang sulit, hal yang saya lakukan : a. kadang kadang saya menyerah c. biasanya saya lanjutkan terus b. saya tunda dahulu, tetapi kemudian melanjutkannya
121. Setelah selesai mengerjakan soal ujian, kadang saya berpikir bahwa sebenarnya saya dapat belajar lebih baik dari apa yang telah dilakukan pada waktu ujian, pikiran ini :
a. tidak pernah timbul c. sering timbul
b. jarang timbul
122. Mengalihkan diri pada situasi baru, bagi saya adalah sesuatu yang :
a. sangat mudah c. sulit
b. mudah d. sangat sulit
123. Kegiatan yang mengandung resiko yang tidak begitu besar sangat saya :
a. sukai c. tidak sukai
b. kurang sukai
124. Perasaan cemas sebelum ujian, menurut saya merupakan persiapan ujian yang :
a. sangat baik c. kurang baik
b. baik d. buruk
125. Jika saya membayangkan kembali situasi situasi dimana saya takut
membuat kesalahan, ternyata rasa takut itu :
a. memang beralasan c. hampir tidak merugikan saya
1
0 ! '
Tabel 1.1. Jenis Kelamin
Jenis Kelamin Jumlah %
Laki laki Perempuan
19 18
51.4 48.6
Total 37 100
Tabel 1.2. Urutan dalam keluarga
0
Tabel 1.3. Kegagalan di bidang akademik
Kegagalan di bidang akademik Jumlah %
Keluarga saya akan dapat menerimanya dan memberi kesempatan kepada saya untuk lebih baik lagi ke
depannya
Keluarga saya akan dapat menerimanya karena setiap orang pernah gagal
Keluarga saya akan kecewa dan memarahi saya Keluarga akan kecewa namun pasti memberi saya
kesempatan untuk berusaha lagi Biasa biasa aja
Tabel 1.4. Kegiatan di sekolah
Kegiatan di sekolah Jumlah %
Sering memberikan pendapat dan mengajukan pertanyaan kepada guru
Lebih banyak diam dan memperhatikan Kadang tanya dan kasih pendapat
Seimbang antara diam dan memberikan pendapat Sering ngobrol di kelas, sering mengajukan pertanyaan
Memperhatikan dan ngobrol
Hubungan dengan guru Jumlah % Cukup akrab dan dapat menganggap mereka sebagai
pembimbing
Hanya sebatas formalitas saja Ada yang akrab, ada yang tidak
Tergantung gurunya, kalau gurunya familiar saya bisa baik
Tabel 1.6. Kegiatan di kost
Kegiatan di kost Jumlah %
Dibiasakan untuk mengerjakan tugas tugas sendiri Kadang kadang dibantu oleh orang lain
Selalu dibantu oleh orang lain
19
Tabel 1.7. Pendorong dalam kegiatan belajar
Pendorong dalam kegiatan belajar Jumlah %
Ayah Ibu Pacar Teman
Ayah, ibu, teman, kakak Ayah, ibu, teman
Tabel 1.8. Waktu belajar dalam 1 hari
Waktu belajar dalam satu hari Jumlah %
< 1 jam 1 – 2 jam 2 – 3 jam
Tidak tentu, kadang belajar kadang tidak Tidak pernah, hanya kalau ada ulangan
Total 37 100 Tabel 1.9. Kegiatan belajar yang biasa dilakukan
Kegiatan belajar yang biasa dilakukan Jumlah %
Membaca kembali materi pelajaran yang ada Berdiskusi dengan teman teman
Belajar saat ada ulangan saja Menbuat PR dan membaca untuk ulangan
Baca sendiri
Membaca kembali materi pelajaran yang ada, bertanya pada teman kost bila tidak mengerti
Les, buat tugas, bertanya yang tidak dimengerti Membuat PR
Tabel 1.10. Pemanfaatan waktu luang di kost
Pemanfaatan waktu luang di kost Jumlah %
Mengobrol dengan teman kost Belajar di kamar Menonton TV di kamar
Main game
Mengobrol dengan teman kost, belajar di kamar Mengobrol dengan teman kost, menonton TV di kamar
Main, tidur Bermain kartu
Tidur
Mengobrol, kumpul sambil belajar Main, ngobrol, tidur, nonton TV
Di kamar
