UNIVERSITAS HALU OLEO FAKULTAS FARMASI

(1)

UNIVERSITAS HALU OLEO

FAKULTAS FARMASI

PRODI FARMASI

Kode Dokumen

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

MATA KULIAH (MK) KODE Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Tgl Penyusunan

FARMAKOKINETIKA KLINIK FAR67061 Ilmu Kefarmasian 2 (0) VII 03 Januari 2019

OTORISASI Pengembang RPS Koordinator RMK Ketua PRODI

Sunandar Ihsan, S.Farm, M.Sc., Apt Sunandar Ihsan, S.Farm.,

M.Sc., Apt Wa Ode Siti Zubaydah, S.Si.,M.Sc TTD

Capaian

Pembelajaran (CP) CPL-PRODI 1. Sikap:

a. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religious

b. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas kefarmasian berdasarkan agama, moral, dan etika

c. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila d. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain, terutama di

bidang farmasi

f. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan g. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara

h. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik, terutama di bidang farmasi i. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan kefarmasian secara mandiri

j. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan di bidang farmasi

k. Memiliki karakter UHO BISA JAGAD KITA yaitu Bersih Indah Sejuk Aman, Jujur Adil Gotong-royong Adaptif Disiplin, Kreatif Inovatif Toleran dan Amanah

2. Pengetahuan:

a. Menguasai teori, metode dan aplikasi ilmu dan teknologi farmasi (farmasetika, kimia farmasi, farmakognosi, farmakologi), konsep dan aplikasi ilmu biomedik (biologi, anatomi manusia, mikrobiologi, fisiologi, patofisiologi, etik biomedik, biostatistik), konsep farmakoterapi, pharmaceutical care, pharmacy practice, serta prinsip pharmaceutical calculation, epidemiologi, pengobatan berbasis bukti, dan farmakoekonomi.

b. Menguasai pengetahuan tentang manajemen farmasi, sosio-farmasi, hukum dan etik farmasi, teknik komunikasi, serta prinsip dasar

(2)

2 keselamatan kerja.

3. Keterampilan Umum:

a. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi kefarmasian dengan memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora.

b. Mampu menunjukkan kinerja di bidang farmasi secara mandiri, bermutu, dan terukur.

c. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang farmasi dengan memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik.

d. Menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut dalam bentuk skripsi dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi

e. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang farmasi, berdasarkan hasil analisis informasi dan data

f. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing, kolega dan sejawat, baik di dalam maupun di luar lembaga kefarmasian

g. Mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan kefarmasian yang ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya

h. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada di bawah tanggung jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri

i. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.

j. Mampu bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang farmasi sesuai dengan kode etik kefarmasian k. Mampu meningkatkan kapasitas pembelajaran secara mandiri

l. Mampu berkontribusi dalam evaluasi atau pengembangan kebijakan nasional dalam rangka peningkatan mutu pendidikan atau pengembangan kebijakan nasional di bidang farmasi

m. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengaudit, mengamankan, dan menemukan kembali data dan informasi untuk keperluan pengembangan hasil kerja di bidang farmasi

4. Keterampilan khusus:

a. Mampu menelusur, menganalisis secara kritis, mengorganisasikan informasi tentang sediaan farmasi dan mengkomunikasikan secara efektif pada individu dan masyarakat

b. Mampu mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah terkait obat menggunakan pendekatan berbasis bukti dalam perancangan, pembuatan/penyiapan, pendistribusian, pengelolaan dan/atau pelayanan sediaan farmasi untuk mengoptimalkan keberhasilan terapi.

c. Mampu menganalisis secara kritis masalah dalam pekerjaan kefarmasian, menyusun informasi/ide/laporan/pemikiran, dan secara efektif mengkomunikasikannya dalam berbagai bentuk media, kepada sejawat tenaga kesehatan lain dan atau masyarakat umum.

d. Mampu melakukan praktik kefarmasian disupervisi oleh apoteker secara bertanggungjawab sesuai ketentuan perundang-undangan dan

(3)

3 kode etik yang berlaku.

