KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
DAN PERBUKUAN
PUSAT KURIKULUM DAN PERBUKUAN
Jalan Gunung Sahari Raya Nomor 4, Pasar Baru Jakarta Pusat 10710 Telepon: (021) 3804248, 3453440, Faksimile (021) 3806229
Laman http://puskurbuk.kemdikbud.go.id
Nomor : 5742/H4/PB/2020 10 Juli 2020
Lamp. : empat lembar Hal : Undangan
Yth. Bapak/Ibu (Daftar terlampir)
Dalam rangka peningkatan kualitas pendidikan diperlukan adanya penyederhanaan kurikulum nasional. Buku teks pelajaran sebagai salah satu media pembelajaran memiliki peranan yang sangat strategis dalam pelaksanaan kurikulum yang disederhanakan. Pada tahun 2020, Pusat Kurikulum dan Perbukuan akan melaksanakan penulisan buku teks pelajaran salah satunya buku mata pelajaran IPA untuk jenjang SMP/MTs dan SMA/MA dan PPKn jenjang SD/MI.
Sehubungan dengan hal tersebut, bersama ini kami mengharapkan keikusertaan Bapak/Ibu dalam pertemuan virtual yang akan dilaksanakan pada:
hari, tanggal : Selasa, 14 Juli 2020 waktu : Pukul 09.00 -16.00 WIB
tempat : Pertemuan Virtual (Zoom Meeting)
Meeting ID: 815 6989 3991, Password: 980318
acara : Pembekalan Penulis dan Penelaah Buku Teks Pelajaan IPA jenjang SMP/MTs dan SMA/MA dan PPKn jenjang SD/MI.
Demikian yang dapat kami sampaikan, atas perhatian dan kerja sama yang baik, kami mengucapkan terima kasih.
Kepala Pusat,
Maman Fathurrohman, S.Pd.Si., M.Si., Ph.D
Tembusan: NIP. 198209252006041001
PPK/BP Pusat Kurikulum dan Perbukuan
Lampiran Surat Undangan Nomor : 5742/H4/PB/2020 Tanggal : 10 Juli 2020
DAFTAR PESERTA
No. Nama Unit Kerja Keterangan
1. Maman Fathurrohman, S.Pd.Si., M.Si., Ph.D
Pusat Kurikulum dan Perbukuan
Pengarah 2. Supriyatno, S.Pd., MA Pusat Kurikulum dan
Perbukuan
Penjab. Kegiatan 3. Dr. Ence Oos M. Anwas, M.Si. Pusat Kurikulum dan
Perbukuan
Penjab. Kegiatan 4. Dr. Suprananto, M.Ed. Pusat Kurikulum dan
Perbukuan
Penjab. Kegiatan 5. Budiyanti Dwi Hardanie Sekolah Mutiara Bunda,
Bandung
Penulis Buku IPA SMP/MTs dan SMA/MA 6. Victoriani W. Inabuy Sekolah Abdi Kasih Bangsa,
Kupang
Penulis Buku IPA SMP/MTs dan SMA/MA 7. Okky Fajar Tri Maryana Institut Teknologi Sumatera,
Lampung
Penulis Buku IPA SMP/MTs dan SMA/MA
8. Fajar Adinugraha, M.Pd UKI, Jakarta Penulis Buku IPA SMP/MTs dan SMA/MA
9. Dr. Ida Kaniawati, M.Si. UPI, Bandung Penelaah Buku IPA SMP/MTs dan SMA/MA
10. Tatang Suratno, M.Pd. UPI Kampus Serang Penelaah Buku IPA SMP/MTs dan SMA/MA
11. Dr. Heru Kurniawan IAIN Purwokerto Penelaah Buku Bahasa Indonesia SD/MI 12. Esti Swastika, M.Hum. Universitas Negeri
Yogyakarta
Penelaah Buku Bahasa Indonesia SD/MI 13. Kamala Rahayu Candra S. S.Pd SDN 064979 Medan Penulis Buku PPKn
SD/MI 14. Resha Hadi Sucipto, S.Pd.SD SDN Mugarsari,
Tasikmalaya
Penulis Buku PPKn SD/MI
15. Yusnawan Lubis SMKN 1 Tasikmalaya Penulis Buku PPKn SD/MI
16. Elisa Seftriyana, S.Pd., M. Pd SMA Yayasan Pembina Universitas Lampung
Penulis Buku PPKn SD/MI
17. Shofia Nurun A., S.Pd., M.Pd Univ. Tadulako, Lampung Penulis Buku PPKn SD/MI
18. Dr. Ratna Sari Dewi, M.Pd Universitas Lampung Penulis Buku PPKn SD/MI
19. Listia SMP dan Pesantren Bumi
Cendikia Yogyakarta
Penulis Buku PPKn SD/MI
No. Nama Unit Kerja Keterangan 20. Khristina Antariningsih Tumbuh 4 Principal,
Yogyakarta
Penulis Buku PPKn SD/MI
21. Adi Darma Indra SMP 5 Penabur, Bandung Penulis Buku PPKn SD/MI
22. Abdul Aziz UPI, Bandung Penulis Buku PPKn
SD/MI
23. Dwi Nanta Sekolah Alam Indonesia,
Jakarta
Penulis Buku PPKn SD/MI
24. Ressi Kartika Dewi SDN 01 Suruh
Karanganyar, Yogyakarta
Penulis Buku PPKn SD/MI
25. Dr. Nurul Zuriah, M.Si UMM, Malang Penelaah Buku PPKn SD/MI
26. Dr. Zainul Slam UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta
Penelaah Buku PPKn SD/MI
27. Penelaah 3 BPIP Penelaah Buku PPKn
SD/MI
28. Penelaah 4 BPIP Penelaah Buku PPKn
SD/MI 29. Hatim Gazali Universitas Sampoerna,
Jakarta
Penyusun CP PPKn SD/MI
30. Zulfikri Anas Pusat Kurikulum dan Perbukuan
Penjab. Adm.
Keuangan/PPK
31. Unang Wahyu Pusat Kurikulum dan
Perbukuan
Penjab. Adm.