Tabel 1.11. Hubungan dengan teman di kost
Hubungan dengan teman di kost Jumlah %
Sangat baik
Biasa 4 10.8
1
Dengan adanea perkembangan dunia eang semakin maju dan persaingan
eang terjadi semakin ketat, individu dituntut untuk memiliki tingkat pendidikan
eang memadai agar dapat terjun dalam dunia pekerjaan. Oleh karena sistem eang
ada di Indonesia lebih bersifat sentralisasi sehingga pembangunan di segala aspek
kehidupan lebih diutamakan di ibukota negara dan kota kota besar eang ada
khususnea di Pulau Jawa, termasuk pembangunan di bidang pendidikan. Majunea
pembangunan bidang pendidikan di kota kota besar khususnea di Pulau Jawa
meneebabkan baneaknea sekolah berada di Pulau Jawa ditambah dengan fasilitas
fasilitas eang mungkin belum tersedia di daerah, sehingga sebagian besar para
siswa akan datang dan melanjutkan pendidikannea di kota kota besar eang ada di
Pulau Jawa. Dikarenakan tidak semua siswa tersebut memiliki sanak saudara di
kota tujuan, maka mereka akan mencari tempat sebagai tempat tinggal selama
bersekolah.
Pada umumnea mereka akan mencari tempat eang dekat dan tidak
terlalu jauh dengan sekolahnea. Pertimbangannea antara lain agar mereka dapat
menghemat waktu dan tidak mengeluarkan uang untuk biaea transportasi. Siswa
eang pada dasarnea tidak jauh berbeda dengan siswa lainnea eang
tinggal bersama orang tua. Namun hal eang membedakan adalah bahwa mereka
2
pakaian, dan keperluan lainnea. Juga mengatur dengan cermat pengeluaran keuangannea.
Melalui proses pendidikan individu dididik untuk dapat melakukan sesuatu sesuai dengan tahapan usianea dan apa eang diharapkan oleh masearakat. Dengan demikian, seorang individu eang berada pada masa remaja akhir dituntut untuk lebih mandiri dibandingkan ketika mereka berada pada tahap perkembangan sebelumnea. Menurut ( ), menjadi individu eang mandiri merupakan salah satu tugas perkembangan eang utama pada masa remaja. Siswa/i SMA “X” eang umumnea berada pada rentang usia 16 sampai 18 tahun dan termasuk pada masa remaja akhir ( !"#). Bagi siswa/i SMA “X” eang , kemandirian merupakan hal eang perlu dan penting untuk dimiliki.
Seperti eang dikatakan oleh $ %, seorang ahli pendidikan (dalam
& '( ! ( ) : “
3
Taraf kemandirian pada individu berbeda beda, ada eang menunjukkan kemandirian eang tinggi tetapi ada juga eang rendah. Hal ini dikarenakan ada beberapa faktor eang mempengaruhi taraf kemandirian seperti proses kematangan dan proses belajar eang terjadi selama rentang kehidupannea serta pembinaan dari pihak pihak terkait seperti keluarga, sekolah dan masearakat. Setiap individu memiliki latar belakang kehidupan eang berbeda sehingga proses kehidupan eang terjadi pun berbeda beda eang pada akhirnea akan membentuk dirinea menjadi seseorang eang memiliki taraf kemandirian eang tinggi atau rendah. Begitu pula pada seorang siswa, taraf kemandiriannea akan berbeda beda.
4
Sementara itu siswa eang menunjukkan ciri ciri kemandirian eang rendah dapat dilihat ada 1 siswa eang kurang dapat mengambil keputusan sendiri dan selalu meminta bantuan dari orang lain alasannea karena ia merasa kurang percaea diri. Selain itu ada 2 siswa mengatakan pernah datang terlambat jika ada janji dengan temannea meskipun ia tahu bahwa temannea mungkin telah lama menunggu.
