• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING DENGAN PEMBERIAN HANDOUT TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS X SMK HARAPAN STABAT TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING DENGAN PEMBERIAN HANDOUT TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS X SMK HARAPAN STABAT TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015."

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND

LEARNING DENGANPEMBERIAN HANDOUT TERHADAP

HASIL BELAJAR SISWA KELAS X SMK HARAPAN STABAT TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh:

MEIDO ANASTASYA TAMBA NIM.7113142035

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)

ABSTRAK

Meido Anastasya Tamba. NIM. 7113142035.Pengaruh Model Pembelajaran Contextual Teaching And Learning Dengan Pemberian Handout Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas X Smk Harapan Stabat Tahun Pembelajaran 2014/2015.Skripsi Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan 2015.

Masalah penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar akuntansi siswa dikelas X AK SMK Harapan Stabat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Model Pembelajaran Contextual Teaching And Learning Dengan Pemberian Handout Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas X Smk Harapan Stabat Tahun Pembelajaran 2014/2015.

Lokasi penelitian ini dilaksanakan di SMK Harapan Stabat yang beralamat di Jl.Letjen S Parman Stabat. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X AK SMK Harapan Stabat, sampel yang digunakan adalah kelas X AK, dimana kelas X AK 1 sebagai kelas eksperimen dan X AK 2 sebagai kelas kontrol dengan masing-masing kelas 40 orang dengan jumlah sampel 80 orang. Tehnik yang digunakan untuk mengukur hasil belajar adalah tes berbentuk pilihan berganda 20 item. Tehnik pengambilan data yang digunakan yaitu dengan menentukan nilai rata-rata, varians, menghitung uji normalitas menggunakan uji Liliefors, Uji homogenitas menggunakan Uji F, menghitung uji hipotesis dengan uji t dengan kriteria terima hipotesis apabila menunjukkan thitung> ttabel pada α = 0,05

Hasil analisis data yang diperoleh nilai rata-rata dengan kelas eksperimen pretest X = 46,75; SD=9,1 dan postes X = 74,38 ; SD = 9,62. Sedangkan kelas kontrol pretes X= 39,25; SD= 9,97 dan postest adalah X=65,5; SD= 8,76. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji t dengan α = 0,05.dari data perhitungan hipotesis thitung sebesar 7,68 sedangkan ttabel = 1,673. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa thitung > ttabel yaitu 7,68 > 1,673 sehingga Ha diterima dan Ho ditolak.

Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara model pembelajaran Contextual Teaching and Learning dengan pemberian Handout terhadap hasil belajar akuntansi siswa kelas X AK SMK Swasta Harapan Stabat Tahun Pembelajaran 2014/2015.

(6)

ABSTRACT

Meido Anastasya Tamba. NIM. 7113142035.Pengaruh Contextual Teaching Learning Model Learning And for Google Articles Giving handouts Against Student Results Class X Smk Hope Learning Stabat Year 2014 / 2015.Skripsi Department of Economic Education, Department of Accounting Education, Faculty of Economics, University of Medan in 2015.

Problems hearts Research husband is lower results in class X student studying accounting AK SMK Harapan Stabat.This research has a purpose to obtain the effect Contextual Teaching Learning Model Learning And for giving handouts to results o student study accouting Class X SMK Harapan Learning Stabat year 2014/2015.

Tourism Research conducted at SMK Harapan Stabat The address at Jl.Letjen S Parman Stabat. Population in this research a whole class X AK SMK Harapan Stabat, the sample which was used is a class X AK, AK where class 1 as a class X experiment and X 2 as grade control AK with each class period with 40 samples of 80 people , The technique used to measure the results of learning is shaped test multiple options 20 items. Technical analysis of the data used the namely with determine the average value, variance, normality test calculating using Liliefors test, homogeneity test using test, hypothesis testing counting with t test with criteria accept it if it shows t> t onα = 0.05

The results of the data analysis lead with average class experiment pretest X= 46.75; SD = 9.1 And Postes X = 74.38; SD = 9.62. While the pretest Class Control X= 39.25; SD = 9.97 and is postest X= 65.5; SD = 8.76. Hypothesis testing is done by using t test α = Data 0,05.dari hypothetical calculation thitung of 4.21 while table = 1.673. Hypothesis testing results showed that t count> t table ie 4.21> 1,673 in the other word Ho rejected and Ha accepted.