Keuangan/BP
32. Sujatmiko Pusat Kurikulum dan
Perbukuan
Penjab. Adm.
Keuangan/PPSPM
33. Stien Matakupan PSPK Fasilitator Kurikulum
IPA 34. Maharani Prananingrum Pusat Kurikulum dan
Perbukuan
Fasilitator Buku IPA SMP/MTs dan SMA/MA 35. Wijanarko Adi Nugroho Pusat Kurikulum dan
Perbukuan
Fasilitator Buku IPA SMP/MTs dan SMA/MA
36. Nisa Felicia PSPK Fasilitator Kurikulum
PPKn SD/MI
37. Rizky Maisura Pusat Kurikulum dan
Perbukuan
Fasilitator Kurikulum PPKn SD/MI
38. Futri Fuji Wijayanti Pusat Kurikulum dan Perbukuan
Fasilitator Buku PPKn SD/MI
39. Arifah Dinda L. Pusat Kurikulum dan Perbukuan
Fasilitator Buku PPKn SD/MI
40. Anggraeni Dian Permatasari Pusat Kurikulum dan Perbukuan
Fasilitator Buku Bahasa Indonesia SD/MI 41. Firman Arapenta Pusat Kurikulum dan
Perbukuan
Fasilitator Buku Bahasa Indonesia SD/MI
42. Helga Kurnia Pusat Kurikulum dan
Perbukuan
Tim Pokja/Teknis (mata pelajaran IPA)
43. NPM Yuliarti Dewi Pusat Kurikulum dan Perbukuan
Tim Pokja/Teknis (mata pelajaran IPA)
No. Nama Unit Kerja Keterangan 44. Yanuar Adi Sutrasno Pusat Kurikulum dan
Perbukuan
Tim Pokja/Teknis (mata pelajaran IPA)
45. Andi Siti Fatmawati Pusat Kurikulum dan Perbukuan
Tim Pokja/Teknis (mata pelajaran IPA)
46. Umi Hastuti R. Pusat Kurikulum dan Perbukuan
Tim Pokja/Teknis (mata pelajaran PPKn)
47. Ivan Riadinata Pusat Kurikulum dan Perbukuan
Tim Pokja/Teknis (mata pelajaran PPKn)
48. Khofifa Najma Iftitah Pusat Kurikulum dan Perbukuan
Tim Pokja/Teknis (mata pelajaran PPKn)
49. Emira Novitriani Yusuf Pusat Kurikulum dan Perbukuan
Tim Pokja/Teknis (mata pelajaran PPKn)
50. Mingto Pusat Kurikulum dan
Perbukuan
Tim Teknis/Tim Pengolah Data
51. Suprapti Pusat Kurikulum dan
Perbukuan
Tim Teknis/Tim Pengolah Data
52. Zainal Arifin Pusat Kurikulum dan
Perbukuan
Tim Teknis/Tim Pengolah Data
TATA TERTIB ACARA/KEGIATAN MELALUI VIDEO CONFERENCE DI LINGKUNGAN PUSAT KURIKULUM DAN PERBUKUAN
A. Panitia/Host/Co Host
1. Penitia melakukan konfirmasi kehadiran dan kebenaran peserta berdasarkan surat undangan acara/kegiatan yang diselenggaran;
2. Panitia menyiapkan link daftar hadir bagi peserta untuk acara/kegiatan yang diselenggarakan;
3. Panitia merekam login dan logout peserta serta membuat rakapitulasinya;
4. Panitia/Host/Co Host berhak mengeluarkan partisipan yang tidak masuk dalam daftar undangan;
5. Host/Co Host berhak mematikan suara partisipan (mute) apabila yang bersangkutan sedang tidak menyampaikan pendapat;
6. Host/Co Host dapat meminta peserta untuk menonaktifkan video untuk menjaga kestabilan konektivitas jaringan internet selama pertemuan berlangsung;
7. Host/Co Host mengatur peserta sesuai dengan undangan kegiatan yang diikuti, meminta peserta mengaktifkan video dengan wajah asli saat pengambilan foto di awal dan di akhir sesi. Peserta yang tidak melakukan registrasi, tidak menuliskan nama asli serta tidak mengaktifkan video pada saat pengambilan foto dianggap tidak hadir.
B. Peserta
1. Peserta hadir tepat waktu sesuai jadwal dan mengisi daftar hadir pada link yang telah disediakan (daftar hadir sudah dibuka 1 jam sebelum acara/kegiatan dimulai);
2. Peserta menyiapkan Komputer/Laptop/Smartphone yang sudah dinstal aplikasi sarana video conference dan dianjurkan menggunakan Komputer/Laptop/Tablet supaya gambar dan tulisan yang ditayangkan lebih jelas;
3. Semua peserta wajib mencantumkan nama jelas serta asal instansi pada aplikasi sarana video conference;
4. Mempersiapkan diri dengan berada di depan kamera 15 menit sebelum acara dimulai;
5. Menyiapkan lokasi/spot terbaik yang nyaman dan menghindari tempat yang bising suara agar tetap bisa focus dalam acara/kegiatan;
6. Menempatkan kamera Komputer/Laptop/Smartphone secara proposional untuk memperoleh tampilan gambar yang sempurna;
7. Memastikan berada dalam jangkauan koneksi internet yang stabil;
8. Berpakaian sopan dan rapi (semi formal);
9. Menggunakan headshet/earphone yang memiliki fungsi sebagai michrophone dan speaker untuk mendapatkan audio maksimal;
10. Mengaktifkan fungsi mute jika tidak/belum menyampaikan pendapat;
11. Apabila peserta ingin menyampaikan pendapat atau informasi dalam keadaan michrophone off, peserta dapat meng-klik tombol raise hands yang tersedia pada menu chat atau bisa pada aplikasi video conference.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA
2020
Victoriani Inabuy, dkk.
Untuk SMP/MTs Kelas VII
Buku Siswa
IPA TERPADU
SMP/MTs KELAS VII
ii IPA Terpadu untuk SMP Kelas VII
Hak Cipta pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
Dilindungi Undang-Undang.
