12.3 PROSEDUR PEMERIKSAAN (YANG DISARANKAN) ATAS PERSEDIAAN 12.3 PROSEDUR PEMERIKSAAN (YANG DISARANKAN) ATAS PERSEDIAAN
Pro
Prosedusedur r pempemerikeriksaan saan dibdibagi agi atas atas proprosedusedurr bompliance test, analytical reviewbompliance test, analytical review dan dan substantive test
substantive test . . DaDalam lam prprakaktitiknknyaya, , prprososededur ur pepememeririksksaan aan yayang ng didibabahahas s di di sinsini i haharuruss disesuaikan dengan kondisi perusahaan yang diaudit.
disesuaikan dengan kondisi perusahaan yang diaudit.
Prosedur pemeriksaan persediaan mencakup pembelian, penyimpanan, pemakaian dan Prosedur pemeriksaan persediaan mencakup pembelian, penyimpanan, pemakaian dan penjualan
penjualan persediaan, persediaan, karena karena berkaitan berkaitan dengan dengan siklus siklus pembelian, pembelian, utang utang dan dan pengeluaran pengeluaran kaskas serta siklus penjualan, piutang dan penerimaan kas.
serta siklus penjualan, piutang dan penerimaan kas.
Prosedur pemeris!!" u"#u
Prosedur pemeris!!" u"#u compliance test compliance test ..
1.
1. PelajarPelajari di dan an evaluasevaluasi ii internal nternal contrcontrolatas olatas persedpersediaan.iaan.
aa)) DDaallaam m hhaal l iinni i aauuddiittoor r bbiiaassaannyya a mmeenngggguunnaakkaanniinntteerrnnaal l ccoonnttrrooll questionnaires, yang contohnya bisa dilihatdi
questionnaires, yang contohnya bisa dilihatdi Exhibit 111.Exhibit 111.
b)
b) !akukan !akukan test test transaksi transaksi ""cocompmplilianance ce tetest st ) ) atatas as pepemmbebelilian an ddenengagann meng
menggunakgunakan puan purchase rchase order order sebagasebagai sampli sample.#nte.#ntuk uk test test transaktransaksi si atas atas pemakapemakaianian persediaan "bahan baku)
persediaan "bahan baku) bisa digunakan material requisition sebagai bisa digunakan material requisition sebagai sample. #ntuk sample. #ntuk test transaksi atas penjualan, bisa digunakan $aktur penjualan sebagai sample.
test transaksi atas penjualan, bisa digunakan $aktur penjualan sebagai sample.
%.
%. &&ararik ik keskesimpimpulaulan n menmengengenai ai in$in$ernaernal l concontrotrolatalatas s perpersedisediaanaan. . 'ik'ika a dardari i test transatest transaksiksi auditor tidak menemukan kesalahan yang berarti, maka auditor bisa menyimpulkan auditor tidak menemukan kesalahan yang berarti, maka auditor bisa menyimpulkan bah(a internal control atas
bah(a internal control atas persediaan berjapersediaan berjalan e$ekti$. lan e$ekti$. arena ituarena itusubstantive test atsubstantive test atasas persediaan bisa dipersempit.
persediaan bisa dipersempit.
Prosedur pemeris!!" su$s#!"#i%e !#!s persedi!!"
Prosedur pemeris!!" su$s#!"#i%e !#!s persedi!!"
1
1.. !!aakkuukkaan n oobbsseerrvvaassi i aattaass stock stock opnameopname "p"pererhithitunungagan n phphisiisik) k) yayang ng didilalakukukakann perusahaan "klien).
perusahaan "klien).
%
%.. **iinnttaa Final Final Inventory Inventory List List "" Inventory Inventory Compilation)Compilation) dadan n lalakukukakan n prprososededur ur pemeriksaan berikut ini+
pemeriksaan berikut ini+
•
• check mathematicalcheck mathematical accuracyaccuracy"penjumlahan dan perkalian)."penjumlahan dan perkalian).
•
• cocokkan cocokkan quantity per book quantity per book - dengan- dengan stock card stock card ..