Can be concluded that there is significant influence Learning Model between the Contextual Teaching and Learning award findings Handout study accounting class X AK private vocational learning expectations Stabat Year 2014/2015.

(7)

DAFTAR ISI

2.1.1 Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning... 6

2.1.2 Media Handout... 12

2.1.3 Hasil Belajar Akuntansi ... 16

2.2 Penelitian yang Relevan ... 20

2.3 Kerangka Berpikir ... 22

2.4 Hipotesis Penelitian ... 24

BAB III METODE PENELITIAN ... 25

3.1 Lokasi Penelitian ... 25

(8)

3.3 Variabel Penelitian ... 26

3.5 Defenisi operasional variabel ... 26

3.5 Desain penelitian ... 27

3.6 Prosedur Penelitian ... 28

3.7 Uji Coba Instrumen Penelitian ... 29

3.8 Teknik Pengumpulan Data dan Pengolahan Data ... 33

3.9 Teknik Analisis Data... 34

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 38

4.1 Deskripsi Hasil Penelitan ... 38

4.1.1 Tehnik Pengumpulan Data ... 38

4.1.2 Uji Validitas ... 38

4.1.3 Uji Reliabilitas ... 40

4.1.4 Tingkat Kesukaran ... 42

4.1.5 Daya Pembeda Soal... 43

4.2 Tehnik Analisis data ... 44

4.2.1 Nilai rata-rata(mean), Standar deviasi, varians ... 44

4.2.2 Uji Normalitas ... 46

4.2.3 Uji Homogenitas ... 47

4.2.4 Uji Hipotesis ... 48

4.3 Pembahasan Hasil Penelitian ... 51

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 54

5.1 Kesimpulan... 54

5.2 Saran ... 54

(9)

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Rekapitulasi Nilai ulangan harian 1,2, dan 3 ... 3

Tabel 2.1 langkah-langkah Model pembelajaran problem posing ... 15

Tabel 3.1 Jumlah siswa kelas X AK SMK Negeri 1 Binjai... 30

Tabel 3.2 Daftar sampel penelitian ... 31

Tabel 3.3 Desain Penelitian ... 33

Tabel 4.1 Rata-rata, standar deviasi dan varians... 46

Tabel 4.2 Uji Normalitas Pre tes ... 47

Tabel 4.3 Uji Normalitas Post tes... 48

Tabel 4.4 Uji homogenitas Pretes dan Post tes ... 49

(10)

DAFTAR GAMBAR

Gambar Hal

(11)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Silabus Pembelajaran

Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Eksperimen

Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Kontrol

Lampiran 4 Uraian Materi

Lampiran 5 Soal Pretes dan Postes

Lampiran 6 Kunci Jawaban

Lampiran 7 Data Tabel Validitas Uji Coba tes

Lampiran 8 Perhitungan uji coba Validitas tes

Lampiran 9 Data tabel Realibilitas Uji coba tes

Lampiran 10 Perhitungan Uji Realibilitas Tes

Lampiran 11 Data tabel Analisis kesukaran dan Daya beda tes

Lampiran 12 Perhitungan Analisis Kesukaran Tes

Lampiran 13 Perhitungan Daya Beda Tes

Lampiran 14 Data hasil Belajar Eksperimen

Lampiran 15 Perhitungan Rata-rata, standar deviasi dan Varians Eksperimen

Lampiran 16 Data Hasil belajar kontrol

Lampiran 17 Perhitungan Rata-rata, standar deviasi dan Varians kontrol

Lampiran 18 Perhitungan Uji Normalitas Eksperimen

Lampiran 19 Perhitungan Uji Normalitas Kontrol

Lampiran 20 Perhitungan Uji Homogenitas

Lampiran 21 Perhitungan Uji Hipotesis

(12)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan sarana utama dalam pembentukan sumber daya manusia