Penulis Victoriani Inabuy Cece Sutia
Okky Fajar Tri Maryana Budiyanti Dwi Hardanie Sri Handayani Lestari Penelaah
Dr. Ida Kaniawati. M.Si.
Tatang Suratno, M.Pd.
Penyelia
Pusat Kurikulum dan Perbukuan Ilustrator
Aryodhimar Bari Ardoko Penata Letak S. Kuswanto Penyunting Andri Nurdiansyah Lala Tansah Penerbit
Pusat Kurikulum dan Perbukuan
Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Jalan Gunung Sahari Raya No. 4 Jakarta Pusat Cetakan pertama, 2021
ISBN 978-XXX-XXX-XXX_X
Isi buku ini menggunakan huruf Arial dan Garamond 10/13 pt.
xvi, 256 hlm.: 25 cm.
Disclaimer: Buku ini disiapkan oleh Pemerintah dalam rangka pemenuhan kebutuhan buku pendidikan yang bermutu, murah, dan merata sesuai dengan amanat dalam UU No. 3 Tahun 2017. Buku ini disusun dan ditelaah oleh berbagai pihak di bawah koordinasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Buku ini merupakan dokumen hidup yang senantiasa diperbaiki, diperbaharui, dan dimutakhirkan sesuai dengan dinamika kebutuhan dan perubahan zaman.
Masukan dari berbagai kalangan yang dialamatkan kepada penulis atau melalui alamat surel buku@kemdikbud.go.id diharapkan dapat meningkatkan kualitas buku ini.
Untuk SMP/MTs Kelas VII Buku Siswa
IPA TERPADU
iii
Kata Pengantar
Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mempunyai tugas penyiapan kebijakan teknis, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan pengembangan kurikulum serta pengembangan, pembinaan, dan pengawasan sistem perbukuan. Pada tahun 2020, Pusat Kurikulum dan Perbukuan mengembangkan kurikulum beserta buku teks pelajaran (buku teks utama) yang mengusung semangat merdeka belajar. Adapun kebijakan pengembangan kurikulum ini tertuang dalam Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 958/P/2020 tentang Capaian Pembelajaran pada Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah.
Kurikulum ini memberikan keleluasan bagi satuan pendidikan dan guru untuk mengembangkan potensinya serta keleluasan bagi siswa untuk belajar sesuai dengan kemampuan dan perkembangannya. Untuk mendukung pelaksanaan kurikulum tersebut, diperlukan penyediaan buku teks pelajaran yang sesuai dengan kurikulum tersebut. Buku teks pelajaran ini merupakan salah satu bahan pembelajaran bagi siswa dan guru.
Pada tahun 2021, kurikulum ini akan diimplementasikan secara terbatas di Sekolah Penggerak. Begitu pula dengan buku teks pelajaran sebagai salah satu bahan ajar akan diimplementasikan secara terbatas di Sekolah Penggerak tersebut. Tentunya umpan balik dari guru dan siswa, orang tua, dan masyarakat di Sekolah Penggerak sangat dibutuhkan untuk penyempurnaan kurikulum dan buku teks pelajaran ini.
Selanjutnya, Pusat Kurikulum dan Perbukuan mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam penyusunan buku ini mulai dari penulis, penelaah, reviewer, supervisor, editor, ilustrator, desainer, dan pihak terkait lainnya yang tidak dapat disebutkan satu per satu. Semoga buku ini dapat bermanfaat untuk meningkatkan mutu pembelajaran.
Jakarta, Desember 2020
Kepala Pusat Kurikulum dan Perbukuan,
Maman Fathurrohman, S.Pd.Si., M.Si., Ph.D.
NIP 19820925 200604 1 001
Kata Pengantar
iv IPA Terpadu untuk SMP Kelas VII
Segala puji dan syukur kita panjatkan kepada Tuhan YME karena atas rahmat dan karunia-Nya buku IPA Kelas VII ini dapat diselesaikan. Dalam proses penyusunan buku ini, penulis banyak sekali mendapatkan bantuan serta dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada:
1. Ibu Dr. Ida Kaniawati. M.Si, selaku penelaah yang telah membimbing penulis dengan sangat pengertian selama pengerjaan buku ini.
2. Tatang Suratno, M.Pd., selaku penelaah yang juga sudah membimbing penulis dengan penuh kesabaran agar buku ini selesai.
3. Tim Pusat Kurikulum dan Perbukuan, yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk membuat buku yang akan dipakai oleh siswa di seluruh Indonesia sebagai sumber belajar utama.
4. Semua pihak yang sudah membantu mendoakan dan memudahkan penyelesaian buku ini.
Penulis berharap semoga buku yang disusun ini dapat bermanfaat dan memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan pendidikan di Indonesia.
Jakarta, Desember 2020 Tim Penulis
Prakata
v
Daftar Isi
Daftar Isi
Kata Pengantar ... iii
Prakata ... iv
Daftar Isi ... v
Daftar Gambar ... vi
Daftar Tabel ... vii
Petunjuk Penggunaan Buku ... viii
Bab 1 Hakikat Ilmu Sains dan Metode Ilmiah ... 1
A. Apa Itu Sains? ... 2
B. Laboratorium IPA ... 7
C. Merancang Percobaan ... 13
D. Pengukuran ... 22
E. Pelaporan Hasil Percobaan ... 34
Bab 2 Zat dan Perubahannya ... 45
A. Wujud Zat dan Model Partikel ... 46
B. Perubahan Wujud Zat ... 54
C. Perubahan Fisika dan Kimia ... 61
D. Kerapatan Zat ... 68
Bab 3 Suhu, Kalor dan Pemuaian ... 81
A. Suhu ... 82
B. Kalor... 91
C. Pemuaian ... 100
Bab 4 Gerak dan Gaya ... 107
A. Gerak Benda ... 108
B. Gaya ... 119
STRATEGI
PENDEK ATAN
PEMBEL A JARAN EFEKTIF
M A N G G A R A I , 1 5 O K T O B E R 2 0 1 9
MATERI
Strategi
Pembelajaran Aktif
Tantangan
Pendidikan
Abad ke-21
TANTANGAN PENDIDIKAN ABAD KE-21
S E S I 1
10 TAHUN DARI SEKARANG….
Apa yang akan mereka ingat dari
pelajaran kita? Kemampuan apa
yang harus mereka miliki?