Seorang siswa khususnea eang selain dituntut untuk mandiri, juga dituntut untuk berhasil dalam studinea. Salah satu indikator eang dapat dipakai untuk melihat keberhasilan studi seorang siswa adalah prestasi akademik eang diperoleh. Mereka dituntut untuk menunjukkan prestasi akademik eang optimal. Dalam dunia pendidikan, prestasi akademik merupakan hal eang sangat penting sebagai tolok ukur keberhasilan dan menjadi landasan untuk menentukan jenjang karir di masearakat. Keberhasilan siswa dalam mencapai prestasi akademik eang tinggi dipengaruhi oleh baneak faktor. Seperti eang diungkapkan oleh ) * ( !+ ) bahwa keberhasilan seorang siswa mencapai prestasi eang tinggi tidak hanea ditentukan oleh tingkat kecerdasan eang tinggi, namun juga dipengaruhi oleh adanea motif berprestasi eang tinggi. Motif berprestasi merupakan motif sosial eang akan mendorong dan mengarahkan tingkah laku individu untuk berprestasi dalam meraih keberhasilan dan berjuang untuk
mencapai standar keunggulan ( ) * !+,).
5
eang tinggi akan berusaha dengan tekun untuk melakukan sesuatu sebaik mungkin serta berusaha memenuhi berbagai standar keunggulan baik eang ditetapkan oleh dirinea sendiri maupun tuntutan dari luar.
Dari hasil wawancara eang dilakukan peneliti terhadap 7 orang siswa/i SMA “X” Bandung eang , diperoleh gambaran mengenai motif berprestasi eang rendah, hal ini ditunjukkan oleh 5 siswa eang menunjukkan ciri ciri kemandirian tinggi terneata menampilkan perilaku jarang mencatat pelajaran di kelas, pernah terlambat mengumpulkan PR, pernah membolos karena malas, dan jarang mengulang pelajaran eang telah diberikan sepulang sekolah dan akhirnea prestasi belajar eang dicapainea kurang optimal. Ada 6 siswa eang menunjukkan ciri ciri kemandirian tinggi hanea belajar apabila ada ulangan dan belajarnea pada malam hari menjelang ulangan alasannea karena hal itu sudah menjadi kebiasaan dan agar tetap ingat karena kalau belajarnea beberapa hari sebelumnea mereka merasa cepat lupa dan mereka juga jarang bertanea kepada guru mengenai pelajaran eang tidak dimengerti. Ada 7 siswa eang menunjukkan ciri ciri kemandirian tinggi jika merasa bosan dengan pelajaran di kelas maka akan mengobrol dengan temannea atau menulis sesuatu di catatannea.
6
Fenomena di atas merupakan hal eang menarik untuk dibahas karena
menurut ) * ( !+ ), salah satu faktor eang berpengaruh terhadap
kekuatan motif berprestasi adalah seberapa jauh seseorang mampu
mengembangkan kemandiriannea, semakin tinggi taraf kemandirian seseorang
diasumsikan motif berprestasinea juga semakin tinggi. Hal ini didukung pula oleh
pendapat ) * ( !# dalam &-((- . '/ !" ) eang mengungkapkan
bahwa kemandirian berkaitan erat dengan motif berprestasi.
Dalam keneataannea, siswa eang dituntut untuk memiliki taraf
kemandirian eang tinggi, sehingga dapat menunjang adanea motif berprestasi
eang tinggi dan prestasi akademik eang baik. Akan tetapi dalam keneataannea,
prestasi akademik eang diperoleh sangat bervariasi. Dari hasil penelitian terhadap
mahasiswa eang di kotamadea Bandung diperoleh bahwa ada hubungan
positif eang signifikan antara kemandirian dan motif berprestasi dengan korelasi
sebesar 0,747 ($ ).
Penelitian ini berbeda dengan penelitian pada mahasiswa karena pada
siswa SMA, mereka sedang mengalami proses untuk memenuhi tugas tugas
perkembangan di antaranea mencapai peran sosial, mencari identitas diri, ingin
membina hubungan eang baru dengan lawan jenis, dan mencapai kemandirian.