yang berkualitas. Dalam pendidikan tentunya terdapat suatu proses pembentukan siswa

yang akan menimbulkan perubahan dalam dirinya yang memungkinkan untuk berfungsi

secara akurat dalam kehidupan bangsa.

Pendidikan memiliki keterkaitan dengan usaha belajar mengajar yang dilakukan

baik di dalam maupun di luar sekolah. Dalam proses belajar mengajar pada umumnya

dipengaruhi oleh dua faktor yaitu faktor internal dan faktor eksternal siswa itu sendiri,

dimana faktor internal merupakan faktor yang terdapat dalam diri siswa itu sendiri

seperti kematangan, pertumbuhan, kecerdasan dan psikologi siswa sedangkan faktor

eksternal yaitu faktor yang terdapat pada luar pribadi siswa itu sendiri seperti

lingkungan keluarga, lingkungan masyarakat dan lingkungan sekolah.

Guru memiliki peranan yang sangat penting dalam menentukan kuantitas dan

kualitas pengajaran yang dilaksanakannya. Jadi dalam pembelajaran seharusnya dilakukan

proses pembelajaran yang melibatkan siswa secara aktif dimana guru berperan sebagai

mediator dan fasilitator dalam pengaktifan fungsi-fungsi sistem memori dengan

memperhadapkan siswa pada masalah yang mampu mengarahkan siswa untuk

mengkonstruksi pengetahuannya sendiri. Sesuai dengan tingkat perkembangan kognitif

anak pada usia Sekolah Menengah Atas, yang berada pada tahap beroperasi secara

formal. Pada tahap ini siswa diharapkan mampu mempersiapkan diri pada kehidupan

yang sebenarnya. Pemberian masalah sebagai langkah awal pembelajaran akan sangat

(13)

Fakta yang sering ditemukan bahwa pembelajaran yang seharusnya menarik dan

menyenangkan malah menjadi pembelajaran yang monoton, dimana siswa kurang

didorong untuk mengembangkan kemampuan berpikir. Pembelajaran seringkali

diarahkan kepada kemampuan anak untuk menghapal informasi. Otak anak dipaksa

untuk mengingat dan menimbun berbagai informasi tanpa dituntut untuk memahami

informasi yang diingatnya itu untuk menghubungkannya dengan kehidupan sehari-hari.

Hal ini menunjukkan kondisi yang bertentangan dengan perkembangan kognitif yang

seharusnya dimiliki oleh siswa pada masa ini. Akibatnya, ketika siswa lulus dari

sekolah, mereka pintar secara teoritis akan tetapi miskin aplikasi. Hal yang demikian

tentu saja sangat berdampak terhadap tingkat perkembangan kognitif anak, dimana

seharusnya dalam proses pembelajaran bukan sedang memindahkan pengetahuan guru

terhadap murid tetapi memungkinkan siswa untuk mengkonstruksi pengetahuannya

sendiri dengan memberi makna melalui pengalaman nyata

Berdasarkan observasi awal yang dilakukan di SMK Harapan Stabat, bahwa hasil

belajar siswa pada mata pelajaran akuntansi tergolong rendah. Hal ini dapat dilihat dari hasil

nilai ulangan harian 1-3 pada tabel 1.1 yang memaparkan persentase rata-rata siswa yang

mencapai KKM dan yang tidak mencapai KKM pada siswa kelas X AK-1 dan kelas X AK-2

(14)