Apakah yang telah kita berikan untuk masa
depan mereka?
Apakah kita telah mempersiapkan
mereka????
A pakah itu yang mereka butuhkan
di masa depan?
Realita yang dihadapi
Tantangan hidup yang semakin beragam dan kompleks.
Banyak profesi baru bermunculan dan ada profesi yang hilang
Transformasi pola hidup manusia.
Pasar dunia akan menjadi global ketika semua orang di manapun mereka berada bisa menjual barang
kemanapun mereka mau tanpa harus meninggalkan lokasi usahanya. Peluang menjadi besar namun
persaingan dan kompetisi juga menjadi global, baik
secara individu, kelompok usaha maupun negara.
BONUS DEMOGRAFI
Kesempatan Dan Tantangan
Bonus Demografi
Tersedianya usia
produktif yang handal (era emas Indonesia) Daya saing dalam
penguasaan
pengetahuan skill dan teknologi (Persaingan internasional
Terbukanya lapangan pekerjaan
Dampak Globalisasi -
Kemajuan teknologi, merubah pola hidup/budaya
manusia /anak.
Adanya kecendrungan
Cyber addiction
Ketahanan
Etika Moral
dan spritual
KAPASITAS MANUSIA YANG DIPERLUKAN di MASA DEPAN
MENGUASAI IPTEK:
PROFESIONAL
KREATIF- INOVATIF
BERKARAKTER:
MEMILIKI
INTEGRITAS
IB LEARNER PROFILES & ATTITUDES
Inoatif
Kolaborasi
Inovatif &
kreatif
ICT Komunikatif
Multi Bahasa
Pemecah masalah
Berpikir kritis
Perlu adanya Transformasi
Pendidikan Perubahan cara pembelajaran siswa
oleh guru
Berdampak pada….
Memiliki Ketahanan
Moral &
spiritual
Kemajuan teknologi membuat dunia berubah (Pola hidup, munculnya peluang/dan tantangan baru
Bagaimana menggunakan teknologi secara bijak dalam pendidikan dan pendampingan
anak-anak generasi ini
Transformasi Paradigma Pendidikan
Pembelajaran berpusat pada siswa
(Student-centered learning)
Pembelajaran yang konstruktif
(Holistic, Integrated, Collaborative
and Contextual learning )
Pendekatan “Berpusat Pada Siswa”
Pembe- lajaran proses internal
Melibatkan berpikir
kompleks Berpikir menyusun konsep
Mengkonstruksi pengetahuan
sendiri
Siswa aktif dalam proses pembelajaran Memberi makna pada hal yang
dipelajari Aktivitas
belajar metode beragam
Guru membantu proses siswa mengkonstruksi (lancar)
Guru memahami jalan pikiran/cara pandang siswa
Penilaian:
penekanan pada proses belajar
Hasil belajar mencakup 3 domain
Teori belajar: Kognitif, J. Piaget, J. Brunner; Bermakna, Ausable;
Konstruktivitis Von Galserfeld; Humanistis B. Bloom & Krawords
Perubahan – Pergeseran Peran
Guru
Instruktur
Fasilitator &
motivator
Siswa
Objek belajar
Subjek
pembelajar
PERAN GURU
Di era Serba digital ini, apakah peran Guru dapat digantikan dengan Robot/mesin?
Pendidikan adalah proses memanusiakan manusia. (N. Driyarkara, SJ)
THINK-PAIR-SHARE
4 JENIS GURU
guru sinis guru pengantuk
guru ya-tetapi guru pemimpin
GURU PROFESIONAL = GURU PEMIMPIN
PROFIL GURU PEMIMPIN:
1. Role Model
2. Mau Berbagi
3. Bekerja sama
4. ‘Walk the Talk’
KUALITAS GURU
RESEARCH RESULT
Influence of Teacher Factors on Students’ Academic
Performance in Secondary School Education. A Case Study of Kakamega County, Kenya (2016)
• Teacher factors had an influence of 59.4% on students’ academic performance.
• Multiple regression analysis revealed that Bachelor of Education degree
was the highest positive predictor of students’ academic performance,
followed by female teacher gender, teaching load.
MENGAJAR MEMBELAJARKAN
Siswa tidak lagi dianggap sebagai objek, tetapi sebagai subjek belajar yang harus mencari dan mengkonstruksi pengetahuannya
sendiri
PESERTA DIDIK PENDIDIK
SUMBER BELAJAR
INTERAKSI
Fasilitator:
1. Penyedia kondisi belajar yang
memungkinkan siswa belajar aktif untuk membangun/
mengkonstruksikan pengetahuannya 2. Memfasilitasi
kebutuhan peserta didik dalam proses belajar & memberi kesempatan kepada peserta didik
melakukan refleksi terhadap materi yang dipahaminya.
Motivator :
mendorong dan memberi penguatan dalam proses belajar siswa agar peserta didik mampu berpikir kritis: menggunakan
logika dan mengaitkan antar konsep yang telah dimilikinya
Seperti sahabat/ teman
•Bereksplorasi bersama siswa /tidak dituntun
menjadi yang maha tahu
•Berorientasi pada hal-hal yang terbaik bagi siswa
Guru harus mandiri dan kreatif serta bebas memanfaatkan berbagai
metode yang memungkinkan siswa
berkembang secara menyeluruh Pembelajaran yang
bermanfaat dan bermakna bagi siswa
Contextual learning
Siswa sebagai SUBJEK
Manajemen Kelas
• Kesepakatan kelas
• Group
arrangement
• Display
Perencanaan
• Student’s inquiry into teacher’s planning
Pembelajaran
• Berbagai teknik pembelajaran berpusat pada siswa
• Menstimulasi cara berpikir kreatif & kritis
Penilaian
• Membuat
rubrik penilaian bersama
• Self- & peer- assessment
• Reflection
Pelaporan Penilaian
• SLC
• TWC
Student Led Conference (SLC)
Three-Way
Conference (TWC)
Team discussion
Apa tujuan pembelajaran ?