• cocokkan quantity per count dengancount sheet kita "auditor)
• cocokkan total value- dengan buku besar persediaan.
. irimkan kon$irmasi untuk persediaanconsignment out.
/. Periksa unit price dari raw material "bahan baku), work in process"barang dalam proses), finished goods "barang jadi) dan supplies"bahan pembantu).
0. !akukan rekonsiliasi jika stock opname dilakukan beberapa (aktu sebelum atau sesudah tanggal neraca.
. Periksa cukup tidaknya allowance for slow moving "barangbarang yang bergerak lambat), barangbarang yang rusak dan barangbarang yang ketinggalan mode.
2. Periksa kejadian sesudah tanggal neraca " subsequent event ).
3. Periksa cut-off penjualan dan cut-off pembehan.
4. Periksa ja(aban kon$irmasi dari bank,loan agreement "perjanjian kredit), notulen rapat,
15. Periksa apakah ada sates atau purchase commitment per tanggal neraca.
11. 6eandainya ada barang dalam perjalanan " goods in transit ), lakukan prosedur berikut ini+
• minta rincian goods in transit per tanggal neraca.
• periksa mathematical accuracy,
• periksa subsequent clearance.
1%. 7uat kesimpulan dari hasil pemeriksaan persediaan dan buat usulan adjustment jika diperlukan.
1. Periksa apakah penyajian persediaan di laporan keuangan sudah sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di 8ndonesia96:.
Pe"&e'!s!" Prosedur Audi#
1. !akukan observasi atas stock opname yang dilakukan klien.
6tock opname dilakukan terutama untuk persediaan yang berada di gudang perusahaan,
#ntuk barang consignment out dan barangbarang yang tersimpan di public warehouse jika jumlahnya material harus dilakukan stock opname, jika tidak material, cukup dikirim kon$irmasi. tock opname bisa dilakukan pada akhir tahun atau beberapa (aktu sebelum9 sesudah akhir tahun.
#ntuk perusahaan yang internal controhya lemah, stock opname sebaiknya dilakukan pada tanggal neraca. #ntuk perusahaan yang internal controlnya baik, stock opname bisa dilakukan beberapa (aktu sebelum atau sesudah tanggal neraca. ;amun demikian, sebaiknya tidak terlalu jauh dari tanggal neraca, untuk memudahkan auditor pada (aktu melakukan trace backward!trace forward "rekonsiliasi saldo persediaan pertanggal stock opname dengan pertanggal neraca).
<ontoh trace forward di perusahaan dagang+
6aldo persediaan per tanggal
tock "pname 5115% =p. 105.555.555
Pembelian 11%5% s9d 11%5% =p. 05.555.555
Penjualan 11%5% s9d 11%5% "=p./5.555.555)
6aldo persediaan per 11%5% =p. 25.555.555
:da beberapa hal yang harus dilakukan auditor sebelum pelaksanaan stock opname+
1. Dapatkan dan pelajari Petunjuk Pelaksanaan tock "pname " #hisycal Inventory Instruction) yang dibuat oleh perusahaan, di mana biasanya telah mencakup+
• Pengaturan team9petugas stock opname.
• &anggal pelaksanaan stock opname.
• !okasi dan denah gudang
• Pembatasan semininal mungkin ke luar masuknya barang pada (aktu pelak
sanaan stock opname.
B
Gudang Bahan Baku Pembantu
C
Gudang Barang Dalam Proses
A
Gudang Bahan Baku
D
Gudang Barang Jadi
TEAM II
TEAM IV
TEAM I TEAM III
• Prosedur cut-off , yaitu mencatat nomor dan tanggal terakhir dari receiving report dan issuing report!shipping report .
• Penggunaan bintag untuk mencatat hasil perhitungan, yang sebelumnya ditempelkan di setiap jenis barang.
7intag tersebut mencantumkan+ nama dan jenis barang, nomor kode barang, satuan dan jumlah unit, dan diberi nomor urut tercetak " prenumbered ).