e. Mampu berkomunikasi dan berkolaborasi dengan tenaga kesehatan lain terkait pekerjaan kefarmasian,

f. Mampu mengelola pekerjaan kefarmasian secara mandiri disupervisi apoteker, memimpin dan mengelola pekerjaan kelompok, serta bertanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok.

g. Mampu mengevaluasi diri dan mengelola pembelajaran diri sendiri dalam upaya meningkatkan kemampuan pekerjaan teknis kefarmasian h. Mampu melakukan praktik kefarmasian disupervisi oleh apoteker secara bertanggungjawab sesuai ketentuan perundang-undangan dan

kode etik yang berlaku.

i. Mampu melakukan praktek kefarmasian melalui pemanfaatan produk fitoterapi yang berasal dari pemanfaatan bahan alam lokal yang ada di Sulawesi Tenggara.

CPMK

1. Mampu melakukan penggalian data dan informasi untuk menentukan parameter farmakokinetika 2. Mampu melakukan analisis, interpretasi data dan penetapan masalah farmakokinetika

3. Mampu memilih persamaan yang tepat untuk penyelesaian masalah serta mampu menentukan penyesuaian parameter farmakokietika 4. Mampu melakukan penyesuaian dosis berdasarkan parameter farmakokinetika

5. Mampu melakukan penyesuaian dosis un tuk indeks terapi sempit

6. Mampu menuliskan laporan/catatan hasil penyesuaian dosis dan parameter farmakokietika

Deskripsi Singkat MK Mata kuliah terdiri dari pengantar farmakokintika terkait hubungan pajanan-respon, variabilitas farmakokinetika dan farmakodinamika terdiri dari varabilitas subyek, farmakogenetik, obesitas dan penyakit gastrointestinal. Farmakokinetika pada penyakit hati, farmakokinetika pada penyakit ginjal, farmakokinetika pada pediatric dan geriatric. Farmakokinetika pada wanita hamil. Setelah tengah semester dilanjutkan dengan prinsip klinik parameter farmakokinetika terdiri dari bioavailabilitas, laju pemberian, klirens, t ½ eliminasi, volume distribusi. Dilanjutkan dengan Dosis muatan pemberian intravena dan per oral. Dosis maintenance pemberian intravena dan infus intravena. Pemberian berluang/infus intravena. Dosis maintenance per oral dan terakhir farmakokinetika non linier

Bahan Kajian / Materi

Pembelajaran Natural science, Biomedik dasar, pharmaceutical sciences, farmasi klinik

Pustaka Utama :

1. Shargel L. & Yu Andrew B.C, 2005, Biofarmasetika dan Farmakokinetika Terapan, Airlangga Press, Surabaya. P 32-37 2. Tozer T. & Rowland M., 2008, Farmakokinetika & Farmakodinamika, Dasar Kuantitatif Obat, ECG, Jakarta

3. Winter, 2010, Basic Clinical Pharmacokinetics, 5^th Ed, Lippincot Williams & Wilkins, USA., alih bahasa oleh Setiawati M.C.N., Mutiarawati, Keban S.A., Penerbit Buku Kedokteran ECG, Jakarta

4. Hakim L., 2012, Farmakokinetik Klinik, Bursa Ilmu, Yogyakarta Pendukung :

1. Karen Baxter, Stockley’s Drug Interactions 9 ed, Pharmaceutical Press, London

(4)

4 2. BMJ Group, BNF for Children 2016-2017, BMJ Group TavistockSquare, London,WC1H9JP,UK and PharmaceuticalPress

3. Aronsin J.K., Meylers Side Effects of Drug 15 ed, Elsivier, London Dosen Pengampu Sunandar Ihsan, Mesi Leorita

Matakuliah syarat Farmakokinetika Dasar, Farmakologi, Anatomi Fisiologi Manusia, Patofisiologi Mg Ke- Sub-CPMK

(Kemampuan akhir tiap tahapan belajar)

Indikator Penilaian Kriteria & Bentuk

Penilaian Bantuk Pembelajaran, Metode Pembelajaran,

Penugasan, [Media & Sumber

Belajar]

[ Estimasi Waktu]

Materi Pembelajaran

[ Pustaka ] Bobot

Penilaia n (%)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1 Mampu memahami

hubungan Farmakokinetika dan Farmakodinamika.