Tabel 1.1

Rekapitulasi Nilai Ulangan Harian 1, 2 dan 3

Kelas X AK 1 dan X AK 2 SMK Harapan Stabat

Berdasarkan tabel di atas, dapat dilihat bahwa hasil belajar akuntansi siswa tersebut

masih tergolong rendah. Dengan kriteria ketuntasan minimal pada nilai akuntansi di SMK

Harapan Stabat Binjai yang adalah 70 masih banyak siswa yang belum dapat mencapai nilai

KKM tersebut. Hal ini dapat diketahui dari persentase hasil pencapaian nilai rata-rata ulangan

harian pertama sampai dengan ulangan harian ketiga Di kelas AK 1 persentase siswa yang

memenuhi kriteria ketuntasan minimal adalah sebanyak 37,5% dan persentase siswa yang

tidak mencapai kriteria ketuntasan minimal adalah sebanyak 62,5%, sedangkan pada kelas

AK 2 persentase siswa yang memenuhi kriteria ketuntasan minimal adalah sebanyak 43,3%

dan persentase siswa yang tidak mencapai kriteria ketuntasan minimal adalah sebanyak

56,7%.

Rendahnya hasil belajar di sekolah tersebut diduga dipengaruhi oleh beberapa

(15)

tidak termotivasinya siswa dengan pola pembelajaran guru yang monoton (ceramah).

Hasil pengamatan menunjukkan siswa merasa nyaman pada kesibukan sendiri dalam

posisi duduknya pada saat proses pembelajaran berlangsung dan siswa jarang

mengajukan pertanyaan maupun memberikan rumusan gagasan sendiri pada saat

diberikan kesempatan oleh guru.

Oleh karena itu diperlukan perbaikan dalam proses pembelajaran agar proses belajar

mengajar terlaksana dengan baik dan hasil yang belajar juga meningkat. Model pembelajaran

Contextual Teaching and Learning dengan pemberian handout merupakan model

pembelajaran yang mengaitkan antara materi yang diajarkannya dengan situasi dunia nyata

dan mendorong siswa membuat hubungan antara pengetahuan yang dimilikinya dengan

penerapannya dalam kehidupan sehari-hari yang diberikan media handout untuk

mempermudah siswa memahami materi.

Berdasarkan latar belakang di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan

penelitian dengan judul “Pengaruh Model Pembelajaran Contextual Teaching and

Learning dengan Pemberian Handout Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata

Pelajaran Akuntansi Kelas X SMK Swasta Harapan Stabat T.P 2014/2015”

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah di atas, maka yang menjadi identifikasi

masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Apakah faktor-faktor penyebab rendahnya hasil belajar akuntansi siswa kelas X

AK SMK Harapan Stabat?

2. Apakah model pembelajaran Contextual Teaching and Learning dengan

pemberian handout dapat meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas X AK

(16)

3. Apakah ada pengaruh model pembelajaran Contextual Teaching and Learning

dengan pemberian handout terhadap hasil belajar akuntansi siswa kelas X AK

SMK Harapan Stabat ?

1.3. Pembatasan Masalah

Agar permasalahan dalam penelitian ini lebih terarah serta jelas, maka pembatasan

masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Model Pembelajaran yang diteliti adalah Model pembelajaran Contextual

Teaching and Learning dengan pemberian handout.

2. Hasil belajar yang diteliti adalah hasil belajar akuntansi siswa kelas X AK SMK

Harapan Stabat.

1.4. Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah di atas maka, rumusan masalah dalam

penelitian ini adalah “ Apakah ada pengaruh Model Pembelajaran Contextual Teaching and

Learning dengan pemberian Handout dengan Metode Konvensional terhadap Hasil Belajar

Akuntansi Siswa kelas X AK SMK Harapan Stabat T.P 2014/2015?”

1.5 Tujuan Penelitian

Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh

model pembelajaran Contextual Teaching and Learning dengan pemberian Handout

(17)

1.6 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Untuk menambah wawasan dan pengetahuan peneliti dalam penerapan

model pembelajaran Contextual Teaching and Learning dengan pemberian

Handout dalam meningkatkan hasil belajar siswa kelas X SMK Harapan

Stabat.