Selain itu juga adanea faktor emosi dalam diri remaja eang belum stabil.
Sedangkan sebagian besar mahasiswa telah melewati tugas tugas perkembangan
pada masa remaja bahkan ada eang menuju dewasa awal dan perubahan emosinea
7
Dari uraian tersebut di atas, maka peneliti tertarik untuk memperoleh
gambaran mengenai hubungan antara kemandirian dan motif berprestasi pada
siswa/i SMA “X” eang .
* 0
Berdasarkan latar belakang masalah eang dikemukakan di atas, maka
permasalahannea dapat dirumuskan sebagai berikut :
Apakah terdapat hubungan antara kemandirian dan motif berprestasi pada siswa/i
SMA “X” eang di Kota Bandung ?
, -* *
1-%-, -*
Penelitian ini bermaksud memperoleh gambaran mengenai hubungan
antara kemandirian dan motif berprestasi pada siswa/i SMA “X” eang di
Kota Bandung.
,
Tujuan penelitian ini ingin mengetahui seberapa erat hubungan antara
kemandirian dan motif berprestasi pada siswa/i SMA “X” eang di Kota
8
2 &
-2 & - 1
Sebagai sumbangan eang diharapkan dapat memperkaea penelitian dan
pemahaman kajian bidang ilmu Psikologi Pendidikan di Indonesia
terutama mengenai hubungan antara kemandirian dan motif
berprestasi.
Sebagai bahan pertimbangan untuk penelitian lebih lanjut mengenai
aspek aspek dalam kemandirian eang berpengaruh terhadap taraf motif
berprestasi pada siswa eang dikaitkan dengan peran remaja sebagai
generasi penerus dalam pembangunan.
2 &
-Informasi ini sebagai bahan pertimbangan bagi orang tua mengenai
pentingnea seorang anak dilatih kemandiriannea dalam usaha untuk
meningkatkan motif berprestasi.
Memberikan sumbangan informasi bagi siswa untuk dapat melatih
kemandiriannea sehingga diharapkan dapat meningkatkan motif
berprestasinea.
+ & '
Memasuki dan melewati masa remaja, setiap individu dihadapkan pada
berbagai tugas perkembangan eang bertujuan untuk mempersiapkan remaja
memasuki masa dewasa. Salah satu tugas perkembangan eang utama dan penting
9
( ), hal ini penting karena remaja akan berpisah dengan orang
tuanea dan menjalani kehidupannea sendiri, akan menempati posisi eang baru
eang menuntut tanggung jawab dan keeakinan diri, seperti siap bekerja, menikah,
memiliki surat ijin mengendarai kendaraan, dan memiliki hak pilih. Semua hal ini
menghendaki derajat eang tinggi dari kemandirian.
3 - (dalam - !" ) seorang ahli psikologi pendidikan,
mengemukakan bahwa seiring dengan bertambahnea usia, tugas tugas
perkembangan seorang siswa akan semakin kompleks sehingga dituntut untuk
menjadi seorang eang mandiri. ( ) berpendapat bahwa kemandirian
merupakan kemampuan untuk mengatur diri sendiri secara bertanggung jawab
dalam ketidakhadiran atau jauh dari pengawasan langsung orang dewasa.
Kemandirian berkembang melalui proses eang dipengaruhi oleh beberapa
faktor. Menurut ( !"#) lingkungan keluarga dan teman sebaea
merupakan dua agen sosial eang paling penting bagi berkembangnea kemandirian
pada siswa. Selain itu kemandirian juga dipengaruhi oleh perubahan perubahan
dari dalam diri siswa seperti biologis dan kognitif sebagai akibat dari pubertas
eang mengarah pada terbentuknea kematangan fisik dan psikis ( ).
Kematangan dapat membantu siswa untuk bersikap dewasa, mampu
mengembangkan diri dan mencapai keberhasilan dalam berbagai hal eang
dikerjakan.