Pair Discussion
Apa sajakah PRINSIP-PRINSIP belajar yang efektif?
TEAM-PAIR-SOLO
TUJUH PRINSIP PEMBELAJARAN
1. Siswa sebagai pusat
2. Mempertimbangkan aspek sosial dari
pembelajaran 4. Mengakomodir
perbedaan individu
3. Mengintegrasikan emosi siswa dalam
pembelajaran
5. Memberikan tantangan pada semua
siswa
6. Melakukan penilaian untuk pembelajaran 7. Membangun
hubungan horizontal
Sumber: Hanna Dumont, David Istance and Francisco
Benavides. The Nature of Learning: Using Research to
Inspire Practice.tth OECD
1. Apakah rancangan pembelajaran yang saya buat mendukung pencapaian tujuan pembelajaran dan telah sesuai dengan prinsip-prinsip belajar yang efektif?
REFLEKSI – SOLO
2. Apa kesulitan yang saya hadapi dalam
menerapkan prinsip-prinsip belajar yang
efektif?
TERIMA KASIH
Collaborative
Face Drawing
Selasa, 15 Oktober 2019
Sesi 2
8/10/2007
Kerucut
Kerucut Pengalaman Pengalaman
Mengerjakan Hal yang Nyata Melakukan Simulasi
Bermain Peran Menyajikan/Presentasi
Terlibat dalam Diskusi Lihat Demonstrasi
Lihat Video/Film Lihat Gambar/
Diagram Dengarkan
Tingkat Keterlibatan
Verbal
Visual
Terlibat
Berbuat Yang Diingat
10%
20%
30%
50%
70%
90%
Baca
“Succesful Learning Comes from doing” (Wyatt $ Looper, 1999)
Mengalami:
Melakukan
Mengamati Diri sendiri Orang lain
Berdialog dengan:
= Interaksi
= Refleksi
Belajar Aktif
(L. Dee Fink, 1999)
PESERTA DIDIK PENDIDIK
SUMBER BELAJAR
INTERAKSI
Salah satu cara untuk mencapai kelas dengan pendekatan PAKEM adalah dengan menerapkan metode…
Cooperative Learning
(Pembelajaran Kooperatif)
Menyampai-
kan Tujuan
Menyajikan
Informasi
Membentuk KelompokBekerja Dalam Kelompok
Presentasi Hasil Kerja
Kelompok
Menerima Umpan
Balik
CL = Cooperative Learning CL = Duduk Berkelompok
• Duduk berkelompok bukan berarti CL.
• Guru perlu merancang bahan pelajaran yang sesuai
sekaligus mengatur kelompok secara proporsional untuk
mencapai CL yang efektif
Proses belajar berpusat pada murid Mudah & murah Meningkatkan minat & motivasi belajar Meningkatkan pencapaian akademik Mengoptimalkan perkembangan kognitif (problem solving,
creative thinking) Mengoptimalkan perkembangan sosial (self-esteem, hubungan
interpersonal, empati, mereduksi bullying dsb)
Saling
ketergantungan positif
Interaksi tatap muka untuk saling
mendukung kesuksesan Tanggung jawab
kelompok dan individu
Ketrampilan interpersonal &
bekerjasama
Proses dalam
kelompok
Three Stray- Two Stay (TTDJ)
JIG SAW
EXPERT GROUP
Sharing Group
CAROUSEL
A B
C D
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok kecil.
2. Kelompok tersebut kemudian diberi kertas kosong dimana di bagian atas kertas tersebut terdapat topik tertentu.
3. Masing-masing kelompok diberikan spidol dengan warna yang berbeda. Warna spidol yang berbeda-beda untuk memudahkan proses identifikasi kelompok.
4. Siswa kemudian diminta untuk membuat rangkuman/bahan
presentasi selama 5-10 menit.
A B
C D
5. Setelah waktu pengerjaan usai, kertas diberikan kepada kelompok lain sehingga membentuk sebuah gerak lingkar seperti komidi putar. Dengan demikian, tiap kelompok akan memperoleh kertas dari kelompok lain yang berisi
pertanyaan/tanggapan yang berlainan juga.
6. Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok masing-masing sekaligus menganggapi tanggapan dan menjawab pertanyaan dari kelompok lain. Jika setuju, mereka akan mengoreksi/menambah hasil diskusinya,
Sebaliknya jika tidak setuju, mereka akan mengungkapkan alasan atas ketidaksetujuan tersebut.
7. Setelah setiap1 kelompok mempresentasikan hasil diskusinya,
guru memaparkan slide untuk mengkonfirmasi hasil diskusi.
FISHBOWL
A B
C D
1. Siswa diminta untuk membaca suatu artikel dengan topik yang bisa didebatkan. Artikel memiliki pandangan pro dan cons
2. Tentukan siapa yang berada di “Lingkaran kecil” dan Lingkaran
Besar”
FISHBOWL
Lingkaran kecil Lingkaran besar 1. Aktif mendiskusikan
artikel/pertanyaan/kasus 2. Dilarang memotong
pembicaraan orang yang sedang berbicara
3. Tanyakan pertanyaan- pertanyaan kritis selama diskusi
1. Dengarkan diskusi yang dilakukan oleh siswa yang berada di lingkaran kecil 2. Jika memiliki pendapat,
siswa dapat langsung pindah dari lingkaran
besar ke lingkaran kecil.
1. Guru membagi siswa ke dalam beberapa kelompok yang terdiri antara 4-5 siswa. masing- masing anggota kelompok memperoleh nomor yang berbeda-beda.
2. Guru memberikan tugas dan masing-masing kelompok mengerjakannya
3. Kelompok mendiskusikan jawaban yang benar dan memastikan tiap anggota kelompok dapat mengerjakannya/mengetahui jawabannya
4. Guru memanggil salah satu nomor siswa dengan nomor yang dipanggil melaporkan hasil kerjasama mereka
5. Guru mengkonfirmasi jawaban diskusi
6. Kemudian guru menunjuk nomor yang lain.
NUMBERED HEADS TOGETHER
NUMBERED HEAD TOGETHER
MIND MAPPING
& GRAPHIC ORGANIZER
S E S I 3
MIND MAPPING
Cara mencatat yang kreatif, efektif, dan memetakan pikiran-
pikiran kita, secara menarik, mudah dan berdaya guna.