2. Sebagai bahan masukan bagi pihak sekolah khususnya guru bidang studi

Akuntansi dalam meningkatkan hasil belajar siswa .

3. Sebagai bahan referensi dan masukan bagi civitas akademik fakultas

(18)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka disimpulkan:

1. Perhitungan uji t dengan thitung > ttabel atau 7,68 >1,673 ada pengaruh yang signifikan

antara hasil belajar dengan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning

dengan pemberian Handout dengan pembelajaran konvensional pada materi jurnal

umum di SMK Swasta Harapan Stabat Tahun Pembelajaran 2014/2015.

2. Hasil belajar yang diajarkan dengan Model Contextual Teaching and Learning

dengan pemberian Handout lebih tinggi dari hasil belajar yang diajarkan dengan

Model Konvensional

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan diatas maka disarankan sebagai berikut :

1. Bagi sekolah dan guru akuntansi dapat menjadikan model Contextual Teaching and

Learning dengan pemberian Handoutsebagai salah satu pembelajaran alternatif untuk

meningkatkan hasil belajar siswa

2. Bagi peneliti selanjutnya yang akan menggunakan model ini agar mendapatkan hasil

yang lebih baik diharapkan lebih mempersiapkan materi pelajaran dengan baik, dan

(19)

DAFTAR PUSTAKA

Ali. 2012.Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis Kontekstual untuk Mengukur

Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa SMP. Bengkulu : Universitas

Muhamadiyah Bengkulu.Vol: 02 No 02 Oktober 2012. ISSN 2088-2157. Diakses 05

Maret 2015.

Aliz.2013.dalam Fhian. Metode Pembelajaran CTL ,http://bumi.blogspot.com

/2011/04/metode-pembelajaran contetual teaching and learning.html. (Diakses 15

Maret 2015)

Arikunto,Suharsimi .2009.Prosedur Penelitian .Jakarta: PT.Rineka Cipta

Arsyad.2008. Media Pembelajaran. Jakarta : Gramedia Pustaka Umum

Budi,dkk.Eksperimentasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together

dengan Pendekatan Contextual Teaching and Learning pada Materi Pokok Bangun

Ruang Sisi Datar Ditinjau dari Kecerdasan Majemuk Siswa SMP Negeri kelas VIII

sekota Madiun. Surakarta:Universitas Sebelas Maret.Vol. 2 No 10 Desember 2014.

ISSN 2339-1685.Diakses 10 Maret 2015.

Charil.2014.Pengertian dan Jenis media ,http://bumi.blogspot.com/2014/04/ pengertian media

handout/. (Diakses 15 Maret 2015)

Elvinawati. 2012.Optimalisasi Pembelajaran Kimia Sekolah II Melalui Penerapan

Contextual Teaching and Learning (CTL). Bengkulu : Universitas Bengkulu Vol.X

No.1 2012.ISSN 1412-3617.Diakses 10 Maret 2015.

Gagne & Briggs. (2011). dalam Martinis Yamin.Paradigma Baru Pembelajaran.

(hal 172) Jakarta: GP Press.

Gasong.(2011). dalam Fhian. Metode Pembelajaran CTL ,http://fisika-bumi.

blogspot.com/2011/04/metode-pembelajaran-contextual-teaching-and-learn

(20)

Johnson,B Elaine,2014.Contextual Teaching and Learning.Jakarta: Kaifa

Julianita.Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Contextual Teaching And

Learning Dengan Tipe Think Pare Share Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil

Belajar Ekonomi Siswa Kelas XII IPS Santho Yoshep T.P 2012/2013.FE UNIMED.

