SKRIPSI
MAKNA PENGGUNAAN KATA-KATA “MAKIAN” SAAT BERKOMUNIKASI
(Studi Kasus Komunikasi Antarpribadi Siswa-siswi Kelas II SMA Negeri 2 Ende)
Diajukan Sebagai Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Sosial
OLEH
OSCAR KASIHKU N. TARA 43102040
JURUSAN ILMU KOMUNIKASI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA MANDIRA
KUPANG
2009
LEMBARAN PENGESAHAN
MAKNA PENGGUNAAN KATA-KATA ”MAKIAN” SAAT BERKOMUNIKASI (Studi Kasus Komunikasi Antarpribadi Siswa-siswi Kelas II SMA Negeri 2 Ende)
Disetujui Oleh:
Pembimbing I Pembimbing II
(Yoseph Andreas Gual, S.sos) (Karolus Tatu Sius, SH, M.Si)
MENGSAHKAN
Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Katolik Widya Mandira Kupang
(Drs. Fans Nyong, M.Si)
Motto:
“Semua yang terjadi adalah kehendak- Nya”
Karya tulis ini kupersembahkan kapada:
1. Tuhan Yesus Kristus, Bunda Maria, Santo Antonius yang selalu menopang dan
memberikan kekuatan dengan penuh kasih dalam setiap langkah hidupku
2. Ayahanda tercinta Paulus Pedha dan Ibunda tersayang Anastasia Nona yang telah
melahirkan dan membesarkan saya dengan penuh kasih sayang.
3. Buat Almamaterku tercinta, tempat di mana saya dididik menjadi orang yang
berguna dan berharga.
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat, cinta dan kasih-Nya penulis diperkenenkan untuk melakukan penelitian menyelesaikan penulisan karya ilmiah yang berjudul MAKNA PENGGUNAAN KATA-KATA “MAKIAN”
SAAT BERKOMUNIKASI (Studi kasus Komunikasi Antarpribadi Siswa-siswi Kelas II SMA Negeri 2 Ende). Karya ilmiah ini dibuat sebagai bentuk persyaratan untuk
memperoleh gelar Sarjana Sosial pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Katoloik Widya Mandira Kupang.
Terselesainya penulisan karya ilmiah ini juga berkat bimbingan dan dukungan dari semua pihak. Sehubungan dengan itu penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada:
1. Dekan Fakultas ISIP UNWIRA Kupang
2. Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas ISIP UNWIRA Kupang 3. Bapak Yoseph Andreas Gual, S.Sos selaku pembimbing I
4. Bapak Karolus Tatu Sius, SH, M.Si selaku pembimbing II 5. Bapak Drs Marianus Kleden, M.Si selaku penguji I
6. Ibu Lucy Max, S.Sos selaku penguji II dan Dosen Pembimbing Akademik angkatan 2002
7. Bapak Hendrikus Sengi, S.Pd selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Ende
Penulis juga menyadari akan keterbatasan dalam karya ilmiah ini, oleh karena itu kritik dan saran sangat penulis harapkan, semoga karya ilmiah ini bermanfaat bagi semua pihak yang membacanya.
Kupang, Februari 2009
Penulis DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN ...i
MOTTO DAN HALAMAN PERSEMBAHAN... ii
KATA PENGANTAR ... iii
DAFTAR ISI ... iv
ABSTRAK ... vii
BAB I. PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Rumusan Masalah ... 5
1.3 Tujuan ... 5
1.4 Kegunaan Penelitian ... 5
1.4.1 Kegunaan Teoritis ... 6
1.4.2 Kegunaan Praktis ... 6
1.5 Kerangka Pikiran dan Hipotesis ... 6
1.5.1 Kerangka Pikiran ... 6
1.5.2 Hipotesis ... 8
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA ... 9
2.1 Definisi Komunikasi Antarpribadi ... 9
2.2 Unsur-unsur Komunikasi Antarpribadi ... 10
2.3 Fungsi Komunikasi Antarpribadi ... 16
2.3.1 Ciri Komunikasi Antarpribadi ... 16
2.3.2 Peran Komunikator Saat Berkomunikasi ... 18
2.4 Konsep Makna... 19
2.5 Konsep Maki ... 22
2.6 Konsep Siswa SMA ... 24
2.6.1 Pengertian Remaja ... 24
2.6.2 Remaja dan Lingkungan Sosial ... 25
BAB III. METODE PENELITIAN ... 27
3.1 Jenis Metode Penelitian... 27
3.2 Lokasi Penelitian... 28
3.3 Konstruk Penelitian ... 28
3.4 Satuan Kajian, Teknik Pengambilan Sampel, Informan ... 27
3.4.1 Satuan Kajian... 29
3.4.2 Teknik Pengambilan Sampel ... 29
3.4.3 Informan ... 29
3.5 Data ... 30
3.5.1 Sumber Data ... 30
3.5.2 Jenis Data ... 30
3.5.3 Teknik Pengambilan Data ... 30
3.6 Teknik Analisis dan Interpretasi Data ... 31
3.6.1 Teknik Analisis Data... 31
3.6.2 Teknik Interpretasi Data ... 32
3.7 Teknik pemeriksaan dan Keabsahan Data ... 33
BAB IV. PENYAJIAAN DATA ... 35
4.1 Sejarah SMA Negeri 2 Ende ... 35