Hubungan pajanan dan respon,

Kaitan dengan ilmu lainnya

Kemampuan

mendeskripsikan hubungan pajanan dan respon berdasarkan konsep farmakokinetika- farmakodinamik

Kriteria:

Deskripsi secara jelas dan tuntas

Bentuk Peniaian: Lisan

Tatap muka dan belajar mandiri.

Metode Self-directed learning dan contextual learning.

Farmakokinetika, Farmakodinamika,

Hubungan pajanan-respon, Hubungan dengan ilmu lain Pustaka:

Winter, Tozer dan Rowland, Hakim

5

2 Mampu memahami

hubungan antara variabilitas subyek dengan

farmakokinetika dan farmakodinamika.

Mampu memahami peran farmakogenetika dalam individualisasi dosis.

Penguasaan terhadap konsep farmakokinetika- farmakodinamika dari kondisi subyek serta peran gen dalam perubahan farmakokinetika- farmakodinamika

Kriteria:

Deskripsi secara jelas dan tuntas

Bentuk penilaian:

Lisan, Tulisan

Faktor variabilitas terkait subyek,

Faktor perubahan farmakokinetika dan farmakodinamika,

Faktor farmakogenetika dalam individualisasi dosis

5

3 Mampu memahami konsep dan aplikasi farmakokinetika pada obesitas dan penyakit gastrointestinal

Penguasaan terhadap konsep dan kebenaran perhitungan parameter farmakokinetika pada obesitas dan penyakit gastrointestinal

Kriteria:

Deskripsi secara jelas dan tuntas, perhitungan benar Bentuk penilaian:

Lisan, Tulisan, Tugas

Tatap muka dan belajar mandiri,

Self-directed learning, Problem Based Learning &

Inquiry,

Small Group Discussion

Overview obesitas, Farmakokinetika pada obesitas,

Farmakokinetika pada penyakit gastrointestinal,

Contoh perhitungan

10

4 Mampu memahami konsep dan aplikasi farmakokinetika pada penyakit hati

Penguasaan terhadap konsep dan kebenaran perhitungan parameter

Kriteria:

Deskripsi secara jelas dan tuntas, perhitungan benar

Self-directed learning,

Overview penyakit hati, Farmakokinetika pada penyakit hati,

5

(5)

5 farmakokinetika pada

penyakit hati Bentuk penilaian:

Problem Based Learning &

Inquiry,

Contoh perhitungan

5 Mampu memahami konsep dan aplikasi farmakokinetika pada penyakit ginjal

Penguasaan terhadap konsep dan kebenaran perhitungan parameter farmakokinetika pada penyakit ginjal

Kriteria:

Inquiry,

Overview penyakit ginjal, Farmakokinetika pada penyakit ginjal,

Contoh perhitungan

10

6 Mampu memahami konsep dan aplikasi farmakokinetika pada pediatrik dan geriatrik

Penguasaan terhadap konsep dan kebenaran perhitungan parameter farmakokinetika pada pediatrik dan geriatric

Kriteria:

Inquiry,

Overview pediatrik dan geriatrik,

Farmakokinetika pada pediatrik dan geriatrik,

Contoh perhitungan

10

7 Mampu memahami konsep dan aplikasi farmakokinetika pada wanita hamil

Penguasaan terhadap konsep dan kebenaran perhitungan parameter farmakokinetika pada wanita hamil

Kriteria:

Inquiry,

Overview wanita hamil, Farmakokinetika pada wanita hamil,

Contoh perhitungan

5

8 Evaluasi Tengah Semester / Ujian Tengan Semester 9 Mampu memahami dan

mengaplikasikan prinsip klinik parameter

farmakokinetika yang terdiri dari Vd, Cl, biovailabilitas, t

½, laju pemberian

Penguasaan terhadap konsep klinis parameter farmakokinetika, Ketepatan perhitungan pada perubahan

parameter farmakokinetika klinik

Kriteria:

Deskripsi secara jelas dan aplikasi perhitungan benar/tepat

Teori dan konsep parameter farmakokinetika,

Prinsip klinik parameter farmakokinetika; konsep fraksi bebas dan farkasi terikat, Contoh perhitungan berdasarkan perubahan parameter farmakokinetika