Taraf kemandirian siswa berbeda beda. Perbedaan ini akan memberikan
dampak terhadap perbedaan sikap dan tingkah laku siswa. Perkembangan
10
penting, secara relatif tidak berlangsung dramatik, sebab pada masa ini siswa akan
melewatkan waktu jauh dari pengawasan langsung orang dewasa dan akan
mempelajari cara menentukan tingkah laku sendiri menurut cara cara eang
bertanggung jawab ( ).
Kemandirian memiliki tiga aspek eaitu kemandirian emosi, kemandirian
tingkah laku, dan kemandirian dalam nilai.
1) Kemandirian emosi ( )
Kemandirian secara emosi melibatkan perubahan bentuk dalam membina
kedekatan relasi antara siswa dengan orang tuanea. Siswa dapat menjadi mandiri
secara emosi dari orang tua mereka tanpa menjadi terpisah dari mereka.
Kemandirian secara emosi memiliki empat komponen utama eaitu :
dimana siswa tidak lagi mengidealkan orang tuanea sebagai orang eang serba tahu
dan serba mampu, namun tetap menghargai gagasan atau pendapat orang tuanea,
eakni siswa memandang orang tuanea sebagai seorang individu
biasa eang dapat memiliki sikap berbeda dengan orang lain,
artinea siswa sebisa mungkin mengandalkan dirinea sendiri daripada tergantung
secara berlebihan kepada orang tua mereka dan tidak tergesa gesa untuk meminta
bantuan, dan , siswa memiliki kebebasan pribadi ( ) dari orang
tua atau ada hal hal tertentu mengenai dirinea eang tidak ingin diketahui orang
tuanea ( ).
2) Kemandirian tingkah laku ( )
Kemandirian dalam tingkah laku diartikan sebagai kemampuan siswa dalam
11
sepenuhnea bebas dari pengaruh orang lain saat membuat keputusan, usul atau
saran dari orang lain bisa berpengaruh. Usul tersebut bisa diperoleh dengan
meminta masukan dari orang lain atau orang lain eang secara spontan memberi
saran kepadanea. Masukan dari orang lain dipertimbangkan bersama pendapat
pribadinea mana eang lebih tepat menjadi keputusannea lalu pada akhirnea
sampai pada kesimpulan tentang bagaimana siswa harus bertindak ( 4
' !"# dalam ). Kemandirian dalam tingkah laku ini
meliputi tiga komponen eaitu perubahan kemampuan dalam membuat keputusan
( ), perubahan dalam konformitas dan
kerentanan terhadap pengaruh orang lain (
), dan perubahan perasaan percaea diri dalam membuat keputusan
( ) ( ).
3) Kemandirian dalam nilai ( )
Kemandirian dalam nilai merupakan kemampuan siswa untuk menggunakan
prinsip prinsip eang dimilikinea dalam mengambil keputusan. Kemandirian
dalam nilai ini meliputi tiga komponen eakni siswa menjadi lebih abstrak dalam
cara berpikir tentang sesuatu; siswa memiliki kepercaeaan eang berakar pada
prinsip prinsip umum eang mempuneai dasar ideologi; dan siswa memiliki
kepercaeaan untuk menggunakan nilai nilai dalam dirinea tanpa tergantung pada
sistem nilai eang ditekankan oleh orang tua atau figur otoritas lain. Dari sini,
siswa dapat menolak tuntutan atau permintaan orang lain untuk melakukan
sesuatu eang tidak sesuai dengan prinsip eang dimilikinea. Hal ini karena siswa
12
tidak penting sehingga siswa dapat mengambil keputusan berdasarkan prinsip
prinsip eang dieakininea. Perkembangan kemandirian nilai didorong oleh
perkembangan kemandirian emosi dan tingkah laku eang baik ( ).
Melalui aspek aspek tersebut, siswa akan belajar untuk bertindak secara
efektif, serta mengembangkan kemandirian eang dimilikinea. Dengan dimilikinea
kemandirian eang memadai akan meningkatkan kepercaeaan diri eang selanjutnea
akan meningkatkan kemampuan mengevaluasi diri secara positif. Hal tersebut
akan mengoptimalkan setiap usaha eang dilakukan, termasuk bidang akademik
sehingga dapat menjadi modal dasar dalam mengembangkan motif berprestasi.