CONTOH MIND MAP
Apa yang kita perlukan untuk membuat Mind Map?
Kertas kosong tak bergaris Spidol/pensil warna Otak & Imajinasi
LATIHAN MEMBUAT MIND MAP DENGAN TOPIK:
6 TOPI BERPIKIR
6 Topi Berpikir
1 Mulailah dari tengah kertas kosong…
GUNAKAN GAMBAR (SIMBOL) UNTUK IDE UTAMA
6 Topi Berpikir
2
LATIHAN MEMBUAT MIND MAP:
GUNAKAN BERBAGAI WARNA
6 Topi Berpikir
3
LATIHAN MEMBUAT MIND MAP:
HUBUNGKAN CABANG-CABANG UTAMA KE PUSAT
6 Topi Berpikir
4
LATIHAN MEMBUAT MIND MAP:
BUATLAH GARIS HUBUNG YANG MELENGKUNG
6 Topi Berpikir
5
LATIHAN MEMBUAT MIND MAP:
GUNAKAN SATU KATA KUNCI UNTUK SETIAP GARIS
6 Topi Berpikir
6
INFORMASI
FAKTA DATA
GRAFIK
PRODUKTIF
PERTUMBUHAN KREATIF IDE
ALASAN LOGIS POSITIF EMOSI
PERASAAN INTUISI
NALURI FIRASAT BAIK
KRITIS MENILAI
ANALISIS OVERVIEW
GLOBAL
KONTROL AGENDA
KEPUTUSAN
LATIHAN MEMBUAT MIND MAP:
GUNAKAN GAMBAR…
6 Topi Berpikir
7
INFORMASI
FAKTA DATA
GRAFIK
PRODUKTIF
PERTUMBUHAN KREATIF IDE
ALASAN LOGIS POSITIF EMOSI
PERASAAN INTUISI
NALURI FIRASAT BAIK
KRITIS MENILAI
ANALISIS OVERVIEW
GLOBAL
KONTROL AGENDA
KEPUTUSAN
V-MAP
Research Topic: __________________
Hal yang telah saya ketahui:
_____________
_____________
_____________
Konsep dasar:
_____________
_____________
_____________
Resources/Sumber:
__________________
__________________
__________________
__________________
__________________
__________________
Temuan:
_____________
_____________
_____________
_____________
Rekomendasi:
_____________
___ ____________
________________
FRAYERS MODEL Definisi
bilangan asli yang lebih besar dari angka 1, yang faktor pembaginya adalah 1 dan bilangan itu sendiri
Karakteristik
1. Bilangan tersebut adalah bilangan ganjil, kecuali 2, tetapi tidak semua bilangan ganjil merupakan
bilangan prima.
2. Bilangan tersebut tidak rangkap (33, 55, dan seterusnya). Jumlahkan angka tersebut sampai menjadi 1 digit, apabila hasilnya tidak sama dengan 3,6,9. berarti bilangan tersebut adalah bilangan prima.
Contoh / sinonim/
ilustrasi yang relevan
2,3,5,7,11,13,17,…
Non-Contoh /Antonim/aplikasi yang salah/
1,4,6,9,10,12,…
Bilangan
Prima
FISHBONE
Apa pesan kunci dari video/kejadian/studi kasus ?
Apa hal yang menakutkan dari video ini?
Apa implikasi untuk
lingkungan sekitar anda?
Apa korelasi
video/kejadian/studi kasus ini dengan diri anda?
Hal yang paling menginspirasi dari
video/kejadian/studi kasus ini?
Visible Thinking Tools –Kath Murdoch-
STAR POWER
ENERGIZER:
“TRANSFORMATION”
REVISION
TECHNIQUES
Pain Hair Heart Stay Long Pen
Dog
Hungry Teacher People
READ AND REMEMBER AS MANY WORDS
POSSIBLE IN 30 SECONDS
TRY THIS
• Aababbbbaaba
• We tends to remember first and last
• Review 90 mins, only the first and the last 10 minutes that are effective. Waste 70 mins.
• So it is better to chunk it:
3 x 30 mins including 5 mins right mood
• Key: LINKING and CHUNKING
REVISION BINGO
Caranya:
• Siswa menulis istilah-istilah, definisi, rumus atau kata kunci dalam 6 atau 9 kotak.
• Guru menyebutkan hal-hal yang berhubungan dengan kata-kata yang telah dituliskan oleh siswa. Siswa mencoret atau memberikan tanda √
pada kata-kata yang sesuai.
• Siswa pertama yang memperoleh 3 baris lengkap dengan tanda √, baik itu secara vertikal maupun horizontal, yang menang.
Tujuan: siswa dapat mengulang kembali istilah-
istilah, rumus dan kata-kata kunci dengan cara yang
menyenangkan.
LET’S TRY
Buatlah kotak-kotak 3 x 3 pada suatu kertas
LET’S TRY
Menuliskan kata-kata di bawah ini secara acak
Hotel Elvin Fishbowl Fishbone Carousel
Numbered head together Bonus demografi
Jepang
Fryers model
Three-way conference
OTHER GAMES FOR REVISION
• Team quiz
• Who wants to be a millionaire?
• Jeopardy
• Treasure hunt
SHARING GOOD SITES
• English:
– bbc.co.uk
– Esllibrary.com
• IPA:
– PhET Simulation (phet.Colorado.edu/en/simulations) – http://www.kscience.co.uk/animations/anim_1.htm
• Geografi:
– Jelajah.kompas.id
– Makeuseof.com/tag/5-fascinating-google-maps-surviving-future-disaster
• Semua mapel: https://www.mheducation.com/prek-12/home-guest.html
1
PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
Jalan: Jenderal Soeharto Nomor 57 Telepon (0380) 821954, 833604, 833275 Facsimile : (0380) 821954, 826265 Kode Pos: 85118 Kupang
LAPORAN PERJALANAN DINAS
Kepada Yth : Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Dari : Victoriani W. Inabuy, S.Si, M.Ed Perihal : Laporan Perjalanan Dinas
I. Dasar
Surat Tugas Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Nusa Tenggara Timur Nomor: 094/19/PK/2020 tanggal 04 Pebruari 2020.