10

10 Mampu mengestimasi dan menentukan serta

merancang dosis muatan pada pemberian intravena, per oral dan infus intravena

Penguasaan terhadap konsep dosis muatan, Ketepatan perhitungan dan estimasi dosis muatan pemberian oral, intravena dan infus intravena

Kriteria:

Deskripsi secara jelas dan tuntas, aplikasi perhitungan benar

Inquiry,

Defenisi, teori dan konsep dosis muatan,

Dosis muatan pemberian oral, infus dan intravena

Contoh perhitungan

10

(6)

6 11 Mampu mengestimasi dan

menentukan serta merancang dosis pemeliharaan pada pemberian per oral, intravena dan infus intravena berulang

Penguasaan terhadap konsep dosis

pemeliharaan,

Ketepatan perhitungan dan estimasi dosis muatan pemberian oral, intravena dan infus intravena

Kriteria:

Inquiry,

Defenisi, teori dan konsep dosis pemeliharaan,

Dosis pemeliharaan pemberian oral, infus dan intravena berulang

Contoh perhitungan

5

12 Mampu memahami konsep dan mengaplikasikan farmakokinetika non linear

Penguasaan konsep farmakokinetika non linear, Ketepatan perhitungan parameter farmakokinetika non linear

Kriteria:

Inquiry,

Defenisi, teori dan konsep farmakokinetika non linear, Aplikasi dan contoh perhitungan

5

13 Mampu merancang dosis pada obat antibiotika aminoglikosida berdasarkan parameter farmakokinetika

Kemampuan dan ketepatan perhitungan parameter farmakokinetika dan estimasi dosis antibiotik aminoglikosida berdasarkan perubahan parameter

farmakokinetikanya

Kriteria:

Inquiry,

Konsep farmakokinetika indeks terapi sempit dan Post

Antibiotic effect/PAE, Farmakokinetika-

farmakodinamika antibiotik aminoglikosida,

Parameter farmakokinetika antibiotik aminoglikosida, Contoh perhitungan

10

14 Mampu merancang dosis pada obat fenitoin berdasarkan parameter farmakokinetika

Kemampuan dan ketepatan perhitungan parameter farmakokinetika dan estimasi dosis fenitoin berdasarkan perubahan parameter

farmakokinetikanya

Kriteria:

Inquiry,

Konsep farmakokinetika - farmakodinamika fenitoin, Parameter farmakokinetika fenitoin,

Contoh perhitungan

5

15 Mampu merancang dosis pada obat teofilin berdasarkan parameter farmakokinetika

Kemampuan dan ketepatan perhitungan parameter farmakokinetika dan estimasi dosis teofilin berdasarkan perubahan parameter

farmakokinetikanya

Kriteria:

Inquiry,

Konsep farmakokinetika - farmakodinamika teofilin, Parameter farmakokinetika teofilin,

Contoh perhitungan

5

(7)

7 16 Evaluasi Akhir Semester / Ujian Akhir Semester

UNIVERSITAS HALU OLEO Fakultas Farmasi

Program Studi Pendidikan Profesi Apoteker

SILABUS SINGKAT

MATA KULIAH

Nama Farmakokinetika Klinik Kode FAR67061

Kredit 2 Semester VII DESKRIPSI MATA KULIAH

Mata kuliah terdiri dari pengantar farmakokintika terkait hubungan pajanan-respon, variabilitas farmakokinetika dan farmakodinamika terdiri dari varabilitas subyek, farmakogenetik, obesitas dan penyakit gastrointestinal.

Farmakokinetika pada penyakit hati, farmakokinetika pada penyakit ginjal, farmakokinetika pada pediatric dan geriatric.

Farmakokinetika pada wanita hamil. Setelah tengah semester dilanjutkan dengan prinsip klinik parameter farmakokinetika terdiri dari bioavailabilitas, laju pemberian, klirens, t ½ eliminasi, volume distribusi. Dilanjutkan dengan Dosis muatan pemberian intravena dan per oral. Dosis maintenance pemberian intravena dan infus intravena.