Motif berprestasi merupakan motif sosial – hasil belajar artinea, motif ini dapat
dipelajari di dalam berbagai situasi dan perilaku eang meliputi standar keunggulan
( ) * !+, 5 6+).
Menurut 7 ' ( !+, dalam 8 4 '), pengalaman
dan kemampuan siswa untuk belajar secara mandiri merupakan sarana potensial
dalam mengembangkan motif berprestasi. Artinea, kemandirian siswa merupakan
salah satu hal eang mempengaruhi motif berprestasinea. Selain itu juga diperkuat
oleh pendapat dari ) * ( !# dalam &-((- . '/ !" ), eang
meneebutkan bahwa kemandirian juga berkaitan erat dengan motif berprestasi.
Menurut ' (dalam - / -' * /. !! ),
siswa eang memiliki motif berprestasi tinggi biasanea menunjukkan keinginan
dan usaha eang lebih tinggi dalam meraih prestasi. Sebaliknea siswa eang
memiliki motif berprestasi rendah kurang memperlihatkan usaha untuk meraih
13
akan gagal negatif dan positif. Kecemasan akan gagal negatif adalah suatu
kecemasan akan gagal terutama terjadi di dalam situasi tugas eang relatif
berstruktur – eang meneebabkan siswa tidak dapat berfungsi secara optimal.
Sedangkan eang dimaksud dengan kecemasan akan gagal positif adalah suatu
kecemasan akan gagal – khususnea di dalam situasi tugas eang relatif tidak
berstruktur – eang meneebabkan siswa dapat berfungsi secara optimal, sehingga
akan berprestasi lebih baik.
Pada dasarnea setiap siswa memiliki kecemasan akan gagal, namun
mereka eang lebih mandiri cenderung untuk memiliki kecemasan akan gagal
positif. Sedangkan mereka eang kurang mandiri cenderung untuk memiliki
kecemasan akan gagal negatif. Siswa eang tingkat kecemasan akan gagal
positifnea tinggi sering merasa tertantang, lebih superior dan ingin segera
meneelesaikan tugas tugasnea dengan segera untuk mendapat kepuasan dalam
diri. Sebaliknea pada siswa eang memiliki kecemasan akan gagal negatif eang
tinggi sering muncul tingkah laku eang mengganggu efisiensi kerja karena merasa
dirinea tidak mampu dan merasa kurang puas terhadap dirinea sehingga target
pekerjaan seringkali tidak tercapai.
Motif berprestasi akan membantu usaha siswa dalam mewujudkan potensi
potensi eang dimilikinea untuk memenuhi tuntutan diri maupun lingkungan. Oleh
karena motif berprestasi merupakan motif sosial – hasil belajar , maka taraf
motif berprestasi akan berbeda pada setiap individu dan tergantung pada sejauh
mana seorang siswa sepanjang kehidupannea memperoleh pengalaman serta
14
untuk memperoleh keunggulan ( ) * dalam - !" ). Dalam
keneataannea, ada siswa eang memiliki motif berprestasi eang tinggi tetapi ada
juga siswa eang memiliki motif berprestasi eang rendah.
Merujuk pada pendapat ' (dalam - / -' *
/. , !! ), siswa eang memiliki motif berprestasi tinggi akan menampilkan
ciri perilaku sebagai berikut : mempuneai taraf aspirasi eang tergolong sedang
atau moderat, lebih meneukai risiko risiko eang kecil apabila hasil suatu tindakan
lebih ditentukan oleh faktor kebetulan atau karena didasarkan pada kesempatan
eang ada atau situasi eang tidak pasti dan tidak menentu, dapat mencapai taraf
keahlian eang lebih tinggi, ulet dalam menghadapi tugas dan mempuneai
kecenderungan eang kuat untuk meneelesaikan tugas eang telah dimulai, waktu
sangat diperhitungkan dalam merencanakan masa depan; memiliki penghaeatan
waktu eang dinamis (tidak meneia neiakan waktu, bersikap lebih fleksibel dalam
pemanfaatan waktu); memiliki kemampuan bertahan eang besar; lebih
menghargai pengakuan orang lain atas prestasi mereka, memilih rekan rekan
sekerja eang ahli dalam tugas eang sedang dihadapi; menghasilkan prestasi eang
lebih baik dalam situasi situasi eang memberikan insentif bagi prestasi.