II. Tujuan
Dalam Rangka melaksanakan Monitoring persiapan pelaksanaan Tryout di 8 (Delapan) sekolah berprestasi Tahun 2020. (SMK Negeri Wae Ri’i) Kabupaten Manggarai.
III. Waktu dan Tempat.
1. Waktu Pelaksanaan Tugas dimulai tanggal 05 sampai dengan 07 Pebruari 2020 2. Tempat Pelaksanaan Tugas di Kabupaten Manggarai
IV. Pelaksanaan
Rincian kegiatan/Aktivitas yang dilakukan di Lokasi tugas disesuaikan dengan tujuan perjalanan dinas sebagai berikut:
Hari/tanggal : Rabu, 05 Pebruari 2020 berangkat dari Kupang menuju SMKN Wae Ri’i Kab.manggarai.
Hari/tanggal : Rabu sampai Jumat (05 s s/d 07 Pebruari 2020) melakukan:
a. Hari Rabu, 05 Pebruari 2020, Melaksanakan Pemantauan pendampingan Guru Mata pelajaran UN dari jam 10.00 Wita s/d 14.00 Wita di dalam Kelas
b. Kamis, 06 Pebruari 2020, Jam 08.00 s/d 14.00 Wita melaksanakan pemantauan pendampingan guru Mata Pelajaran UN pada kelas XII Tahun pelajaran 2019/2020.
c. Kamis, 06 Pebruari 2020, Jam 14.00 s/d 15.00 Wita
melaksanakan penguatan/ motivasi bagi seluruh siswa kelas XII Tahun pelajaran 2019/2020.
2 d. Kamis, 06 Pebruari 2020 Melaksanakan pertemuan penutup
dan penguatan serta motivasi kepada semua guru mata pelajaran UN dari Jam 15.00 s/d/ 17.00 Wita.
Hari/Tanggal : Jumat, 07 Pebruari 2020 kembali dari SMK Negeri Wae Ri’i Menuju Kupang.
V. Temuan, Permasalahan/Kendala dan Rekomendasi.
1. Kegiatan pendampingan/ pembimbingan selain dilakukan di sekolah, juga dilakukan di kediaman para guru berdasarkan zonasi.
2. SMKN 1 Wae Ri’i telah telah melaksanakan dua kali tryout. Tryout yang pertama berlangsung pada minggu kedua Desember 2019, sedangkan tryout yang kedua berlangsung pada tanggal 28-31 Januari 2020. Perbandingan hasil tryout I dan II terdapat pada tabel dan grafik di bawah ini.
Jumlah siswa: 238 MAPEL Rata-rata
Tryout 1
Rata-rata Tryout 2
Nilai Tertinggi Nilai Terendah Tryout 1 Tryout 2 Tryout 1 Tryout 2
Bahasa Indonesia 48 45.67 100.00 96.00 16.00 28.00
Bahasa Inggris 37 38.10 68.00 74.00 14.00 18.00
Matematika 37 44.34 77.50 95.00 0.75 12.00
Teori Kejuruan 62 61.01 92.00 96.00 26.00 50.00
TOTAL RERATA 46.00 47.28
Dari data tryout 1 dan 2 dalam grafik di atas, terlihat kemampuan siswa dalam pelajaran Bahasa Inggris masih sangat rendah. Sementara kemampuan Matematika juga masih rendah, walaupun pada tryout 2 ada kenaikan namun rata-rata masih di bawah 50. Untuk mapel Bahasa Indonesia rerata tryout 2 sedikit menurun dibandingkan tryout 1 dan keduanya belum mencapai nilai 50. Sedangkan Teori Kejuruan memperoleh nilai rata-rata tertinggi, mencapai 61.
0 10 20 30 40 50 60 70
Bahasa Indonesia
Bahasa Inggris
Matematika Teori Kejuruan
Hasil Tryout 1 & 2 SMKN 1 Wae Ri'i
Rata-rata Tryout 1 Rata-rata Tryout 2
3 3. Menurut guru-guru Bahasa Inggris kemampuan siswa, khususnya dalam listening dan reading masih rendah karena kurangnya penguasaan kosa kata Bahasa Inggris dan tidak terbiasa mendengar pembicaraan dalam Bahasa Inggris.
4. Pengawas sekolah ikut mengajar pada kegiatan pendampingan untuk mengisi kebutuhan tenaga guru Bahasa Inggris.
5. Siswa terlihat jenuh dengan dalam mengikuti bimbingan dan pendampingan penguatan Ujian Nasional yang telah berlangsung sejak bulan September 2019.
6. Guru belum melakukan pemetaan hasil tryout/ analisis per butir soal capaian siswa sebagai bahan dasar dalam pendampingan lanjutan.
Catatan/Saran/Rekomendasi:
1. Lakukan analisis hasil tryout 1 sesuai kisi-kisi UN 2020.
2. Lakukan pemetaan siswa berdasarkan hasil tryout (menjadi kelas bawah, kelas menengah dan kelas atas) untuk dilakukan pendampingan dan pembimbingan yang berbeda baik dalam pembelajaran maupun program pendampingan.
3. Lakukan kloning soal-soal UNKP maupun soal UNBK untuk mapel UN dan teori kejuruan.
4. Pembimbingan dan penguatan UN dilaksanakan full di sekolah dari jam 07 wita sampai jam 16.00 wita, sesuai dengan jadwal sekolah dan kesepakatan dengan orangtua siswa.
5. Perbanyak kosa kata untuk pelajaran Bahasa Inggris, dan latihan secara terus menerus sesuai jadwal pendampingan dan penguatan yang telah disepakati oleh sekolah. Para guru bisa membiasakan siswa dengan berbicara Bahasa Inggris, walaupun sebatas instruksi umum.