Pemberian berluang/infus intravena. Dosis maintenance per oral dan terakhir farmakokinetika non linier.

CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH (CPMK)

1 Mampu melakukan penggalian data dan informasi untuk menentukan parameter farmakokinetik 2 Mampu melakukan analisis, interpretasi data dan penetapan masalah farmakokinetika

3 Mampu memilih persamaan yang tepat untuk penyelesaian masalah serta mampu menentukan penyesuaian parameter farmakokietika

4 Mampu melakukan penyesuaian dosis berdasarkan parameter farmakokinetika 5 Mampu melakukan penyesuaian dosis un tuk indeks terapi sempit

6 Mampu menuliskan laporan/catatan hasil penyesuaian dosis dan parameter farmakokietika SUB CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH (Sub-CPMK)

1 Mampu memahami hubungan Farmakokinetika dan Farmakodinamika.

Hubungan pajanan dan respon,

(8)

8 Kaitan dengan ilmu lainnya

2 Mampu memahami hubungan antara variabilitas subyek dengan farmakokinetika dan farmakodinamika.

Mampu memahami peran farmakogenetika dalam individualisasi dosis.

3 Mampu memahami konsep dan aplikasi farmakokinetika pada obesitas dan penyakit gastrointestinal 4 Mampu memahami konsep dan aplikasi farmakokinetika pada penyakit hati

5 Mampu memahami konsep dan aplikasi farmakokinetika pada penyakit ginjal 6 Mampu memahami konsep dan aplikasi farmakokinetika pada pediatrik dan geriatrik 7 Mampu memahami konsep dan aplikasi farmakokinetika pada wanita hamil

8 Mampu memahami dan mengaplikasikan prinsip klinik parameter farmakokinetika yang terdiri dari Vd, Cl, biovailabilitas, t ½, laju pemberian

9 Mampu mengestimasi dan menentukan serta merancang dosis muatan pada pemberian intravena, per oral dan infus intravena

10 Mampu mengestimasi dan menentukan serta merancang dosis pemeliharaan pada pemberian per oral, intravena dan infus intravena berulang

11 Mampu memahami konsep dan mengaplikasikan farmakokinetika non linear

12 Mampu merancang dosis pada obat antibiotika aminoglikosida berdasarkan parameter farmakokinetika 13 Mampu merancang dosis pada obat fenitoin berdasarkan parameter farmakokinetika

14 Mampu merancang dosis pada obat teofilin berdasarkan parameter farmakokinetika MATERI PEMBELAJARAN

1 Farmakokinetika, Farmakodinamika, Hubungan pajanan-respon, Hubungan dengan ilmu lain 2

Faktor variabilitas terkait subyek,

Faktor perubahan farmakokinetika dan farmakodinamika, Faktor farmakogenetika dalam individualisasi dosis

3 Overview obesitas, Farmakokinetika pada obesitas, Farmakokinetika pada penyakit gastrointestinal, Contoh perhitungan

4 Overview penyakit hati, Farmakokinetika pada penyakit hati, Contoh perhitungan

5 Overview penyakit ginjal, Farmakokinetika pada penyakit ginjal, Contoh perhitungan

6 Overview pediatrik dan geriatrik, Farmakokinetika pada pediatrik dan geriatrik, Contoh perhitungan

7 Overview wanita hamil, Farmakokinetika pada wanita hamil, Contoh perhitungan

8 Teori dan konsep parameter farmakokinetika,

Prinsip klinik parameter farmakokinetika; konsep fraksi bebas dan farkasi terikat,

(9)

9 Contoh perhitungan berdasarkan perubahan parameter farmakokinetika

9 Defenisi, teori dan konsep dosis muatan, Dosis muatan pemberian oral, infus dan intravena Contoh perhitungan

10

Defenisi, teori dan konsep dosis pemeliharaan, Dosis pemeliharaan pemberian oral, infus dan intravena berulang

Contoh perhitungan

11 Defenisi, teori dan konsep farmakokinetika non linear, Aplikasi dan contoh perhitungan

12

Konsep farmakokinetika indeks terapi sempit dan Post Antibiotic effect/PAE, Farmakokinetika-farmakodinamika antibiotik aminoglikosida,