4.2 Lokasi SMA Negeri 2 Ende ... 36
4.3 Struktur Organisasi ... 36
4.4 Personalia ... 38
4.5 Deskripsi Informan ... 39
4.6 Pemaparan Data ... 42
4.6.1 Tanggapan Informan ... 42
4.6.2 Deskripsi Hasil Observasi ... 45
BAB V. ANALISIS DAN INTERPRETASI DATA ... 49
5.1 Analisis Makna Penggunaan Kata-kata “makian” ... 49
5.1.1 Ungkapan Terkejut ... 49
5.1.2 Ungkapan Rasa Sakit ... 50
5.1.3 Ungkapan Persaan Heran ... 51
5.1.4 Ungkapan Pujian ... 52
5.1.5 Ungkapan Panik ... 52
5.1.6 Ungkapan Malu-malu ... 53
5.1.7 Ungkapan Kekecewaan ... 54
5.1.8 Ungkapan Perasaan Marah ... 55
5.1.9 Ungkapan Perasaan Takut ... 55
5.2 Interpretasi Makna Penggunaan Kata-kata “makian” ... Pada Siswa-siswi Kelas II SMA Negeri 2 Ende ... 56
BAB VI. PENUTUP ... 61 6.1 Kesimpulan ... 61 6.2 Saran ... 62
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
ABSTRAK
Skripsi ini berjudul: MAKNA PENGGUNAN KATA-KATA “MAKIAN” SAAT BERKOMUNIKASI (Studi Kasus Komunikasi Antarpribadi Siswa-siswi Kelas II SMA Negeri 2 Ende).
Manusia selalu berkomunikasi antarpribadi dengan sesamanya untuk menyampaikan pesan, berita, baik secara verbal maupun non verbal dengan berbagai variasi dari suatu daerah ke daerah lain. Variasi pesan ini juga terdapat pada simbol komunikasi “makian”
yang sering digunakan masyarakat Kabupaten Ende saat berkomunikasi, termasuk siswa- siswi Kelas II SMA Negeri 2 Ende.
Walaupun memiliki arti yang kasar dan jorok simbol komunikasi “makian” sering digunakan siswa untuk mengungkapkan perasaan, seolah-olah ungkapan ini merupakan suatu tindakan komunikasi yang baik dan benar. Hal ini terkadang diterima mayarakat sebagai hal yang wajar. Atas dasar alasan tersebut penulis merasa tertarik untuk meneliti
“APAKAH MAKNA PENGGUNAAN KATA-KATA “MAKIAN” SAAT
BERKOMUNIKASI pada siswa-siswi Kelas II SMA Negeri 2 Ende, dengan tujuan untuk menggambarkan makna penggunaan kata-kata “makian” saat berkomunikasi. Penelitian ini dilakasanakan selama selama lima bulan, terhitung sejak bulan Oktober 2008 sampai dengan bulan Februari 2009. Jenis data yang dikumpulkan adalah data primer dan data sekunder.
Data dalam penelitian ini diperoleh dari hasil pengamatan dan wawancara melalui teknik aksidental sampling dengan memilih 6 siswa untuk dijadikan sebagai informan dari 710 siswa-siswi Kelas II SMA Negeri 2 Ende. Data dianalisa secara deskriptif kualitatif yang diuraikan secara sistematis dan logis mengenai fakta-fakta yang ditemukan pada siswa-siswi Kelas II SMA Negeri 2 Ende mengenai lokalitas, status hubungan, stautus sosial dan suasana psikologis yang tepat, serta ekspresi verbal dan non verbal saat mengukapkan perasaan melalui simbol komunikasi “makian” dalam
menggambarkan suasana batin yang sedang dialami.
Bedasarkan hasil penelitian maka penulis menyimpulkan bahwa ungkapan perasaan melalui simbol komunikasi “makian” merupakan ungkapan keakraban utau sungkapan persahabatan bagi siswa-siswi Kelas II SMA Negeri 2 Ende yang memiliki status hubungan yang akrab, dan berstatus sosial yang sama dan sejenis dan diungkapkan pada suasana yang bebas dan terbuka dengan suasana psikologis yang hangat. Namun
ungkapan perasaan melalui simbol komunikasi “makian” juga dapat dimaknai sebagai ungkapan konflik atau perpecahan Ungkapan simbol komunikasi “makian” adalah ungkapan spontanitas komunikan. Sebagai salah bentuk tanggapan atas rangsangan yang diberikan komunikator untuk menggambarkan suasana batin tertetu dengan simbol komunikasi “makian”yang bervariasi. Ungkapan simbol komunikasi “makian” terjadi karena proses pembiasaan akibat dari kompetensi pergaulan yang sangat sedikit memiliki kosa kata yang baik serta didukung oleh keadaan lingkungan yang permisif.
Penulis menyarankan bahwa bagi peserta komunikasi” diharapkan agar selalu memperhatikan lingkungan, status sosial, serta situasi psikologis orang lain saat
menggunakan simbol komunikasi “makian” dan selebihnya harus lebih memperbiasakan diri berkomunikasi dengan kosa kata yang baik untuk mengungkapkan perasaan dalam pergaulan sehari-hari.