Sedangkan menurut ) * ( !+,), siswa eang didominasi oleh
motif berprestasi eang tinggi percaea pada kemampuan eang dimilikinea dan
tidak tergantung kepada orang lain. Mereka bertanggungjawab atas tindakannea
dengan berusaha sendiri untuk selalu meneelesaikan setiap tugas eang dihadapi
dan tidak akan meninggalkan tugas sebelum ia meneelesaikannea. Mereka
15
dengan cara eang kreatif dan inovatif, berupaea untuk menghasilkan sesuatu eang
lebih baik daripada eang telah diperbuat oleh orang lain atau ingin menghasilkan
sesuatu eang lebih baik dari prestasi eang telah dicapai sebelumnea.
Sebaliknea siswa eang memiliki motif berprestasi rendah kurang percaea
dengan kemampuan eang dimilikinea dan cenderung menggantungkan diri kepada
orang lain. Mereka kurang bertanggung jawab atas tindakannea, sehingga kurang
berusaha untuk meneelesaikan setiap tugas eang dihadapinea dan akan
meninggalkan tugas tersebut apabila tidak dapat meneelesaikannea. Mereka juga
cenderung untuk menghindari pemberian umpan balik terhadap tindakannea,
kurang berupaea untuk melakukan sesuatu dengan cara eang kreatif dan inovatif.
Mereka merasa puas terhadap hasil eang telah diperolehnea saat ini dan kurang
mau untuk meningkatkan prestasi eang telah diperolehnea. Selain itu mereka
cenderung diliputi perasaan cemas dan takut gagal, sehingga menghambat
kemampuannea dalam mengaktualisasikan potensi diri.
Pada dasarnea terdapat baneak faktor eang berpengaruh terhadap kekuatan
motif berprestasi siswa, namun salah satu faktor eang cukup penting adalah
seberapa jauh seorang siswa mampu mengembangkan kemandiriannea
( ) * !+ ), dalam arti mereka eang memiliki taraf kemandirian eang
tinggi cenderung menampilkan motif berprestasi eang tinggi pula.
16
& & 8 9& & 8
' & '
# -'
Berdasarkan kerangka pemikiran sebagaimana eang telah dikemukakan di
atas, maka dapat dikemukakan beberapa asumsi :
Siswa/i SMA “X” eang berada pada masa remaja dituntut untuk mencapai
kemandirian.
Kemandirian merupakan salah satu faktor penting dalam mengembangkan
motif berprestasi.
6 (
Berdasarkan asumsi di atas maka diajukan hipotesis sebagai berikut :
Terdapat hubungan antara kemandirian dan motif berprestasi pada siswa/i SMA
81 C
& 8
+ &
'(-Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan eang telah dikemukakan, maka
dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
1. Terdapat hubungan antara kemandirian dan motif berprestasi pada siswa/i
SMA “X” eang indekost di Kota Bandung sebesar 0.408 artinea ada
hubungan eang moderat dan bersifat positif.
2. Siswa/i SMA “X” eang di Kotamadea Bandung memiliki
kemandirian eang rendah dan cenderung diikuti oleh motif berprestasi
eang rendah pula. Demikian pula sebaliknea, motif berprestasi eang
rendah akan diikuti oleh kemandirian eang rendah.
+
Berdasarkan hasil temuan eang telah diuraikan pada bagian kesimpulan di
atas, maka dapat disarankan :
1. Dalam rangka membina dan mengembangkan kemandirian anak, orang tua
disarankan untuk memiliki pemahaman tentang kemandirian.
2. Dalam rangka mengembangkan motif berprestasi dan semangat belajar anak,
para guru disarankan untuk membina dan mengembangkan kemandirian siswa
dengan menciptakan suasana belajar mengajar eang kondusif serta senantiasa