Kardiman.2007. Accounting for Senior High School Year XI. Bogor: Yudhistira

Muhibbin. 2007.Psikologi Belajar.Jakarta :Raja Grafindo Persada

Munandar, U. 2007. Mengembangkan Bakat dan Kreativitas anak sekolah . Jakarta :

Gramedia Pustaka Utama

.

Nurmaningsih.(2014). Metode Pembelajaran CTL ,http://fisika-bumi.blogspot.

com/2011/04/metode-pembelajaran contetual teaching and learning.html.(30 April

2014)

Prastowo, Andi. 2011.Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Yogyakarta:

DIVA Press

Ratman,dkk. Peningkatan Hasil Belajar IPA materi Pengelompokan Makhluk Hidup Melalui

Pendekatan Contextual Teaching and Learning pada Siswa kelas III SDN 2

SalakanKecamatan Tinangkung Kabupaten Banggai Kepulauan.Vol.2 No.2. ISSN

2354-614X.Diakses 10 Maret 2015

Sardiman. 2011. Strategi pembelajaran.Jakarta : Kencana

Seal dan Gaslow.(2002).dalam Arsyad. Media Pembelajaran.Jakarta: Salemba Empat

Soekanto.(2007).dalam Trianto .Model Pembelajaran.(hal5) Yogyakarta:Pustaka Belajar.

Suprijono,Agus.2010.Cooperative Learning.Yogyakarta:Pustaka Belajar.

(21)

Sudjana, Nana. 2009.Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. (Cet. XV). Bandung: PT.

Ramaja Rosdakarya.

Teguh Shiono. (2014). dalam P Kusworo & Prih Hardianto“Efektivitas Penerapan

Pendekatan Pembelajaran ScaffoldingDalam Ketuntasan Belajar Ekonomi Siswa Kelas

X Sma Labortorium Universitas Negeri Malang”.JPE-Volume 2,Nomor 1.

Trianto .2008. Model-Model Pembelajaran Inovatif Berorienasi Konstruktivisme. Jakarta :

Prestasi Pustaka Publiser

Tua. 2015.Penerapan Contextual Teaching and Learning untuk meningkatkan kemampuan

dan representasi matematika siswa kelas VII-2SMP Nurhasanah Medan TP.

Gambar

tabel > 1,673 sehingga Ha diterima dan Ho ditolak.
Tabel 1.1 Rekapitulasi Nilai ulangan harian 1,2, dan 3 ..............................
GambarHal
Tabel 1.1Rekapitulasi Nilai Ulangan Harian 1, 2 dan 3

Referensi

Dokumen terkait

77 o C dan bakteri ini sangat resisten terhadap pemanasan (121 o C selama 60 menit). Bakteri termofilik tidak memproduksi toksin selama pertumbuhannya pada makanan. Contoh

Hasil yang diperoleh dari penelitian ini mengindikasikan bahwa pengujian yang dilakukan dapat digunakan untuk menyeleksi pustaka metagenomik dari DNA mikrob

Strategi Pembelajaran Modul Berbasis Kartun untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Pada Materi Perubahan Wujud Benda Terhadap Siswa Kelas IV SD Negeri 02 Bangsri

Pengembangan yang dilakukan oleh guru dengan mengikuti workshop, seminar, membeli buku teks pelajaran terbaru, mengikuti kegiatan MGMP, serta berdiskusi dengan

Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk mendeskripsikan langkah pembelajaran Team Assisted Individualization (TAI) dengan strategi turnamen yang

Menyajikan hasil telaah konsep ruang (lokasi, distribusi, potensi, iklim, bentuk muka bumi, geologis, flora dan fauna) dan interaksi antarruang Indonesia serta pengaruhnya terhadap

Sebagai alternatif, digunakan fuzzy use case points yang merupakan modifikasi dari use case points yaitu dengan menambahkan atau memodifikasi nilai pengali dari

Untuk membuka ( decrypt ) data tersebut digunakan juga sebuah kunci yang dapat sama dengan kunci untuk mengenkripsi (untuk kasus private key.. cryptography ) atau dengan kunci