%. !akukan peninjauan gudang sebelum stock opname dilakukan, untuk mendapat gambaran mengenai lokasi gudang, dan apakah barangbarang di gudang telah disusun rapih menurut jenis dan kelompoknya. 'ika ditemukan barangbarang masih tercampur antara jenis yang satu dengan jenis yang lainnya, auditor bisa meminta klien untuk merapihkan dulu penyusunan barangbarang tersebut dan kemungkinan menunda pelaksanaan stock opname, agar bisa diperoleh hasil perhitungan yang akurat
o"#o De"! *o!si Gud!"+
. 6iapkan tim audit yang akan ditugaskan untuk melakukan observasi atas pelaksanaan stock opname yang dilakukan klien, beserta perlengkapan yang dibutuhkan. *isalnya
lokasi gudang9 persediaan terletak di tengah hutan "perusahaan kayu), tentunya harus menyiapkan obat anti malaria "pil kina), memba(a sepatu karet, dan lainlain.
6e(aktu pelaksanaan observasi stock opname, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan,diantaranya+
a. Di hari pertama harus diberikan penjelasan "briefing ) kepada para pelaksana stock opname mengenai caracara stock opname, dipimpin oleh penanggung ja(ab stock opname dan dihadiri tim auditor
b. 6aat stock opname dilakukan, klien harus menghitung 155>, sedangkan auditor mengamati apakah perhitungan sudah dilakukan sesuai dengan physical invemtory instruction agar hasilnya betulbetul akurat.
6aat mengamati, auditor ikut menghitung bersamasama klien dan mencatatnya dalam inventory count sheet .
7eberapa contoh cara menghitung perhitungan persediaan+
o Di perusahaan kayu "log)+
?olume log dihitung dalam m dengan menghitung panjang log "dalam meter)
dikalikan penampangan "diameter) kayu ratarata "dari ujung :@7, dibagi %), dibantu dengan penggunaan da$tar isi kayu bulat rimba-
Panjang 0 m
5 cm 35 cm
=ata rata A
60+80
2 =70cm
c. #ntuk perusahaan minyak teknik perhitungannya, disebut geiging .
#jung meteran digantungi canting "untuk pemberat) sampai menyentuh dasar tanki. emudian meteran ditarik, dan dilihat batas meteran yang terkena minyak untuk mengetahui tinggi permukaan minyak lalu dikalikan dengan diameter tanki untuk mengetahui volume minyak tersebut.
6atuan untuk minyak bumi disebut barrel "bbl), untuk miyak sa(it digunakan liter.
*eteran
<anting
d. 6elesai pelaksanaan stock opname, auditor harus membuat laporan9 memo mengenai pelaksanaan stock opname dan hasil observasi auditor. *emo tersebut harus mencakup kesimpulan auditor apakah stock opname sudah dilakukan sesuai dengan physical inventory instruction dan hasilnya akurat dan bisa dipercaya.
%. *inta Da$tar Basil tock "pname " Final Inventory List!Inventory Compiltation), yang salah satu bentuknya adalah sebagai berikut+
;o.
#rut
;ama 7arang ;o. ode 6atuan C#:;&8& 6elisih #nit
Price
?alue 1st<ount %nd<ount Per 6tock <ard
1
%
/ 0
%0
B%6/
:lkohol Flukosa
ardus
lie *esin
7arang jadi :
=* 10240
=* 155
=* 1550 P 520 6 52
GF 51
!iter Falon Pak Pcs
!iter
7otol
05 155 055H 1555 0555
15.555
05 151 05%
1555 0555
15.555
05 151 05%
1555 0555
15.555
15.555 0.555 15.555 055 /.555
1.555
055.555 055.555 0.555.55 5 055.555
%5 'uta
15 'uta
'umlah 105 'uta
Harena terjadi selisih antara hitungan pertama dan kedua, maka dilakukan hitungan ketiga dengan disaksikan auditor, ternyata jumlahnya 05%
Tinggi Permuka
an Minyak
Tanki Minyak
Barus diperhatikan jangan terjadi kesalahan tulisan dalam satuan, misalnya 1 pak berisi 0 kg, (akyu menghitung yang ada 055 kg tetapi ditukiskan 055 pak, sehingga jumlah rupiahnya
"value) menjadi salah.