Parameter farmakokinetika antibiotik aminoglikosida, Contoh perhitungan

13

Konsep farmakokinetika -farmakodinamika fenitoin, Parameter farmakokinetika fenitoin,

Contoh perhitungan 14

Konsep farmakokinetika -farmakodinamika teofilin, Parameter farmakokinetika teofilin,

Contoh perhitungan PUSTAKA

PUSTAKA UTAMA

1. Shargel L. & Yu Andrew B.C, 2005, Biofarmasetika dan Farmakokinetika Terapan, Airlangga Press, Surabaya. P 32-37

2. Tozer T. & Rowland M., 2008, Farmakokinetika & Farmakodinamika, Dasar Kuantitatif Obat, ECG, Jakarta 3. Winter, 2010, Basic Clinical Pharmacokinetics, 5^th Ed, Lippincot Williams & Wilkins, USA., alih bahasa oleh

Setiawati M.C.N., Mutiarawati, Keban S.A., Penerbit Buku Kedokteran ECG, Jakarta 4. Hakim L., 2012, Farmakokinetik Klinik, Bursa Ilmu, Yogyakarta

PUSTAKA PENDUKUNG

1. Karen Baxter, Stockley’s Drug Interactions 9 ed, Pharmaceutical Press, London

2. BMJ Group, BNF for Children 2016-2017, BMJ Group TavistockSquare, London,WC1H9JP,UK and PharmaceuticalPress

3. Aronsin J.K., Meylers Side Effects of Drug 15 ed, Elsivier, London PRASYARAT (Jika ada)

Farmakokinetika Dasar, Farmakologi, Anatomi Fisiologi Manusia, Patofisiologi

(10)

10

OGO PT

UNIVERSITAS HALU OLEO Fakultas Farmasi

Program Studi Sarjana Farmasi

RENCANA TUGAS MAHASISWA

MATA KULIAH Farmakokinetika Klinik

KODE sks 2 SEMESTER VI

DOSEN PENGAMPU

1. Sunandar Ihsan 2. Mesi Leorita

BENTUK TUGAS WAKTU PENGERJAAN TUGAS

Soal perhitungan 1 minggu

JUDUL TUGAS

Penentuan dosis pemeliharaan pasien gagal ginjal SUB CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH

1. Mampu memahami konsep dan aplikasi farmakokinetika pada penyakit ginjal

2. Mampu mengestimasi dan menentukan serta merancang dosis pemeliharaan pada pemberian per oral, intravena dan infus intravena berulang

DISKRIPSI TUGAS

▪ Obat secara infus kec 50 mg/jam. Sampling 8 jam kadarnya 58 mg/L. Setelah tunak disampling kadar 115,5 mg/L. Berapa CL, k, Vd?

▪ Jika Css 150 mg/L, berapa CL?

▪ Berapa dosis agar kembali mencapai Css semula?

METODE PENGERJAAN TUGAS 1. Individu

2. Pembuatan catatan laporan (format) penyesuaian dosis obat pasien 3. Persentase jawaban

BENTUK DAN FORMAT LUARAN

a. Obyek Garapan: dosis obat pasien ginjal b. Bentuk Luaran:

1. Catatan/format pelaporan penyesuaian dosis obat INDIKATOR, KRETERIA DAN BOBOT PENILAIAN

1. Sangat baik (85-100): Ketepatan perhitungan, langkah pengerjaan, kesesuaian pemilihan persamaan dan terdapat format laporan penyesuaian dosis obat

(11)

11 2. Baik (75-84): ketepatan langkah pengerjaan dan kesesuaian persamaan namun hasil tidak tepat dan

terdapat catatan laporan penyeseuaian dosis obat

3. Sedang (60-74): langkah pengerjaan kurang tepat dan kesesuaian persamaan namun hasil tepat dan terdapat catatan laporan penyeseuaian dosis obat

4. Kurang (<60): langkah pengerjaan kurang tepat dan kesesuaian persamaan hasil tidak tepat dan terdapat catatan laporan penyeseuaian dosis obat

JADWAL PELAKSANAAN 1. Minggu ke- 8

LAIN-LAIN

DAFTAR RUJUKAN