6. Buat soal sendiri yang mengarah pada soal-soal HOTS yang didahului oleh Stimulus untuk siswa bisa berpikir kritis, bernalar sebelum menentukan jawaban.
7. Pola pembimbingan dan pendampingan siswa berdasarkan hasil tes dan pemetaan yang dilakukan oleh pihak guru mata pelajaran dan sekolah.
8. Mulailah dari soal-soal yang sederhana sampai pada soal yang kompleks dalam pelaksanaan test (level pengetahuan dan pemahaman, pengaplikasian kemudian penalaran).
9. Susunlah soal wacana untuk Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris berbasis kontekstual dgn melihat masalah-masalah yang sedang berkembang di Indonesia, melalui Koran atau media sosial dan sesuai dengan kompetensi dasar.
10. Setiap kali melakukan tes, guru wajib melakukan analisis setiap butir soal yang diuji, bagaimana penguasaan soal tersebut oleh siswa. Setelah itu baru dilakukan penguatan ulang sampai anak dalam satu kelas bisa menguasai soal tersebut.
11. Hasil tryout perlu disampaikan kepada orangtua dan siswa berupa nilai dan daftar topik- topik/ kompetensi (KD) yang perlu diperdalam sehingga pembelajaran mandiri oleh
4 siswa di rumah bisa lebih fokus. Orangtua juga dapat memberikan bimbingan jika diperlukan sesuai kebutuhan anak.
12. Sangat penting dilakukan musyawarah Guru dalam mata pelajaran untuk membahas capaian hasil test siswa supaya dilakukaan pendampingan secara bersama, baik materi kelas X, XI maupun materi kelas XII.
13. Lakukan pemetaan materi pembimbingan dan pendampingan sesuai dengan SKL.
14. Untuk mengatasi kejenuhan siswa, perlu dilakukan kegiatan-kegiatan untuk memotivasi siswa, misalnya rekoleksi, sesi motivasi atau permainan-permainan bersama.
VI. Penutup.
Demikian laporan perjalanan Dinas ini dibuat, sebagai bentuk pertanggungjawaban pelaksanaan tugas.
Kupang, 08 Pebruari 2020.
Yang Membuat Laporan,
Victoriani W. Inabuy, S.Si, M.Ed
5
Pertemuan Penguatan Guru-guru UN SMKN Wae Ri’i Manggarai.
Kepala SMKN Wae Ri’i sedang memberikan informasi tentang kegiatan pendampingan UN.
7
Kunjungan Kelas-kelas XII SMKN Wae Ri’i
Ibu Vica sedang memberikan tips dan penguatan kepada siswa kelas XII SMKN Wae Ri’i.
10 Memberikan penguatan kepada siswa SMKN Wae Rii.
TERM OF REFERENCE (TOR)
GLOBAL PEACE YOUTH INDONESIA ACADEMY SERIES WEBINAR
“PENDIDIKAN DAMAI BAGI ANAK”
GPF INDONESIA
Hari/tanggal : Jumat, 30 Juli 2021 Waktu : 14.00 – 16.00 WIB
Topik : Pendidikan Damai Bagi Anak
Pemateri :
Vica Inabuy (Kepala Sekolah Sekolah Abdi Kasih Bangsa)
Ursilawati (Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak)
Target Peserta : 100 orang peserta Durasi : 120 menit
Tujuan Umum:
Memberikan edukasi terhadap para peserta webinar terkait pentingnya Pendidikan Damai bagi anak
Tujuan Khusus:
1. Memberikan pemahaman umum kepada peserta tentang pendidikan damai
2. Memberikan pemahaman kepada peserta tentang pentingnya pendidikan damai bagi anak sejak dini
3. Memberikan contoh upaya atau kegiatan yang berkaitan denga pendidikan damai bagi anak yang sudah atau sedang dilakukan.
Talking Point Pengisi Acara :
1. Ursilawati (Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak)
Penjelasan tentang definisi serta pentingnya pendidikan damai bagi anak
Pemaparan terkait peran pemerintah dalam pendidikan damai bagi anak
Penjelasan tentang upaya atau program pemerintah terkait pendidikan damai bagi anak yang sudah dilakukan atau sedang berlangsung
Penjelasan terkati peran keluarga dalam pendidikan damai bagi anak di rumah
2. Vica Inabuy (Kepala Sekolah Sekolah Abdi Kasih Bangsa)
Pemaparan tentang isu (kondisi atau fakta) pendidikan damai bagi anak di Indonesia
Penjelasan tentang bagaimana Sekolah Abdi Kasih Bangsa menanamkan nilai-nilai damai bagi anak di setiap pengajarannya (contoh program atau model pembelajaran yang dipakai)
Penjelasan tentang peran atau upaya yang generasi muda bisa lakukan dalam pendidikan damai bagi anak
Penjelasan tentang bagaimana cara melibatkan orang tua siswa dalam implemetasi pendidikan damai Susunan Acara:
No Kegiatan Waktu
1 Pembukaan oleh MC 14.00 – 14.05 WIB
2 Menyanyikan Indonesia Raya 14.05 – 14.10 WIB
3 Materi 1
Ursilawati (Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak)
“Pentingnya Pendidikan Damai Bagi Anak Sejak Dini”
14.10 – 14.40 WIB
4 Materi 2
Vica Inabuy (Kepala Sekolah Sekolah Abdi Kasih Bangsa)
“Menanamkan Nilai-nilai Perdamaian Bagi Anak Sejak Dini Melalui Lembaga Pendidikan”
14.40 – 15.10 WIB
5 Tanya Jawab / Diskusi 15.10 – 15.40 WIB
6 Kesimpulan Webinar 15.40 – 15.50 WIB
7 Informasi Program, Chapter dan Keanggotaan Global Peace Youth Indonesia
15.50 – 15.55 WIB
8 Penutupan 15.55 – 16.00 WIB
Media :
PPT/Foto/Gambar/Video (dapat didiskusikan dengan tim GPF Indonesia mengenai media penyampaian materi) Key points : Pendidikan, Damai, Anak, Peran, dan Generasi Muda